ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI DAN EFISIENSI PEMASARAN SALAK PONDOH (Kasus di Kecamatan Madukara, Kabupaten Banjarnegara, Propinsi Jawa Tengah) Oleh: UTAMI DEWI A14101123 PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006
Ya Allah Perbaikilah agamaku yang merupakan penjaga masalahku Perbaikilah duniaku yang merupakan penghidupanku Perbaikilah akhiratku yang merupakan tempatku kembali Dan jadikanlah kehidupan ini sebagai tambahan bagi semua kebaikan Dan jadikanlah kematian sebagai istirahat bagiku dari segala keburukan (Hadist Riwayat Muslim) Kupersembahkan dengan setulus hati karya terbaikku teruntuk Bapak, Ibu, Mbak Bombong dan Dek Agung sebagai bukti telah terseleseaikannya amanah yang engkau percayakan kepadaku dengan segenap kemampuanku
ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI DAN EFISIENSI PEMASARAN SALAK PONDOH (Kasus di Kecamatan Madukara, Kabupaten Banjarnegara, Propinsi Jawa Tengah) UTAMI DEWI A14101123 Skripsi sebagai salah satu syarat untu memperoleh gelar Sarjana Pertanian Pada Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006
RINGKASAN UTAMI DEWI. Analisis Kelayakan Usahatani dan Efisiensi Pemasaran Salak Pondoh (Kasus di Kecamatan Madukara, Kabupaten Banjarnegara, Propinsi Jawa Tengah). (Dibawah bimbingan YETI LIS PURNAMADEWI.). Krisis moneter di Indonesia yang terjadi pada pertengahan Juli tahun 1997 mengakibatkan melemahnya perekonomian Indonesia. Dampak kejadian tersebut masih terasa sampai sekarang yaitu masih rendah dan kurang stabilnya nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika. Nilai neraca ekspor-impor produk pertanian tidak terpengaruh oleh adanya krisis moneter, bahkan mengalami peningkatan. Hal tersebut menunjukkan bahwa sektor pertanian sangat potensial untuk dikembangkan dan dapat menjadi kekuatan perekonomian Indonesia. Sektor pertanian terdiri dari beberapa sub sektor, salah satu yang memiliki prospek cukup cerah adalah sub sektor hortikultura. Komoditas hortikultura terdiri dari buah-buahan, sayuran, tanaman hias, dan tanaman obat-obatan. Berdasarkan ketiga komoditas tersebut buah-buahan mempunyai prospek yang paling baik. Salah satu alternatif pilihan komoditas buah-buahan yang dapat dikembangkan oleh pemerintah adalah buah salak yang sudah dijadikan sebagai salah satu buah unggulan nasional. Salak Pondoh mempunyai keunggulan dibandingkan dengan salak lain dari segi rasa yang manis dan tidak sepat saat masih muda, tidak menyebabkan perut sebah apabila dikonsumsi dalam jumlah banyak, daya simpan yang lebih lama dan merupakan salah satu buah lokal yang pemasarannya dapat memasuki supermarket. Harga jual Salak Pondoh lima tahun terakhir ditingkat petani mengalami penurunan hingga mencapai harga terendah sebesar Rp. 1.750,- per kilogramnya pada tahun 2004. Harga Salak Pondoh di tingkat konsumen pada tahun 2003 sebesar Rp. 4000,- dan pada tahun 2004 turun hingga mencapai harga sebesar Rp. 3.375,-. Pada saat harga Salak Pondoh mengalami penurunan, harga-harga input diperkirakan mengalami kenaikan. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk: (1) menganalisis kelayakan investasi usahatani Salak Pondoh berdasarkan aspek teknis dan produksi, dan aspek financial, (2) menganalisis sensitivitas usahatani Salak Pondoh terhadap perubahan harga pupuk dan tenaga kerja, harga jual buah Salk Pondoh, dan tingkat suku bunga, dan (3) mengkaji efisiensi pemasaran Salak Pondoh. Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para pelaku usaha khususnya petani yang akan dan telah menginvestasikan dananya pada usahatani Salak Pondoh dalam menentukan langkah pengembangan usaha tersebut. Selain itu, bagi pemerintah Kecamatan Madukara hasil penelitian ini berguna dalam menentukan kebijakan dan mengatahui kendala yang dihadapi petani sehingga diharapkan dapat memacu perkembangan usahatani Salak Pondoh dan penelitian selanjutnya sebagai bahan referensi. Data dikumpulkan menggunakan teknik wawancara langsung dengan pengisian kuisioner. Analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui gambaran aspek teknis dan produksi, fungsi-fungsi pemasaran, dan pola saluran pemasaran. Analisis kuantitatif digunakan untuk mengkaji kelayakan usahatani Salak Pondoh dan efisiensi pemasaran Salak Pondoh. Analisis Aspek keuangan menggunakan alat analisis Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), dan
