BAB III METODE PENELITIAN. dari rentang waktu Januari 2013 sampai dengan Desember 2015.

dokumen-dokumen yang mirip
METODE PENELITIAN. Objek yang akan diteliti dalam penelitian ini mengenai analisis komparasi

BAB III METODE PENELITIAN. A. Waktu dan Tempat Penelitian. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur kinerja reksa dana syariah

BAB IV PEMBAHAS AN. Padahal reksa dana syariah memiliki perkembangan yang cukup pesat, tercatat

III. METODOLOGI PENELITIAN. Reksa dana yang digunakan dalam penelitian ini adalah reksa dana yang

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Reksa dana tersebut merupakan produk reksa dana saham. terbesar pada akhir Desember 2012, 2013 dan 2014.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Perhitungan Tingkat Pengembalian (Return) Reksa Dana Dan

METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Reksa Dana Saham dan Reksa Dana

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH REKSA DANA SYARIAH. Per 30 Maret 2012

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Perhitungan Tingkat Pengembalian Investasi Reksa Dana Saham Dan

BAB III OBYEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. aktif diperdagangkan hingga penelitian ini dilakukan.

BAB I PENDAHULUAN. dan keahlian untuk mengelola investasinya. Menurut Undang-Undang Republik

III. METODE PENELITIAN. yang menjadi objek penelitian studi komparasi adalah kinerja dari reksa

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH REKSA DANA SYARIAH. Per 28 September 2012

REVIEW REKSADANA CAMPURAN TAHUN 2014

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA REKSA DANA KONVENSIONAL DENGAN REKSA DANA SYARIAH DI INDONESIA. Jepryansyah Putra Syarief Fauzie Abstrack

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. Secara Umum reksa dana syariah dan reksa dana konvesional tidak jauh

DAFTAR ISI JUDUL BAGIAN DALAM LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Tujuan yang ingin kita capai, ialah kesuksesan finansial. Sukses finansial

THE DEVELOPMENT OF SHARIA MUTUAL FUND SHARIA MUTUAL FUND AS OF MAY

BAB IV METODE RISET. penelitian adalah tahun 2006 s.d maka reksadana saham yang dijadikan

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH REKSA DANA SYARIAH. Per 30 September Jumlah Reksa Dana Syariah

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN

METODE PENELITIAN. Penelitian ini bersifat explanatory research terhadap sampel yang telah ditentukan

REKSA DANA SYARIAH REKSA DANA SYARIAH. Perkembangan Reksadana Syariah. Reksa Dana Syariah (Rp. Miliar) (%) NAB. Pasar Uang 901,38 0,38% Saham

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian hypotheses testing yang bertujuan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Lokasi yang dipilih peneliti untuk penelitian adalah di Pojok BEI UIN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. berlandaskan dari teori yang ada pada bab II sebelumnya. Pengelolahan data

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pasar modal Indonesia dalam menggalang dana mempunyai

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH Jan Feb Mar Apr REKSA DANA SYARIAH.

Perkembangan Reksadana Syariah Sept REKSA DANA SYARIAH. Per September 2015

BAB 4. HASIL dan ANALISIS PENELITIAN

Perkembangan Reksa Dana Syariah Jumlah

JURNAL RISET AKUNTANSI & KEUANGAN

BAB I PENDAHULUAN. keuangan (financial assets) merupakan salah satu bentuk dari investasi selain

ANALISIS KINERJA REKSA DANA SAHAM SYARIAH PERIODE JANUARI 2009-DESEMBER 2009

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul REKSA DANA SYARIAH

Perkembangan Reksadana Syariah Jan feb. Jumlah Reksadana Syariah REKSA DANA SYARIAH

REVIEW REKSADANA SAHAM TAHUN 2014

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini sendiri merupakan jenis penelitian komparatif yakni

