KAK/TOR PER KELUARAN KEGIATAN

dokumen-dokumen yang mirip
Format 1 KAK/TOR PER KELUARAN KEGIATAN

2012, No

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL ANGGARAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAFTAR ISI. BAB III Tatacara Penyusunan SBK... 9 A. Keluaran Kegiatan Yang Menjadi SBK... 9 B. Langkah-Langkah Penyusunan SBK...

1. Landasan Berpikir (1)

PEDOMAN STANDAR BIAYA MASUKAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA,

NOMOR 39 TAHUN 2O1O TENTANG BUPATI CIANJUR,

LATAR BELAKANG belum sepenuhnya dapat memberikan panduan secara teknis

ss 5 E Sl? EEH i:-e af:t S? E T E RI 3XE 5 Hry,$s iee H=+=; ^te :sinl ; A 4 BE ;!t E t3e fii F 5 = 3E A i E EErEst gs s s E Zi_Ee: 3 FE 9 * E ::ih5*

KAK/TOR PER KELUARAN KEGIATAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan System Development Life Cycle (SDLC) metode waterfall yang

PEDOMAN PEMBIMBINGAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH ONLINE (KTI ONLINE) TAHUN 2010 BAB I PENDAHULUAN

MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Kata Pengantar... Daftar Isi... Peraturan Desa... Rencana Kerja Pemerintah Desa Cermee...

RENCANA STRATEGIS INSPEKTORAT

FORMAT KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN UNIT KERJA VERTIKAL TA 20xx

C. STANDAR BIAYA KELUARAN

LAPORAN KINERJA PENGADILAN TINGGI AGAMA GORONTALO TAHUN 2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR: SP DIPA /2017

Anggaran Berbasis Kinerja

e.oh o o-6 !) f < E=r &sa =Hn r q5 EI Qr:A =E= 6i66.: o 6!2.= 9. 0${(-=q, -.1 o-96 *3 H SE.t *3 e -o;f q*e 3qt9 9-P EfOK+ =. 5 u x {ql x!

Teknik Audit Internal dalam Akreditasi PUSKESMAS (#14)

DOKUMEN PENAWARAN TEKNIS KONSULTAN MANAJEMEN PROYEK DI LINGKUNGAN BPJN XI

KAK/TOR PER KELUARAN KEGIATAN

DOKUMEN DASAR PEMBAYARAN ATAS BEBAN APBN

PROVINSI ACEH BISMILLAIIIRRAIIMANIRRAIIIM NAMA ALLAH YANG MAHA PENGASIH LAGI MAI{A PENYAYANG ATAS RAHMAT ALLAH YANG MAHA KUASA

DRAFT NASKAH PEDOMAN PERENCANAAN PARTISIPATIF DI LINGKUNGAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL

PROPOSAL PENELITIAN. Proposal penelitian merupakan perumusan pernyataan dari calon peneliti mengenai

BAB PENDAHULUAN LATAR BELAKANG LAPORAN AKHIR

SEKRETARIAT NEGARA RI RUMAH TANGGA KEPRESIDENAN ISTANA TAMPAKSIRING

PENYUSUNAN MATERI PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN SENI RUPA BERDASAR KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

FORMAT KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KEGIATAN ESELON II (DIREKTORAT, BIRO, PUSAT)

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KERANGKA ACUAN 1. Latar Belakang Dasar Hukum

- Perencanaan dan Penyusunan Program

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 214/PMK.05/2013 TENTANG BAGAN AKUN STANDAR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DAERAH BERITA KABUPATEN CIANJUR PERATURAN BUPATI CIANJUR

4 E 6? E 2988*e8. e * +es $ st. ,5 ^ Sl El. E $' Cg3ss il? fa E d-.$.el. o g *l= E ie titsl. B"HF-A x 5 HC 9. H ; sef. f I F E.

PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 127 TAHUN 2016 TENTANG

PERSIAPAN PROPOSAL PENELITIAN: DANA. Siti Zubaidah

BAB 1 PENDAHULUAN. tahun meningkat di seluruh dunia khususnya Indonesia. Internet berfungsi

BAB I P E N D A H U L U A N

Pertemuan 1 PENGERTIAN MANAJEMEN KONSTRUKSI

REPUSLlFtlfrS3*.u,o TENTANG

REVIU INDIKATOR KINERJA UTAMA

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) Penyusunan Sistem Informasi/Data Base Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukamara TAHUN ANGGARAN 2014

