Soal dan Pembahasan Asam Basa, Larutan Penyangga, Hidrolisis Garam, dan K SP

dokumen-dokumen yang mirip
LARUTAN PENYANGGA (BUFFER)

OAL TES SEMESTER II. I. Pilihlah jawaban yang paling tepat!

LARUTAN PENYANGGA (BUFFER)

SKL- 3: LARUTAN. Ringkasan Materi. 1. Konsep Asam basa menurut Arrhenius. 2. Konsep Asam-Basa Bronsted dan Lowry

Soal-Soal. Bab 7. Latihan Larutan Penyangga, Hidrolisis Garam, serta Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan. Larutan Penyangga

BAB 7. ASAM DAN BASA

Larutan Penyangga XI MIA

SMA NEGERI 6 SURABAYA LARUTAN ASAM & BASA. K a = 2.M a. 2. H 2 SO 4 (asam kuat) α = 1 H 2 SO 4 2H + 2

PETA KONSEP. Larutan Penyangga. Larutan Penyangga Basa. Larutan Penyangga Asam. Asam konjugasi. Basa lemah. Asam lemah. Basa konjugasi.

Larutan penyangga adalah larutan yang dapat mempertahankan harga ph terhadap pengaruh penambahan sedikit asam atau basa, atau terhadap pengenceran.

BAB 6. Jika ke dalam air murni ditambahkan asam atau basa meskipun dalam jumlah. Larutan Penyangga. Kata Kunci. Pengantar

LEMBAR SOAL. Mata pelajaran : Kimia. Kelas/Program : XI/IPA Hari, tanggal : Selasa, 8 April 2008 Alokasi waktu : 90 Menit

LARUTAN PENYANGGA (BUFFER)

LOGO TEORI ASAM BASA

Tentukan ph dari suatu larutan yang memiliki konsentrasi ion H + sebesar 10 4 M dengan tanpa bantuan alat hitung kalkulator!

LARUTAN PENYANGGA DAN HIDROLISIS

CH 3 COONa 0,1 M K a CH 3 COOH = 10 5

2/14/2012 LOGO Asam Basa Apa yang terjadi? Koma Tulang keropos Sesak napas dll

SOAL KIMIA 1 KELAS : XI IPA

kimia ASAM-BASA III Tujuan Pembelajaran

Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi. Bab17. Kesetimbangan Asam-Basa dan Kesetimbangan Kelarutan

M 0,4 0,1 0,2 B 0,1 0,1 0,1 0,1 S 0,3-0,3 0,1 POH = -

kimia ASAM-BASA I Tujuan Pembelajaran

wanibesak.wordpress.com 1

Kimia Study Center - Contoh soal dan pembahasan tentang hidrolisis larutan garam dan menentukan ph atau poh larutan garam, kimia SMA kelas 11 IPA.

Teori Asam-Basa Arrhenius

Dikenal : - Asidimetri : zat baku asam - Alkalimetri : zat baku basa DASAR : Reaksi penetralan Asam + Basa - hidrolisis - buffer - hal lain ttg lart

LEMBARAN SOAL 4. Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : XI IPA ( SEBELAS IPA )

OAL TES SEMESTER II. I. PILIHLAH JAWABAN YANG PALING TEPAT!

SOAL dan PEMBAHASAN Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan

Larutan penyangga dapat terbentuk dari campuran asam lemah dan basa

Larutan Asam-Basa. Sifat Larutan Asam dan Basa. Penentuan ph Larutan Asam Kuat dan Basa Kuat. Penentuan ph Larutan Asam Lemah dan Basa Lemah

SOAL LARUTAN PENYANGGA MAN 2 KAB. BOGOR

LARUTAN PENYANGGA Bahan Ajar Kelas XI IPA Semester Gasal 2012/2013

KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN

LEMBAR AKTIVITAS SISWA ( LAS ) HIDROLISIS

LAMPIRAN 1 NAMA : NIP : INSTANSI : TANGGAL :

LAPORAN PRAKTIKUM 3 ph METER, BUFFER, dan PENGENCERAN DISUSUN OLEH : MARIA LESTARI DAN YULIA FITRI GHAZALI Kamis 04 Oktober s/d 16.

