LAMPIRAN CODING SHEET 1 TRANSKIP INTERVIEW

dokumen-dokumen yang mirip
LAMPIRAN CODING SHEET 2 TRANSKIP INTERVIEW

BAB IV ANALISIS PERAN GURU PAI DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI SD NEGERI WONOKERTO 01 KEC.BANDARKAB. BATANG

BAB IV ANALISIS PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS V SDN KARANGMLATI 1 DEMAK

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV FAKTOR PENGHAMBAT DAN PENDUKUNG PELAKSANAAN BIMBINGAN KEAGAMAAN ORANG TUA DALAM PEMBENTUKAN AKHLAK ANAK USIA DINI DI TK PELITA BANGSA

PEMBANGUNAN KARAKTER DAN PEMBENTUKAN BANGSA: APLIKASINYA DALAM SEKOLAH 1 Paul Suparno Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISA DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN

PEDOMAN WAWANCARA UNTUK SISWA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Oktober 2016 dan Selasa, 18 Oktober Tahap pra siklus ini bertujuan untuk

Pekerjaan. Menghargai kelebihan orang lain merupakan wujud sikap memiliki harga diri

BAB II PROFIL INFORMAN. mendasari mengapa penelitian gaya komunikasi manajemen konflik interpersonal

BAB IV HASIL PENELITIAN

I Love U, Indonesiaku, negeriku tercinta.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kurun waktu kurang lebih dua tahun, peneliti berkecimpung dalam

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan Nasional, anak usia dini adalah anak usia 0 (Sejak Lahir) sampai usia

Bagaimana Memotivasi Anak Belajar?

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS PENDIDIKAN AKHLAK ANAK DALAM KELUARGA NELAYAN DI DESA PECAKARAN KEC.WONOKERTO KAB. PEKALONGAN

Kejadian Sehari-hari

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

OBSERVASI KELAS. 1) Pendahuluan Guru mengucapkan salam Guru mengabsensi kehadiran siswa Siswa mengumpulkan Buku dan LKS

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS TENTANG IMPLEMENTASI METODE CERITA DALAM PEMBENTUKAN AKHLAK

BAB IV HASIL PENELITIAN

LAMPIRAN A. Skala Penelitian (A-1) Beck Depression Inventory (A-2) Skala Penerimaan Teman Sebaya (A-3) Skala Komunikasi Orangtua-Anak

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil Wawancara dengan Siswa. 1. Bagaimanakah cara mengajar guru PKn anda pada saat pembelajaran dikelas?

POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP ANAK. Pelayanan rehabilitasi sosial bagi penyandang disabilitas intelektual berbasis keluarga

PEDOMAN WAWANCARA DENGAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) SMA NEGERI 3 PADANG

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hasil penelitian yang dilakukan dengan menerapkan pendekatan

Apa respons masyarakat terhadap individu yang sukses atau gagal dalam hidup?

LAMPIRAN 1 KUESIONER FAKTOR-FAKTOR PROKRASTINASI AKADEMIK SEBELUM UJI COBA. No. Pernyataan SS S N TS STS

HANDLING TAMU EVADA EL UMMAH KHOIRO, S.AB.,M.AB PERTEMUAN 5 PRODI D3 ADM. NIAGA SMT 2 TH AJARAN 2016/2017

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

INSTRUMEN PENELITIAN PROFIL PROAKTIVITAS PESERTA DIDIK SMP PETUNJUK PENGISIAN

I. PENDAHULUAN. penelitian, manfaat penelitian, dan diakhiri dengan ruang lingkup penelitian.

Kelompok Ustad Zaky 2. Ustdzh. Hj. Dewi 3. Ustdh. Yaya 4. Ustdh. Yuyun

Lampiran 1 PEDOMAN WAWANCARA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Mempersiapkan Diri Sebelum Berkomunikasi Dengan Anak, (2)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus. Siklus I

