KASUS GIZI BURUK. 1. Identitas. a. Identitas Balita. : Yuni Rastiani. Umur : 40 bln ( ) Tempat Tanggal Lahir : Tasikmalaya,

dokumen-dokumen yang mirip
LAPORAN JAGA 24 Maret 2013

BAB III TINJAUAN KASUS. Jenis kelamin : Laki-laki Suku bangsa : Jawa, Indonesia

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian dilakukan pada tanggal 28 April Tanggal lahir : 21 Agustus : 8 bulan 7 hari

LAPORAN KASUS IDENTITAS PASIEN

PENGKAJIAN PNC. kelami

BED SITE TEACHING. Dani Dania D Siti Fatimah Lisa Valentin S Perceptor dr. Octo Indradjaja, Sp.

DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN ANAK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

LAPORAN KASUS BEDAH SEORANG PRIA 34 TAHUN DENGAN TUMOR REGIO COLLI DEXTRA ET SINISTRA DAN TUMOR REGIO THORAX ANTERIOR

LAPORAN JAGA. 26/1/ 2010 pukul WITA 21-22/6/2014 pukul WITA. Jaga : Ludi Dokter Jaga : dr. Fahroni Dokter Jaga : dr.

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU AKSEPTOR KB TERHADAP NY. Y DI BPS HERTATI

ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI USIA 2 6 MINGGU. Disusun Oleh Rosaning Harum Mediansari

2. Tanggal Lahir : Umur : bulan. 4. Nama Ayah :. Umur : tahun. 5. Nama Ibu :. Umur : tahun

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

LAPORAN KASUS. : tambak mulyo RT 1 RW 13 Semarang

PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI

BAB III TIJAUAN KASUS. Pada bab ini penulis akan membicarakan tentang tinjauan kasus dari pelaksanaan

ADHIM SETIADIANSYAH Pembimbing : dr. HJ. SUGINEM MUDJIANTORO, Sp.Rad FAKULTAS KEDOKTERAN UNIV. MUHAMMADIYAH JAKARTA S t a s e R a d i o l o g i, R u

MENGISI DAN MEMBACA KARTU MENUJU SEHAT (KMS) Manjilala

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA LAPORAN USAHA KESEHATAN MASYARAKAT UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) SERTA KELUARGA BERENCANA (KB)

STATUS COASS KEBIDANAN DAN KANDUNGAN

Karakteristik sosial-ekonomi keluarga: Pendidikan Pekerjaan Pendapatan Besarnya keluarga. Pengetahuan, sikap, dan praktik ibu contoh.

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian No. Responden :

Kesan : terdapat riwayat penyakit keluarga yang diturunkan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. R DENGAN GANGGUAN SISTEM PERKEMIHAN : GAGAL GINJAL KRONIK DI RUANG MELATI 1 RSDM MOEWARDI SURAKARTA

Mata: sklera ikterik -/- konjungtiva anemis -/- cor: BJ I-II reguler, murmur (-) gallop (-) Pulmo: suara napas vesikuler +/+ ronki -/- wheezing -/-

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGARUH KOMPETENSI BIDAN DI DESA DALAM MANAJEMEN KASUS GIZI BURUK ANAK BALITA TERHADAP PEMULIHAN KASUS DI KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2008 ARTIKEL

BUKU 1D ANAK 0-36 BULAN

KUESIONER PEMANTAUAN STATUS GIZI

KUESIONER PEMANTAUAN STATUS GIZI DAN KADARZI PROGRAM PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT DINAS KESEHATAN PROVINSI JAMBI TAHUN 2010 I.

Lampiran 1 Kuesioner. Nama sheet : Coverld. 1. Tanggal wawancara : MK1. 2. Nama responden : MK2. 3. Nama balita : MK3. 4.

No. Dokumen : C. KEBIJAKAN Puskesmas Gedongan mengatur tata cara melakukan konsultasi gizi kepada pasien

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. Pasir Kecamatan Medan Marelan. Penelitian ini merupakan salah satu kegiatan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A Pengertian Kurang Energi Protein (KEP) Kurang Energi Protein (KEP) adalah seseorang yang kurang gizi yang disebabkan oleh

No HP ANC STATUS : Keterangan :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Agar pola hidup anak bisa sesuai dengan standar kesehatan, di samping harus

riwayat personal-sosial

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELUARGA TN. S

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL

LAPORAN KEGIATAN USAHA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM) F3. UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) ANTENATAL CARE (ANC) PADA KEHAMILAN ENERGI KRONIS

Surat Pernyataan Riwayat Kesehatan Calon Mahasiswa Baru Universitas YARSI

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Alamat : Ds. Sindorejo dukuh Singopadu Rt.05 Rw. 1

MALNUTRISI. Prepared by Rufina Pardosi UNICEF Meulaboh

PANDUAN PENGISIAN KUESIONER PEMANTAUAN STATUS GIZI (PSG) DAN MONITORING EVALUASI KEGIATAN PEMBINAAN GIZI

b. Tujuan Khusus Meningkatkan cakupan hasil kegiatan Bulan Penimbangan Balita (BPB) di Puskesmas Losarang.

