BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. asing lagi. Terbukti beberapa hotel berbintang tidak melewatkan sosok Public

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. jasa public relations. Banyak nya kesuksesan dari perusahaan adalah salah satu

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dengan menjual produk / jasa yang berkualitas, pengiriman barang tercepat atau

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan univesitas lainnya. Bina Nusantara selaku universitas swasta yang unggul dan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan yang bertugas untuk memberikan masukan tentang konsekuensi dari

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan perbankan di Indonesia mengalami kemajuan yang pesat saat

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Sektor pariwisata merupakan usaha yang paling menguntungkan dalam

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. incaran pelaku bisnis dan merupakan pilihan investasi yang diminati meski

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. dilakukan seseorang untuk membangkitkan response orang lain. Komunikasi

BAB 1 PENDAHULUAN. stakeholders ataupun untuk mengkomunikasikan visi, misi, tujuan dan program

BAB 1 PENDAHULUAN. kebutuhan akan kendaraan khususnya roda dua juga mengalami peningkatan pembelian.

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi membantu anggota anggota organisasi dalam mencapai tujuan

BAB 1 PENDAHULUAN. Di dalam kehidupannnya manusia pasti berinteraksi dengan orang lain. Sejak

BAB I PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi seperti saat ini sudah banyak terdapat persaingan

BAB I PENDAHULUAN. dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Hal ini bisa terjadi karena salah satu

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Kehidupan manusia di dunia tidak dapat dilepaskan dari aktivitas

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. hukum atau bukan badan hukum, yang didirikan dan berkedudukan dalam wilayah. negara RI (UU No.8 Tahun 1997, Pasal 1 Ayat 1).

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. akurat yang diperlukan, melakukan wawancara mendalam dengan key informan

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. disamping faktor-faktor pendukung lainnya. Peranan pelanggan atau konsumen sudah

BAB 1 PENDAHULUAN. event promosi, kegiatan ini dimaksudkan untuk memperkenalkan produk,

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. yang tak dapat terelakan lagi dalam semua aspek kehidupan, terutama bagi

BAB I PENDAHULUAN. dengan competitor lainnya agar dapat menarik perhatian dan minat masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam bermasyarakat atau dimana saja manusia

BAB I PENDAHULUAN. Hotel adalah suatu badan usaha yang bergerak di bidang jasa akomodasi yang

BAB I PENDAHULUAN. bersaing dengan produk yang sejenis di pasaran. Pasar yang berfungsi dengan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. (Sumber: Buku Kunci Sukses Seorang Public Relations Officer Telkom)

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. (mobil, komputer, handycraft), sampai wedding pun tersedia. Event Organizer

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. digunakan hampir dalam setiap aspek kehidupan manusia. Komunikasi. mengandung makna bersama-sama (common). Istilah komunikasi atau

BAB 1 PENDAHULUAN. mencari pelanggan melalui berbagai cara. lebih agar tetap dapat bertahan ditengah-tangah persaingan.

BAB I PENDAHULUAN. Berkomunikasi merupakan keharusan bagi setiap individu, karena dengan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. kesimpulan mengenai fungsi dan peran public relations dalam kegiatan employee

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat memberikan persepsi kepada masyarakat atau publik. Pemahaman dari suatu

Komunikasi Pemasaran Terpadu (IMC)

BAB 1 PENDAHULUAN. yang tidak terlibat dalam komunikasi. Begitu pentingnya komunikasi dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Magang

BAB I PENDAHULUAN. manajemen pemasaran sesuai perannya merek (brand) mengidentifikasi sumber atau

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ,

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. pembahasan penelitian maka berikut adalah simpulan dan saran, antara lain :

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dewasa ini persaingan perusahaan-perusahaan di Indonesia semakin

BAB I PENDAHULUAN. seseorang dalam kehidupannya. Sosialisasi merupakan interaksi antar manusia yang

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. yang dilakukan untuk berusaha memperkenalkan produk atau jasa yang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. radio sangat penting karena radio memberikan informasi berupa berita (News),

BAB 4 HASIL PENELITIAN. tanggal 1 Juli 2003 ini mempunyai website resmi yaitu

ANALISIS STRATEGI MARKETING COMMUNICATION DALAM MENARIK MINAT CALON TENANT (Studi Kasus : The Breeze BSD City) SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. disamping itu juga konsumen semakin mengerti segala produk yang

BAB I PENDAHULUAN. produk dengan kualitas baik (product), harga bersaing di pasaran (price), promosi

BAB I PENDAHULUAN. menjadi tantangan tersendiri untuk selalu diperhatikan. Layaknya hukum

BAB I PENDAHULUAN. Public Relations sangat berkembang saat ini dalam suatu perusahaan atau organisasi.

