RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KOLOID DAN PROSES PEMBUATANNYA : SMAN 16 SURABAYA MATA PELAJARAN : KIMIA. KELAS / SEMESTER : XI / 2 (dua)

dokumen-dokumen yang mirip
4. Memahami sifat-sifat larutan asam-basa, metode pengukuran, dan terapannya.

I. STANDAR KOMPETENSI 4. Memahami sifat-sifat larutan asam-basa, metode pengukuran, dan terapannya.

I. STANDAR KOMPETENSI 4. Memahami sifat-sifat larutan asam-basa, metode pengukuran, dan terapannya.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (KELAS EKSPERIMEN / PERTEMUAN III) Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA) / Madrasah Aliyah (MA)

Pembuatan Koloid, Denaturasi Protein dan Lem Alami

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUMAS DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI PATIKRAJA Jalan Adipura 3 Patikraja Telp (0281) Banyumas 53171

kimia KTSP & K-13 KOLOID K e l a s A. Sistem Dispersi dan Koloid Tujuan Pembelajaran

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (KELAS EKSPERIMEN / PERTEMUAN I )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TATANAMA SENYAWA BINER DAN POLIATOM

Kelas : XI IPA Guru : Tim Guru HSPG Tanggal : Senin, 23 Mei 2016 Mata pelajaran : Kimia Waktu : WIB

Lampiran 1.4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA

SOAL KIMIA 1 KELAS : XI IPA

KISI-KISI TES KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISTEM KOLOID. Prediksi Andre jika filtrasi dikenakan cahaya

Jenis larutan : elektrolit dan non elektrolit

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Download Soal dan Pembahasan Lainnya di: SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN..

PEMETAAN / ANALISIS SK-KD (Kelas Eksperimen)

XI IA 4 SMA Negeri 1 Tanjungpinang

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIFAT-SIFAT KOLOID DAN KEGUNAANNYA

Kimia Koloid. Oleh: Ilzamha Hadijah Rusdan, S.TP., M.Sc. Jurusan Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Koloid. Bab. Peta Konsep. Kompetensi Dasar OLOID 153. Kimiaia untukk SMA dan MA kelas XIII

II. KOMPETENSI DASAR 3.1 Mendeskripsikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.

BAB PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

Buku Saku. Sistem Koloid. Nungki Shahna Ashari

Diklat Calon Kepala Lab SMA... Modul Kegiatan Laboratorium

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM KOLOID

BAB II KAJIAN PUSTAKA. melibatkan siswa secara aktif dalam merancang tujuan pembelajaran untuk

BAB II KAJIAN TEORI. Penerapan juga bisa diartikan sebagai kemampuan siswa untuk mengggunakan

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BAHAN AJAR KIMIA DASAR

Pembersih Kaca PEMBERSIH KACA

KOLOID. 26 April 2013 Linda Windia Sundarti

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Materi Koloid. No Larutan sejati Koloid Suspensi. Antara homogen dan. 5 Tidak dapat disaring Tidak dapat disaring Dapat disaring

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) I. Standar Kompetensi Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kimia Koloid KIM 3 A. PENDAHULUAN B. JENIS-JENIS KOLOID KIMIA KOLOID. materi78.co.nr

SISTEM KOLOID. Sulistyani, M.Si.

Sistem Koloid. A. Pengertian Sistem Koloid. Lampiran A.7

BAB 9 SISTEM KOLOID. Gambar 9.1 Sistem koloid Sumber: Ensiklopedi Sains dan Kehidupan

SMA UNGGULAN BPPT DARUS SHOLAH JEMBER UJIAN SEMESTER GENAP T.P 2012/2013 LEMBAR SOAL. Waktu : 90 menit Kelas : XII IPA T.

: SMA Negeri 10 Samarinda. : 1 Minggu x 4 Jam 45 Menit

KOMPETENSI DASAR PETA KONSEP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS EKSPERIMEN PERTEMUAN KE-1

BAB VII SISTEM KOLOID

OAL TES SEMESTER II. I. Pilihlah jawaban yang paling tepat!

mengajar yang bervariasi merupakan manifestasi dari kreativitas seorang guru agar siswa tidak jenuh atau bosan dalam menerima pelajaran.

