P U T U S A N Nomor 322/Pid.B/2015/ PN BJ. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa perkara-perkara pidana pada Peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa: Nama Lengkap : ELIEZER SIREGAR Als. ELI; Tempat Lahir : Stabat; Umur / Tanggal Lahir : 20 tahun/31 Oktober 1995 ; Jenis Kelamin : Laki-laki ; Kewarganegaraan : Indonesia ; Alamat : Jl. T. A. Hamzah Gg. Titi Putih Desa Perdamaian Kec. Stabat Kab. Langkat; Agama : Islam ; Pekerjaan Tukang Botot; ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh : 1. Penyidik sejak tanggal 12 Juni 2015 sampai dengan 1 Juli 2015; 2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 2 Juli 2015 sampai dengan 10 Agustus 2015; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 10 Agustus 2015 sampai dengan tanggal 29 Agustus 2015; 4. Majelis Hakim sejak tanggal 24 Agustus 2015 sampai dengan tanggal 22 September 2015; 5. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bireuen sejak tanggal 23 Septemberi 2015 sampai dengan tanggal 21 Nopember 2015; di persidangan tidak didampingi oleh Penasihat hukum meskipun Majelis telah mengingatkan akan hak-haknya terdakwa ; Pengadilan Negeri tersebut ; Setelah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan dengan perkara ini; Setelah mendengar keterangan saksi-saksi dan terdakwa ; Setelah memperhatikan barang bukti dipersidangan ; Setelah mendengar uraian tuntutan pidana dari Penuntut Umum yang memohon supaya Majelis Hakim menjatuhkan putusan sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa ELIEZER SIREGAR Als ELI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana " Pencurian sebagaimana diatur dan diancam yang pidana dalam Pasal 363 ayat (1) ke 5 KUHPidana dalam dakwaan tunggal tersebut ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ELIEZER SIREGAR Als ELI dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun penjara dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan, dengan perintah agar terdakwa tetap berada dalam tahanan ;
3. Menetapkan agar barang bukti berupa; - Uang receh sebanyak Rp. 5.000,- ( lima ribu rupiah ); - 1 ( satu ) buah celengan bertuliskan Upin & Ipin ; - 1 (satu) buah gerendel kunci; - 1 ( satu ) buah potong besi untuk mengunci ; Dikembalikan kepada saksi korban an. Destri Syahputra; - 1 ( satu ) bilah parang; Dirampas untuk dimusnahkan. 4. Menetapkan agar terdakwa dibebani untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000.- (dua ribu rupiah); Menimbang, bahwa terhadap Tuntutan Pidana tersebut, terdakwa telah mengajukan pembelaan lisan yang pada pokoknya mohon dijatuhi hukuman seringan-ringannya, terhadap pembelaan lisan dari terdakwa tersebut Penuntut Umum tetap pada Tuntutannya ; Menimbang, bahwa terdakwa diajukan kepersidangan oleh Jaksa Penuntut Umum karena didakwa sebagai berikut : DAKWAAN. Bahwa ia terdakwa ELIEZER SIREGAR Als ELI pada hari Kamis tanggal 11 Juni 2015 sekira pukul 16.15 Wib, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2015 bertempat di Jalan Teratai Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Kota Binjai atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai, yang dilakukan oleh tersalah dengan masuk ketempat kejahatan itu atau dapat mencapai barang untuk diambilnya, dengan jalan membongkar, memecah atau memanjat atau dengan jalan memakai kunci palsu, perintah palsu atau pakaian jabatan palsu, yang dilakukan dengan cara sebagai berikut : Pada hari kamis tanggal 11 Juni 2015 sekitar Pkl. 15. 50 Wib waktu itu terdakwa berjalan mencari botot di Jl. Teratai Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Kota Binjai yaitu dibelakang rumah warga, Saat itu terdakwa menemukan sebilah parang dibelakang rumah warga, dan terdakwa mengambil parang itu sambil berjalan- jalan mencari botot, Selanjutnya terdakwa mencari botot dibelakang rumah korban dan terdakwa amati / perhatikan rumah korban dalam keadaan kosong, sehingga timbul niat terdakwa untuk masuk kedalam rumah itu, Lalu terdakwa pun mencongkel / membongkar / merusak jendela dapur itu hingga gerendelnya rusak, setelah jendela dapur terbuka