Rencana Kerja Tahunan 2015 BAB I PENDAHULUAN

dokumen-dokumen yang mirip
RENCANA KERJA TAHUNAN KECAMATAN GEDEBAGE TAHUN 2015

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN BUAHBATU KOTA BANDUNG. 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Buahbatu Kota Bandung

K E C A M A T A N P A N Y I L E U K A N BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

TUGAS POKOK DAN FUNGSI ORGANISASI

d) mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; dan e) membina pemerintahan kelurahan di wilayah kerjanya.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Bandung Kidul Kota Bandung

K E C A M A T A N P A N Y I L E U K A N BAB I PENDAHULUAN

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN CIBEUNYING KALER KOTA BANDUNG

BAB II PERENCANAAN KINERJA. mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara. dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

RENCANA PROGRAM KEGIATAN

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II GAMBARAN UMUM KECAMATAN GEDEBAGE KOTA BANDUNG 2.1. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI

TUGAS POKOK DAN FUNGSI SATUAN ORGANISASI KECAMATAN BANDUNG WETAN KOTA BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan. bertanggungjawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 29

Rencana Kerja Tahunan Kecamatan Rancasari Tahun

User [Pick the date]

KECAMATAN UJUNGBERUNG KOTA BANDUNG KATA PENGANTAR

BAB II PERENCANAAN KINERJA

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BPPT KOTA BANDUNG

FUNGSI DAN TUGAS KECAMATAN BOJONGLOA KIDUL KOTA BANDUNG

Kecamatan Cibeunying Kaler Yang Suci (Sehat, Unggul, Cerdas, Dan Indah) Dalam Mendukung Kota Bandung Yang Unggul, Nyaman, Dan Sejahtera, dengan

BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT DPRD KOTA. Rencana strategis merupakan proses yang berorientasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

Dinas Tata Ruang Dan Cipta Karya Kota Bandung BAB I PENDAHULUAN

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013

BERITA DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2008 NOMOR : 11 PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR 250 TAHUN 2008 TENTANG

Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung

BAB IV RENCANA KINERJA TAHUN 2016

RENCANA KERJA (RENJA)

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH KECAMATAN PANYILEUKAN

INSPEKTORAT KOTA BANDUNG KATA PENGANTAR

INDIKATOR KINERJA UTAMA ( IKU ) Kecamatan Mantup

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT DPRD KOTA. penyusunan tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan Cicendo

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN KIARACONDONG KOTA BANDUNG. 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Kiaracondong Kota Bandung

Sekretariat Daerah Kota Bandung KATA PENGANTAR

A. TUGAS DAN FUNGSI (Peraturan Walikota Bandung Nomor 250 Tahun 2008) Rincian Tugas Pokok Dan Fungsi Satuan Organisasi Kecamatan

Tabel 2.1. Tujuan, Sasaran, Indikator Dan Target Kinerja Sebelum Reviu dan Setelah Reviu Kecamatan Sukasari Kota Bandung Tahun

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN RUMAH SAKIT KHUSUS IBU DAN ANAK KOTA BANDUNG TAHUN 2016

BAB V RENCANA PROGRAM, RENCANA INDIKATOR KEGIATAN, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Kecamatan Arcamanik. LAKIP Kecamatan Arcamanik Kota Bandung Tahun

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 : CAMAT RANCABUNGUR KABUPATEN BOGOR

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Perencanaan pembangunan daerah dimaksud disusun secara berjangka meliputi;

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF. Untuk mengoperasionalkan kebijakan-kebijakan tersebut

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan. bertanggungjawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 29

Tabel 2.1. Tujuan, Sasaran, Indikator Dan Target Kinerja Sebelum Reviu dan Setelah Reviu Kecamatan Sukasari Kota Bandung Tahun

BAB I PENDAHULUAN. Kecamatan Touluaan Selatan dipimpin oleh seorang Camat, dan pada tingkat Desa dipimpin oleh Hukum Tua.