KUESIONER PENILAIAN KINERJA GURU KELAS/ GURU MATAPELAJARAN RESPONDEN GURU TEMAN SEJAWAT

BAB IV ANALISIS DATA. penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Setelah data diperoleh dari

Kecakapan Antar Personal

ANGKET PENDIDIKAN ORANGTUA. Agar penelitian ini lancar, dimohon siswa-siswi yang menjadi sampel dapat menjawab angkat

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

ANAK BATITA: USIA ± 15 BULAN 3 TAHUN

BAB IV HASIL PENELITIAN

LEMBAR ANGKET DISIPLIN BELAJAR SISWA

BAB III KARAKTER TANGGUNG JAWAB ANAK YANG BERADA DI SANGGAR GENIUS CEU WITA YATIM MANDIRI

LAMPIRAN 1 KUESIONER KEMANDIRIAN

BAB IV HASIL ANALISIS POLA ASUH ORANG TUA BURUH TANI DALAM MEMBINA KEBERAGAMAAN ANAK DESA BUMIREJO ULUJAMI PEMALANG

PENGEMBANGAN DIRI A. PENDAHULUAN

BAB II KEGIATAN PPL A. Kegiatan PPL 1. Persiapan PPL

Angket 1 No Pernyataan SS S TS STS

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Berdasarkan hasil penelitian dan hasil pembahasan dari ke empat kasus

BAB V HUBUNGAN MOTIVASI BERKOMUNIKASI DENGAN EFEKTIVITAS KOMUNIKASI ANTAR ETNIS

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam menjalankan kehidupan sehari-hari, manusia selalu membutuhkan

BAB IV HASIL PENELITIAN

Gambar 4.1 Diagram Persentase ketuntasan siswa pada prasiklus

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Manusia merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Manusia sepanjang rentang kehidupannya memiliki tahap-tahap

keyakinanku adalah Kristen. Aku berasal dari suatu kota yang bernama kota Purbalingga dan lahir pada 22 November Hobby aku sebenarnya ada tiga,

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PELAYANAN ANAK. PELAYANAN ANAK Sesi 1: Menjangkau Anak-anak

BAB III HASIL PENELITIAN UPAYA GURU DALAM MELATIH KEMANDIRIAN ANAK USIA DINI DI TK PERTIWI PAGUMENGANMAS. A. Gambaran Umum TK Pertiwi Pagumenganmas

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. keterampilan membaca permulaan dengan menggunakan metode SAS yang peneliti

LAMPIRAN 1. DATA VALIDITAS & RELIABILITAS ALAT UKUR

BAB IV HASIL PENELITIAN LAPANGAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. belajar materi cerpen yakni dalam mengidentifikasi unsur-unsur cerpen

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1. Pelaksanaan Tindakan Sesuai dengan perencanaan penelitian yang telah dirancang, maka pelaksanaan

Apa respons masyarakat terhadap individu yang sukses atau gagal dalam hidup?

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

LETTER OF CONSENT. Dengan ini, saya yang bertanda tangan di bawah ini

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENANGANAN ANAK BERMASALAH DENGAN KASIH SAYANG

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. berlangsung dalam kegiatan sehari-hari tanpa mengganggu aktivitas subjek.

BAB 2 DATA DAN ANALISA

PEDOMAN OBSERVASI PENDAHULUAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE (TAI) TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION UNTUK MENINGKATKAN

KARENA KITA ADALAH ORANGTUA: Percikan Cerita Pengasuhan Anak

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan anak untuk optimalisasi bagi perkembangannya.

BAB IV ANALISIS PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM PEMBINAAN KEDISIPLINAN SISWA DI SMP NEGERI 3 WARUNGASEM KABUPATEN BATANG

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

The New Beginning (2015)

Sekolahku. Belajar Apa di Pelajaran 7?