MATERI HIDROLISIS GARAM KIMIA KELAS XI SEMESTER GENAP

2. Konfigurasi elektron dua buah unsur tidak sebenarnya:

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN I. Standar Kompetensi 1. Memahami sifat-sifat larutan asam basa, metode pengukuran, dan terapannya

LARUTAN ASAM-BASA DAN LARUTAN PENYANGGA

PEMERINTAH KOTA SURABAYA DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 16 SURABAYA JL. RAYA PRAPEN TELP FAX KODE POS 60299

Pembahasan Soal-soal Try Out Neutron, Sabtu tanggal 16 Oktober 2010

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BAHAN AJAR KIMIA DASAR

LEMBARAN SOAL 11. Sat. Pendidikan

Bab VIII Reaksi Penetralan dan Titrasi Asam-Basa

Bab 4 KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Titrasi Asam Basa. Sophi Damayanti

= 0,33 m 2. Berapakah molalitas larutan NaOH jika 750 ml larutan NaOH 10 m. apabila Mr NaOH =40 dengan massa jenis larutan adalah 1,12 gr/ml?

SMA UNGGULAN BPPT DARUS SHOLAH JEMBER UJIAN SEMESTER GENAP T.P 2012/2013 LEMBAR SOAL. Waktu : 90 menit Kelas : XII IPA T.

1. Dari pengujian larutan dengan kertas lakmus diperoleh data berikut:

Kelas : XI IPA Guru : Tim Guru HSPG Tanggal : Senin, 23 Mei 2016 Mata pelajaran : Kimia Waktu : WIB

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUMAS DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI PATIKRAJA Jalan Adipura 3 Patikraja Telp (0281) Banyumas 53171

Asam-Basa. Kimia. Kelas XI. B usiness Name. Indikator: A. Teori Asam-Basa

YAYASAN WIDYA BHAKTI SEKOLAH MENENGAH ATAS SANTA ANGELA TERAKREDITASI A

KELARUTAN DAN HASILKALI KELARUTAN URAIAN MATERI

KIMIa ASAM-BASA II. K e l a s. A. Kesetimbangan Air. Kurikulum 2006/2013

TEORI ASAM BASA Secara Umum :

Disusun Oleh: Anastasia Latif ( XI IPA 1 ) Christine ( XI IPA 1 ) Josephine Putri ( XI IPA 2 ) Kelvin Ricky (XI IPA 2 ) Patty Regina (XI IPA 1 )

Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi. Bab 16. Asam dan Basa

Sumber: Silberberg, Chemistry: The Molecular Nature of Matter and Change

PERSIAPAN UJIAN NASIONAL 2011 SMA MAARIF NU PANDAAN TAHUN PELAJARAN

A. TEORI ASAM DAN BASA B. INDIKATOR ASAM BASA C. MENGHITUNG ph LARUTAN ASAM BASA D. TITRASI ASAM BASA

Soal dan Jawaban Titrasi Asam Basa

MATERI KIMIA KELAS XI SEMESTER 2 Tinggalkan Balasan

Kelarutan (s) dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp)

KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN

Derajat Keasaman dan kebasaan (ph dan poh)

BAB 8. Jika Anda memasukkan satu sendok gula ke dalam segelas air, kemudian Anda. Kelarutan Garam Sukar Larut. Kata Kunci.

Titrasi asam kuat-basa kuat

2013 LEMBAR SOAL. WAKTU : 90 MENIT KELAS : XII IPA T

PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL KIMIA TAHUN 2006

HASIL ANALISIS KEBENARAN KONSEP PADA OBJEK PENELITIAN. Penjelasan Konsep

dimana hasilnya dalam bentuk jumlah atau bilangan kadar.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

D. 8 mol S E. 4 mol Fe(OH) 3 C. 6 mol S Kunci : B Penyelesaian : Reaksi :

BAB 5. Larutan Asam dan Basa. Kata Kunci. Pengantar Asam dan basa sudah dikenal sejak zaman dulu. Istilah asam (acid) berasal dari

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia, FKIP, UNS, Surakarta, Indonesia 2. Dosen Program Studi Pendidikan Kimia, FKIP, UNS, Surakarta, Indonesia

GALAT TITRASI. Ilma Nugrahani

MAKALAH LARUTAN ASAM DAN BASA

PERCOBAAN 3 REAKSI ASAM BASA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. evaluasi merupakan suatu proses merencanakan, memperoleh, dan menyediakan

REAKSI KIMIA. 17 Oktober Muhammad Rusdil Fikri UIN JAKARTA. Abstrak

PRESENTASI POWERPOINT PENGAJAR OLEH PENERBIT ERLANGGA DIVISI PERGURUAN TINGGI. BAB 16. ASAM DAN BASA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