Laporan Praktikum Kimia Laju Reaksi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

ANALISIS PEMETAKAN SK/KD

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB.4 LAJU REAKSI. Suatu reaksi yang diturunkan secara eksperimen dinyatakan dengan rumus kecepatan reaksi :

PEMURNIAN MINYAK JELANTAH DENGAN KULIT PISANG KEPOK

II. TINJAUAN PUSTAKA. Learning Cycle merupakan salah satu model pembelajaran yang dapat memberikan

BAB 10 SISTEM KOLOID. Tujuan Pembelajaran

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Sanden Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : XI/1 Alokasi Waktu : 2 JP

Bab XII TUJUAN PEMBELAJARAN. Koloid. Koloid 251. Demonstrasi efek Tyndall oleh koloid. Berkas cahaya yang melewati koloid akan terlihat nyata.

SILABUS MATA PELAJARAN KIMIA (Peminatan Bidang MIPA)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen II) Nama Sekolah : SMP N 2 Kubung Mata Pelajaran : Matematika

PENUNTUN PRAKTIKUM KIMIA DASAR II (Prodi Fisika P MIPA FKIP)

ANALISIS PEMETAKAN SK/KD

PAKET UJIAN NASIONAL 17 Pelajaran : KIMIA Waktu : 120 Menit

LAPORAN LENGKAP PRAKTIKUM ANORGANIK PERCOBAAN 1 TOPIK : SINTESIS DAN KARAKTERISTIK NATRIUM TIOSULFAT

Bab IV Hasil dan Diskusi

Jenis Nama Contoh. padat sol padat sol padat kaca berwarna, intan hitam. gas sol gas aerosol padat asap, udara berdebu

BAB II LANDASAN TEORI

BAB VI REAKSI KIMIA. Reaksi Kimia. Buku Pelajaran IPA SMP Kelas IX 67

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANORGANIK 1 PEMISAHAN KOMPONEN DARI CAMPURAN 11 NOVEMBER 2014 SEPTIA MARISA ABSTRAK

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) : SMP N 2 Yogyakarta. : Hidup sehat dengan air bersih. : 4 x pertemuan (6 x 40 menit)

PEMERINTAH KOTA SURABAYA DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 16 SURABAYA JL. RAYA PRAPEN TELP FAX KODE POS 60299

18/06/2015. Dispersi KOLOID. Dhadhang Wahyu

LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT

BAB V HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN

MODUL I SIFAT KOLIGATIF LARUTAN Penurunan Titik Beku Larutan

Purwanti Widhy H, M.Pd

KIMIA ELEKTROLISIS

SEMESTER PROGRAM. School : Semester : 2 Academic Year :

LOGO ANALISIS KUALITATIF KATION DAN ANION

2013 LEMBAR SOAL. WAKTU : 90 MENIT KELAS : XII IPA T

I. Judul : Membandingkan Kenaikan Titik Didih Larutan Elektrolit dan Non-Elektrolit.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Hasil Pertanian Jurusan

BAB II KAJIAN TEORI. memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, dan perubahan itu sendiri karena usaha yang disengaja.

BAB III METODE PENELITIAN. Ubi jalar ± 5 Kg Dikupas dan dicuci bersih Diparut dan disaring Dikeringkan dan dihaluskan Tepung Ubi Jalar ± 500 g

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metoda eksperimen.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen II) Nama Sekolah : SMP N 2 Kubung Mata Pelajaran : Matematika

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Tujuan

Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan

Laporan Praktikum TITRASI KOMPLEKSOMETRI Standarisasi EDTA dengan CaCO3

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Pencapaian Penilaian

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANALITIK 2 PENENTUAN KADAR KLORIDA. Senin, 21 April Disusun Oleh: MA WAH SHOFWAH KELOMPOK 1

PAKET UJIAN NASIONAL 14 Pelajaran : KIMIA Waktu : 120 Menit

Penerapan Praktikum Aplikatif Berbasis Inkuiri Terbimbing Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Kimia Siswa Pada Materi Pokok Koloid.

