BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan kemajuan teknologi dan perubahan peradaban. Hal itu mendorong manusia untuk mampu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi. Oleh karena itu semakin banyak inovasi-inovasi yang dibuat untuk memberikan kemudahan. Salah satunya adalah makanan-makanan yang diperlukan bayi. Dahulu makanan bayi hanyalah bubur ataupun ASI, tapi sekarang sudah banyak produk-produk makanan bayi yang dibuat sebagai pendamping ASI agar dapat memberikan kemudahan bagi orang tua dalam memberi makan anaknya, yang tentunya makanan yang diberikan diharapkan dapat memberi vitamin serta gizi yang cukup bagi buah hatinya. Contohnya seperti bubur instan ataupun susu dengan tambahan zat vitamin, mineral, energi, kalsium dan lainnya. Pada awalnya pasar perdagangan makanan bayi di Indonesia didominasi oleh beberapa perusahaan nasional seperti Nestle, Frisian Flag Indonesia, Sari Husada dan juga perusahaan luar seperti Nutricia, Mead-Jhonson dan Wyeth. Namun dewasa ini beberapa merek baru seperti Abbott dan Morinaga telah masuk serta ikut bersaing dalam pasar perdagangan Indonesia. Hal itu terjadi kemungkinan dikarenakan pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi serta pasar yang berkembang dengan pesat di Indonesia menyebabkan perusahaan luar negeri mengimpor produk mereka ke Indonesia. Dengan banyaknya perusahaan makanan bayi di Indonesia, maka perusahaan berlomba-lomba untuk bersaing agar dapat tetap bertahan, mulai dari persaingan mutu
2 sampai persaingan harga produk. Dengan situasi seperti ini maka setiap perusahaan perlu mengetahui informasi-informasi tentang keadaan atau kondisi perusahaannya maupun perusahaan lawan dengan cepat dan akurat agar tetap dapat bersaing di pasaran. Seiring dengan kebutuhan akan informasi yang serba cepat dan data yang semakin hari semakin banyak maka perlu dibuat suatu pembagian database berdasarkan jenis datanya misalnya divisi finance, pemasaran, dan manufacturing. Oleh karena itu teknologi data warehousing diperlukan untuk membantu mengubah data dengan format atau jenis yang berbeda serta data dengan jumlah yang besar menjadi suatu informasi yang berguna bagi manajemen. Data warehousing akan menggabungkan data-data dari sistem transaksi yang berbeda menjadi suatu basis data yang terpadu, konsisten, serta akurat dalam menyediakan informasi. Oleh sebab itu maka suatu data warehouse memiliki data yang berukuran besar, serta pemakainya memiliki kebutuhan yang bervariasi. Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa informasi memegang peranan yang penting khususnya bagi pihak manajemen tingkat atas dalam perencanaan strategis serta pengambilan keputusan yang tepat bagi kemajuan perusahaan. Dengan adanya kemajuan di bidang teknologi, maka informasi yang tersedia dapat beraneka ragam serta dapat diperoleh dengan cepat, mudah dan akurat. Tetapi semua informasi yang tersedia itu akan digunakan sesuai dengan kebutuhan pemakainya. Dari latar belakang penulisan tersebut, tulisan ini bermaksud untuk membuat suatu sistem yang dapat mengatur penyimpanan data sehingga data-data yang besar dapat disimpan dalam suatu basis data yang konsisten. Kemudian dari data-data tersebut akan diolah menjadi suatu informasi yang berguna untuk para manajemen dalam menentukan strategi-strategi yang tepat bagi perusahaan atau singkatnya tulisan ini
3 bermaksud untuk membangun suatu sistem data warehouse, sedangkan obyek penelitian yang diambil yaitu PT. Nutricia Indonesia Sejahtera, yaitu suatu perusahaan multinasional yang bergerak di bidang usaha perdagangan makanan bayi. 1.2. Ruang Lingkup Dengan pertimbangan waktu dan besarnya obyek penelitian, maka penulis membatasi ruang lingkup penelitian. Pada penulisan skripsi ini, penulis membatasi hanya pada kegiatan penjualan, pembelian, persediaan, serta pemasaran pada PT. Nutricia Indonesia Sejahtera. Penjualan yang dimaksud diatas telah dilakukan apabila barang sampai ke tangan distributor, sehingga kita juga akan membahas retur penjualan. Sedangkan pada kegiatan pembelian, kami tidak membahas mengenai retur pembelian. 1.3. Tujuan dan Manfaat Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah : 1. Membangun suatu sistem data warehouse yang akan digunakan oleh PT Nutricia untuk mendapatkan informasi yang akurat agar dapat bersaing dengan perusahaan lain. 2. Menganalisa data-data yang selama ini belum digunakan sepenuhnya untuk pengambilan keputusan oleh pihak manajemen perusahaan. 3. Melakukan analisa sistem yang sedang berjalan dengan mengintegrasikan data untuk memperoleh kebutuhan informasi yang diperlukan.