Riwayat Penyakit Dahulu: Riwayat sakit serupa sebelumnya, batuk lama, dan asma disangkal Riwayat Penyakit Keluarga: Riwayat TB paru dan Asma

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian dilakukan pada tanggal 8 Mei 2007 jam : Jl. Menoreh I Sampangan Semarang

BAB III. ASUHAN KEPERAWATAN An. H DENGAN GASTROENTERITIS DI RUANG LUKMAN RUMAH SAKIT MUHAMMADYAH SEMARANG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MATERI PENYEGARAN KADER

MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT

Berkas Pasien. A. Identitas. Jenis Kelamin : Perempuan Alamat : Jl. Pegangsaan II No. 13 RT 17/005. Tanggal Periksa : 18 September 2014

MAKALAH ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN POST PARTUM RETENSIO PLACENTA

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian dilakukan tanggal 5 7 Juni 2007 pukul WIB.

Surat Pernyataan Riwayat Kesehatan Calon Mahasiswa Baru Akademi Metrologi dan Instrumentasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 155/Menkes/Per/I/2010 TENTANG PENGGUNAAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) BAGI BALITA

KUESIONER HUBUNGAN KARAKTERISTIK KELUARGA DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DENGAN PRAKTEK KADARZI DI KECAMATAN TRIENGGADENG KABUPATEN PIDIE JAYA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

KUESIONER UNTUK KADER

ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE FISIOLOGI PADA Ny J UMUR KEHAMILAN 38 MINGGU 2 HARI DI PUSKESMAS PATTOPAKANG TANGGAL 9 DESEMBER 2013

BAB I PENDAHULUAN. a. Latar Belakang. Congenital rubella syndrome (CRS) adalah kumpulan kelainan kongenital yang

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny 60 DENGAN PERIODE ANTENATAL G 1 P 1002 UK MINGGU T/H DI PUSKESMAS IV DENPASAR SELATAN TANGGAL 16 MEI 2014

DATA KELUARGA DAN ANGGOTA KELUARGA

TATALAKSANA DAN ASUHAN GIZI PADA BALITA KURANG ENERGI PROTEIN (KEP) Rifka Laily Mafaza

BAB III. ASUHAN KEPERAWATAN An. A DENGAN GASTROENTERITIS DI RUANG BAITUL ATHFAL RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG

67,3 54,5 43,6 32,7 1,8 0. Kategori umur orangtua contoh. Gambar 3 Sebaran umur orangtua contoh

Gizi Masyarakat. Rizqie Auliana

PENILAIAN DAN KLASIFIKASI ANAK SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN

Surat Pernyataan Riwayat Kesehatan Calon Mahasiswa Baru Universitas YARSI

JOB SHEET. : Asuhan Kebidanan Kehamilan Bobot mata kuliah : Bd : DIII Kebidanan. : Siti Latifah Amd, Keb Pertemuan : 3 /18 Pebruari 2016

LEMBAR PERSETUJUAN ORANGTUA

LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DAN STATUS GIZI ANAK USIA 6 23 BULAN DI POSYANDU DURI KEPA JAKARTA BARAT TAHUN 2016

Laporan Kasus Besar. Observasi Limfadenopati Colli Multipel, Dekstra & Sinistra SHERLINE

FORMAT 2 A BAHAN KUESIONER PERSONAL UNTUK ANAK / REMAJA (USIA 18) Harus ditanyakan oleh dokter

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TERAPI MUROTTAL

I. BIODATA IDENTITAS PASIEN. Jenis Kelamin : Laki - laki. Status Perkawinan : Menikah

BAB III TINJAUAN KASUS

KUESIONER PENELITIAN GAMBARAN PERILAKU ORANGTUA TERHADAP ANAK BALITA PENDERITA GIZI BURUK DI KABUPATEN ACEH BARAT DAYA TAHUN 2009

III. RIWAYAT KESEHATANSEKARANG A.

SATUAN ACARA PENYULUHAN IMUNISASI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. ibu selama kehamilan. Ketika ibu hamil mendapatkan infeksi virus rubella maka

MATERI 7 PEMBAHASAN MASALAH

BAB III. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. F KHUSUSNYA AN. Ln DENGAN ISPA DI DESA KANGKUNG RT 2 RW 2 KECAMATAN MRANGGEN DEMAK

LAPORAN KASUS (CASE REPORT)