Kecamatan Cibeunying Kaler Yang Suci (Sehat, Unggul, Cerdas, Dan Indah) Dalam Mendukung Kota Bandung Yang Unggul, Nyaman, Dan Sejahtera, dengan

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

P E M E R I N T A H K O T A B A N D U N G K E C A M A T A N P A N Y I L E U K A N

BAB III HASIL EVALUASI KINERJA TAHUN 2014 DAN TRIWULAN 1 TAHUN 2015

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP)

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

LAKIP LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2014 INSPEKTORAT KOTA BANDUNG JL. TERA NO. 20 BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

Rencana Kinerja Tahunan Dinas Kebudayaan & Pariwisata Kota Bandung Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PEMERINTAH KOTA BANDUNG LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) SEKRETARIAT DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KATA PENGANTAR. Bandung, 5 Desember Camat Rancasari, Hj. AI SUTRIANSIH, S.Sos, M.Pd. NIP

Kecamatan Klojen Jl. Surabaya No. 3 Malang

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL KOTA SALATIGA

KOTA BANDUNG TAHUN 2016

Rencana Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan Tahun 2016 Kota Bandung

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PELAYANAN PAJAK KOTA BANDUNG TAHUN 2014

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

BAB I PENDAHULUAN. A. Gambaran Umum Dalam pasal 3 Undang - undang Nomor 28 tahun 1999 tentang

KABUPATEN BADUNG RENCANA KINERJA TAHUNAN ( R K T ) KELURAHAN JIMBARAN TAHUN 2015

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

Kecamatan Regol Kota Bandung

REVIU Rencana Kerja Tahunan (RKT) Tahun 2015

P E M E R I N T A H K O T A M A T A R A M

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN

BAB II KANTOR KECAMATAN MEDAN DENAI. Gubernur Sumatera Utara pada tanggal 2 September 1992 Kecamatan Medan

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA BPPT KOTA BANDUNG TAHUN 2013

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Dinas Pelayanan Pajak Kota Bandung KATA PENGANTAR

Rencana Tahun Lokasi. Kinerja. (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 9) (10) 1 Wajib Otonomi daerah, pemerintahan umum, 1.20

P E M E R I N T A H K O T A B A N D U N G K E C A M A T A N P A N Y I L E U K A N

DINAS SOSIAL KOTA BANDUNG BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Daerah Kabupaten Kulon Progo

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN KECAMATAN RANCASARI

3.4 Penentuan Isu-isu Strategis

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terwujudnya suatu tata pemerintah yang baik dan akuntabel merupakan harapan semua pihak. Berkenan harapan tersebut diperlukan pengembangan dan penerapan ssstem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur legitimate sehingga penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Sejalan dengan pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisma, maka diterbitkan Inspres Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Dalam salah satu pasal dalam Undang-Undang tersebut menyatakan bahwa azas-azas umum penyelenggaraan Negara meliputi kepastian hukum, azas tertib penyelenggaraan Negara, azas kepentingan umum, azas keterbukaan, azas proporsionalitas dan profesionalitas serta akuntabilitas. Azas akuntabilitas adalah setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggara Negara harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat atau rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi Negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sehubungan dengan hal tersebut Kecamatan Arcamanik Kota Bandung menyusun Rencana Kinerja Tahunan 2015 yang dimaksudkan sebagai perwujudan

komitmen dalam pelaksanaan pembangunan dalam kurun waktu 1 (satu) tahun serta akuntabilitas penyelenggaraan kegiatan yang dicerminkan dari pencapaian kinerja, visi, misi, realisasi pencapaian indikator kinerja utama dan sasaran dengan target yang telah ditetapkan. Rencana Kinerja Tahunan Kecamatan Arcamanik Kota Bandung Tahun 2015 ini disusun berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2008 tentang Tahapan,Tata Cara Penyusunan,Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan serta Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah serta berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. 1.2 Tugas dan Fungsi Kecamatan Arcamanik Kota Bandung Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung bahwa Kecamatan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan Walikota kepada Camat untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah. Sedangkan yang menjadi fungsi Kecamatan adalah sebagai berikut : a. mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat; b. mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum;

c. mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan; d. mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; e. mengkoordinasikan penyelenggaraan pemerintahan di tingkat Kecamatan; f. membina penyelenggaraan pemerintahan Kelurahan; g. melaksanakan pelayanan ketatausahaan Kecamatan. Berdasarkan Peraturan Walikota Bandung Nomor 250 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi pada Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung, bahwa : a. Camat 1. Camat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan Walikota kepada Camat untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah. 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Camat mempunyai fungsi : a) mengkoordinasikan pemberdayaan masyarakat; b) mengkoordinasikan ketentraman dan ketertiban umum; c) mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan; d) mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; dan e) membina pemerintahan kelurahan di wilayah kerjanya.

