DAFTAR ISI. Kode Modul F45.QAE Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Engineer

dokumen-dokumen yang mirip
DAFTAR ISI. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Engineer. Kode Modul F45.QAE

DAFTAR ISI. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Engineer. Kode Modul F45.QAE

DAFTAR ISI. Lampiran Jawaban Tugas Tertulis 12. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Enginer. Kode Modul F45.QAE

DAFTAR ISI. Kode Modul F45.QAE Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Engineer

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL PENGUJIAN MATERIAL FILLER

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA ESTIMATOR BIAYA JALAN (COST ESTIMATOR FOR ROAD PROJECT)

MELAKUKAN PERSIAPAN PEKERJAAN ESTIMASI BIAYA JALAN

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL

DAFTAR ISI. Kata Pengantar. Daftar Isi.. 1

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONTRUKSI TUKANG PASANG WATERPROOFING KOMUNIKASI TIMBAL BALIK DI TEMPAT KERJA

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI BIDANG KONSTRUKSI SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUMBETON ASPAL

ANALISIS INFORMASI DALAM PENYUSUNAN PERATURAN ZONASI KODE UNIT KOMPETENSI: F45 PZ BUKU KERJA

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i Daftar Isi... 1

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN

BAB I STANDAR KOMPETENSI

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN PEKERJAAN DRAINASE

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN PEKERJAAN TANAH

PERSIAPAN REFERENSI DALAM PENYUSUNAN PERATURAN ZONASI KODE UNIT KOMPETENSI: F45 PZ BUKU KERJA

DAFTAR ISI. Daftar Isi... 1

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL PENGUJIAN MATERIAL ASPAL

PENDAMPINGAN PROSES PENYUSUNAN NASKAH AKADEMIK DAN NASKAH RAPERDA KODE UNIT KOMPETENSI: F45 PZ BUKU KERJA

DAFTAR ISI. Lampiran Jawaban Tugas Tertulis 14. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Engineer. Kode Modul F45.QAE

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 MANDOR PERKERASAN JALAN

BAB I STANDAR KOMPETENSI

DAFTAR ISI. Lampiran Jawaban Tugas Tertulis 12. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Enginer. Kode Modul F45.QAE

DAFTAR ISI. Daftar Isi... 1

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i Daftar Isi... 1

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 MANDOR PERKERASAN JALAN

DAFTAR ISI. Daftar Isi... 1

BAB I STANDAR KOMPETENSI. mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan.

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

QUALITY ASSURANCE ENGINEER

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

DAFTAR ISI. Lampiran Jawaban Tugas Tertulis 13. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Enginer. Kode Modul F45.QAE

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

DAFTAR ISI. Daftar Isi... 1

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN SIPIL JABATAN KERJA PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN BRONJONG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONTRUKSI TUKANG PASANG WATERPROOFING PELAKSANAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K-3)

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI. MELAKUKAN PEKERJAAN PENANAMAN PADA LAHAN KERJA F l 08 05

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL

BAB I STANDAR KOMPETENSI

Pelaporan hasil mitigasi risiko K3 dan lingkungan 43

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i Daftar Isi... 1

Daftar Periksa Audit SMM ISO 9001:2008. Memeriksa Ada struktur organisasi

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN PEKERJAAN DRAINASE

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

DAFTAR ISI. Daftar Isi BAB II PELAKSANAAN PENILAIAN Kunci Jawaban Tugas-Tugas (Teori) Daftar Cek Unjuk Kerja (Praktek)...

FR-APL-02 ASESMEN MANDIRI

AHLI PENYUSUNAN PERATURAN ZONASI

SLK (STANDAR LATIH KOMPETENSI)

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

Apa Tujuan ISO. Material SDM. Resource. Alat. Metode. Output 3 C. Input Proses. Procedure IK Control. Monev

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN KOMUNIKASI DI TEMPAT KERJA

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN OPERASI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2011 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN SALURAN IRIGASI

MELAKSANAKAN KOMUNIKASI DENGAN PIHAK TERKAIT

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN OPERASI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM

DAFTAR ISI. Lampiran Jawaban Tugas Tertulis 12. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Engineer. Kode Modul F45.QAE

