Introduction to. Chapter 8. Organizational Structure. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing

dokumen-dokumen yang mirip
BAGIAN MANAJEMEN 1. DASAR-DASAR MANAJEMEN EFEKTIF 2. STRUKTUR ORGANISASI 3. MANAJEMEN PRODUKSI 4. KUALITAS & EFISIENSI PRODUKSI.

11. STRUKTUR ORGANISASI

Menetapkan patokan gaji untuk setiap

STRUKTUR ORGANISASI. By Nina Triolita, SE, MM. Pertemuan Ke 10 Pengantar Bisnis

Introduction to. Chapter 9. Production Management. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing

PENGORGANISASIAN ADALAH SALAH SATU FUNGSI MANAJEMEN UNTUK MENGKOORDINASIKAN HUBUNGAN BERBAGAI SISTEM KEWENANGAN DAN

Desain Struktur Organisasi. Disusun Oleh Lista Kuspriatni

STRUKTUR ORGANISASI DALAM BISNIS

MANAGING WORK EFFECTIVELY

DESAIN DAN STRUKTUR ORGANISASI

STRUKTUR ORGANISASI. deden08m.com 1

Introduction to. Chapter 21. Synthesis of Business Functions. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing

4/18/2012 nts/mu/tiuajmks

BAB VIII Struktur dan kultur organisasi bisnis. Copyright 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.

Syarat Organisasi. 1. Sekelompok orang. 2. Hubungan dan Pembagian Kerja. 3. Tujuan

PERTEMUAN KE-V PENGORGANISASIAN OLEH M.S. HUSEIN PULUNGAN

By Nina Triolita, SE, MM. Pengantar Bisnis Pertemuan ke - 13

Ruang Lingkup Akuntansi Manajemen dan Klasifikasi, Konsep dan Terminologi Biaya

Introduction to. Chapter 18. Business Investment. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing

Manajemen dan Manajer. By : Eni Farida

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

STRUKTUR ORGANISASI DAN KARIR BAGIAN PENJUALAN

IV MANAJEMEN DAN ORGANISASI

Struktur Organisasi dan karir dalam bagian penjualan


KOMUNIKASI ORGANISASI

Strategi & Pola Pertumbuhan Struktur

BAB II GAMBARAN UMUM. PT Lotus Indah Textile Industries, Human Resource Department

ORGANISASI. Presented by : M Anang Firmansyah

By: IDA NURNIDA. School of Communication &

Teori Organisasi Bisnis. Dosen: Pristiana Widyastuti

STUDI KELAYAKAN STUDI KELAYAKAN ORGANISASI

BISNIS INTERNASIONAL; Sebuah Perspektif Kewirausahaan/

BAB 2 MANAJEMEN DAN MANAJER

Tahap II 1. Apa saja kegiatan pemasaran yang telah dilaksanakan selama ini oleh perusahaan?

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang terkecil adalah sebuah keluarga dan tentunya setiap orang dilahirkan dalam sebuah

7. STRUKTUR DAN ANATOMI ORGANISASI

BAB II URAIAN TEORITIS. Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan PDAM Tirtamusi Palembang. Teknik

KONSEP ORGANISASI. Setiadi, M.Kep

Desain Struktur Organisasi: Spesialisasi dan Koordinasi

PENGORGANISASIAN. Nursalam. Nursalam-07

DESAIN DAN STRUKTUR ORGANISASI

Bandung, Mei Hal: Permohonan Pengisian Kuesioner. Kepada Yth. Bapak/Ibu Responden Di Tempat. Dengan hormat,

SEGMENT REPORTING & DECENTRALIZATION

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB III METHODOLOGI. rangka rekayasa ulang proses bisnis adalah untuk menggali dan memperluas

Mengorganisasikan Perusahaan Bisnis

IX. KOORDINASI DAN RENTANG MANAJEMEN KOORDINASI

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

MANAJEMEN UMUM. BAB 5 Wewenang, Delegasi dan Desentralisasi

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. CV. Tritech Computer Cabang Binjai berdiri atas gagasan Ahmad

SALESMANSHIP STRUKTUR ORGANISASI DAN KARIR DALAM BIDANG PENJUALAN. Ariadne Sekar Sari, S.E., M.M. Modul ke:

DAH2F3. Perencanaan Sumber Daya Perusahaan. Minggu ke-2: Proses Bisnis dan Area Fungsional

Manajer orang yang berkewajiban mengatur organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan bantuan orang lain.

