APLIKASI SISTEM BASIS DATA PELAYANAN RUMAH SAKIT UNTUK STAFF BERBASIS WEB DI RSIA IBNU SINA Methirana Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Bina Nusantara Jln.Pejagalan 1 No.100 Pekojan, Jakarta Barat 083897646288; 02131728959 methirana@ymail.com Fitri Widyawati Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Bina Nusantara Jln. Duri Barat No.20 Gambir, Jakarta Pusat 10140 081295447126;085770275194 Widyawati_f@yahoo.com Diana, S.Kom., MTI Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Bina Nusantara Jln. Kebon Jeruk No.27, Jakarta Barat 11530 02153696969; 0215350655 Diana@binus.edu
ABSTRAK The purpose of research, is to increase the data storage system hospitals previously manual to a computerized system in RSIA Ibnu Sina. The method used is the method of data collection and design. Methods Data collection consisted of direct observation, and interviews with managers RSIA, then do the documentation to strengthen the data obtained. The design method consists of designing a database, and designing application systems using data flow diagram (DFD), implementation, testing database, and application testing. The result achieved is a database design that can store data doctor's schedule, schedule staff, patient data, physician data, the data staff, drug stock data, the data check outpatient, inpatient check the data, the data check lab, medical records report data, and data billing payment. The benefits of a database created is to reduce data redundancy and prevent data loss. The conclusions of this study is to create a database system that can be more structured data storage and efficient, facilitate the search for patient data, drug stocks, reporting, billing and payment schedule for physicians, facilitate the preparation of reports and medical records with a computerized system into a website. Keywords: application, database, system services, web. Tujuan penelitian, ialah meningkatkan sistem penyimpanan data rumah sakit yang sebelumnya manual menjadi sistem yang terkomputerisasi pada RSIA Ibnu Sina. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Pengumpulan data dan Perancangan. Metode Pengumpulan data terdiri dari observasi langsung, dan wawancara kepada manager RSIA, kemudian melakukan dokumentasi untuk memperkuat data yang didapat. Metode Perancangan terdiri dari mendesain basis data, dan merancang sistem aplikasi dengan menggunakan data flow diagram (DFD), implementasi, pengujian basis data, dan testing aplikasi. Hasil yang dicapai adalah sebuah perancangan basis data yang dapat menyimpan data jadwal dokter, jadwal staff, data pasien, data dokter, data staff, data stock obat, data periksa rawat jalan, data periksa rawat inap, data periksa lab, data laporan rekam medis, dan data billing pembayaran. Manfaat dari basis data yang dibuat adalah untuk mengurangi redudansi data dan mencegah hilangnya data. Simpulan dari penelitian ini adalah membuat sistem basis data yang dapat penyimpanan data menjadi lebih terstruktur dan efesien, memudahkan dalam pencarian data pasien, stok obat, pelaporan billing pembayaran dan jadwal dokter, memudahkan dalam pembuatan laporan dan rekam medis dengan sistem yang terkomputerisasi ke dalam sebuah website. Kata kunci : Aplikasi, basis data, sistem pelayanan, web.
PENDAHULUAN Perkembangan yang sangat cepat dari dunia TI telah menarik banyak sekali organisasi untuk menerapkan TI didalam proses organisasi, termasuk rumah sakit dalam menyimpan data pasien dan rekam medis. Menurut Takhti (2011), rekam medis yang berbasis kertas dapat menyebabkan banyak permasalahan serius seperti penundaan dalam perencanaan kesehatan, komplikasi legal, dan penundaan dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan. Data rekam medis pasien akan tersimpan dengan rapi didalam database, sehingga mudah di akses dikemudian hari dan memudahkan segala aktifitas pelayanan dengan data rekam medis ( Mudma inah, 2012). Namun, ada beberapa rumah sakit yang masih belum menerapkan TI untuk setiap pelayanan operasionalnya, termasuk dengan rumah sakit RSIA Ibnu Sina yang belum menerapkan TI dalam proses operasionalnya. Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Ibnu Sina merupakan rumah sakit yang melayani masyarakat cukup lama, dan terus meningkatkan kualitas pelayanannya. Dalam hal ini, RSIA Ibnu Sina membutuhkan suatu aplikasi yang dapat membantu dalam mendata dan menyimpan data pasien dan obat-obatan yang dipergunakan oleh rumah sakit tersebut, karena sistem ini RSIA Ibnu Sina masih menggunakan cara manual dalam pencatatan pasien, melihat jadwal staff dan dokter, menyimpan rekam medis dan stok obat-obatan. Sehingga kesulitan dalam mencari riwayat penyakit setiap pasien dikarenakan data-data setiap pasien tidak disimpan dengan terstruktur. Untuk mengatasi masalah-masalah tersebut, maka diperlukan suatu perancangan sistem basis data agar dapat meningkatkan pelayanan rumah sakit. Penggunaan sistem basis data mampu menyimpan dan mengontrol data pasien dan traksaksi yang dilakukan pada rumah sakit tersebut. Dengan demikian staff yang berhubungan dengan rumah sakit akan mendapatkan kemudahan dalam memperoleh informasi yang dibutuhkan, menjaga setiap data rekam medis pasien lebih tersetruktur dan aman.