b. Sekretariat Kecamatan 1. Sekretariat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang kesekretariatan. 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Sekretariat mempunyai fungsi : a) pelaksanaan penyusunan rencana program kegiatan kecamatan; b) pelaksanaan pelayanan administrasi kesekretariatan kecamatan dan kelurahan; c) pelaksanaan pengkoordinasian penyusunan rencana, program, evaluasi dan pelaporan kegiatan Kecamatan dan Kelurahan; d) pengkoordinasian penyelenggaraan tugas Seksi; e) fasilitas dan Pengkoordinasian kegiatan Kecamatan dengan Instansi terkait dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi kecamatan antapani f) pelaksanaan monitoring, evaluasi, pelaporan dan pengendalian administrative kegiatan kesekretariatan dan kecamatan; dan g) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. c. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian 1. Sub Bagian Umum dan kepegawaian mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Sekretariat Kecamatan di bidang umum dan kepegawaian; 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat(1), Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai fungsi :

1) menyusun Bahan rencana dan program pengelolaan lingkup administrasi umum dan kepegawaian; 2) pengelolaan administrasi umum dan kepegawaian yang meliputi pengelolaan naskah dinas, penataan kearsipan Kecamatan, penyelenggaraan kerumahtanggaan Kecamatan, pengelolaan perlengkapan dan administrasi perjalanan dinas, serta pelaksanaan administrasi kepegawaian; dan 3) pelaporan kegiatan lingkup administrasi umum dan kepegawaian. d. Sub Bagian Program dan Keuangan 1. Sub Bagian Program dan Keuangan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Sekretariat Kecamatan di bidang program dan keuangan. 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Sub Bagian Program dan Keuangan mempunyai fungsi: a) penyusunan rencana dan program pengelolaan administrasi program dan keuangan Kecamatan; b) pelaksanaan pengendalian program meliputi kegiatan penyiapan bahan penyusunan rencana kegiatan kecamatan, koordinasi penyusunan rencana dan program serta koordinasi pengendalian program serta koordinasi pengendalian program serta penyusunan laporan akuntabilitas kinerja kecamatan; c) pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan meliputi kegiatan penyiapan bahan penyusunan rencana anggaran, koordinasi penyusunan

anggaran, koordinasi pengelola dan pengendalian keuangan dan menyusun laporan kecamatan; dan d) pengkoordinasian pelaporan lingkup kegiatan pengelolaan administrasi program dan keuangan Kecamatan e. Seksi Pemerintahan 1. Seksi Pemerintahan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang pemerintahan. 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Pemerintahan mempunyai fungsi: a) penyusunan data dan materi bahan lingkup pemerintahan; b) pembinaan Rukun Warga dan Rukun Tetangga; c) pelayanan administrasi pertanahan ; d) pembinaan administrasi pemerintahan kelurahan; e) fasilitas dan pengkoordinasian kegiatan pemerintahan dengan Instansi terkait; dan f) pelaporan pelaksanaan lingkup pemerintahan f. Seksi Ketentraman dan Ketertiban 1. Seksi ketentraman dan ketertiban mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang ketentraman dan ketertiban 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Seksi Ketentraman dan Ketertiban mampunyai fungsi: a) penyusunan data dan bahan materi lingkup ketentraman dan ketertiban b) pembinaan ketentraman dan ketertiban;

c) pembinaan potensi perlindungan masyarakat d) pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan bencana; e) fasilitas dan pengkoordinasian kegiatan ketentraman dan ketertiban dengan Instansi terkait; dan f) pelaporan pelaksanaan lingkup ketentraman dan ketertiban g. Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan 1. Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang pendidikan dan kemasyarakatan; 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai fungsi: a) penyusunan data dan bahan materi lingkup pendidikan dan kemasyarakatan b) inventarisasi dan fasilitas masalah sosial kemasyarakatan; c) inventarisasi potensi bidang pendidikan formal dan informal; d) pembinaan terhadap lembaga kemasyarakatan di tingkat kecamatan dan Kelurahan e) fasilitasi pembinaan bidang keagamaan, ketahanan keluarga, partisipasi dan pemberdayaan perempuan serta generasi muda; f) fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan bidang pendidikan dan kemasyarakatan dengan Instansi terkait; dan

g) pelaporan pelaksanaan lingkup bidang pendidikan dan kemasyarakatan. h. Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup 1. Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang ekonomi, pembangunan dan lingkungan Hidup; 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi: a) penyusunan data dan bahan materi lingkup ekonomi, pembangunan dan lingkungan hidup; b) fasilitasi pembinaan bidang koperasi, usaha kecil dan menengah;; c) inventarisasi potensi ekonomi masyarakat dan pembangunan; d) fasilitasi pembangunan sarana dan prasarana fisik fasilitas umum dan fasilitas sosial; e) fasilitasi pemberdayaan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan hidup; f) fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ekonomi dan ketahanan pangan, pembangunan, serta lingkungan hidup dengan instansi terkait; dan g) pelaporan pelaksanaan lingkup ekonomi, pembangunan dan lingkungan hidup. i. Seksi Pelayanan 1. Seksi Pelayanan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Camat dibidang pelayanan;