lalu terdakwa memanjat masuk dari jendela itu dan setelah terdakwa sampai di dalam rumah lalu terdakwa berjalan ke kamar utama, Pada saat terdakwa buka, pintu kamar dalam keadaan dikunci lalu terdakwa pun mencongkel / membongkar /merusak pintu kamar itu, setelah pintu kamar terbuka lalu terdakwa masuk dan membuka lemari dan membongkar isi lemari hingga acak? acakan untuk mencari barang berharga seperti perhiasan dan uang.karena barang berharga tersebut tidak terdakwa temukan lalu terdakwa melihat celengan diatas meja dan isi celengan itu pun terdakwa ambil yaitu uang receh sebanyak Rp. Halaman 2 dari 9 halaman
5000, - ( lima ribu rupiah ) dan terdakwa simpan di kantong celana, Kemudian terdakwa mendengar ada suara membuka pintu dan terdakwa pun panik langsung berlari keluar melalui pintu jendela yang rusak itu, dan terdakwa mendengar ada suara berteriak : maling????maling????maling????? lalu terdakwa pun melarikan diri dan dikejar oleh warga dan akhirnya terdakwa pun ditangkap warga, Setelah terdakwa ditangkap warga lalu terdakwa dibawa balik kerumah korban dan di rumah korban itu terdakwa pun mengakui perbuatan terdakwa dan terdakwa pun mengeluarkan isi kantong celana terdakwa berupa uang receh sebanyak Rp. 5000,-, uang yang terdakwa ambil dari celengan milik korban, tidak beberapa lama Polisi datang dan membawa terdakwa beserta barang buktinya ke Polsek Binjai utara untuk diproses sesuai Hukum yang berlaku di negara RI. Bahwa perbuatan terdakwa tidak ada mendapat izin dari saksi korban dan akibat perbuatan terdakwa, saksi korban DESTRI SYAHPUTRA mengalami kerugian sebesar Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah). Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 363 ayat (1) ke- 5 KUHPidana. Menimbang, bahwa atas dakwaan Jaksa Penuntut Umum tersebut di atas, terdakwa menyatakan mengerti dan tidak mengajukan keberatan/eksepsi baik menyangkut keabsahan surat dakwaan maupun kewenangan mengadili dari Pengadilan Negeri Binjai; Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya tersebut Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan saksi-saksi kepersidangan yaitu sebagai berikut : Saksi 1. DESTRI SYAHPUTRA, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : - Bahwa telah terjadi pencurian di rumah saksi pada hari Kamis tanggal 11 Juni 2015 sekitar pukul 16.00 wib bertempat di Jl. Teratai Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Kota Binjai; - Bahwa saksi mengetahui rumah saksi telah kecurian saat saksi pulang kerja dari Kantor Kejaksaan Negeri Binjai sekitar pukul 16.00 wib lalu saksi membuka pintu rumah untuk masuk ke dalam rumah yang saat itu saksi terkejut mendengar suara trak.. yang begitu keras dari arah dapur jendela belakang rumah saksi, kemudian saksi mengecek ke dapur lalu saksi melihat terdakwa melompat keluar dari jendela dan dengan spontan saksi berteriak maling maling maling sambil mengejar terdakwa lalu warga sekitar mendengar teriakan tersbeut juga langsung ikut mengejar terdakwa dan terdakwa pun berhasil ditangkap; - Bahwa kemudian saksi memeriksa kantong celana terdakwa ditemukan uang receh Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah) dan diakui oleh terdakwa bahwa uang tersebut terdakwa ambil di dalam celengan di kamar saksi; - Bahwa saat setelah terdakwa diamankan oleh Polisi, kemudian saksi masuk ke dalam rumah dan melihat kamar saksi sudah berserakan diacak-acak oleh terdakwa dan tempat pintu kunci Halaman 3 dari 9 halaman
kamar rusak serta gerendel jendala dapur juga rusak setelah di congkel oleh terdakwa dengan menggunakan potongan besi; - Bahwa terdakwa tidak ada meminta izin sebelumnya dari saksi untuk masuk dan mengambil barang saksi; - Bahwa akibat perbuatan terdakwa ini, saksi mengalami kerugian sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah); Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya; Saksi 2. DIKY SUWANDA; - Bahwa telah terjadi pencurian di rumah saksi korban pada hari Kamis tanggal 11 Juni 2015 sekitar pukul 16.00 wib bertempat di di Jl. Teratai Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Kota