ILMU ADMINISTRASI KHUSUS

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Bentuk badan hukum PT. Argo pantes adalah Perseroan Terbatas (PT)

BAB I PENDAHULUAN. dalam perusahaan harus dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, sehingga mampu

STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA

BAB 3 TINJAUAN SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN

4. Menjelaskan metode yang manejer dapat gunakan untuk menambah nilai guna waktu secara efektif.

Akuntansi Biaya. Management, The Controller, and Cost Accounting Cost Consept and Cost Information System. Rista Bintara, SE., M.Ak.

Dr. HARRIES MADIISTRIYATNO.,SE.,MSi

PROSES PERUBAHAN DAN PENGOPERASIAN TQM

BAB II STUDI PUSTAKA

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

TUGAS ONLINE PENGANTAR BISNIS MENGELOLA PERUSAHAAN BISNIS SEKSI 11. DOSEN PEMBIMBING : JATMIKO Ir.,MBA.,MM. DISUSUN OLEH :

Organizational Theory & Design

Handojo Hendra Triyanto

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

Desain dan Struktur Organisasi by Hendry Page 1

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH MANAJEMEN UMUM (TK) KODE (KD ) / 2 SKS

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PERAN SIA DALAM ORGANISASI

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN. 5.1 Kesimpulan Berikut ini adalah rumusan masalah yang hendak dijawab oleh penulis yang sudah dituliskan pada bab 1.

DESAIN ORGANISASI. Presented by : M Anang Firmansyah

School of Communication & Business Telkom University

Pemodelan Proses Bisnis. Mia Fitriawati M.Kom

STRUKTUR DAN ANATOMI ORGANISASI

Pengantar Manajemen & Bisnis

KOORDINASI dan RENTANG MANAJEMEN DOSEN : DIANA MA RIFAH

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. untuk wilayah Riau Dan Kepulauan Riau ini memiliki 4 kantor cabang, terdiri dari

Posisi dan Peran Penyelia dalam Organisasi Disajikan oleh: Nur Hasanah, SE, MSc

Definisi Pengorganisasian

MANAJEMEN. Pertemuan ke-1

PERAN, SEJARAH DAN ARAH AKUNTANSI MANAJEMEN

BAB I PENDAHULUAN. akan selalu membutuhkan komunikasi. Pace & Faules dalam bukunya

[Analisis dan Portofolio ]

163021(VI-SK) PERTEMUAN II

PENGORGANISASIAN DOSEN : DIANA MA RIFAH

Manejemen Pusat Data

Resume Chapter 2: Charting a Company s Direction: Its Vision, Mission, Objectives, and Strategy

13. MENYESUAIKAN STRUKTUR DAN KONTROL DENGAN STRATEGI (Matching Structure and Control to Strategy)

From Discovery to. Development. Freddy Rangkuti

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF

Allied Office Products

Modul ke: Pengorganisasian. Fakultas FIKOM. Andi Youna C. Bachtiar M. Ikom. Program Studi Public Relations

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. optimal baik segi mutu maupun ekonomi. Dibutuhkan proses perencanaan yang

Transkripsi:

Introduction to Chapter 8 Organizational Structure

Sasaran Pembelajaran Menjelaskan bagaimana sebuah struktur organisasi boleh digunakan oleh perusahaan untuk mencapai rencana starategisnya. Mengidentifikasi metode-metode yang dapat digunakan untuk tugas-tugas departemenlisasi.

