ENGARUH CITRA ERUSAHAAN TERHADA KEUTUSAN EMBELIAN OLEH NASABAH T. BANK DKI (STUDI KASUS NASABAH BANK DKI KANTOR CABANG BSD) WORKING AER Oleh ANGELICA MARIA ROMAS 1301058365 07 AO Universitas Bina Nusantara Jakarta 2014
ENGARUH CITRA ERUSAHAAN TERHADA KEUTUSAN EMBELIAN OLEH NASABAH T. BANK DKI (STUDI KASUS NASABAH BANK DKI KANTOR CABANG BSD) Angelica Maria Rompas Binus University, Jakarta, angelicamrompas@gmail.com. ABSTRAK Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan dan seberapa besar pengaruh citra perusahaan terhadap keputusan pembelian nasabah T. Bank DKI. Metode enelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kuantitatif. Variabel Independen dalam penelitian ini yaitu variabel X (Citra erusahaan) dan variabel dependennya yaitu Variabel Y (Keputusan embelian). Hasil yang Dicapai bahwa terjadi hubungan yang kuat antara pengaruh citra perusahaan terhadap keputusan pembelian nasabah T. Bank DKI kantor cabang BSD dan Citra erusahaan berpengaruh terhadap Keputusan embelian nasabah T. Bank DKI kantor cabang BSD sebesar 55,3%. Simpulan dari penelitian ini yaitu Citra erusahaan memiliki hubungan terhadap Keputusan embelian dan Citra erusahaan berpengaruh terhadap Keputusan embelian nasabah T. Bank DKI kantor cabang BSD. (AMR) Kata kunci: engaruh, Citra erusahaan, Keputusan embelian. Abstract Research purposes to determine the relationship and how much influence the corporate image on customers' purchasing decisions T. Bank DKI. Research methods used in this study is quantitative research methods. Independent variables in this study is the variable X (Corporate Image) is variable and the dependent variable Y (urchase Decision). Achieved results that occurred a strong relationship between the influence of corporate image on customers' purchasing decisions T. Capital City Bank branches and Corporate Image BSD affect the buying decision of customers of T. Capital City Bank branch BSD 55.3%. The conclusions of this study are linked to the Corporate Image and Corporate Image urchasing Decisions affect the buying decision of customers of T. Capital City Bank branch BSD. (AMR) Keywords: Effects, Corporate Image, urchase Decision.
KATA endahuluan Bank merupakan salah satu lembaga yang dapat membantu untuk mengolah dana atau keuangan dari nasabahnya, dan bank merupakan salah satu lembaga keuangan atau perusahaan yang bergerak dibidang keuangan. Menurut undang-undang no.7 thn 1992 tentang erbankan, menyatakan bahwa bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup. Dari pengertian tersebut dapat dinyatakan bahwa usaha bank selalu berkaitan dengan menghimpun dana dari masyarakat atau nasabah dan menyalurkannya kembali. T. Bank DKI berdiri sejak tanggal 11 April 1961, dan sudah berperan aktif dalam pertumbuhan ekonomi di T. DKI Jakarta dan kian mantap bersaing dalam industri perbankan nasional. T. Bank DKI berkantor pusat di Jl. Ir. Juanda III No. 7-9 Jakarta - usat 10120. T. Bank DKI adalah salah satu aset dari BUMD atau yang disebut badan usaha milik daerah DKI Jakarta yang bergerak dibidang ekonomi, dinamakan sebagai T. Bank DKI dikarenakan itulah salah satu kebanggaan milik daerah DKI Jakarta. Saat ini hampir semua emerintah Daerah memiliki Bank Daerah masing-masing, dikarenakan bank pemerintah adalah bank yang dimana baik akta pendirian maupun modalnya dimiliki oleh pemerintah, sehingga seluruh keuntungan bank dimiliki oleh pemerintah pula. Contonya seperti Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Mandiri. Selain itu ada juga bank milik pemerintah daerah yang terdapat di daerah tingkat I dan tingkat II masing-masing provinsi. Contoh Bank DKI, Bank Jateng, dan sebagainya. T. Bank DKI sudah menyebarluaskan jaringan sampai dengan ke rovinsi