RENDAHNYA MINAT BACA SISWA MASA KINI

BAB IV ANALISIS STRATEGI GURU DALAM MELATIH KEMANDIRIAN ANAK USIA DINI DI RA MUSLIMAT NU PAKISPUTIH

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Angket Optimisme. Bayangkan anda mengalami situasi yang tergambar dalam setiap. persoalan, walaupun untuk beberapa situasi mungkin anda belum pernah

Wawancara Kepala SB Madina. 1. Bagaimana sejarah pembangunan SB Madina? dapat benar-benar memahami materi pelajaran.

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

LAMPIRAN CODING SHEET 1 TRANSKIP INTERVIEW TRANSKIP WAWANCARA KEY INFORMAN 1 (BERLIANA) NO KATEGORI PERTANYAAN JAWABAN 1 Alasan menjadi Sudah berapa lama Saya jadi pengajar di pengajar menjadi guru/ pengajar Raise Up Community dalam kegiatan kurang lebih sudah 2 bimbingan sosial di tahun. Mulai dari tahun Raise Up Community? 2011. Apa alasan yang memotivasi untuk mengajar di Raise Up Community? Alasannya karena berbelas-kasihan ke mereka. Apa tanggung jawab yang dianggap penting ketika menjadi guru/ pengajar di Raise Up Tanggung jawab yang penting itu adalah untuk bisa membuat mereka pintar dan mereka bisa

Community? memiliki karakter yang baik. 2 Karakteristik Bagaimana Karakteristik tiap-tiap anak didik karakteristik anak didik? mereka itu berbeda- Apakah berbeda/ beda. Ada yang begitu bervariasi atau sama? diam atau pemalu di kelas, ada yang suka lari-larian di kelas, ada yang suka becanda, ada juga yang suka loncatloncatan atau ribut di kelas. Tapi secara umum mereka seperti anakanak yang pada umumnya masih nakal. Jika berbeda, bagaimana menyikapi perbedaan karakteristik anak didik tersebut? Dalam menyikapi perbedaan karakter mereka itu kita sebagai pengajar memberikan disiplin-disiplin yang mereka harus taati,

seperti : tidak boleh telat, ketika bimbel harus membawa buku pelajaran, menaruh sendal yang rapih, tidak berisik atau bercanda saat belajar di kelas, dan masih banyak lagi disiplin-disiplin yang kami berikan dan yang mereka harus taati juga. 3 Kesulitan Apakah ada kesulitan Kesulitan yang dialami mengajar yang pernah dialami sebagai pengajar pasti selama menjadi guru/ ada dan banyak sekali pengajar yang kesulitannya karena berperan sebagai mereka juga beda-beda komunikator dalam karakter. Kesulitan yang setiap kegiatan di Raise biasa dialami itu ketika Up Community? Jika mereka sedang dalam ada, tolong dijelaskan! kondisi lelah (setelah bermain) lalu datang ke bimbel. Jadi kebiasaan

anak-anak sebelum bimbel dimulai itu adalah bermain di lapangan dekat rumah mereka. Dan akibatnya setelah mereka bermain, mereka kelelahan. Dan saat bimbel dimulai, mereka datang dengan kondisi lelah dan dengan baju mereka yang berkeringat. Di kelas mereka masih kipaskipasan karena kegerahan, kejar-kejaran di kelas dan mengobrolngobrol di kelas. Sehingga pengajar sulit sekali untuk berkomunikasi atau memulai pelajaran dengan mereka ketika berada disituasi yang

seperti itu. Upaya pengajar untuk Upaya apa yang dilakukan untuk menghadapi kesulitan tersebut? mengadapi kesulitan tersebut dengan memberikan pengertian ke anak-anak untuk menyisihkan waktu mereka sebelum bimbel bukan untuk bermain di lapangan tapi untuk mereka menyiapkan buku-buku pelajaran mereka di rumah. Dan tentunya mengingatkan mereka untuk lebih disiplin lagi. Jika terjadi gaduh, Bagaimana sikap dalam menghadapi permasalahan di dalam kelas (jika gaduh, perkelahian, atau keributan di kelas, pengajar menegur dengan penuh kasih dan

