BAB IV ANALISIS KELAYAKAN USAHA 503/5619.D/ / /WPJ.11/KP.0703/ Aspek Sosial, Ekonomi, dan Budaya

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PADA UD. BONTOT JAYA FURNITURE, KLENDER, JAKARTA TIMUR NPM :

: Budi Utami, SE., MM

DAFTAR ISI Silvia Sely Murthy, 2014 Analisis rantai nilai dan strategi pengembangan industri kreatif di kota bandung dan cimahi.

ABSTRAK. Kata Kunci: Analisis SWOT, Perencanaan Pemasaran Strategis. Universitas Kristen Maranatha

ANALISIS TREND PENJUALAN DAN PROSPEK USAHA OBAT PHYLLANTHUS PADA AGROINDUSTRI OBAT TRADISIONAL TRADIMUN

BAB V PEMBAHASAN DAN ANALISIS Faktor-faktor strategis pembentuk SWOT PT. KLS

Seminar Nasional : Menggagas Kebangkitan Komoditas Unggulan Lokal Pertanian dan Kelautan Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura

STRATEGI PEMASARAN TERHADAP PERKEMBANGAN USAHA MAKANAN RINGAN PADA UD. HARUM SARI

BAB IV ANALISIS SWOT PENENTUAN STRATEGI PEMASARAN UNTUK PENINGKATAN DAYA SAING DI CV. GLOBAL WARNA SIDOARJO

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATANALISISKAN PENJUALAN KAMERA DSLR MERK CANON DI TOKO DIKS PHOTOGRAPHY

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV ANALISA STRATEGI PERUSAHAAN

BAB V KESIMPULAN. pengembangan pariwisata dan olahraga di Indonesia. Sport tourism merupakan perpaduan antara olahraga dan rekreasi (wisata)

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN CAFÉ LAMPIRI DALAM MEMASUKI PASAR PERSAINGAN

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN TERHADAP PENINGKATAN PENJUALAN TIKET BUS DI PT. PAHALA KENCANA DALAM MEMASUKI PASAR PERSAINGAN

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN TERHADAP PENINGKATAN PENJUALAN PADA TOKO PONSEL RIN PULSA.

BAB IV ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN ASNAF FAKIR DAN MISKIN MELALUI BANTUAN MODAL ZAKAT YAYASAN DANA SOSIAL AL-FALAH (YDSF) SURABAYA

BAB IV STRATEGI PENGELOLAAN MAJALAH "AL MIHRAB" DALAM PENGEMBANGAN DAKWAH DENGAN ANALISIS SWOT

STRATEGI PEMASARAN DEALER YAMAHA AMIE JAYA UNTUK MENINGKATKAN PENJUALAN MENGGUNAKAN MATRIKS BCG DAN ANALISIS SWOT

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V ANALISA 5.1 Tahap Analisa 5.2 Analisa Jawaban Kuesioner Dari Hasil Penolahan Data Variabel Produk Variabel Harga

Seminar Nasional IENACO ISSN:

Gambar 2.5 Diagram Analisis SWOT

Lampiran 1 Daftar pertanyaan untuk mengetahui keadaan lingkungan internal dan lingkungan eksternal Coruca Coffee Shop

ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL DAN EKSTERNAL BISNIS STMIK SUMEDANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE SWOT ANALYSIS

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV ANALISIS SWOT PADA STRATEGI PEMASARAN SIMPANAN QURBAN DI BMT HARAPAN UMAT PATI CABANG PURI KABUPATEN PATI

STRATEGI PEMASARAN PADA PT. ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PADA TOKO MITRA BIKE

Nama : DEWI SAWITRI NPM : Pembimbing : Juni Sasmiharti S.E., M.M

STRATEGI PEMASARAN PADA TOKO JAYA SUSU BUNGUR DALAM PENINGKATAN PENJUALAN PRODUK SUSU

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

iv Universitas Kristen Maranatha

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Strategi Pemasaran Pada Usaha Kuliner Warung Pasta Margonda Raya Depok Dengan Analisis SWOT NPM :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Analisis lingkuangan internal Pertemuan 3 MANAGEMEN STRATEGIK