ANALISIS KINERJA REKSA DANA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SHARPE, TREYNOR DAN JENSEN

EVALUASI KINERJA REKSA DANA PENDAPATAN TETAP BERDASARKAN METODE SHARPE, METODE TREYNOR DAN METODE JENSEN

BAB I PENDAHULUAN. PT Mandiri Manajemen Investasi (MMI) merupakan anak perusahaan dari

ANALISIS KINERJA REKSA DANA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SHARPE, TREYNOR DAN JENSEN UNTUK PERIODE SOFIKA AZIZIA SASANTI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Perkembangan Reksadana Syariah. Jan Feb Mar Apr Mei Reksa Dana Syariah

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

karena hanya diijinkan usaha reksadana yang berjenis tertutup (close-ended). Kemudian setelah disahkan Undang Undang No. 8 tahun 1995 yang mengatur

Perkembangan Reksadana Syariah. Reksa Dana Total. Reksa Dana Syariah. Reksa Dana Konvensional. Prosentase

BAB 4 ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN. Dalam pengukuran kinerja reksa dana saham dengan menggunakan ukuran Sharpe,

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari hasil penelitian mengenai analisis perbandingan kinerja reksadana saham, reksadana terproteksi, dan

Perkembangan Reksadana Syariah. Jan Feb Mar Apr Reksadana Syariah NAB Reksadana Syariah. Reksa Dana Syariah

Perkembangan Reksadana Syariah. jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Reksadana Syariah NAB Reksadana Syariah

PADA SAHAM DENGAN MENGGUNAKAN METODE SHARPE, TREYNOR DAN JANSEN. NPM : Jurusan : Akuntansi

DAFTAR PUSTAKA. Arugaslan, Onur; Edwards, Ed; Samant, Ajay. (2008) : Risk-adjusted. Performance of International Mutual Funds, Managerial Finance,

REKSA DANA SYARIAH REKSA DANA SYARIAH. 1 S T A T I S T I K P A S A R M O D A L S Y A R I A H Direktorat Pasar Modal Syariah Otoritas Jasa Keuangan

II. TINJAUAN PUSTAKA. Investasi adalah pengumpulan dana dalam mengantisipasi penerimaan yang

III. METODE PENELITIAN. yaitu desain penelitian yang disusun dalam rangka memberikan gambaran secara

BAB V PENUTUP. reksa dana saham sampel periode Januari 2013 Desember 2015

COMPARATIVE ANALYSIS OF THE PERFORMANCE OF CONVENTIONAL EQUITY FUND AND SYARIAH EQUITY FUND USING SHARPE, TREYNOR, AND JENSEN METHOD IN 2014

BAB IV ANALISIS PORTOFOLIO OPTIMAL DAN KINERJA PORTOFOLIO SAHAM

BAB 1 PENDAHULUAN. bertahan dari terpaan krisis tersebut. Tabel 1 di bawah ini menunjukkan. Tabel 1

III. METODE PENELITIAN. untuk secara langsung menjelaskan hubungan sebab akibat (non causality

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian a. Makinta Growth Fund b. Panin Dana Maksima c. Trim Syariah Saham

Analisis Perbandingan Return Reksadana dengan Return Pasar, serta Peringkat berdasarkan Metode Sharpe, Treynor dan Jensen Pada tahun

BAB III METODE PENELITIAN. ini data di ambil melalui data sekunder melalui alamat web

BAB I PENDAHULUAN. untuk mengusahakan agar pasar modal menjadi salah satu sektor kegiatan penting

BAB III KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS

BAB I PENDAHULUAN. Kesadaran investasi masyarakat Indonesia semakin meningkat dari tahun

Elliv Hidayatul Lailiyah Suhadak Sri Sulasmiyati Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

BAB I PENDAHULUAN. tahun terakhir berkembang cukup dinamis. Kedinamisan tersebut salah satunya

BAB I PENDAHULUAN. tantangan khususnya dalam menciptakan industri keuangan global yang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Bapepam-LK untuk tahun periode 2009 sampai dengan

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal yang merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA REKSA DANA DENGAN METODE SHARPE DAN METODE TREYNOR (Studi Pada Reksa Dana Saham Periode Tahun )

