14) PROSEDUR PENGAMBILAN SUMPAH BAGI PNS A. DESKRIPSI SINGKAT PNS merupakan suatu pernyataan kesanggupan dari seorang PNS yang diikrarakan di depan Pejabatn berwenang dan juga Tuhan, bahwa akan menaati segala keharusan dan tidak melakukan segala larangan sebagaimana ditentukan dalam ketentuan perundangundangan yang berlaku. Dan didalam melaksanakan tugas harus dengan penuh keikhlasan, kejujuran dan tanggung jawab yang tinggi dengan mengutamakan kepentingan Bangsa dan Negera di atas kepentingan pribadi dan atau golongan. PNS wajib dilakukan oleh setiap CPNS segera setelah diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil. B. ISTILAH PNS adalah setiap janji yang wajib diikrarkan oleh setiap PNS segera setalah diangkat menjadi PNS, sebagai sumpah/jani setia kepada Pemerintah Republik Indonesia dan menaati segala peraturan peundang-undangan yang berlaku dan melekat padanya sebagai Pegawai Negeri Sipil. C. REFERENSI Undang-Undang Republik Indonesia No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; Undang undang Republik Indonesia No. 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undangundang No. 8 Tahun 1974 tentang Pokok pokok Kepegawaian Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1979 tentang Pemberhentian PNS; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor No. 30 Tahun 1980 jo Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 1975 tentang /Janji Pegawai Negeri Sipil; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi; Keputusan Mendikbud. Republik Indonesia Nomor : 0197/O/1995 tentang Organisasi dan tata Kerja Universitas Nusa Cendana; Keputusan Mendiknas. Republik Indonesia Nomor : 080/O/2002 tentang Statuta Universitas Nusa Cendana. Surat Edaran BKN Nomor.14/SE/1975 tentang Petunjuk Teknis Pengambilan Janji Pegawai Negeri Sipil. D. PERSIAPAN Menyiapkan data kepegawaian yang berkaitan dengan data diri dari PNS yang hendak diambil PNS di lingkungan Universitas Nusa Cendana.
E. PELAKSANAAN Menginventarisir PNS yang belum di berdasarkan data pada Bagian Kepegawaian dan menyurati Fakultas/ Unit kerja untuk menyampaikan Nama-nama PNS yang belum disumpah; Membuat daftar nama-nama PNS yang akan diambil, bersurat (undangan) pada PNS yang bersangkutan dan tembusannya kepada Pimpinan Fakultas/Unit Kerja ; Berkoordinasi dengan bagian UHTP untuk meminta bantuan Rohaniwan; Membuat konsep berita Acara PNS, Melaksanakan PNS; Mengirim Berita Acara PNS ke Fakultas/Unit Kerja untuk ditanda tangani oleh PNS; Menerima Kembali Berita Acara yang telah ditanda Tangani, mengajukan kepada Saksi untuk di Tandatangani, Berita acara diberikan kepada Petugas untuk diparaf Pimpinan dan selanjutnya ditanda tangani oleh Pejabat yang Mengambil ; Menerima dan mendistribusikan Berita Acara kepada PNS yang bersangkutan dan pihak terkait serta mengarsipkan dalam KARDAP PNS. F. RINGKASAN KEGIATAN Tujuan Penjelasan Prosedur Pelaksanan PNS bagi setiap PNS Ukuran Keberhasilan Terlaksananya PNS yang dibuktikan dengan Berita Acara PNS dari setiap PNS. Ruang Lingkup Mulai dari menginventarisir PNS yang belum disumpah mengajukan Permintaan Bantuan Rohaniwan, melaksanakan SUMPAH PNS dan membuat Berta Acara Pengambilan. Pihak yang terlibat 1. Rektor 2. Pembantu Rektor II 3. Kepala BAUK 4. Rohaniwan 5. Bagian Kepegawaian Undana 6. Subag. Keuangan dan Kepegawaian Fakultas/ Unit kerja 7. Pegawai Negeri Sipil Acuan Undang-Undang Republik Indonesia No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; Undang-undang RI No.43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang-undang No.8 tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.32 Tahun 1979 tentang Pemberhentian PNS Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 30 Tahun 1980 jo Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.