H + + OH - > H 2 O. Jumlah mol asam (proton) sama dengan jumlah mol basa (ion hidroksida). Stoikiometri netralisasi

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Nilai Indikator. Larutan Asam-Basa

Reaksi Dan Stoikiometri Larutan

BAB 5 LARUTAN ASAM BASA. Gambar 5.1 Macam-macam Larutan Sumber: Ensiklopedi Sains dan Kehidupan

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Reaksi dan Stoikiometri Larutan

Standar Kompetensi: Mendiskripsikan sifat-sifat larutan, metode pengukuran serta terapannya

L A R U T A N _KIMIA INDUSTRI_ DEWI HARDININGTYAS, ST, MT, MBA WIDHA KUSUMA NINGDYAH, ST, MT AGUSTINA EUNIKE, ST, MT, MBA

Hidrolisis Garam. Model Problem Based Learning (PBL)

I. LARUTAN BUFFER. 1. Membuat Larutan Buffer 2. Mempelajari Daya Sanggah Larutan Buffer TINJAUAN PUSTAKA

LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT


LARUTAN PENYANGGA (BUFFER) Disusun Oleh: Diah Tria Agustina ( ) JURUSAN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Transkripsi:

Soal dan Pembahasan Asam Basa, Larutan Penyangga, Hidrolisis Garam, dan K SP Θ Asam Basa 1. Jelaskan Pengertian Asam Basa menurut arrhenius! Asam Zat yang dalam air melepaskan ion H + Basa Senyawa yang dalam air dapat menghasilkan Ion Hidroksida ( H - ) 2. Asam adalah spesi yang memberi proton dan Basa adalah donor pasangan elektron. Pernyataan di atas adalah Pengertian Asam dan Basa menurut... Asam adalah pengertian menurut Bronsted dan Lowry, sedangkan Basa adalah Pengertian menurut Lewis. 3. HCl + H 2 O H 3 O + Cl - Yang menjadi Asam dan Basa berturut turut adalah... HCl + H 2 O H 3 O + Cl - Asam Basa Asam Konjugasi Basa konjugasi Asam dan Basa konjugasi berturut turut adalah HCl & Cl - 4. Data sampel air limbah! Sampel Metil Jingga (2,9-4,0) Merah - Kuning Metil Merah (4,2 6,3) Merah - Kuning Indikator Bromtimol Biru (6,0 7,6) Kuning - Biru A Orange Merah Kuning B Merah Merah Kuning Harga ph untuk sampel a dan Sampel B berturut turut adalah... Phenolplatein (8,3 10,0) Tidak berwarna Merah muda Tidak Berwarna Tidak Berwarna

Sampel A 2,9 4,0 4,2 6,0 6.3 7,6 8,3 10,0 Sampel B 2,9 4,0 Asam 2,9 4,0 4,2 6,0 6.3 7,6 8,3 10,0 2,9 Asam 2,9 ph 4,0 & 2,9 5. Berapa ph dari HCl 0,001 M HCl H + + Cl - [H + ] a x M ph - log [H + ] 1 x 10-3 - log 10-3 10-3 3 6. Berapakah ph dari H 2 SO 4 0,01 M H 2 SO 4 2H + + SO 4 2- [H + ] a x M ph - log [H + ] 2 x 10-2 - log 2 x 10-2 2 log 2 1,7

7. Berapakah ph dari NaOH 0,01 M NaOH Na + + OH - [OH - ] b x M poh - log [OH - ] 1 x 10-2 - log 10-2 2 8. Hitunglah konsentrasi ion H + dalam larutan NH 3 0,1 M jika kb NH 3 10-7 [H + ] 10-4 9. Hitunglah ph dari CH 3 COOH 0,5 M; k a 1,8 x 10-4 [H + ] ph -log [H + ] -log 3 x 10-2,5 2,5 log 3 3 x 10-2,5 10.Berapakah ph Ba(OH) 2 0,0001 M? Ba(OH) 2 Ba 2+ + 2OH -