SOP-6 PENELAAHAN MUTU. Halaman 1 dari 12

BAB I STANDAR KOMPETENSI

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG PENERAPAN JADWAL KONSTRUKSI

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA BUKU PENILAIAN

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN MUTU

LSSM BBLM PEDOMAN MUTU ATURAN SERTIFIKASI SISTEM MANAJEMEN MUTU

BAB I STANDAR KOMPETENSI

Penerapan skema sertifikasi produk

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR MEKANIKAL EDISI 2012 PELAKSANA PRODUKSI CAMPURAN ASPAL PANAS

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG TUKANG BANGUNAN GEDUNG PEMASANGAN PENUTUP LANTAI DAN DINDING

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONTRUKSI TUKANG PASANG WATERPROOFING PEMASANGAN WATERPROOFING KODE UNIT KOMPETENSI: F45 PW

KPBK (KURIKULUM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI) Sub Sektor/ Bidang Pekerjaan : Sipil / Bangunan Gedung

LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 387 TAHUN 2013 TENTANG

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR MEKANIKAL EDISI 2012 OPERATOR MESIN PENGGELAR ASPAL PEMINDAHAN MESIN PENGGELAR ASPAL

ZAKIYAH Badan Standardisasi Nasional. Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pekerjaan Umum Bandung, 13 Juni 2007

SKEMA SERTIFIKASI AHLI KESELAMATAN JALAN

SLK (STANDAR LATIH KOMPETENSI)

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG SIPIL. Tukang Pasang Bata Melaksanakan K3 F.45 TPB I BUKU KERJA

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI BIDANG KONSTRUKSI SIPIL JABATAN KERJA TEKNISI LABORATORIUM BETON ASPAL

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG PENERAPAN JADWAL KONSTRUKSI

PECHA KUCHA KE-16. Manajemen Mutu dalam Pembangunan Infrastruktur Cipta Karya yang Berkualitas dan Berkelanjutan. 13 Maret 2015

PROSEDUR PENGENDALIAN DOKUMEN Oleh : Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Luar Negeri (cevest or id)

KPBK (KURIKULUM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI)

LAMPIRAN II PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : 30 Tahun 2009 TANGGAL : 30 September

BAB I STANDAR KOMPETENSI. Dalam sistem pelatihan, Standar Kompetensi diharapkan menjadi panduan bagi peserta pelatihan atau siswa untuk dapat :

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... Daftar Isi. 1

Maksud dan tujuan ditetapkannya Standar Kompetensi Kerja Nasional Bidang Air Minum adalah:

Standar Operasional Prosedur AUDIT INTERNAL Nomor : SOP /OT 01 02/ISN 6

BAB I STANDAR KOMPETENSI

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN MEKANIKAL JABATAN KERJA OPERATOR BACKHOE LOADER LAPORAN HARIAN OPERASI

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG

PT. GLOBAL MITRA PROTEKSINDO

UNSUR KEGIATAN PENGEVALUASIAN PENGELOLAAN LABORATORIUM BESERTA JENIS PEKERJAANYA

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR MEKANIKAL EDISI 2012 OPERATOR MESIN PENGGELAR ASPAL

Transkripsi:

DAFTAR ISI Daftar Isi... 1 BAB I STANDAR KOMPETENSI... 2 1.1 Kode Unit... 2 1.2 Judul Unit... 2 1.3 Deskripsi Unit... 2 1.4 Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja... 2 1.5 Batasan Variabel... 3 1.6 Panduan Penilaian... 4 1.7 Kompetensi Kunci... 5 BAB II TAHAPAN BELAJAR... 6 BAB III TUGAS TEORI DAN UNJUK KERJA... 7 3.1 Tugas Tertulis... 7 Halaman: 1 dari 15

