RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP Negeri 3 Bissappu Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Rupa) Kelas/semester : VIII/Genap Materi Pokok : Tapestri Alokasi Waktu : 5 Pertemuan (15 JP) A. Kompetensi Inti 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya 2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong-royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 1. 1.1. Menerima, menanggapi dan menghargai keragaman dan keunikan karya seni rupa daerah sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan 2. 2.1. Menunjukkan sikap menghargai, jujur, disiplin, melalui aktivitas berkesenian 1.1.1 Menerima keragaman dan keunikan karya seni rupa daerah di Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa 1.1.2 Menghargai keragaman dan keunikan karya seni rupa daerah di Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa 2.1.1 Menghargai orang lain dalam aktivitas berkesenian 2.1.2 Mengekspresikan ide dan
perasaan secara jujur dalam aktivitas berkesenian 2.1.3 Mengikuti aktivitas berkesenian secara disiplin 3. 3.1 Memahami konsep dan prosedur penerapan ragam hias flora, fauna dan geometrik pada kriya tekstil dengan berbagai teknik tapestri. 4. 4.1 Menerapkan ragam hias flora, fauna dan geometrik pada kriya tekstil dengan teknik tapestri. 3.1.1. Menjelaskan kegunaan karya tenunan tapestri. 3.1.2. Menjelaskan arti lungsi dan pakan pada tenunan tapestri. 3.1.3. Menjelaskan pengertian tenun tapestri. 3.1.4. Menuliskan masing-masing 4 alat dan bahan tenun tapestri. 3.1.5. Menuliskan 2 tahapan dalam membuat ragam hias dengan teknik tapestri. 3.1.6. Menjelaskan macam-macam pola-pola tenun tapestri. 4.1.1. Membuat kriya teknik tapestri dengan motif ragam hias flora, fauna, figuratif dan geometrik. 4.1.2. Mempresentasikan secara lisan atau tulisan mengenai karya yang dikerjakan. C. Materi Pembelajaran Pertemuan 1 Penerapan ragam hias pada bahan keras. Alur pembelajaran Tujuan pembelajaran Konsep tapestri Pertemuan 2 Contoh-contoh benda yang dibuat dengan menggunakan teknik tapestri. Bahan dan alat yang digunakan untuk membuat tapestri. Pertemuan 3 Tahap pembuatan benda dengan teknik tapestri. Pertemuan 4 Membuat kriya teknik tapestri dengan motif ragam hias flora, fauna, figuratif dan geometrik. Pertemuan 5
Membuat kriya teknik tapestri dengan motif ragam hias flora, fauna, figuratif dan geometrik. Mempresentasikan secara lisan atau tulisan mengenai karya yang dikerjakan. D. Sumber Belajar 1. Buku sumber: a. Buku Guru. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (2013). Seni Budaya. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Hal. 43-48). b. Buku Siswa. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (2013). Seni Budaya. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Hal. 2-15). 2. Buku lain yang relevan. 3. Informasi yang relevan. 4. Pameran karya seni rupa. 5. YouTube, link video https://youtu.be/-18nbvx4mcs dan https://youtu.be/qtnpmjv-dhy. E. Media Pembelajaran Video/audio visual, gambar model. F. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1 a. Pendahuluan (10 Menit) 1) Guru memimpin doa dan melakukan presensi. 2) Apersepsi: menayangkan gambar tentang tapestri melalui proyektor. 3) Motivasi: memberi pertanyaan-pertanyaan sederhana yang berkaitan dengan video/audio visual tersebut. 4) Guru menyampaikan alur pembelajaran. 5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. b. Kegiatan inti (100 Menit) Peserta didik melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut: Mengamati 1) Mengamati video/audio visual tentang tapestri. Menanya 2) Menanyakan hal-hal yang kurang jelas atau belum tahu yang ditemukan saat melakukan proses pengamatan dan studi pustaka Mengumpulkan Informasi 3) Melakukan studi pustaka tentang konsep tapestri.