Binjai; - Bahwa saksi mengetahui rumah saksi korban telah kecurian saat saksi korban pulang kerja dari Kantor Kejaksaan Negeri Binjai sekitar pukul 16.00 wib, tidak lama kemudian lalu saksi korban berteriak maling maling maling sambil mengejar terdakwa lalu kami warga sekitar mendengar teriakan tersebut juga langsung ikut mengejar terdakwa dan terdakwa pun berhasil ditangkap; - Bahwa setelah kami dapat terdakwa, terdakwa mengakui ada masuk ke dalam rumah saksi korban melalui jendela dapur rumah korban dengan cara mencongkelnya menggunakan potongan besi dan mengambil uang receh Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah) di dalam celengan di kamar saksi korban; - Bahwa terdakwa tidak ada meminta izin sebelumnya dari saksi korban untuk masuk dan mengambil barang saksi korban; - Bahwa akibat perbuatan terdakwa ini, saksi korban mengalami kerugian sekitar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) karena jendela dapur dan kunci pintu kamarnya sudah rusak; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya; Saksi 3. EFRI ALFIANSYAH, dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: - Bahwa telah terjadi pencurian di rumah saksi korban pada hari Kamis tanggal 11 Juni 2015 sekitar pukul 16.00 wib bertempat di Jl. Teratai Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Kota Binjai; - Bahwa saksi mengetahui rumah saksi korban telah kecurian saat saksi korban pulang kerja dari Kantor Kejaksaan Negeri Binjai sekitar pukul 16.00 wib, tidak lama kemudian lalu saksi korban berteriak maling maling maling sambil mengejar terdakwa lalu kami warga sekitar mendengar teriakan tersebut juga langsung ikut mengejar terdakwa dan terdakwa pun berhasil ditangkap; - Bahwa setelah kami dapat terdakwa, terdakwa mengakui ada masuk ke dalam rumah saksi korban melalui jendela dapur rumah korban dengan cara mencongkelnya menggunakan Halaman 4 dari 9 halaman
potongan besi dan mengambil uang receh Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah) di dalam celengan di kamar saksi korban; - Bahwa terdakwa tidak ada meminta izin sebelumnya dari saksi korban untuk masuk dan mengambil barang saksi korban; - Bahwa akibat perbuatan terdakwa ini, saksi korban mengalami kerugian sekitar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) karena jendela dapur dan kunci pintu kamarnya sudah rusak; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya; Menimbang, bahwa selanjutnya di persidangan telah pula didengar keterangan terdakwa yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: - Bahwa terdakwa ditangkap karena telah melakukan pencurian di rumah saksi korban pada hari Kamis tanggal 11 Juni 2015 sekitar pukul 16.00 wib bertempat di di Jl. Teratai Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Kota Binjai; - Bahwa saat itu terdakwa sedang berjalan-jalan mencari butut, lalu di belakang rumah warga terdakwa mendapati sebuah parang kemudian terdawa melintas di depan rumah korban lalu melihat keadaan sepi lalu terdakwa masuk ke pekarangan menuju kearah belakang tepatnya ke jendela dapur rumah korban lalu terdakwa mencongkelnya dengan sebilah parang tersebut dan terdakwa masuk ke dalam rumah lalu terdakwa merusak kunci kamar rumah korban untuk masuk dan membongkar isi lemari hingga acak-acakan untuk mencari barang berharga seperti uang dan emas, namun tidak dapat lalu terdakwa mengambil sebuah celengan plastic yang didalamnya ditemukan uang receh Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah) lalu terdakwa ambil dan masukkan ke kantong celana, tidak lama kemudian etrdakwa mendengar suara pintu terbuka kemudian terdakwa lari dengan melompat dari jendela dapur lalu dikejar oleh warga hingga terdakwa ditangkap; - Bahwa terdakwa tidak ada meminta izin sebelumnya dari saksi untuk masuk dan mengambil barang saksi; - Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi korban mengalami kerugian; - Bahwa terdakwa menyesal dan bersalah; Menimbang, bahwa dipersidangan terdakwa tidak mengajukan saksi yang meringankan pidana bagi dirinya ; Menimbang, bahwa selain telah mengajukan saksi-saksi, dipersidangan Jaksa Penuntut Umum juga telah mengajukan barang bukti berupa : uang receh sebanyak Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah), 1 (satu) buah celengan bertuliskan Upin & Ipin, 1 (satu) buah gerendel kunci, 1 (satu) buah potong besi untuk mengunci, 1 (satu) bilah parang; Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan Penuntut Umum disusun berbentuk Tunggal, maka Majelis terlebih dahulu akan mempertimbangkan dakwaan Primair yaitu melanggar Pasal 363 ayat (1) ke- 5 KUHP, yang mempunyai unsur-unsur yuridisnya sebagai berikut : Halaman 5 dari 9 halaman