Tangerang- Banten pada tanggal 1 Mei 2013 dan sudah dibuka kantor cabang T. Bank DKI di Bumi Serpong Damai, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan transaksi perbankan dengan citra dan semangat baru untuk melayani lebih baik, dan T. Bank DKI mempunyai tekad dan semangat untuk meningkatkan kualitas pelayanan terpadu, ramah dan modern sebagai bank terbaik dan hal itu pula dikarenakan khalayak mengetahui T. Bank DKI adalah sebagai banknya provinsi DKI Jakarta, maka T. Bank DKI harus cukup berkerja-keras untuk membuat citra yang baik untuk masyarakat atau nasabah baru yang ingin menabung ataupun memakai jasa T. Bank DKI cabang Bumi Serpong Damai. Berdasarkan latar belakang diatas, dapat disimpulkan penelitian ini akan mencari pemahaman tentang Citra erusahaan terhadap Keputusan embelian nasabah T. Bank DKI tersebut. Oleh karena itu penelitian ini berjudul engaruh Citra erusahaan Terhadap Keputusan embelian Oleh Nasabah T. Bank DKI studi kasus Nasabah Bank DKI kantor cabang BSD. Metode enelitian enelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Sebab penelitian ini ingin mengetahui suatu pengaruh antara dua variabel yaitu variabel pengaruh dan variabel terpengaruh dalam penelitian yang dilakukan. enelitian ini juga ingin mengetahui hasil penelitian secara objektif dan akurat yang diuji melalui perhitungan statistik terhadap populasi, sehingga bisa ditafsirkan sama oleh semua orang. Dalam penelitian kuantitatif, peneliti dituntut bersikap objektif dan memisahkan diri dari data. Maksudnya adalah bahwa peneliti tidak boleh membuat batasan konsep maupun alat ukur data apapun, dan peneliti tidak boleh mengikutsertakan analisis dan interpretasi yang bersifat subjektif. Karena itu digunakan uji statistik untuk menganalisis data (Sugiyono, 2010:55)). Jenis penelitian yang digunakan adalah eksplanatif atau korelasional, yang termaksud untuk menjelaskan hubungan yang kausal antar variabel melalui ujian hipotesa. Sedang menurut Rakhmat, metode korelasional bertujuan meneliti hubungan hubungan diantara variabel variabel dengan menguji hipotesis. Metode korelasional bertujuan meneliti sejauh mana variasi pada satu faktor berkaitan dengan variasi pada faktor lain. (Nazir, 2003:54). Dengan menggunakan penelitian eksplanatif, maka penelitian ini berusaha menjelaskan hubungan antara citra perusahaan (Corporate Image) (sebagai variabel X) dan Keputusan pembelian (sebagai variabel Y). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Metode survei adalah metode penelitian yang mengambil sampel dari suatu populasi dan menggunakan kuesioner
sebagai alat pengumpul data yang pokok (Sekaran, 2006:177). Tujuan utama survei adalah represensitivitas (Sekaran, 2006:178). Selain itu survei digunakan untuk melakukan analisis yang biasanya merupakan data kuantitatif dan analisisnya menggunakan teknik statistik yang sesuai. Dalam penelitian ini, populasi diambil dari jumlah pelanggan dari bulan November sampai dengan Januari. Jumlah populasi yang di dapat sebanyak 335 dan setelah di tentukan menggunakan rumus slovin menjadi 100. Teknik sample yang digunakan adalah Simple Random Sampling. Teknik ini dilakukan dengan cara periset menulis atau memberi nomor pada seluruh anggota populasi, lalu mengundinya (mengacak/merandom) sampai mendapatkan jumlah sampel yang dibutuhkan (Sugiyono,2010: 116). Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah kuesioner atau angket, kuesioner adalah daftar pertanyaan yang harus diisi oleh responden. Kuisioner disebar melalui media internet sesuai dengan jumlah sample yang sudah dihitung sebelumnya. Kuesioner bisa dikirim melalui pos atau peneliti mendatangi secara langsung responden (Sekaran, 2006:177). Angket adalah penyelidikan mengenai suatu masalah yang banyak menyangkut kepentingan umum (orang banyak) dengan jalan mengedarkan formulir daftar pertanyaan, diajukan secara tertulis kepada sejumlah subjek untuk mendapatkan jawaban (tanggapan, respon) tertulis seperlunya Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah analisis Multi variat. enelitian ini menggunakan dua variabel independen dan satu variabel dependen, oleh sebab itu peneliti menggunakan analisis regresi berganda (multiple regression) untuk melihat pengaruh ke dua independen variabel terhadap dependen variabel. Analisa regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui seberapa besar tingkat pengaruh antara dua atau lebih variabel independen dengan satu variabel dependen. Sebelum melakukan uji korelasi dan uji regresi, penelitian ini dilakukan keabsahan penelitian dengan menguji reliabilitas dan validitas untuk mengetahui bahwa instrumen penelitian yang telah dirancang melalui operasionalisasi konsep sudah reliabel (dapat dipercaya) dan valid (layak ukur). Hasil Uji Reliabilitas dapat dilihat melalui gambar di bawah : Gambar 1 Hasil Uji Reliabilitas Berdasarkan pada seluruh tabel di atas dapat dilihat bahwa seluruh variabel menunjukkan hasil reliabilitas yang tinggi, karena memiliki nilai Cronbach s Alpha di atas 0,5. Sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh indikator yang digunakan sudah dijawab dengan konsisten oleh 100 responden. Artinya, indikator-indikator yang ada dalam uji reliabilitas dalam dimensi ini dapat dipercaya sebagai alat pengumpul data dalam penelitian ini, sehingga dapat diikutsertakan dalam pengujian validitas. Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items.853 15 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items.721 10
Hasil uji validitas dalam penelitian ini dapat dilihat dalam gambar di bawah ini: Scale Mean if Item Item-Total Statistics Scale Variance if Item Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item C1 47.76 31.962.217.858 C2 47.85 29.058.589.838 C3 47.97 29.868.521.842 C4 48.00 30.202.407.849 C5 47.78 30.678.469.845 C6 47.92 29.246.587.839 C7 48.05 30.189.390.850 C8 47.94 29.592.526.842 C9 47.88 29.420.587.839 C10 47.82 29.200.528.842 C11 47.92 29.125.560.840 C12 47.75 30.694.468.845 C13 47.97 29.120.617.837 C14 47.65 31.664.250.856 C15 47.94 29.047.604.837 Scale Mean if Item Item-Total Statistics Item-Total Statistics Scale Variance if Item Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item K1 30.92 11.206.493.684 K2 30.93 11.318.381.699 K3 30.79 10.935.464.685 K4 30.95 10.917.323.712 K5 30.80 12.263.250.716 K6 31.26 10.417.539.671 K7 30.83 11.355.268.720 K8 31.26 10.417.539.671 K9 31.19 11.549.350.703 K10 31.12 11.884.242.720
Gambar 2 Hasil Uji Validitas Berdasarkan gambar di atas, hasil Uji Validitas dengan menggunakan nilai corrected item-total correlation dilihat nilai berada di atas 0,195 hal ini menunjukan bahwa pernyataan tersebut valid. Hasil dan Bahasan Uji Korelasi earson Correlation Sig. (1- tailed) N Correlations TOTALK TOTALC TOTALK TOTALC TOTALK TOTALC TOTALK TOTALC 1.000.743.743 1.000..000.000. 100 100 100 100 melalui uji signifikansi di atas dapat diketahui bahwa antara corporate image (citra perusahaan) (X) dengan keputusan pembelian (Y) memiliki hubungan secara signifikan, dimana hubungan tersebut bersifat kuat dan searah. Hubungan bersifat kuat karena nilai korelasinya sebesar 0,743 berada dalam range 0,60 0,799. Dikatakan hubungannya searah karena korelasi bernilai positif, jadi jika nilai variable corporate image (X) naik, maka variable keputusan pembelian (Y) juga akan naik. Begitu juga sebaliknya, apabila nilai variable corporate image (X) turun, maka nilai variable keputusan pembelian (Y) juga akan turun.
