BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. method atau cara, hak kekayaan intelektual, logo, merek (dagang) atas franchise

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV PEMBAHASAN. Perbedaan Perlakuan Pajak Penghasilan pada Bentuk Usaha Orang Pribadi

BAB IV PEMBAHASAN. Langkah-langkah yang akan dilaksanakan adalah: yang diperoleh dari bisnis restoran berbentuk franchise

BAB III. Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam menyusun skripsi ini, penulis melakukan penelitian pada PT. X (Group) merupakan

Sehingga pada tahun 1999 PT. Euro Star Indonesia mendirikan pabrik

BAB III OBJEK PENELITIAN

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. pembahasan mengenai perbandingan dan perhitungan PPh pasal 21 Metode

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

V GAMBARAN USAHA 5.1 Profil Rumah Makan Soto Banjar Waroeng Bumi Khatulistiwa 5.2 Sejarah Rumah Makan Soto Banjar Waroeng Bumi Khatulistiwa

BAB III DATA PROYEK. : Restoran Tradisional Jawa Timur. : Jl. LawangSewu Golf 2-18 Araya,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. beralamat di Jalan Ancol I No. 9/10 Jakarta Utara. (Kantor Pusat) dan Jalan Raya

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. Pada bab empat ini akan dijelaskan mengenai sejarah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. makan berdiri. Rumah makan intan didirikan oleh ibu Etik Latifah, rumah

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan utama setiap perusahaan adalah untuk dapat menjual barang atau

BAB I PENDAHULUAN. GAMBAR 1.1 Logo Bebek Kaleyo Sumber : 2016

BAB I PENDAHULUAN. berdirinya usaha-usaha baru yang bergerak dibidang penyediaan pangan. Selain

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan. PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire

BAB V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

TIBUBENENG VILLAS INVESTMENT VILLA ( v i l l a t e l )

Bab 3. Gambaran umum perusahaan

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA dengan akta notaris Adri Dwi Purnomo, SH. Nomor 24/2006. Yang

Hasil Wawancara. Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama.

BAB I PENDAHULUAN. Wajib Pajak membayarnya menurut peraturan-peraturan, dengan tidak dapat prestasi

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IX INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI

BAB III OBJEK PENELITIAN. IO. Penulis akan melakukan observasi dan wawancara secara langsung ke

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT PMJ (dahulu PD DH) berdiri pada bulan Oktober 2001 dibuat dihadapan

V. GAMBARAN UMUM 5.1. Sejarah dan Perkembangan Restoran Martabak Air Mancur

LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN.

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang

BAB I PENDAHULUAN. Sejak tahun 2010 hingga tahun 2014 penerimaan pajak naik sebesar 12% per

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

IX. INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI. yang siap beroperasi termasuk untuk start up dan modal kerja. Suatu pabrik yang

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

a. Direct production cost Komponen biaya Direct production cost terdiri dari: Raw Material, Utility, Operating Labor dan Operating Supervision

Hasil Wawancara dengan CV. AGH. Tanggal Wawancara : 22 Oktober 2013

INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV GAMBARAN UMUM PT. RIAU JAYA CEMERLANG CABANG NANGKA PEKANBARU

BAB II GAMBARAN PERUSAHAAN. gudang PT. Indoberka Investama saat ini terletak di komplek pergudangan

BAB II GAMBARAN PERUSAHAAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI

sistematis dan dibebankan ke Laba Rugi Gambar. 1. Skema Kerangka Pemikiran Pencatatan Aktiva Tetap

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. masakan yang terdiri dari indonesian food, Chienes food, dan Japanes food Tahu

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pertama di Indonesia. Nama Sosro diambil dari nama keluarga pendirinya yakni

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. design penelitian menyatakan, baik struktural masalah penelitian maupun. mengenai hubungan hubungan dalam masalah.

Silakan jawab pertanyaan di bawah ini disertai alasan dari jawaban Anda.