berkelahi, dan lain-lain)? memberikan pengertian ke anak-anak sehingga mereka tidak gaduh lagi di kelas dan mendengarkan pengajaran dengan baik. 4 Strategi Apakah ada strategi Strategi pengajar untuk pengajar atau cara jitu yang mendidik mereka dari dijalankan untuk segi intelektual maupun mendidik siswa? segi karakter mereka itu dengan berbicara dari hati ke hati tiap-tiap anak. Karakter mereka yg berbeda-beda dan tingkat usia mereka yg berbeda-beda sehingga membuat mereka tidak mungkin dipersatukan secara menyeluruh dalam pembelajaran di kelas. Bagaimana proses Pelaksanaannya saat di

pelaksanaan yang digunakan tersebut? kelas dengan membuat kelompok-kelompok kecil di kelas. Pengelompokkan anakanak yg berusia 3-5 th (yg belum sekolah) diajar dengan 2-3 pengajar, anak-anak yang kelas 1-3 SD dengan 2-3 pengajar, anak-anak yg kelas 4-6 SD dengan 2-3 pengajar, dan anak-anak yang smp dengan 2-3 pengajar. Pengajar2 disetiap kelompok itu berfungsi sebagi head (kepala) dari anak-anak itu dan membuat time sharing bagi anak-anak diselasela waktu belajar untuk mereka bisa curhat (tentang kesulitan

belajar mereka di sekolah atau pun tentang masalah yg terjadi di rumah mereka) ke pengajar mereka masing-masing. Time sharing ini bertujuan sebagai wadah bagi anak-anak yang berkarakter pemalu atau pendiam. Jadi mereka bisa bercerita hal apapun ke pengajar mereka masing-masing. Sehingga pengajar bisa memberikan pengertianpengertian dan penguatan-penguatan yang mendalam untuk si anak dengan penuh kasih sambil pengajar memantau perkembangan

intelektual, tingkat emosional dan karakter anak-anak. Sebagai seorang komunikator, bagaimana cara mengajar yang efektif? Cara mengajar yang efektif menurut saya itu dengan membentuk kelompok-kelompok kecil di kelas. Karena dengan membentuk kelompok-kelompok kecil, anak-anak yang belum mengerti atau ketinggalan pelajarannya bisa berdiskusi dengan teman satu kelompoknya. 5 Metode pembelajaran Apakah metode pembelajaran yang paling tepat untuk menghadapi anak didik tersebut? Dengan melakukan pendekatan ke anak-anak melalui obrolan & time sharing, menciptakan rasa nyaman pada anak-anak

pada saat time sharing. Bagaimana cara pengaplikasian metode pembelajaran agar tercapai tujuan pembelajaran? Pengaplikasiannya itu pengajar lakukan pendekatan dengan obrolan/candaan sebelum memulai pembelajaran, dan menciptakan rasa nyaman ketika time sharing dengan obrolan dan sedikit sentuhan ke anak-anak dengan penuh kasih. Apakah siswa yang diajari mengalami peningkatan dalam bidang akademis ataupun bidang lainnya? Ya, beberapa dari mereka mengalami peningkatan segi akademis mereka dalam pencapaian hasil raport mereka di sekolah mereka yang semakin membaik. Ada juga

diantara mereka yang mengalami peningkatan dari segi bakat dan kreatifitas. Rata-rata mereka mengalami peningkatan dari segi karakter mereka yaitu kedisiplinan dan tingkah laku mereka. Dimana yang pada awalnya liar, nakal, suka ribut sekarang jadi tenang, tidak nakal dan terbiasa untuk disiplin. 6 Menciptakan Bagaimana cara Sebelum memulai apersepsi mengkomunikasikan pembelajaran anak-anak terhadap peserta dalam menciptakan dibiasakan untuk didik apersepsi untuk membaca doa bersama mempersiapkan dahulu. pembelajaran? Bagaimana cara Dengan membiasakan