2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Seksi Pelayanan mempunyai fungsi: a) penyusunan data dan bahan materi lingkup pelayanan; b) pelayanan data dan informasi Kecamatan; c) pelayanan administrasi kependudukan; d) pelayanan administrasi umum lainnya; e) fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pelayanan dengan Instansi terkait; dan f) pelaporan pelaksanaan lingkup pelayanan. 1.3. Struktur Organisasi Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 14 tahun 2007 Tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Kelurahan dan Kecamatan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung, susunan Organisasi Kecamatan Bandung KidulKota Bandung terdiri atas : a. Camat; b. Sekretaris Kecamatan; c. Seksi Pemerintahan; d. Seksi Ketentraman dan Ketertiban; e. Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan; f. Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup; g. Seksi Pelayanan; h. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; i. Sub Bagian Program dan Keuangan; j. Kelompok Jabatan Fungsional.

Gambar 1 Bagan Struktur Organisasi Kecamatan CAMAT SEKRETARIAT KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN PROGRAM SEKSI PEMERINTAHAN SEKSI KETEMTRAMAN & KETERTIBAN SEKSI PENDIDIKAN DAN KEMASYARAKATAN SEKSI EKONOMI, PEMBANGUNAN & LINGKUNGAN HIDUP SEKSI PELAYANAN KELURAHAN Sumber :Perda Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007

BAB II RENCANA STRATEGIS Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Arcamanik yang ditetapkan untuk kurun waktu 5 (lima) tahun yaitu dari tahun 2014-2018 adalah bagian yang terintegrasi dengan RPJM Kota Bandung serta merupakan acuan dalam penyusunan Rencana Kerja dan Program Kerja Kecamatan Arcamanik yang disusun dalam upaya pencapaian visi Kota Bandung yaitu Terwujudnya Kota Bandung Yang Unggul, Nyaman dan Sejahtera dengan memperhatikan sumber daya, potensi yang dimiliki, faktor-faktor keberhasilan, evaluasi pembangunan serta isu-isu strategis. 2.1. Visi dan Misi Dalam mewujudkan harapan dan aspirasi masyarakat serta melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, maka pernyataan visi Kecamatan Arcamanikyaitu Menjadikan Kecamatan Arcamanik Sebagai Kecamatan Yang Unggul Tahun 2018 Definisi operasional dari visi tersebut adalah bahwa Kecamatan Arcamanik harus melaksanakan upaya-upaya pemberdayaan kelembagaan dan individual aparatur kecamatan serta bersinergi dengan potensi masyarakat di Kecamatan Arcamanik, untuk mewujudkan Kecamatan Arcamanik sebagai Kecamatan yang unggul di Kota Bandung Bagian Timur pada tahun 2018.Pengertian unggul mengandung arti kreatif, Inovatif dan dinamis.

Pengertian kreaktif dimaksud adalah suatu kemampuan untuk menyelesaikan masalah yang memberikan kesempatan untuk menciptakan ide-ide, perspektif baru atau mencari pemecahan sebuah kondisi atau permasalahan secara cerdas, berbeda, orsinil serta membawa hasil yang tepat dan bermanfaat. Kemudian maksud Inovatif adalah usaha seseorang mengunakan pemikiran kemampuan imajinasi untuk menghasilkan produk baru atau proses berpikir yang menghasilkan solusi dan gagasan di luar bingkai. Sedangkan pengertian dinamis adalah dengan penuh semangat dan tenaga sehingga cepat bergerak dan mudah menyesesuaikan diri dengan keadaan situasi dengan kata lain dapat berperan atau dapat mempegaruhi keberhasilan dan kegagalan. Visi ini juga sebagai komitmen Kecamatan Arcamanik terhadap Peraturan Daerah Nomor 02 Tahun 2004 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung, yang menetapkan Kecamatan Arcamanik dalam kelompok Wilayah Pengembangan (WP) Kota Bandung Bagian Timur dan Arcamanik sebagai pusat sekunder. Arah dari visi tersebut, adalah Rasa Kagum dan Sungkan karena prestasi yang dimiliki oleh warga masyarakat Kecamatan Arcamanik dalam mewujudkan agenda pembangunan Kota Bandung, hal ini dapat mendukung terhadap terwujudnya Visi Kota Bandung Tahun 2014-2018 yaitu Kota Bandung yang Unggul, Nyaman dan Sejahtera

