TINJAUAN YURIDIS MENGENAI PERALIHAN HAK ATAS TANAH YANG DIKELOLA BADAN HUKUM YAYASAN SKRIPSI Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syaratsyarat Untuk Mencapai Gelar Sarjana Hukum Oleh : MELVIN NIM : 130200362 DEPARTEMEN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA PROGRAM KEKHUSUSAN HUKUM AGRARIA FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016
TINJAUAN YURIDIS MENGENAI PERALIHAN HAK ATAS TANAH YANG DIKELOLA BADAN HUKUM YAYASAN SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat untuk mencapai gelar Sarjana Hukum di Oleh: Melvin NIM : 130200362 DEPARTEMEN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA PROGRAM KEKHUSUSAN HUKUM AGRARIA Disetujui oleh: Ketua Departemen HAN Ketua PK Hukum Agraria Suria Ningsih, S.H., M.Hum. Prof. Dr. M. Yamin, S.H., M.S., CN (NIP. 1960021487032002) (NIP. 196112311987031023) Pembimbing I Pembimbing II Prof. Dr. M. Yamin, S.H., M.S.,CN Maraiti Zendrato. SH. M.Hum (NIP. 196112311987031023) (NIP. 195703237987032001) FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2016
TINJAUAN YURIDIS MENGENAI PERALIHAN HAK ATAS TANAH YANG DIKELOLA BADAN HUKUM YAYASAN Melvin* Prof.Dr.Muhammad Yamin,S.H.,M.S.,C.N.** Mariati Zendrato.SH.M.Hum*** ABSTRAK Yayasan menurut undang undang nomor 16 tahun 2001 merupakan suatu badan hukum yang memiliki peranan penting dalam kelangsungan hidup bermasyarakat. Badan hukum Yayasan dapat dikatakan merupakan satu satunya badan hukum yang tidak memiliki tujuan untuk mencari keuntungan melainkan memiliki tujuan sosial seperti dalam bidang Pendidikan, Keagamaan ataupun Kemanusiaan. Untuk menjalankan tujuan tersebut, pihak Yayasan juga memerlukan tempat dan infrastruktur yang baik. Karena itu peralihan hak atas tanah bagi badan hukum yayasan juga tidak dapat dihindari. Namun pada saat ini pemerintah juga gencar dalam pembangunan infrastruktur negara, sesuai dengan Pasal 6 UUPA mengenai fungsi sosial dan Pasal 18 UUPA mengenai kepentingan umum maka apabila pemerintah memerlukan tanah Yayasan untuk pembangunan kepentingan umum, sudah semestinya Yayasan menyerahkan tanahnya untuk kepentingan negara, namun pemerintah juga harus memberi ganti rugi yang layak kepada Yayasan. Permasalahan yang diajukan dalam pembahasan skripsi ini adalah bagaimana jika tanah yayasan diadakan pengadaan tanah oleh pemerintah, Apa upaya hukum yang dapat dilakukan yayasan apabila dilakukan pengadaan tanah tersebut dan bagaimana jika tanah yayasan tersebut merupakan tanah yang diwakafkan. Untuk memperoleh data penelitian yang akurat, digunakan metode penelitian mengarah pada yuridis normatif. Dari data primer dan sekunder yang dikumpulkan kemudian dianalisa dengan mempergunakan analisa kualitatif dan disampaikan dengan metode deskriftif analisis, serta metode pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan cara studi pustaka. Setelah dilakukan pembahasan dan penelitian maka dapat diketahui tanah yayasan yang terkena pengadaan tanah oleh pemerintah tetap dijalankan prosedur seperti biasanya walaupun tujuan yayasan tersebut adalah untuk tujuan sosial bukan seperti masyarakat umum biasanya. Yayasan juga dapat melakukan upaya hukum apabila ganti rugi yang diberikan dianggap tidak sesuai dan dianggap tidak setara dengan nilai yayasan tersebut. Namun untuk Yayasan yang mendapatkan tanahnya dari wakaf maka hanya bisa mendapat ganti rugi berupa tanah dan infrastruktur sesuai dengan pasal 41 UU Wakaf benda wakaf dapat dilakukan pertukaran apabila harta benda yang telah diwakafkan digunakan untuk kepentingan umum. Kata Kunci : Yayasan, Pengadaan Tanah, Peralihan Hak Atas Tanah, Wakaf *Mahasiswa Fakultas Hukum **Dosen Pembimbing I, Staff Pengajar di Fakultas Hukum USU ***Dosen Pembimbing II, Staff Pengajar di Fakultas Hukum USU
KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur Penulis panjatkan bagi Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan karunia-nya sehingga Penulis mampu untuk menjalani perkuliahan sampai pada tahap penyelesaian skripsi ini dengan baik. Adapun skripsi ini berjudul Tinjauan Yuridis Mengenai Peralihan Hak Atas Tanah Yang Dikelola Badan Hukum Yayasan yang merupakan salah satu syarat akademis untuk menyelesaikan Pendidikan Program S-1 di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Medan. Penulis menyadari bahwa hasil Penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan.oleh karenanya, Penulis sangat mengharapkan adanya saran dan kritik dari para pembaca skripsi ini. Kelak dengan adanya saran dan kritik tersebut, maka diharapkan Penulis dapat menghasilkan karya tulis yang lebih baik dan berkualitas, baik dari segi substansi maupun dari segi cara Penulisannya. Dalam proses penulisan skripsi ini, Penulis telah banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak dan pada kesempatan ini Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, S.H., M. Hum., selaku Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) yang telah mengelola dan menyelenggarakan universitas sesuai dengan visi dan misi USU serta selaku Dosen Penasehat Akademik penulis dari awal semester hingga akhir semester; 2. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum (USU) yang telah memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat,
serta membina tenaga pendidik dan mahasiswa di lingkungan Fakultas Hukum (USU). 3. Bapak Dr. O.K. Saidin, S.H., M.Hum., selaku Pembantu Dekan I Fakultas Hukum (USU) yang telah banyak Membantu Dekan dalam memimpin pelaksanaan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. 4. Ibu Puspa Melati Hasibuan, S.H., M.Hum., selaku Pembantu Dekan II Fakultas Hukum (USU) yang telah banyak membantu Dekan dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang administrasi umum. 5. Bapak Dr. Jelly Leviza, S.H., M.Hum., selaku Pembantu Dekan III Fakultas Hukum (USU) yang telah banyak membantu Dekan dalam pelaksanaan kegiatan di bidang pembinaan dan pelayanan kesejahteraan mahasiswa. 6. Ibu Suria Ningsih, S.H., M.Hum., selaku Ketua Departemen Hukum Administrasi Negara. 7. Prof. Dr. Muhammad Yamin, S.H., M.S., C.N., selaku Ketua Program Kekhususan Hukum Agraria serta Dosen Pembimbing I. Dalam kesempatan ini, Penulis juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas ilmu yang dibagikan Beliau baik pada saat perkuliahan maupun sewaktu memberikan bimbingan bagi Penulisan skripsi ini. Bagi Penulis, Beliau merupakan figur yang teladan, tekun, dan objektif dalam mendidik mahasiswa. Penulis sangat mengagumi dedikasi Beliau dalam mengajarkan beberapa mata kuliah hukum agraria.