memaksimalkan alokasi waktu supaya materi ajar dapat tersampaikan secara keseluruhan sesuai dengan tujuan pembelajaran? ke anak-anak untuk datang tepat waktu sehingga pembelajaran bisa tepat waktu dan materi dapat dijelaskan dengan tepat waktu juga. Dengan begitu materi bisa dijelaskan secara keseluruhan dengan waktu yang tepat. Bagaimana pemilihan media pembelajaran yang tepat agar lebih mudah mengkomunikasikan sehingga dapat memunculkan keaktifan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran? Media pembelajaran yang tepat itu mungkin dengan sebuah ruang kelas yang tenang beserta buku pelajaran anak-anak. 7 Upaya Bagaimana cara Penguatan diberikan ke penguatan memberi penguatan anak-anak diakhir terhadap anak kepada siswa yang masih pembelajaran. Jadi didik ketinggalan pelajaran setelah selesai

dalam kelas? pembelajaran para pengajar memberikan penguatan-penguatan, motivasi-motivasi yang positif ke anak-anak. Bagaimana penutupan yang dilakukan diakhir pembelajaran? Apakah disertai dengan penguatan atau hanya sekedar salam? Ya. Penutupan diakhir pembelajaran itu disertai dengan penguatan dan salam dari pengajar. Apa harapan dan mimpi untuk peserta didik di Raise Up Community dalam jangka waktu kedepan? Harapannya untuk anakanak Raise Up, semoga apa yang pengajar telah ajarkan, anak-anak bisa semakin mengalami peningkatan yang lebih lagi untuk segi intelektual dan karakter serta mereka bisa melakukan hal yang

sama juga kepada adikadik mereka yaitu mengajari mereka seperti pengajar-pegajar. Kalau mimpinya untuk anak-anak Raise Up Community bisa jadi anak-anak yang berintelektual tinggi dan berkarakter baik (smart inside, smart outside) dan untuk bimbel Raise Up bisa jadi bimbel yg mampu menghasilkan anak-anak yang smart inside, smart outside.

TRANSKIP WAWANCARA KEY INFORMAN 2 (SURYA WINATA) NO KATEGORI PERTANYAAN JAWABAN 1 Alasan menjadi Sudah berapa lama Saya telah mengikuti pengajar menjadi guru/ pengajar bimbel sejak awal tahun dalam kegiatan 2011, disana saya mulai bimbingan sosial di Raise ikut dan lihat-lihat. Up Community? Apa alasan yang memotivasi untuk mengajar di Raise Up Community? Saya ingin punya pengalaman dalam hal membantu orang-orang yang ekonominya menegah ke bawah. Kemudian setelah saya ikut pertama kali, saya menjadi tertarik karena respon anak-anak disana yang positif. Apa tanggung jawab yang dianggap penting ketika menjadi guru/ Tanggungjawab penting adalah membuat anakanak itu mengerti akan

pengajar di Raise Up Community? apa yang diajarkan dan membuat mereka sadar akan perlunya belajar. 2 Karakteristik Bagaimana karakteristik Bervariasi pastinya. anak didik anak didik? Apakah Ada anak-anak yang berbeda/ bervariasi atau berisik, manja, rajin sama? belajar, dll. Namun karena masih anak-anak harus sabar-sabar saja. Jika berbeda, Yang pasti bersikap bagaimana menyikapi tegas pada anak-anak perbedaan karakteristik yang cukup sulit diatur, anak didik tersebut? dan setelah selesai belajar kembali membangun suasana hangat pada anak-anak supaya mereka tetap respek.. 3 Kesulitan mengajar Apakah ada kesulitan yang pernah dialami Ya, ada. Ada anak yang sudar diajar tapi lupa

