L A M P I R A N Universitas Indonesia

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 4 PENGUMPULAN DAN ANALISA DATA

KUESIONER PENELITIAN

Lampiran 1: Kuesioner. Lampiran 1 : PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER

Lampiran 1. Kuesioner. Medan, 28 September Kepada Yth, Bapak/Ibu Responden Operator BICT PT. Pelindo I di Tempat.

Medan, November 2011 Kepada Yth: Bapak/Ibu Karyawan PT. Graha Sarana Duta di Medan

Kerahasiaan identitas dan data Bapak/Ibu dari hasil penelitian ini dijamin dan hanya dipergunakan untuk kepentingan akademis.

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN. Pertanyaan di bawah ini hanya semata-mata digunakan untuk data

LAMPIRAN 1 KUESIONER. Hormat saya, Wibiesono Wijaya

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT ASURANSI JIWASRAYA (PERSERO) MEDAN BAGIAN UMUM

UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS KUESIONER

Kepada Yth. Bapak/Ibu Tempat. Perihal : Permohonan Pengisian Angket. Dengan hormat,

KUESIONER PENELITIAN. Terima kasih atas bantuan dan kerjasama saudara/i. Petunjuk pengisian bagian A lingkari jawaban yang anda inginkan.

LAMPIRAN. Lampiran 1 : Kuesioner Uji Validitas dan Reliabilitas

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMPETENSI, DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BADAN PERTANAHAN NASIONAL KOTA MEDAN.

LAMPIRAN 1 KUESIONER. Kepada : Yth. Responden

KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN 1. Surat Rekomendasi Penelitian dari Badan Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Ponorogo

KUESIONER PENELITIAN

DAFTAR KUESIONER. Pernyataan yang ada dalam rangka penyusunan skripsi ini hanya semata-mata

KUESIONER PENELITIAN. Responden yang Terhormat,

ANALISIS PENGARUH KOMUNIKASI, KOMITMEN ORGANISASI DAN INSENTIVE TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO), TBK DI MEDAN

DAFTAR LAMPIRAN. 2. Jenis Kelamin : 1). Laki-Laki 2). Perempuan

mengisi data kuesioner mengenai pengaruh kemandirian pribadi terhadap kemauan

ANGKET PENELITIAN. Nama Responden. Jenis Kelamin. Pendidikan terakhir

KUESIONER PENELITIAN

Lampiran 1. Universitas Sumatera Utara

KUESIONER PENELITIAN. Kuesioner ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh

KUESIONER PENELITIAN. (S1) pada Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Ponorogo, maka saya mohon kesediaan saudara/i untuk

KUESIONER LAMPIRAN 1. BAGIAN 1 PROFIL RESPONDEN (Silahkan beri tanda ) Nama : Jenis Kelamin : Laki-Laki Perempuan. Usia :

7. Suku (etnis) : Jumlah Anggota keluarga :...orang 9. Lama tinggal di Nagori/ Sei Mangkei ini :...tahun

Lampiran : 1 (satu) set kuesioner Medan, April 2011 : Permohonan Menjadi Responden Penelitian

B. Keterangan SS = Sangat Setuju TS = Tidak Setuju S = Setuju STS = Sangat Tidak Setuju KS = Kurang Setuju

Lampiran 1 KUESIONER

KUESIONER PENELITIAN

isilah kotak jawaban yang tersedia disamping sesuai dengan jawaban Bapak/Ibu 1. Jenis Kelamin 1. Pria 2. Umur th 3. Pendidikan 1.SMP 4.

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH IKLIM KELOMPOK KERJA DENGAN TINGKAT PENJUALAN PADA DIVISI PEMASARAN PT.ISS INDONESIA CABANG MEDAN

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH BRAND IMAGE DAN BRAND TRUST TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN KFC PADA KFC CABANG RING ROAD MEDAN

Variabel Pelayanan Purna Jual

Descriptive Statistics. N Minimum Maximum Mean Std. Deviation. Tingkat Suku Bunga Kredit

DAFTAR LAMPIRAN KUESIONER PENGARUH PROMOSI DAN POTONGAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA YARIS PADA

PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO. :Kuesioner penelitian :Permohonan bantuan pengisisan kuesioner penelitian

Lampiran 1 : Kuesioner Sebelum Uji Validitas dan Reliabilitas

KUESIONER PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KOMPETENSI KARYAWAN TERHADAP PRODUKTIFITAS KARYAWAN PADA PERUM PEGADAIAN KANWIL MEDAN

KUISIONER PENELITIAN

3. Berapa pengeluaran anda setiap membeli sepatu? a. < Rp b. Rp Rp c. > Rp

Lampiran 1 Distribusi Responden atas jawaban X1, X2, dan Y

Nomor Pernyataan Jawaban

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB V PENUTUP. terhadap kinerja pekerja wanita adalah sebagai berikut: manusia, faktor perusahaan, dan faktor lingkungan.

KUESIONER PENGARUH PENGEMBANGAN SDM DAN KOMPETENSI TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA III (PERSERO) MEDAN

Lampiran 1. Kuesioner

KUESIONER PENELITIAN ANALISIS KEPATUHAN DOKTER DALAM MENGISI REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN BOYOLALI

LAMPIRAN : KUESIONER PENELITIAN

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO

Lampiran 1. Kuesioner penelitian KUESIONER PENELITIAN

Lampiran 1 KUISIONER. I. Karakteristik Responden No : Jenis Kelamin : Status : berkeluarga. Pendidikan : SMA Diploma. Petunjuk Pengisian

KUESIONER. : Jl. Pancur Batu No.12 Komp.Perum Pemda L.Pakam. Asal Perguruan Tinggi : Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. KUESIONER Pengaruh Disiplin Kerja dan Stres Kerja Terhadap Kinerja Pegawai PT. Pos Indonesia (PERSERO) Medan

Lampiran 1. ANGKET KUESIONER

KUISIONER PENELITIAN PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN STRESS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA AMIK TUNAS BANGSA PEMATANG SIANTAR

KUESIONER PENGARUH PERILAKU WIRAUSAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KULINER SETIA BUDI MEDAN

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH STRATEGI BAURAN PEMASARAN RITEL TERHADAP KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN MINIMARKET MES MART SYARIAH

Lampiran I KUISIONER. No. Responden :

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

KUESIONER PENELITIAN Pengaruh Forum Fotografi di Situs

KUESIONER PENELITIAN TESIS ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP IMPLEMENTASI SISTEM AKUNTANSI INSTANSI (SURVEY PADA KEMENTERIAN SOSIAL RI)

Lampiran I : KUESIONER PENELITIAN SEBELUM UJI VALIDITAS

KUESIONER PENGUMPULAN DATA PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP MOTIVASI KERJA PEGAWAI PADA PT. PLN (PERSERO) KANTOR WILAYAH SUMATERA UTARA

Lampiran : 1 (satu) set kuesioner Medan, Mei 2012 : Permohonan Menjadi Responden Penelitian

Kepada, Yth. Bapak/Ibu /Sdr/i...

KUESIONER PENELITIAN EFEKTIVITAS IMPLEMENTASI PROGRAM SISTEM PENGEMBANGAN. SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA STAF PROYEK (Studi

ANALISIS KEPUASAN MAHASISWA PENGGUNA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS GUNADARMA

KUESIONER PENELITIAN. 4. Pendidikan Formal : SMU/SLTA D-3 S-1 S-2

A. Isilah keterangan dibawah ini atau beri tanda centang / check list (V) pada. 1. Nama : (Boleh tidak diisi) 3. Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KOORDINASI TERHADAP PENINGKATAN EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PTPN IV( Persero) MEDAN

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN PADA PT.PERKEBUNAN NUSANTARA III (PERSERO) MEDAN

KUESIONER PENELITIAN

DAFTAR LAMPIRAN. Survey Pendahuluan

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH PERILAKU BAHAYA KERJA TERHADAP RISIKO KEJADIAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA DI PT SUBUR SARI LASTDERICH

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WAJIB PAJAK PADA DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA BINJAI

Lampiran 1 Tabel Data Responden PTPN IV Tinjowan. Masa Kerja Golongan

LAMPIRAN 1 KUESIONER

KUESIONER PENELITIAN. Pengaruh Struktur Organisasi dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan. Pada PT. BANK BUKOPIN, Tbk KANTOR CABANG MEDAN GAJAH MADA

DAFTAR LAMPIRAN KUESIONER. Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Keputusan Pembelian Handphone Nokia. (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi USU)

Lampiran 1 No. Responden:... KUESIONER PENELITIAN PENGARUH SOCIAL MEDIA MARKETING TERHADAP CUSTOMER EQUITY PADA PENGUSAHA MUDA DI KOTA MEDAN

