Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Tingkat Pengetahuan Wanita Usia 20-50 Tahun Mengenai Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) sebagai Salah Satu Cara Mendeteksi Dini Kanker Payudara di Kelurahan Babura Tahun 2011 KARYA TULIS ILMIAH Oleh: WIZNI NADRA LUBIS 080100393 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011
LEMBAR PENGESAHAN Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Tingkat Pengetahuan Wanita Usia 20-50 Tahun Mengenai Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) sebagai Salah Satu Cara Mendeteksi Dini Kanker Payudara di Kelurahan Babura Tahun 2011 NAMA : WIZNI NADRA LUBIS NIM : 080100393 --------------------------------------------------------------------------------------------------- ------------------ Pembimbing Penguji I ( dr.fitriani Lumongga, Sp.PA) ( dr.soekimin, Sp.PA) Penguji II ( dr.yunita Sari Pane) Medan, Desember 2011 Dekan Fakultas Kedokteran (Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp. PD-KGEH) NIP: 195402201980111001
ABSTRAK Latar belakang--- Angka kejadian kanker payudara meningkat setiap tahun dan lebih sering terdeteksi pada stadium lanjut. Berdasarkan observasi, 95% wanita mendeteksi sendiri kanker payudara dan 65% mendeteksi kanker tersebut pada stadium awal pada dirinya sendiri. Insiden kanker payudara terus meningkat, saat ini lebih dari 170.000 kasus ditemukan pertahun. Di Indonesia kanker payudara merupakan kanker dengan insiden tertinggi nomor dua setelah kanker serviks dan terdapat kecendrungan meningkat dari tahun ke tahun. Selain itu, diperkirakan bahwa dengan melakukan SADARI dapat mengurangi angka kematian. Tujuan--- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan masyarakat tentang pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) serta untuk mengetahui bagaimana hubungan tingkat pendidikan dengan tingkat pengetahuan responden tentang SADARI. Metode--- Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan desain penelitian potong lintang. Populasi penelitian adalah wanita usia 20-50 tahun yang bertempat tinggal di Kelurahan Babura Kecamatan Medan Baru. Jumlah sampel minimal yang harus dicapai adalah sebanyak 100 orang. Penarikan sampel dilakukan dengan tekhnik non probability sampling, yaitu dengan teknik consecutive sampling. Sampel dikelompokkan menjadi dua kategori tingkat pendidikan, yaitu pendidikan rendah dan pendidikan tinggi. Pengetahuan responden tentang SADARI akan diukur melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner terstruktur. Pengetahuan ini juga dikelompokkan menjadi dua kategori tingkat pengetahuan, yaitu pengetahuan kurang dan baik. Selanjutnya, hubungan tingkat pendidikan dan tingkat pengetahuan responden tentang SADARI dianalisa menggunakan uji statistic chi square dengan bantuan SPSS versi 17.0.
Hasil--- Dari 100 orang responden penelitian, 39 orang memiliki tingkat pendidikan rendah dan 61 orang memiliki tingkat pendidikan tinggi. Setelah dilakukan pengelompokkan tingkat pengetahuan tentang SADARI, didapatkan bahwa 84% responden memiliki pengetahuan yang kurang dan hanya 16% yang memiliki pengetahuan baik. Analisa data menggunakan uji chi square menunjukkan p value uji chi square pada penelitian adalah 0,018. Nilai p value yang signifikan menunjukkan bahwa hipotesis nol ditolak. Kesimpulan--- Ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan tingkat pengetahuan responden tentang SADARI. Kata kunci--- pendidikan, pengetahuan, SADARI.