selama menjadi guru/ pengajar yang berperan sebagai komunikator dalam setiap kegiatan di Raise Up Community? Jika ada, tolong dijelaskan! terus sehingga kadang membuat marah. Lalu sulit mengatur anak yang malas, dan sulit mengajar anak-anak yang umurnya variasi dalam satu fokus materi. Upaya apa yang dilakukan untuk menghadapi kesulitan tersebut? Anak yang sering lupa, dikasih PR terus. Untuk anak yang malas diberikan iming-iming hadiah jika rajin. Kemudian membagi porsi waktu yang adil agar fokus sampaikan materi. Bagaimana sikap dalam menghadapi permasalahan di dalam kelas (jika gaduh, berkelahi, dan lain-lain)? Ditenangkan dengan cara dipisahkan anak yang membuat kericuhan/ membuat masalah dan diajak

berbicara secara personal agar tahu permasalahan dan kemudian menasihatinya. 4 Strategi pengajar Apakah ada strategi atau cara jitu yang dijalankan untuk mendidik siswa? Membuat kuis tentang pelajaran yang sudah dipelajari. Kemudian jika yang terbaik mendapatkan hadiah Bagaimana proses pelaksanaan yang digunakan tersebut? Membuat pertanyaanpertanyaan, kemudian anak-anak menulis jawaban dan dikoreksi bersama-sama didepan anak-anak sambil belajar, agar semakin mengerti. Sebagai seorang komunikator, bagaimana Bisa memasuki dunia anak-anak agar dapat

cara mengajar yang efektif? mengendalikan mood mereka. Selain itu tidak lupa, berpenampilan dan ekspresi yang menarik, ramah, hangat, dll. Hal itu diperlukan agar kesan awal mampu diterima anak-anak sebelum masuk kepembelajaran. 5 Metode Apakah metode Dengan menggunakan pembelajaran pembelajaran yang paling alat bantu visual. Hal ini tepat untuk menghadapi dilakukan supaya anak didik tersebut? mendapatkan gambaran yang jelas mengenai materi apa yang dipelajari sehingga anak-anak akan lebih mudah mengerti. Bagaimana cara Menyiapkan alat bantu pengaplikasian metode visual dari rumah dan

pembelajaran agar tercapai tujuan pembelajaran? membuat saya membuat sendiri fotocopy- an modul. Apakah siswa yang diajari mengalami Iya. Daya ingat bertambah pastinya, peningkatan dalam bidang akademis ataupun bidang lainnya? kemudian lebih rajin belajar juga. Anak-anak juga menjadi pribadi yang lebih terbuka dan suka cerita-cerita. 6 Menciptakan Bagaimana cara Melalui sharing singkat apersepsi mengkomunikasikan mengenai kehidupan terhadap peserta dalam menciptakan sehari-hari anak didik apersepsi untuk tersebut, lalu mempersiapkan mengaitkan ke pembelajaran? pembelajaran. Tujuannya agar mengetahui kondisi anak saat itu. Bagaimana cara Dengan cara pembagian memaksimalkan alokasi waktu yang jelas,

waktu supaya materi ajar dapat tersampaikan secara keseluruhan sesuai dengan tujuan pembelajaran? seperti: membagikan materi secara satu arah dulu, materi yang sudah dibagi dijadikan kuis, kemudian memberikan PR juga. Bagaimana pemilihan media pembelajaran yang tepat agar lebih mudah mengkomunikasikan sehingga dapat memunculkan keaktifan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran? Medianya adalah melalui buku-buku pelajaran yang mereka bawa dan alat bantu visual. 7 Upaya Bagaimana cara Dengan mencari tahu penguatan memberi penguatan dulu masalah anak, lalu terhadap anak kepada siswa yang masih ajak sharing agar beban didik ketinggalan pelajaran anak menjadi lebih dalam kelas? ringan. Lalu memberikan kata-kata atau nasihat yang

