LAMPIRAN A. Daftar Riwayat Hidup. Kartu Mata Kuliah. Surat Keterangan Survey Tugas Akhir

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 4 PENGUMPULAN, PENGOLAHAN DAN ANALISIS DATA

BAB 6 KESIMPULAN. X 1 = faktor kecepatan X 2 = faktor tekanan X 3 = faktor suhu. 0,4583 X 1 X 2, dimana:

BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

Perencanaan Proses Produksi. : kegiatan yang menjadi bagian proses didepannya

BAB IV PENGOLAHAN DAN ANALISA DATA

Tabel Perhitungan Waktu Standar

Bahan Listrik. Bahan penghantar padat

LAMPIRAN A RANCANGAN DAN ANALISIS PERCOBAAN DENGAN METODE RESPONSE SURFACE MENGGUNAKAN MINITAB 16 SOFTWARE

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Optimasi Parameter Pembubutan Terhadap Kekasaran Permukaan Produk

Jumlah tanggungan (org) Lama bekerja di kawasan TWA (thn)

: - Mahasiswa dapat melakukan eksperimen dengan bantuan software MINITAB

Pencilan. Pencilan adalah pengamatan yang nilai mutlak sisaannya jauh lebih besar daripada sisaan-sisaan lainnya

Lampiran 1. Struktur Organisasi PTP Nusantara VIII Kebun Cianten

Didonwload dari ririez.blog.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN

Lampiran 1 Deskripsi Statistik Variabel Fungsi Permintaan TMR Tahun 2011

Pengaruh Suku Bunga, Inflasi dan Kurs terhadap Perkembangan Harga Saham PT. Telkom Tbk Menggunakan Analisis Regresi

KOMPONEN INSTALASI LISTRIK

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Teknik (ST) Pada Program Studi Teknik Mesin UN PGRI Kediri OLEH :

BAB 1 PENDAHULUAN. ini, maka semakin ketat pula persaingan usaha yang terjadi terutama di industri

Lampiran 1 Radas kopolimerisasi pencangkokan dan penautan silang onggok dengan akrilamida. Nitrogen

Rekayasa Mutu Produksi Gate Valve di P.T. Barindo Anggun Industri *

LAMPIRAN. Lampiran 1. Kuesioner untuk Pengunjung

DAFTAR PUSTAKA. Albin, D., 2001, The Use of Statistical Experimental Design for PCB Process Optimization, Inggris.

RANCANGAN BUJUR SANGKAR LATIN DAN RANCANGAN BUJUR SANGKAR GRAECO - LATIN

REGRESI BEDA DAN REGRESI RIDGE Ria Dhea Layla N.K 1, Febti Eka P. 2 1)

PENERAPAN METODE SPC DAN TAGUCHI DALAM IDENTIFIKASI FAKTOR KECACATAN PRODUK RIM

Lampiran 1. Distribusi Nilai WTP Responden Terhadap Paket Wisata Jogging Track Plus

LAMPIRAN. Lampiran 1. Tipe Penggunaan Lahan di Kabupaten Bogor

PENGARUH VARIASI ARUS PENGELASAN DAN MEDIA PENDINGIN TERHADAP. KEKUATAN TARIK BAJA ST 41 MENGGUNAKAN ELEKTRODA Rb.26

LAMPIRAN A HASIL UJI MUTU FISIK GRANUL

LAMPIRAN A HASIL UJI MUTU FISIK GRANUL

Analisis Regresi 1. Model-model Regresi yang Lebih Lanjut. Pokok Bahasan : Itasia & Y Angraini Dep. STK FMIPA-IPB

OPTIMASI DIAMETER TEBAR DAN DETONASI CONE EXPLOSIVE DENGAN METODA DUAL RESPONSE SURFACE

LAPORAN PRAKTIKUM. Mata Kuliah : Penerapan Komputer Tanggal : 21 Desember Nama : Desi Aryanti Dosen : Ir. Rini Herlina M.S

ARTIKEL ANALISA PENGARUH PERUBAHAN INTAKE MANIFOLD TERHADAP PERFORMA MESIN SEPEDA MOTOR HONDA SUPRA X 125 CC

PENTANAHAN JARING TEGANGAN RENDAH PLN DAN PENTANAHAN INSTALASI 3 SPLN 12 : 1978

TINJAUAN ATAS SHONDA KUIPER, "INTRODUCTION TO MULTIPLE REGRESSION : HOW MUCH IS YOUR CAR WORTH?"