Dalam mewujudkan visi yang telah disepakati dan ditetapkan, disusun misi Kecamatan Arcamanik yang harus dilaksanakan sebagai berikut : 1. Mewujudkan pelayanan publik yang prima 2. Meningkatkan kinerja Pemerintahan Kecamatan Arcamanik secara efektif dan akuntabel 2.2. Tujuan dan Sasaran Tujuan merupakan implementasi dari pernyataan Misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun. Dengan tujuan ini Kecamatan Arcamanik Kota Bandung telah menetapkan sasaran, dengan mempertimbangkan Sumber daya dan kemampuan yang dimiliki, Faktor-faktor yang mempengaruhikeberhasilan pencapaiannya. Sasaran Kecamatan Arcamanik Kota Bandung merupakan penjabaran dari masing-masing tujuan yang ditetapkan dan dialokasikan secara periodik setiap tahun melalui serangkaian program dimana penetapannya diperlukan untuk memberikan fokus pada penyusunan kegiatan dan pengalokasian sumber daya organisasi. Untuk merealisasikan visi yang telah ditetapkan dalam lima tahun kedepan (2014 2018) yang bertumpu pada potensi sumber daya dan kemampuan yang dimiliki serta ditunjang dengan semangat kebersamaan, tanggungjawab yang optimal dan proporsional dari seluruh komponen kecamatan, maka Tujuan dari misi yang akan dilaksanakan adalah :

Tujuan Misi 1 : 1. Meningkatkan kualitas pelayanan publik yang prima Sasaran : 1) Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik Kecamatan dan Kelurahan Se Kecamatan Arcamani 2) Meningkatnya kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan Kecamatan Tujuan Misi 2 : 2. Meningkatkan kinerja Pemerintahan Kecamatan Arcamanik secara efektif dan akuntabel Sasaran : 1) Meningkatnya akuntabilitas kinerja Kecamatan Dalam rangka meningkatkan akuntabilitas kinerja Kecamatan dilakukan reviu terhadap Perencanaan Strategis, Indikator Kinerja Utama dan Perjanjian Kinerja Kecamatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Bandung dengan narasumber dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Hasil reviu pada rencana strategis Kecamatan terutama merevisi indikator kinerja pada seluruh sasaran, selain bertambahnya jumlah indikator juga merevisi penempatan indikator kinerja strategis menjadi lebih menggambarkan keberhasilan tujuan dan atau sasaran.hasil reviu selanjutnya menjadi lembar kerja tambahan pada Rencana Strategis Kecamatan Arcamanik Kota Bandung Tahun 2014-2018.

Beberapa catatan dan rekomendasi yang diperoleh dalam pelaksanaan reviu Rencana strategis Kecamatan di lingkungan Pemerintah Kota Bandung antara lain : 1. Rekomendasi Bappeda Kota Bandung Pada formulasi pengukuran untuk tiap-tiap kriteria indikator dibuat rumus masing-masing. Indikator yang merupakan output kegiatan disarankan untuk dihapus. 2. Rekomendasi Narasumber Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Penggabungan beberapa indikator menjadi indikator yang dapat menggambarkan cakupan kinerja sasaran penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan Kecamatan Beberapa indikator dihapus karena merupakan output kegiatan Kriteria indikator lembaga kemasyarakatan yang aktif perlu ditambah kriteria yang lainnya Penggabungan kriteria dalam satu indikator kinerja Cascading pada semua indikator harus dibagi habis ke masing-masing kepala seksi dan Lurah dengan penghitungan bobot dari masing-masing capaian kinerja. Dalam kerangka pengukuran capaian kinerja maka pada setiap sasaran ditetapkan indikator kinerja yang akan dijadikan sarana/ instrumen pengukuran, jumlah indikator kinerja untuk mencerminkan pencapaian dapat dicapai melalui penyusunan dan pelaksanaan sasaran dalam Rencana Strategis Kecamatan Arcamanik Kota Bandung

adalah sebanyak 11(sebelas) indikator. Indikator pada masing-masing untuk menunjukan pencapaian sasaran Pernyataan Visi, Misi, tujuan dan sasaran jangka menengah Kecamatan Arcamanik beserta indikator kinerjanyasecara terperinci dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel.1 Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Indikator Sasaran Jangka Menengah Kecamatan Arcamanik Kota Bandung Visi Misi Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Menjadikan Kecamatan Arcamanik Sebagai Kecamatan Yang Unggul Tahun 2018 1. Mewujudkan Pelayanan Publik Yang Prima 1. Meningkatkan kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan publik di Kecamatan dan Kelurahan se- Kecamatan Arcamanik 1. Meningkatnya kualitas pelayanan publik di kecamatan dan kelurahan se- Kecamatan Arcamanik 1. Indeks Pelayanan / Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 2. Persentase Keluhan/pengadua n pelayanan administratif yang ditindaklanjuti 3. Nilai Standar kepatuhan pelayanan publik versi ombudsman RI 2. Meningkatnya kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintah an (TUP) Kecamatan 1. Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu 2. Persentase waktu pelayanan adm. Umum lainnya tepat waktu 3. Persentase Kelurahan yang memenuhi standar kriteria baik 4. Persentase RW Juara