BAB II KAJIAN TEORI. pengajaran secara tepat dan penuh arti. 19 Hasil belajar adalah pola-pola

Penetapan kadar Cu dalam CuSO 4.5H 2 O

LAMPIRAN V RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen I) Nama Sekolah : SMP N 2 Kubung Mata Pelajaran : Matematika

III. METODE PENELITIAN. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA3 SMA Perintis I Bandar Lampung

BAB II ZAT DAN WUJUDNYA

Transkripsi:

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KOLOID DAN PROSES PEMBUATANNYA SEKOLAH : SMAN 16 SURABAYA MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS / SEMESTER : XI / 2 (dua) ALOKASI WAKTU : 2x45 menit I. STANDAR KOMPETENSI 5. Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari II. KOMPETENSI DASAR 5.1. Membuat berbagai sistem koloid dengan bahan-bahan yang ada di sekitarnya. III. INDIKATOR Menjelaskan proses pembuatan koloid melalui percobaan dengan teliti, kerja sama, taat aturan/azas dan menjaga kebersihan. Perilaku Berkarakter : a. Teliti b. Taat aturan c. Kerja sama d. Menjaga kebersihan IV. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Setelah diberikan tayangan power point, siswa mampu membedakan larutan, koloid, dan suspensi dengan teliti. 2. Melalui percobaan yang dilakukan dengan teliti, kerja sama yang baik, taat aturan/azas dan menjaga kebersihan, siswa mampu menjelaskan proses pembuatan koloid dengan cara kondensasi dan dispersi menggunakan bahan-bahan yang ada di sekitarnya. V. MATERI PEMBELAJARAN : Pembuatan Koloid Pengertian Sistem Koloid Sistem koloid adalah campuran antara campuran homogen dan campuran heterogen. Diameter partikel koloid lebih besar daripada partikel larutan sejati, tetapi lebih kecil daripada partikel suspensi kasar. Partikel koloid mempunyai diameter lebih besar daripada 10 7 cm(100nm) dan lebih kecil daripada 10 5 (1 nm) cm atau antara 1 100 nm (1 nm = 10 9 m = 10 7 cm). Partikel koloid dapat menembus pori-pori kertas saring tetapi tidak dapat menembus selaput semipermeabel. Pembuatan Sistem Koloid A. Cara Kondensasi Dengan cara kondensasi, partikel larutan sejati (molekul atau ion) bergabung menjadi partikel koloid. Cara ini dapat dilakukan dengan reaksi-reaksi kimia, seperti reaksi redoks, hidrolisis, dan dekomposisi rangkap, atau dengan pergantian pelarut. 1

B. Cara Dispersi Dengan cara dispersi, partikel kasar dipecah menjadi partikel koloid. Cara dispersi dapat dilakukan secara mekanik, peptisasi, atau dengan loncatan bunga listrik (cara busur Bredig). VI. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN: Strategi Pembelajaran Model Pembelajaran Metode Pembelajaran Media Pembelajaran : CTL : Kooperatif tipe STAD : Diskusi, Praktikum, dan Pemberian Tugas : Power Point, Buku Siswa, dan Lembar Kerja Siswa VII. PROSES BELAJAR MENGAJAR A. Pendahuluan (± 10 menit) Kegiatan Penilaian oleh Pengamat 1 2 3 4 Fase 1 : Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa 1. Guru mengucapkan salam kepada siswa dengan senyum yang bersahabat/komunikatif. 2. Sebelum memulai pembelajaran hari ini, guru mengajak siswa berdoa sesuai keyakinan masing-masing.(guru menanamkan karakter religius) 3. Guru memeriksa kehadiran siswa.( Guru menanamkan karakter disiplin) 4. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang harus dicapai siswa melalui pembelajaran hari ini. 5. Guru menyampaikan pengetahuan prasyarat yang harus dimiliki siswa dari pembelajaran yang lalu yaitu larutan/campuran. 6. Guru menunjukkan 3 macam larutan yaitu larutan gula, teh, dan kopi untuk membangkitkan motivasi rasa ingin tahu dan menggali pengetahuan siswa(eksplorasi) dengan bertanya: Apa yang kalian ketahui dari ketiga larutan tersebut? B. Kegiatan Inti (± 45 menit) Kegiatan Penilaian oleh Pengamat 1 2 3 4 Fase 2 : Menyajikan informasi 1. Guru memberikan informasi singkat tentang macam-macam cara pembuatan koloid dan pralab tentang cara menggunakan alat dan bahan kimia dalam kegiatan praktikum yang akan dilaksanakan. 2. Siswa memperhatikan dengan seksama dan mendengarkan dengan baik penjelasan guru. 2