4 Manfaat yang diperoleh adalah : 1. Memberikan dasar bagi pengembangan Decision Support System (DSS) yang berkaitan dengan penjualan, pembelian, persediaan, serta pemasaran. 2. Memudahkan dalam pengembangan sistem seperti data mining maupun business intelligent di masa depan. 3. Dengan adanya data warehouse ini diharapkan pihak manajemen dapat lebih mudah mengambil keputusan secara cepat dan akurat kapanpun diperlukan untuk dapat bersaing secara kompetitif. 4. Mempermudah akses dan analisis data tanpa membuang waktu untuk manipulasi dan pemrosesan lebih lanjut. 5. Memberikan dukungan dalam pemenuhan CSF perusahaan. 6. Menghasilkan laporan-laporan dalam bentuk ringkas dengan format laporan yang sesuai dengan keinginan pihak manajemen perusahaan. 1.4. Metodologi Penelitian Dalam membangun Data Warehouse pada PT. Nutricia Indonesia Sejahtera, penulis menggunakan tiga metode yaitu : 1. Metode Pengumpulan Data Mengadakan survei langsung di PT. Nutricia Indonesia Sejahtera serta melakukan wawancara dengan pihak manajerial untuk mendapatkan data-data yang diperlukan serta mendapatkan kejelasan mengenai informasi yang dibutuhkan oleh pihak-pihak manajemen.
5 2. Metode Analisa Membaca, menganalisa, meringkas dan menyimpulkan sumber-sumber buku yang berhubungan dengan Data Warehouse untuk mendapatkan bahan-bahan yang secara ilmiah dapat dijadikan sebagai landasan teori serta melakukan analisa sistem yang berjalan di perusahaan, analisa SWOT, analisa CSF, analisa Matriks, melakukan clustering terhadap subjek data dan fungsi bisnis, serta analisa kebutuhan data dan informasi. 3. Metode Perancangan Pada metode ini dilakukan perancangan suatu database yang meliputi perancangan tabel, skema bintang, metadata, rancangan layar dan output yang dihasilkan, merancang query dan laporan-laporan yang berisi informasi yang dibutuhkan pihak manajemen perusahaan. 1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut : BAB 1. PENDAHULUAN Bab ini berisi uraian secara singkat mengenai latar belakang penelitian, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian yang digunakan serta sistematika penulisannya. BAB 2. LANDASAN TEORI Bab ini berisi teori-teori umum dan teori-teori khusus yang mendukung topik penulisan skripsi,teori-teori yang digunakan mengenai Data
6 Warehouse, konsep penjualan, pembelian, persediaan, pemasaran dan teori-teori lain yang menunjang. BAB 3. ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN Bab ini berisi sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi perusahaan, uraian tugas dan wewenang, visi dan misi perusahaan, sistem yang sedang berjalan, dan masalah yang ditemukan serta alternatif solusi atas masalah yang ada. BAB 4. PERANCANGAN DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN Bab ini berisi mengenai arsitektur data warehouse yang dipilih, rancangan data warehouse, infrastruktur data warehouse, transformasi data, metadata, rancangan skema bintang, analisa kapasitas media penyimpanan, analisa pertumbuhan data, analisa manfaat, prototipe aplikasi data warehouse, tampilan layar, serta rencana implementasi data warehouse. BAB 5. SIMPULAN DAN SARAN Bab kelima ini merupakan bab terakhir dari skripsi, berisi simpulan yang diperoleh dari hasil analisa dan perancangan Data Warehouse di PT. Nutricia Indonesia Sejahtera serta saran-saran yang disampaikan sebagai bahan masukan bagi penerapan Data Warehouse serta untuk pengembangan lebih lanjut.