5. Persentase Lembaga kemasyarakatan Aktif 6. Rasio Anggota Linmas 2. Meningkatkan kinerja pemerintah Kecamatan Arcamanik secara efektif dan akuntabel 3. Meningkatkan akuntabilitas kinerja Kecamatan 4. Meningkatnya akuntabilitas kinerja Kecamatan 4. Nilai AKIP Kecamatan 5. Prosentase temuan BPK dan Inspektorat yang ditindaklanjuti 2.3. Strategi dan Kebijakan Untuk mewujudkan sasaran yang hendak dicapai harus dipilih strategi yang tepat agar sasaran tersebut dapat tercapai. Strategi Kecamatan Arcamanik Kota Bandung mencakup penentuan kebijakan, program dan kegiatan. Kebijakan pada dasarnya merupakan ketentuan-ketentuan yang telah disepakati pihak terkait dan ditetapkan oleh yang berwenang untuk dijadikan pedoman, pegangan atau pedoman, pegangan atau petunjuk bagi setiap kegiatan agar tercapai kelancaran dan keterpaduan dalam upaya mencapai sasaran yang telah ditentukan. Program adalah kumpulan kegiatan-kegiatan nyata, sistematis dan terpadu dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Kegiatan merupakan penjabaran lebih lanjut dari suatu program sebagai arah dari pencapaian sasaran kinerja yang memberikan kontribusi bagi pencapaian tugas pokok dari fungsi. Kegiatan berdimensi waktu tidak lebih dari satu tahun. Kegiatan merupakan aspek operasional/kegiatan nyata dari suatu rencana kinerja yang berturut-turut diarahkan untuk mencapai sasaran. Adapun penjelasan lebih

rinci kebijakan dan program untuk pencapaian sasaran adalah sebagai berikut : Tabel 2 Sasaran, Strategi dan Kebijakan Rencana Strategis Kecamatan Arcamanik Kota Bandung Sasaran Strategi Kebijakan 1. Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik Kecamatan dan Kelurahan Se Kecamatan Arcamanik 2. Meningkatnya kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan Kecamatan 4. Meningkatnya akuntabilitas kinerja Kecamatan Mengoptimalkan Sistem manajemen mutu untuk memberikan pelayanan yang prima kepada masyarkat (ST) Meningkatkan pelayanan publik untuk meningkatkan peranserta masyarakat dalam pembangunan (WO) Memanfaatkan koordinasi dengan instansi pemerintah Kota untuk meningkatkan akuntabilitas kinerja dan keuangan (WO) Meningkatkan mutu pelayanan publik yang prima Meningkatkan peran kecamatan dan kelurahan Mengembangkan manajemen akuntabilitas kinerja dan keuangan organisasi Berdasarkan strategi dan kebijakan yang dirumuskan Kecamatan Arcamanik Kota Bandung tersebut di atas akan dijabarkan melalui program dan kegiatan serta masukan (input) yang relevan dan memadai, sehingga sasaran yang telah ditetapkan dapat dicapai secara efektif dan efisien, hal ini memberikan gambaran bahwa pada dasarnya program adalah cara untuk mencapai tujuan dan sasaran.

BAB III KOMPONEN RENCANA STRATEGIS 3.1 Indikator Kinerja Salah satu upaya untuk memperkuat akuntabilitas dalam penerapan tata pemerintahan yang baik di Indonesia diterbitkannya Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di lingkungan Instansi Pemerintah. Indikator Kinerja utama merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah. Bersamaan dengan reviu rencana strategis Kecamatan juga dilakukan reviu Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan serta menghasilkan penjelasan tentang Indikator berupa formulasi pengukuran dan kriteria indikator kinerja agar berorientasi hasil.berikut ini Indikator Kinerja Utama Kecamatan hasil reviu : NO Tabel 3 Target Indikator Kinerja Utama Kecamatan Arcamanik Kota Bandung Tahun 2015 SASARAN INDIKATOR SASARAN SATUAN TARGET 1 Meningkatnya kualitas pelayanan publik di kecamatan dan kelurahan 1. Indeks Pelayanan / Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Nilai 77,78 2. Persentase Keluhan/pengaduan pelayanan administratif yang ditindaklanjuti % 100