SURAT PERNYATAAN BERSEDIA MENJADI SUBJEK PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang B. Tujuan C. Manfaat

DATA KELUARGA DAN ANGGOTA KELUARGA

Batasan Ilmu gizi : pengetahuan yang mempelajari hubungan makanan dengan kesehatan tubuh

Lampiran 1. Lembaran permohonan menjadi responden LEMBARAN PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN NN.S POST SEKSIO SESAREA DI RUANG ALAMANDA RSHS BANDUNG. Di Susun oleh : Nama : Venti Apriani Fatimah NPM :

DIARE AKUT. Berdasarkan Riskesdas 2007 : diare merupakan penyebab kematian pada 42% bayi dan 25,2% pada anak usia 1-4 tahun.

IDENTITAS PASIEN. Tanggal Lahir : 17 September 1964 Status Perkawinan : Sudah menikah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. seseorang terhadap suatu objek. Pada manusia, sebagian besar pengetahuan

1. Apakah anda mengetahui tentang imunisasi? a. Ya b. Tidak 2. Apakah anda mengetahui tentang tujuan imunisasi? a. Ya b. Tidak

BAB II TINJAUAN TEORITIS

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan anak di periode selanjutnya. Masa tumbuh kembang di usia ini

Transkripsi:

KASUS GIZI BURUK 1. Identitas a. Identitas Balita Nama : Yuni Rastiani Umur : 40 bln (29-06-2009) Jenis Kelamin : Perempuan Tempat Tanggal Lahir : Tasikmalaya, 29-06-2009 Alamat Agama Suku : Bojong Kaum RT03/011 Kecamatan Cipedes : Islam : Sunda Anak ke 3 (tiga) dari 4 (empat) bersaudara b. Identitas Orang Tua Nama Ayah : Dudu Nama Ibu : Kokom Umur ayah : 30 th Umur Ibu : 28 th Pekerjaan : Buruh harian Pekerjaan : IRT Pendidikan terakhir : SD Pendidikan terakhir : SD 2. Anamnesa (Alloanamnesa) 1

a. Keluhan utama Berat Badan tidak naik b. Riwayat Penyakit Sekarang Saat dilakukan penimbangan di Posyandu Kartika bulan Oktober tahun 2012 diketahui Yuni mengalami gizi buruk dengan BB 9,5kg dengan TB 88,9cm, hal ini dilihat dari indeks KMS ( Kartu Menuju Sehat) milik Yuni yang pada bulan Oktober berada di Bawah Garis Merah (BGM). Ibunya mengaku Yuni tidak mau makan masakan rumah dan lebih suka jajan. Frekuensi makan Yuni tidak tentu berkisar 1-2x/hari. Sering Yuni tidak menghabiskan makanannya saat disuapi. Makanan yang diberikan pun tidak beraneka ragam, misalnya hanya makan nasi+kecap atau nasi+telur puyuh, dalam mengkonsumsi sayur dan buah yuni terbilang sangat jarang, sesekali hanya diberi pisang atau papaya yang hanya diberikan 1-3x/minggu. Yuni tidak diberi susu formula atau produk susu lainnya, hal ini diakui orang tuanya karena faktor ketidaktahuan bagaimana pola pemberian makan yang seimbang dan faktor keterbatasan ekonomi keluarga. Ibu Yuni mengatakan Yuni tidak diberi ASI Ekslusif karena pada usia kurang dari 6 bulan Yuni sudah diberi pisang oleh neneknya. Hal tersebut dikarenakan ketidaktahuan ibu dan keluarga tentang ASI Ekslusif. 2

Pada usia 1,5th Yuni mulai diberikan ASI dengan tambahan bubur nasi, menginjak usia 2th Yuni sudah makan mengikuti menu keluarga. c. Riwayat penyakit dahulu - Saat berusia 6 bulan Yuni terkena TBC dan keluarga membawa Yuni berobat ke Puskesmas Cipedes dan setelah dilakukan pengobatan Yuni dinyatakan bebas TBC. - Saat usia 35 bulan BB Yuni turun dari satu bulan sebelumnya yaitu dari 10kg menjadi 9kg dan berada pada BGM. Setelah BBnya naik kembali di usia 39 bulan BB Yuni turun drastis dari 11kg menjadi 9kg dan berada pada BGM. - Yuni sering mengalami batuk pilek dan gatal-gatal dikulit. d. Riwayat penyakit keluarga - Anak ke 2 dan ke 3 dalam keluarga ini menderita batuk pilek. e. Riwayat kehamilan dan persalinan - Selama hamil ibu mengaku memeriksakan kandungan sekitar 4x ke Puskesmas, minum tablet Fe dan mendapat suntikan TT 2x di BPS. - Proses persalinan di RSUD Kota Tasikmalaya dibantu bidan, Yuni lahir spontan dengan BB 2800 gr dan PB 48 cm 3