menguatkan dan mengembalikan ingatan anak-anak terhadap cita-cita yang ingin dicapai. Bagaimana penutupan yang dilakukan diakhir pembelajaran? Apakah disertai dengan penguatan atau hanya sekedar salam? Keduanya. Memberikan salam dan memberikan penguatan juga, yaitu dengan doa bersama, mengantar pulang anak sehingga anak merasa diperhatikan. Apa harapan dan mimpi untuk peserta didik di Raise Up Community dalam jangka waktu kedepan? Anak-anak dapat berubah dari kebiasaan buruk seperti: malas, lingkaran kebodohan, lingkaran kemiskinan untuk menuju lebih baik lagi dari sebelumya. Supaya mereka juga dapat melanjutkan

perjuangan yang telah dilakukan oleh para pengajar sehigga berguna pula bagi orang lain yang sedang mengalami hal yang sama juga dulunya seperti mereka.

TRANSKIP WAWANCARA KEY INFORMAN 3 (RAMADHAN) NO KATEGORI PERTANYAAN JAWABAN 1 Alasan menjadi Sudah berapa lama Sejak tahun 2011, saya pengajar menjadi guru/ pengajar membantu di Raise dalam kegiatan bimbingan Up. sosial di Raise Up Community? Apa alasan yang memotivasi untuk mengajar di Raise Up Community? Yang memotivasi adalah karena saya suka mengajar dan saya juga sangat suka pada-anak-anak. Apa tanggung jawab yang dianggap penting ketika menjadi guru/ pengajar di Raise Up Community? Yang paling penting adalah menjaga anakanak dengan baik dan membentuk mereka memiliki sikap yang baik saat di dalam maupun luar kelas.

2 Karakteristik Bagaimana karakteristik Jelas beda. Ada yang anak didik anak didik? Apakah karakternya baik dan berbeda/ bervariasi atau cepat tangkap terhadap sama? apa yang diajarkan, ada yang sopan, ada juga yang suka pilih-pilih pengajar, misalkan: mau diajar kakak yang ini dan itu. Ada juga anak yang sulit diberitahu. Jika berbeda, bagaimana menyikapi perbedaan karakteristik anak didik tersebut? Dalam menyikapi perbedaan karakteristik anak tersebut, saya ingat kembali motivasi saya saat menjadi pengajar. Karena saya suka mengajar dan rasa cinta saya pada anakanak. Jadi apapun karakteristik mereka, saya anggap itu

karakteristik anak sewajarnya. 3 Kesulitan Apakah ada kesulitan Ada. Sulitnya mengajar yang pernah dialami selama menjadi guru/ pengajar yang berperan sebagai komunikator dalam setiap kegiatan di Raise Up Community? Jika ada, tolong dijelaskan! membangun keinginan anak-anak saat belajar. Upaya apa yang dilakukan untuk menghadapi kesulitan tersebut? Mencoba mendekati anak-anak supaya suasana hatinya baik untuk belajar dan memberikan pertanyaan, misalkan Bagaimana tadi saat di sekolah?. Atau pertanyaan yang berkaitan dengan

kegiatan di sekolah lainnya. Selain itu bisa juga membuat game diawal-awal sebelum belajar. Bagaimana sikap dalam menghadapi permasalahan di dalam kelas (jika gaduh, berkelahi, dan lain-lain)? Jika ada anak-anak yang berkelahi atau membuat ricuh, harus segera diberi pengertian kepada anak-anak tersebut. Diajar untuk saling memaafkan juga. 4 Strategi pengajar Apakah ada strategi atau cara jitu yang dijalankan untuk mendidik siswa? Ya ada. Dengan memberikan kasih sayang secara pribadi ke semua anak-anak, karena perhatian itu dibutuhkan oleh anakanak.