WALIKOTA l.ladiut{ PERATURAN WALXKOTA MADIUN. NOMOR s3 TAHUN TEilTANG WALIKOTA MADIUN' Susunan Perangkat Daerah maka perlu menjabarkan

ffi FT{ESIDE N R T:FUBI-IK INDChIESiP. NOMOR 103 TAHUN 2016 bahwa dalam rangka optimalisasi untuk meningkatkan pelaksanaan tugas dan fungsi Pusat

A. FORMAT USULAN REVISI PETUNJUK OPERASIONAL KEGIATAN KOP KEMENTERIAN KOORDINATOR B. BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT

PENDAHULUAN. Data dan Informasi. Sistem Informasi. Komponen sistem informasi. Basis data

II IILEMBAGASTUD!ISLAMDANPENGEMBANGANKEPRIBADIAN (LStPK)

PANDUAN PENYUSUNAN Term Of Reference (TOR) Program/Kegiatan IPB Tahun 2017

GUBERNUR BENGKULU. Menimbang a. Bengkulu tentang Pemberian Tambahan penghasilan. Undang-Undang Nomor g Tahun 1967 tentang

PEDOMAN PENYUSUNAN KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF BAB I PENDAHULUAN

EVALUASI TEKNIK OPERASIONAL PENGUMPULAN DAN PENGANGKUTAN SAMPAH DI KABUPATEN TANAH LAUT ( Studi Kasus : Kecamatan Pelaihari )

Menimbang : a. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi;

Pertemuan ke 10 Metode Jalur Kritis. Dalam Analisis CPM, dipakai suatu cara yang disebut hitungan maju dan hitungan mundur.

AKURASI DAN MACAM ANGGARAN

Komentar dan Rekomendasi

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. tersebut, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut. di harapkan akan dapat menyelesaikan permasalahan yang ada.

PETUNJUK UMUM. 6. Printer deskjet, inkjet, laserjet, atau yang bersesuaian.

IKATAN ARSITEK INDONESIA PEDOMAN HUBUNGAN KERJA ANTARA ARSITEK DENGAN PENGGUNA JASA

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

PERATURAN DAERAH NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH

Beberapa Perubahan dalam Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan RKA-K/L TA 2013

BAB II PETUGAS HUMAS DAN WARTAWAN DI KABUPATEN BREBES. Tanpa komunikasi, masyarakat akan mengalami ketertinggalan informasi,

BAB I PENDAHULUAN. PLN, di ganti menjadi kwh meter digital yang dapat memberikan nilai lebih

Rancangan Sistem Informasi dengan Balanced Scorecard untuk Penilaian Kinerja Koperasi

1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik. 2. Undang-Undang Nomor 46 Tahun 1999 tentang. dan Kabupaten Maluku Tenggara Barat (Lembaran

GUBERNURRIAU TENTANG GUBERNUR RIAU,

(t) F] < F. i-i fi. <tr. ? > ; se:gg ; EH 'B EE;E-" B sf, X =E. 2 F; EE5 *3.:SlE3fr. ,.r?e EE$; Vl\r o-*, E ;g t$ffnsslrss. E :o gr zl '5r=::-'

INSPEKTORAT. Laporan Keuangan. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2013

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Menimbang : a. bahwa untuk membantu kelancaran tugas dan fungsi Dinas Pendidikan, Pemuda

BI'PATI TULI'ITGACI'ITG PROVII SI JAWA TIUI'R NOMOR 8 TAHIIIT 2OL6 TEITTAITG BI'PATI TT'LUIVCAGI'NG,

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) DUNIA MATEMATIKA 1

PEMERINT AD KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2018 NOMOR : SP DIPA /2018

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. menginginkan adanya pelaporan yang dapat dilakukan secara berkala tiap periode.

BAB I PENDAHULUAN. Penyelenggaraan Pendidikan menetapkan Universitas Gadjah Mada sebagai

Nomor: lttl lhzt latl&otl

PENINGKATAN KUALITAS PERENCANAAN, PELAKSANAAN, PENGAWASAN DAN EVALUASI APBN KEMENTERIAN PERHUBUNGAN TAHUN 2013

1. Mampu melakukan tugas per tugas (task skills). Contoh : Mampu melakukan pengambilan sampel dan memindahkan biakan secara aseptik.