Sena Aradea Manajemen Ekonomi 2013

KUESIONER PENGARUH PROSEDUR PEMBIAYAAN DAN DIVERSIFIKASI PRODUK TERHADAP MINAT MENJADI NASABAH DI BANK SYARIAH MANDIRI CABANG MEDAN

Lampiran 1 : Kuesioner. Ponorogo, Januari : Permohonan Pengisian Kuesioner. Kepada Yth. Bapak/Ibu/Saudara/i. di Tempat

LAMPIRAN A KUESIONER

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER. Hormat saya, Andreas Ongkowidjojo

LAMPIRAN 1 KUESIONER. Universitas Sumatera Utara

Umur anda saat ini : a tahun b tahun

Kepada Yth. Kudus, Juli Saya adalah mahasiswa dari Universitas Muria Kudus Program Studi

KUESIONER. yang diberikan. Informasi yang Anda berikan sangatlah berarti dalam

KUISIONER PENELITIAN ANALISIS 5P (PRICE, PROMOTION, PRODUCT, PLACE DAN PEOPLE) YANG MEMPENGARUHI MINAT KONSUMEN BERLANGGANAN DI

Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian KUESIONER

KUISIONER PENELITIAN

KUISIONER PENELITIAN. penyusunan skripsi pada program studi S-1 Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Transkripsi:

L A M P I R A N

LAMPIRAN 1 : KUESIONER PENELITIAN PAKAR

Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian - Pakar Kuesioner /. /. /2009 FAKULTAS TEKNIK SIPIL PROGRAM PASCA SARJANA MANAJEMEN PROYEK UNIVERSITAS INDONESIA DEPOK, 2009 RAHASIA K U E S I O N E R P E N E L I T I A N J u d u l P e n e l i t i a n : PENGENDALIAN CHANGE ORDER TERHADAP KINERJA WAKTU PADA KONSTRUKSI PROYEK BANGUNAN BERTINGKAT TINGGI Pendahuluan Pada tahaap konstruksi proyek tidak dapat dihindari adanya perubahan-perubahan pekerjaan. Permintaan untuk melaksanakan perubahan ini biasa disebut change order. Perubahan pekerjaan yang bersifat signifikan dan berskala besar akan mempengaruhi nilai dan kualitas dari proyek, diantaranya pelaksanaan pekerjaan konstruksi yang tidak sesuai atau berbeda dari nilai dan dokumen kontrak yang telah disepakati terlebih dahulu. Proyek besar dan kompleks, seperti proyek bangunan bertingkat tinggi akan selalu mengalami perubahan, baik besar maupun kecil. Change order pada konstruksi proyek juga menjadi salah satu penyebab dari penundaan (delay) waktu akibat time overruns. Untuk itu diperlukan usaha untuk meminimalkan perubahan dan dampak change order dengan menentukan pengendalian change order yang paling efektif dan tepat sasaran. Tujuan Penelitian : Untuk menentukan kebijakan dan prosedur dalam change order management yang paling efektif dan tepat sasaran, sehingga dapat meminimalkan perubahan beserta dampak change order terhadap kinerja waktu konstruksi proyek bangunan bertingkat tinggi. Kegunaan Kuesioner : Data yang akan diperoleh dari kuesioner ini akan diolah untuk digunakan sebagai data primer dalam penyusunan kuesioner penelitian ke responden. Kerahasiaan Informasi Seluruh informasi yang diberikan dalam kuesioner penelitian ini akan dirahasiakan dan hanya dipakai untuk keperluan penelitian ini saja. DATA PENELITI Nama : Wahyuni Nurhadiyati NPM : 0 7 0 6 3 0 5 0 2 1 Handphone : 0 2 1 9 7 2 9 3 9 9 7 E-mail : unee_83@yahoo.com Apabila Bapak/Ibu memiliki pertanyaan dan memerlukan keterangan lebih lanjut mengenai kuesioner penelitian ini, dapat menghubungi pada alamat diatas.

Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian - Pakar (lanjutan) 2 DATA PAKAR Nama Pakar : Nama Perusahaan : Jabatan/Posisi : Pengalaman bekerja : tahun. Pendidikan terakhir : S1 / S2 / S3 /... (coret yang tidak perlu) No. Telepon / HP : Alamat e-mail : PETUNJUK PENGISIAN : a. Kepada Bapak/Ibu dapat menjawab kuesioner penelitian ini dengan jujur dan sebenarnya berdasarkan pengalaman dan pengamatan Bapak/Ibu pada beberapa proyek, mengenai pengendalian change order dalam usaha meminimalkan perubahan beserta dampak change order terhadap kinerja waktu konstruksi proyek. b. Berikan tanda cheklist ( v ) atau tanda silang ( x ) untuk jawaban Ya pada kotak dalam kolom 'Pengendalian Change Order'. c. Sebelumnya akan diuraikan defenisi dari beberapa istilah yang digunakan dalam kuesioner penelitian ini, antara lain : CO = Change Order, dapat disebut juga variation order (VO). Permintaan untuk melaksanakan perubahan dalam konstruksi proyek, biasanya berupa surat perintah formal. Perubahan ini meliputi perubahan lingkup pekerjaan, permintaan perubahan dari owner untuk spesifikasi dalam kontrak (technical review), revisi gambar dan perubahan pekerjaan konstruksi (construction change). Perubahan-perubahan pekerjaan konstruksi, dapat disebabkan antara lain : Banyak dikeluarkan addendum pada kontrak, karena perbedaan dokumen kontrak dengan kondisi site. Cacat dalam desain dan spesifikasi akibat kesalahan dan ketidak lengkapan desain atau perubahan desain. Kesalahan dan ketidak tepatan dalam estimasi. Penambahan dan pengurangan lingkup pekerjaan. Kualitas hasil pekerjaan/performa kinerja kontraktor yang kurang baik. Keterlambatan pengadaan material, peralatan dan subkontraktor. Penggantian spesifikasi material dan perubahan metode pekerjaan. Penundaan atau percepatan waktu penyelesaian pekerjaan konstruksi. Kondisi site yang tidak terduga. Kondisi cuaca atau kejadian alam lainnya, dsb. COM = Change Order Management, Pengendalian atau pengelolaan change order. Tujuan dari change order management adalah untuk menentukan kebijakan dan prosedur untuk persetujuan perubahan, permintaan desain dan lingkup konstruksi, yang diakibatkan adanya perbaikan nilai dan waktu kontrak proyek selama pelaksanaan konstruksi. WBS = Work Breakdown Structure Diagram struktur yang memperinci paket pekerjaan dalam konstruksi proyek menjadi bagian-bagian kecil pekerjaan, sehingga bisa disusun suatu urutan aktvitas pekerjaan berdasarkan logika ketergantungan antar aktivitas pekerjaan tersebut. OBS = Organization Breakdown Structure Struktur organisasi pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi disesuaikan dengan tingkatan/level pekerjaan konstruksi pada WBS.

PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN CHANGE ORDER Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian - Pakar (lanjutan) 3 1. Berdasarkan pengalaman dan pengamatan Bapak/Ibu selama menangani beberapa proyek konstruksi, apakah kebijakan dan prosedur dari pengendalian dan pengelolaan change order (CO) dibawah ini telah dilaksanakan atau perlu dilaksanakan dalam usaha untuk meminimalkan perubahan beserta dampak change order terhadap kinerja waktu proyek? Bila jawaban Ya maka berilah tanda checklist ( v ) atau tanda silang ( x ) pada kotak dalam kolom Pengendalian Change Order dibawah ini. No Indikator Pengendalian Change Order (CO) Komentar/Tanggapan/ Masukan/Perbaikan Kebijakan dan Prosedur Change Order Management (COM) 1 Lingkup Proyek 2 Stakeholder Proyek o Pengendalian CO dengan melihat Work Breakdown Structure (WBS) & Organization Breakdown Structure (OBS) pada lingkup proyek. o Memilih tim pengawas konstruksi yang profesional berdasarkan evaluasi kualitas & pengalaman. o Melakukan training untuk pihak-pihak yang terlibat CO. o Tim proyek mengetahui dengan jelas kontrak. o Tim proyek memahami konsekuensi dari perubahan. o Tim proyek mengetahui format/prosedur dari pemohonan perubahan/proposal CO. o Informasi CO didistribusikan/dikomunikasikan ke pihak-pihak yang terkait pada perubahan. Jika ada tambahan untuk kebijakan dan prosedur dari pengendalian dan pengelolaan change order. o Lainnya :.. 2. Berdasarkan pengalaman dan pengamatan Bapak/Ibu selama menangani beberapa proyek konstruksi, apakah efektivitas dari pengendalian dan pengelolaan change order (CO) dibawah ini telah dilaksanakan atau perlu dilaksanakan dalam usaha untuk meminimalkan perubahan beserta dampak change order terhadap kinerja waktu proyek? Bila jawaban Ya maka berilah tanda checklist ( v ) atau tanda silang ( x ) pada kotak dalam kolom Pengendalian Change Order dibawah ini. No Indikator Pengendalian Change Order (CO) Komentar/Tanggapan/ Masukan/Perbaikan Efektivitas Change Order Management (COM) 1 Dokumen Kontrak o Prosedur CO terdapat dalam kontrak konstruksi. Perubahan o Penyusunan yang baik untuk dokumen perencanaan, desain dan spesifikasi.

Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian - Pakar (lanjutan) 4 Bila jawaban Ya maka berilah tanda checklist ( v ) atau tanda silang ( x ) pada kotak dalam kolom Pengendalian Change Order dibawah ini. No Indikator Pengendalian Change Order (CO) Komentar/Tanggapan/ Masukan/Perbaikan Efektivitas Change Order Management (COM) 2 Proposal Perubahan 3 Persetujuan Perubahan 4 Pelaksanaan Perubahan 5 Dokumentasi/ Administrasi o Mengajukan permohonan perubahan/proposal CO oleh kontraktor dengan tepat waktu dan cara yang tepat. o Menghindari terjadinya penumpukan proposal CO. o Owner menanggapi permohonan perubahan/proposal CO dari kontraktor dengan tepat waktu. o Pengeluaran persetujuan permohonan perubahan oleh owner tepat waktu. o Owner menginstruksi pelaksanaan CO dengan jelas, dilengkapi dengan dokumen gambar dan spesifikasi. o Pelaksanaan perubahan dilaksanakan oleh kontraktor tepat waktu. o Tidak adanya pelaksanan perubahan oleh kontraktor tanpa persetujuan CO terlebih dahulu, baik dari owner maupun konsultan/engineer. o Kontraktor menghindari perintah pelaksanaan perubahan yang tidak jelas pada permohonan dokumen kontrak. o Pembayaran perubahan dilaksanakan tepat waktu. o Mendokumentasi perubahan pada lingkup pekerjaan dan penjadwalan proyek. o Mendokumentasi detail gambar dan spesifikasi dari perubahan. o Mendokumentasi pihak-pihak yang terlibat dalam perubahan tersebut. o Adanya laporan periodik pelaksanaan perubahan konstruksi yang selalu di-update. o Menggunakan data pengalaman proyek di perusahaan untuk menentukan keputusan akan pelaksanaan perubahan. o Adanya asuransi untuk menghadapi risiko dari perubahan tersebut. Jika ada tambahan untuk efektivitas dari pengendalian dan pengelolaan change order. o Lainnya :.. 3. Berdasarkan pengalaman dan pengamatan Bapak/Ibu selama menangani beberapa proyek konstruksi, apakah tahapan proses dari pengendalian dan pengelolaan change order (CO) dibawah ini telah dilaksanakan atau perlu dilaksanakan dalam usaha untuk meminimalkan perubahan beserta dampak change order terhadap kinerja waktu proyek?

Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian - Pakar (lanjutan) 5 Bila jawaban Ya maka berilah tanda checklist ( v ) atau tanda silang ( x ) pada kotak dalam kolom Pengendalian Change Order dibawah ini. No Indikator Pengendalian Change Order (CO) Komentar/Tanggapan/ Masukan/Perbaikan Tahapan Proses Change Order (CO) 1 Tahap Permulaan 2 Tahap Identifikasi o Permintaan untuk menanggapi perubahan dan mengelola efektivitas perubahan tersebut. o Memfasilitasi perencanaan untuk antisipasi perubahan. o Identifikasi kemungkinan timbulnya/terjadinya perubahan. o Melaporkan timbulnya perubahan kepada Project Manager. o Evaluasi mendalam tentang perlu tidaknya perubahan. 3 Tahap Permohonan Perubahan o Kontraktor mempersiapkan pihak-pihak inisiator untuk perubahan tersebut. o Kontraktor mempersiapkan permohonan/proposal perubahan. o Isi permohonan perubahan meliputi judul perubahan. o Isi permohonan perubahan meliputi identifikasi perubahan terjadi beserta alasannya. o Isi permohonan perubahan meliputi deskripsi perubahan didukung detail gambar. o Isi permohonan perubahan meliputi daftar dokumen dan pihak/departemen yang terkait perubahan. o Isi permohonan perubahan meliputi persetujuan perubahan ke Project Manager. 4 Tahap Evaluasi o Isi permohonan perubahan meliputi rencana instruksi waktu pelaksanaan perubahan. o Mengevaluasi & me-review perubahan beserta dampak ke Construction Manager. o Pihak Construction Manager merekomendasikan perubahan ke engineer/konsultan/administrator kontrak. o Administrator kontrak mempersiapkan CO beserta estimasi biaya dan waktu perubahan. o Administrator kontrak meminta proposal estimasi dari kontraktor. o Kontraktor mengajukan proposal estimasi penjadwalan o Kontraktor mengajukan proposal estimasi biaya. 5 Tahap Persetujuan o Administrator kontrak mendiskusikan dan menegosiasikan proposal CO dari kontraktor. o Owner/administrator kontrak menerima & menyetujui CO beserta dampak terhadap waktu & biaya. o Owner mempersiapkan CO.

Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian - Pakar (lanjutan) 6 Bila jawaban Ya maka berilah tanda checklist ( v ) atau tanda silang ( x ) pada kotak dalam kolom Pengendalian Change Order dibawah ini. No Faktor Pengendalian Change Order (CO) Komentar/Tanggapan/ Masukan/Perbaikan Tahapan Proses Change Order (CO) 5 Tahap Persetujuan 6 Tahap Implementasi 7 Tahap Laporan o Engineer/konsultan menpersiapkan CO form & CO justification. o Owner menandatangani CO form dan mengkonfirmasi instruksi pelaksanaan perubahan. o Kontraktor menandatangani CO form dari owner. o Pelaksanaan CO oleh kontraktor. o Pengawasan pelaksanaan perubahan. o Penggunaan laporan harian untuk mendokumentasikan pelaksanaan perubahan. o Membuat laporan atas permintaan dari owner/engineer /konsultan. o Membuat laporan mengenai alasan-alasan adanya CO. o Membuat laporan atas permintaan dari kontraktor. Jika ada tambahan untuk tahapan proses dari change order. o Lainnya :.. S e k i a n dan T e r i m a K a s i h Atas partisipasi dan kesediaan Bapak/Ibu meluangkan waktu untuk pengisian kuesioner penelitian ini. Hormat Saya, Wahyuni Nurhadiyati

LAMPIRAN 2 : KUESIONER PENELITIAN KORESPONDEN

Lampiran 2 : Kuesioner Penelitian - Koresponden Kuesioner /. /. /2009 FAKULTAS TEKNIK SIPIL PROGRAM PASCA SARJANA MANAJEMEN PROYEK UNIVERSITAS INDONESIA DEPOK, 2009 RAHASIA K U E S I O N E R P E N E L I T I A N J u d u l P e n e l i t i a n : PENGENDALIAN CHANGE ORDER TERHADAP KINERJA WAKTU PADA KONSTRUKSI PROYEK BANGUNAN BERTINGKAT TINGGI Pendahuluan Pada tahap konstruksi proyek tidak dapat dihindari adanya perubahan-perubahan pekerjaan. Permintaan untuk melaksanakan perubahan ini biasa disebut change order. Perubahan pekerjaan yang bersifat signifikan dan berskala besar akan mempengaruhi nilai dan kualitas dari proyek, diantaranya pelaksanaan pekerjaan konstruksi yang tidak sesuai atau berbeda dari nilai dan dokumen kontrak yang telah disepakati terlebih dahulu. Proyek besar dan kompleks, seperti proyek bangunan bertingkat tinggi akan selalu mengalami perubahan, baik besar maupun kecil. Change order pada konstruksi proyek juga menjadi salah satu penyebab dari penundaan (delay) waktu akibat time overruns. Untuk itu diperlukan usaha untuk meminimalkan perubahan dan dampak change order dengan menentukan pengendalian change order yang paling efektif dan tepat sasaran. Tujuan Penelitian : Untuk menentukan kebijakan dan prosedur dalam change order management yang paling efektif dan tepat sasaran, sehingga dapat meminimalkan perubahan beserta dampak change order terhadap kinerja waktu konstruksi proyek bangunan bertingkat tinggi. Kegunaan Kuesioner : Data yang akan diperoleh dari kuesioner ini akan diolah untuk digunakan sebagai data primer untuk mendapatkan prioritas tingkat frekuensi dan tingkat pengaruh pengendalian change order terhadap kinerja waktu konstruksi proyek. Kerahasiaan Informasi Seluruh informasi yang diberikan dalam kuesioner penelitian ini akan dirahasiakan dan hanya dipakai untuk keperluan penelitian ini saja. DATA PENELITI Nama : Wahyuni Nurhadiyati NPM : 0 7 0 6 3 0 5 0 2 1 Handphone : 0 2 1 9 7 2 9 3 9 9 7 E-mail : unee_83@yahoo.com Apabila Bapak/Ibu memiliki pertanyaan dan memerlukan keterangan lebih lanjut mengenai kuesioner penelitian ini, dapat menghubungi pada alamat diatas.