1. Barang Siapa ; 2. Mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum; 3. Yang untuk masuk ke tempat melakukan kejahatan, atau untuk sampai pada barang yang diambil, dengan jalan membongkar, memecah atau memanjat, atau dengan jalan memakai kunci palsu, perintah palsu atau pakaian jabatan palsu; Menimbang, bahwa selanjutnya akan diuraikan dan dipertimbangkan unsur-unsur tesebut, apakah unsur tersebut dapat terpenuhi; Ad. Unsur ke-1. Barang Siapa ; Menimbang, bahwa yang dimaksud Barang Siapa dalam pasal ini ialah orang atau subyek hukum sebagai pelaku dari tindak pidana yang sedang diperiksa dan diadili dalam perkara ini ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dan terdakwa, maupun petunjuk yang didapat dari persesuaian keterangan saksi-saksi dan terdakwa, sebagaimana telah diuraikan diatas bahwa terdakwa ELIEZER SIREGAR Als. ELI adalah pelaku dari tindak pidana dalam perkara ini, dimana selama proses persidangan berlangsung tidak ditemui adanya alasan-alasan pembenar dan pemaaf yang dapat menghapuskan pertanggungjawaban pidana kepada dirinya sehingga dengan demikian unsur Barang Siapa dari pasal ini telah dipenuhi menurut hukum ; Ad. Unsur ke- 2. Mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum; Menimbang, bahwa terbukti di persidangan berdasarkan keterangan saksi-saksi dan terdakwa sendiri dikaitkan dengan barang bukti bahwa benar terdakwa ditangkap karena telah melakukan pencurian di rumah saksi korban pada hari Kamis tanggal 11 Juni 2015 sekitar pukul 16.00 wib bertempat di di Jl. Teratai Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Kota Binjai, yang mana saat itu terdakwa sedang berjalan-jalan mencari butut, lalu terdakwa melintas di depan rumah korban lalu melihat keadaan sepi lalu terdakwa masuk ke pekarangan menuju kearah belakang tepatnya ke jendela dapur rumah korban lalu terdakwa masuk ke dalam rumah korban melalui jendela dapur lalu terdakwa masuk ke kamar rumah korban dan membongkar isi lemari hingga acak-acakan untuk mencari barang berharga seperti uang dan emas, namun tidak ditemukan lalu terdakwa mengambil sebuah celengan plastic yang didalamnya ditemukan uang receh Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah) lalu terdakwa ambil dan masukkan ke kantong celana, dimana terdakwa sebelumnya tidak meminta izin kepada saksi korban sehingga saksi korban mengalami kerugian; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas menurut pendapat Majelis, unsur ini juga telah terpenuhi menurut hukum ; Halaman 6 dari 9 halaman
Ad. Unsur ke-3. Yang untuk masuk ke tempat melakukan kejahatan, atau untuk sampai pada barang yang diambil, dengan jalan membongkar, memecah atau memanjat, atau dengan jalan memakai kunci palsu, perintah palsu atau pakaian jabatan palsu; Menimbang, bahwa terbukti di persidangan berdasarkan keterangan saksi-saksi dan terdakwa sendiri dikaitkan dengan barang bukti bahwa benar terdakwa ditangkap karena telah melakukan pencurian di rumah saksi korban pada hari Kamis tanggal 11 Juni 2015 sekitar pukul 16.00 wib bertempat di di Jl. Teratai Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Kota Binjai, yang mana cara terdakwa melakukannya dengan cara terdakwa melintas di depan rumah korban lalu melihat keadaan sepi lalu terdakwa masuk ke pekarangan menuju kearah belakang tepatnya ke jendela dapur rumah korban lalu terdakwa mencongkelnya dengan menggunakan parang lalu terdakwa masuk ke dalam rumah kemudian terdakwa merusak kunci kamar rumah korban dan