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Perusahaan Sejarah Perusahaan

1. Marketing-related intangible asset, contoh: trademark, tradename, brand, logo

V GAMBARAN UMUM RESTORAN

BAB V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB III OBJEK PENELITIAN. penjualan maka berdasarkan peraturan perpajakan PT SCE yang telah

BAB I PENDAHULUAN. sumber-sumber ekonomi yang dimilikinya. Tujuan tersebut dapat dituangkan di

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penyusunan skripsi ini, peneliti menggunakan penelitian deskriptif

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA Gambaran Umum Perusahaan PT. Sehat Sukses Sentosa

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. 1. Perbedaan pelakuan pajak penghasilan

BAB III OBJEK PENELITIAN. Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No.

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi dewasa ini, persaingan dalam dunia industri di negara kita

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. : Hitech Mall Lt. 1C-68, Jl.Kusuma Bangsa Surabaya.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI PADA USAHA WARALABA ROTI BAKAR 88

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB II DESKRIPSI UMUM ARFA BARBERSHOP

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. merupakan sebuah usaha yang bergerak di bidang pariwisata. PT Mitra Wisata Permata

BAB 5 ANALISA KEUANGAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Jalan Durian No. 28, Sukajadi-Pekanbaru, ibu Hj. Lintje LD merupakan owner

PROPOSAL USAHA PEMBUATAN CAFE

METODOLOGI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan yang cukup signifikan, dalam artian fotografi bukan hanya sebagai

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT, Menimbang :

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB I PENDAHULUAN. bagi kelangsungan pembangunan Negara, khususnya di Indonesia. Dalam melaksanakan

URAIAN JABATAN. Merencanakan, mengarahkan dan mengawasi seluruh kegiatan Direktorat Pemasaran untuk merencanakan strategi Pemasaran sesuai RKAP

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

BAB II PROFIL INSTANSI. menggantikan PT. Duta Putra Sumatera sebagai main dealer sepeda motor Suzuki

BAB IX. INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI

BAB I PENDAHULUAN. pendapatan Negara. Dari sudut pandang ekonomi, pajak merupakan Penerimaan

RSU Muhammadiyah Ponorogo LAPORAN LABA/(RUGI) KOMERSIAL. Per 31 Desember 2014

Selain itu kegiatan lain yang mendukung kegiatan pokok di bidang

BAB I PENDAHULUAN. berdirinya usaha-usaha baru di Kota Medan khususnya di bidang kuliner. lebih untuk mencapai keberhasilan dalam usaha ini.

Transkripsi:

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN III.1 Objek Penelitian Penelitian dilakukan pada Restoran TTD di Jakarta Barat. Dimana Restoran TTD ini sebagai pihak penerima konsep, sistem, penemuan proses, method atau cara, hak kekayaan intelektual, logo, merek (dagang) atas franchise (franchisee). III.1.1 Sejarah Singkat Restoran TTD telah berdiri sejak bulan Oktober tahun 2010. Restoran TTD ini merupakan salah satu restoran franchise dari Restoran T sebagai pemilik awal (franchisor) yang awalnya bernama Soto Madura Wawan, berdiri sejak tahun 1988. Kemudian Soto Madura Wawan bekerja sama dengan Soto Ayam Lamongan Pak Rejo dan Bebek Goreng Harissa. Pada tahun 2008, Restoran TTD terbentuk dan telah merambah ke berbagai kota baik di dalam maupun di luar pulau jawa seperti Surabaya, Sidoarjo, Semarang Bandung, Jakarta, Madiun, Malang, Batu, Ponorogo, Banyuwangi, Blitar Kediri, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Bengkalis, Mataram, Samarinda, dan Bali. III.1.2 Bidang Usaha Restoran TTD bergerak dibidang food service and beverage service. Dimana setiap menu yang disajikan menggunakan bumbu khusus dan khas yang 58

