BAB 4 METODE PERANCANGAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Treatment Cerita

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Strategi Kreatif Untuk strategi komunikasi, penulis memberikan pembagian sebagai berikut:

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB 4 KONSEP DESAIN Premise Penyesalan seorang anak atas apa yang telah dilakukannya terhadap ibunya.

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB 4 KONSEP DESAIN. Anak kecil memiliki sifat yang polos dan lugu. Banyaknya orang yang berprasangka negatif terhadap orang yang tidak dikenalnya

BAB 4 KONSEP DESAIN. 1. Animasi drama bertujuan untuk membawa penonton menghayati penceritaan dan memberikan pesan/makna yang dalam.

BAB 4 KONSEP DESAIN Premis atau Plot Cerita Untuk berubah dibutuhkan keberanian dan pikiran optimis.

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB 4 METODE PERANCANGAN. Pembagian strategi komunikasi menurut Penulis adalah sebagai berikut :

Materi Permainan Bola Basket Lengkap

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB 4 METODE PERANCANGAN

PRODUKSI FILM ANIMASI SEDERHANA

ANIMATION PIPELINE PROSES PRODUKSI SEBUAH FILM ANIMASI

LAPORAN TUGAS AKHIR PENCIPTAAN KARYA SENI PENCIPTAAN FILM ANIMASI DUA DIMENSI BIMA. Muhamad Maladz Adli NIM


BAB 4 KONSEP DESAIN Premis Kebahagiaan hanya akan datang pada hati yang baik.

BAB 4 KONSEP DESAIN 3.1 Strategi Kreatif Fakta Kunci Hal-hal yang Dikomunikasikan Target Audience Primer

BAB 4 KONSEP DESAIN. 1. Banyaknya adegan kekerasan yang sadis dalam film animasi padahal ditujukan untuk SU (Semua Umur).

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. tugas akhir ini akan membuat sebuah film animasi 2D dengan rigging. Pada Bab

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. tugas akhir ini akan membuat sebuah film animasi 2D dengan teknik motion

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN. Untuk strategi komunikasi, penulis memberikan pembagian sebagai berikut :

Kriteria Penilaian Skrip CVC

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Strategi Kreatif

BAB 4 KONSEP DESAIN Premise Pria tua yang kehilangan kepercayaannya bertemu dengan seseorang yang akan mengubah hidupnya selamanya.

UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. pengolahan data serta proses perancangan dalam pembuatan film animasi 2D

BAB 1 PERMAINAN BOLA BESAR

BAB IV METODE PERANCANGAN

PENCIPTAAN FILM ANIMASI TANPA DIALOG DAILY LIFE WITH CAT

BAB 4 KONSEP DESAIN. 1. Agar animasi edukasi "Strawberry" ini layak ditonton anak-anak usia 7 sampai 12 tahun.

BAB 4 STRATEGI KREATIF

BAB 5 KONSEP DESAIN. kata Dance yang di flip horizontal, dan kemudian menjadi salah satu karakter dalam film animasi yang penulis buat.

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat disetiap kegiatan-kegiatan olahraga. Secara umum pembinaan olahraga di Indonesia diarahkan untuk

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori Teori Animasi

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB 4 METODE PERANCANGAN

II. METODOLOGI. A. Kerangka Berpikir Studi

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB III DATA PERANCANGAN

I. PENDAHULUAN. Sepakbola adalah suatu cabang olahraga permainan yang populer dan. sangat digemari oleh seluruh lapisan masyarakat Indonesia, baik tua

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

Modul ke: 15Fakultas. 15Ilmu. Patricia Robin, S.I.Kom., M.I.Kom. Komunikasi. Program Studi Broadcasting

TUGAS PERANCANGAN FILM KARTUN

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1. Judul Perancangan 2. Latar Belakang

THE MAKING OF SURA & BAYA SHORT ANIMATION

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL ANIMASI EDUKASI MY MOM MY HERO

BAB IV KONSEP DESAIN DAN TEKNIS PRODUKSI. cerita dan konsep yang dipadukan dengan elemen audio visual dan

I. PENDAHULUAN. banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Permainan bola basket memiliki

-Good offense wins games, great defense wins championships-

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Strategi Kreatif

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

Yudi Adha.