[OH - ] b x M poh - log [OH - ] ph 14 poh 2 x 1x10-4 - log 2 x 10-4 14 (4 - log 2) 2 x 10-4 4 log 2 10 + log 2 Θ Larutan Penyangga 1. Jelaskan pengertian larutan penyangga! Larutan penyangga Larutan yang mempunyai ph tetap dan mampu menahan perubahan ph jika ditambahkan sedikit Asam kuat, Basa kuat, dan sedikit air. 2. Berapakah ph dari 50 ml CH 3 COOH 0,2 M dengan 50 ml NaOH 0,1 M (k a CH 3 COOH 2 x 10-5 ) CH 3 COOH + NaOH CH 3 COONa + H 2 O [H + ] k a x 10 mmol 5 mmol 2 x 10-5 5 mmol 5mmol 5mmol 5mmol 2 x 10-5 x 5 mmol - 5mmol 5mmol ph - log 2 x 10-5 5 log 2 3. Dicampur 600 ml NH 4 OH 0,4 M dengan 400 ml HCl 0,5 M. Jika k b NH 4 OH 1,8 x 10-5, Tentukan ph campuran! NH 4 OH + HCl NH 4 Cl + H 2 O 240mmol 200mmol

200mmol 200mmol 200mmol 200mmol 40 mmol - 200mmol 200mmol [OH - ] k b x 1,8 x 10-5 x 3,6 x 10-6 poh - log 3,6 x 10-6 6 log 3,6 ph 14- (6 log 3,6) 8 + log 3,6 4. 200 ml HCOOH 0,1 M dengan 200 ml HCOONa 0,1 M (k a HCOOH 1,8 x 10-5 ) HCOOH 200 ml x 0,1 M 20 mmol HCOOHNa 200 ml x 0,1 M 20 mmol [H + ] k a x 1,8 x 10-5 x 1,8 x 10-5 ph -log 1,8 x 10-5

5 log 1,8 5. Kedalam 1 liter terdpat 0,4 mol CH 3 COOH dan 0,2 mol CH 3 COONa. K a CH 3 COOH 1,8 x 10-5. Tentukan ph campuran! [H + ] 1,8 x 10-5 x 3,6 x 10-5 ph - log 3,6 x 10-5 5 log 3,6 6. Berdasarkan soal nomor 5, berapakah ph larutan jika kedalam lautan ditambahkan 1 ml HCl 1 M! CH 3 C00 - + H + CH 3 COOH 0,2mol 0,001mol o,4 mol -0,001mol 0,001mol +0,001mol 0,199mol - 0,401mol [H + ] 1,8 x 10-5 x 3,627 x 10-5 ph - log 3,627 x 10-5 5 log 3,627 7. Tentukan ph 50 ml CH 3 COOH 0,1 M dengan 50 ml NaCH 3 COO 0,1 M (k a CH 3 COOH 1,8 x 10-5 )

Mol CH 3 COOH 50 ml x 0,1 M 5 mmol Mol NaCH 3 COO 50 ml x 0,1 M 5 mmol ph k a log 1,8 x 10-5 log - log 1,8 x 10-5 5 log 1,8 8. Sebutkan fungsi Larutan penyangga! JAWAB: Dalam tubuh Makhluk hidup Fungsi : Mempertahankan ph Kehidupan sehari-hari Fungsi : Dalam bidang Biokimia, Bakteriologi, Industri Farmasi, untuk pembuatan obat-obatan agar obat memiliki ph tertentu dan tidak berubah. Kesehatan Fungsi : Untuk obat suntik, Tetes mata, ph obat-obatan harus sesuai dengan ph tubuh. 9. Campuran larutan berikut yang termasuk larutan penyannga adalah a. 50 ml lar CH 3 COOH 0,2 M dan 100 ml NaOH 0,1 M b. 50 ml lar HCl 0,2 M dan 100 ml NH 3 0,1 M

c. 50 ml lar HCl 0,2 M dan 50 ml NH 3 0,1 M d. 50 ml lar HCl 0,2 M dan 50 ml NaOH 0,1 M e. 50 ml lar CH 3 COOH 0,2 M dan 50 ml NaOH 0,1 M a. CH 3 COOH 50 ml 0,2 M 10 mmol NaOH 100 ml 0,1 M 10 mmol b. HCl 50 ml 0,2 M 10 mmol NH 3 100 ml 0,1 M 10 mmol c. HCl 50 ml 0,2 M 10 mmol NH 3 50 ml 0,1 M 5 mmol d. HCl 50 ml 0,2 M 10 mmol NaOH 50 ml 0,1 M 5 mmol e. CH 3 COOH 50 ml 0,2 M 10 mmol