2 Meningkatnya kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintah an (TUP) Kecamatan 1. Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu 2. Persentase waktu pelayanan adm. Umum lainnya tepat waktu 3. Persentase Kelurahan yang memenuhi standar kriteria baik % 80 % 91 % 75 4. Persentase RW Juara % 43,13 5. Persentase Lembaga kemasyarakatan Aktif % 80 3.2 Rencana Kinerja Tahunan 2015 Untuk merealisasikan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dikembangkan cara pencapaian tujuan dan sasaran secara optimal. Cara pencapaian tujuan dan sasaran dalam aktivitas Rencana Strategis Kecamatan Arcamanik Kota Bandung masing-masing dikembangkan kedalam kebijakan dan program. Sementara itu kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan dalam upaya pencapaian sasaran dan tujuan dituangkan kedalam perencanaan dan perjanjian kinerja, dapat dilihat dalam tabel dibawah ini : Tabel.4 Rencana Kinerja Kecamatan Arcamanik Kota BandungTahun 2015 NO SASARAN INDIKATOR SASARAN SATUAN TARGET 1 Meningkatnya kualitas pelayanan publik di kecamatan dan kelurahan 1. Indeks Pelayanan / Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 2. Persentase Keluhan/pengaduan pelayanan administratif yang ditindaklanjuti Nilai 77,78 % 100

2 Meningkatnya kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintah an (TUP) Kecamatan 3 Meningkatnya akuntabilitas kinerja Kecamatan 3. Nilai Standar kepatuhan pelayanan publik versi ombudsman RI 1. Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu 2. Persentase waktu pelayanan adm. Umum lainnya tepat waktu 3. Persentase Kelurahan yang memenuhi standar kriteria baik Nilai 900 % 80 % 91 % 75 4. Persentase RW Juara % 43,13 5. Persentase Lembaga kemasyarakatan Aktif % 80 6. Rasio Anggota Linmas Rasio 1,4:1 1. Nilai AKIP Kecamatan Nilai 60,50 2. Prosentase temuan BPK dan Inspektorat yang ditindaklanjuti % 100 3.3. Perjanjian Kinerja Guna mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi kepada hasil maka ditetapkan Perjanjian Kinerja tahun 2015 yang merupakan ikhtisar rencana kinerja yang akan dicapai pada tahun 2015. Perjanjian kinerja merupakan tolok ukur keberhasilan organisasi dan menjadi dasar dalam evaluasi kinerja di akhir tahun anggaran 2015 dan merupakan tekad dan janji Rencana Kinerja Tahunan sangat penting yang perlu dilakukan oleh pimpinan instansi di lingkungan Pemerintahan karena merupakan wahana proses yang akan memberikan perspektif mengenai apa yang diinginkan untuk dihasilkan. Perencanaan kinerja yang dilakukan oleh instansi akan dapat berguna untuk menyusun prioritas kegiatan yang

dibiayai dari sumber dana yang terbatas. Dengan perencanaan kinerja tersebut diharapkan fokus dalam mengarahkan dan mengelola program atau kegiatan instansi akan lebih baik, sehingga diharapkan tidak ada kegiatan instansi yang tidak terarah. Penyusunan Perjanjian Kinerja Kecamatan Arcamanik Kota Bandung Tahun 2015 mengacu pada dokumen Renstra Kecamatan Arcamanik Kota Bandung Tahun 2014-2018, dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun 2015. Kecamatan Arcamanik telah menetapkan Perjanjian Kinerja Tahun 2015 dengan uraian sebagai berikut: Tabel 5 NO SASARAN Perjanjian Kinerja Kecamatan Arcamanik Kota Bandung Tahun 2015 INDIKATOR SASARAN TARGET PROGRAM/ KEGIATAN ANGGARAN 1 Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik Indeks Pelayanan / Indeks Kepuasan Masyarakat Prosentase Keluhan/pengadua n pelayanan administratif yang ditindaklanjuti 82 Program Penunjang (Non Urusan) 100 Program Peningkatan Peran Kecamatan dan Kelurahan 1.848.573.014,80 2.621.450.000,00 Nilai Standar kepatuhan pelayanan publik versi Ombudsman RI 900 2 Meningkatnya kinerja penyelenggar aan Tugas Umum Pemerintahan Kecamatan Prosentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu 93 Program inovasi pembangunan dan pemberdayaan kewilayahan 6.300.000.000,00