MENENTUKAN TEKNIK EDITING DENGAN STORYBOARD MELALUI NASKAH FILM BELENGGU

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. rigging 3D dengan gambar 2D dalam satu frame. Selanjutnya proses metode dan

BAB 2 DATA DAN ANALISA. Untuk mempelajari perkembangan anak dari usia 2 tahun, ada baiknya

MENGIDENTIFIKASI CUT DAN TRANSISI NASKAH BELENGGU

I. PENDAHULUAN. berkualitas adalah melalui pendidikan. Pendidikan adalah upaya yang. negara. Pada negara-negara yang baru berkembang pendidikan

TAHAPAN PEMBUATAN ANIMASI

Teknik Dasar Permainan Bola Basket Beserta Gambarnya

Menulis Skenario Drama. Modul ke: 15FIKOM. Fakultas. Andi Fachrudin, M.Si. Program Studi Broadcasting

BAB IV HASIL RANCANGAN PRODUKSI. pendek) yang berjudul sama, Sepeda Untuk Shania karangan Aditya Rizky

EXT.STADION UNITED - SABTU PAGI HARI JAM 07.30

BAB 4 METODE PERANCANGAN. 4.1 Strategi Kreatif Strategi Komunikasi Untuk strategi komunikasi, penulis memeberikan pembagian sebagai berikut:

TUGAS TAKE HOME MID PERANCANGAN FILM KARTUN

BAB IV TEKNIS PERANCANGAN DAN MEDIA. produksi yaitu media utama yang berupa motion graphic video.

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. Gambar 5.1 Desain Grafis Ikon. mentor FAK Media diberi efek pantulan refleksi cahaya agar terlihat lebih iconic

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. tugas akhir ini akan membuat sebuah film animasi 2D dengan gaya komik strip

BAB III STRATEGI DAN KONSEP

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Rafdlal Saeful Bakhri, 2013

BAB I PENDAHULUAN. olahraga dengan penggunaan teknik super slow motion berjudul ASA.

BAB I PENDAHULUAN. dan olahraga perlu terus dilakukan untuk itu pembentukan sikap dan

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

SMA NEGERI 1 SANDEN Alamat. JL. Ngentak, Murtigading, Sanden, Bantul, 55763

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di film Lalito di

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Pelajaran 1 MENGANALISIS, MERANCANG, DAN MENGEVALUASI TAKTIK DAN STRATEGI PERMAINAN BOLA BESAR

repository.unisba.ac.id BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sejak zaman dulu, olahraga telah dikenal sebagai aktivitas yang

Keluarga 117. Bab 11. Keluarga

Animasi Komputer. Oleh : Rio Widyatmoko, A.Md.Kom

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL ANIMASI PENDEK GELATO

2015 HUBUNGAN ANTARA POWER TUNGKAI, KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN KETEPATAN JUMP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

BAB I PENDAHULUAN. basket terbuka antar klub di setiap wilayah yang rata-rata pemainnya

Tahapan Proses Pembuatan Animasi / Pipeline

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. Metodologi penelitian ini menggunakan kualitatif. Hal ini untuk mencari

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB l PENDAHULUAN. cocok untuk ditonton karena biasa dimainkan di ruang tertutup dan hanya. pemain ketika memantulkan atau melempar bola tersebut.