APLIKASI FUNGSI PRODUKSI COBB-DOUGLAS DALAM MENESTIMASI PENDAPATAN PAJAK HOTEL KOTA SURAKARTA BERDASARKAN JUMLAH TENAGA KERJA DAN PENGUNJUNG HOTEL

REGRESI LINEAR SEDERHANA

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN A HASIL UJI MUTU FISIK GRANUL. Propranolol Hidroklorida

Oleh: KELOMPOK SOYA E46. Ahmad Mukti Almansur Batara Manurung Ika Novi Indriyati Indana Saramita Rachman Sali Subakti Tri Wulandari

Oleh : Fuji Rahayu W ( )

OPTIMASI KUALITAS WARNA MINYAK GORENG DENGAN METODE RESPONSE SURFACE

LAMPIRAN 1 PROSEDUR ANALISIS

Lampiran 1. Harga Beberapa Komoditas Pertanian Jawa Barat Per tanggal 31 Juli 2009

Optimasi Kekerasan Kampas Rem Dengan Metode Desain Eksprimen

STK511 Analisis Statistika. Pertemuan 4 Sebaran Penarikan Contoh

STK511 Analisis Statistika. Pertemuan 10 Analisis Korelasi & Regresi (1)

BAB III PROSES PRODUKSI KABEL PADA MESIN EKSTRUDER 15 JA

Rancangan Acak Lengkap. Created by : Ika Damayanti, S.Si, M.Si

BAB II PROFIL PT. KARYA KABEL TALIARTA

Lampiran 1. Daftar Isian Konsumen Air Rumah Tangga Selama Satu Hari. Nama Waktu Takaran Gayung Pagi

PENGARUH VARIASI PUTARAN SPINDEL, SUDUT POTONG UTAMA DAN KADAR SOLUBLE OIL TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN HASIL PEMBUBUTAN BAJA ST 37

JURNAL. Analisa Head Losses Akibat Perubahan Diameter Penampang, Variasi Material Pipa Dan Debit Aliran Fluida Pada Sambungan Elbow 900

PENENTUAN MODEL HUBUNGAN KEPADATAN PENDUDUK DAN FAKTORNYA MENGGUNAKAN METODE FORWARD SELECTION

ABSTRAK. Pada prakternya tolak ukur yang dapat dilihat oleh keberhasilan mahasiswa adalah

ANALISIS PERCOBAAN FAKTORIAL UNTUK MELIHAT PENGARUH PENGGUNAAN ALAT PERAGA BLOK ALJABAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR ALJABAR SISWA

Universitas Bina Nusantara

STK511 Analisis Statistika. Pertemuan - 1

No Parameter R 1 R 2 Rv 1 Rv 2 1 CDW (g/l) 0,3580 0,2923 0,3325 0, PHA (g/l) 0,0160 0,1164 0,0669 0, %PHA(CDW) 4, ,822 20,12 40,564

Lampiran 1. Peta Tempat Pengambilan Data Waduk Cirata Kecamatan Mande Kabupaten Cianjur. (Sumber : Googlemaps.com, 2013)

Lampiran 1. No. Alat dan Bahan Spesifikasi Unit/Satuan Pemeliharaan dan Percobaan Pengambilan dan Pembuatan Preparat Pengukuran Parameter

Analisis Regresi 2. Multikolinier & penanganannya

Lampiran 1. Kuisioner Penelitian

LAMPIRAN A UJI F KURVA BAKU

PENGUJIAN PENGARUH FAKTOR MUSIK DAN INTENSITAS SUARA TERHADAP DAYA TAHAN PERFORMANSI MAHASISWA DALAM MENGERJAKAN SOAL HITUNGAN SEDERHANA