Net Benefit Cost Ratio (Net B/C). Analisis sensitivitas digunakan untuk mengetahui kepekaan proyek terhadap perubahan komponen biaya pupuk dan tenaga kerja, harga jual buah Salak Pondoh, dan tingkat suku bunga. Perubahanperubahan yang akan diujikan adalah peningkatan harga pupuk dan upah tenaga kerja yang diperkirakan akan meningkat sekitar 10, 20, 30 dan 40 persen sebagai akibat dicabutnya subsidi pupuk oleh pemerintah. Penurunan harga jual buah Salak Pondoh sebesar 20 persen karena melihat penurunan harga sebelumnya. Perubahan tingkat yang diujicobakan adalah 12 dan 16 persen. Analisis marjin pemasaran dan nilai farmer s share digunakan untuk melihat efisiensi pemasaran Salak Pondoh. Hasil analisis aspek teknis dan produksi menunjukkan bahwa lokasi usahatani telah memenuhi persyaratan baik teknis maupun non teknis. Teknik budidaya yang digunakan petani responden ada yang tidak sama dengan teknik standar prosedur operasional Salak Pondoh Kabupaten Sleman yang dikeluarkan oleh direktorat tanaman buah dan petani yang sudah mapan. Dosis, jenis, dan waktu pemupukan belum sesuai dengan umur tanaman sehingga memungkinkan adanya kekurangan atau kelebihan unsur hara. Sumur atau tempat penampungan air untuk mengantisipasi musim kemarau yang penjang belum ada. Jumlah salak jantan belum sesuai dengan perbandingan yang seharusnya. Penanganan Pasca panen masih minim. Akan tetapi, secara umum teknik yang digunakan sudah layak karena perbedaan yang ada disebabkan keadaan alam yang berbeda. Hasil analisis aspek keuangan dengan menggunakan kriteria kelayakan NPV, IRR, dan Net B/C menunjukkan bahwa usahatani Salak Pondoh layak diusahakan. Nilai NPV usahatani Salak Pondoh dengan jangka waktu proyek 10 tahun pada diskon faktor 7,17 persen sebesar Rp. 85,276,823.78. IRR yang diperoleh sebesar 26,93 persen. Nilai net B/C yang diperoleh sebesar 2,63. Hasil analisis sensitivitas menunjukkan bahwa usahatani Salak Pondoh tidak sensitif terhadap kenaikan harga pupuk dan tenaga kerja, dan tingkat suku bunga. Usahatani Salak Pondoh sensitif terhadap penurunan harga jual buah Salak Pondoh. Pada tingkat suku bunga 16 persen, penurunan harga jual sebesar 20 persen yang disertai kenaikan harga pupuk dan tenaga kerja sebesar 10 persen menyebabkan usahatani ini tidak layak. Fungsi pemasaran yang dilakukan perorangan atau kelompok pada dasarnya terbagai menjadi tiga, yaitu: fungsi pertukaran, fungsi fisik, dan fungsi fasilitas. Lembaga pemasaran yang terlibat dalam rantai pemasaran buah Salak Pondoh dari Kecamatan Madukara adalah: pedagang pengumpul desa, pedagang pengumpul besar, dan pedagang pengecer. Pola saluran pemasaran yang ada yaitu: (1) pola I : petani pedagang pengumpul desa pedagang pengumpul besar pedagang pengecer; (2) pola II : petani pedagang pengumpul besar pedagang pengecer; dan (3) pola III : petani pedagang pengecer. Total biaya pemasaran pola I, II, dan III adalah sebagai berikut: 1,156.89; 1,156.89; dan 546.61. Total keuntungan pemasaran pola I, II, dan III adalah sebagai berikut 2,546.68; 2,335.46; dan 2,802.07. Total marjin pemasaran pola I, II, dan III adalah sebagai berikut: 3,703.57; 3,492.35; dan 3,348.68. Farmer s share yang diterima petani untuk masing-masing pola I, II, dan III adalah Rp. 1.731,13, Rp. 1.942,35, dan Rp. 2.086,02. Hal tersebut menunjukkan bahwa pola pemasaran yang paling efisien adalah pola III.