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

abcdefghijklmno pqrstuvwxyz

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. Karya Tugas Akhir dengan judul Pembuatan Film Animasi 2D Berjudul The

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

BAB 4 METODE PERANCANGAN 4.1StrategiKreatif 4.1.1 StrategiKomunikasi 4.1.1.1Masalah yang Dikomunikasikan Bagaimanamembuat film animasiyang menginspirasi para penonton untuk tidak pernah takut pada kegagalan dan tetap berusaha menggapai impian dan cita-cita. 4.1.1.2FaktaKunci Banyak orang jaman sekarang yang sudah melupakan cita-cita yang mereka impikan semasa kecil karenamerasa malas berusaha ataupun sering mengalami kegagalan sehingga mereka menyerah dan pada akhirnya memilih pasrah pada keadaan menghabiskan sisa hidup mereka mengerjakan sesuatu yang tidak mereka sukai. 4.1.1.3TujuanKomunikasi a. Memberikan sebuah gambaran keadaan seseorang yang putus asa karena mengalami kegagalan pada satu fase dalam hidupnya dan bagaimana cara memotivasi diri. b. Menjadi refleksi bagi penonton untuk meninjau kembali bagaimana mereka menyikapi dan bertindak ketika menghadapai kegagalan dalam perjalanan mencapai tujuan dan cita-cita. 4.1.1.4Profil Target Komunikasi 1. Demografi Perempuandanlaki-laki. 35

36 Usia16-19tahun. Remaja dan dewasa 2. Geografi Masyarakat di kota-kotabesar. 3. Psikografi Masyarakat yang menyukai film animasi, cerita fiksi dan seni. Orangorang yang senang bermimpi, berpikir, cenderung sensitif emosinyadanmemilikiimajinasi yang tinggi. 4.1.1.5Premisatau Plot Cerita Dua orang sahabat yang berjuang menggapai impian. 4.1.1.6PenetapanJudul Film Penulis memilih judul "HighFlyer" karena kata-kata ini berarti seseorang yang berhasil mencapai tujuannya berkat usaha dan kegigihannya. Layaknya karakter utama dalam film ini yang ketika mengalami kegagalan dapat kembali bangkit dan berhasil mencapai tujuannya. 4.1.1.7Ringkasan Cerita Tiga anak kecil yang bersahabat, Marc, Cecille dan Bert pada suatu saat mereka sedang bermain tanpa sengaja melewati kerumunan banyak orang. Cecille yang penasaran meminta Marc untuk mengangkatnya agar bisa melihat apa yang disaksikan oleh kerumunan orang tersebut. Seorang pemain streetball yang mengangkat piala membuat Cecille terpanah. Sejak saat itu Cecille bermimpi menjadi pemain streetball dan menjuarai kompetisinya. Hari demi hari mereka kemudian dihabiskan dengan bermain-main basket bersama hingga mereka beranjak dewasa. Lewat kejadian yang tidak disengaja, Marc, Cecille dan Bert ditantang 3 on 3 oleh pemain streetball profesional. Usai mengalami kekalahan telak, Marc terlihat putus asa dan ingin berhenti bermimpi, namun Cecille segera memberikan dukungan dan motivasi padanya.

37 Mereka bertiga kemudian melakukan latihan yang keras sebagai persiapan mengikutin kompetisi streetball. HighFlyer dipilih sebagai nama tim mereka. Saat kompetisi tiba, HighFlyer berhasil mengalahkan lawanlawannya. Sebelum pertandingan final Cecille tiba-tiba jatuh sakit dan harus menjalani perawatan di rumah sakit. Cecille yang tidak bisa mengikuti pertandingan final terlihat pasrah dengan keadaannya. Marc mengunjungin Cecille dan memberikan dukungan padanya dan berjanji akan memenangkan pertandingan final. Pertandingan final streetball akhirnya tiba. Setelah mendapat persetujuan dari berbagai official, HighFlyer akhirnya diijinkan mengikuti pertandingan dengan 2 orang saja. Lawan mereka di final adalah TripleThreat yang pernah menantang mereka 3 on 3. Pertandingan final berlangsung sengit dan secara mengejutkan HighFlyer berhasi menjadi juara. 4.1.1.8Treatment Cerita 1. Marc, Cecille dan Bert sedang bermain-main. 2. Mereka melewati dan melihat kerumunan orang banyak. 3. Cecille merasa penasaran apa yang dilihat orang-orang tersebut. 4. Cecille meminta Marc mengangkatnya agar bisa melihat. 5. Cecille terpanah melihat seorang pemain streetball yang mengangkat piala. 6. Cecille membayangkan dirinya yang mengangkat piala. 8. Mereka bertiga beranjak dewasa. 9. HighFlyer dipilih sebagai nama tim. 10. HighFlyer yang meraih kemenangan demi kemenangan menuju final. 11. Cecille jatuh sakit. 12. Marc menjenguk Cecille dirumah sakit dan memberikan semangat. 13. Pertandingan final melawan TripleThreat tetap di jalankan dengan kondisi 2 lawan 3.