Bagaimana proses pelaksanaan yang digunakan tersebut? Kita memperhatikan mereka dengan melihat keadaan keluarganya. Kemudian perhatian khusus juga terhadap pengembangan bakatnya dan kehidupan masa depan mereka. Sebagai seorang komunikator, bagaimana cara mengajar yang efektif? Cara yang efektif dalam mengajar adalah pertama, sebelum belajar bangun dahulu mood anak, sehingga mereka memiliki minat belajar. Kedua, lihat kondisi kita juga sebagai pengajar. Jangan terlalu memaksakan diri mengajar, jika sudah kurang efektif.

5 Metode Apakah metode Metode pebelajaran pembelajaran pembelajaran yang paling yang tepat itu, tepat untuk menghadapi mengajar yang tidak anak didik tersebut? monoton, tidak hanya di dalam kelas, namun ada juga diluar kelas. Bagaimana cara Mencari tempat yang pengaplikasian metode membuat mereka pembelajaran agar nyaman dalam belajar, tercapai tujuan supaya mereka dapat pembelajaran? belajar, bermain, cerita-cerita. Supaya anak-anak semangat belajar dan suasana hati lebih baik lagi. Apakah siswa yang diajari mengalami peningkatan dalam bidang akademis ataupun bidang lainnya? Secara akademis mengalami peningkatan, seperti nilai-nilai yang semakin meningkat. Dalam bidang non-

akademis, seperti pengembangan bakat belum terlalu meningkat tapi sudah ada kemajuan sedikit dimana mereka berani mencoba seperti mengikuti lomba menyanyi di Mall. 6 Menciptakan Bagaimana cara Caranya adalah apersepsi mengkomunikasikan menanyakan dahulu terhadap peserta dalam menciptakan pelajaran apa yang didik apersepsi untuk mempersiapkan pembelajaran? mereka sukai dan tidak sukai, kemudian kita ajari keduanya. Berikan pandangan akan pelajaran yang tidak disuka pun tetap harus dipelajari karena penting juga. Kemudian, dapat juga kita memberikan

Bagaimana cara memaksimalkan alokasi waktu supaya materi ajar dapat tersampaikan secara keseluruhan sesuai dengan tujuan pembelajaran? pandangan bahwa kita bukan sekedar menjadi guru tetapi adalah bagian dari keluarga mereka juga. Ketika mereka merasa diterima,baru ingatkan tentang tujuan pembelajaran. Sebagai pengajar harus datang tepat waktu supaya dapat mengajari mereka juga tepat waktu. Saat sudah di kelas jangan berbelitbelit, kemudian mengajar dengan satu materi dulu supaya mereka fokus, baru jika sudah lanjut ke materi lain. Jika ada sisa waktu, dapat diisi

dengan games, ceritacerita, curhat dan lainnya yang berkaitan dengan keinginan mereka. Bagaimana pemilihan Media pembelajaran media pembelajaran yang yang tepat dengan tepat agar lebih mudah visual berupa gambar- mengkomunikasikan gambar. Tapi paling sehingga dapat penting mengajar memunculkan keaktifan dengan face to face peserta didik dalam supaya materi mengikuti pembelajaran? tersampaikan dengan baik dan pembahasan materi pun diterima jelas. 7 Upaya penguatan Bagaimana cara Dengan memberikan terhadap anak memberi penguatan pengajaran yang lebih didik kepada siswa yang masih seharusnya, kemudian ketinggalan pelajaran memberikan waktu dalam kelas? khusus terhadap anak

yang ketinggalan pelajaran. Misalkan, mengajari mereka di rumah mereka, namun hal ini belum terlalu terealisasi. Bagaimana penutupan yang dilakukan diakhir pembelajaran? Apakah disertai dengan penguatan atau hanya sekedar salam? Ada dengan salam dan juga memberikan penguatan kepada mereka. Meyakinkan mereka jika mereka bisa mencapai mimpi mereka. Apa harapan dan mimpi untuk peserta didik di Raise Up Community dalam jangka waktu kedepan? Harapannya adalah bisa membantu membayar biaya sekolah mereka, karena mimpi saya adalah ingin membangun dan mempunyai sekolah sendiri.