BAB I PENDAHULUAN. adalah hasil (return) dan risiko (risk). Return merupakan hasil yang diperoleh dari

BAB I PENDAHULUAN. maka hal yang perlu dilakukan oleh calon investor adalah menilai kinerja

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... I DAFTAR ISI... IV DAFTAR GAMBAR... VI DAFTAR TABEL... VIII DAFTAR LAMPIRAN... X

BAB V KESIMPULAN, KELEMAHAN PENELITIAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. investasi mereka. Pada dasarnya investasi pada Reksa Dana bertujuan untuk

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA REKSA DANA SAHAM DI INDONESIA. Rofiqah Wahdah Joko Hartanto

JURNAL EKONOMI DAN BISNIS VOLUME 18, NO. 2, Agt 2017 p-issn e-issn

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan ekonomi nasional di Indonesia, sedangkan bagi masyarakat

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. telah memperlihatkan kemajuan seiring dengan perkembangan ekonomi

ANALISIS KINERJA REKSA DANA SAHAM MENGGUNAKAN METODE SHARPE, TREYNOR, DAN JENSEN ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. pilihan instrumen investasi. Menurut Tandelilin (2010, h.1), investasi merupakan

Jurnal Ilmu Manajemen, Volume 11, Nomor 3, Agustus 2014

BAB IV PAPARAN DAN PEMBAHASAN DATA HASIL PENELITIAN. keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik surat utang (obligasi),

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Model, Treynor s Model, Jensen s Model, Appraisal Ratio dan Snail Trail.

ANALISIS KINERJA INVESTASI REKSADANA PADA PHILLIP SEKURITAS MANADO DENGAN MENGGUNAKAN METODE SHARPE, TREYNOR DAN JENSEN

BAB III GAMBARAN UMUM REKSA DANA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. bank. Suatu perusahaan dapat menerbitkan saham dan menjualnya di pasar. beban bunga tetap seperti jika meminjam ke bank.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Reksa dana mungkin merupakan sebuah kata yang asing untuk sebagian

BAB I PENDAHULUAN. tingkat hasil atau return sehingga dapat meningkatkan besarnya harta atau

Transkripsi:

BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Waktu penelitian ini dilakukan pada bulan Januari sampai dengan Juni 2017. Sedangkan tempat yang menjadi objek penelitian adalah situs resmi OJK yang menampilkan data sekunder untuk ditarik dan diolah. Periode data diambil dari rentang waktu Januari 2013 sampai dengan Desember 2015. B. Desain Penelitian Pada penelitian ini menganalisis kinerja reksa dana syariah dengan harapan mendapatkan suatu informasi reksadana syariah mana yang memiliki kinerja paling baik sehingga dapat digunakan sebagai dasar saat melakukan investasi. Berdasarkan fenomena tersebut maka penelitian ini didesain menjadi penelitian deskriptif kuantitatif. Tahapan penelitian ini dimulai dengan merekam semua data kategori reksa dana syariah yang terdaftar yang telah beroperasi minimal tiga tahun. Selanjutnya, mengumpulkan data variabel yang diperlukan untuk dilakukan perhitungan sesuai dengan metode indeks yang dipakai sebagai bentuk pengolahan data. Proses yang terakhir adalah memberikan peringkat dari hasil perhitungan tersebut kemudian menginterpretasikannya sesuai dengan teori. 26

27 C. Definisi dan Operasionalisasi Variabel Berikut ini adalah definisi operasionalisasi variabel yang digunakan dalam penelitian ini : 1. Return reksa dana syariah Merupakan tingkat pengembalian yang mampu diberikan reksa dana : Rp NABt NABt 1 NABt 1 Rp NAB t NABt-1 : Return reksa dana : Return reksa dana saat ini : Return reksa dana sebelumnya 2. Return Jakarta Islamic Index Return Jakarta Islamic Index (JII) mencerminkan benchmark atau tolok ukur dari reksa dana syariah di Indonesia dan dalam perhitungan akan digunakan sebagai return pasar RJII JIIt JIIT 1 JIIt 1 RJII JIIt : Return reksa dana : Nilai aktiva bersih pada akhir periode JIIt-1 : Nilai aktiva bersih pada awal periode