BAB I STANDAR KOMPETENSI 1.1 KODE UNIT 1.2 JUDUL UNIT : : Melakukan Kaji Ulang Pelaksanaan Jaminan Mutu 1.3 DESKRIPSI UNIT : Unit kompetensi ini mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap perilaku yang diperlukan dalam melakukan kaji ulang pelaksanaan jaminan mutu 1.4 ELEMEN KOMPETENSI DAN KRITERIA UNJUK KERJA ELEMEN KOMPETENSI 1. Mempersiapkan kaji ulang pelaksanaan jaminan mutu sesuai rencana mutu kontrak 2. Melaksanakan pemantauan pelaksanaan jaminan mutu sesuai rencana mutu kontrak. 3. Menerbitkan laporan ketidaksesuaian dan laporan tindakan perbaikan untuk produk yang tidak diterima. 4. Memantau tindak Ianjut laporan ketidaksesuaian dan laporan tindakan perbaikan untuk produk yang tidak diterima berdasarkan hasil tinjauan KRITERIA UNJUK KERJA 1.1 Jenis pekerjaan yang menjadi obyek evaluasi diidentifikasi sesuai kebutuhan. 1.2 Daftar simak terkait dengan obyek monitoring dan evaluasi disiapkansesuai kebutuhan. 1.3 Form laporan ketidaksesuaian, laporan tindakan perbaikan dan pencegahan sesuai kebutuhan serta keluhan pelanggan disiapkan. 2.1 Verifikasi terhadap laporan ketidaksesuaian, laporan tindak perbaikan dan keluhan pelanggan dilakukan. 2.2 Sebab-sebab terjadinya ketidaksesuaian diidentifikasi. 2.3 Tindakan perbaikan sesuaiprosedur direkomendasikan dalam bentuk laporan. 3.1 Produk dan jasa yang dilaporkan tidak sesuai dengan spesifikasi diperiksa. 3.2 Laporan ketidaksesuaian (Non Conformity Report (NCR)) diterbitkan. 3.3 Laporan ketidaksesuaian (Non Conformity Report (NCR))dikompilasi sesuai dengan status penyelesaiannya 4.1 Hasil pekerjaan perbaikan yang telah dilakukan diperiksa. 4.2 Tindak lanjut hasil perbaikan atas NCR yang tidak diterima, dilakukan 4.3 Daftar penyelesaian NCR diperbarui sesuai hasil perbaikan Halaman: 2 dari 15

BATASAN VARIABEL 1. Konteks Variabel 1.1 Kompetensi ini diterapkan dalam satuan kerja berkelompok. 1.2 Unit ini berlaku untuk Melakukan kaji ulang pelaksanaan jaminan mutu (review). 2. Perlengkapan yang dibutuhkan 2.1 Sistem manajemen Mutu Perusahaan berdasarkan ISO 9001: 2008 dan Permen PU NO : 04 /PRT/M/2009 tentang Sistem Manajemen Mutu Konstruksi. 2.2 ATK ( Alat Tulis Kantor ) 2.3 Komputer 2.4 Printer 3. Tugas yang harus dilakukan: 3.1 Mempersiapkan pelaksanaan kaji ulang pelaksanaan jaminan mutu sesuai rencana mutu kontrak 3.2 Melaksanakan pemantauan pelaksanaan jaminan mutu sesuai rencana mutu kontrak. 3.3 Menerbitkan laporan ketidaksesuaian dan laporan tindakan perbaikan untuk produk yang tidak diterima. 3.4 Memantau tindak Ianjut laporan ketidaksesuaian dan laporan tindakan perbaikan untuk produk yang tidak diterima berdasarkan hasil tinjauan 4. Peraturan yang diperlukan 4.1 Permen PU NOMOR : 04 /PRT/M/2009 tentang Sistem Manajemen Mutu Departemen Pekerjaan Umum PANDUAN PENILAIAN 1. Penjelasan prosedur penilaian Unit kompetensi yang harus dikuasai sebelumnya dan yang diperlukan sebelum menguasai unit kompetensi ini serta unit-unit kompetensi yang terkait 1.1 Penguasaan unit kompetensi sebelumnya : Halaman: 3 dari 15