Lampiran 2 : Kuesioner Penelitian - Koresponden (lanjutan) 2 DATA RESPONDEN Nama Responden : Pendidikan terakhir : D3 / S1 / S2 / S3 /...(coret yang tidak perlu / underline untuk jawaban). No. Telepon/HP : Alamat e-mail : Nama Perusahaan : Kepemilikan Perusahaan : BUMN / Swasta Nasional / Swasta Asing /... (coret yang tidak perlu / underline untuk jawaban) Status perusahaan dalam proyek : kontraktor utama / subkontraktor / konsultan pengawas / konsultan perencana / owner /... (coret yang tidak perlu / underline untuk jawaban) Jabatan/Posisi dalam proyek : Pengalaman bekerja : tahun. DATA PROYEK : Nama Proyek yang telah/sedang dikerjakan : Lokasi Proyek : Pemilik Proyek : Pemerintah / Swasta /... (coret yang tidak perlu / underline untuk jawaban) Jenis Proyek Bangunan : (berikan tanda checklist / underline untuk jawaban yang sesuai) o Residensial/Apartement o Retail/Perdagangan/Pusat Perbelanjaan o Perkantoran o Hotel o Mix-used o Lainnya :... Jumlah Lantai Bangunan :... lantai Jenis kontrak : (berikan tanda checklist / underline untuk jawaban yang sesuai) o Fixed Lump-sum Price o Cost plus Fee o Lainnya :... o Unit Price o Design and Built PETUNJUK PENGISIAN : d. Kepada Bapak/Ibu dapat menjawab kuesioner penelitian ini dengan jujur dan sebenarnya, disesuai kan pengalaman dan pengamatan Bapak/Ibu pada beberapa proyek, mengenai pengendalian change order dalam usaha meminimalkan perubahan beserta dampak change order terhadap kinerja waktu konstruksi proyek. e. Berikan tanda cheklist ( v ) atau tanda silang ( x ) pada kotak yang sesuai, untuk tingkat frekuensi terjadinya pengendalian change order dan tingkat pengaruh pengendalian change order dalam usaha untuk meminimalkan perubahan beserta dampak change order terhadap kinerja waktu konstruksi proyek.

Berikut contoh pengisian kuesioner ini : Lampiran 2 : Kuesioner Penelitian - Koresponden (lanjutan) 3 Berikanlah tanda checklist ( v ) atau tanda silang ( x ) pada kotak 1,2,3,4,5 dan 6 untuk masing-masing tingkat frekuensi dan tingkat pengaruh! Kebijakan dan Prosedur untuk Efektivitas Change Order Management (COM) Dokumen Kontrak Perubahan : X 1 Prosedur CO terdapat pada kontrak konstruksi. X 2 Persiapan pembuatan RFP atau RKS yang baik oleh owner maupun konsultan/engineer. dimana keterangan untuk skala pengukuran tingkat frekuensi : 1. Tidak Pernah Dilaksanakan, pada perubahan konstruksi yang terjadi. 2. Sangat Jarang, change order dilaksanakan <10% dari keseluruhan perubahan konstruksi yang terjadi 3. Jarang, change order dilaksanakan 10%-50% dari keseluruhan perubahan konstruksi yang terjadi. 4. Agak Sering, change order dilaksanakan 50%-75% dari keseluruhan perubahan konstruksi yg terjadi 5. Sering, change order dilaksanakan 75%-100% dari keseluruhan perubahan konstruksi yang terjadi. 6. Selalu Dilaksanakan, pada setiap perubahan konstruksi yang terjadi. Sedangkan keterangan untuk skala pengukuran tingkat pengaruh : 1. Tidak Ada Pengaruh, pada kinerja waktu konstruksi proyek. 2. Rendah, berpengaruh hanya pada kinerja waktu pekerjaan konstruksi yang mengalami perubahan. 3. Agak Sedang, berpengaruh pada kinerja waktu pekerjaan konstruksi yang mengalami perubahan, dan mempengaruhi kinerja waktu pekerjaan lainnya (pekerjaan sesudahnya yang bukan pekerjaan kritis). 4. Sedang, berpengaruh pada kinerja waktu pekerjaan konstruksi yang mengalami perubahan, dan mempengaruhi kinerja waktu pekerjaan lainnya termasuk pekerjaan kritis konstruksi. 5. Tinggi, berpengaruh pada kinerja waktu pekerjaan konstruksi yang kritis sehingga mempengaruhi kinerja waktu konstruksi keseluruhan. 6. Sangat Tinggi Pengaruh, sehingga mempengaruhi kinerja waktu proyek keseluruhan. f. Sebelumnya akan diuraikan defenisi dari beberapa istilah yang digunakan dalam kuesioner penelitian ini, antara lain : CO = Change Order, dapat disebut juga variation order (VO). Permintaan untuk melaksanakan perubahan dalam konstruksi proyek, biasanya berupa surat perintah formal. Perubahan ini meliputi perubahan lingkup pekerjaan, permintaan perubahan dari owner untuk spesifikasi dalam kontrak (technical review), revisi gambar dan perubahan pekerjaan konstruksi (construction change). Perubahan-perubahan pekerjaan konstruksi, dapat disebabkan antara lain : Banyak dikeluarkan addendum pada kontrak, karena perbedaan dokumen kontrak dgn kondisi site. Cacat dalam desain dan spesifikasi akibat kesalahan, ketidak lengkapan desain, perubahan desain. Kesalahan dan ketidak tepatan dalam estimasi. Penambahan dan pengurangan lingkup pekerjaan. Kualitas hasil pekerjaan/performa kinerja kontraktor yang kurang baik. Keterlambatan pengadaan material, peralatan dan subkontraktor. Penggantian spesifikasi material dan perubahan metode pekerjaan. Penundaan atau percepatan waktu penyelesaian pekerjaan konstruksi. Kondisi site yang tidak terduga. Kondisi cuaca atau kejadian alam lainnya, dsb. COM = Change Order Management, Pengendalian atau pengelolaan change order. Tujuan dari change order management adalah untuk menentukan kebijakan dan prosedur untuk persetujuan perubahan, permintaan desain dan lingkup konstruksi, yang diakibatkan adanya perbaikan nilai dan waktu kontrak proyek selama pelaksanaan konstruksi. CM = Construction Manager, Manajer konstruksi. PM = Project Manager, Manajer proyek. RFP = Request For Proposal, permintaan proposal perubahan. Frekuensi Terjadinya Efektivitas COM Pengaruh Efektivitas COM Terhadap Kinerja Waktu Konstruksi 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 x x x x

Lampiran 2 : Kuesioner Penelitian - Koresponden (lanjutan) 4 WBS = Work Breakdown Structure Diagram struktur yang memperinci paket pekerjaan dalam konstruksi proyek menjadi bagian-bagian kecil pekerjaan, sehingga bisa disusun suatu urutan aktvitas pekerjaan berdasarkan logika ketergantungan antar aktivitas pekerjaan tersebut. OBS = Organization Breakdown Structure Struktur organisasi pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi disesuaikan dengan tingkatan/level pekerjaan konstruksi pada WBS. Proyek Konstruksi Bangunan Bertingkat Tinggi = kegiatan pelaksanaan/pembangunan, yang meliputi pemeriksaan dokumen pelaksanaan, persiapan lapangan, kegiatan konstruksi, pemeriksaan akhir perkerjaan konstruksi dan penyerahan hasil akhir. Spesifikasi untuk bangunan bertingkat tinggi, antara lain : Ketinggian bangunan minimal 8 (delapan) lantai. Fungsi bangunan dapat single atau mixed use. Struktur bangunan dapat merupakan struktur rangka baja atau beton bertulang (rigid frame/shear wall/core) dengan struktur pondasi tiang pancang. Menggunakan transportasi vertikal dalam bangunan, seperti lift, eskalator, travelator atau tangga. Dilengkapi fasilitas untuk sistem keselamatan, perlindungan dan evakuasi dari kebakaran (fire safety system) dan sistem keamanan bangunan (security system).