Kata kunci : Regresi linier berganda, Annealing, Kekerasan, Suhu, Waktu

STATISTIKA I. Ari Wibowo, MPd Prodi PAI Jurusan Tarbiyah STAIN Surakarta. Kode Matakuliah: PAI111, 2sks Tujuan Instruksional Umum:

Jenis Bahan Konduktor

MODEL REGRESI LINIER DALAM MELIHAT KEBERHASILAN BELAJAR SISWA SMU

LAMPIRAN A. Prosedur pembuatan larutan dalam penelitian pemanfaatan minyak goreng bekas. labu takar 250 ml x 0,056 = 14 gram maka

Lampiran 1. Hasil Analisi Regressi

Perencanaan dan Analisis Eksperimen dengan Minitab

Perbandingan Proses Pembelajaran di FTI dan FMIPA ITS

BAB V ANALISA PEMECAHAN MASALAH. Tahapan selanjutnya dalam metode Six Sigma adalah analisa. Setelah

ANALISIS DESKRIPTIF NILAI RESISTIVITAS AIR AKIBAT RADIASI MATAHARI PADA JENIS WADAH LOGAM

MATERIAL TEKNIK. 2 SKS Ruang B2.3 Jam Dedi Nurcipto, MT

Lampiran 1. Formulir Uji Organoleptik Untuk Penelitian Pendahuluan FORMULIR UJI ORGANOLEPTIK (UJI RANKING)

LAMPIRAN A PERCOBAAN VALIDASI METODE ANALISA PROPRANOLOL HCL. Berikut ini adalah data dari kurva baku selama tiga hari berturut turut A 2 C 3.

ANALISIS PENGARUH CAIRAN PENDINGIN SEMISINTETIK DAN SOLUBLE OIL TERHADAP KEAUSAN PAHAT HIGH SPEED STEEL ( HSS ) PADA PROSES END MILLING

Metode Statistika Pertemuan XII. Analisis Korelasi dan Regresi

STK511 Analisis Statistika. Pertemuan 9 ANOVA (3)

A = log P dengan A = absorbans P 0 = % transmitans pada garis dasar, dan P = % transmitans pada puncak minimum

Jurnal Ilmiah Widya Teknik Volume 16 Nomor ISSN

2 2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik I

Sumber: [2 Agustus 2010] Posisi pengoperasian alat tangkap pada tiap setting

PENGENDALIAN KUALITAS KERAMIK DENGAN PENDEKATAN DESIGN OF EXPERIMENT

PENGARUH VARIASI TEBAL PELAT DAN BESAR ARUS LISTRIK TERHADAP DISTORSI PADA PENGELASAN MULTILAYER PROSES GMAW DENGAN MENGGUNAKAN TRANSFER SPRAY

VII. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA LAHAN. harga lahan di sekitar Bandara Raja Haji Fisabilillah, Kepulauan Riau adalah

SPLIT PLOT DESIGN: DESAIN EKSPERIMEN UNTUK MENGATASI KETERBATASAN RANDOMISASI (STUDI KASUS DI SEBUAH PERUSAHAAN LOGAM) Debora Anne Yang Aysia Program

Lampiran 1. Formulir biodata calon panelis peserta uji sensori puree buah. Petunjuk: Berikan tanda ( ) pada jawaban yang sesuai dengan diri anda.

homogen jika titik-titik tersebar secara merata atau seimbang baik di atas maupun dibawah garis, dengan maksimum ragam yang kecil.