Uji Regresi Model 1 (Constant ) Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardize d Coefficients B Std. Error Beta t Sig. 10.566 3.723 2.838.006 TOTAL 1.182.107.743 11.001.000 Berdasarkan hasil penghitungan di atas dapat dibuat persamaan regresi linear sederhana untuk variabel X, sebagai berikut: Y = 10.556 + 1.182 X ersamaan tersebut diketahui nilai konstanta regresi variabel X adalah sebesar 1.182. Hal ini menyatakan bahwa pada saat X (citra perusahaan) = 0 maka nilai Y (Keputusan embelian) = 1.182 dengan kata lain jika tanpa citra perusahaan nilai Keputusan embelian yaitu 1.182 Uji Hipotesis Kemudian, Variabel X dan Y, harus dilakukan pengujian signifikan pengaruh antara citra perusahaan (X) terhadap Keputusan pembelian (Y). engujian tersebut dilakukan dengan melihat tabel koefisien di atas, yaitu: H0 = Variabel citra perusahaan tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap variable keputusan pembelian. H1 = Variabel citra perusahaan mempengaruhi secara signifikan terhadap variable Keputusan embelian. Dasar engambilan Keputusan Sig > 0,1 H0 diterima Sig < 0,1 H0 ditolak Hasil = 0,000< 0,1 maka H0 ditolak dan H1 diterima Kesimpulan: Variabel citra perusahaan mempengaruhi secara signifikan terhadap Keputusan embelian Interpretasi Data enelitian Hasil dari uji korelasi, koefisien determinasi, regresi dan uji hipotesis dapat ditarik kesimpulan bahwa adanya hubungan yang kuat antara citra peruahaan terhadap keputusan pembelian dan pengaruh citra perusahaan terhadap keputusan pembelian sebesar 55,3 %. Sisa persentase sebesar 44,7% yang kemungkinan dipengaruhi oleh faktor lain di luar dari citra perusahaan T. Bank DKI sendiri, yang dapat disimpulkan bahwa faktor lainnya diperngaruhi oleh khalayak atau nasabah yang belum memiliki niat untuk memakai jasa T. Bank DKI, dikarenakan khalayak telah lebih dahulu memakai jasa bank lain dan dapat pula dipengaruhi oleh khalayak tidak mempercayai T. Bank DKI sebagai bank umum. Dari rumusan tersebut dapat dijelaskan bahwa terdapat hubungan positif antara Keputusan embelian (Y) dengan Citra erusahaan yang dilakukan oleh T. Bank DKI (X), yang artinya apabila semakin positif tanggapan nasabah cabang BSD tentang citra perusahaan T. Bank DKI, maka keputusan pembelian nasabah yang ditimbulkan akan semakin tinggi.
Berdasarkan hasil dari jawaban kuesioner, hasil tersebut dihitung dengan alat bantu SSS 22, maka dapat disimpulkan bahwa: a. Citra erusahaan memiliki hubungan terhadap Keputusan embelian nasabah T. Bank DKI cabang Bumi Serpong Damai (BSD) sebesar 0,743 yang berarti kuat hubungan antara Citra erusahaan terhadap Keputusan embelian. b. Citra erusahaan berpengaruh terhadap Keputusan embelian nasabah T. Bank DKI cabang Bumi Serpong Damai (BSD) sebesar 55,3%. Simpulan dan Saran Hasil dari uji korelasi, koefisien determinasi, regresi dan uji hipotesis dapat ditarik kesimpulan bahwa adanya hubungan yang kuat antara citra perusahaan terhadap keputusan pembelian dan pengaruh citra perusahaan terhadap keputusan pembelian sebesar 55.3%. Sisa persentase sebesar 44.7% yang kemungkinan dipengaruhi oleh faktor lain. Setelah melakukan penelitian, peneliti ingin memberikan saran kepada T. Bank DKI agar penelitian ini dapat dijadikan bahan evaluasi untuk perusahaan agar dapat meningkatkan Citra erusahaan T. Bank DKI itu sendiri, dengan cara ditingkatkan kegiatan-kegiatan ataupun hal-hal yang berkaitan dengan pencitraan suatu perusahaan, dengan demikian citra juga bisa meningkat lebih baik dari sekarang dan melalui bauran strategi public relations, seperti melalui publikasi, event, CSR yang T. Bank DKI buat untuk dapat lebih meningkatkan keputusan pembelian oleh nasabah melalui citra perusahaan yang baik dan dengan adanya penelitian ini T. Bank DKI dapat lebih mensosialisasikan lebih baik kepada masyarakat Bumi Serpong Damai. Referensi Nazir, M. (2003). Metode enelitian. Cetakan Keempat. Jakara: Ghalia Indonesia. Sekaran, U. (2006). Metodologi enelitian Untuk Bisnis Jilid 1 Edisi 4. Jakarta: Salemba Empat. Sugiyono. (2010). Metode enelitian Bisnis (endekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). bandung: Alfabeta. Riwayat enulis Angelica Maria Rompas lahir di kota Jakarta pada tanggal 2 Januari 1991. enulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Komunikasi emasaran pada tahun 2014.