MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

Transkripsi

1 MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG QUANTITY (KUANTITAS) PEKERJAAN NO. KODE : BUKU KERJA

2 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 BAB I STANDAR KOMPETENSI Unit Kompetensi yang Dipelajari Judul Unit Kode Unit Deskripsi Unit Kemampuan Awal Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja... 2 BAB II TAHAPAN BELAJAR Langkah-Langkah/ Tahapan Belajar Perencanaan Tahapan Belajar... 6 BAB III TUGAS TEORI DAN PRAKTEK Tugas Teori Tugas Teori Yang Harus Dijawab Dengan Benar Oleh Peserta Lembar Pemeriksaan Peserta Untuk Kegiatan Tugas Teori Test Unjuk Kerja Praktek Daftar Cek Unjuk Kerja/ Tugas Praktek Halaman: 1 dari 13

3 BAB I STANDAR KOMPETENSI 1.1 Unit Standar Kompetensi Kerja Yang Dipelajari Dalam sistem pelatihan, Standar Kompetensi diharapkan menjadi panduan bagi peserta pelatihan atau siswa untuk dapat : Mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan Mengidentifikasikan apa yang telah dikerjakan peserta pelatihan Memeriksa kemajuan peserta pelatihan Menyakinkan bahwa semua elemen (sub-kompetensi) dan kriteria unjuk kerja telah dimasukkan dalam pelatihan dan penilaian 1.2 Judul Unit Menghitung Quantity (Kuantitas) Pekerjaan 1.3 Kode Unit 1.4 Deskripsi Unit Unit ini berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang diperlukan dalam menghitung quantity (kuantitas) pekerjaan. 1.5 Kemampuan Awal Peserta pelatihan harus telah memiliki pengetahuan ini adalah : F41.QS : Bekerjasama dengan rekan kerja F41.QS : Mengidentifikasi pekerjaan yang akan dihitung. 1.6 Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja ELEMEN KOMPETENSI 1. Menjelaskan cara pengukuran pekerjaan. KRITERIA UNJUK KERJA 1.1 Teknik pengukuran pekerjaan dijelaskan dengan tepat. 1.2 Quantity (Kuantitas) dari pekerjaan dihitung sesuai dengan standar pengukuran yang tepat. 1.3 Pengukuran quantity pekerjaan yang dibayar dan tidak dibayar dijelaskan dengan rinci. Halaman: 2 dari 13

4 ELEMEN KOMPETENSI 2. Menghitung quantity pekerjaan berdasarkan gambar. KRITERIA UNJUK KERJA 2.1 Cara penghitungan quantity pekerjaan berdasarkan gambar dijelaskan dengan teliti. 2.2 Setiap kesalahan yang ditemukan dalam penghitungan quantity yang sudah ada dikoreksi. BATASAN VARIABEL 1. Konteks Variabel 1.1. Unit kompetensi ini diterapkan dalam satuan kerja individu dan atau berkelompok, pada lingkup pekerjaan jasa konstruksi utamanya pada pekerjaan bangunan gedung. 1.2 Unit kompetensi ini untuk menghitung quantity (kuantitas) pekerjaan bangunan gedung bertingkat maupun tidak bertingkat dan rumah. 2. Perlengkapan yang diperlukan 2.1. Perlengkapan Alat tulis, alat ukur Perlengkapan pengaman kerja Gambar pelaksanaan dan gambar kerja. 2.2 Peralatan Komputer. 2.3 Bahan Kertas tulis. 3. Tugas-tugas yang harus dilakukan 3.1 Cara pengukuran pekerjaan dilakukan dengan cara yang tepat. 3.2 Satuan kuantitas pekerjaan ditetapkan secara tepat dan benar. 3.3 Menghitung kuantitas pekerjaan dengan menggunakan rumus praktis. 3.4 Memahami metode pelaksanaan pekerjaan dengan benar. 4. Peraturan-peraturan yang diperlukan 4.1 Peraturan Perusahaan dibidang pengendalian produksi. 4.2 Persyaratan umum dokumen tender. 4.3 Spesifikasi teknis. Halaman: 3 dari 13