f. Riwayat ASI Ekslusif - Yuni tidak mendapatkan ASI Ekslusif. g. Riwayat Perkembangan Ibu mengatakan Yuni tidak mengalami gangguan perkembangan h. Riwayat imunisasi dan itamin A Umur/ bulan Jenis imunisasi Keterangan 0 HB0, POLIO 0 1 BCG, POLIO 1-2 DPT/HB1, POLIO 2-3 DPT/HB2, POLIO 3-4 DPT/HB3, POLIO 4-9 Campak - Pemberian vitamin A lengkap : sudah 2x i. Riwayat Habituasi (makan, minum, tidur, bermain) Makan dan minum Usia jenis makanan 0-6 bulan ASI, pisang 7-11 bulan ASI, pisang 12-23 bulan ASI, bubur nasi 24-40 bulan Menu Keluarga Tidur Bermain : Anak jarang tidur siang, tidur malam ±8 jam. : Anak lebih senang bermain sendiri dibandingkan dengan saudaranya atau teman sebayanya dilingkungan rumah. j. Riwayat Alergi - Yuni alergi telur 4

k. Riwayat sosial ekonomi keluarga Termasuk keluarga dengan ekonomi rendah, karena ayah bekerja sebagai buruh harian dan ibu tidak bekerja dengan penghasilan ± 300.000-800.000/bulan l. Riwayat Lingkungan Yuni dan keluarga tinggal di rumah sendiri yang sederhana dengan ukuran ± 3x4m untuk ruang keluarga+dapur, 2 kamar tidur yang masing-masing berukuran 2x3m dengan ventilasi rumah yang kurang. Sumber air minum dan untuk keperluan lainnya berasal dari sumur, jarak sumur dengan jamban <10m. 3. Pemeriksaan Fisik a. Keadaan umum : Tampak sakit ringan b. Kesadaran : Compos mentis c. BB, TB, LLA, LK dan status gizi : BB TB : 9,5 Kg : 88,9 cm Status Gizi : BB/ U = 9,5 kg/ 40 bln d. ital sign = < -2 sd < -3 sd T : - R : 27x/ menit 5

N: 68x/menit S : 36,8 ⁰C e. Kepala Rambut : Tipis seperti rambut jagung, tidak mudah dicabut Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-), mata cekung (-/-) Hidung : Tidak ada sekret, Tidak deviasi Mulut : Mukosa basah Telinga : Dalam batas normal f. Leher Tidak ada pembesaran KGB dan kelenjar tiroid g. Torak Paru I : Bentuk dan gerak simetris, tidak ada retraksi Pa : okal fremitus simetris tidak meningkat Pe : Sonor A : esiculer kiri dan kanan Jantung I : Ictus cordis tidak terlihat P : Ictus cordis tidak teraba P : Dalam batas normal A : BJ I dan II reguler, tidak ada murmur dan gallop h. Abdomen I : Tampak perut cembung 6

A : Bising usus terdengar (+) normal P : Hepar tidak ada kelainan, lien tidak ada kelainan P : Timpani seluruh lapang perut i. Anogenital : Tidak dilakukan pemeriksaan j. Ekstremitas Kekuatan otot Edema Bentuk otot (massa) : Dalam batas normal : Tidak ada edema : Dalam batas normal k. Tanda-tanda Klinis Gizi Buruk Tanda Klinis Ada Tidak Ada Kwashiorkor Wajah bulat dan sembab Cengeng dan rewel Apatis Rambut tipis seperti jagung Bengkak/ oedema pada kedua punggung kaki Bercak merah kehitaman ditungkai atau pantat Marasmus Anak sangat kurus Wajah seperti orangtua Cengeng dan rewel Kulit keriput Tulang iga tampak jelas Pantat kendur (baggy Pant) Marasmus-Kwashiorkor Terdapat gejala keduanya 4. Pemeriksaan Penunjang Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang 7

5. Diagnosa Kerja Gizi Buruk ec faktor pola asuh keluarga yang kurang baik dan faktor ekonomi. 6. Diagnosa Banding Gizi buruk ec penyakit infeksi 7. Tatalaksana a. Identifikasi penyebab masalah gizi tersebut apakah karena kurang makanan atau terdapat penyakit lain. b. Pemantauan pertumbuhan dan perkembangan Berat Badan Balita (Penimbangan Balita) di posyandu. c. Penyuluhan dan konseling PHBS dan kadarzi (keluarga sadar gizi). d. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pemulihan pada balita gizi buruk 24-59 bulan selama 90 hari. Dengan bentuk makanan tambahan berupa menu keluarga. 8