1.1.1 1.1.2 1.1.3 1.1.4 1.1.5 F45.QAE.01.001.01 F45.QAE.01.002.01 F45.QAE.02.001.01 F45.QAE.02.002.01 F45.QAE.02.003.01 Menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja dan Lingkungan (SMK3-L). Melaksanakan Komunikasi dengan Pihak Terkait Menyusun Rencana Mutu Kegiatan sesuai Kontrak (QualityPlan) Menyosialisasikan Manual Mutu, Prosedur dan Instruksi Kerja Melakukan Pengendalian Mutu Material dan Hasil Pekerjaan Sesuai SpesifikasiTeknik 1.2 Keterkaitan dengan unit kompetensi lain: 1.2.1 F45.QAE.02.005.01 Menyusun Laporan 2. Panduan Penilaian 1. Kondisi pengujian Unit kompetensi ini harus diujikan secara konsisten pada seluruh elemen kompetensi dan dilaksanakan pada situasi pekerjaan yang sebenarnya di tempat kerja atau di luar tempat kerja secara simulasi dengan kondisi seperti tempat kerja normal dengan menggunakan kombinasi metode uji untuk mengungkap pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja sesuai dengan tuntutan standar. Metode uji yang digunakan adalah: 1. Test Tertulis; 2. Test Lisan (Wawancara) dan 3. Praktek/Simulasi. 2. Pengetahuan yang dibutuhkan : 3.1 Sistem manajemen Mutu berdasarkan Permen PU no 9 tahun 2008. 3.2 Sistem manajemen Mutu berdasarkan ISO 9001 tahun 2008 Halaman: 4 dari 15

3. Keterampilan yang dibutuhkan : 4.1 Mampu mengidentifikasi klausul-klausul pokok dalam menerapkan Sistem manajemen Mutu. 4.2 Mampu mengidentifikasi prosedur wajib dalam melaksanakan pemeriksaan. 4.3 Mampu mengidentifikasi ketidaksesuaian dalam penerapan Sistem manajemen Mutu 4. Aspek kritis : 4.1 Ketelitian mengidentifikasi sebab-sebab terjadinya ketidaksesuaian. 4.2 Ketelitianmemeriksa produk dan jasa yang dilaporkan tidak sesuai dengan spesifikasi KOMPETENSI KUNCI NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT 1. Mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasikan informasi 3 2. Mengkomunikasikan ide dan informasi 3 3. Merencanakan dan mengorganisasikan kegiatan 3 4. Bekerjasama dengan orang lain dan kelompok 3 5. Menggunakan gagasan secara matematis dan teknis 3 6. Memecahkan masalah 3 7. Menggunakan teknologi 2 Halaman: 5 dari 15

BAB II TAHAPAN BELAJAR Langkah-langkah/tahapan belajar Penyajian bahan, pengajaran, peserta dan penilai harus yakin dapat memenuhi seluruh rincian yang tertuang dalam standar kompetensi. Isi pembelajaran merupakan kaitan antara kriteria unjuk kerja dengan pokok-pokok keterampilan dan pengetahuan serta sikap kerja yang dibutuhkan. Menginventarisasi peraturan dan perundang-undangan yang terkait dengan pelaksanaan fungsi diklat profesi. Peserta harus mampu mendiskripsikan peraturan perundang-undangan yang terkait untuk pengelolaan pelaksanaan pelatihan. Peserta dapat mengidentifikasi pasal-pasal yang berhubungan dengan pengelolaan pelaksanaan pelatihan Menginvetarisasi peraturan dan perundang-undangan yang terkait dengan fungsi dan tugas manajer diklat profesi. Membuat daftar dan penyimpanan sarana dan prasarana pelatihan. Peserta dapat melayani kebutuhan peserta pelatihan akan sarana dan prasarana pelatihan yang dibutuhkan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang terkait. Peserta dapat mengevaluasi penggunaan sarana dan prasarana pelatihan yang digunakan selama penyelenggaraan pelatihan. Peserta harus mampu mengevaluasi penerapan SKKNI, KPBK, Materi Ajar, dan MUK dalam program pelatihan. Peserta harus mampu mengevaluasi penggunaan teknik dan metode pengajaran yang disampaikan oleh para instruktur dalam setiap sesi pelajaran. Halaman: 6 dari 15