Fase 3 : Guru mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok belajar 1. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok untuk melakukan praktikum(kolaborasi), masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 orang. 2. Guru membagikan LKS kepada siswa sebagai bahan panduan melakukan praktikum kelompok. Fase 4 : Membimbing kelompok bekerja dan belajar. 1. Untuk membiasakan gemar membaca, guru meminta kepada siswa untuk membaca LKS sebelum melakukan praktikum. 2. Guru meminta siswa dalam melakukan praktikum hendaknya taat aturan, menjaga kebersihan, hemat, teliti dan hati-hati. 3. Guru membimbing membimbing siswa dalam melakukan praktikum dengan berjalan berkeliling dari satu kelompok ke kelompok lain secara bergantian. Siswa bekerja sama dengan baik dan selalu komunikatif dalam melakukan praktikum. 4. Guru memberikan waktu kepada tiap-tiap kelompok untuk mendiskusikan hasil praktikum, menganalisis, dan menjawab pertanyaan dalam LKS. Setiap kelompok bertanggung jawab menyelesaikan tugasnya masing-masing tepat pada waktunya.(guru menanamkan disiplin waktu) Fase 5: Evaluasi 1. Guru meminta masing-masing kelompok untuk mempresentasikan hasil praktikumnya di depan kelas(elaborasi). 2. Guru memberikan konfirmasi tentang hasil praktikum yang benar. C. Penutup(35 menit) Kegiatan Penilaian oleh Pengamat 1 2 3 4 Fase 6. Memberikan Penghargaan 1. Guru membimbing siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan membuat rangkuman di bukunya masing-masing. 2. Guru mengumumkan kelompok terbaik dan memberikan penghargaan. 3. Guru memberi tugas siswa untuk membuat laporan praktikum tentang pembuatan koloid. 4. Guru memberikan tes akhir untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang telah dipelajari. 3

VIII. SUMBER PEMBELAJARAN 1. File Power Point berjudul: Koloid dan Proses Pembuatannya 2. LKS 01. Koloid dan Proses Pembuatannya 3. Kunci LKS 01. Koloid dan Proses Pembuatannya 4. LP 01 Produk : Koloid dan Proses Pembuatannya 5. Kunci LP 01 Produk: Koloid dan Proses Pembuatannya 6. LP 02: Format Pengamatan Perilaku Berkarakter. Daftar Pustaka - Utami, Budi, Kimia 2 : Untuk SMA/MA Kelas XI, Program Ilmu Alam, Jakarta, Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2009. - Partana, Fajar, Mari Belajar Kimia 2 : Untuk SMAXI IPA. XI Jakarta, Pusat Perbukuan,Departemen Pendidikan Nasional, 2009. Mengetahui, Surabaya, Juli 2011 Kepala SMA Negeri 16 Surabaya Guru Mata Pelajaran Hj. Sri Widiati, S. Pd. M.M Sri Utami, S. Pd NIP : 19621109 198512 2 005 NIP.19701216 200701 2 014 4