LAMPIRAN A HASIL UJI MUTU FISIK GRANUL 32,54 33,50 33,02 0,68 1,41 0,36 0,37 0,39 0,41

LAMPIRAN A Percobaan Validasi Metode Analisa Propranolol HCl. 1. Penentuan Kurva Baku Berikut ini adalah data dari kurva baku selama tiga hari C 1

LAMPIRAN A HASIL PEMERIKSAAN STANDARISASI PARAMETRIK EKSTRAK ROSELLA A. PEMERIKSAAN ORGANOLEPTIS EKSTRAK ROSELLA. Khas rosella

LAMPIRAN A HASIL UJI MUTU FISIK GRANUL. F I F II F III F IV Persyaratan

Transkripsi:

111 LAMPIRAN A Daftar Riwayat Hidup Kartu Mata Kuliah Surat Keterangan Survey Tugas Akhir

SURAT KETERANGAN SURVEY TUGAS AKHIR 114

115 LAMPIRAN B Faktor Batas Kendali Peta Variabel

FAKTOR BATAS KENDALI PETA VARIABEL 116

117 LAMPIRAN C Perhitungan ANOVA Proses Drawing Normal Probability Plot of the Residual Proses Drawing Residual Versus the Fitted Values Plot Proses Drawing Residual Versus the Order of the Data Plot Proses Drawing Perhitungan ANOVA Proses Sheating Normal probability Plot of the Residual proses Sheating Residual Versus the Fitted Values Plot proses Sheating Residual Versus the Order of the Data Plot proses Sheating

118 PERHITUNGAN ANOVA PROSES DRAWING Full Factorial Design Factors: 2 Base Design: 2, 4 Runs: 16 Replicates: 4 Blocks: 1 Center pts (total): 0 All terms are free from aliasing. Factorial Fit: C7 versus Konsentrasi, Suhu Estimated Effects and Coefficients for C7 (coded units) Term Effect Coef SE Coef T P Constant 5.01138 0.000324 15478.88 0.000 Konsentrasi 0.00162 0.00081 0.000324 2.51 0.027 Suhu -0.01037-0.00519 0.000324-16.02 0.000 Konsentrasi*Suhu 0.00600 0.00300 0.000324 9.27 0.000 S = 0.00129502 R-Sq = 96.67% R-Sq(adj) = 95.84% Analysis of Variance for C7 (coded units) Source DF Seq SS Adj SS Adj MS F P Main Effects 2 0.00044112 0.00044112 0.00022056 131.52 0.000 2-Way Interactions 1 0.00014400 0.00014400 0.00014400 85.86 0.000 Residual Error 12 0.00002012 0.00002012 0.00000168 Pure Error 12 0.00002012 0.00002012 0.00000168 Total 15 0.00060525

119 NORMAL PROBABILITY PLOT OF THE RESIDUAL PROSES DRAWING 99 Normal Probability Plot of the Residuals (response is C7) 95 90 Percent 80 70 60 50 40 30 20 10 5 1-0.003-0.002-0.001 0.000 Residual 0.001 0.002 0.003 Normal probability plot digunakan untuk mengetahui apakah asumsi kenormalan data telah terpenuhi atau belum. Dari gambar diatas dapat dikatakan bahwa data residual dapat dikatakan normal. Hal ini dapat dilihat dari titik-titik yang menyebar didekat garis.

120 RESIDUAL VERSUS THE FITTED VALUES PROSES DRAWING 0.003 Residuals Versus the Fitted Values (response is C7) 0.002 Residual 0.001 0.000-0.001-0.002 5.000 5.005 5.010 Fitted Value 5.015 5.020 Residual versus the fitted values digunakan untuk mengidentifikasi ada tidaknya sebaran data yang tidak normal. Sebaran yang dimaksud antara lain : Hubungan nonlinear. Dalam analisis regresi, diharapkan agar variabelvariabel terhubung secara linear. Jika data residual tersebut membentuk suatu gelombang maka ini berarti bahwa terdapat hubungan nonlinear pada data.