Prosentase waktu pelayanan Adm. Umum lainnya tepat waktu 90 Prosentase Kelurahan yang memenuhi standar kriteria baik 100 Prosentase RW Juara 78,43 Prosentase Lembaga kemasyarakatan Aktif 93,33 Rasio Anggota Linmas 1,6:1 3 Meningkatnya akuntabilitas kinerja Kecamatan Nilai AKIP Kecamatan Persentase temuan BPK/Inspektorat yang ditindaklanjuti 70 Program Peningkatan 100 Pengembangan system pelaporan capaian kinerja dan keuangan 24.050.000,00 Program adalah kumpulan kegiatan-kegiatan yang nyata, sistematis dan terpadu dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Kegiatan merupakan penjabaran lebih lanjut dari suatu program sebagai arah dari pencapaian sasaran kinerja yang memberika kontribusi bagi pencapaian tugas pokok dan fungsi.kegiatan berdimensi waktu tidak lebih dari satu tahun.kegiatan merupakan aspek operasional/kegiatan nyata dari suatu rencana kinerja yang berturut-turut diarahkan untuk mencapai sasaran. Di dalam melaksanakan Program dan kegiatan pembangunan maka Kecamatan Arcamanik dengan mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah dengan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu : I. Program : Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan : 1. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 2. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional 3. Penyediaan jasa kebersihan kantor 4. Penyediaan jasa perbaikan dan peralatan kerja 5. Penyediaan alat tulis kantor 6. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 7. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor 8. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 9. Penyediaan peralatan rumah tangga 10. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundangundangan 11. Penyediaan makanan dan minuman 12. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 13. Penyediaan jasa tenaga pendukung administrasi perkantoran/teknis perkantoran 14. Penyediaan jasa pengamanan kantor

II. Program : Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kegiatan : 1. Pengadaan perlengkapan peralatan aparatur 2. Pengadaan mebeulair 3. Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas 4. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 5. Pemeliharaanrutin/berkala kendaraan dinas/operasional 6. Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor 7. Dekorasi ruang kantor III. Program : Peningkatan Disiplin Aparatur Kegiatan : 1. Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 2. Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu IV. Program : Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Kegiatan : 1. Pembinaan Kinerja Aparatur V. Program : Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Kegiatan : 1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD 2. Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 3. Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun VI. Program : Perencanaan Pembangunan Daerah Kegiatan : 1. Penyusunan Renstra dan Renja SKPD

VII. Program : Inovasi dan Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan Kegiatan : 1. Fasilitasi pemberdayaan lingkup RW 2. Fasilitasi pemberdayaan lingkup PKK 3. Fasilitasi pemberdayaan lingkup Karang Taruna 4. Fasilitasi pemberdayaan lingkup LPM VIII. Program : Peningkatan Peran Kecamatan dan Kelurahan Kegiatan : 1. Fasilitasi Peningkatan Perekonomian Masyarakat 2. Fasilitasi Peningkatan Kualitas Hidup Masyarakat 3. Peningkatan Infrastruktur dan Lingkungan Hidup Masyarakat 4. Peningkatan Kualitas Ketentraman dan Ketertiban 5. Fasilitasi Penyelenggaraan Pemerintahan Umum 6. Fasilitasi Peningkatan Pelayanan kepada Masyarakat.

BAB IV P E N U T U P Perencanaan Kinerja sebagai aktifitas analisis dan pengambilan keputusan di depan untuk menetapkan tingkat kinerja yang diinginkan dimasa yang akan datang merupakan salah satu tujuan dari akuntabilitas dan transparansi untuk mewujudkan pemerintahan yang baik (good governance) serta sebagai upaya untuk penyelenggaraan pemerintahan yang bersih (clean governance) Rencana Kinerja Tahunan Kecamatan Arcamanik tahun 2015sebagai dokumen perencanaan yang merupakan turunan dari Perencanaan Strategis (Renstra) Tahun 2014 2018 yang sifatnya tahunan, memuat sasaran, program/kegiatan beserta indikator dan target kinerjanya. Kegiatan yang diakomodasikan dalam dokumen rencana kinerja tahunan ini adalah seluruh kegiatan yang diarahkan untuk mencapai sasaran dan menjadi pedoman perencanaan kinerja oleh seluruh aparatur di lingkungan Pemerintah Kecamatan Arcamanik. Dengan kesungguhan dari semua pihak serta komitmen yang tinggi untuk melaksanakan agenda kegiatan Pemerintah Kecamtan Arcamanik Tahun 2015 akan sangat menentukan keberhasilan rencana kinerja tahunan ini. Bandung, 2014 CAMAT ARCAMANIK, DR. MIA RUMIASARI, M.SI Pembina Tk.I NIP. 19700209 199003 2 004