LKS 01. Koloid dan Proses Pembuatannya Sekolah : SMA Negeri 16 Surabaya I. STANDAR KOMPETENSI 5. Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari II. KOMPETENSI DASAR 5.1. Membuat berbagai sistem koloid dengan bahan-bahan yang ada di sekitarnya. LEMBAR KEGIATAN SISWA I. Judul : Pembuatan Koloid II. Tujuan :... III. Alat dan bahan : Alat : Gelas ukur 25 ml, Gelas kimia 100 ml, pembakar spiritus, pipet tetes, spatula, lumpang porselen dan mortar(alu). Bahan : Larutan FeCl 3 jenuh, aquades, serbuk belerang, dan gula. IV. Langkah kerja : A. Pembuatan sol Fe(OH) 3 (Cara Kondensasi) 1. Panaskan 25 ml aquades dalam gelas kimia. 2. Setelah mendidih tetesi dengan 3 tetes larutan FeCl 3 jenuh sambil diaduk. 3. Hentikan pemanasan apabila larutan mulai berubah menjadi coklat. Amati sifatnya. B. Pembuatan sol belerang(cara Dispersi). 1. Ambillah 1(satu) sendok gula pasir dan 1(satu) sendok serbuk belerang. Geruslah campuran tersebut pada lumpang porselin sampai lembut. 2. Ambil separoh gerusan tadi (no. 1) dan tambahkan gula 1(satu) sendok lalu geruslah kembali sampai lembut. 3. Ambil separoh gerusan tadi(no. 2) dan tambahkan gula 1(satu) sendok lalu geruslah kembali sampai lembut. 4. Ambil sepucuk sendok hasil gerusan yang terakhir kemudian masukkan ke dalam 20 ml air. Amati apa yang terjadi. 5. Ambil serbuk belerang yang belum digerus dengan gula, kemudian masukkan ke dalam 20 ml aquades. Amati dan bandingkan dengan hasil pelarutan dari gerusan. V. PENGAMATAN : VI. PERTANYAAN : A. Pembuatan sol Fe(OH) 3 1. Pembuatan sol Fe(OH) 3 adalah pembuatan koloid dengan cara,,,,,,,,,,,,,,,alasan... 2. Tujuannya aquades dipanaskan adalah... 3. Terjadi perubahan warna larutan menjadi coklat setelah ditambahkan larutan FeCl 3 karena terbentuk... B. Pembuatan sol belerang. 1. Pembuatan sol belerang adalah pembuatan koloid dengan cara,,,,,,,,,,,,,,,alasan... 2. Guna gula dalam pembuatan sol belerang adalah... 3. Jika belerang dilarutkan dalam air terbentuk... dan jika belerang dan gula digerus lalu dilarutkan dalam air maka terbentuk... 5

KUNCI LKS 01. Koloid dan Proses Pembuatannya Sekolah : SMA Negeri 16 Surabaya I. STANDAR KOMPETENSI 5. Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari II. KOMPETENSI DASAR 5.1. Membuat berbagai sistem koloid dengan bahan-bahan yang ada di sekitarnya. Tujuan : Membuat koloid dengan cara kondensasi(sol Fe(OH) 3 ) dan dispersi(sol belerang). V. PENGAMATAN : 1. Pembuatan Sol Fe(OH)3 Setelah larutan FeCl3 diteteskan ke dalam air yang dipanaskan maka terbentuk koloid yang berwarna merah coklat, keruh, dan tidak mengendap. 2. Pembuatan Sol Belerang Belerang yang digerus tanpa menggunakan gula jika ditambahkan air tidak membentuk koloid karena antara air dan belerang tidak mau menyatu, belerang terapung di atas permukaan air, dan air tetap jernih. Tetapi jika belerang digerus dengan gula berulang-ulang kemudian ditambahkan air maka terbentuk koloid sol belerang yang berwarna kuning muda keruh. VI. PERTANYAAN : A. Pembuatan sol Fe(OH) 3 1. Pembuatan sol Fe(OH) 3 adalah pembuatan koloid dengan cara,kondensasi alasan partikel larutan FeCl3 berubah menjadi partikel koloid Fe(OH)3 Terjadi reaksi hidrolisis, Fe 3+ (aq) + H 2 O(l) Fe(OH) 3 (s) + H + (aq) 2. Tujuannya aquades dipanaskan adalah agar Fe 3+ (aq) dapat memecah H 2 O(l) menjadi ion H+ dan OH- sehingga membentuk sol Fe(OH) 3 (s) 3. Terjadi perubahan warna larutan menjadi coklat setelah ditambahkan larutan FeCl 3 karena terbentuk...sol Fe(OH) 3 (s) B. Pembuatan sol belerang. 1. Pembuatan sol belerang adalah pembuatan koloid dengan cara dispersi alasan partikel kasar belerang padat berubah menjadi partikel koloid yang lebih halus. 2. Guna gula dalam pembuatan sol belerang adalah zat inert yang membantu menyatukan belerang dengan air dengan cara menyusup ke dalam partikel belerang sehingga belerang terpisah dari gerombolannya kemudian menyebar ke dalam medium pendispersinya (air) untuk membentuk koloid. 3. Jika belerang dilarutkan dalam air terbentuk suspensi dan jika belerang dan gula digerus lalu dilarutkan dalam air maka terbentuk koloid. 6