BAB IV PEMBAHASAN KARAKTERISTIK PRODUK SIHAJI DAN ANALISIS SWOT PRODUK SIHAJI DI KSPPS BMT AL HIKMAH

PENDAHULUAN. Supriadi R 1), Marhawati M 2), Arifuddin Lamusa 2) ABSTRACT

III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan Data Pengumpulan data yang digunakan adalah : 1. Pengumpulan data primer melalui survei lapangan, wawancara

STRATEGI PEMASARAN TELUR AYAM DI UD SATWA TANI KOTA TERNATE

BAB II KAJIAN TEORI. bagi suatu perusahaan untuk tetap survive di dalam pasar persaingan untuk jangka panjang. Daya

NOVIYANTI MANAJEMEN EKONOMI Penerapan Strategi Pemasaran Dalam Konsep Sisitem Multi Level Marketing Pada PT IFARIA GEMILANG

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Analisis SWOT (strengths-weaknessesopportunities-threats)

Judul Penelitian Ilmiah :

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK SPARE PARTS PT. UT CABANG PADANG

Nama : Sakinah Adik Alfeta NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Neltje F Katuuk S.H, M.M

BAB VII FORMULASI STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA. 7.1 Perumusan Strategi Pengembangan Usaha Produk Sayuran Organik

III. METODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Mulya Kencana Kecamatan Tulang Bawang

Lampiran 1. Indikator dan Parameter Penilaian SWOT pada Pemasaran. Agroindustri Tahu Isi Goreng di Kecamatan Medan Polonia

BAB II KERANGKA TEORI

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN LISTRIK PRABAYAR PADA PT. PLN (Persero) RAYON TAMBUN - BEKASI

Analisis lingkungan eksternal terdiri dari lingkungan makro dan lingkungan industri. Lingkungan makro terdiri dari ekonomi, alam, teknologi, politik

VII. FORMULASI STRATEGI

BAB III ANALISIS SISTEM

VII PERUMUSAN STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah

BAB IV ANALISIS PELAKSANAAN DAN DAMPAK KONSELING KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA BAGI REMAJA DI KECAMATAN ULUJAMI KABUPATEN PEMALANG

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A.

Rencana Pengembangan Strategi Perusahaan Untuk Meningkatkan Kualitas Perusahaan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

STRATEGI PENGEMBANGAN PRODUK DENGAN ANALISIS SWOT DAN MATRIK BCG DI PT CHINA INTERNASIONAL RAYA LEGOK

BAB IV PEMBAHASAN ANALISIS SWOT MENARA SUCI TOUR AND TRAVEL DAN SHAFIRA TOUR AND TRAVEL. Pendapatan Jumlah jamaah Pendapatan Jumlah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan harus menerapkan strategi pemasaran yang tepat dalam kegiatan

Tugas Analysis IFAS, EFAS dan Matriks SWOT dalam Studi Kasus PT. Gojek Indonesia

ANALISIS SWOT DAN SWOT MATRIKS. Sumber : Teddy Oswari, SKB 2017

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Analisis SWOT untuk menentukan Strategi Pengembangan Industri. Biofarmaka Daerah Istimewa Yogyakarta

BAB I. PENDAHULUAN. Perkembangan pembangunan hotel bintang dan non-bintang di Daerah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE KAJIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS PEMILIHAN LOKASI USAHA PADA USAHA FRANCHISE AYAM SABANA JAKARTA TIMUR

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL ANALISIS DATA. kesengajaan karena kondisi keluarga yang pindah ke Babadan untuk

BAB III METODOLOGI. (BPS) dan instansi terkait lainnya. Data yang digunakan adalah PDRB atas dasar

IV. PEMBAHASAN. Perumnas adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berbentuk. perumahan yang layak bagi masyarakat menengah ke bawah.

