ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA CV BLENK YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Aji Santoso 09.12.3790 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2016
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA CV BLENK YOGYAKARTA Aji Santoso 1), Armadyah Amborowati 2), 1) Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta 2) Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 Email : aji.sa@students.amikom.ac.id 1), armadyah.a@amikom.ac.id 2) Abstract - Development of science and technology especially in the field of Information technology Bring a big change with providing various of software That can make easier every human activity. The emphasis on efficiency and effectiveness factor make such a transition of the system technology analog to digital system, So it can minimize the occurrence of mistakes. CV Blenk is a company that engaged in computer accessories sales. In sales, buys and stock counting activity, CV Blenk are still using manual process that less efficient and requires a lot more power, so operational activity has not yet been able to do in optimal. So it will be designed a system that would be able to reduce the loss no matter how small and increase the efficiency in the logging in stock work and transaction process. The Information System will be made using Visual Basic 6.0 as the interface, Sql Server 2000 As a program database. Keywords - Efficiency, effectiveness. 1. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama di bidang tekhnologi informasi membawa perubahan besar dengan memberikan berbagai macam program yang dapat mempermudah segala macam aktifitas manusia. Penekanan pada faktor efisiensi serta efektifitas membuat peralihan teknologi dari sistem analog ke sistem digital, sehingga dapat meminimalisir terjadinya kesalahan. CV Blenk Yogyakarta adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan aksesoris komputer. Dalam kegiatan penjualan, pembelian serta penghitungan stock barang, CV Blenk Yogyakarta masih menggunakan proses manual yang kurang efisien dan membutuhkan banyak tenaga sehingga kegiatan operasional belum dapat di lakukan secara optimal. Informasi-informasi mengenai kegiatan operasional tidak dapat diperoleh secara cepat dan akurat, serta dapat menimbulkan kesulitan-kesulitan seperti keterlambatan dalam memberikan informasi, kesalahan dalam memberikan informasi, kesalahan mengetik, kurang akuratnya informasi yang diberikan dan masih banyak kendala lainnya. Dengan permasalahan tersebut diatas perlu kiranya dibuat suatu sistem yang dapat memproses data-data yang berkaitan dengan data transaksi dan penghitungan stok barang. 1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas dapat diketahui bahwa pokok permasalahan yang dihadapi yaitu Bagaimana cara membuat sistem yang dapat mempercepat proses pengolahan, pencarian data dan transaksi sehingga dapat memberikan laporan secara cepat dan akurat?. 1.3. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian meliputi : 1. Membuat sistem informasi yang dapat melakukan pengolahan data barang, data kostumer, data supplier dan data transaksi dengan cepat dan akurat 1.4. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data penelitian ini adalah: 1. Observasi Observasi adalah metode pengumpulan data dengan cara langsung mengamati objek yang akan diteliti yang meliputi pengamatan terhadap data dan aliran-aliran informasi. 2. Wawancara Wawancara adalah teknik pengumpulan data dengan cara komunikasi dengan sumber data baik secara langsung maupun tidak langsung. Dalam penelitian ini wawancara dilakukan dengan mengajukan pertanyaan pertanyaan yang berhubungan dengan kepegawaian. 3. Studi literature Yaitu dengan cara pengumpulan data dari artikelartikel di internet, buku-buku tentang Sistem Informasi. Metode ini sangat berguna dalam mendukung dasar teori penelitian dengan mengacu pada penelitian yang sudah terlebih dahulu dilakukan. 2. Pembahasan 2.1. Pengertian Sistem Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan. 1