membongkar isi lemari hingga acak-acakan untuk mencari barang berharga seperti uang dan emas, namun yang terdakwa dapat hanya sebuah celengan plastik yang didalamnya ada uang receh Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah) lalu terdakwa ambil dan masukkan ke kantong celana; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas menurut pendapat Majelis, unsur ini juga telah terpenuhi menurut hukum ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas menurut pendapat Majelis, unsur ini pun telah terpenuhi menurut hukum ; Menimbang, bahwa dari seluruh pertimbangan unsur-unsur tersebut diatas, maka Majelis berpendapat bahwa terdakwa telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana seperti yang didakwakan atas diri terdakwa dalam dakwaan Tunggal tersebut ; Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah dinyatakan terbukti bersalah, maka harus dijatuhi pidana yang setimpal dengan kesalahannya tersebut sesuai dengan rasa keadilan sebagaimana dikualifikasikan di dalam amar putusan dibawah nanti ; Menimbang, bahwa selama pemeriksaan dipersidangan tidak ditemukan alasan pembenar maupun pemaaf atas perbuatan terdakwa, dan terdakwa dalam keadaan mampu menurut hukum maka Majelis berkesimpulan segala perbuatan terdakwa-terdakwa dapat dipertanggungjawabkan atas diri terdakwa tersebut ; Menimbang, bahwa masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa seluruhnya dikurangkan dengan masa hukuman yang akan dijatuhkan kepada terdakwa; Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah dinyatakan terbukti bersalah, maka kepada terdakwa dibebankan pula untuk membayar biaya perkara ; Menimbang, bahwa terhadap barang bukti akan ditentukan di dalam amar putusan dibawah nanti; Menimbang, bahwa selanjutnya sebelum Majelis menjatuhkan putusan terlebih dahulu perlu dipertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan hal-hal yang meringankan pidana atas diri terdakwa sebagai berikut: Halaman 7 dari 9 halaman
Hal-hal yang memberatkan: - Perbuatan terdakwa dapat meresahkan masyarakat; - Perbuatan terdakwa menyebabkan kerugian bagi saksi korban ; Hal-hal yang meringankan: - belum pernah dihukum ; - bersikap sopan dan tidak mempersulit jalannya pemeriksaan di persidangan; - menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi; Mengingat dan memperhatikan Pasal 363 ayat (1) ke 5 KUHP, serta peraturan-peraturan lain yang berkaitan dengan perkara ini ; M E N G A D I L I 1. Menyatakan terdakwa ELIEZAR SIREGAR Als ELI, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Pencurian dalam keadaan memberatkan ; 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun; 3. Menetapkan lamanya terdakwa ditahan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 4. Memerintahkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 5. Memerintahkan barang bukti berupa : - Uang receh sebanyak Rp. 5.000,- ( lima ribu rupiah ); - 1 ( satu ) buah celengan bertuliskan Upin & Ipin ; - 1 (satu) buah gerendel kunci; - 1 ( satu ) buah potong besi untuk mengunci ; Dikembalikan kepada saksi korban an. Destri Syahputra; - 1 ( satu ) bilah parang; Dirampas untuk dimusnahkan. 6. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) ; Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bireuen pada hari Rabu tanggal 16 September 2015, oleh kami S A F R I, SH., MH. sebagai Hakim Ketua Majelis, RINA LESTARI BR SEMBIRING, SH.,MH. dan NURMALA SINURAT, SH. dan masing-masing sebagai Hakim- Hakim anggota, putusan mana diucapkan pada hari itu juga dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis Halaman 8 dari 9 halaman
tersebut dengan didampingi oleh Hakim - hakim anggota dan dibantu oleh sdr. RITA SITEPU, SH. sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Binjai dengan dihadiri oleh LINDA M. SEMBIRING, SH., MKn. selaku Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Binjai dihadapan terdakwa. HAKIM-HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA MAJELIS, RINA LESTARI BR SEMBIRING, SH.,MH. SAFRI, SH,.MH. NURMALA SINURAT, SH. PANITERA PENGGANTI, RITA SITEPU, SH. Halaman 9 dari 9 halaman