TIN309 - Desain Eksperimen Materi #5 Genap 2016/2017 TIN309 DESAIN EKSPERIMEN

dokumen-dokumen yang mirip
Pengantar Statistika Bab 1

Analisis Varian. Statistika Ekonomi. Ir Tito Adi Dewanto

Analisis of Varians (Anova) dan Chi-Square. 1/26/2010 Pengujian Hipotesis 1

TIN309 - Desain Eksperimen Materi #10 Genap 2016/2017 TIN309 DESAIN EKSPERIMEN

ANALYSIS OF VARIANCE

UJI ANOVA. Imam Gunawan DISTRIBUSI F

Pertemuan Ke-12. Analysis of Varians (anova)_m. Jainuri, M.Pd

BAB III LANDASAN TEORI

UJI HIPOTESA PERBEDAAN. t-test

PENGUJIAN HIPOTESA #1

ANALISIS VARIAN -YQ-

TIN309 - Desain Eksperimen Materi #6 Genap 2015/2016 TIN309 DESAIN EKSPERIMEN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini akan diuraikan hasil penelitian yang telah dilakukan di SMP

Analysis of Variance (ANOVA) Debrina Puspita Andriani /

Perbedaan Analisis Univariat dan Multivariat

6.1 Distribusi Chi Kuadrat Gambar distribusi Chi kuadrat. α Jika x berdistribusi χ 2 (v) dengan v = derajat kebebasan = n 1 maka P (c 1.

ANALISIS VARIAN Satu Jalur. Uji F

PENGUJIAN HIPOTESIS BEDA TIGA RATA-RATA ATAU LEBIH. Statistik Industri II Teknik Industri Universitas Brawijaya

LAMPIRAN. Lampiran 1. Data Performa Reproduksi Sapi Perah Impor Pertama

LAPORAN STATISTIK ELEMENTER UJI ANALISIS VARIAN SATU ARAH (ANOVA) Dosen pengampu Dr. Sri Harini, M.Si. Oleh Nurul Anggraeni Hidayati NIM.

BAB IV HASIL PENELITIAN

Pertemuan Ke Pengujian hipotesis mengenai rata-rata Nilai Statistik Uji. Wilayah Kritik

Analysis of Variance. Bab Percobaan Faktor Tunggal

Komang Suardika, S.Pd (Pendidikan Fisika, Undiksha) 2013

Hipotesis adalah suatu pernyataan tentang parameter suatu populasi.

Penyusunan Hipotesa : 1. : µ 1 = µ 2 : µ 1 µ 2 2. : µ 1 µ 2 : µ 1 > µ 2 3. : µ 1 µ 2 : µ 1 < µ 2 Apabila data yang diambil dari hasil eksperimen, maka

PENGUJIAN HIPOTESIS. Nurwahyu Alamsyah, S.Kom wahyualamsyah.wordpress.com. D3 - Manajemen Informatika - Universitas Trunojoyo Madura

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap

ANALISIS PERANCANGAN PERCOBAAN 2 MATERI 3: KONSEP NILAI HARAPAN KUADRAT TENGAH

HAND OUT PEMBELAJARAN

KONSEP NILAI HARAPAN KUADRAT TENGAH

Pengujian One-Way ANOVA dengan manual dan dilengkapi analisis dengan SPSS 19 SOWANTO-KEMPO ANALYSIS OF VARIANS (ANOVA)

Analisis Data kategorik tidak berpasangan skala pengukuran numerik

LAPORAN PRAKTIKUM STATISTIK ELEMENTER UJI ANALISIS VARIAN DUA ARAH (TWO WAY ANOVA) Dosen Pengampu Dr. Sri Harini, M.Si

Analisis Varians Satu Arah (One Way Anova)

UJI HOMOGENITAS. Pada dasarnya uji homogenitas dimaksudkan untuk memperlihatkan bahwa dua atau lebih