tidak akan ditemukan di restoran lain serta menggunakan bahan baku pilihan dengan standar mutu yang terjamin.sesuai dengan moto Resoran T sebagai Restoran T Selera Nusantara, maka untuk setiap cabang Restoran T tersedia juga menu khas daerah masing-masing. III.1.3 Produk-produk Produk-produk yang dihasilkan oleh Restoran TTD ini berupa berbagai macam makanan dan minuman. Beberapa menu makanan yang ada di Restoran TTD, yaitu: 1. Soto Madura Wawan 2. Soto Ayam Lamongan Pak Rejo 3. Berbagai jenis Nasi Goreng 4. Pojok Mie dan Bihun 5. Bebek dan Ayam Goreng Harissa 6. Sate dan Gulai Simpang Tiga 7. Lain-lain a. Nasi putih b. Nasi pecel madiun c. Lontong d. Telur mata sapi/dadar e. Telur penyet 59

Berikut adalah menu-menu minuman yang ada di Restoran TTD, yaitu: 1. Teh dan Kopi 2. Local Favorites (minuman favorit) 3. Minuman Kemasan 4. Aneka Jus 5. Dessert Beberapa jenis dessert seperti: a. Es campur b. Es sop buah III.1.4 Struktur Organisasi Struktur organisasi sangat penting dalam tercapainya tujuan yang diinginkan oleh perusahaan, termasuk pada Restoran TTD. Pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab yang tepat pada masing-masing divisi tentunya akan semakin memudahkan perusahaan dalam mencapai tujuan yang diinginkannya. Dan yang terpenting adalah dapat terciptanya kerja sama yang mendukung kinerja masing-masing divisi dan terciptanya suasana kerja yang nyaman dan mendukung dalam meningkatkan performance kerja masing-masing divisi. 60

Gambar 3.1 Struktur Organisasi Restoran TTD Struktur organisasi pada Restoran TTD Direktur Utama Marketing &HRD Restourant Manager Sales SPV Kitchen Leader Finance Maintenance Produksi Service Produksi Kitchen Admint Storeman Act. Adm.Leader Pantry Cashier Sumber data dari hasil dokumentasi dan wawancara. 61

Tugas dan tanggung jawab dari masing-masing divisi, antara lain: 1. Direktur Utama (Owner) Direktur memiliki tanggung jawab terhadap semua kinerja restoran dan menetapkan segala kebijaksanaan operasional serta mengembangkan restoran agar lebih cepat mencapai tujuan. 2. Marketing &HRD Marketing bertanggung jawab terhadap pemasaran secara keseluruhan, bertugas untuk : a. Menentukan strategi pemasaran, menyusun rencana, dan program kerja untuk kegiatan penjualan dan pemasaran; b. Mencari informasi mengenai pasar yang ada, daerah pemasaran yang baru, pelanggan-pelanggan yang baru, dan produk perusahaan; c. Mengatur tenaga penjual (sales) yang ada didalam restoran; d. Memelihara hubungan baik dengan para pelanggan; e. Mengamati pesaing-pesaing yang ada dan melakukan analisa pasar; f. Memberikan arahan dan evaluasi kinerja yang baik atas apa yang harus dilakukan oleh staff pemasaran (sales) untuk mendapatkan hasil yang maksimal. 3. HRD bertanggung jawab atas: a. Pengembangan dan petunjuk pelaksanaan di bidang kepegawaian; b. Menentukan perencanaan kebijakan kebutuhan karyawan; 62

c. Mengkoordinasi kegiatan penerimaan, pengangkatan, pembinaan, promosi, pemberhentian, dan pemensiunan karyawan; d. Mengkoordinasi kegiatan peningkatan kualitas karyawan. 4. Restourant Manager Restourant Manager bertanggung jawab atas: a. Memberikan laporan kepada direktur utama mengenai seluruh kegiatan yang dijalankan dalam restoran; b. Bertanggung jawab penuh atas segala sesuatu yang berhubungan dengan proses didalam restoran untuk memenuhi target restoran; c. Bertanggung jawab untuk menjaga restoran, perawatan restoran dan pengontrolan restoran. 5. Finance Finance bertanggung jawab atas bagian keuangan secara keseluruhan yaitu: a. Memberikan laporan kepada direktur utama mengenai keadaan keuangan dan harta milik restoran; b. Menyiapkan data-data dan laporan yang digunakan untuk kebutuhan restoran baik penerimaan dan pengeluaran; c. Merencanakan, mengkoordinir, mengawasi serta memberikan pengarahan dalam pembuatan anggaran serta melaporkan realisasinya kepada direktur utama. 63