Bab I. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia sehari-hari. Segala interaksi yang terjadi merupakan hasil dari

BAB 1. Pendahuluan. kartu kredit mana yang terbaik untuknya. dalam kesuksesan divisi marketing karu kredit UOB. Fungsi public relations

BAB 1 PENDAHULUAN. listrik di seluruh Indonesia (rasio electricity). Jakarta sebagai ibukota negara, pusat

BAB 1 PENDAHULUAN. Komunikasi pada saat ini merupakan peran yang sangat penting dalam

Bahkan pada tahun 2012 ini BPS Provinsi DKI Jakarta mengeluarkan data bahwa tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang pada bulan April 2012 menc

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. dan pertumbuhannya. Menurut Alam (Alam, 2006: 197) perusahaan jasa adalah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam menjalankan suatu bisnis, perusahaan menggunakan berbagai macam


BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendahuluan

BAB I PENDAHULUAN. globalisasi sekarang ini seorang public relations dibutuhkan oleh sebuah. sampai perusahaan terkenal di seluruh dunia.

BAB I PENDAHULUAN. untuk membantu dalam membentuk citra positiif dan mencapai tujuan yang

BAB 4 HASIL PENELITIAN. oleh Ericsson Perusahaan Swedia, dan sejak tahun 2006 telah ditunjuk

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. menyampaikan informasi, membujuk seseorang dan memberi perintah. Komunikasi juga

BAB 1 PENDAHULUAN. sebuah istilah penting bagi korporasi-korporasi di seluruh dunia. Pada awalnya,

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam skripsi ini, penulis menggunakan tipe penelitian deskriptif. Tipe

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini menjalin hubungan menjadi faktor yang penting dalam aktivitas bisnis perusahaan. Perusahaan adalah organisasi yang melakukan kegiatan produksi dan distribusi guna memenuhi kebutuhan ekonomi manusia. Kebanyakan perusahaan secara finansial bertujuan untuk mendapatkan profit secara maksimal dari hasil operasinya dengan memaksimalkan hubungan dengan dengan internal dan eksternal perusahaan. Menjalin hubungan dengan banyak pihak merupakan hal utama yang biasa dilakukan oleh perusahaan, dengan menjalin hubungan dengan berbagai pihak, maka kegiatan bisnis perusahaan tentu akan berjalan lebih cepat serta meningkatkan efisiensi bagi perusahaan tersebut. Bagi perusahaan yang ingin memasuki pasar baru maka menjalin hubungan membutuhkan usaha yang lebih banyak agar produknya dikenali dan bisa dipelajari oleh calon konsumen, dalam upayanya untuk mendekati pihak eksternal, perusahaan perlu menyiapkan strategi yang tepat untuk menjalin hubungan dengan pihak-pihak yang terkait perusahaan. Menurut Helga dalam skripsinya, ia mengatakan bahwa memilih strategi yang tepat menjadi salah satu langkah awal perusahaan dapat menjalin hubungan dengan pihak yang terkait dengan perusahaan dimana salah satu strateginya adalah dengan penyelenggaraan sebuah acara merupakan salah satu cara perusahaan untuk menunjukkan eksistensi diri, perusahaan menarik pengunjung atau pihak eksternal dengan cara melakukan sosialisasi informasi acara dimana efektivitas dari sosialisasi dapat dilihat dari jumlah pengunjung yang datang ke acara tersebut. (Helga, 2014: 1) Menurut Kenneth E. Andersen dalam buku Introduction to Communication Theory and Practice, komunikasi persuasif didefinisikan sebagai perilaku komunikasi yang mempunyai tujuan mengubah keyakinan, sikap atau perilaku 1