Lampiran 1. Skema Penelitian

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sebagai kelas kontrol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan

RANCANGAN ACAK LENGKAP

ANOVA SATU ARAH Nucke Widowati Kusumo Projo, S.Si, M.Sc

Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

Lampiran 1. Hasil Proksimat Pakan Ikan

I. PENDAHULUAN II. TINJAUAN PUSTAKA. 1.1 Latar Belakang

ANALYSIS OF VARIANCE (ANOVA)

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

II. TINJAUAN PUSTAKA. Untuk menguji kesamaan dari beberapa nilai tengah secara sekaligus diperlukan

BAB III METODE PENELITIAN

PERTEMUAN KE 2 HIPOTESIS

QUIZ AKHIR SEMESTER GANJIL 2004/2005 TULISKAN PADA LEMBAR JAWABAN ANDA :

Pendahuluan RRL Model Pengaruh Tetap Model Pengaruh Random

BAB III METODOLOGI. Lama waktu penelitian yang dilakukan yaitu selama kwartal term ajaran baru

BAB III METODE PENELITIAN. kelamin dan pendekatan SAVI, Inkuiri, RME dengan setting pembelajaran. tanggal 7 September 2013 di SMP Buana.

BAB II TINJAUAN TEORITIS. Menurut Darnius, O (2006, Hal : 53) simulasi dapat diartikan sebagai suatu

Jika Ho ditolak berarti ada minimal satu mean yang berbeda nyata dengan yang lain :

III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini menggunakan catatan reproduksi sapi FH impor

BAB IV ANALISIS KOMPARASI PRESTASI BELAJAR PAI ANTARA SISWA YANG MENGIKUTI TPQ DAN SISWA YANG TIDAK MENGIKUTI TPQ

BAB IV ANALISIS DATA. hipotesis-hipotesis penelitian yang telah dirumuskan dalam BAB I yaitu efektif

III. METODE PENELITIAN. data dengan maksud untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Metode yang akan

BAB IV HASIL PENELITIAN. beberapa guru PAI yang belum tersertifikasi dan guru PAI yang sudah. dan 15 item untuk penilaian kompetensi professional.

MAKALAH STATISTIKA LANJUT ANALISIS VARIAN DAN KOVARIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

DISTRIBUSI SAMPLING besar

ONE SAMPLE T TEST. Uji Pihak Kiri : dikatakan sebagai uji pihak kiri karena t tabel ditempatkan di bagian kiri Kurva

I. PENDAHULUAN II. TINJAUAN PUSTAKA

Lampiran 1. Analisis presentase karkas ayam pedaging. Perlakuan

Statistika untuk Keteknikan Analisis Ragam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dengan upaya kontrol yang ketat terhadap faktor-faktor luar, serta melibatkan

BAB ΙΙ LANDASAN TEORI

MEMAHAMI ANALISIS VARIANS oleh: Kusnendi Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia, 2016 (

Lampiran 1. Diagram Alir Pembuatan Kefir dan Uji Kualitas Susu Sapi. Pasteurisasi susu sapi. Pendinginan susu pasteurisasi

BAB IV HASIL PENELITIAN

STATISTIK PERTEMUAN X

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

data expost facto : sikap mhs th 2010, 2011, 2012 terhadap dosennya data experimen: Perbedaan metode Latihan A, metode B dan metode C terhadap

ANALISIS DATA KOMPARATIF (Anova)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab X. Apa uji ANOVA itu? Contoh penjual mobil. Analisis of Variance ANOVA

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di SMKN 1 Bandung Tulungagung dengan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. semu, karena itu diadakan Pre-test atau tes awal sebelum kegiatan eksperimen. Tabel 1

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

MK. Statistik sosial

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum,

maka perlu dihitung terlebih dahulu persamaan regresi linear tingkat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