LP. Produk 01. Koloid dan Proses Pembuatannya Sekolah : SMA Negeri 16 Surabaya I. STANDAR KOMPETENSI 5. Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari II. KOMPETENSI DASAR 5.1. Membuat berbagai sistem koloid dengan bahan-bahan yang ada di sekitarnya. Soal Uji Kompetensi. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat! 1. Cara pembuatan sistem koloid dengan jalan mengubah partikel-partikel kasar menjadi partikel-partikel koloid disebut cara. A. dispersi D. hidrolisis B. kondensasi E. elektrolisis C. koagulasi 2. Di antara beberapa percobaan pembuatan koloid: 1) larutan kalium asetat + alkohol 2) belerang + gula + air 3) susu + air 4) minyak + air 5) agar-agar yang dimasak yang menunjukkan proses pembuatan gel ialah. A. 1 dan 5 D. 3 dan 4 B. 1 dan 3 E. 2 dan 4 C. 2 dan 5 3. Pembuatan koloid berikut ini yang tidak tergolong cara kondensasi adalah. A. pembuatan sol belerang dengan mengalirkan gas H2S ke dalam larutan SO2 B. pembuatan sol emas dengan mereduksi suatu larutan garam emas C. pembuatan sol kanji dengan memanaskan suspensi amilum D. pembuatan sol Fe(OH)3 dengan hidrolisis larutan besi(iii) klorida E. pembuatan sol As2S3 dengan mereaksikan larutan As2O3 dengan larutan H2S 4. Salah satu perbedaan antara koloid dengan suspensi adalah. A. koloid bersifat homogen, sedangkan suspensi heterogen B. koloid menghamburkan cahaya, sedangkan suspensi meneruskan cahaya C. koloid stabil, sedangkan suspensi tidak stabil D. koloid satu fasa, sedangkan suspensi dua fasa E. koloid transparan, sedangkan suspensi keruh 5. Diberikan beberapa cara pembuatan koloid berikut. 1) reaksi redoks 2) busur Bredig 3) reaksi hidrolisis 4) peptisasi 5) reaksi pemindahan 6) mekanik Pembuatan koloid secara dispersi adalah... A. 1, 2, dan 3 D. 2, 4, dan 6 B. 1, 3, dan 5 E. 4, 5, dan 6 C. 2, 3, dan 4 7

6. Koloid di bawah ini yang tidak dibuat dengan cara kondensasi adalah... A. sol belerang D. sol As2S3 B. sol AgCl E. sol NiS C. sol Fe(OH)3 7. Pembuatan koloid dapat dilakukan dengan cara: 1) hidrolisis 2) peptisasi 3) reaksi redoks 4) penggilingan/penggerusan Pembuatan koloid dengan cara kondensasi adalah nomor... A. 1 dan 2 D. 2 dan 3 B. 1 dan 3 E. 2 dan 4 C. 1 dan 4 8. Pembuatan koloid di bawah ini yang termasuk pembuatan cara dispersi adalah... A. sol As 2 S 3 dibuat dengan mengalirkan gas H 2 S ke dalam larutan As 2 O 3 B. sol belerang dibuat dengan mengalirkan gas H 2 S ke dalam larutan SO 2 C. sol AgCl dapat dibuat dengan mereaksikan perak nitrat encer dengan larutan HCl D. sol emas dapat dibuat dengan melompatkan bunga api listrik dari elektrode Au dalam air E. sol Fe(OH) 3 dibuat dengan menambahkan larutan FeCl 3 jenuh ke dalam air yang mendidih 9. Di antara campuran berikut: 1) NaCl + air 2) Tepung terigu + air dipanaskan 3) Sabun + air 4) Gula + air yang menghasilkan sistem koloid adalah... A. 1, 2, dan 3 D. 2 dan 3 B. 1, 3, dan 4 E. 2 dan 4 C. 1, 2, dan 4 10. Cara pembuatan koloid dari molekul-molekul atau ion-ion menjadi partikel koloid disebut. A. kondensasi D. koagulasi B. peptisasi E. ionisasi C. suspensi 8