28 3. Return Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS) Perhitungan return SBIS mencerminkan tingkat risk free rate. Return SBIS berada dalam bentuk persentase sehingga perhitungan dapat dilakukan dengan membagi tingkat bonus SBIS dengan jumlah bulan dalam satu tahun. Re turnsbis RFt1 RFt 2... RFtn n RFt1, RFt2, RFtn n : Suku Bunga SBIS periode t : Jumlah periode penelitian 4. Standar deviasi Standar deviasi menggambarkan penyimpangan yang terjadi dari rata-rata return yang dihasilkan pada reksa dana dan pasar pada sub periode tertentu. Rp Rp 2 N 1 Σ Rp N : standar deviasi : return ke-i : jumlah pengamatan

29 5. Koefisien regresi Koefisien regresi atau beta merupakan parameter yang menunjukkan volatilitas relatif dari return portofolio terhadap return pasar. Perhitungan beta dalam penelitian adalah beta portofolio sedangkan beta pasar tidak dihitung karena bernilai satu. Perhitungan beta dalam penelitian ini menggunakan regresi linier Y = a + bx. 6. Rasio Sharpe Pengukuran dengan metode Sharpe didasarkan atas apa yang disebut premium atas risiko. Premium risiko adalah selisih antara rata-rata kinerja yang dihasilkan oleh reksa dana dan rata-rata kinerja bebas risiko (Jogiyanto, 2010) Sr Rrd RFR rd Rrd RFR δrd : Rata-rata return reksa dana : Risk Free Rate (rata-rata return investasi bebas risiko) : standar deviasi return reksa dana 7. Rasio Treynor Pengukuran metode Treynor juga didasarkan atas premium atas risiko. Namun metode ini digunakan pembagi beta yang merupakan rasio fluktuasi relatif terhadap risiko pasar (Jogiyanto, 2010)

30 Tr Rrd RFR rd Tr Rrd : Treynor ratio : Rata-rata return reksa dana RFR : Risk Free Rate (rata-rata return investasi bebas risiko) βrd : beta portofolio investasi 8. Rasio Jensen Pengukuran dengan metode Jensen adalah model yang menggunakan nilai intersep untuk menentukan kinerja suatu portofolio. Pengukuran ini didasrkan pada konsep garis pasar sekuritas yaitu garis yang menghubungkan portofolio pasar dengan kesempatan investasi yang bebas risiko (Rofiq dan Abdul, 2015). J Rrd RFR prm RFR Jα Rrd RM : Jensen alfa atau metode Jensen : Rata-rata return portofolio : Rata-rata return pasar RFR : Rata-Rata tingkat bunga bebas risiko D. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh reksa dana syariah berdenominasi rupiah yang telah memiliki izin operasi dari Otoritas Jasa