2 individu atau kelompok lain melalui transmisi beberapa pesan. (Andersen Kenneth, 2010: 68) Komunikasi persuasif merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan bagi setiap kegiatan yang menghubungkan pihak perusahaan dengan pihak luar terutama saat melakukan sosialisasi kepada massa. Dalam jurnal milik Anaomi, ia mengatakan bahwa strategi komunikasi persuasif memberikan hasil yang baik, dimana HRD di perusahaan tersebut dapat memberikan dampak kepada seluruh karyawan diperusahaan yang ia teliti. (Anaomi, 2014) Efektivitas sosialisasi tentu saja dipengaruhi oleh beberapa faktor dimana salah satu faktor utamanya adalah komunikasi secara persuasif. Perusahaan tentu mengkomunikasikan mengenai acara yang diselenggarakan seperti lokasi acara tersebut, waktu, apa saja isi acara tersebut, tetapi hal-hal tersebut belum tentu bisa menarik banyak pengunjung untuk datang ke acara tersebut. Komunikasi secara persuasif sangat berperan dalam kegiatan sosialisasi ini. Sosialisasi sangat diperlukan dalam pelaksanaan sebuah acara, karena hanya dengan sosialisasilah masyarakat dapat mengetahui sebuah informasi mengenai acara yang sedang dilaksanakan. Sosialisasi tidak hanya harus sering dilakukan tetapi juga harus digabungkan dengan sifat persuasif. Mengundang calon pelanggan ke sebuah acara dalam dunia bisnis disebut juga dengan RSVP. Dewasa ini melakukan kegiatan marketing dimana salah satunya termasuk RSVP tidak lagi harus dilakukan dari internal perusahaan tetapi bisa juga dengan cara menyewa pihak ketiga yaitu marketing service agency, marketing service agency merupakan agensi yang menjalankan kegiatan pemasaran milik perusahaan, jasa-jasa yang disediakan oleh setiap marketing agency tidak selalu sama, keahlian serta spesialisasi masing-masing agensi juga tidak sama. PT. Asia Pratama Lintas Karya adalah sebuah marketing service agency yang bergerak di bidang ICT, sebagai sebuah marketing service agency tentu jasa-jasa yang ditawarkan adalah jasa penawaran produk, sosialisasi event, pelaksanaan event serta beberapa jasa lainnya. PT. Asia Pratama Lintas Karya atau yang lebih dikenal dengan AP Link telah melaksanakan berbagai macam project seperti event planning, teleassist, dsb. Project yang ditangani oleh AP Link saat ini

3 adalah project PDC Cisco dan Event Network Security Palo Alto Networks, Aruba dan Arista. AP Link Indonesia memiliki 2 divisi yaitu marketing operation dan marketing programme, marketing operation merupakan penggerak usaha yang ditawarkan oleh AP Link dimana divisi inilah yang melakukan RSVP, Telecalls dan hal-hal lainnya yang berhubungan langsung dengan target. Dalam penelitian ini, AP Link merupakan marketing agency yang dipercaya oleh Aruba, Arista dan Palo Alto sebagai mesin untuk mengundang atau mensosialisasikan event mereka kepada target yang dituju. Maka, diangkatlah sebuah judul yaitu PERANAN KOMUNIKASI PERSUASIF DIVISI MARKETING OPERATION PT. ASIA PRATAMA LINTAS KARYA DALAM MENSOSIALISASI INFORMASI EVENT pada studi kasus Event Security System Aruba, Arista, dan Palo Alto. 1.2 Fokus Penelitian Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan sebelumnya, maka fokus penelitian ini, yaitu peranan komunikasi persuasif divisi marketing operation PT. Asia Pratama Lintas Karya dalam mensosialisasi informasi event. (studi kasus : event security system Aruba, Arista, dan Palo Alto) 1.3 Pertanyaan Penelitian Berdasarkan latar belakang penelitian ini, maka pertanyaan penelitian yang akan dibahas pada penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana peranan komunikasi persuasif divisi marketing operation dalam mensosialisasi event security system PT. Asia Pratama Lintas Karya? 2. Bagaimana Kendala / hambatan yang dihadapi oleh divisi marketing operation dalam mensosialisasi event security system PT. Asia Pratama Lintas Karya?