METODE PENELITIAN A. Metode Dasar Penelitian B. Metode Pengumpulan Data 1. Metode Penentuan Lokasi Penelitian 2. Metode Pengambilan Sampel

PENENTUAN STRATEGI BISNIS DI ATMOSPHERE CAFÉ DENGAN MENGGUNAKAN METODE QSPM

Muhammad Cendana Aji Manajemen Ekonomi 2016 STRATEGI PEMASARAN CONVENIENCE STORE 7-ELEVEN MARGONDA DEPOK DALAM MENGHADAPI PERSAINGAN.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di lokasi perusahaan Bintang Gorontalo dan waktu

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. melalui Five Forces Porter Analysis dan analisis SWOT, maka dapat diambil

IV. METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

ANALISIS STRATEGI BERSAING PADA PT. MENARA MAS BERDASARKAN TEORI SWOT

BAB III METODE PENELITIAN DAN ANALISIS DATA

Nofianty ABSTRAK

2 METODOLOGI PENELITIAN

BAB V PENUTUP. kekuatan dan kelemahan Javapuccino cafe sebagai berikut : a. Lokasi yang letaknya cukup strategis. Jauh dari kebisingan.

BAB I LATAR BELAKANG

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. yang sedang diteliti. Penelitian ini menggunakan analisis SWOT dan Importance

BAB I LATAR BELAKANG. besar bagi perkembangan UMKM. UMKM merupakan tulang punggung

VII FORMULASI DAN PEMILIHAN STRATEGI

1. RINGKASAN EKSEKUTIF

Transkripsi:

BAB IV ANALISIS KELAYAKAN USAHA A. Analisis aspek Studi Kelayakan Bisnis pada UD Sinar Terang Wonocolo Surabaya 1. Aspek Hukum a. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) nomor : 503/5428.A/436.6.11/2010 b. Tanda Daftar Perusahaan (TDP) nomor : 503/5619.D/436.6.11/2010 c. Surat Keterangan Terdaftar dari Departemen Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral Pajak nomor : PEM- 1182/WPJ.11/KP.0703/2004 d. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) nomor : 08.628.0-609.000 Pada aspek hukum ini dapat dianalisis bahwa perusahaan sangat berkompeten dibidangnya. Dikarenakan perusahaan secara profesional sudah mendaftarkan usahanya sesuai dengan petaruran pemerintah. 2. Aspek Sosial, Ekonomi, dan Budaya Dampak sosial yang timbul dengan berdirinya perusahaan ini sangat terlihat karena lokasi percetakan telah menjadi tempat berkumpulnya sanak saudara dan para tetangga untuk bertemu dan menjalin silaturahmi antar sesama. Pada kesempatan itu pula, 59

tidak sedikit para tetangga dan sanak saudara yang berkunjung juga turut membantu kegiatan produksi yang sedang berjalan. Dalam aspek ekonomi ini, perusahaan juga sangat membantu peningkatan pendapat perkapita. Disetiap pekerjaan dilakukan oleh tetangga atau orang lain yang membantu dalam proses produksi akan mendapat imbalan atau upah kerja atas pekerjaan yang mereka kerjakan. Tidak sedikit dari mereka mendapat konsumsi ataupun upah yang berupa uang gaji. Maka dengan adanya kegiatan produksi yang dijalankan oleh perusahaan juga dapat menbantu menambah bahkan meningkatkan pendapat perkapita dalam lingkup daerah Wonocolo itu sendiri. Pada aspek budaya menganalisa adat yang ada pada penduduk daerah setempat adalah berkumpul dari hanya sekedar silaturahmi antar keluarga, mengobrol tentang pekerjaan, hingga ibu-ibu yang berkumpul hanya untuk bergosip. Analisis yang dapat diambil dari aspek ini adalah semoga dengan berdirinya perusahaan ini dapat memfasilitasi penduduk daerah sekitaran Wonocolo untuk berkumpul juga bersilaturahmi dengan niatan baik bekerja guna mencukupi kebutuhan keluarganya dan melakukan hal positif dari pada hanya melakukan kegiatan negatif seperti menggosip. 60