ABSTRACT Background--- The incidence of breast cancer increases every year and most of the cases are detected at an advanced stage. It has been observed that women can detect 95% of breast cancers and 65% of early stage of breast cancers by themselves. It is estimated that breast self-examination (BSE) may reduce the mortality as much as 18%. BSE is important to detect early breast cancer for better prognosis. Objective--- The purposes of this study were to assess public knowledge about the image of breast self-examination and to find out how the relationship between the education level of respondents and their knowledge level about breast self-examination. Method--- This research is analytical descriptive with crosssectional study design. The study population was aged 20-50 years who reside in the Village of New Medan District Babura. Minimum number of samples to be achieved ar as many as 100 people. Sampling is done by non-probability sampling technique, with consecutive sampling technique. The sample are grouped into two categories of educational level, is low education and higher education. Knowledge of respondents about the breast self-examinationw will be measured through interviews using a structured questionnaire. This knowledge is also grouped into two categories of knowledge, namely knowledge and less good. Furthermore, the relationship of education level and knowledge level and respondents about breast self-examination werw analyzed using chi square statistical best with SPSS version 17.0. Result--- Of the 100 respondents of the study, 39 people have low education levels, and 61 people have higher education levels. After grouping the level of knowledge about BSE,
found that 86% of respondents have less knowledge andonly 14% had good knowledge. Analysis of data using chi square test showed p value chi square test in the study was 0.018. Values are significant p value indicates that the null hypothesis to be rejected. Conclusion--- There was any relationship between level of education to the level of knowledge of respondents about BSE. Keyword--- education, knowledge, Breast self-examination.
KATA PENGANTAR Alhamdulillah, segala puji dan syukur bagi Allah, Tuhan pemilik alam semesta dan segala ilmu pengetahuan yang ada di dalamnya. Atas rahmat dan karunia-nya penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah yang berjudul Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Tingkat Pengetahuan Wanita Usia 20-50 Tahun Mengenai Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) sebagai Salah Satu Cara Mendeteksi Dini Kanker Payudara di Kelurahan Babura Tahun 2011, sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan sarjana kedokteran Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran. Dalam penyelesaian karya tulis ilmiah ini penulis banyak menerima bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan setinggitingginya kepada : 1. Prof.dr.Gontar Alamsyah Siregar,Sp.PD-KGEH selaku dekan Fakultas Kedokteran. 2. dr. Fitriani Lumongga,Sp.PA selaku Dosen Pembimbing yang dengan penuh kesabaran membimbing dan memberi arahan serta masukan kepada penulis, sehingga karya tulis ilmiah ini dapat diselesaikan dengan baik. 3. Seluruh civitas akademik FK USU, terutama kepada dosen dan staf departemen IKK serta staf Medical Education Unit (MEU) 4. Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Pemerintah Kota Medan, pegawai Kantor Lurah Babura, yang mempermudah penulisan dalam pengambilan data penelitian serta masyarakat Kelurahan Babura yang telah membantu dalam pelaksanaan penelitian saya. 4. Orang tua tercinta, H.Ahmad Sayuti Lubis dan Hj. Minda Mora Lubis, serta abang saya Fuad Yunus Lubis, SE dan adik saya Saddam