KERANGKA ACUAN KERJA (TERM OF REFERENCE) PENYUSUNAN STANDAR BIAYA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA UNIT ESELON PROGRAM : : :

PENGELOLAAN KEGIATAN DI KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS. Emmy Suparmiatun, SH, MPM Kepala Biro Hukum Kementerian PPN/Bappenas

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI D3 KOMPUTERISASI AKUNTANSI FAKULTAS ILMU TERAPAN TELKOM UNIVERSITY

BAB I STANDARA OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS PASUNDAN BANDUNG

: Rp ( SEMBILAN PULUH TIGA JUTA TIGA RATUS ENAM PULUH DELAPAN RIBU RUPIAH )

K E R A N G K A A C U A N K E G I A T A N

Lampiran 1. Data penekukan plat

O-'. t'r. 3 6; b se E. re!u ri. fi E= -F A * ) tl v,... d.. -. z.== l=e_= v.= 3 4 JZo too o 9'.= n. i E F 1-c\..';$ a) Fr re b: '>.

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)/TOR LAYANAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM YANG BERMUTU (2135

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR Penyusunan dan Pengiriman Proposal Usulan Anggaran BAGIAN PERENCANAAN DAN SISTEM INFORMASI UNDIKSHA

KEBIJAKAN PENGELOLAAN PENDAPATAN BADAN LAYANAN UMUM. Direktorat Pembinaan Pengelolaan Keuangan BLU Yogyakarta 22 s.d. 24 Juni 2012

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2018 NOMOR : SP DIPA /2018

BAB 7 Proposal Corporate Event

Target dan Rencana Kerja, pasangan yang tidak bisa di pisahkan

PENGAMANAN APLIKASI CHATTING MENGGUNAKAN METODE KRIPTOGRAFI GOVERNMENT STANDARD

Transkripsi:

METERI KEUAGA -4- Frmat 1 KAK/TOR PER KELUARA KEGIATA Kementerian egara/ Lembaga Unit Eseln I Prgram asil Unit Eseln Il/Satker Kegiatan Indikatr Kinerja Kegiatan Satuan Ukur dan Jenis Keluaran Vlume (l) (21 (3) (4) (s) (6) (71 (B) (e) A. Latar Belakang 1. Dasar ukum T\.rgas Fungsi/Kebijakan (t) 2. Gambaran UmuP (i1) B. C. D. E. Penerima![anfaaf (12) Strategi Pencapaian Keluaran 1. Metde Pelaksanaan (13) 2.Tahapan dan Waktu Pelaksanaan (1a) Waktu Pencapaian Keluar2n (1s) Biaya Yang Diperlukan (t) Penanggung jawab (L7l IP... (r8)

METERI KEUAGA -5- PETUJUK PEGISIA KAI{/TOR KAK/TOR merupakan. gambaran umum dan penjelasan mengenai keluaran kegiatan yang akan dicapai sesuai dengan tugas dan fungsi Kementerian egara/lembaga yang memuat latar belakang, penerima manfaat, strategi pencapaian, waktu pencapaian, dan biaya yang diperlukan, Uraian (1) Diisi nama Kementerian egara/lembaga. (2) Diisi nama unit eseln I. (3) Disi nama prgram sesuai hasil restrukturisasi prgram. (4) Diisi dengan hasil yang akan dicapai dalam prgram. (s) Diisi nama unit eseln II (6) Diisi nama kegiatan sesuai hasil restrukturisasi kegiatan. (71 Diisi uraian indikatr kinerja kegiatan. (8) Diisi nama satuan ukur dan jenis keluaran kegiatan. (e) Diisi jumlah vlume keluaran kegiatan. Vlume yang dihasilkan bersifat kuantitatif yang terukur. Cnth: 5 peraturan PMI(, 200 rang peserta, 33 lapran LP. (10) Diisi dengan dasar hukum tugas fungsi dan/atau ketentuan yang terkait langsung dengan kegiatan yang akan dilaksanakan. (11) Diisi gambaran umum mengenai keluaran kegiatan dan vlumenya yang akan dilaksanakan dan dicapai. (12) Diisi dengan penerima manfaat baik internal dan f atau eksternal Kementerian egar a f Lembaga. Cnth : pegawai, petani, siswa. (13) Diisi dengan cara pelaksanaannya berupa kntraktual atau swakella. (14) Diisi dengan kmp nen f tahapan yang digunakan dalam pencapaian keluaran kegiatan, termasuk jadwal waktu (time table) pelaksanaan dan keterangan sifat kmpnenf tahapan tersebut termasuk biaya utama atau biaya penunjang. (1s) Diisi dengan kurun waktu pencapaian pelaksanaan. (16) Diisi dengan lampiran RAB yang alkasi dana yang diperlukan keluaran kegiatan. merupakan rincian dalam pencapaian

METEBI KEUAGA (r7) Diisi dengan nama penanggung jawab kegiatan (Eseln II I KepaIa satker vertikal). (18) Diisi dengan IP penanggung jawab kegiatan.