38 14. Pertandingan berlangsung sengit. 15. Marc mengandalkan lemparan 3 angka dan Bert dengan kecepatan dan passing. 16. TripleThreat sempat terdesak karena lemparan-lemparan 3 angka yang dilakukan Marc. 17. 7detik sebelum pertandingan usai, HighFlyer masih ketinggalan 1 angka. 18. Marc mendapat kesempatan untuk melakukan lemparan 3 angka berkat passing dari Bert. 19. Ke 3 pemain TripleThreat berusaha menghalangi Marc. 20. Bola yang dilempar membentur bibir ring. 21. Marc berlari dan melompat menyambut bola. 22. Rick muncul di hadapannya siap melakukan block. 23. Marc berhasil memasukkan bola. 24. HighFlyer berhasil memenangkan pertandingan. 25. Marc dan Bert mendapatkan piala. 4.1.1.9Skenario / Naskah EXT : JALANAN, LAPANGAN STREETBALL - PAGI Tiga orang anak kecil, Marc, Cecille, dan Bert sedang bermain-main bersama. Mereka melihat sekerumunan orang yang kelihatannya sedang memperhatikan sesuatu dengan antusias. Terlihat dari gesture mereka. Cecille mengajak Marc dan Bert untuk melihat apa yang ada di balik kerumunan orang tersebut.cecille melompat-lompat berusaha melihat apa yang sedang terjadi. Cecille meminta Marc untuk mengangkatnya.

39 Marc membungkukan badan untuk membantu Cecille. Cecille melihat seorang pemain streetball sedang memegang piala dan terlihat banner kompetisi streetball di belakangnya. Ekspresi wajah Cecille yang kagum dan membayangkan dirinya yang memegang piala tersebut. EXT : LAPANGAN STREETBALL- PAGI Mereka bertiga mulai bermain basket setiap hari. Mulai dari melakukan passing hingga gerakan-gerakan yang sulit pun mereka coba. Bola basket yang melayang di udara disusul Cecille kecil yang melompat dan beranjak dewasa.cecille melakukan dunk dibantu oleh Marc. Bert memberikan passing kepada Marc yang langsung melakukan 3point shoot.bola membentur ring dan menggelinding keluar lapangan.marc yang berlari mengejar bola tiba-tiba melihat bola ditahan oleh kaki seseorang. Marc menengok ke arah orang tersebut.rick dengan ekspresi wajah yang sombong menatap Marc.Rick langsung men-dribble bola melewati Marc, Cecille dan Bert dan melakukan dunk. Marc, Cecille, dan Bert yang kaget melihat kemampuan Rick.Rick menantang mereka untuk bertanding 3 on 3 dengan maksud hanya untuk mempermalukan mereka. Rick sambil memberikan bola dan kesempatan pertama pada mereka. Bert mengoper bola kepada Cecille yang melanjutkan operan ke arah Marc yang berdiri bebas.marc melompat untuk melakukan lay up.rick melakukan block yang keras. FADE TO WHITE Marc, Cecille, dan Bert yang kelelahan setelah dikalahkan. Rick, Chris, dan Piere meninggalkan lapangan. Terlihat sehelai kertas jatuh dari tas Piere. Cecille melihat kertas tadi dan mengambilnya. Terlihat kompetisi streetball rutin akan segera dilaksanakan kembali. Kompetisi yang sama saat mereka menyaksikan pengangkatan piala saat kecil.