4 1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1 Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui peranan komunikasi persuasif divisi marketing operation dalam mensosialisasi event security system PT. Asia Pratama Lintas Karya; 2. Untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi oleh divisi marketing operation dalam mensosialisasi event security system PT. Asia Pratama Lintas Karya. 1.4.2 Manfaat Penelitian 1.) Manfaat Akademis Secara akademis, diharapkan penelitian ini akan bermanfaat bagi perkembangan Ilmu Komunikasi, terutama mempersiapkan lulusan Ilmu Komunikasi dapat menjaga profesionalitas di dalam dunia kerja, khususnya yang terkait dengan komunikasi persuasif 2.) Manfaat Praktis Bagi PT. Asia Pratama Lintas Karya penelitian ini dimaksudkan dapat digunakan pihak perusahaan untuk pengembangan perusahaan pada saat mensosialisasi informasi kepada publik eksternal. 3.) Manfaat bagi Masyarakat Umum Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat sebagai ilmu pengetahuan tentang pentingnya menjadi seorang komunikator yang

5 professional dan persuasif baik dalam lingkungan kerja maupun dimanapun kita berada. Serta menjadi masukan bagi masyarakat dalam berkomunikasi secara persuasif. 1.5 Sistematika Penelitian Sistematika penulisan skripsi ini disusun dalam 5 bab, dimana ditiap bab tersebut akan dibagi lagi menjadi sub-bab yang akan dibahas secara terperinci, berikut adalah sistematika dari masing-masing bab dan keterangan singkatnya: BAB 1 Pendahuluan Pada bab ini membahas tentang gambaran umum penulisan skripsi yang berisikan latar belakang, fokus penelitian yaitu peranan komunikasi persuasif divisi marketing operation dalam mensosialisasi event (studi kasus : event security system PT. Asia Pratama Lintas Karya), lalu pertanyaan penelitian yaitu : bagaimana peranan komunikasi persuasif divisi marketing operation dalam mensosialisasi event security system PT. Asia Pratama Lintas Karya, selanjutnya tujuan penelitian dan manfaat penelitian, serta sistematika penulisan. BAB 2 Kajian Pustaka Pada bab ini berisi landasan konseptual yaitu komunikasi, komunikasi persuasif, public relations, peranan public relations, sosialisasi, dan event. Pada akhir bab ini akan ditampilkan kerangka pemikiran yang akan digunakan pada saat penelitian.

6 BAB 3 Metode Penelitian Bab ini terdiri dari pendekatan penelitian yang digunakan yaitu kualitatif, tipe / jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, lalu metode penelitian yang dipakai adalah studi kasus, selanjutnya teknik pengumpulan data untuk penelitian ini menggunakan data primer yaitu observasi partisipan, wawancara mendalam dengan 4 narasumber internal, dokumentasi, dan data sekunder, lebih lanjut teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif, dan teknik keabsahan data yang digunakan yaitu triangulasi sumber. BAB 4 Hasil Penelitian Berisi objek penelitian berupa data-data konkrit tentang PT. Asia Pratama Lintas Karya, seperti sejarah perusahaan, dan profil perusahaan serta bagaimana proses berkembangnya perusahaan, bab ini juga berisi penjelasan tentang gambaran umum jawaban informan yang dikaji dalam hasil penelitian dan uraian pembahasan mulai dari proses persiapan sampai pada penyampaian informasi event secara persuasif agar calon pengunjung tertarik dan berminat untuk mengunjungi event tersebut. Berisi pula kendala yang dihadapi oleh pihak perusahaan saat mensosialisasi informasi serta upaya yang ditempuh pada saat menghadapi kendala dalam mensosialisasi informasi secara persuasif. Dihubungkan dengan konsep dan dilengkapi dengan analisis peneliti dalam bagian pembahasan. Bab 5 Simpulan dan Saran Pada bab ini berisi tentang kesimpulan-kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan dan berisi saran-saran atau masukan bagi peneliti lain, masyrakat dan bagi perusahaan PT. Asia Pratama Lintas Karya untuk mensosialisasi informasi secara persuasif. Simpulan dari penelitian ini adalah peranan komunikasi persuasif pada divisi marketing operation PT. Asia

7 Pratama Lintas Karya sudah berjalan baik. Peranan komunikasi yang dilakukan divisi marketing operation dalam mensosialisasi informasi event yaitu sebagai komunikator yang berfungsi untuk menyampaikan informasiinformasi penting mengenai acara yang dilaksanakan. Saran yang disampaikan adalah menyiapkan database yang lebih banyak lagi sehingga jumlah orang yang dihubungi lebih banyak lagi dan jumlah undangan yang hadir tentu akan lebih banyak lagi sehingga KPI akan tercapai.

8