5 PANDUAN PENILAIAN 1. Kondisi Pengujian Kompetensi yang tercakup dalam unit kompetensi ini harus diujikan secara konsisten pada seluruh elemen dan dilaksanakan pada situasi pekerjaan yang sebenarnya di tempat kerja atau di luar kerja secara simulasi dengan kondisi seperti tempat kerja normal dengan menggunakan kombinasi metode uji untuk mengungkap pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja sesuai dengan tuntutan standar. Metode uji antara lain : 1.1 Dapat diujikan langsung dilapangan atau pada simulasi lingkungan kerja. 1.2 Dapat dilakukan pada saat proses pengerjaan atau pada akhir pekerjaan sesuai dengan kriteria unjuk kerja. 2. Keterkaitan dengan unit lain 2.1 F41.QS : Bekerjasama dengan rekan kerja. 2.2 F41.QS : Mengidentifikasi pekerjaan yang akan dihitung. 2.3 F41.QS : Menghitung kebutuhan bahan, peralatan, tenaga kerja dan waktu yang diperlukan. 2.4 F41.QS : Menghitung biaya total pekerjaan. 2.5 F41.QS : Menghitung biaya akibat perubahan pekerjaan. 2.6 F41.QS : Melakukan pemantauan pelaksanaan pekerjaan 2.7 F41.QS : Membuat laporan hasil pekerjaan 3. Pengetahuan yang dibutuhkan 3.1 Cara mengukur dimensi pekerjaan pada gambar. 3.2 Skala gambar. 3.3 Membaca gambar. 3.4 Jenis-jenis pekerjaan pada bangunan gedung. 3.5 Rumus-rumus praktis dalam menghitung volume. 3.6 Menghitung volume pekerjaan. 3.7 Metode pelaksanaan pekerjaan bangunan gedung. 3.8 Gambar rencana dan gambar kerja. 4. Keterampilan yang dibutuhkan 4.1 Mengukur dimensi pekerjaan pada gambar. 4.2 Cara menghitung volume pekerjaan dengan menggunakan rumus praktis. Halaman: 4 dari 13

6 4.3 Menghitung kuantitas pekerjaan. 4.4 Mengoreksi perhitungan kuantitas. 5. Aspek Kritis 5.1 Menunjukkan ketepatan pengukuran. 5.2 Menujukkan kemampuan dalam membaca skala gambar. 5.3 Menujukkan ketepatan penggunaan rumus praktis menghitung volumen. 5.4 Menunjukkan kecermatan menghitung volumen pekerjaan. 5.5 Menunjukkan kesesuaian satuan volumen pekerjaan. 5.6 Menujukkan kecermatan volume jenis pekerjaan dengan bahan sama. 6. Kompetensi Kunci No Kompetensi Kunci Dalam Unit Ini Tingkat 1. Mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasikan informasi 1 2. Mengkomunikasikan informasi dan ide-ide 1 3. Merencanakan dan mengorganisasikan kegiatan 1 4. Bekerjasama dengan orang lain dan kelompok 1 5. Menggunakan gagasan secara matematis dan teknis 2 6. Memecahkan masalah 2 7. Menggunakan teknologi 1 Halaman: 5 dari 13