Yafizham Lubis yang telah selalu mendoakan serta memberikan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan pendidikan. 5. Teman-teman saya Sri Nauli Dewi Lbs dan Syifa Khairunnisa Nst yang selalu menyemangati dalam melaksanakan penelitian ini serta Noviari Liara Justitia yang ikut membantu saya dalam mempersiapkan hasil penelitian saya, Eva Yanti Hrp yang pernah bersama-sama dalam mengambil sampel juga teman-teman FK USU stambuk 2008. 6. Pihak lain yang tidak bisa disebutkan satu persatu. Terima kasih atas segala bantuannya semoga Allah swt membalas segala kebaikan kalian. Penulis menyadari laporan hasil penelitian ini masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritikan dan saran agar penulis akan menjadi lebih baik kedepannya kelak. Semoga
DAFTAR ISI Halaman Halaman Persetujuan... i Abstrak. ii Abstract iii Kata Pengantar... iv Daftar Isi... v Daftar Tabel... vi Daftar Gambar... vii BAB 1 PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Rumusan Masalah... 3 1.3. Tujuan Penelitian... 3 1.4. Manfaat Penelitian... 4 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA... 5 2.1`Pendidikan... 5 2.1.1 Definisi Pendidikan... 5 2.1.2 Tujuan Pendidikan... 5 2.1.3 Jenis-jenis Pendidikan.. 5 2.2. Pengetahuan... 5 2.2.1. Definisi Pengetahuan...... 6 2.2.2. Tingkat Pengetahuan... 6 2.2.3. Faktor yang Mempengaruhi Pengetahuan.. 7 2.2. Kanker Payudara... 8 2.2.1. Embriologi Payudara... 8 2.2.2. Anatomi Payudara... 8 2.2.3. Definisi Kanker Payudara... 9 2.2.4. Etiologi dan Faktor Resiko... 10
2.2.5. Patofisiologi. 11 2.2.6. Gejala Klinis 12 2.2.7 Stadium Kanker Payudara 13 2.2.8 Diagnosis.. 16 2.2.9 Penatalaksanaan 18 2.2.10 Prognosis 18 2.3. SADARI Sebagai Salah Satu Cara Deteksi Dini Kanker Payudara 19 2.3.1. Deteksi Dini 19 2.3.2 Pemeriksaan Payudara Sendiri (sadari) 19 2.3.3 Manfaat SADARI. 19 2.3.4 Cara Melakukan Pemeriksaan SADARI.. 20 BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL 26 3.1. Kerangka Konsep Penelitian... 26 3.2. Definisi Operasional... 26 3.3. Hipotesa. 27 BAB 4 METODE PENELITIAN... 28 4.1 Jenis Penelitian... 28 4.2. Waktu dan Tempat Penelitian... 28 4.3. Populasi dan Sampel... 28 4.3.1. Populasi... 28 4.3.2. Sampel... 28 4.3.3. Kriteria Inklusi dan Eksklusi.. 29 4.3.4. Besar Sampel.. 29 4.4. Metode Pengumpulan Data... 30 4.4.1 Data Primer.. 30 4.4.2 Data Sekunder.. 31 4.4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas... 31 4.5. Metode Pengolahan dan Analisis Data... 32
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 31 5.1 Deskripsi Lokasi Penelitian 31 5.2 Deskripsi Responden Penelitian 31 5.3 Hasil Penelitian.. 32 5.3.1 Deskripsi Hasil Penelitian 32 5.3.2 Analisa Hasil Penelitian.. 33 5.4 Pembahasan 34 5.4.1 Gambaran Pengetahuan 34 5.4.2 Gambaran Frekuensi Melakukan SADARI. 35 5.4.3 Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Tingkat Pengetahuan Responden tentang SADARI. 35 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN. 37 6.1 KESIMPULAN 37 6.2 SARAN 37 DAFTAR PUSTAKA... 39 LAMPIRAN
DAFTAR TABEL Nomor Judul Halaman Tabel 2.1. Klasifikasi Ukuran Tumor 13 Tabel 2.2 Klasifikasi Palpable Lymph.. 14 Tabel 2.3 Klasifikasi Metastase 15 Tabel 2.4 Stadium Kanker Payudara. 15 Tabel 5.1 Distribusi frekuensi karakteristik responden. 32 Tabel 5.2 Distribusi pengetahuan responden 33 Tabel 5.3 Tabulasi tingkat pendidikan dengan tingkat pengetahuan... 33
DAFTAR GAMBAR Nomor Judul Halaman Gambar 2.1. Anatomi Payudara.. 9 Gambar 2.2. SADARI melihat payudara 20 Gambar 2.3. SADARI mengangkat kedua tangan.. 21 Gambar 2.4. SADARI tangan disamping 21 Gambar 2.5. SADARI berkacak pinggang.. 21 Gambar 2.6. SADARI posisi berbaring 22 Gambar 2.7. SADARI vertical strip.. 22 Gambar 2.8. SADARI secara pemutaran.. 23 Gambar 2.9. SADARI memeriksa putting susu 24 Gambar 2.10 SADARI memeriksa ketiak. 24 Gambar 3.1. Kerangka Konsep Penelitian 26