NaOH 50 ml 0,1 M 5 mmol Yang merupakan larutan penyangga adalah e, karena asam lemah yang berlebih. 10. Campuran larutan berikut yang merupakan larutan penyangga adalah? a. 50 ml CH 3 COOH 0,1 M + 50 ml Ca(CH 3 COO) 2 0,1 M b. 50 ml CH 3 COOH 0,2 M + 50 ml NaOH 0,1 M c. 50 ml CH 3 COOH 0,1 M + 50 ml NaOH 0,1 M d. 50 ml CH 3 COOH 0,1 M + 50 ml NaOH 0,2 M a. Merupakan larutan penyangga, karena mengandung asam lemah (CH 3 COOH) dan basa konjugasinya CH 3 COO - yang berasal dari Ca(CH 3 COO) 2. b. Merupakan larutan penyangga karena CH 3 COOH akan bereaksi sebagian dengan ion OH - dari NaOH membentuk ion CH 3 COO -. CH 3 COOH + OH - CH 3 COO - + H 2 O 10mmol 5mmol 5mmol 5mmol 5mmol 5mmol 5mmol - 5mmol 5mmol c. Bukan larutan penyangga, karena CH 3 COOH tidak tersisa CH 3 COOH + NaOH CH 3 COONa + H 2 O 5mmol 5mmol 5mmol 5mmol 5mmol 5mmol - - 5mmol 5mmol

d. Bukan larutan penyangga, karena basa kuat yang tersisa CH 3 COOH 50 ml 0,1 M 5 mmol NaOH 50 ml 0,2 M 10 mmol Θ Hidrolisis Garam 1. Konsentrasi dari NH 4 Cl 0,4 M, jika k b NH 3 10-5 [H + ] 2 x 10-5 2. ph dari NH 4 Cl 0,4 M adalah (k b NH 3 10-5 ) [H + ] ph -log 5 log 2 3. Kapan suatu larutan dikatakan bersifat asam, basa dan netral? Bersifat asam apabila berasal dari asam kuat dam basa lemah. Bersifat basa apabila berasal dari basa kuat dam asam lemah. Bersifat netral apabila berasal dari asam kuat dam basa kuat. 4. Suatu larutan dikatakan mengalami hidrolisis total apabila?

Larutan yang terdiri dari asam lemah dan basa lemah 5. Suatu larutan dikatakan tidak mengalami hidrolisis apabila? Larutan yang terdiri dari asam kuat dan basa kuat 6. Berapakah ph dari asam kuat dan basa kuat? ph 7 7. Dicampur 400 ml HA 0,9 M dengan 900 ml LOH 0,1 M (k a HA 10-7, k b LOH 10-5 ). Tentukan : a. ph sebelum dicampur b. ph campuran a. [HA] 3 x10-3 ph - log 3 x 10-3 3 log 3 [LOH] 10-2 poh - log 10-2 2

ph 14-2 12 b. [H + ] 10-1 8. Kedalam 1 liter terdpat 0,4 mol CH 3 COOH dan 0,2 mol CH 3 COONa. K a CH 3 COOH 1,8 x 10-5. Tentukan ph campuran! [H + ] 1,8 x 10-5 x 3,6 x 10-5 ph - log 3,6 x 10-5 5 log 3,6 9. Berdasarkan soal nomor 8, berapakah ph larutan jika kedalam lautan ditambahkan 1 ml NaOH 0,1 M! CH 3 COOH + OH - CH 3 COO - + H 2 O 0,4mol 0,001mol 0,2mol -0,001mol 0,001mol +0,001mol 0,001mol 0,399mol - 0,201mol 0,001mol [H + ] 1,8 x 10-5 x

3,573 x 10-5 ph -log 3,573 x 10-5 5- log 3,573 e. Merupakan larutan penyangga, karena mengandung asam lemah (CH 3 COOH) dan basa konjugasinya CH 3 COO - yang berasal dari Ca(CH 3 COO) 2. f. Merupakan larutan penyangga karena CH 3 COOH akan bereaksi sebagian dengan ion OH - dari NaOH membentuk ion CH 3 COO -. CH 3 COOH + OH - CH 3 COO - + H 2 O 10mmol 5mmol 5mmol 5mmol 5mmol 5mmol 5mmol - 5mmol 5mmol g. Bukan larutan penyangga, karena CH 3 COOH tidak tersisa CH 3 COOH + NaOH CH 3 COONa + H 2 O 5mmol 5mmol 5mmol 5mmol 5mmol 5mmol - - 5mmol 5mmol h. Bukan larutan penyangga, karena basa kuat yang tersisa CH 3 COOH 50 ml x 0,1 M 5 mmol NaOH 50 ml x 0,2 M 10 mmol 10.200 ml HCOOH 0,1 M dengan 200 ml HCOONa 0,1 M (k a HCOOH 1,8 x 10-5 )