53 Tahun 2010 tentang Disipilin Pegawai Negeri Sipil; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 1975 tentang /Janji Pegawai Negeri Sipil; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi; Keputusan Mendikbud. Republik Indonesia Nomor: 0180/0/1995 tentang Organisasi dan tata Kerja Universitas Nusa Cendana; Keputusan Mendiknas. Republik Indonesia Nomor: 2 tahun 2009 tentang Statuta Universitas Nusa Cendana. Surat Edaran BKN Nomor. 14/SE/1975 tentang Petunjuk Pengambilan janji PNS. Penanggung jawab utama Dokumen yang digunakan Rektor Surat Edaran BKN Nomor. 14/SE/1975 tentang Petunjuk Pengambilan janji PNS. No Penjelasan Output 1 Petugas melakukan inventarisir PNS yang belum diambil sumpah, dan menyurati Fakultas/Unit Kerja untuk menyampaikan nama-nama PNS yang belum disumpah 2 Menerima daftar nama dari Unit kerja/fakultas, membuat undangan kepada PNS dan Pejabat untuk menghadiri acara pengambilan sumpah PNS 3 Melakukan koordinasi dengan bagian UHTP untuk mengajukan permintaan bantuan Rohaniwan 4 Membuat konsep Berita Acara dan menyampaikan pada Pimpinan untuk dikoreksi Daftar nama PNS yang belum disumpah Kompilasi daftar nama dan Undangan PNS Rohaniwan Konsep Berita Acara 5 Pelaksanakan pengambilan PNS PNS disumpah 6 Menerima kembali berita Acara hasil Koreksi Pimpinan dan mengetik, memberi nomor dan menggandakan, serta mengrim ke Fakultas/Unit Kerja untuk di tanda Tangani oleh PNS 7 Menerima kembali berita acara yang telah ditanda tangani oleh PNS dan menyampaikan pada Saksi untuk ditanda tangani. 8 Menerima kembali berita acara yang telah ditanda tangani leh saksi, dan membrikan pada petugas untuk diparaf pimpinan dan selanjutnya ditangani pejabta yang mengambil sumpah 9 Menerima barita acara yang telah ditandatangani pejabat yang mengambil sumpah, mensortir dan Berita Acara dikirim untuk ditanda tangani oleh PNS Berita Acara ditanda tangani oleh para saksi Berita Cara ditanda Tangan oleh Pejabat pemngambil sumpah PNS menerima Berita Acara
No Penjelasan Output mendistribusikan kepada PNS yang bersangkutan dan pihak terkait 10 Mengarsipkan dokumen sumpah dalam KARDAP yang bersangkutan Arsip
G. Diagram Alir. PROSEDUR PENGAMBILAN SUMPAH / JANJI BAGI PNS BAGIAN KEPEGAWAIAN UNIVERSITAS SUB.BAG. KEUANGAN & KEPEGAWAIAN FAKULTAS Mulai Inventarisir PNS belum di sumpah Daftar namanama pns Daftar namanama pns Menerima BAP Permintaan Rohaniwan Sub. Rumah Tangga, Bag. UHTP BAP Ditanda tangan oleh PNS Konsep BAP Pelaksanaan Menggandakan & Mengirim BAP PNS Menerima BAP Mengirim BAP ke Bag. Kepeg. Iniv Selesai BAP ditanda Tangan Saksi & Pejabat Arsip Selesai
PENJELASAN 1. Petugas melakukan inventarisir PNS yang belum diambil sumpah, dan menyurati Fakultas/Unit Kerja untuk menyampaikan nama-nama PNS yang belum disumpah; 2. Menerima daftar nama dari Unit kerja/fakultas, membuat undangan kepada PNS dan Pejabat untuk menghadiri acara pengambilan sumpah PNS; 3. Melakukan koordinasi dengan bagian UHTP untuk mengajukan permintaan bantuan Rohaniwan untuk mendampingi PNS saat mengangkat ; 4. Membuat konsep Berita Acara dan Undangan bagi PNS serta Pejabat menyampaikan pada Pimpinan untuk dikoreksi, mengetik sesuai hasil koreksi,member nomor, menggandakan dan mendistribusikan; 5. Pelaksanakan pengambilan PNS dilakukan Oleha Pejabat Berwenang dan didampingi oleh Rohaniwan, sesuai dengan agama/kepercayaan dari PNS yang disumpah; 6. Menerima kembali berita Acara hasil Koreksi Pimpinan dan mengetik, memberi nomor dan menggandakan, serta mengrim ke Fakultas/Unit Kerja untuk di tanda Tangani oleh PNS 7. Menerima kembali berita acara yang telah ditanda tangani oleh PNS dan menyampaikan pada Saksi untuk ditanda tangani; 8. Menerima kembali berita acara yang telah ditanda tangani oleh saksi, dan membrikan pada petugas untuk diparaf pimpinan dan selanjutnya ditangani pejabat yang mengambil sumpah; 9. Menerima barita acara yang telah ditandatangani pejabat yang mengambil sumpah, mensortir dan mendistribusikan kepada PNS yang bersangkutan dan pihak terkait; 10. Mengarsipkan dokumen sumpah dalam KARDAP yang bersangkutan; H. LAMPIRAN - I. SYARAT SYARAT PENGAJUAN USUL PERMINTAAN SUMPAH PNS BAGI PNS A. Syarat-syarat. 1. Telah Lulus Diklat Prajabatan 2. Salinan sah surat keputusan pengangkatan menjadi PNS (100 %) B. Waktu pengajuan usul Penerbitan PNS PNS Waktu pelaksanaan SUMPAH pada Bulan April dalam Tahun berjalan