76 LEMBAR KERJA SISWA 2 Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi pokok Submateri pokok Alokasi Waktu : Kimia : XI/ganjil : Laju Reaksi : Konsep Laju Reaksi : 2 x 45 menit Standar Kompetensi 3. Memahami Kinetika Reaksi, Kesetimbangan Kimia, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta penerapannya dalam keidupan sehari-hari dan industri. Kompetensi Dasar 3.1 Mendeskripsikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi Indikator Pembelajaran 1. Melakukan percobaan untuk menjelaskan pengertian laju reaksi 2. Menjelaskan cara penentuan laju reaksi 3. Menuliskan ungkapan laju reaksi (v) 4. Menentukan laju awal, laju sesaat, dan laju rata-rata suatu reaksi kimia Indikator Keterampilan Proses Sains 1. Mampu menggunakan indera penglihatan, untuk mengamati pelarutan suatu zat (CaCO 3 ) serta adanya gelembung gas secara teliti dari hasil percobaan 2. Mampu memilih dan menggunakan peralatan untuk menentukan secara kuantitatif dan kualitatif ukuran suatu benda secara benar yang sesuai untuk volume, waktu dan massa suatu zat. 3. Mampu membaca informasi dalam grafik. Serta dapat menjelaskan hasil percobaan, menyusun dan menyampaikan laporan secara sistematis dan jelas 4. Menarik kesimpulan dari data yang diperoleh dari hasil percobaan
77 KONSEP LAJU REAKSI I. Pendahuluan Istilah laju biasanya berhubungan dengan cepat lambatnya suatu proses. Dalam kimia ada reaksi yang berlangsung lambat, misalnya perkaratan besi, nasi menjadi basi dan ada pula reaksi yang berlangsung cepat, misalnya petasan meledak dan terbakarnya bensin. II. Pembelajaran dan Diskusi A. Alat dan Bahan Alat dan Bahan 1. labu erlenmeyer 250 ml 2. alumunium foil 3. neraca Ohauss 4. stopwatch 5. corong 6. gelas ukur 7. pipet tetes 8. HCl 3M 9. CaCO 3 Jumlah secukupnya 10 ml 0,5 gram C. Langkah Kerja 1. Ambil larutan HCl 3 M sebanyak 10 ml dengan menggunakan gelas ukur. (indikator mengukur) 2. Memasukkan larutan HCl tersebut ke dalam labu erlenmeyer 50 ml. 3. Timbang labu erlenmeyer yang berisi larutan HCl tersebut. 4. Timbang CaCO 3 sebanyak 0,5 gram dengan menggunakan alumunium foil. (indikator mengukur) 5. Catat massa total CaCO 3 + labu erlenmeyer berisi larutan HCl. 6. Tetap diatas neraca, masukkan CaCO 3 kedalam labu erlenmeyer yang bersisi larutan HCl bersamaan dengan itu hidupkan stopwatch. (indikator mengamati) 7. Matikan stopwatch pada saat CaCO 3 habis bereaksi (ditunjukkan dengan berhenti terbentuknya gas). (indikator mengamati) 8. Catat data hasil pengamatan dari percobaan yang telah kalian lakukan.
Berdasarkan hasil pengamatan, diskusikanlah jawaban untuk pertanyaan berikut dengan teman kelompokmu 78 Persamaan reaksi setara pada proses tersebut adalah :... +...... +... +... Bagaimana perubahan massa pereaksi (HCl dan CaCO 3 ) antara seblum dan sesudah reaksi? Jelaskan mengapa demikian! Bagaimana perubahan massa hasil reaksi antara sebelum dan sesudah reaksi? Jelaskan mengapa demikian! Berapa (detik/menit) yang diperlukan sampai reaksi selesai? Hitung berapa mol CaCO 3 yang bereaksi dalam selang waktu tersebut! Hitung berapa molar CaCO 3 yang bereaksi dalam selang waktu tersebut! Hitung berapa molar CaCO 3 yang bereaksi perdetik. Fakta inilah yang disebut laju reaksi (v). Dari uraian di atas, apa yang disebut laju reaksi? Dari persamaan reaksi di atas, hitung berapa mol CO 2 yang dihasilkan dalam selang waktu tersebut! Hitung berapa molar CO 2 yang dihasilkan dalam selang waktu tersebut! Hitung berapa molar CO 2 yang dihasilkan perdetik. Fakta ini juga disebut laju reaksi (v). Dari kedua fakta di atas pengertian Laju reaksi adalah (indikator menyimpulkan) Selain percobaan di atas, laju reaksi dapat ditentukan dengan mereaksikan tembaga dengan larutan H 2 SO 4. Caranya dengan mengukur jumlah salah satu produknya yaitu gas hidrogen. Persamaan reaksi setara dengan reaksi tersebut adalah :... +...... +...
Berikut disajikan hasil percobaan reaksi antara Tembaga dengan larutan H 2 SO 4. 79 Waktu (menit) [H 2 ] (M) 0 0 50 150 100 220 150 250 200 260 250 260 Dari data hasil percobaan di atas, dapat dibuat grafik sebagai berikut: Dengan menggunakan grafik di atas, tentukan laju reaksi pada detik ke-60? Jawab: Untuk menentukan laju reaksi pada detik ke-60, langkah pertama yang harus dilakukan adalah melukis garis singgung pada detik ke-60, kemudian melukis segitiga untuk menentukan kemiringannya. Seperti gambar berikut ini:
80 Tentukan v (perubahan volum H 2 ) dan v = (240 80) ml = 60 ml t = (100 20) detik = 80 detik t : v 160mL Laju reaksi pada detik ke-60 = 2 ml detik -1 t 80det ik Jadi laju reaksi pada detik ke-60 adalah... Dengan cara yang sama dapat ditentukan laju reaksi pada detik ke-70, jadi laju reaksi pada detik ke-70 adalah... Begitu pula untuk menentukan laju reaksi pada detik ke-80, 90, 100, dan seterusnya. Inilah yang disebut laju sesaat. Jadi laju reaksi sesaat adalah (indikator menyimpulkan) Laju reaksi berubah sepanjang waktu reaksi, laju awal reaksi terbukti paling besar dan semakin lama akan semakin kecil. Hal ini disebabkan oleh... pereaksi dan... produk. Setelah detik ke- 200, volume gas H 2 tidak lagi berubah artinya reaksi telah selesai. Dari percobaan dihasilkan volume total gas H 2 sebanyak... ml, yaitu dalam waktu 200 detik. Sehingga diperoleh laju reaksi rata-ratanya... ml/200 detik =... ml/detik. Jadi, Laju reaksi rata-rata adalah (indikator menyimpulkan)...
81 EVALUASI 1. Sebanyak 48 gram zat A (Ar=56) direaksikan dengan 200 ml larutan HCl 4 M. Setelah 5 menit, zat A yang tersisa sebanyak 1,6 gram. Tentukan laju reaksi pengurangan zat tersebut! 2. Dari persamaan reaksi : Mg(s) + 2HCl (aq) MgCl 2 (aq) + H 2 (g) Diperoleh data volume gas yang terbentuk sebagai fungsi waktu sebagai berikut : Waktu (menit) [H 2 ] (M) 0 0 1 14 2 23 3 31 4 38 5 40 6 40 Tentukan laju reaksi pembentukan gas H 2 tersebut! (indikator pengkomunikasian) 3. Diketahui reaksi : N 2 (g) + 3H 2 (g) Ungkapan laju reaksi? 2NH 3 (g) v N 2 =... v H =... 2 v NH =... 3