8. Ibu Mariati Zendrato, S.H., M.Hum., selaku Dosen Pembimbing II. Ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak atas segala bantuan, kritikan, saran, dan semangat serta perhatian penuh yang sangat berarti dan bermanfaat dalam penulisan skripsi ini. 9. Ibu Zaidar, S.H., M.Hum., selaku sebagai Dosen Dalam Program Kekhususan Hukum Agraria. 10. Bapak Affan Mukti, S.H., M.Hum., selaku sebagai Dosen Dalam Program Kekhususan Hukum Agraria. 11. Bapak/Ibu Dosen Fakultas Hukum seluruhnya yang telah mendidik dan membimbing penulis selama tujuh semester dalam menempuh pendidikan perkuliahan di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara; 12. keluarga saya, ayah (Sumarko, S.H., dan ibu (Karolina, S.E.,) adik ( Callista Anastasya) serta kakek saya (Herianto),yang selalu mendoakan saya dan menjadi teladan bagi saya serta menjadi motivasi yang sangat besar untuk bisa meraih kesuksesan. 13. Teman-teman seperjuangan saya ( Cashin. F. Setiawan, Wilson. M. Lieputra, Alexander Leomandra, Ferdinand Winsti, Rudyanto Jo, Jesseline Tiopan, Florenshia alexander, Anjali Bestari, Vanessa Wijaya, Natashia Giovanni, Paula Kosim, Theovani, Carin Felina, Misael Tamaris) yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, yang telah membantu dan memberikan semangat kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. 14. Teman-teman stambuk 2013 lainnya. Terimakasih atas waktu dan bantuannya kepada Penulis selama ini.
15. Teman-teman diluar kampus yang tidak bisa disebutkan satu per satu. Demikianlah yang dapat penulis sampaikan. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak terdapat kekurangan. Penulis memohon maaf kepada Bapak/Ibu Dosen Pembimbing dan Dosen Penguji atas sikap dan kata yang tidak berkenan selama penulisan skripsi ini. Akhirnya sembari mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas Rahmad dan Karunia-Nya, penulis berharap tulisan ini dapat bermanfaat bagi ilmu pengetahuan. Atas perhatiannya penulis ucapkan terima kasih. Medan, Desember 2016 Penulis, (MELVIN) 130200362
Daftar isi Abstrak I Kata Pengantar II Daftar Isi V BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang...1 1.2 Rumusan Masalah...5 1.3 Tujuan Penulisan...6 1.4 Manfaat Penulisan...6 1.5 Keaslian Penulisan...7 1.6 Metode Penelitian...7 1.7 Sistematika Penulisan...12 BAB II BADAN HUKUM YAYASAN 2.1 Pengertian Badan Hukum Yayasan...15 2.2 Sejarah Pembentukan Peraturan Perundangan Yayasan...17 2.3 Badan Hukum dan Pengertiannya...20 2.4 Ketentuan Mengenai Badan Hukum Yayasan Yang Tidak Beranggota...22 2.5 Tujuan Yayasan...25 BAB III HUBUNGAN PERALIHAN HAK ATAS TANAH DENGAN YAYASAN BESERTA MASALAH YANG DAPAT TERJADI 3.1 Hubungan Peralihan Hak Atas Tanah Dengan Badan Hukum...26 3.2 Status Hak Atas Tanah Milik Yayasan yang Diadakan Proses Pengadaan Tanah Oleh Pemerintah...31
3.3 Hak dan Upaya Hukum yang Dapat dilakukan Oleh Badan Hukum Yayasan apabila dilakukan Pengadaan Tanah di tempatnya...38 BAB IV PERALIHAN HAK ATAS TANAH 4.1 Hak milik Atas Tanah Menurut Hukum Adat...43 4.2 Jual Beli Tanah Menurut UUPA...50 4.3 Penghibahan Tanah...83 4.4 Pewarisan Tanah...87 4.5 Pewakafan Tanah...92 BAB V Kesimpulan dan Saran 5.1 Kesimpulan...101 5.2 Saran...102 Daftar Pustaka