Mengasosiasi 4) Meringkas materi konsep tapestri 5) Menjelaskan konsep tapestri. c. Penutup (10 Menit) 1) Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang materi pembelajaran 2) Peserta didik mencatat tugas yang diberikan guru untuk membawa bahan dan alat untuk tapestri. 3) Refleksi, mencatat materi yang sudah dipahami dan yang belum dipahami, rekomendasi. 4) Peserta didik mencatat informasi guru tentang kegiatan pembelajaran berikutnya 5) Guru menutup pelajaran dengan doa dan salam Pertemuan 2 a. Pendahuluan (10 Menit) 1) Guru memimpin doa dan melakukan presensi. 2) Refleksi menyampaikan materi yang telah dipahami oleh peserta didik dan membahas kembali materi yang belum dipahami, serta menayangkan rekomendasi peserta didik. 3) Apersepsi: menayangkan gambar, video/audio visual tentang bendabenda yang dibuat dengan teknik tapestri serta bahan dan alat tapestri. 4) Motivasi: memberi pertanyaan-pertanyaan sederhana yang berkaitan dengan video/audio visual tersebut. 5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. b. Kegiatan inti (100 Menit) Peserta didik melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut: Mengamati 1) Mengamati gambar, video/audio visual tentang benda-benda yang dibuat dengan teknik tapestri serta bahan dan alat tapestri. 2) Membaca materi bahan dan alat tenun tapestri. Menanya 3) Menanyakan hal-hal yang kurang jelas yang ditemukan saat melakukan proses pengamatan Mengasosiasi 4) Meringkas materi bahan dan alat tenun tapestri.
c. Penutup (10 Menit) 1) Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang materi pembelajaran 2) Peserta didik mencatat informasi guru tentang kegiatan pembelajaran berikutnya. 3) Refleksi, mencatat materi yang sudah dipahami dan yang belum dipahami, rekomendasi. 4) Guru menutup pelajaran dengan doa dan salam Pertemuan 3 a. Pendahuluan (10 Menit) 1) Guru memimpin doa dan melakukan presensi. 2) Refleksi menyampaikan materi yang telah dipahami oleh peserta didik dan membahas kembali materi yang belum dipahami, serta menayangkan rekomendasi peserta didik. 3) Motivasi: memberi pertanyaan-pertanyaan sederhana yang berkaitan dengan tapestri. 4) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. b. Kegiatan inti (100 Menit) Peserta didik melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut: Mengamati 1) Mengamati video/audio visual tentang tahapan pembuatan benda dengan teknik tenun tapestri. 2) Mengamati guru yang menjelaskan tahapan pembuatan benda dengan teknik tenun tapestri. 3) Membaca materi tentang teknik tapestri. Menanya 4) Menanyakan hal-hal yang kurang jelas yang ditemukan saat melakukan proses pengamatan Mengasosiasi 5) Meringkas materi tentang teknik tapestri. c. Penutup (10 Menit) 1) Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang materi pembelajaran. 2) Peserta didik mencatat informasi guru tentang kegiatan pembelajaran berikutnya. 3) Refleksi, mencatat materi yang sudah dipahami dan yang belum dipahami, rekomendasi
4) Guru menutup pelajaran dengan doa dan salam. Pertemuan 4 a. Pendahuluan (10 Menit) 1) Guru memimpin doa dan melakukan presensi. 2) Apersepsi: menayangkan materi yang telah dipahami dan materi yang belum dipahami pada pertemuan sebelumnya, dan saran pembelajaran peserta didik. 3) Motivasi: memberi pertanyaan-pertanyaan sederhana yang berkaitan dengan tapestri. 4) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. 5) Guru menilai kelengkapan alat dan bahan tenun tapestri peserta didik. b. Kegiatan inti (100 Menit) Peserta didik melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut: Mengamati 1) Mengamati video/audio visual tentang praktik pembuatan benda dengan teknik tapestri. 2) Mengamati guru yang menjelaskan tentang praktik pembuatan benda dengan teknik tapestri. Menanya 3) Menanyakan hal-hal yang kurang jelas yang ditemukan saat melakukan proses pengamatan Mengasosiasi 4) Membuat kriya teknik tapestri dengan motif ragam hias flora, fauna, figuratif dan geometrik. c. Penutup (10 Menit) 1) Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang materi pembelajaran 2) Peserta didik mencatat informasi guru tentang kegiatan pembelajaran berikutnya. 3) Refleksi, mencatat materi yang sudah dipahami dan yang belum dipahami, rekomendasi 4) Guru menutup pelajaran dengan doa dan salam Pertemuan 5 a. Pendahuluan (10 Menit) 1) Guru memimpin doa dan melakukan presensi.