3. Aspek pasar dan pemasaran Aspek pasar dan pemasaran perusahaan cukup baik dikarenakan letak perusahaan yang bagus namun kurang strategis. Karena perusahaan dikelilingi oleh instansi pemerintah yang membutuhkan jasa cetak yang cukup baik seperti kampus, rumah sakit, bahkan mall yang cukup ternama di Surabaya. Potensi pasar perusahaan sangat banyak karena didukung dengan konsumen yang baik. Konsumen yang mempunyai keinginan atau hasrat untuk membeli jasa perusahaan juga sangat bermacam dengan kalangan yang berbeda pula. Ditambah lagi daya beli konsumen terhadap jasa perusahaan cukup mumpuni dikarenakan kualitas harga yang ditawarkan dirasakan murah dan cukup mampu membantu para pengusaha cetak yang lain untuk memproses. Dan banyak juga konsumen yang sudah menjadi langganan/konsumen reguler dikarenakan kualitas hasil pencetakan yang unggul. Perkembangan penduduk pada daerah dimana perusahaan berdiri juga sangat baik. Banyak perantau dari luar kota datang untuk mencari perkerjaan disurabaya dan ini sangat membantu dalam ketenaga kerjaan paruh waktu bagi perusahaan. Namun dari segi pemasaran atau marketing perusahaan masih sangat kurang untuk meraih pasar potensial yang lebih 61

besar lagi. Perusahan hanya mampu memasarkan produk pada lingkup yang kecil atau daerah sekitaran saja. Pada aspek pasar dan pemasaran dapat disimpulkan bahwa analisis perusahaan cukup baik dengan banyaknya potensi dan keberagaman konsumen namun tidak didukung oleh pemasaran yang baik. 4. Aspek teknis dan teknologi Dalam aspek teknis perusahaan mecari dan melatih SDM untuk menjadi handal pada setiap kegiatan dan mampu menghasilkan produksi yang terbaik. Dan dengan didukung SDM yang baik maka akan membantu dalam inovasi produk agar mampu bersaing dalam dunia bisnis yang dijalankan. Dalam aspek teknologi, perusahaan menyediakan alat-alat pokok dalam kegitan usaha pencetakan. Dari mulai alat yang digunakan untuk proses pracetak hingga finishing produk namun perusahaan sangat kekurangan dalam bagian operator yang kurang mumpuni. Dengan adanya permasalahan ini sangat menghambat perusahaan dalam hal efisiensi waktu produksi. Pada aspek ini, analisis yang dapat diambil adalah tentang teknis dan teknologi perusahaan yang masih mau untuk mengajarkan orang lain untuk menjadi ahli bukan hanya mencari pekerja dengan jalan menentukan pengalaman ataupun keahlian 62

saja. Dengan terasahnya kemampuan SDM maka akan membantu perusahaan dalam perawatan peralatan yang ada. 5. Aspek Manajemen Pada aspek ini membahas menyangkut tentang anggaran biaya produksi dan struktur organisasi didalam perusahaan. Perusahaan telah meminimalisir angggaran biaya produksi secara baik dengan tujuan untuk mendapatkan laba yang besar. Namun perusahaan tidak mempunyai perhitungan yang khusus dalam pendistribusian gaji untuk karyawan. Dari permasalahan ini dapat memungkinkan untuk terjadi kerugian pada perusahaan apabila biaya tenaga kerja yang lebih atau terjadi ketidak sesuaian antara upah dan kegiatan produksi yang telah dijalankan. Dalam struktur organisasi sudah cukup baik dikarenakan perusahaan hanya dijalankan oleh sedikit orang. Maka pembagian antara tugas, tanggung jawab, dan kewajiban masing-masing sudah cukup jelas. Dalam aspek manajemen, struktur organisasi yang ada cukup ringkas. Perusahaan hanya dijalankan dengan sedikit orang saja. Namun kelemahan perusahaan adalah dalam segi rumus penentuan gaji karyawan. Pemilik hanya menentukan gaji pada apa yang beliau lihat dan kira-kira. Hal ini menimbulkan ketidak seimbangan antara transparansi hak karyawan dan pendapatan perusahaan. 63