40 Cecille melihat Marc yang tampaknya sangat tepukul karena kekalahan tersebut.cecille berusaha memberi semangat padanya sambil memgang hidung Marc yang kaget dengan apa yang dilakukan Cecille. Cecille tersenyum dan mengepalkan telapak tangannya memberi semangat pada Marc.Tangan yang satunya memegang kertas brosur dan memperlihatkannya pada Marc. Marc kemudian tersenyum dan memberikan fist bump ke Cecille. Cecille kemudian merangkul kedua temannya sambil tertawa. EXT : LAPANGAN STREETBALL - SORE Marc, Cecille, dan Bert sedang melakukan latihan.bert fokus pada latihan kecepatan dan ketahanan.marc fokus dengan latihan menembak 3point. Cecille sebagai pemain all-rounder latihan melakukan drive. EXT : LAPANGAN STREETBALL(KOMPETISI) - DAY Banner kompetisi streetball yang sudah rutin diadakan. Ekspresi Marc, Cecille, dan Bert yang takjub karena mereka benar-benar bisa mengikuti kompetisi streetball. HighFlyer yang memenangkan pertandingan-pertandingan untuk melaju ke babak final. Usai pertandingan semifinal, Cecille memegang dadanya seakan susah bernapas. Cecille tiba-tiba pingsan. Marc dan Bert memegang Cecille agar tidak terjatuh. INT : RUMAH SAKIT - SORE Cecille yang duduk di atas kasur pasien dan dikunjungi oleh Marc dan Bert. Wajah Cecille terlihat sedih. Marc berusaha memberi semangat sambil memegang hidung Cecille. EXT : LAPANGAN STREETBALL(KOMPETISI) - SORE Suasana lapangan streetball ramai penonton yang akan menyaksikan pertandingan final. Kedua tim memasukin lapangan. Marc dan Bert kaget ternyata lawan mereka di final adalah TripleThreat.

41 Official dan HighFlyer mendiskusikan kondisi mereka yang hanya 2 orang akan melawan 3 orang dari TripleThreat. Persetujuan akhirnya dicapai dan pertandingan final segera dimulai. Tip off dimenangkan oleh TripleThreat yang langsung mencetak angka.marc membawa bola di luar lingkaran 3point. Ketiga pemain TripleThreat mewaspadai kemampuan Marc menembak 3point. Marc mengoper bola ke arah Bert yang hampir tanpa penjagaan. Chris dengan gesit langsung menjaga Bert. Bert kembali memberikan bola kepada Marc yang berlari tepat ke belakangnya dan langsung menembak.highflyer berhasil mencetak angka. Persaingan antara pemain-pemain HighFlyer dan TripleThreat dengan irama permainan yang cepat. Marc dengan lemparan 3point-nya dan Bert dengan passing-passingnya. TripleThreat dengan power play yang menjadi andalan mereka. Waktu tersisa 7 detik dan HighFlyer ketinggalan 1 angka. Marc berusaha menemukan celah untuk menembak 3 point, namun masih bisa dihalangi oleh Chris. Bola diberikan pada Bert yang dijaga oleh Piere. Bert berhasil mengecoh Piere dan langsung berlari menuju ring. Chris, dan Rick bergegas untuk menghalangi Bert. Bert memberikan operan balik kepada Marc yang berdiri bebas. Para pemain TripleThreat langsung menerjang Marc yang menembakkan bola.bola berhasil mengenai jari tengah Rick. Marc yang menyadarinya langsung berlari ke arah ring. TripleThreat kaget dengan reaksi cepat Marc. Rick langsung menyusul Marc. Bola membentur ring dan Marc melompat mengambilnya. Rick menghalanginya di depan.marc berhasil melakukan dunk yang tidak bisa dihalau oleh Rick dan memenangkan pertandingan. Marc berteriak keras karena berhasil memenangkan pertandingan. Marc dan Bert diberikan piala dan mereka mengangkatnya bersama-sama. END TITLE CREDIT