7 BAB II TAHAPAN BELAJAR 2.1 Langkah-Langkah/ Tahapan Belajar Penyajian bahan, pengajaran, peserta dan penilai harus yakin dapat memenuhi seluruh rincian yang tertuang dalam standar kompetensi Isi perencanaan merupakan kaitan antara Kriteria Unjuk Kerja (KUK) dengan pokok-pokok keterampilan, pengetahuan dan sikap kerja yang merupakan persyaratan kompetensi yang harus dicapai pada setiap KUK yang dijabarkan dalam Indikator Unjuk Kerja (IUK). 2.2 Perencanaan Tahapan Belajar Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja 1. Menjelaskan cara pengukuran pekerjaan. 1.1 Teknik pengukuran pekerjaan dijelaskan dengan tepat. Indikator Unjuk Kerja Tahapan Belajar Sumber - Mampu menggunakan alat ukur (mistar) untuk mengetahui panjang, lebar dan tinggi secara akurat. - Mampu menggunakan alat ukur (busur) untuk mengetahui besarnya sudut dengan tepat. - Mampu menggunakan komputer untuk menghitung panjang, luas dan volume obyek. - Tatap muka. - Tugas dengan bimbingan. - Simulasi. - Kuantitas pekerjaan. - Komputer. 1.2 Quantity (kuantitas) dari pekerjaan dihitung sesuai dengan standar pengukuran yang tepat. - Mampu menyebutkan satuan kuantitas pekerjaan dengan benar. - Mampu menunjukkan rumus-rumus praktis dalam perhitungan volume dengan tepat. - Tatap muka. - Tugas dengan bimbingan. - Kuantitas. 1.3 Pengukuran quantity pekerjaan yang dibayar dan tidak dibayar dijelaskan dengan rinci. - Mampu menjelaskan metode pelaksanaan pekerjaan dengan benar. - Mampu menjelaskan kuantitas pekerjaan yang dibayar dan yang tidak dibayar. - Tatap muka. - Tugas dengan bimbingan. - Metode pelaksanaan pekerjaan. - Kualitas pekerjaan. Halaman: 6 dari 13

8 Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja 2. Menghitung quantity pekerjaan berdasar gambar. 2.1 Cara penghitungan quantity pekerjaan berdasar gambar dijelaskan dengan teliti. Indikator Unjuk Kerja Tahapan Belajar Sumber - Mampu menjelaskan gambar kontrak dan gambar kerja terkait dengan jenis pekerjaan. - Mampu menjelaskan skala gambar dengan tepat. - Mampu menghitung kuantitas pekerjaan dengan cermat. - Tatap muka. - Tugas dengan bimbingan. - Simulasi. - Gambar kontrak. - Gambar kerja. - Skala gambar. - Kuantitas pekerjaan. 2.2 Setiap kesalahan yang ditemukan dalam penghitungan quantity yang sudah ada dikoreksi. - Mampu menjelaskan hasil koreksi perhitungan kuantitas yang benar. - Mampu mengoreksi kesalahan perhitungan kuantitas. - Tatap muka. - Tugas dengan bimbingan. - Kuantitas pekerjaan. Halaman: 7 dari 13

9 BAB III TUGAS TEORI DAN PRAKTEK 3.1 Tugas Teori Tugas tertulis dapat digunakan oleh Instruktur untuk mengidentifikasi kesiapan peserta dalam melaksanakan penilaian unjuk kerja. Penilaian akan menggunakan satu atau lebih pertanyaan untuk setiap elemen, jika Penilai kurang puas dengan kesiapan Peserta dalam melakukan Penilaian Unjuk Kerja, maka rencana pelatihan atau Penilaian Unjuk Kerja ulang/ remidal akan dibicarakan antara Peserta dan Penilai. 3.2 Tugas Yang Harus Dijawab Dengan Benar Oleh Peserta a. Pilihan Ganda (Multiple Choice) Pilihlah salah satu yang menurut anda paling benar : a, b, c, atau d dengan memberi tanda (O) pada lembar jawaban yang tersedia. 1. Hasil perhitungan kuantitas pekerjaan disimpan sampai : a. Pada waktu selesai pemasukan penawaran. b. Pada waktu proses pelaksanaan pekerjaan. c. Pada waktu selesai masa pemeliharaan. d. Pada waktu setelah pengumuman pemenang. 2. Untuk menghitung beton struktur disepakati dalam standard of measurement : a. Volume kolom, dihitung sepenuhnya (menerus). b. Volume kolom, dihitung sampai plat beton. c. Volume plat beton dihitung seluruh luasan termasuk plat d. Volume balok seluruh panjang balok. 3. Bila ada kesalahan dalam proses perhitungan dalam standar of measurement dengan cara : a. Dihapus. b. Dicoret. c. Diganti dengan yang baru. d. Dibatalkan dengan cara diberi tanda Nil secara melintang. Halaman: 8 dari 13