31 Keuangan (OJK) dan efektif beredar di Indonesia. Populasi sebagai objek penelitian ini sebanyak 142 reksa dana syariah. Dari populasi tersebut selanjutnya dipilih sampel penelitian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposif (purposive sampling). Kriteria tersebut adalah reksa dana syariah yang sudah beroperasi sebelum Januari 2013 dan masih efektif hingga Desember 2015, reksa dana syariah yang telah berjalan minimal tiga tahun dari saat mulai efektif, dan NAB reksa dana dipublikasikan serta dapat diakses. Tabel 3.1. Sampel Reksa Dana Syariah No. Reksa Dana Tanggal Efektif Jenis 1 PNM Syariah 15/05/2000 Campuran 2 Danareksa Syariah Berimbang 24/11/2000 Campuran 3 PNM Amanah Syariah 26/08/2004 Pendapatan Tetap 4 Mandiri Investa Syariah Berimbang 14/10/2004 Campuran 5 MNC Dana Syariah 29/10/2004 Pendapatan Tetap 6 I - Hajj Syariah Fund 13/01/2005 Pendapatan Tetap 7 AAA Amanah Syariah Fund 17/06/2005 Campuran 8 Danareksa Indeks Syariah 17/03/2006 Indeks 9 TRIM Syariah Berimbang 26/12/2006 Campuran 10 TRIM Syariah Saham 26/12/2006 Saham 11 Mega Dana Obligasi Syariah 21/05/2007 Pendapatan Tetap 12 Batavia Dana Saham Syariah 16/07/2007 Saham 13 PNM Ekuitas Syariah 26/07/2007 Saham 14 CIMB-Principal Islamic Equity Growth Syariah 06/08/2007 Saham 15 Mandiri Investa Atraktif Syariah 19/12/2007 Saham 16 Cipta Syariah Balance 16/04/2008 Campuran 17 Cipta Syariah Equity 16/04/2008 Saham 18 Mandiri Investa Dana Syariah 22/12/2008 Pendapatan Tetap 19 Manulife Syariah Sektoral Amanah 16/01/2009 Saham 20 Schroder Syariah Balanced Fund 22/04/2009 Campuran 21 Lautandhana Proteksi Syariah I 03/08/2009 Terproteksi 22 SAM Sukuk Syariah Sejahtera 20/01/2010 Pendapatan Tetap 23 SAM Syariah Berimbang 20/01/2010 Campuran Sumber : Data Penelitian Diolah (2017)

32 E. Teknik Pengumpulan Data Jenis data yang digunakan di dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu data yeng diperoleh dari sumber selain responden yang menjadi sasaran penelitian. Sesuai dengan jenis data tersebut, maka teknik pengumpulan data di dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi. Data sekunder berupa : (1) Nilai Aktiva Bersih (NAB) bulanan periode 2013 sampai dengan 2015 dari sampel reksa dana syariah. Data ini diperoleh dari www.aria.bapepam.go.id dan www.pusatdatakontan.go.id; (2) data nilai Jakarta Islamic Index (JII) secara bulanan selama periode 2013 sampai dengan 2015 yang diperoleh dari www.finance.yahoo.com; (3) data tingkat suku bunga rata-rata bulanan Sertifikat Bank Indonesia Syariah periode 2013 sampai dengan 2015 yang diperoleh dari www.bi.go.id. F. Metode Pengolahan Data Metode pengolahan data untuk mengevaluasi kinerja reksa dana syariah pada penelitian ini dilakukan berdasarkan data bulanan dengan statistik deskriptif dan berdasarkan metode pengukuran Sharpe, Treynor dan Jensen. Evaluasi yang dilakukan adalah membandingkan dan memberi peringkat reksa dana berdasarkan kinerja yang diperoleh dengan metode berikut ini: 1. Metode Sharpe a. Menentukan return masing-masing reksa dana syariah : Rp NABt NABt 1 NABt 1 b. Menentukan standar deviasi return reksa dana syariah

33 Rp Rp 2 N 1 c. Menentukan return investasi bebas risiko Re turnsbis RFt1 RFt 2... RFtn n d. Menentukan kinerja dengan metode Sharpe Sr Rrd RFR rd 2. Metode Treynor a. Menentukan kinerja masing-masing reksa dana syariah dan kinerja investasi bebas risiko menggunakan rumus a dan c pada penilaian dengan metode Sharpe b. Menentukan return pasar dalam hal ini yang menjadi benchmark atau tolak ukur adalah dari return JII RJII JIIt JIIT 1 JIIt 1 c. Mencari beta (β) dengan meregresikan return reksa dana syariah sebagi sumbu Y dengan return pasar sebagai sumbu X d. Menentukan kinerja dengan metode Treynor Tr Rrd RFR rd 3. Metode Jensen a. Menghitung risk premium dari portofolio/pada periode t (Rrd - RFR)

34 b. Menghitung excess return pasar (RM - RFR) c. Menghitung beta portofolio (βp) d. Perhitungan metode Jensen