B. Analisis SWOT 1. Faktor Internal a. Strength / Kekuatan - Peralatan produksi lebih lengkap - Harga yang sangat bersaing - Kualitas cetak yang terjamin - Pelayanan yang ramah dan terbaik - Ketepatan waktu dalam proses pengerjaan sangat terjaga - Lokasi usaha yang sangat bagus b. Weakness / Kelemahan - Kurangnya operator yang berkompetensi dalam bidangnnya - Kurang luasnya kegiatan pemasaran - Tidak adanya tanda pengenal perusahaan - Kurang terawatnya peralatan - Lokasi usaha yang kurang strategis - Ketidak nyamanan tempat kerja - Ketidak jelasan dalam pendistribusian upah karyawan Dalam analisis ini dapat diketahui berbagai macam hal yang menyangkut dengan Strength / Kekuatan (S) dan Weakness / Kelemahan (W) secara internal perusahaan. 64

2. Faktor Eksternal a. Opportunities / Peluang - Permintaan akan jasa yang masih cukup banyak - Ilmu dalam hal percetakan cukup luas - Perkembangan peralatan cetak sangat baik dan mudah - Daya beli konsumen sangat meningkat - Persaingan antar sesama pengusaha sejenis masih cukup rendah b. Treath / Ancaman - Harga bahan baku yang turun naik setiap tahunnya - Kurangnya pengetahuan konsumen terhadap perusahaan - Muncul adanya pesaing baru dengan alat yang sama bahkan lebih - Semakin banyaknya toko fotokopi yang berdampak pada kurangnya keinginan untuk menerbitkan buku. Dalam analisis ini diperoleh berbagai macam hal yang berhubungan dengan Opportunities / Peluang (O) dan Treath / Ancaman (T) secara external perusahaan. 65

3. Matriks SWOT External Internal Opportunities / Peluang (O) - Permintaan akan jasa yang masih cukup banyak - Ilmu dalam hal percetakan cukup luas - Perkembangan peralatan cetak sangat baik dan mudah - Daya beli konsumen sangat meningkat - Persaingan antar sesama pengusaha sejenis masih cukup rendah Analisis Matriks SWOT UD Sinar Terang Strength / Kekuatan (S) - Peralatan produksi lebih lengkap - Harga yang sangat bersaing - Kualitas cetak yang terjamin - Pelayanan yang ramah dan terbaik - Ketepatan waktu dalam proses pengerjaan sangat terjaga - Lokasi usaha yang sangat bagus Strategi (SO) - Lebih meningkatkan peralatan (S1,O3) - Menigkatkan kualitas cetak (S3,O2) - Mempertahankan konsumen regional (S6,O1) Weakness / Kelemahan (w) - Kurangnya operator yang berkompetensi dalam bidangnnya - Kurang luasnya kegiatan pemasaran - Tidak adanya tanda pengenal perusahaan - Kurang terawatnya peralatan - Lokasi usaha yang kurang strategis - Ketidak nyamanan tempat kerja Ketidak dalam pendistribusian upah karyawan Strategi (WO) - Menambah pengetahuan jelasan operator tentang alat (W1,O2) - Menambah kegiatan promosi (W2,O1) 66

Treath / Ancaman (T) - Harga bahan baku yang turun naik setiap tahunnya - Kurangnya pengetahuan konsumen terhadap perusahaan - Muncul adanya pesaing baru dengan alat yang sama bahkan lebih - Semakin banyaknya toko fotokopi yang berdampak pada kurangnya keinginan untuk menerbitkan buku Strategi (ST) - Berinovasi dalam masalah harga (S2,T4) - Berinovasi dalam hal produk (S3,T4) Strategi (WT) - Memberikan kenyamanan terhadap konsumen (W6,T2) Analisis matriks SWOT, dalam tabel diatas membandingkan antara IFAS (Internal Factor Analysis Summary) dan EFAS (Eksternal Factor Analysis Summary) guna mendapatkan suatu titik tengah analisis dan bertujuan untuk mendapatkan hasil pengembangan perusahaan. 67