10 b. Essay (Jawaban singkat) tertulis/lisan Jawab pertanyaan secara benar, singkat dan jelas 1. Sebutkan satuan kuantitas pekerjaan bangunan gedung pada umumnya! 2. Bagaimana cara menghitung luas pintu? 3. Bagaimana cara menghitung volume kusen? 4. Bagaimana cara menghitung volume pemasangan bowplank suatu bangunan segi empat untuk lokasi tanah kosong? 5. Mengapa seorang Juru Ukur Kuantitas harus mengetahui metode pelaksanaan dasar untuk menghitung kuantitas pekerjaan : 6. Bagaimana caranya agar volume pekerjaan yang tidak bisa dibayar dapat diperhitungkan? 7. Apa yang dimaksud gambar dengan skala 1:100? 8. Jelaskan pengertian taking off dalam standar of measurement : 9. Apakah keuntungan menghitung kuantitas pekerjaan dengan sistem standar of measurement yang dikembangkan oleh Quantity Surveyor (QS)? 10. Jelaskan pengertian Squaring dalam standard of measurement! 11. Jelaskan pengertian Timesing dalam standard of measurement! 12. Jelaskan pengertian Dimension dalam Standar of Measurement! Halaman: 9 dari 13

11 3.3 Lembar Pemeriksaan Peserta untuk kegiatan Tugas Teori Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani. Apakah pertanyaan 1 sampai 15 telah dijawab dengan benar? YA Tanda tangan peserta :... Tanda tangan penilai :... Catatan Penilai : Halaman: 10 dari 13

12 3.4 Tugas Unjuk Kerja Praktek Tugas 1 : Memperagakan atau melakukan simulasi KUK 1.1 dari elemen kompetensi 1 : Menjelaskan cara pengukuran pekerjaan. a. Daftar Peralatan : - Mistar segitiga. - Mistar skala. - Komputer. - Alat tulis. b. Tugas Praktek : Kriteria Unjuk Kerja 1.1 Teknik pengukuran pekerjaan dijelaskan dengan tepat. Tugas yang harus dilaksanakan 1. Mempersiapkan alat kerja pengukuran yang kondisinya baik/ dapat dipakai. 2. Mengetahui skala gambar yang akan diukur. 3. Mengukur panjang, lebar, tinggi elemen konstruksi pada gambar. 1. Mengukur jarak dua titik. 2. Mengukur luas area. 3. Mengukur volume obyek. Halaman: 11 dari 13

13 Tugas 2 : Memperagakan dan melakukan simulasi KUK 2.1 dari elemen kompetensi 2 : Menghitung kuantitas pekerjaan. a. Daftar Peralatan : - Alat tulis. - Komputer. b. Tugas Praktek : Kriteria Unjuk Kerja 2.1 Cara perhitungan kuantitas pekerjaan berdasarkan gambar dijelaskan dengan teliti. Tugas yang harus dilaksanakan A. Method of Measurement 1. Melakukan pengambilan ukuran suatu elemen dari gambar tender. 2. Melakukan perhitungan luas, volume atau buah. 3. Menyiapkan Bill of Quantity. B. Komputer 1. Mengukur jarak dua titik. 2. Mengukur luas area. 3. Mengukur volume obyek. Halaman: 12 dari 13

14 3.5 Daftar Cek Unjuk Kerja/ Tugas Praktek Kode Unit : - Judul Unit : Quantity (Kuantitas) Pekerjaan. Nomor Elemen 1. Ya Tidak Kriteria Unjuk Kerja Ya Tidak Kondisi Unjuk Kerja Penunjang Keterampilan dan Pengetahuan Aspek-Aspek Penting Dalam Pengujian Halaman: 13 dari 13