Lampiran 2 : Kuesioner Penelitian - Koresponden (lanjutan) 5 PERTANYAAN-PERTANYAAN KUESIONER PENELITIAN PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN CHANGE ORDER TERHADAP KINERJA WAKTU PROYEK 1. DATA KINERJA WAKTU PROYEK Berdasarkan pengalaman dan pengamatan Bapak/Ibu pada beberapa proyek konstruksi, berapa kebutuhan waktu yang digunakan untuk menyelesaikan proyek konstruksi tersebut? Nyatakan langsung nilai waktu dari masing-masing : waktu awal kontrak = waktu yang telah ditentukan dalam kontrak waktu akhir kontrak = waktu awal kontrak + penambahan/pengurangan Waktu Awal = bulan / minggu / hari Penambahan Waktu = bulan / minggu / hari Pengurangan Waktu = bulan / minggu / hari Waktu Akhir = bulan / minggu / hari Untuk memperoleh kinerja waktu proyek, dapat digunakan rumus sebagai berikut : Kinerja Waktu = Waktu Akhir x 100% Waktu Awal Prosentase untuk kinerja waktu proyek pada akhir pelaksanaan konstruksi proyek, dapat didefinisikan sebagai berikut : Berilah tanda checklist ( v ) atau tanda silang ( x ) untuk hasil prosentase kinerja waktu proyek anda! 1 Kinerja Waktu : k 120 % Penundaan konstruksi proyek (delay) 2 Kinerja Waktu : 115 % k < 120% Sangat Terlambat 3 Kinerja Waktu : 110 % k < 115 % Terlambat 4 Kinerja Waktu : 105 % k < 110 % Agak Terlambat 5 Kinerja Waktu : 100 % k < 105 % Tepat 6 Kinerja Waktu : 95 % k < 100 % Cepat Keterangan : k = kinerja waktu proyek

Lampiran 2 : Kuesioner Penelitian - Koresponden (lanjutan) 2. DATA PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN CHANGE ORDER A. Kebijakan dan Prosedur Change Order Management (COM) Berdasarkan pengalaman dan pengamatan Bapak/Ibu selama menangani proyek konstruksi bangunan bertingkat tinggi, Berapa tingkat frekuensi untuk kebijakan dan prosedur dari change order management (COM) dibawah ini yang telah dilaksanakan dalam konstruksi proyek? Keterangan untuk skala pengukuran tingkat frekuensi : 7. Tidak Pernah Dilaksanakan 4. Agak Sering 8. Sangat Jarang 5. Sering 9. Jarang 6. Selalu Dilaksanakan kemudian berapa tingkat pengaruh kebijakan dan prosedur change order management (COM) dibawah ini dalam usaha untuk meminimalkan dampak change order (CO) terhadap kinerja waktu penyelesaian konstruksi proyek? Keterangan untuk skala pengukuran tingkat pengaruh : 1. Tidak Ada Pengaruh 4. Sedang 2. Rendah 5. Tinggi 3. Agak Sedang 6. Sangat Tinggi Pengaruh Berikanlah tanda checklist ( v ) atau tanda silang ( x ) pada kotak 1,2,3,4,5 dan 6 untuk masing-masing tingkat frekuensi dan tingkat pengaruh! Kebijakan dan Prosedur Change Order Management (COM) Stakeholder Proyek : X 1 Memilih tim pengawas konstruksi yang profesional berdasarkan evaluasi kualitas & pengalaman. X 2 Tim proyek (owner/konsultan/engineer/kontraktor) mengetahui dengan jelas kontrak. X 3 Tim proyek (owner/konsultan/engineer/kontraktor) memahami konsekuensi dari perubahan. Tim proyek (owner/konsultan/engineer/kontraktor)mengetahui format/prosedur dari pemohonan perubahan/proposal CO. X 4 X 5 Adanya konsistensi tim proyek (owner/engineer/konsultan/kontraktor) dalam menanggapi perubahan X 6 Informasi CO didistribusikan/dikomunikasikan ke pihak-pihak yang terkait pada perubahan. Pengaruh COM Thdp Frekuensi Terjadinya Kinerja Waktu COM Konstruksi 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6

Lampiran 2 : Kuesioner Penelitian - Koresponden (lanjutan) B. Efektivitas Change Order Management (COM) Berdasarkan pengalaman dan pengamatan Bapak/Ibu selama menangani proyek konstruksi bangunan bertingkat tinggi, Berapa tingkat frekuensi kebijakan dan prosedur dibawah ini yang telah dilaksanakan dalam konstruksi proyek untuk mengefektivitaskan change order management (COM)? Keterangan untuk skala pengukuran tingkat frekuensi : 1. Tidak Pernah Dilaksanakan 4. Agak Sering 2. Sangat Jarang 5. Sering 3. Jarang 6. Selalu Dilaksanakan kemudian berapa tingkat pengaruh efektivitas change order management (COM) dibawah ini dalam usaha untuk meminimalkan dampak change order (CO) terhadap kinerja waktu penyelesaian konstruksi proyek? Keterangan untuk skala pengukuran tingkat pengaruh : 1. Tidak Ada Pengaruh 4. Sedang 2. Rendah 5. Tinggi 3. Agak Sedang 6. Sangat Tinggi Pengaruh Berikanlah tanda checklist ( v ) atau tanda silang ( x ) pada kotak 1,2,3,4,5 dan 6 untuk masing-masing tingkat frekuensi dan tingkat pengaruh! Kebijakan dan Prosedur untuk Efektivitas Change Order Management (COM) Dokumen Kontrak Perubahan : X 7 Prosedur CO terdapat pada kontrak konstruksi. X 8 Persiapan pembuatan RFP atau RKS yang baik oleh owner atau konsultan/engineer. Proposal Perubahan : X 9 Mengajukan permohonan perubahan/proposal CO oleh kontraktor dengan tepat waktu dan cara yang tepat. X 10 Adanya batas waktu pengajuan proposal CO untuk tim proyek sebelum pemutusan ada/tidak CO. X 11 Menghindari terjadinya penumpukan proposal CO. Persetujuan Perubahan : X 12 Owner/konsultan (sebagai wakil owner) menanggapi permohonan perubahan/proposal CO dari kontraktor dengan tepat waktu. X 13 Pengeluaran persetujuan permohonan perubahan oleh owner/konsultan (sebagai wakil owner) tepat waktu. Frekuensi Terjadinya Efektivitas COM Pengaruh Efektivitas COM Terhadap Kinerja Waktu Konstruksi 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6

Lampiran 2 : Kuesioner Penelitian - Koresponden (lanjutan) Berikanlah tanda checklist ( v ) atau tanda silang ( x ) pada kotak 1,2,3,4,5 dan 6 untuk masing-masing tingkat frekuensi dan tingkat pengaruh! Kebijakan dan Prosedur untuk Efektivitas Change Order Management (COM) Pelaksanaan Perubahan : X 14 Owner menginstruksi pelaksanaan CO dengan jelas, dilengkapi dengan dokumen gambar dan spesifikasi. X 15 Pelaksanaan perubahan dilaksanakan oleh kontraktor tepat waktu. X 16 Tidak adanya pelaksanan perubahan oleh kontraktor tanpa persetujuan CO terlebih dahulu, baik dari owner maupun konsultan/engineer. X 17 Kontraktor menghindari perintah pelaksanaan yang tidak jelas pada permohonan dokuman kontrak. X 18 Pembayaran perubahan dilaksanakan tepat waktu. Dokumen/Administrasi : X 19 Mendokumentasi perubahan lingkup pekerjaan dan jadwal proyek. X 20 Mendokumentasi detail gambar dan spesifikasi perubahan. X 21 Mendokumentasi pihak-pihak yang terlibat dalam perubahan tersebut. X 22 Adanya laporan periodik pelaksanaan perubahan konstruksi yang selalu di-update. Frekuensi Terjadinya Efektivitas COM Pengaruh Efektivitas COM Terhadap Kinerja Waktu Konstruksi 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 C. Tahapan Proses Change Order (CO) Berdasarkan pengalaman dan pengamatan Bapak/Ibu selama menangani proyek konstruksi bangunan bertingkat tinggi, Berapa tingkat frekuensi dari tahapan proses change order (CO) dibawah ini yang telah dilaksanakan dalam konstruksi proyek? Keterangan untuk skala pengukuran tingkat frekuensi : 1. Tidak Pernah Dilaksanakan 4. Agak Sering 2. Sangat Jarang 5. Sering 3. Jarang 6. Selalu Dilaksanakan kemudian berapa tingkat pengaruh dari tahapan proses change order (CO) dibawah ini dalam usaha untuk meminimalkan dampak change order (CO) terhadap kinerja waktu penyelesaian konstruksi proyek?