BAB III TUGAS TEORI DAN UNJUK KERJA 3.1 Tugas Teori Kaji ulang pelaksanaan jaminan mutu Mempersiapkan kaji ulang pelaksanaan jaminan mutu sesuai rencana mutu kontrak Melaksanakan pemantauan pelaksanaan jaminan mutu sesuai rencana mutu kontrak. Menerbitkan laporan ketidaksesuaian dan laporan tindakan perbaikan untuk produk yang tidak diterima. Memantau tindak Ianjut laporan ketidaksesuaian dan laporan tindakan perbaikan untuk produk yang tidak diterima berdasarkan hasil tinjauan Tugas tertulis dapat digunakan oleh penilai untuk mengidentifikasi kesiapan Anda untuk melaksanakan penilaian unjuk kerja. Perintah Tugas : Jawablah soal di bawah ini pada lembar jawaban yang telah disediakan Waktu Penyelesaian Tugas : 45 Menit Soal Tugas: : 10 PG, 10 BS, 5 Jawaban Singkat a. Pilihan Ganda 1. Pandangan kita tentang mutu biasanya dikaitkan dengan : a. Harga yang tinggi dan merk dagang b. Kehandalan dan kemudahan c. Harga yang tinggi dan kebutuhan d. Kehandalan dan Daya pakai 2. Berdasarkan kamus Collins Gem definisi mutu adalah a. Sifat, karakteristik, property, tingkat kehandalan suatu produk b. Sifat, karakteristik, property, tingkat kesempurnaan suatu produk c. Sifat, karakteristik, property, tingkat kemampuan suatu produk d. Sifat, karakteristik, property, tingkat kebutuhan suatu produk 3. Intinya produk yang bermutu baik adalah : a. Memenuhi persyaratan yang diinginkan perusahaan b. Memuaskan persyaratan yang diinginkan pelanggan Halaman: 7 dari 15

c. Memenuhi persyaratan yang diinginkan pelanggan d. Melebihi persyaratan yang diinginkan pelanggan 4. Kegiatan yang akan memberi pengaruh signifikan terhadap kelancaran pekerjaan adalah: a. Kegiatan yang akan mempengaruhi mutu pekerjaan b. Kegiatan yang memiliki nilai rupiah yang besar, apabila terjadi kesesuaian akan berpengaruh secara signifikan c. Kegiatan yang akan mempengaruhi jenis pekerjaan d. Kegiatan yang memiliki nilai rupiah yang besar, apabila terjadi ketidaksesuaian akan berpengaruh secara signifikan 5. Kaji ulang jaminan mutu merupakan salah satu mata rantai penting dari siklus kegiatan : a. Plan, Do, Check dan Act b. Plan, Done, Check dan Act c. Plan, Do, Check dan Action d. Project, Do, Check dan Act 6. Mutu berarti sesuai dengan persyaratan dan.. a. Kebutuhan pelanggan tidak kurang dan tidak lebih b. Menyetujui bersama-sama persyaratan pelanggan c. Kebutuhan perusahaan tidak kurang dan tidak lebih d. Menyetujui bersama-sama persyaratan pengguna 7. Tujuan mencari jenis pekerjaan yang menjadi obyek evaluasi adalah untuk : a. Daftar simak b. Efisiensi biaya c. Obyek monitoring d. Kaji ulang 8. Tujuan daftar simak adalah untuk : a. Menghindari kegagalan dan memudahkan pekerjaan monitoring b. Obyek monitoring dan evaluasi sesuai kebutuhan c. Menghindari kelalaian dan memudahkan pekerjaan monitoring d. Obyek monitoring dan evaluasi sesuai kelengkapan 9. Daftar simak dalam konteks kaji ulang Pelaksanaan jaminan mutu adalah salah satu piranti yang terbukti efektif untuk : a. Parameter yang sulit dipastikan bahwa kita bisa mengingat dengan baik b. Meningkatkan ketelitian dalam perencanaan monitoring dan evaluasi Halaman: 8 dari 15