Judul : ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI DAN EFISIENSI PEMASARAN SALAK PONDOH (Kasus di Kecamatan Madukara, Kabupaten Banjarnegara, Propinsi Jawa Tengah) Nama : Utami Dewi NRP : A14101123 Mengetahui, Dosen Pembimbing Ir. Yeti Lis Purnamadewi, M.Sc. NIP. 131 967 243 Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian Prof. Dr. Ir. Supiandi Sabiham, M.Agr. NIP. 130 422 698 Tanggal Lulus : 06 Februari 2006
PERNYATAAN DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA KARYA ILMIAH INI BENAR-BENAR KARYA SAYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN. Bogor, Januari 2006 Utami Dewi A14101123
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan pada tanggal 10 Desember 1982 di Banjarnegara, Jawa Tengah. Penulis adalah anak kedua dari tiga bersaudara putri pasangan H. Mudakir Chamid dan Kirowati. Penulis menamatkan pendidikan dasar di SD Negeri 02 Dawuhan pada tahun 1995. Penulis melanjutkan pendidikan menengah pertama ke SLTP Negeri 1 Banjaenegara dan tamat pada tahun 1998. Penulis kemudian melajutkan pendidikan menengah di SMU Negeri 1 Purwokerto dan tamat pada tahun 2001. Penulis melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Penulis diterima di Program Studi Manajemen Agribisnis, Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor pada tahun 2001 melalui jalur Ujian Masuk Perguruan Tinggi (UMPTN). Penulis saat menjadi mahasiswa aktif di organissasi Keluarga Muslim Sosek (KMS) periode 2002-2003. Selain itu, penulis aktif sebagai Senior Resident (SR) Asrama TPB-IPB periode 2003-2006.
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan hidayah dan rahmatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Skripsi ini merupakan syarat kelulusan untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan usahatani dan efisiensi pemasaran Salak Pondoh di Kecamatan Madukara, Kabupaten Banjarnegara, Propinsi Jawa Tengah. Analisis Kelayakan yang dilakukan ditinjau dari: (1) aspek teknis dan produksi, dan (2) aspek keuangan. Analisis efisiensi pemasaran ditinjau dari: (1) fungsi-fungsi saluran pemasaran, (2) pola saluran pemasaran, dan (3) marjin pemasaran dan nilai farmer s share. Diharapkan hasil penelitian ini berguna bagi masyarakat di Kecamatan Madukara sebagai bahan pertimbangan untuk mengambil keputusan investasi Salak Pondoh dan semua pihak yang berkepentingan. Bogor, Januari 2006 Penulis
UCAPAN TERIMAKASIH Manusia mempunyai keterbatasan. Tidak ada manusia yang dapat hidup sendiri tanpa pertolongan manusia lainnya. Banyak pihak yang telah membantu terselesaikannya penulisan skripsi ini. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang tidak terhingga kepada pihakpihak tersebut. Semoga amal perbuatan yang telah dilakukan mendapat ridho dari Allah SWT. Amin yaa Robbal Alamin. Ucapan terimakasih dan penghargaan penulis sampaikan kepada: 1. Ir. Yeti Lis Purnamadewi, MSc. selaku dosen pembimbing skripsi atas bimbingan, koreksi arahan, pemikiran dan saran-saranya kepada penulis selama persiapan, pelaksanaan hingga skripsi ini dapat terselesaikan. 2. Ir. Anna Fariyanti, Msi yang telah bersedia menjadi Dosen Penguji Utama dan Dra. Yusalina, Msi yang telah bersedia menjadi Dosen Penguji Komdik 3. BAPEDA Kab. Banjarnegara, Dinas Pertanian Kab. Banjarnegara, BPS Kab. Banjarnegara, Perintah Kec. Madukara, Desa Dawuhan, Desa Kutayasa, Dan Desa Gunung Giana atas semua bantuan serta data-datanya. 4. Keluarga tercinta Bapak, Ibu, Mbak Bombong, Dek Agung, Mas Nendar, Mbah Alip, Mbah Abu Chamid, Pak De, Bu De, Pak Lik, Bu Lik dan semua mbak-mbak dan adik-adik yang lain yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu atas doa dan dukungannya selama ini. 5. Temen-temen dekatku Nda, Mbak Annis, Dyah, Novi, Wulan, Indri, Aulia, Dyna, Ari, Yani, dan Santi atas perhatian sertabantuannya selama ini 6. Pimpinan Asrama TPB IPB, Manajer Unit, Senior Residen Angkatan 40, 41 dan 42, dan Pegawai Asrama, atas doa, izin, pengertian, dan dukungannya. 7. Teman-teman AGB 38 atas kenangannya selama ini. 8. Teman-teman kost, teteh atas doa dan dukungannya. 9. Teman-teman SMP dan SMU, Indah Puspi, Darwati, Indah Wirasti dan Widi atas doa dan semangatnya selama ini. 10. Pegawai Komdik Sosek, PAP, Sekret AGB yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu. 11. Perpustakaan Sosek, Faperta, dan Pusat IPB.