Struktur Organisasi Organizational Structure Allocation of Employees to Various Job Tasks Firm s Expenses Firm's Earnings Firm's Value

Struktur Organisasi (Organizational Structure) Mengindentifikasikan tanggung jawab bagi masing-masing jabatan pekerjaan dan hubungan antara jabatan-jabatan itu sendiri. Struktur organisasi perusahaan dapat digambarkan dengan Organizational Chart Bagan Organisasi (Organizational Chart): sebuah diagram yang menunjukkan interaksi diantara tanggungjawab pekerja. Alur Perintah (Chain of Command): mengindentifikasi posisi pekerjaan, kepada siapa karyawan bertanggung jawab Bagan Organisasi Board of Directors President CFO VP of Marketing VP of Operations Sales Manager Advertising

Dewan Direksi Dewan Direksi (Board of Directors): Beberapa orang eksekutif yang bertanggung jawab untuk memonitor kegiatan presiden perusahaan dan para manajer tingkat tinggi lainnya. Jenis-jenis anggota Dewan: Anggota dari dalam Seperti CEO. Anggota dari luar Manajer tingkat tinggi-firma lain. B o a r d o f D i r e c t o r s P r e s i d e n t C F O V P o f M a r k e t i n g V P o f O p e r a t i o n s

Elemen-elemen Stuktur Organizational Organizational height Centralization versus decentralization Line versus staff positions Alternative structures Departmentalization

Tall Organizational Jangkauan Pengawasan (Narrow Span of Control) CEO President CFO Sales Manager Salesperson Manajemen menentukan rentang kendali (span of control). Jika menyelenggarakan tugas serupa adalah mungkin dipekerjakan suatu jenjang pengawasan lebar Short Organizational (Wide Span of Control) CEO/President Salesperson 1 Salesperson 2 Salesperson 3 Salesperson 4 Salesperson 5

Sentralisasi vs. Desentalisasi Sentralisasi : Desentalisasi : Banyak kontrol. Hanya manajer berpengalaman yang membuat keputusan. Bagus untuk sebuah perusahaan yang memiliki permasalahan keuangan. Mengurangi biaya operasional. Pengambilan keputusan yang cepat. Memotivasi pekerja.

Perbandingan Lini dan Lini dan & Staf Organisasi Lini dan & Staf CEO/President Organisasi Lini Legal Department Administrative Assistant President Vice-President R&D Vice-President Marketing Vice-President Manufacturing CFO Account Manager VP of Marketing Sales Manager Sales Rep Bentuk paling sederhana Mungkin sesuai dengan bisnis yang tidak mampu untuk mengadakan posisi staff pendukung. VP of Operations Assembly Line Supervisor Assembly Line Workers Administrative Assistant Marketing Manager Marketing Manager Marketing Research Line positions Staff positions Jabatan lini: Membuat keputusan yang menghasilkan sasaran bisnis spesifik. Posisi staf: Mendukung usaha-usaha dari jabatan lini

Struktur yang Mengijinkan Lebih Input Pekerja Organisasi Matrik (Matrix organization) Intrapreneurship (Intrapreneurship)

Matrix Organization Interaksi diantara anega bagian perusahaan untuk memfokuskan pada proyek tertentu. Keuntungan: Gabungan bakat dan ketrampilan. Keikutsertaan dalam pengambilan keputusan. Kepuasan karyawan lebih besar. Kerugian: Potensial ketiadaan tanggung-jawab. Waktu yang digunakan untuk mengambil bagian dalam proyek mengurangi waktu untuk tugas normal. Karyawan mempunyai dua bos.

Intrapreneurship Pekerja ditugaskan untuk menciptakan gagasan seolah-olah dia wirausahawan. Keuntungan: Timbulnya pemikiran inovatif. Kerugian: Menarik karyawan menjauh dari tugas normal.

Struktur Organisasi Informal Jaringan komunikasi informal diantara pekerja perusahaan. Keuntungan: Pekerja belajar dari panutan. Mengurangi keterlibatan manajerial. Kerugian: Karyawan memperoleh informasi tidak benar atau salah. Informasi tidak benar dapat berdampak kurang baik buat moral pekerja.

Departemenlisasi Departmentalization: penciptaan departemen yang akan medapatkan penugasan. Organisasi dapat didepartemenlisasi: Per fungsi (By function) Per produk (By product) Per lokasi (By location) Per pelanggan (By customer)