Menurut Jerry FitzGerald (1981,hal 5), suatu sistem adalah jaringan kerja dari prosedur lebih menekankan urut-urutan operasi di dalam sistem dan berkmpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.[1] 2.2. Elemen Sistem Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu : tujuan, masukan, proses, keluaran, batas, mekanisme pengendalian dan umpan balik serta lingkungan. 2.3. Konsep Dasar Sistem Gordon B. Davis dalam bukunya Management Information System: Conceptual Foundations, Structures, and Development menyebut informasi sebagai data yang telah diolah menjadi bentuk yang berguna bagi penerimanya dan nyata, berupa nilai yang dapat di pahami di dalam keputusan sekarang maupun masa depan. Sedangkan menurut Barry E. Chusing dalam buku Accounting Information System and Business Organization mengatakan bahwa informasi merupakan sesuatu yang menunjukan hasil pengolahan data organisai dan berguna kepada yang menerima nya. Dari beberapa pengertian oleh para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa informasi merupakan hasil dari pengolahan data menjadi bentuk lebih berguna bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu pengambilan suatu keputusan.[2] 3. Analisis 3.1. Analisis Sistem Menurut Jogiyanto H.M., (2005, h.129) analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan hambatan yang terjadi dari kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya. Tahap analisis merupakan tahap yang sangat penting, karena kesalahan di tahap ini akan menyebabkan juga kesalahan di tahap selanjutnya.[3] 3.2. Flowchart yang Diusulkan Data Pengguna Data Pemasok Data Pelanggan Data Kategori Data Data Transaksi Penjualan Data Transaksi Pembelian 3.3. Konteks Diagram Admin Data User Laporan Data Laporan Data Laporan Data 0 Sistem Informasi Penjualan CV Blenk Yogyakarta Data Data Pemasok Data Pelanggan Laporan Data Laporan Data Laporan Data Gambar 2 Konteks Diagram 4. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN Operator 4.1. Implementasi Sistem Implementasi sistem merupakan tahap meletakkan atau menerapkan sistem supaya siap untuk digunakan dan dioperasikan. Dalam tahap implementasi sistem ini terdiri dari beberapa tahap yaitu Pembuatan Database, Koneksi Database, Pembuatan Interface, Pengkodean Program. 4.2. Pembuatan Database Perancangan database dimaksudkan untuk mendefinisikan isi atau struktur dari tiap file-file yang telah didefinisikan secara umum. Elemen dari suatu database harus dapat digunakan untuk pembuatan input yang akan disimpan dan dijadikan output database. 4.2.1 Tabel Gambar 3 Tabel Pengguna Pemasok Pelanggan Kategori Tabel barang berfungsi untuk menyimpan data barang yang telah diinputkan dan akan ditampilkan pada form barang. Pengguna Pemasok Pelanggan Kategori 4.2.2 Tabel Kategori Pengguna Pemasok Pelanggan Kategori Transaksi Penjualan Transaksi Pembelian Proses Laporan Proses Laporan Proses Laporan Laporan Laporan Laporan Gambar 4 Tabel Kategori Gambar 1 Flowchart 2
Tabel kategori barang berfungsi untuk menyimpan data kategori barang yang telah diinputkan dan akan ditampilkan pada form barang dan form kategori barang. 4.2.3 Tabel Pelanggan Tabel ini berfungsi untuk menyimpan data user setelah admin melakukan register/pendaftaran pada form register. 4.2.6 Tabel Pembelian Gambar 5 Tabel Pelanggan Tabel pelanggan digunakan untuk menyimpan data pelanggan yang telah diinputkan dan akan ditampilkan pada form pelanggan. Gambar 8 Tabel Pembelian Tabel pembelian berfungsi untuk menyimpan data pembelian saat ada transaksi pembelian. 4.2.7 Tabel Penjualan 4.2.4 Tabel Pemasok Gambar 9 Tabel Penjualan Gambar 6 Tabel Pemasok Tabel supplier/pemasok digunakan untuk menyimpan data pemasok yang telan diinputkan dan akan ditampilkan pada from pemasok. Tabel ini berfungsi untuk menyimpan data penjualan saat ada transaksi penjualan. 4.2.8 Tabel Detail Penjualan 4.2.5 Tabel User Gambar 10 Tabel Detail Penjualan Tabel ini berfungsi untuk menyimpan data rincian penjualan saat ada transaksi penjualan. Gambar 7 Tabel User 3
