LEADERSHIP IN A DYNAMIC ENVIRONMENT

ABOUT ME PARTONO, Arif 1967, May S1 1991 Unpar S2 1994 Unpad S3 2016 (in progress) Legal, Retail, Franchise, HR, OB, KM, Telco 1991 Store Spv 1994 - Training Coord 1999 HR system 2001 Business Dev 2003 HR Head 2006 Corp secrt 2008 HR, Legal Dir 2010 Procurement 2011 - Lecturer HRM 2015 - Partono 2 8/25/2015

WHAT WILL YOU BECOME HRM 2015 - Partono 3 8/25/2015

METODE PERKULIAHAN A. PERTEMUAN 14 kali pertemuan di kelas, UTS dan UAS B. BENTUK PEMBELAJARAN Ceramah, diskusi kelompok, tanya jawab, presentasi, penugasan, latihan, studi kasus C. BOBOT PENILAIAN UTS : 30 % Tugas : 40% UAS : 30%

JADWAL PERKULIAHAN 1. Kepemimpinan Transaksional 2. Kepemimpinan Neo-Karismatik 3. Dinamika Lingkungan Bisnis 4. Manajemen dan Kepemimpinan 5. Trait Kepemimpinan dalam Lingkungan Dinamis (1) 6. Trait Kepemimpinan dalam Lingkungan Dinamis (2) 9. Visi dan Misi 10. Presentasi (1) 11. Presentasi (2) 12. Presentasi (3) 13. Presentasi (4) 14. Presentasi (5) 15. Wrap-Up 7. Trait Kepemimpinan dalam Lingkungan Dinamis (3) UJIAN TENGAH SEMESTER UJIAN AKHIR SEMESTER

DAFTAR REFERENSI Yukl, G.A. (2010). Leadership in Organization. New Jersey : Prentice Hall Segil, L. (2002). Dynamic Leader, Adaptive Organization. New York : John Wiley Robbins, S.P. and Judge, T.A. (2009). Organizational Behavior. New Jersey : Prentice Hall Adler, S.J. (2007). Leadership Power Play : How the World s Most Powerful Executives Reach The Top of Their Games. New York : Mc.Graw-Hill

PENDAHULUAN Sumber : Yukl, G.A. (2010). Leadership in Organization. New Jersey : Prentice Hall

DEFINISI KEPEMIMPINAN 1. Rauch & Behling : Proses mempengaruhi aktivitas kelompok yang terorganisir untuk mencapai sasaran 2. Drath & Palus : Proses untuk membuat orang memahami manfaat bekerja bersama orang lain sehingga mereka paham dan mau melakukannya 3. House et al : Kemampuan individu untuk mempengaruhi, memotivasi dan membuat orang lain mampu memberikan kontribusi demi efektivitas dan keberhasilan orang lain

JADI KEPEMIMPINAN ADALAH Proses untuk mempengaruhi orang lain dalam memahami dan setuju dengan apa yang perlu dilakukan dan bagaimana tugas itu harus dilakukan secara efektif serta proses untuk memfasilitasi upaya individu dan kolektif untuk mencapai tujuan bersama

PEMIMPIN MEMPENGARUHI APA?

CAKUPAN PROSES KEPEMIMPINAN Intepretasi peristiwa eksternal oleh anggota Aktivitas kerja Tujuan dan strategi yang ingin dicapai Motivasi anggota untuk mencapai tujuan tersebut Rasa saling percaya dan bekerjasama antar anggota Pemimpin Mempengaruhi. Pengembangan kepercayaan dan keterampilan anggota Pembelajaran dan pembagian pengetahuan baru antar anggota Pembuatan daftar dukungan dan kerjasama dari orang luar

LEVEL KONSEPTUALISASI PROSES KEPEMIMPINANN ORGANISASI KELOMPOK DYADIC INDIVIDU LEVEL KONSEPTUALISASI PROSES KEPEMIMPINAN

KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL

TRAIT THEORIES Enam karakter yang membedakan pemimpin dan bukan pemimpin : Ambisi dan energi, keinginan memimpin, kejujuran dan integritas, percaya diri, cerdas dan memiliki pengetahuan yang relevan Ada 4 batasan : 1. Tidak ada karakter yang bersifat universal 2. Sifat lebih terlihat pada situasi lemah 3. Tidak jelas mana sebab mana akibat 4. Lebih cocok untuk menilai penampilan seseorang

BEHAVIORAL THEORIES Teori yang menyatakan perilakulah yang membedakan antara pemimpin dan bukan pemimpin. Ohio State Studies 2 dimensi : Initiating Structure & Consideration University of Michigan 2 dimensi : employee oriented & Production oriented The Managerial Grid Ada 81 gaya kepemimpinan The Scandinavian Studies Pemimpin harus berorientasi pengembangan

Concern for people 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Perform best 1,9 9,9 5,5 1,1 9,1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Concern for production

CONTINGENCY THEORIES Efektivitas pemimpin tergantung pada situasi dan kemampuan untuk menghadapi situasi itu. Fielder Model Ada 3 dimensi : Hubungan pemimpin-anggota, Struktur tugas, Posisi kekuasaan Leader-Member Exchange Theory Ada 2 kategori bawahan : in-group dan out-group Situational Leadership 3 dimensi : Relationship, tugas, maturity of followers Ada 4 gaya : Telling, Selling, Participating, Delegating

Relationship Behavior SITUATIONAL LEADERSHIP BY PAUL HERSEY AND KEN BLANCHARD High Relationship and Low Task High Task and High Relationship Low Relationship and Low Task High Task and Low Relationship High M4 Task Behavior Moderate M3 M2 Maturity of Follower Low M1

BEHAVIORAL THEORIES and CONTINGENCY THEORIES TRANSACTIONAL LEADERSHIP Alasan : 1. Contingent Reward 2. Management by Exception Active 3. Management by Exception Passive 4. Leissez Faire

PERILAKU PEMIMPIN TRANSAKSIONAL 1. Merumuskan visi, nilai, tujuan dan strategi organisasi 2. Menyusun kebijakan dan struktur organisasi 3. Melakukan pengawasan pekerjaan dengan menerapkan reward dan punishment 4. Segera melakukan koreksi terhadap kesalahan bawahan 5. Meningkatkan kompetensi bawahan jika perlu

PERILAKU PEMIMPIN TRANSAKSIONAL 1. Known as managerial leadership, 2. focuses on the role of supervision, organization, and group performance; 3. A style of leadership in which the leader promotes compliance of his/her followers through both rewards and punishments. 4. Not looking to change the future, they are looking to merely keep things the same. 5. Pay attention to followers' work in order to find faults and deviations. 6. Effective in crisis and emergency situations, as well as for projects that need to be carried out in a specific way.

PERILAKU PEMIMPIN TRANSAKSIONAL