121 Nonconstant variance. Analisis regresi mengasumsikan bahwa sebaran dari residual adalah konsisten pada jarak yang berseberangan dengan fitted value. Dengan kata lain, jika sebaran meningkat atau menurun dalam hubungannya dengan dengan fitted value maka hal ini berarti sebaran data nonconstant. Outliers. Suatu sebaran pengamatan besar atau kecil yang tidak biasa disebut outlier. Hal ini menyebabkan data tidak normal dan mempengaruhi perhitungan regresi dimana memyebabkan perhitungan tersebut keliru. Residual versus fitted values yang baik harus berdistribusi secara acak diantara angka 0 dan semakin berkurang jumlahnya saat beranjak dari angka 0. Dari residual versus fitted values yang dibuat, terlihat bahwa sebarannya telah ideal dimana semakin menjauhi angka 0 sebarannya semakin sedikit. Dari gambar juka dapat disimpulkan bahwa hubungan antar data linear, konsisten dan tidak ada outlier.

122 RESIDUAL VERSUS THE ORDER OF THE DATA PROSES DRAWING 0.003 Residuals Versus the Order of the Data (response is C7) 0.002 Residual 0.001 0.000-0.001-0.002 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Observation Order 11 12 13 14 15 16 Residual versus the order of the data digunakan untuk mengetahui apakah antara nilai-nilai residual dengan urutan jalannya percobaan saling bebas atau tidak. Dengan plot ini maka dapat diamati pengaruh waktu atau urutan pengambilan data dan dapat menentukan apakah data tersebut mengandung pengamatan yang tidak normal. Nilai-nilai residual seharusnya tersebar secara acak di sekitar angka 0 dan tidak mengikuti pola tertentu.

123 Dari residual versus the order of data yang dibuat dapat dikatakan bahwa asumsi independensi terpenuhi karena nilai residualnya menyebar secara acak.

124 PERHITUNGAN ANOVA PROSES SHEATING Full Factorial Design Factors: 2 Base Design: 2, 4 Runs: 16 Replicates: 4 Blocks: 1 Center pts (total): 0 All terms are free from aliasing. Factorial Fit: C7 versus Kecepatan Lini, Suhu Estimated Effects and Coefficients for C7 (coded units) Term Effect Coef SE Coef T P Constant 1.03422 0.004194 246.62 0.000 Kecepatan Lini -0.08469-0.04234 0.004194-10.10 0.000 Suhu -0.01906-0.00953 0.004194-2.27 0.042 Kecepatan Lini*Suhu 0.04406 0.02203 0.004194 5.25 0.000 S = 0.0167744 R-Sq = 91.82% R-Sq(adj) = 89.78% Analysis of Variance for C7 (coded units) Source DF Seq SS Adj SS Adj MS F P Main Effects 2 0.030141 0.030141 0.0150707 53.56 0.000 2-Way Interactions 1 0.007766 0.007766 0.0077660 27.60 0.000 Residual Error 12 0.003377 0.003377 0.0002814 Pure Error 12 0.003377 0.003377 0.0002814 Total 15 0.041284 Pada perhitungan anova yang dilakukan oleh minitab, dapat dilihat bahwa p value untuk kecepatan lini, suhu dan interaksi diantara keduanya < 0.05. Hal ini berarti bahwa kecepatan lini, suhu dan interaksi diantara keduanya memiliki pengaruh yang signifikan terhadap hasil proses Sheating.

125 NORMAL PROBABILITY PLOT OF THE RESIDUAL PROSES SHEATING 99 Normal Probability Plot of the Residuals (response is C7) 95 90 Percent 80 70 60 50 40 30 20 10 5 1-0.04-0.03-0.02-0.01 0.00 Residual 0.01 0.02 0.03 0.04 Normal probability plot digunakan untuk mengetahui apakah asumsi kenormalan data telah terpenuhi atau belum. Dari gambar diatas dapat dikatakan bahwa data dapat dikatakan normal. Hal ini dapat dilihat dari titiktitik yang menyebar didekat garis.