HCOOH 200 ml x 0,1 M 20 mmol HCOOHNa 200 ml x 0,1 M 20 mmol [H + ] k a x 1,8 x 10-5 x 1,8 x 10-5 ph -log 1,8 x 10-5 5 log 1,8 Θ Ksp 1. Pada suhu tertentu, larutan Ca(OH) 2 adalah 0,074 gr dalam 100mL larutan. Tentukan k sp Ca(OH) 2 jika Mr 74! M 10-2 Ca(OH) 2 Ca 2 + 2OH - s s 2s k sp [Ca 2+ ] [OH - ] 2 s x (2s) 2 4s 3 4 (10-2 ) 3 4 10-6 2. Tentukan kelarutan dr AgBr (k sp 10-13 )

AgBr Ag + + Br - s s s s s s 2 3. Tentukan kelarutan dr Mg(OH) 2 (k sp 6 x 10-12 ) Mg(OH) 2 Mg 2+ + 2 OH - s s 2s [Mg 2+ ] [OH - ] 2 k sp Mg(OH) 2 s (2s) 2 6 10-12 s 1,14 4. Diketahui k sp Mg(OH) 2 2 10-12. Tentukan kelarutan Mg(OH) 2 dalam air murni Mg(OH) 2 Mg 2+ + 2OH - s s 2s [Mg 2+ ] [OH - ] 2 k sp s 2s 2 10-12 4s 3 2 10-12 s s 5. Diketahui k sp Mg(OH) 2 pada suhu 25 0 C adalah 4 10-12. Maka ph larutan itu adalah? Mg(OH) 2 Mg 2+ + 2OH - s s 2s [Mg 2+ ] [OH - ] 2 k sp s 2s 4 10-12 4s 3 4 10-12

s s s 10-4 [OH - ] 2 s 2 10-4 poh - log 2 10-4 4 log 2 ph 14 (4 log 2) 10 log 2 6. Tentukan kelarutan AgBr dalam 100 ml air murni jika k sp 5 10-13 AgBr Ag + + Br - s s s s s s 2 M 7. Tentukan kelarutan dr Ag 2 CrO 4 (k sp 4 x 10-12 ) Ag 2 CrO 4 2Ag + 2- + CrO 4 s 2s s [Ag + ] 2 [CrO 2-4 ] k sp Ag 2 CrO 4 (2s) 2 s 4 10-12 4s 3 4 10-12 s 10-4 1,58 10-4 8. Tentukan kelarutan dr BaSO 4 (k sp 1 x 10-10 ) BaSO 4 Ba + - + SO 4 s s s [Ba + ] [SO - 4 ] k sp BaSO 4 s s 1 10-10 s s 10-5

9. Diketahui k sp Ag 2 CrO 4 2,4 10-12. Tentukan kelarutan Ag 2 CrO 4 dalam 0,2 M AgNO 3 AgNO 3 Ag + - + NO 3 0,2 M 0,2 M 0,2 M Ag 2 CrO 4 2Ag + 2- + CrO 4 K sp 0,4 s 2,4 10-12 2 10-1 s s 0,6 10-11 10.Dalam 1000 ml larutan terdapat campuran garam-garam Ba(NO 3 ) 2 dan Pb(NO 3 ) 2 yang konsentrasi masing-masing 0,01 M. Kedalam larutan tersebut ditambahkan 81 mg Na 2 CrO 4 (Mr 162). Pada suhu 25 0 C, garam yang mengendap adalah (k sp BaCrO 4 2, SrCrO 4 3,6, PbCrO 4 1,8 ) Ba(NO 3 ) 2 + Na 2 CrO 4 BaCrO 4 + Na 2 (Na 3 ) 2 BaCrO 4 Ba + + CrO 4 - Ba(NO 3 ) 2 Ba 2+ + 2NO 3 Q c [Ba + ] 2 [ CrO 4 - ] Na 2 CrO 4 (0,01) 2 5 5 10-6 5 10-4 M BaCrO 4 Q c > K sp 5 10-6 2 Terjadi endapan SrCrO 4 Q c < K sp

5 10-6 3,6 Tidak terjadi endapan PbCrO 4 Q c > K sp 5 10-6 1,8 Terjadi endapan Garam yang mengendap adalah BaCrO 4 & PbCrO 4