UJI T SATU SAMPEL. 2. Bentuk uji hipotesis satu sisi (one sided atau one tailed test) untuk sisi atas (upper tailed) dengan hipotesis:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diberikan gambaran dan analisis temuan temuan yang berkaitandengan pengaruh latihan

SEBARAN PENARIKAN CONTOH

BAB IV HASIL PENELITIAN

ANALISIS DATA KOMPARATIF (T-Test)

ANALISIS DATA TERHADAP MUTU KIMIA ph KEFIR SUSU KACANG TANAH

III. METODOLOGI PENELITIAN. berarti menguji parameter populasi yang berbentuk perbandingan (Sugiyono, IPS siswa dengan perlakuan yang berbeda.

BAB 08 ANALISIS VARIAN 8.1 ANALISIS VARIAN SATU JALAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di kelas VIII SMP Negeri 1

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di lapangan Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan dan

Transkripsi:

Materi #5 TIN3 DESAIN EKSPERIMEN ANOVA ANOVA pada dasarnya merupakan suatu metode yang menguraikan sumber keragaman (varian) dari suatu perbedaan rata-rata lebih dari dua populasi. Dengan mempergunakan metode analisa varians peneliti dapat mengambil suatu kesimpulan apakah sampel tersebut berasal dari populasi yang memiliki nilai rata-rata yang sama atau tidak. Analisa Varian diperkenalkan oleh RA Fisher pada tahun, oleh karena itu lebih sering dikenal dengan nama distribusi F atau F-test. 663 - Taufiqur Rachman

Distribusi F 3 Rasio ragam dari dua populasi yang bersifat bebas, dapat diduga dari rasio varians sampel. Rasio ini akan memiliki bentuk sebaran (distrbusi), yang disebut sebaran F (Fisher), dengan derajat bebas (db): db = n db = n Sebaran F digunakan untuk menguji apakah dua atau lebih sampel berasal dari populasi yang memiliki varians yang sama. Karakteristik Distribusi F Distribusi F tidak pernah mempunyai nilai negatif sebagaimana pada distribusi Z. Distribusi Z mempunyai nilai positif di sisi kanan dan negatif sisi kiri nilai tengahnya. Distribusi F seluruhnya adalah positif atau menjulur ke positif (positively skewed) dan merupakan distribusi kontinu yang menempati seluruh titik di kurva distribusinya. Nilai distribusi F mempunyai rentang dari tidak terhingga sampai. Apabila nilai F meningkat, maka distribusi F mendekati sumbu X, namun tidak pernah menyentuh sumbu X tersebut. 663 - Taufiqur Rachman

Syarat Distribusi F 5 a) b) c) Populasi yang diteliti mempunyai distribusi yang normal, Populasi mempunyai standar deviasi yang sama, dan Sampel yang ditarik dari populasi bersifat bebas serta diambil secara acak. Konsep Dasar Analisa Varian 6 Varian Antar Sampel (Among Sample Means) Dinotasikan dengan S a. Adalah varian diantara nilai rata-rata sampel, sampel, sampel 3 dan seterusnya, tergantung dari jumlah kelompok sampel yang diuji, dengan persamaan: S a = x x n Varian Dalam Sampel (Within Sample Means) Dinotasikan dengan S w. Yaitu menghitung rata-rata dari setiap varian pada setiap kelompok sampel, dengan persamaan: S w = S + S + + S n n 663 - Taufiqur Rachman 3

Pengujian Statistik F Statistik F merupakan rasio dari varians antar sampel sebagai penduga varians populasi yang pertama dengan varians dalam sampel. Persamaan: Untuk jumlah sampel setiap kelompok sama. F = ns a S w Sedangkan untuk F tabelnya adalah sebagai berikut: df = Derajat kebebasan pembilang (numerator) = (k ) df = Derajat kebebasan penyebut (denominator) = (N k) Untuk jumlah sampel setiap kelompok tidak sama. F = S a S w Contoh # ANOVA (Dengan Jumlah Sampel Sama) Berikut ini adalah data dari produksi radio yang mampu dihasilkan oleh 5 karyawan (dalam unit) dengan metode yang berbeda. Gunakan taraf nyata 5%. Metode I Metode II Metode III 5 6 5 663 - Taufiqur Rachman