6. Kitchen leader Bertanggung jawab atas: a. Mengontrol bagian dapur, menjaga kualitas makanan dan minuman yang akan disajikan kepada pelanggan; b. Memberikan laporan mengenai persediaan gudang untuk dilakukannya penambahan stok persediaan; c. Menjaga proses produksi dalam penjagaaan kualitas dan pengolahan makanan atau minuman yang akan disajikan kepada pelanggan. III.1.5 Peredaran Bruto Restoran TTD tahun 2011 Tabel 3.1 Laporan Peredaran Bruto dari Laporan Laba Rugi Bulan Food Sales Beverage Sales Other Sales Discount Total Net Sales 1 Rp 131.398.006 Rp 28.973.919 Rp 2.043.000 Rp 450.387 Rp 161.955.538 2 Rp 113.752.862 Rp 25.960.862 Rp 2.091.000 Rp 606.022 Rp 141.198.702 3 Rp 100.565.810 Rp 22.468.639 Rp 2.157.000 Rp 664.349 Rp 124.527.100 4 Rp 112.874.333 Rp 24.326.058 Rp 3.347.000 Rp 444.071 Rp 140.103.720 5 Rp 108.015.524 Rp 22.829.480 Rp 3.069.300 Rp 1.261.655 Rp 132.652.649 6 Rp 109.560.685 Rp 23.613.584 Rp 3.150.000 Rp 1.647.746 Rp 134.676.523 7 Rp 108.936.689 Rp 24.333.664 Rp 4.310.123 Rp 3.494.042 Rp 134.086.434 8 Rp 149.772.916 Rp 30.746.925 Rp 4.846.500 Rp 4.868.268 Rp 180.498.073 9 Rp 113.844.274 Rp 25.053.405 Rp 3.544.100 Rp 1.471.728 Rp 140.970.051 10 Rp 100.826.015 Rp 23.790.032 Rp 2.959.636 Rp 3.282.396 Rp 124.293.287 11 Rp 109.532.439 Rp 24.609.735 Rp 4.635.884 Rp 8.593.898 Rp 130.184.160 12 Rp 121.544.247 Rp 27.460.925 Rp 4.393.292 Rp 8.325.337 Rp 144.973.127 Total Sales Rp 1.690.119.364 64

III.1.6 Laporan Laba Rugi Restoran TTD Tahun 2011 Berikut adalah laporan Laba Rugi yang ada di dalam Restoran TTD selama tahun 2011: Tabel 3.2 Laporan Laba Rugi Laporan Laba Rugi Komersial Sales Rp 1,690,119,364 COGS Rp 643,641,396 Gross profit Rp 1,046,477,968 Expenses: Payroll & related exp. Rp 572,258,338 General service exp. Rp 153,712,556 Marketing exp. Rp 23,728,332 Office exp. Rp 6,708,014 Fixed charges Rp 216,000,000 Operating exp: Product test Rp 297,500 Uniform exp. Rp 73,900 Utility Rp 46,457,000 Kitchen utensil Rp 6,290,825 Royalty fee Rp 18,447,805 Repair maintenance exp. Rp 14,259,963 Freight exp. Rp 13,532,500 Gues supplies Rp 9,307,179 Kitchen supplies Rp 30,404,605 Cleaning supplies Rp 5,422,000 Total expenses Rp 1,116,900,517 Other income Rp 2,666,800 Profit (Loss) Rp (67,755,749) Sumber data berasal dari hasil dokumentasi yang diterima oleh penulis. 65