t\] { D p) Al FJ 0q 0a *J *l 0q g) A) r,!d $ r a) -l r i\ L'J t. F iv)a 9x x x PPP p,^t3 Al j VJ^ dx i P9(DP *, FX! w-)f6-\ vd - dpf i O0) K PP J r'j0) 5F aj P) - It p) 5p w5 kti <cdfxc!c'dcx?frf*il,fi1n esi [il 5x U EF. ; P ;G Z E fi Lx q P p u,.e. 6' Dr* i, xp ts g" g' c qp) Fl ln l lfl It IF' lrt It\) "J m p,,l p) p -) AJ q A) U 5-e5!9. + 5r 6' < d!d 7iK a u, F? 0) E: FF -r,- i0<!lm : u! U, di It i".x - m 8S m a> E e P6{Oq+O ---.a Cs) '5 { cffu Fi rr 6' tr k X G T (/t x { cr p X d F tr 0q

METERI KEUAGA -8- PETUJUK PEGISIA RICIA AGGARA BIAYA SBK SEBAGAI TOTAL BIAYA KELUARA RAB SBK sekurang-kurangnya memuat kmpnen/tahapan, rincian kmpnen biaya, vlume, satuan ukur, biaya satuan ukur dari suatu keluaran kegiatan seperti hnrarium yang terkait dengan keluaran, bahan, jasa prfesi, perjalanan, jumlah vlume dan jumlah biaya keluaran kegiatan. Uraian (1) Diisi tahun anggaran berkenaan. (21 Diisi nama Kementerian egaraf Lernbaga. (3) Diisi nama unit eseln I (4) Disi nam a pr gr am hasil re strukturisasi pr gram. (s) Diisi dengan hasil yang akan dicapai dalam prgram. (6) Diisi nama unit eseln II (7) Diisi nama kegiatan hasil restrukturisasi kegiatan' (8) Diisi uraian indikatr kinerja kegiatan. (e) Diisi nama satuan ukur dan jenis keluaran kegiatan. (10) Diisi vlume keluaran kegiatan (11) Diisi dengan nama sub keluaran pembentuk keluaran kegiatan jika ada (ptinal). (r2) Diisi dengan nama kmpnen/tahapan yang digunakan dalam pencapaian keluaran kegiatan. Cnth: survey, kajian, u-trkshp, ssialisasi. Penmran/kde kmpnen/tahapan diisi dengan menggunakan angka yang dimulai dengan 011, misalnya: 0i 1 Kmpnen A OI2 Kmpnen B dst... (13) Diisi dengan memberikan tanda check lfsf (V) untuk kmpnen yang termasuk biaya utama (14) Diisi dengan memberikan tanda check lisf (V) untuk kmpnen yang termasuk biaya pendukung (1s) Diisi dengan nama sub kmpnen tahapan yang pencapaian keluaran yang digunakan dalam tahapankegiatan, jika ada (Ptinal). (16) Diisi dengan akun yang digunakan sesuai dengan Bagan Akun Standar (BAS). (17) Diisi dengan uraian detil-detil yang digunakan. (18) Diisi jumlah keluaran (lcuantitatifl suatu kegiatan. ^,

METERI KEUAGA (1e) Diisi nama satuan ukur masing-masing uraian detil yang digunakan. (20) Diisi biaya satuan ukur (biaya masukan) yang berpedman pada SBM. Dalam hal biaya satuan ukur tidak terdapat dalam SBM dapat menggunakan data dukung lainnya yang dapat dipertan ggungj awabkan. (2rl Diisi jumlah biaya yaitu perkalian dari nmr (L7) dan nmr (19). (22]' Diisi infrmasi tambahan berkaitan kndisi bagaimana suatu usulan SBK. (231 Diisi dengan alkasi anggaran yang diperlukan dalam pencapaian keluaran kesiatan. (24) Diisi dengan nama penanggung jawab kegiatan. (2s) Diisi dengan IP penanggungjawab kegiatan. {26\ Diisi nama dan IP pejabat eseln IV dan pelaksana dari Kementerian egara/lembaga. (27) Diisi tanggal penyelesaian penelaahan. (28]' (2e) Diisi tanda tangan pejabat eseln IV dan pelaksana dari Kementerian egara/lembaga. Diisi nama dan IP pejabat eseln IV dan pelaksana dari Ditjen Anggaran. (30) Diisi tanggal penyelesaian penelaahan. (31) Diisi tanda tangan pejabat eseln IV dan pelaksana dari Ditjen Anggaran.