Solusi Contoh # (/5) Hipotesis: H : μ = μ = μ 3 H : μ μ μ 3 Terima H jika F hitung < F tabel Tolak H jika F hitung > F tabel Langkah : Menghitung rata-rata setiap kelompok sampel seperti pada tabel berikut. Metode I Metode II Metode III 5 = 5 x = = 5 x = 6 5 = 5 x 3 = Solusi Contoh # (/5) Langkah : Menghitung varians antar sampel. x x x x x x x = = S a = x x = n 3 = 663 - Taufiqur Rachman 5

Solusi Contoh # (3/5) Langkah 3 : Menghitung varians dalam sampel. Metode I x = Metode II x = Metode III x 3 = x x x x x x x x x x x x x x x 5 5 6 5 36 6 3 36 6 6 5 5 3 3 5 6 = = 6 = 6 Solusi Contoh # (/5) S a = S = x x n =. 5 5 S = S 3 = 6 = 5. 5 5 6 5 = 5 S w =. 5 + 5. 5 + 5 3 = 3 = 6 663 - Taufiqur Rachman 6

Solusi Contoh # (5/5) 3 Langkah : Menghitung F hitung. F = ns a S w = 5 6 = 6 =.5 Menentukan F tabel. Dengan taraf nyata 5% =.5 Derajat kebebasan pembilang df = k = 3 = Derajat kebebasan penyebut df = N k = 5 3 = Maka nila F tabel = 3. Kesimpulan: Karena nilai F hitung < F tabel atau.5 < 3. ; maka Terima H yang berarti tidak terdapat perbedaan produktifitas radio yang dihasilkan dengan 3 metode yang berbeda. Contoh # ANOVA (Dengan Jumlah Sampel Tidak Sama) Berikut ini adalah persentase absensi karyawan yang diambil dari lima perusahaan yang berbeda, dimana setiap perusahaan diambil jumlah sampel yang berbeda. Gunakan taraf nyata 5%. Perusahaan Persentasi Absensi Jumlah Anggota Sampel A 6 B 6 5 C D 6 5 3 E 663 - Taufiqur Rachman

Solusi Contoh # (/5) 5 Hipotesis: H : μ = μ = μ 3 = μ = μ 5 H : μ μ μ 3 μ μ 5 Terima H jika F hitung < F tabel Tolak H jika F hitung > F tabel Langkah : Menghitung rata-rata setiap kelompok sampel seperti pada tabel berikut. A B C D E = 5 x = 6 = 35 x = = 3 x 3 = 6 5 = x = 6 = x 5 =.5 Solusi Contoh # (/5) 6 Langkah : Menghitung varians antar sampel. x x x x x x 6.5.5 6.5 x = =.5 S a = x x. 5 = = 3. 6 n 5 663 - Taufiqur Rachman

Solusi Contoh # (3/5) Langkah 3 : Menghitung varians dalam sampel. Perusahaan A B C D E x x x x x x x x x x = = = = =.5 Solusi Contoh # (/5) S x x a = n S = 6 = S = =. 5 5 S 3 = S = S 5 = =. 6 3 =. 5 =. 5 S w = +. 5 +. 6 + +. 5 5 =. 6 5 =. 3 663 - Taufiqur Rachman