4.2.9 Tabel Detail Pembelian Gambar 11 Tabel Detail Pembelian Tabel detail pembelian berfungsi untuk menyimpan data detail pembelian saat ada transaksi pembelian. 4.3. Koneksi Database Sebelum data yang ada dalam tabel database bisa di manipulasi maka yang harus dilakukan adalah melakukan koneksi dengan database, skrip koneksi berfungsi untuk menghubungkan skrip visual basic dengan tabel dalam database. Script koneksi adalah sebagai berikut: Gambar 12 Jendela New Project 2. Klik kanan pada Project1 lalu klik Project1 Properties. Pada kolom Project Name ubah Project1 menjadi CV_Blenk lalu klik OK. Public conn As ADODB.Connection Public rs As ADODB.Recordset Public StrKoneksi As String Public strsql As String Public UserId, NamaUser As String Sub koneksi() Set conn = New ADODB.Connection Set rs = New ADODB.Recordset On Error Resume Next StrKoneksi = "Provider=SQLOLEDB.1;Integrated Security=SSPI;Persist Security Info=False;Initial Catalog=CV_Blenk;Data Source=." conn.cursorlocation = adusedclient If conn.state = adstateclosed Then conn.open StrKoneksi If conn.state = adstateclosed Then MsgBox "Koneksi Ke Database Gagal!", vbcritical + vbokonly, "Kesalahan" Err.Clear End If End If End Sub Gambar 13 Jendela Project Properties 3. Setelah project dibuat, langkah selanjutnya adalah mengkoneksikan database dengan Visual Basic 6.0. Klik menu Project Add Module. Pada Jendela Add Module pilih tab New lalu klik Module dan klik Open. 4.4. Pembuatan Interface Setelah pembuatan database selesai, maka selanjutnya yang dilakukan adalah membuat user interface atau tampilan program. Berikut merupakan langkah-langkah pembuatan antar muka : 1. Buat project baru dengan cara klik menu File New Project. Pada jendela New Project pilih Standar EXE lalu klik OK. Gambar 14 Jendela Add Module 4
4. Langkah selanjutnya adalah membuat desain interface program. Gambar 15 Rancangan Form Penjualan 4.5. Pengkodean Porgram Agar program dapat berjalan seperti yang diinginkan, maka harus dilakukan pengkodean program dengan cara klik kanan View Code pada form yang telah didesain. 4.7. Manual Program Manual program dibuat untuk digunakan sebagai panduan penggunaan aplikasi bagi user dalam mengoperasikannya. Manual program yang bagus dapat menjadi pemandu pengguna dalam memanfaatkan aplikasi tanpa harus menghubungi pengembang aplikasi tersebut. 5. Kesimpulan Berdasarkan uraian-uraian yang telah penulis jelaskan pada bab-bab terdahulu dan pembuatan sistem, maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Berdasarkan ruang lingkup database, tabel yang terbentuk pada sistem ini adalah table user, table pemasok, table pelanggan, table pembelian, table penjualan dan table barang. 2. Pengguna atau USER pada sistem ini dibagi menjadi dua tipe pengguna yaitu admin dan operator. 3. Laporan yang dapat dihasilkan sistem ini adalah laporan data barang dan laporan data transaksi.. Daftar Pustaka [1] Fitzgerald, Jerry. FitzGerald, Ardra F. and Stalling Jr, Warren D, 1981, Fundamentals Of System Analysis, second edition, John Willey & Sons, New York. [2] Gordon B. Davis, 1974, Management Information Systems: Conceptual Foundations, Structures and Development, International Student Edition, McGraw-Hill, Kogakusha. [3] Jogiyanto, H. M 2005, Analisis dan Desain Sistem Informasi, Pendekatan Tersetruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Andi Offset. Gambar 16 Tampilan Source Code Pada Form Input Pembelian 4.6. Pengujian Sistem Tahapan pengujian sistem ini digunakan untuk memeriksa kekompakan antar sistem yang diimplementasikan. Tujuannya untuk memastikan semua komponen-komponen dari sistem telah berfungsi sesuai dengan yang diharapkan oleh pengguna. Pengetesan sistem ini adalah pengetesan program aplikasi secara menyeluruh dan dilakukan untuk mencari kesalahan dan kelemahan yang mungkin terjadi pada sistem baru.ada beberapa kegiatan yang berhubungan dengan pengetesan sistem yaitu White Box Testing dan Black Box Testing. Biodata Penulis Aji santoso, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Sistem informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2016 Armadyah Amborowati, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Tehnik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta. Memperoleh gelar Master of Engineering (M.Eng) Program Pasca Sarjana Magister Teknologi Informasi Fakultas Teknik Elektro Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta. 5