2) Apersepsi: menayangkan materi yang telah dipahami dan materi yang belum dipahami pada pertemuan sebelumnya, dan saran pembelajaran peserta didik. 3) Motivasi: memberi pertanyaan-pertanyaan sederhana yang berkaitan dengan praktik tenun tapestri. 4) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. b. Kegiatan inti (100 Menit) Peserta didik melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut: Mengasosiasi 1) Membuat kriya teknik tapestri dengan motif ragam hias flora, fauna, figuratif dan geometrik. Mengomunikasikan 1) Menyampaikan hasil pengumpulan dan simpulan informasi yang diperoleh. 2) Mempresentasikan secara lisan atau tulisan mengenai karya yang dikerjakan. c. Penutup (10 Menit) G. Penilaian 1) Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang materi pembelajaran 2) Peserta didik mencatat informasi guru tentang kegiatan pembelajaran berikutnya. 3) Refleksi, mencatat materi yang sudah dipahami dan yang belum dipahami, rekomendasi 4) Guru menutup pelajaran dengan doa dan salam 1. Sikap spritual dan sosial a. Teknik Penilaian: observasi b. Bentuk Instrumen: lembar observasi c. Kisi-kisi: No. Nama Nis 1. Irsan 132275 2. Iqbal Jufri 132276 3. Muhammad Ihsan 132277 4. Dst dst Instrumen: lihat Lampiran 1 2. Pengetahuan a. Teknik Penilaian: tes subyektif Indikator Pengamatan 1 2 3 4 5 6 7 8 Jml Nilai Nilai Akhir
b. Bentuk Instrumen: tes uraian c. Kisi-kisi: No. Indikator Butir Instrumen 1. Jelaskan 2 kegunaan karya tenunan tapestri? 1 2. Jelaskan arti lungsi dan pakan pada tenunan 1 tapestri? 3. Apa yang dimaksud dengan tenun tapestri! 1 4. Tuliskan masing-masing 4 alat dan bahan tenun 1 tapestri! 5. Tuliskan 2 tahapan dalam membuat ragam hias 1 dengan teknik tapestri! 6. Jelaskan macam-macam pola-pola tenun tapestri! 1 Jumlah 6 Instrumen: lihat Lampiran 2 3. Keterampilan a. Buatlah ragam hias pada tenun tapestri dengan ketentuan sebagai berikut: Gunakan jenis ragam hias geometris pada tenun tapestri. Buatlah sketsa gambar sebagai pola desain pada tenunan. Gunakan bahan kain perca sebagai jalinan pakan. Buatlah ragam hias tenun tapestri dengan ukuran 30 x 30 cm. Gunakan bambu sebagai gantungan tapestri. b. Teknik Penilaian: observasi c. Bentuk Instrumen: lembar observasi d. Kisi-kisi: No. Keterampilan Butir Instrumen 1. Kesiapan Alat dan Bahan 1 2. Produk a) Ide/gagasan 1 b) Komposisi 1 c) Kreativitas 1 d) Kerapihan dan kebersihan 1 Jumlah 5 Instrumen: lihat Lampiran 3
Kepala SMP Mengetahui Bantaeng, 11 Januari 2016 Guru Mata Pelajaran Drs. TN. Muhammad Darwis, S.Pd. NIP. 19651115 198903 1 015 NIP. 19840411 201001 1 035
Lampiran 1: Instrumen Penilaian Sikap Spritual dan Sosial 5.1. Lembar Observasi Kelas Petunjuk : VIII A : Berilah tanda nilai pada kolom 1-8 sesuai dengan pengamatanmu! No. Nama Nis 1. Irsan 132275 2. Iqbal Jufri 132276 3. Muhammad Ihsan 132277 4. dst dst Indikator Pengamatan 1 2 3 4 5 6 7 8 Jml Nilai Nilai Akhir Keterangan: 1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut 2: Jujur 3: Disiplin 4: Tanggung jawab 5: Toleransi 6: Gotong royong 7: Santun
8: Percaya diri Keterangan: Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang skor 1 sampai 5. 1 = sangat kurang; 2 = kurang; 3 = cukup; 4 = baik dan 5 = amat baik. Nilai Akhir = (Jumlah : 40) 4
5.2. Penilaian Pribadi Setelah kamu belajar penerapan ragam hias pada bahan keras, isilah kolom di bawah ini! Nama : Kelas : Semester : Waktu Penilaian : No. 1. 2. 3. 4. 5. Pernyataan Saya berusaha belajar teknik tapestri dengan sungguh-sungguh. Saya mengikuti pembelajaran teknik tapestri dengan tanggung jawab. Saya mengerjakan tugas yang diberikan guru tepat waktu. Saya mengajukan pertanyaan jika ada yang tidak dipahami pada saat pembelajaran teknik tapestri. Saya berperan aktif dalam kelompok pada pembelajaran teknik tapestri.