c. Parameter yang sulit dipastikan bahwa kita bisa mengingat dengan sempurna d. Meningkatkan ketelitian dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi 10. Temuan ketidak sesuaian yang membuat system manajemen mutu secara keseluruhan tidak berjalan disebut : a. Temuan mayor b. Temuan minor c. Temuan observasi d. Temuan sesuai b. Betul / Salah : Ketentuan : Silang huruf B apabila pernyataan dibawah ini Anda anggap Benar Silang huruf S apabila pernyataan dibawah ini Anda anggap Salah 1. Kajian terhadap daftar simak dilakukan berdasarkan kelengkapan dan kejelasan, serta relevasinya dengan kebutuhan ( B, S ) 2. SMM ISO 9001 versi terakhir tahun 2008, kita mengenal 4 jenis temuan yaitu : Sesuai,observasi, minor dan mayor ( B, S ) 3. Temuan minor adalah temuan yang sifatnya antisipatif berpotensi menimbulkan ketidak sesuaian dimasa yang akan dating. ( B, S ) 4. Tujuan tindakan perbaikan sesuai prosedur adalah untuk memperbaiki penyimpangan yang mengakibatkan kuantitas tidak sesuai yang diinginkan. ( B, S ) 5. Tujuan melakukan kajian produk&jasa yang tidak sesuai adalah untuk mendapatkan rekomendasi perbaikan dalam rangka peningkatan mutu berkesinambungan. ( B, S ) 6. Tujuan kompilasi laporan ketidak sesuaian adalah untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang ketidak sesuaian yang terjadi di suatu unit kerja. ( B, S ) 7. Tujuan identifikasi laporan ketidak sesuaian adalah untuk mendapatkan rencana perbaikan atau pencegahan dalam rangka perbaikan berkelanjutan. ( B, S ) Halaman: 9 dari 15

8. Berkas-berkas laporan ketidak sesuaian merupakan bahan utama dalam rangka pemantauan pelaksanaan jaminan mutu. ( B, S ) 9. Dalam laporan ketidaksesuaian biasanya belum mencantumkan rencana perbaikan atau pencegahan. ( B, S ) 10. Tujuan pembaharuan daftar penyelesaian NCR adalah untuk mendapatkan informasi tentang status penyelesaian ketidak sesuaian terkini. ( B, S ) c. Jawaban Singkat 1. Jelaskan cara Anda mencari jenis pekerjaan yang menjadi obyek evaluasi 2. Jelaskan tujuan menyiapkan form laporan ketidaksesuaian, laporan tindakan perbaikan dan pencegahan sesuai kebutuhan serta keluhan pelanggan 3. Jelaskan tujuan tindakan perbaikan sesuai prosedur Halaman: 10 dari 15

4. Jelaskan tujuan identifikasi laporan ketidaksesuaian (Non Conformity Report/NCR) 5. Lakukan identifikasi kriteria terkait dengan tindak lanjut hasil perbaikan atas NCR yang tidak diterima a. Lembar Tugas Unjuk Kerja 1. Nama Tugas I : Mempersiapkan kaji ulang pelaksanaan jaminan mutu sesuai rencana mutu kontrak 2. Waktu Penyelesain Tugas I : 180 menit 3. Tujuan Pelatihan : Setelah menyelesaikan tugas Mempersiapkan kaji ulang pelaksanaan jaminan mutu sesuai rencana mutu kontrak peserta mampu: a. Mengidentifikasi Jenis pekerjaan yang menjadi obyek evaluasi kasi sesuai kebutuhan. b. Menyiapkan Daftar simak terkait dengan obyek monitoring dan evaluasi Halaman: 11 dari 15

sesuai kebutuhan. c. Menyiapkan Form laporan ketidaksesuaian, laporan tindakan perbaikan dan pencegahan sesuai kebutuhan serta keluhan pelanggan. 4. Daftar Alat/Mesin dan Bahan : NO. NAMA BARANG SPESIFIKASI KETERANGAN A. ALAT 1. Dokumen Kontrak Sesuai standar yang berlaku 2. Penjepret kerta 10 Untuk praktek. B. BAHAN 1. Form Laporan Sesuai standar Untuk menyusun laporan 2. Buku tulis Folio Untuk catatan harian pemeliharaan dan pengoperasian 3. Kertas flip chart Standar 4. Kertas HVS A4 70 gram 5. Spidol whiteboard Hitam, biru dan merah 5. Indikator Unjuk Kerja a. Mampu mengidentifikasi tujuan mencari Jenis pekerjaan yang menjadi obyek evaluasi b. Harus mampu mengidentifikasi jenis pekerjaan yang sesuai dengan kebutuhan dengan teliti dan cermat c. Mampu mengidentifikasi daftar simak terkait dengan obyek monitoring dan evaluasi yang perlu disiapkan d. Harus mampu menyiapkan Daftar simak terkait dengan obyek monitoring dan evaluasi dengan lengkap sesuai kebutuhan dengan teliti dan cermat. e. Mampu melaksanakan penetapan Form laporan ketidaksesuaian, laporan tindakan perbaikan dan pencegahan sesuai kebutuhan serta keluhan pelanggan yang perlu disiapkan Halaman: 12 dari 15