126 RESIDUAL VERSUS THE FITTED VALUES PROSES SHEATING 0.03 Residuals Versus the Fitted Values (response is C7) 0.02 0.01 Residual 0.00-0.01-0.02-0.03 0.98 1.00 1.02 1.04 1.06 Fitted Value 1.08 1.10 1.12 Residual versus the fitted values digunakan untuk mengidentifikasi ada tidaknya sebaran data yang tidak normal. Sebaran yang dimaksud antara lain : Hubungan nonlinear. Dalam analisis regresi, diharapkan agar variabelvariabel terhubung secara linear. Jika data residual tersebut membentuk suatu gelombang maka ini berarti bahwa terdapat hubungan nonlinear pada data.

127 Nonconstant variance. Analisis regresi mengasumsikan bahwa sebaran dari residual adalah konsisten pada jarak yang berseberangan dengan fitted value. Dengan kata lain, jika sebaran meningkat atau menurun dalam hubungannya dengan dengan fitted value maka hal ini berarti sebaran data nonconstant. Outliers. Suatu sebaran pengamatan besar atau kecil yang tidak biasa disebut outlier. Hal ini menyebabkan data tidak normal dan mempengaruhi perhitungan regresi dimana memyebabkan perhitungan tersebut keliru. Residual versus fitted values yang baik harus berdistribusi secara acak diantara angka 0 dan semakin berkurang jumlahnya saat beranjak dari angka 0. Dari residual versus fitted values yang dibuat, terlihat bahwa sebarannya telah ideal dimana semakin menjauhi angka 0 sebarannya semakin sedikit. Dari gambar juka dapat disimpulkan bahwa hubungan antar data linear, konsisten dan tidak ada outlier.

128 RESIDUAL VERSUS THE ORDER OF THE DATA PROSES SHEATING 0.03 Residuals Versus the Order of the Data (response is C7) 0.02 0.01 Residual 0.00-0.01-0.02-0.03 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Observation Order 11 12 13 14 15 16 Residual versus the order of data digunakan untuk mengetahui apakah antara nilai-nilai residual dengan urutan jalannya percobaan saling bebas atau tidak. Dengan plot ini maka dapat diamati pengaruh waktu atau urutan pengambilan data dan dapat menentukan apakah data tersebut mengandung pengamatan yang tidak normal. Nilai-nilai residual seharusnya tersebar secara acak di sekitar angka 0 dan tidak mengikuti pola tertentu.

129 Dari residual versus the order of data yang dibuat dapat dikatakan bahwa asumsi independensi terpenuhi karena nilai residualnya menyebar secara acak.

130 LAMPIRAN D Kode-kode Pengenal Power Kabel Foto-foto Pendukung

131 KODE-KODE PENGENAL POWER KABEL HURUF KODE N NA Y 2X 2Y R F Gb B NFA T SE SE C CE A Y 2Y re rm se sm cm -I -O M AAAC S K KOMPONEN Kabel jenis standar, dengan tembaga sebagai penghantar Kabel jenis standar, dengan Alumunium sebagai penghantar Isolasi PVC (Polyvinychoride) Isolasi XLPE (Cross-linked polyethylene) Isolasi PE (Polyethylene) Kawat baja bulat (Round) Kawat baja pipih (Flat) Spiral pita baja Pita Baja Kabel dipilin jenis standar, dengan alumunium sebagai penghantar Penggantung dari kawat baja Lapisan pita tembaga pada masing-masing urat (core) Lapisan pita tembaga Penghantar tembaga konsentris Penghantar tembaga konsentris pada bagian luar masing-masing Kawat isolasi Selubung PVC Selubung PE Penghantar padat bulat (single wire) Penghantar bulat berkawat banyak Penghantar padat bentuk sektor Penghantar padat dipilin bentuk sektor Penghantar dipadatkan berkawat banyak sehingga menjadi compact Kabel dengan sistem pengenal warna core dengan hijau kuning Kabel dengan sistem pengenal warna core tanpa hijau kuning Isolasi PVC (Polyvinychoride) Penghantar Aluminium paduan sebagai penghantar Selubung XLPE Selubung Lead (timah)

132 FOTO-FOTO PENDUKUNG Panel Operasi Mesin Drawing Panel Operasi Mesin Ekstrusi

Panel Operasi Mesin Ekstrusi 133