5.3. Penilaian Antarteman Setelah kamu belajar penerapan ragam hias pada bahan keras, isilah kolom di bawah ini! Nama teman yang dinilai : Nama penilai : Kelas : Semester : Waktu Penilaian : No. 1. 2. 3. 4. 5. Pernyataan Berusaha belajar dengan sungguh-sungguh untuk dapat melakukan teknik tapestri. Mengikuti pembelajaran dengan penuh perhatian sehingga dapat melakukan teknik tapestri. Mengerjakan tugas yang diberikan guru tepat waktu. Mengajukan pertanyaan jika ada yang tidak dipahami pada pembelajaran teknik tapestri. Berperan aktif dalam kelompok berlatih teknik tapestri. 6. Menghargai keunikan teknik tapestri.
Lampiran 2: Nama : Kelas : Tes Uraian A. JAWABLAH PERTANYAAN-PERTANYAAN BERIKUT INI! 1. Jelaskan 2 kegunaan karya tenunan tapestri! 2. Jelaskan arti lungsi dan pakan pada tenunan tapestri! 3. Apa yang dimaksud dengan tenun tapestri? 4. Tuliskan masing-masing 4 alat dan bahan tenun tapestri! 5. Tuliskan 2 tahapan dalam membuat ragam hias dengan teknik tapestri! 6. Jelaskan macam-macam pola-pola tenun tapestri! B. KUNCI JAWABAN : No. Kunci Jawaban Skor 1. a. Sebagai benda seni tapestri dapat dilihat berupa hiasan dinding. 4 b. Sebagai benda pakai tapestri berupa gorden, permadani atau karpet, dan 5 keset. 2. Benang lungsi adalah jalinan benang-benang yang menghadap kearah vertikal. 5 Benang pakan adalah benang yang mengarah horizontal dan menjadi bagian 9 dari benang yang membentuk bidang gambar tertentu. 3. Tapestri adalah teknik yang berhubungan dengan membuat kerajinan. 4 Tapestri diambil dari bahasa Perancis Tapiesserie yang berarti penutup lantai. 5 Bahasa Latin Tapestrum, sejenis sulaman yang memiliki banyak teknik. 4 Tapestri adalah sebuah teknik membuat karya tekstil dengan cara menenun benang-benang, serat-serat, dan bahan lain seperti kayu, logam, dan rotan dalam satu komposisi benda yang memiliki fungsi seni dan pakai. 15 4. Alat: Bahan: a. Bentangan (Spanram) a. Benang Wol 2 b. Gunting b. Kain Perca 2 c. Sisir c. Bambu 2 d. Paku Penggulung d. Manik-Manik 2 5. a. Menyiapkan desain ragam hias. 3
b. Membuat jalinan tenun tapestri. 3 6. a. Teknik tenun simetris yaitu teknik memasukkan benang pakan sejajar dengan tenunan benang pakan lainnya dan terkait diantara benang lungsi sehingga membentuk ragam hias. 11 b. Teknik tenun asimetris yaitu teknik menenun dengan benang pakan ditenun menyilang pada benang lungsinya dan dilakukan berulang-ulang sesuai dengan desain ragam hias yang dibuat. 11 Total Skor 74 Nilai = Jumlah Skor yang dipeoleh 74 100
Lampiran 3: Lembar Pengamatan Praktik Tapestri Kelompok : Kelas : No. Aspek yang dinilai Skor Maksimun Nilai 1. Kesiapan Alat dan Bahan 2 20 2. Produk a) Kreativitas 4 40 b) Kerapihan dan kebersihan 4 40 Jumlah 10 100