Lampiran 2 : Kuesioner Penelitian - Koresponden (lanjutan) Keterangan untuk skala pengukuran tingkat pengaruh : 1. Tidak Ada Pengaruh 4. Sedang 2. Rendah 5. Tinggi 3. Agak Sedang 6. Sangat Tinggi Pengaruh Berikanlah tanda checklist ( v ) atau tanda silang ( x ) pada kotak 1,2,3,4,5 dan 6 untuk masing-masing tingkat frekuensi dan tingkat pengaruh! Tahapan Proses Change Order (CO) Tahapan Permulaan dan Identifikasi : X 23 Identifikasi kemungkinan timbulnya/terjadinya perubahan. X 24 Melaporkan timbulnya perubahan kepada Project Manager. X 25 Evaluasi mendalam tentang perlu tidaknya suatu perubahan. X 26 Kontraktor mempersiapkan pihak-pihak inisiator untuk perubahan tersebut. Tahapan Permohonan Perubahan : X 27 Kontraktor mempersiapkan permohonan/proposal perubahan. X 28 Isi permohonan perubahan meliputi judul perubahan. X 29 Isi permohonan perubahan meliputi identifikasi perubahan terjadi beserta alasannya. X 30 Isi permohonan perubahan meliputi deskripsi perubahan didukung detail gambar. X 31 Isi permohonan perubahan meliputi daftar dokumen dan pihak/departemen yang terkait perubahan. X 32 Isi permohonan perubahan meliputi persetujuan perubahan dari Project Manager. X 33 Isi permohonan perubahan meliputi rencana instruksi waktu pelaksanaan perubahan. Tahapan Evaluasi : X 34 Mengevaluasi dan me-review perubahan beserta dampak ke Project Manager. X 35 Pihak Project Manager merekomendasikan perubahan ke konsultan/engineer/administrator kontrak. X 36 Administrator kontrak mempersiapkan CO beserta estimasi biaya dan waktu perubahan. X 37 Administrator kontrak meminta proposal estimasi dari kontraktor. Frekuensi Dilaksanakannya Tahapan Proses CO Pengaruh Tahapan Proses CO Thdp Kinerja Waktu Konstruksi 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6

Lampiran 2 : Kuesioner Penelitian - Koresponden (lanjutan) Berikanlah tanda checklist ( v ) atau tanda silang ( x ) pada kotak 1,2,3,4,5 dan 6 untuk masing-masing tingkat frekuensi dan tingkat pengaruh! Tahapan Proses Change Order (CO) Tahapan Evaluasi : X 38 Kontraktor mengajukan proposal estimasi penjadwalan (waktu). X 39 Kontraktor mengajukan proposal estimasi biaya. X 40 Administrator kontrak mendiskusikan dan menegosiasikan proposal CO dari kontraktor. Tahapan Persetujuan : X 41 Owner/administrator kontrak menerima dan menyetujui CO beserta dampak terhadap waktu dan biaya. X 42 Owner mempersiapkan CO. X 43 Engineer/konsultan menpersiapkan CO form & CO justification. X 44 Owner menandatangani CO form dan mengkonfirmasi instruksi pelaksanaan perubahan. X 45 Kontraktor menandatangani CO form dari owner. Tahapan Implementasi : X 46 Pelaksanaan CO oleh kontraktor. X 47 Pengawasan pelaksanaan perubahan. Tahapan Laporan : X 48 Penggunaan laporan harian untuk mendokumentasikan pelaksanaan perubahan. X 49 Membuat laporan atas permintaan dari owner/engineer/konsultan. X 50 Membuat laporan mengenai alasan-alasan adanya CO. X 51 Membuat laporan atas permintaan dari kontraktor. Frekuensi Dilaksanakannya Tahapan Proses CO Pengaruh Tahapan Proses CO Thdp Kinerja Waktu Konstruksi 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 S e k i a n dan T e r i m a K a s i h Atas partisipasi dan kesediaan Bapak/Ibu meluangkan waktu untuk pengisian kuesioner penelitian ini. Hormat Saya, Wahyuni Nurhadiyati

LAMPIRAN 3 : TABULASI HASIL DATA KUESIONER KORESPONDEN

Lampiran 3 : Tabulasi Hasil Data Kuesioner Koresponden

Lampiran 3 : Tabulasi Hasil Data Kuesioner Koresponden (lanjutan)

Lampiran 3 : Tabulasi Hasil Data Kuesioner Koresponden (lanjutan)

Lampiran 3 : Tabulasi Hasil Data Kuesioner Koresponden (lanjutan)

LAMPIRAN 4 : HASIL UJI RELIABILITAS DAN VALIDITAS DATA

Lampiran 4 : Hasil Uji Reliabilitas dan Validitas Data Tabel Hasil Uji Reliabilitas dan Validitas Tahap I Scale Mean Scale Variance Corrected Item- Cronbach's Alpha if Item Deleted if Item Deleted Total Correlation if Item Deleted X1 165.927 911.570 0.434 0.948 X2 166.220 917.626 0.370 0.948 X3 166.293 932.462 0.153 0.949 X4 166.268 930.101 0.184 0.949 X5 166.000 908.350 0.499 0.948 X6 166.244 901.139 0.662 0.947 X7 166.195 899.261 0.637 0.947 X8 166.683 908.372 0.503 0.948 X9 166.293 907.062 0.551 0.947 X10 166.220 917.076 0.396 0.948 X11 166.317 933.022 0.137 0.950 X12 166.195 901.461 0.592 0.947 X13 166.220 907.726 0.499 0.948 X14 166.171 905.445 0.546 0.947 X15 166.049 908.598 0.480 0.948 X16 166.244 908.139 0.502 0.948 X17 167.220 898.226 0.679 0.947 X18 166.244 909.039 0.522 0.948 X19 166.390 904.444 0.545 0.947 X20 166.341 904.430 0.592 0.947 X21 167.415 921.449 0.335 0.949 X22 166.146 911.628 0.455 0.948 X23 166.317 903.522 0.607 0.947 X24 166.390 910.644 0.454 0.948 X25 166.341 890.780 0.731 0.946 X26 167.659 909.580 0.514 0.948 X27 167.244 917.489 0.372 0.948 X28 167.707 905.662 0.536 0.947 X29 166.439 898.902 0.628 0.947 X30 166.171 897.845 0.660 0.947 X31 167.390 902.344 0.674 0.947 X32 166.463 906.355 0.520 0.948 X33 166.171 892.545 0.741 0.946 X34 166.073 902.170 0.605 0.947 X35 166.537 910.905 0.478 0.948 X36 166.463 909.405 0.518 0.948 X37 166.537 911.205 0.463 0.948 X38 166.000 900.350 0.646 0.947 X39 166.415 911.499 0.472 0.948 X40 166.024 890.274 0.737 0.946 X41 166.244 904.489 0.556 0.947 X42 166.634 910.988 0.467 0.948 X43 167.512 915.956 0.360 0.948 X44 166.390 915.044 0.417 0.948 X45 166.415 904.099 0.574 0.947 X46 166.073 908.170 0.538 0.948 X47 166.146 900.978 0.642 0.947 X48 166.268 907.351 0.493 0.948 X49 167.341 910.430 0.363 0.949 X50 167.488 912.556 0.361 0.949 X51 167.317 908.722 0.400 0.948

Lampiran 4 : Hasil Uji Reliabilitas dan Validitas Data (lanjutan) Tabel Hasil Uji Reliabilitas dan Validitas Tahap II Scale Mean Scale Variance Corrected Item- Cronbach's Alpha if Item Deleted if Item Deleted Total Correlation if Item Deleted X1 162.415 901.399 0.427 0.949 X2 162.707 907.612 0.360 0.949 X3 162.780 921.376 0.157 0.950 X4 162.756 919.089 0.187 0.950 X5 162.488 897.756 0.498 0.949 X6 162.732 891.001 0.654 0.948 X7 162.683 889.522 0.624 0.948 X8 163.171 897.145 0.511 0.949 X9 162.780 896.826 0.544 0.948 X10 162.707 905.662 0.407 0.949 X12 162.683 891.622 0.580 0.948 X13 162.707 898.062 0.484 0.949 X14 162.659 895.880 0.529 0.949 X15 162.537 898.555 0.471 0.949 X16 162.732 897.751 0.497 0.949 X17 163.707 886.862 0.691 0.948 X18 162.732 899.301 0.507 0.949 X19 162.878 893.960 0.542 0.948 X20 162.829 894.145 0.587 0.948 X21 163.902 910.090 0.345 0.949 X22 162.634 901.138 0.452 0.949 X23 162.805 893.261 0.601 0.948 X24 162.878 900.460 0.447 0.949 X25 162.829 880.745 0.723 0.947 X26 164.146 898.178 0.525 0.949 X27 163.732 905.351 0.393 0.949 X28 164.195 894.161 0.549 0.948 X29 162.927 888.670 0.622 0.948 X30 162.659 887.730 0.653 0.948 X31 163.878 891.010 0.686 0.948 X32 162.951 895.898 0.517 0.949 X33 162.659 882.430 0.733 0.947 X34 162.561 890.952 0.614 0.948 X35 163.024 899.624 0.487 0.949 X36 162.951 898.548 0.521 0.949 X37 163.024 900.224 0.468 0.949 X38 162.488 890.206 0.638 0.948 X39 162.902 900.140 0.482 0.949 X40 162.512 880.356 0.727 0.947 X41 162.732 893.951 0.554 0.948 X42 163.122 900.210 0.468 0.949 X43 164.000 903.800 0.380 0.949 X44 162.878 904.260 0.418 0.949 X45 162.902 893.440 0.574 0.948 X46 162.561 897.452 0.538 0.949 X47 162.634 890.238 0.644 0.948 X48 162.756 896.889 0.490 0.949 X49 163.829 898.795 0.274 0.950 X50 163.976 901.124 0.370 0.950 X51 163.805 896.911 0.414 0.949