Solusi Contoh # (5/5) Langkah : Menghitung F hitung. F = S a S w = 3.6.3 = 3.6 Menentukan F tabel. Dengan taraf nyata 5% =.5 Derajat kebebasan pembilang df = k = 5 = Derajat kebebasan penyebut df = N k = 5 = 5 Maka nila F tabel = 3.6 Kesimpulan: Karena nilai F hitung > F tabel atau 3.6 > 3.6 ; maka Tolak H yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan persentase absensi diantara ke lima perusahaan tersebut. One Way ANOVA Test Analisis Ragam/Analysis of Varians (ANOVA) satu arah (one way) dengan Faktor diperlukan pada eksperimen dengan kondisi: Hanya terdapat faktor (variabel) yang dianalisis dengan jumlah level percobaan k dan jumlah replikasi n. Jumlah eksperimen (N) = k n. Urutan eksperimen dilakukan secara random mengurangi efek dari variabel-variabel yang tidak terkontrol. 663 - Taufiqur Rachman

Tabel ANOVA Sumber Variasi Jumlah Kuadrat Derajat Bebas Kuadrat Tengah F hitung Perlakuan JKP k A A/B Error JKE N k B Total JKT Dimana: JKP = Jumlah Kuadrat Perlakuan JKE = Jumlah Kuadrat Error JKT = Jumlah Kuadrat Total k = Jumlah Perlakuan atau Jumlah Level Percobaan N = Jumlah Sampel Keseluruhan A = Kuadrat Tengah Perlakuan A = JKP k B = Kuadrat Tengah Error B = JKE N k Jumlah Kuadrat Jumlah Kuadrat sering disebut Sum of Square. JKP = T i n T N JKE = JKT JKP T i = Total per kelompok T = T + T + T 3 N = n + n + n 3 JKT = x i T N 663 - Taufiqur Rachman

Contoh #3 3 Dari 5 tablet obat sakit kepala yang berbeda diberikan kepada 5 orang yang sakit kepala (pusing). Setelah beberapa jam, obat itu dapat mengurangi rasa sakit. Ke-5 orang tersebut dibagi secara acak kedalam 5 kelompok dan masing-masing diberi satu jenis obat. Dengan menggunakan ANOVA dan taraf nyata 5%. Ujilah pendapat yang mengatakan bahwa rata-rata kelima obat tersebut memberikan efek yang sama. Berikut data lamanya minum obat tersebut dengan berkurangnya rasa sakit. Lama Kerja Obat (Jam) A B C D E 5 3 5 3 6 6 6 3 3 Solusi Contoh #3 (/5) Merumuskan hipotesa: H : = = 3 = = 5 H a : 3 5 Menentukan F tabel dengan taraf nyata 5%. df = k = 5 = df = N k = 5 5 = F tabel = F α(df;df) = F.5(;) =. 663 - Taufiqur Rachman

Solusi Contoh #3 (/5) 5 Lama Kerja Obat (Jam) A B C D E 5 3 5 3 6 6 6 3 3 6 3 33 3 Mean 5.... 6.6 5. Solusi Contoh #3 (3/5) 6 JKP = T i n T N = 6 + 3 + + 33 5 JKP =. 3 5 JKT = JKT = 3 x i T N = 5 + + + 3 5 JKE = JKT JKP = 3. = 5.56 663 - Taufiqur Rachman 3

Solusi Contoh #3 (/5) A = JKP k =. 5 =.6 B = JKE N k = 5.56 5 5 =. F itung = A B =.6. = 6. Solusi Contoh #3 (5/5) Sumber Variasi Jumlah Kuadrat Derajat Bebas Kuadrat Tengah F hitung Perlakuan..6 6. Error 5.56. Total 3 Keputusan: Karena F hitung = 6. > F tabel =. ; maka Tolak H, artinya rata-rata lamanya tablet obat dapat mengurangi rasa sakit, tidak sama untuk semua orang. 663 - Taufiqur Rachman

663 - Taufiqur Rachman Solusi SPSS Contoh #3 Keputusan: Karena F hitung = 6.6 > F tabel =. ; maka Tolak H. Karena Nilai Sig. =. < Nilai α =.5, maka Tolak H. 3 663 - Taufiqur Rachman 5