METODOLOGI PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan adalah metode pengumpulan data dan metode perancangan. Teknik yang digunakan dalam metode pengumpulan data ini mencakup wawancara, observasi dan dokumentasi. Wawancara merupakan kegiatan pengumpulan data dengan cara tanya jawab secara langsung dengan pihak-pihak yang bersangkutan pada bagian farmasi untuk mendapatkan informasi yang diperlukan. Sebelumnya disiapkan pertanyaan apa saja yang ingin ditanyakan agar wawancara berjalan dengan baik dan memperoleh informasi yang tepat untuk didapatkan. Kemudian melakukan observasi merupakan kegiatan pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan dan peninjauan secara langsung terhadap objek yang diteliti dari rumah sakit tersebut. sehingga dapat mengetahui sistem kerja rumah sakit secara langsung dan jelas sistem yang sedang digunakan. Dokumentasi merupakan proses penelusuran terhadap dokumen-dokumen bagian administrasi dan farmasi di RSIA Ibnu Sina yang dijadikan sebagai bukti-bukti dalam proses penelitian yang dilakukan. Metode berikutnya adalah metode perancangan yang digunakan dalam membuat rancangan sistem aplikasi dari pengumpulan data diatas. Dalam metode ini digunakan metode database life cycle ( Connolly, 2010:313). Pertama, menentukan database planning yang digunakan untuk memnetukan tujuan dari aplikasi yang akan dibuat dan fungsinya seperti apa. Kedua, sistem definisi untuk menentukan ruang lingkup aplikasi yang ingin dibuat. Ketiga, pengumpulan kebutuhan dan analisis melakukan analisis aplikasi seperti apa yang dibutuhkan oleh pihak rumah sakit. Keempat, merancang basis data berupa conceptual, logical dan physical. Pada perancangan basis data konseptual adalah proses membangun model dari informasi yang digunakan di dalam sebuah perusahaan. Dengan memulai menentukan entitas, tipe data, relasi, hubungan antar entitas sehingga memperoleh diagram konseptual sebagai berikut.
Gambar 1 perancangan basis data konseptual Perancangan basis data logikal adalah proses membangun suatu model dari informasi yang digunakan dalam sebuah perusahaan berdasarkan sebuah model data yang spesifik tetapi terbatas dari DBMS tertentu dan pertimbangan fisikal lainnya. Pada tahap ini mulai melakukan penambahan entitas dan atribut, menentukan hubungan keseluruhan dan normalisasi data sehingga tidak terjadi data yang mengulang dirinya sendiri.
Gambar 2 perancangan basis data logikal Perancangan fisikal adalah proses menghasilkan sebuah deskripsi dari implementasi basis data pada media penyimpanan sekunder yang digunakan untuk mengakses data secara efisien. Pada tahap ini dilakukan perancangan relasi dasar, derived data, batasan umum dan mekanisme keamanan. Contoh relasi dasar pada tabel pasien. tbl_pasien Domain PasienID fixed length character string, length 12
Domain KatPasien Domain NamaPasien Domain TlpPasien Domain TempatLahir Domain TglLahir variable length character string, length5 variable length character string, length50 variable length character string, length12 variable length character string, length20 datetime Domain Gender fixed length character string, length 10 Domain Usia variable length integer, length 3 Domain Alamat fixed length character text Domain LogID variable length integer, length 5 tbl_pasien ( PasienID PasienID NOT NULL, KatPasienID KatPasien NOT NULL, NamaPasien NamaPasien NOT NULL, TlpPasien TlpPasien NOT NULL, TempatLahir TempatLahir NOT NULL, TglLahir TglLahir NOT NULL, Gender Gender NOT NULL, Alamat Alamat NOT NULL, Usia Usia NOT NULL, Tlp Tlp NOT NULL, LogID LogID NOT NULL, Status Status NOT NULL, ) PRIMARY KEY (PasienID) FOREIGN KEY (LogID) REFFERENCES tr_log (LogID) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION
Kelima, melakukan DBMS selection yaitu menetukan DBMS yang mendukung aplikasi yang akan dibuat sehungga dapat berjalan dengan maksimal. Keenam, desain aplikasi melakukan perancangan transasksi yang menjelaskan tentang fungsi transaksi, hasil transaksi, tingkat kepentingan terhadap user, dan rating pemakaian. Kemudian perancangan user interface yaitu menentukan tampilan yang akan digunakan oleh user sehingga memudahkan user dalam penggunaan aplikasi. Ketujuh, implementasi ialah realisasi dari tahap perancangan database fisikal pada basis data dan desain aplikasi. Kedelapan, data conversion and loading ialah mentransferkan beberapa data yang ada ke dalam database baru dan mengkonversikannya ke dalam aplikasi yang ada. Kesembilan, testing melakukan proses uji coba aplikasi yang sudah selesai dibuat oleh pengguna apakah sudah berjalan dengan baik atau tidak. Dengan demikian perancangan basis data pada rumah sakit RSIA Ibnu Sina yang akan membantu sistem kerja dalam pendataan dan menyimpan hasil rekam medis menjadi lebih tersruktur dan aman. Agar basis data ini mudah digunakan maka dilengkapi dengan rancangan layar aplikasi. Salah satu rancangan layar yang menggunakan basis data ini sebagai berikut: Halaman login
Halaman home Halaman jadwal staff Halaman jadwal dokter
Halaman periksa pasien
SIMPULAN Simpulan yang dapat diambil dari observasi ini adalah sebagai berikut. Pertama, merancang sebuah website yang dapat membantu agar penyimpanan data menjadi lebih terstruktur dan tepat. Kedua, memudahkan dalam pencarian data pasien, stok obat, pelaporan billing pembayaran dan jadwal dokter. Ketiga, memudahkan dalam pembuatan laporan dan rekam medis dengan sistem yang terkomputerisasi. DAFTAR PUSTAKA Connolly, Thomas and Carolyn Begg. (2010). Database System: A Practical Approach to Design, Implementation, and Management, 5th Edition. Addison Wesley: Harlow, England.