Lampiran 4 : Hasil Uji Reliabilitas dan Validitas Data (lanjutan) Tabel Hasil Uji Reliabilitas dan Validitas Tahap III Scale Mean Scale Variance Corrected Item- Cronbach's Alpha if Item Deleted if Item Deleted Total Correlation if Item Deleted X1 152.829 842.445 0.459 0.951 X2 153.122 851.610 0.344 0.951 X5 152.902 842.440 0.477 0.951 X6 153.146 833.828 0.666 0.950 X7 153.098 832.040 0.640 0.950 X8 153.585 841.749 0.491 0.951 X9 153.195 840.511 0.539 0.950 X10 153.122 850.610 0.377 0.951 X12 153.098 833.590 0.604 0.950 X13 153.122 839.560 0.511 0.951 X14 153.073 837.470 0.557 0.950 X15 152.951 840.448 0.492 0.951 X16 153.146 840.278 0.510 0.951 X17 154.122 830.810 0.687 0.950 X18 153.146 840.828 0.535 0.950 X19 153.293 837.312 0.544 0.950 X20 153.244 836.439 0.605 0.950 X21 154.317 854.572 0.319 0.952 X22 153.049 843.948 0.458 0.951 X23 153.220 836.576 0.603 0.950 X24 153.293 843.112 0.456 0.951 X25 153.244 824.939 0.718 0.949 X26 154.561 842.852 0.503 0.951 X27 154.146 849.578 0.375 0.951 X28 154.610 838.694 0.532 0.950 X29 153.341 830.830 0.645 0.950 X30 153.073 830.620 0.665 0.950 X31 154.293 835.162 0.675 0.950 X32 153.366 837.788 0.540 0.950 X33 153.073 825.920 0.739 0.949 X34 152.976 833.524 0.630 0.950 X35 153.439 841.602 0.508 0.951 X36 153.366 841.488 0.527 0.950 X37 153.439 843.202 0.472 0.951 X38 152.902 832.790 0.654 0.950 X39 153.317 843.622 0.478 0.951 X40 152.927 822.620 0.752 0.949 X41 153.146 836.178 0.573 0.950 X42 153.537 843.255 0.471 0.951 X43 154.415 848.399 0.359 0.951 X44 153.293 847.362 0.418 0.951 X45 153.317 836.072 0.587 0.950 X46 152.976 840.624 0.541 0.950 X47 153.049 834.398 0.634 0.950 X48 153.171 841.795 0.466 0.951 X50 154.390 848.344 0.318 0.952 X51 154.220 844.676 0.357 0.952

Lampiran 4 : Hasil Uji Reliabilitas dan Validitas Data (lanjutan) Tabel Hasil Uji Reliabilitas dan Validitas Tahap IV Scale Mean Scale Variance Corrected Item- Cronbach's Alpha if Item Deleted if Item Deleted Total Correlation if Item Deleted X1 145.561 768.952 0.490 0.952 X2 145.854 780.328 0.334 0.953 X5 145.634 772.488 0.452 0.952 X6 145.878 762.410 0.672 0.951 X7 145.829 759.345 0.668 0.951 X8 146.317 772.522 0.455 0.952 X9 145.927 768.820 0.544 0.952 X10 145.854 782.028 0.322 0.953 X12 145.829 760.445 0.637 0.951 X13 145.854 766.228 0.543 0.952 X14 145.805 764.011 0.593 0.951 X15 145.683 767.922 0.509 0.952 X16 145.878 768.760 0.512 0.952 X17 146.854 761.478 0.659 0.951 X18 145.878 767.360 0.571 0.951 X19 146.024 766.274 0.540 0.952 X20 145.976 763.974 0.627 0.951 X22 145.780 771.776 0.468 0.952 X23 145.951 764.398 0.620 0.951 X24 146.024 772.074 0.448 0.952 X25 145.976 754.274 0.717 0.951 X26 147.293 773.962 0.458 0.952 X27 146.878 780.560 0.330 0.953 X28 147.341 769.780 0.493 0.952 X29 146.073 757.320 0.686 0.951 X30 145.805 757.861 0.694 0.951 X31 147.024 765.024 0.657 0.951 X32 146.098 764.590 0.570 0.951 X33 145.805 754.011 0.758 0.950 X34 145.707 761.562 0.645 0.951 X35 146.171 769.095 0.526 0.952 X36 146.098 769.390 0.539 0.952 X37 146.171 771.395 0.477 0.952 X38 145.634 760.188 0.680 0.951 X39 146.049 773.948 0.447 0.952 X40 145.659 749.680 0.789 0.950 X41 145.878 763.410 0.599 0.951 X42 146.268 771.351 0.478 0.952 X43 147.146 780.378 0.303 0.953 X44 146.024 775.424 0.422 0.952 X45 146.049 763.848 0.604 0.951 X46 145.707 769.812 0.531 0.952 X47 145.780 764.926 0.606 0.951 X48 145.902 772.990 0.425 0.952

LAMPIRAN 5 : HASIL UJI NORMALITAS DATA

Lampiran 5 : Hasil Uji Normalitas Data

LAMPIRAN 6 : HASIL ANALISA DATA KORELASI

Lampiran 6 : Hasil Analisa Data Korelasi

Lampiran 6 : Hasil Analisa Data Korelasi (lanjutan)

Lampiran 6 : Hasil Analisa Data Korelasi (lanjutan)

Lampiran 6 : Hasil Analisa Data Korelasi (lanjutan)

Lampiran 6 : Hasil Analisa Data Korelasi (lanjutan)

Lampiran 6 : Hasil Analisa Data Korelasi (lanjutan)

LAMPIRAN 7 : HASIL ANALISA DATA REGRESI LINIER BERGANDA

Lampiran 7 : Hasil Analisa Data Regresi Linier Berganda Hasil Analisa Data Regresi Linier Berganda Tahap Awal Variables Entered/Removed a Model 1 Variables Entered Variables Removed X18. a. Dependent Variable: Y1 Method Stepwise (Criteria: Probabilit y-of- F-to-enter <=.050, Probabilit y-of- F-to-remo ve >=. 100). Model Summary b Change Statistics Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate R Square Change F Change df1 df2 Sig. F Change 1.467 a.218.198 1.16954.218 10.856 1 39.002 a. Predictors: (Constant), X18 b. Dependent Variable: Y1 Coefficients Model 1 (Constant) X18 a. Dependent Variable: Y1 Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients 5 B Std. Error Beta t Sig. L 1.498.645 2.323.025.568.173.467 3.295.002 Collinearity Diagnostics a Condition Variance Proportions Model Dimension Eigenvalue Index (Constant) X18 1 1 1.959 1.000.02.02 2.041 6.918.98.98 a. Dependent Variable: Y1

Lampiran 7 : Hasil Analisa Data Regresi Linier Berganda (lanjutan) Hasil Analisa Data Regresi Linier Berganda Tahap Awal (lanjutan) Scatterplot Dependent Variable: Y1 5.00 3.53658537 31 1 35 22 34 32 33 24 23 4.00 6 40 17 41 7 12 11 13 21 20 Y1 3.00 14 3.53658537 4 5 30 36 2 2.00 3 15 3.53658537 R Sq Linear = 0.218 1.00 18 10 8 9 16 19-3 -2-1 0 1 Regression Standardized Predicted Value 2 3