KUNCI LP. Produk 01. Koloid dan Proses Pembuatannya Sekolah : SMA Negeri 16 Surabaya I. STANDAR KOMPETENSI 5. Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari II. KOMPETENSI DASAR 5.1. Membuat berbagai sistem koloid dengan bahan-bahan yang ada di sekitarnya. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat! 1. A. dispersi (skor : 1) 2. A. 1 dan 5 (skor : 1) 3. C. pembuatan sol kanji dengan memanaskan suspensi amilum (skor : 1) 4. C. koloid stabil, sedangkan suspensi tidak stabil (skor : 1) 5. D. 2, 4, dan 6 (skor : 1) 6. E. sol NiS (skor : 1) 7. B. 1 dan 3 (skor : 1) 8. D. sol emas dapat dibuat dengan melompatkan bunga api listrik dari elektrode Au dalam air (skor : 1) 9. D. 2 dan 3 (skor : 1) 10. A. kondensasi (skor : 1) skor yang diperoleh Nilai = --------------------------- x 100 skor maksimal 9

FORMAT PENILAIAN LAPORAN HASIL EKSPERIMEN Nama Kelompok Tanggal Kelas Judul Percobaan:... No. Komponen yang Dinilai Penilaian Bobot (%) 1. Rumusan tujuan percobaan 5 2. Rumusan masalah dan hipotesis 10 Skor Nilai 3. Relevansi kajian pustaka dengan masalah yang sedang dipecahkan 4. Pengorganisasian data yang diperoleh dari kegiatan eksperimen 5. Analisis data sejalan dengan permasalahan yang dipecahkan 6. Pembahasan terhadap hasil analisis data memanfaatkan kajian pustaka yang dibuat 7. Simpulan yang dibuat fokus pada tujuan atau rumusan masalah 20 15 20 20 10 8. Tata tulis dan penggunaan bahasa 5 Jumlah 100% Skor Penilaian : 1, 2, 3, 4, 5 (1 = sangat kurang, 2 = kurang, 3 = cukup, 4 = baik, 5 = sangat baik) Skor Total : Catatan Penting: Saran Penting: Sumber: Diadaptasi dari Suyono, RPP Berkarakter: Orde Reaksi, Pasca Sarjana, Unesa, 2010 10

LP. Psikomotor. Koloid dan Proses Pembuatannya Sekolah : SMA Negeri 16 Surabaya I. STANDAR KOMPETENSI 5. Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari II. KOMPETENSI DASAR 5.1. Membuat berbagai sistem koloid dengan bahan-bahan yang ada di sekitarnya. Format Asesmen Kinerja Psikomotor No Rincian Tugas Kinerja Skor Maksimum Skor Asesmen Oleh siswa sendiri Oleh Guru 1 Secara berkelompok siswa dapat merangkai alat dan bahan terkait dengan percobaan pembuatan koloid dengan cara dispersi(pembuatan sol belerang) sesuai LP Psikomotorik. 2 Secara berkelompok siswa dapat merangkai alat dan bahan terkait dengan percobaan pembuatan koloid dengan cara kondensasi(pembuatan sol Fe(OH) 3 ) sesuai LP Psikomotorik 10 10 Skor Total 20 Surabaya, Juli 2011 Siswa Guru ( ) ( ) Sumber: Diadaptasi dari Suyono, RPP Berkarakter: Orde Reaksi, Pasca Sarjana, Unesa, 2010 11

LP 04 :Format Pengamatan Perilaku Berkarakter Siswa: Kelas: Tanggal: Petunjuk: Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkarakter siswa menggunakan skala berikut ini: D = Memerlukan C = Menunjukkan B = Memuaskan A = Sangat baik perbaikan kemajuan Format Pengamatan Perilaku Berkarakter No Rincian Tugas Kinerja (RTK) Memerlukan perbaikan (D) Menunjukkan kemajuan (C) Memuaskan (B) Sangat Baik(A) 1 teliti 2 Taat aturan 3 Kerja sama 4 Menjaga kebersihan Surabaya, Juli 2011 Pengamat ( ) Sumber: Diadaptasi dari Suyono, RPP Berkarakter: Orde Reaksi, Pasca Sarjana, Unesa, 2010 Diadaptasi dari Novita, Dian, Contoh Perangkat RPP SMP, Unesa, 2010 12