42 4.2StrategiDesain 4.2.1 Strategi Visual Gaya visual yang digunakan dalam animasi ini adalah bentuk manusia yang distilasi(dikartunkan) dan environment background yang bergaya kartun menggunakan shading 1 warna. Gambar 4.1ReferensiVisual StyleAnimasi

43 4.2.2Mood / Motion Untukmood warna, menggunakan warna-warna dull untuk menggambarkan suasana karakter utama yang sedang putus asa mengalami kegagalan. Sedangkan pada saat pertandingan basket akan digunakan warna-warna warm untuk memberi kesan tingginya tensi pertandingan. 4.2.3 KarakterdanEnvironment pendukung. Animasi ini memiliki 2 karakter utama dan 4 karakter Marc Marc adalah sahabat Cecille sejak kecil. Selalu menemani Cecille bermain basket dan bermimpi bersamanya. Marc adalah karakter yang kurang optimis namun selalu bisa mendapat dukungan dari orang-orang di sekitarnya. Marc memiliki postur tubuh tinggi kurus. Cecille Cewek tomboi yang merupakan sahabat Marc sejak kecil. Cecille adalah karakter yang optimis dan selalu mendukung temantemannya.diantara ketiganya, Cecille yang paling berambisi untuk memenangkan turnamen streetball. Berpostur sedang dan ideal, dan memiliki fisik yang kuat. Bert Adik dari Marc yang selalu ikut serta dalam setiap kegiatan Marc dan Cecille. Memiliki karakter yang mirip dengan Marc namun lebih ceria dan cuek. Berpostur tubuh pendek dan kurus.

44 Piere Salah satu anggota Triple Threat. Merupakan yang tercepat di kejuaraan streetball. Sangat percaya diri dan jarang mempercayai rekannya. Chris Karakter paling low-profile dalam Triple Threat. Sangat tenang dan tidak mudah terpancing emosinya. Piere Ketua dari tim Triple Threat. Arogan dan percaya diri, suka meremehkan orang lain. Memiliki tubuh yang besar dan kuat. Environment dalam film ini akan dieksekusi menggunakan teknik 2d Digital ainting dengan gaya stilasi lapangan streetball berdasarkan pengalaman dan hasil observasi penulis. Kamar dari karakter utama yang suka berolahraga terutama basket dengan elemen-elemen pendukung ke dalamnya. Gambar 4.2ReferensiVisualuntukEnvironment

45 4.3 Pipeline Produksi 4.3.1 Pre Pro 1. Brainstorming dan Observasi Pengumpulan segala data literatur, visual pendukungdan kata kunci yang dapat menjadi inspirasi dalam pengembangan ide cerita. 2. Naskah Ide yang berupa premise dan sinopsis dijabarkan menjadi treatment urutan alur kisah dan dikembangkan menjadi naskah. 3. Desain Karakter Berdasarkan data yang telah diperoleh, perwatakan dan sifat tokoh diwujudkan menjadi character sheet dan setting environment. 4. Storyboard dan animatic Pengaplikasian rencana layout sinematografi pengambilan gambar sesuai plot serta timing yang sesuai. 5. Dubbing, Musik dan Sound Proses merekam suara jika dibutuhkan dialog dan penambahan sound dan musik yang diperlukan. 4.3.2Produksi 1. Lay out Merencanakan penempatan karakter pada setiap scene. 2. Key motion Membuat gerakan-gerakan kunci dari setiap gerakan karakter yang akan dianimasi. 3. In Between Menambahkan gambar-gambar di antara gerakan kunci yang sudah dikerjakan sebelumnya. 4. Background Menggambar background dan menambahkan elemen-elemen dalam environment untuk mendukung cerita. 5. Coloring Menambahkan warna pada karakter dan background.

46 4.3.3 Post Pro 1. Compositing dan Editing Proses pencapaian mood warna dan efek kamera dalam tiap scene. 2. Sound effect Penambahan suara dan ambiens pada film 3. Final render Proses penggabungan seluruh scene menjadi satu film utuh.