Lampiran 7 : Hasil Analisa Data Regresi Linier Berganda (lanjutan) Hasil Analisa Data Regresi Linier Berganda Tahap Akhir Variables Entered/Removed(a) Model Variables Entered Variables Removed Method 1 X18. Stepwise (Criteria: Probability-of-F-to-enter <=.050, Probability-of-F-to-remove >=.100). 2 X47. Stepwise (Criteria: Probability-of-F-to-enter <=.050, Probability-of-F-to-remove >=.100). 3 X24. Stepwise (Criteria: Probability-of-F-to-enter <=.050, Probability-of-F-to-remove >=.100). a Dependent Variable: Y1 Model Summary d Model 1 2 3 Change Statistics Adjusted Std. Error of R Square R R Square R Square the Estimate Change F Change df1 df2 Sig. F Change.731 a.534.519.88575.534 35.512 1 31.000.840 b.706.686.71522.172 17.544 1 30.000.888 c.788.767.61692.083 11.323 1 29.002 a. Predictors: (Constant), X18 b. Predictors: (Constant), X18, X47 c. Predictors: (Constant), X18, X47, X24 d. Dependent Variable: Y1 Model 1 2 3 Regression Residual Total Regression Residual Total Regression Residual Total a. Predictors: (Constant), X18 b. Predictors: (Constant), X18, X47 c. Predictors: (Constant), X18, X47, X24 d. Dependent Variable: Y1 ANOVA d Sum of Squares df Mean Square F Sig. 27.861 1 27.861 35.512.000 a 24.321 31.785 52.182 32 36.835 2 18.418 36.004.000 b 15.346 30.512 52.182 32 41.145 3 13.715 36.036.000 c 11.037 29.381 52.182 32

Lampiran 7 : Hasil Analisa Data Regresi Linier Berganda (lanjutan) Hasil Analisa Data Regresi Linier Berganda Tahap Akhir (lanjutan) Coefficients Model 1 2 3 (Constant) X18 (Constant) X18 X47 (Constant) X18 X47 X24 a. Dependent Variable: Y1 Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig..291.567.513.612.873.147.731 5.959.000 -.899.539-1.668.106.692.126.579 5.496.000.508.121.441 4.189.000-1.886.550-3.430.002.703.109.589 6.473.000.441.107.383 4.136.000.342.102.293 3.365.002 Collinearity Diagnostics a Model 1 2 3 Dimension 1 2 1 2 3 1 2 3 4 a. Dependent Variable: Y1 Condition Variance Proportions Eigenvalue Index (Constant) X18 X47 X24 1.962 1.000.02.02.038 7.222.98.98 2.913 1.000.01.01.01.051 7.529.01.52.81.035 9.066.98.47.19 3.840 1.000.00.00.00.01.081 6.877.00.22.07.66.051 8.673.02.40.89.01.028 11.715.97.38.04.32 Scatterplot Dependent Variable: Y1 5.00 4.00 Y1 3.00 2.00 R Sq Linear = 0.788 1.00-2 -1 0 1 2 Regression Standardized Predicted Value 3

LAMPIRAN 8 : RISALAH SIDANG TESIS PASCASARJANA

Lampiran 8 : Risalah Sidang Tesis Pascasarjana UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS TEKNIK RISALAH SIDANG TESIS PASCASARJANA PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL KEKHUSUSAN MANAJEMEN PROYEK PERNYATAAN PERBAIKAN TESIS Dengan ini dinyatakan bahwa pada : Hari/Tanggal : Senin, 5 Juli 2010 Jam : 13.00 WIB selesai Tempat : Ruang 101 Gedung Pascasarjana Fakultas Teknik Universitas Indonesia - Depok Telah berlangsung Ujian Tesis Semester Ganjil 2009/2010 Program Studi Teknik Sipil, Program Pendidikan Magister Bidang Ilmu Teknik Manajemen Proyek, Fakultas Teknik Universitas Indonesia dengan peserta : Nama : Wahyuni Nurhadiyati NPM : 0706305021 Judul Tesis : Pengendalian Change Order Terhadap Kinerja Waktu Pada Konstruksi Proyek Bangunan Bertingkat Tinggi. Dan dinyatakan harus menyelesaikan perbaikan tesis yang diminta oleh Dosen Penguji, yaitu :

Lampiran 8 : Risalah Sidang Tesis Pascasarjana (lanjutan) Dosen Penguji : Dr. Ir. Ismeth S. Abidin No Pertanyaan/Masukan Keterangan 1 Penyebab dan dampak change order ditambahkan dalam rumusan permasalah dan Sudah dilakukan perbaikan pada hal 4. tujuan penelitian. 2 Definisikan change order dan bentuk hasil dari change order. Sudah dijelaskan pada waktu sidang. Dimana change order berupa modifikasi kontrak awal, perintah perubahan secara formal, berupa addendum dalam kontrak dan terjadi penambahan waktu konstruksi. 3 Jelaskan tahap uji reliabilitas dari 51 variabel menjadi 44 variabel. Sudah dijelaskan pada waktu sidang. Dimana uji reliabilitas dilakukan 4 tahap sehingga data reliabel dan valid. 4 Model regresi sebaiknya menggunakan stepwise, kemudian lakukan uji multikolinearitas pada uji model regresi dan analisa faktor pada variabel hasil analisa korelasi. Analisa regresi sudah dilakukan kembali dengan model stepwise, dapat dilihat pada hal 98. Untuk uji multikolinearitas sudah ditambahkan pada hal 81 dan 106. Analisa faktor sudah ditambahkan pada hal 82 dan 107. 5 Cek hasil dari analisa akhir regresi apakah sampel penelitian masih dalam kriteria analisa parametrik. Setelah dilakukan analisa regresi dengan model stepwise, sampel untuk hasil

Lampiran 8 : Risalah Sidang Tesis Pascasarjana (lanjutan) akhir berjumlah 33 sampel. Jadi analisa parametrik masih dapat digunakan. Hasil analisa dapat dilihat pada hal 99. 6 Perbaiki tulisan outlier pada hal. 82 Sudah diperbaiki pada hal 99. 7 Bagaimana untuk validasi model? Tambahkan validasi pakar. Dengan studi literatur kembali, dapat dilihat pada hal 120. Validasi pakar sudah ditambahkan pada hal 124. 8 Variabel hasil analisa perlu ditambahkan untuk penyebab, dampak dan tindakan baik preventive maupun corrective. Sudah ditambahkan pada hal 126 dan 131. Dosen Penguji : Ayomi Dita R., ST., MT. No Pertanyaan/Masukan Keterangan 1 Tujuan dari uji reliabilitas dan analisa untuk variabel yang tidak reliabel dan tidak valid. Sudah dijelaskan pada waktu sidang, dapat dilihat pada hal 92. Analisa untuk variabel yang tidak reliabel dan tidak valid sudah ditambahkan pada hal 112. 2 Jelaskan uji normalitas data dan analisa data variabel yang tidak berdistribusi normal. Sudah dijelaskan pada waktu sidang, dapat dilihat pada hal 75 dan 95. Untuk analisa variabel yang tidak berdistribusi normal sudah ditambahkan pada hal 114.

Lampiran 8 : Risalah Sidang Tesis Pascasarjana (lanjutan) 3 Analisa 11 variabel hasil analisa korelasi. Sudah ditambahkan pada hal 116. 4 Jelaskan persamaan 5.1 dan 5.2. Sudah dijelaskan pada waktu sidang. Tetapi pada perbaikan laporan dilakukan analisa regresi kembali dengan stepwise sehingga menghasilkan persamaan baru. Dosen Penguji : Dr. Ir. Yusuf Latief, MT No Pertanyaan/Masukan Keterangan 1 Perbaiki cover luar (fakultas) Sudah dilakukan perbaikan. 2 Pengertian pengendalian dan lingkup pengendalian dijelaskan pada batasan Sudah dilakukan perbaikan pada hal 5. penelitian. 3 Jelaskan perbedaan analisa parametrik dan nonparametrik. Apakah pengukuran menggunakan skala interval atau ordinal? Perbedaan analisa parametrik dan nonparametrik sudah dijelaskan pada waktu sidang, dimana syarat analisa parametrik dapat dilihat pada hal 74. Variabel terikat dan variabel bebas telah menggunakan skala interval, dimana kategori, peringkat dan jarak skala sudah terlihat, dapat dilihat pada hal 70.

Lampiran 8 : Risalah Sidang Tesis Pascasarjana (lanjutan) Dosen Penguji : M. Ali Berawi, M.Eng.Sc, Ph.D No Pertanyaan/Masukan Keterangan 1 Lampiran 1,2 dan 3 dapat dimasukkan dalam pembahasan bab 2. Sudah dilakukan, dapat dilihat pada hal 11. 2 Format penulisan tesis UI Untuk cover sudah diperbaiki sesuai format tesis UI. 3 Jelaskan kriteria dan profil untuk pakar. Sudah dijelaskan pada waktu sidang, dapat dilihat pada hal 83. Tesis ini telah selesai diperbaiki sesuai dengan keputusan sidang Ujian Tesis tanggal 5 Juli 2010 dan telah mendapatkan persetujuan dari dosen pembimbing. Depok, 5 Juli 2010 Menyetujui,