f. Harus mampu menyiapkan Form laporan ketidaksesuaian, laporan tindakan perbaikan dan pencegahan sesuai kebutuhan serta keluhan pelanggan dengan lengkap. 6. Standar Kinerja a. Dikerjakan sesuai dengan alokasi waktu yang telah ditetapkan dan diselesaikan tepat waktu dengan menyelesaikan seluruh tugas-tugas yang diberikan b. Toleransi kesalahan 5% dari hasil yang harus dicapai, dan kesalahan yang terjadi bukan pada kegiatan kritis atau sangat penting. 7. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu mendapat perhatian dan diterapkan selama pelaksanaan praktek kerja dilakukan, yaitu: a. Memastikan jam pelaksanaan praktek kerja dilakukan secara proporsional dengan jam istirahat agar tidak menimbulkan kelelahan sangat yang dapat mempengaruhi kesehatan dan dapat menimbulkan kecelakaan kerja. b. Terjaganya sikap kerja yang telah ditetapkan dalam melaksanakan kegiatan sehingga dapat terhindar dari kesalahan yang berakibat fatal yang disebabkan ketidakdisiplinan, ketidaktelitian, ketidaktaatan terhadap azas, melanggar prosedur baku yang telah ditetetapkan. c. Penggunaan peralatan untuk praktek harus sesuai dengan pedoman dan petunjuk untuk masing-masing alat yang telah ditetapkan. 8. Instruksi kerja a. Peragakan bagaimana Jenis pekerjaan yang menjadi obyek evaluasi diidentifikasi sesuai kebutuhan. b. Peragakan bagaimana Daftar simak terkait dengan obyek monitoring dan evaluasi disiapkan sesuai kebutuhan c. Peragakan bagaimana Form laporan ketidaksesuaian, laporan tindakan perbaikan dan pencegahan sesuai kebutuhan serta keluhan pelanggan disiapkan 9. Langkah kerja Halaman: 13 dari 15

a. Laksanakan instruksi kerja di atas secara berurutan dan teratur b. Tuangkan hasil pelaksanaan instruksi di atas dalam lembar tulisan yang rapi dan tertata dengan baik. c. Dapat sumber-sumber atau referensi yang menjadi dasar pelaksanaan kegiatan yang didasarkan pada instruksi tersebut di atas. d. Tuliskan seluruh kegiatan yang dilakukan berdasarkan prosedur yang berlaku dan sebutkan sumber prosedur tersebut. e. Rekapitulasi hasil seluruh kegiatan yang dilakukan dalam suatu bentuk laporan secara berurutan. f. Sampaikan rekapitulasi tersebut kepada instruktur berikut dengan lampiranlampirannya (catatan-catatan setiap pelaksanaan kegiatan). 10. Daftar Cek Unjuk Kerja NO. DAFTAR TUGAS/INSTRUKSI POIN YANG DICEK 1. 2. 3. Peragakan bagaimana Jenis pekerjaan yang menjadi obyek evaluasi diidentifikasi sesuai kebutuhan. Peragakan bagaimana Daftar simak terkait dengan obyek monitoring dan evaluasi disiapkan sesuai kebutuhan Peragakan bagaimana Form Akurasi laporan ketidaksesuaian, laporan tindakan perbaikan dan pencegahan sesuai kebutuhan serta keluhan pelanggan disiapkan Hasil identifikasi jenis pekerjaan Keakuratan daftar simak yang disiapkan dan kelengkapan penyiapan Form PENCAPAIAN PENILAIAN YA TIDAK K BK Halaman: 14 dari 15

Apakah semua instruksi kerja tugas praktek merancang sesi pembelajaran dilaksanakan dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan? YA TIDAK NAMA TANDA TANGAN PESERTA...... PENILAI...... Catatan Penilai : Halaman: 15 dari 15