III.1.7 Rekapitulasi Peredaran Bruto SPT 1770 Tahun 2011 Tabel 3.3 Rekapitulasi Peredaran Bruto Bulan Dagang Keterangan 1 Rp 25.560.000-2 Rp 23.260.000-3 Rp 21.660.000-4 Rp 20.660.000-5 Rp 23.060.000-6 Rp 20.660.000-7 Rp 19.660.000-8 Rp 19.660.000-9 Rp 18.110.000-10 Rp 19.570.000-11 Rp 18.728.000-12 Rp 17.600.000 - Total Rp 248.188.000 Tarif 25% DPP Rp 62.047.000 Sumber data berasal dari hasil dokumentasi yang diterima berdasarkan SPT 1770 mengenai pajak penghasilan atas orang pribadi yang melakukan usaha bebas atau pekerjaan bebas yang melakukan pencatatan. 66

III.2 Desain Penelitian III.2.1 Jenis dan Sumber Data Jenis data yang digunakan adalah data kualitatif dan kuantitatif, menggunakan data primer. Data kualitatif bersifat subjektif, tergantung dari penulis sebagai peneliti terhadap objek penelitiannya. Penulis mendapatkan sumber data melalui penelitian literatur dan penelitian lapangan, seperti: Observasi, dokumentasi, wawancara, dan reperformance. III.2.2 MetodePengumpulan Data 1. Metode Penelitian Kepatuhan (Library Research) Metode penelitian dengan cara membeli, meminjam, atau membaca bukubuku wajib yang berkitan erat dengan perpajakan khususnya mengenai Undang-Undang Perpajakan franchise, royalti, dan Pajak Penghasilan. 2. Metode Studi Lapangan (Field Research) Penelitian dilakukan berupa tinjauan langsung pada Restoran TTD dengan cara: a. Observasi (Observation) Melakukan pengamatan secara langsung dan pencatatan terhadap aktifitas perusahaan yang berhubungan dengan perpajakan. b. Dokumentasi (Documentation) Pengumpulan data-data berupa dokumen yang berhubungan dengan laporan pajak mengenai royalti yang harus disetor ke kas negara, pajak penghasilan atas karyawan dan bentuk usaha orang pribadi berupa data- 67

data, laporan penjualan, laporan keuangan yang berupa laporan laba rugi disertai dengan catatan-catatan penjelasan. c. Wawancara (Confirmation) Peneliti secara langsung melakukan tanya jawab dengan pihak yang bersangkutan, yakni mengenai berbagai masalah yang dibahas di dalam penelitian ini terutama mengenai perpajakan atas franchise, pajak penghasilan karyawan (PPh 21) dam pajak penghasilan atas bentuk usaha orang pribadi. d. Reperformance Proses penelitian yang dilakukan kembali atas kesalahan-kesalahan yang ada. Dilakukan dengan menghitung ulang transaksi penjualan yang diterima dan penilaian atas besarnya pajak yang harus dibayarkan ke kas negara, tujuannya untuk memberikan saran kepada pihak restoran jika memang ada kesalahan. III.2.3 Metode Analisis Data Metode penelitian ini bersifat diskriptif kualitatif berbentuk studi kasus. Dimana analisa yang dilakukan dapat dilakukan dengan cara menganalisis/mengolah data yang diperoleh dalam penelitian ini, dimana data yang diperoleh dari dokumen restoran berupa laporan laba rugi 2011 dan laporan atas data karyawan dan gaji karyawan tetap didalam restoran dan dokumen lain yang mendukung proses penelitian penulis. 68

III.2.4 Metode Penyajian Data Data yang disajikan dalam penelitian penulis berupa kata, objek, laporan penilaian dan pelaporan, tabel laporan laba rugi tahun 2011, dan dokumen lain serta penjelasan yang mendukung proses penelitian. 69