KATA PENGANTAR. Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang. telah memberikan kemudahan sehingga dapat disusun Rencana Kerja

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Rencana Strategis Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. Kabupaten Cianjur (Renstra -Bappeda) Tahun yang disusun

RENCANA KERJA ( RENJA ) Tahun 2015

RENCANA KERJA PERUBAHAN TAHUN 2015

Pemerintah Kota Tangerang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS

DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

RENCANA KERJA (RENJA) PEMBANGUNAN DINAS PU. PENGAIRAN KABUPATEN MUSI RAWAS

Ferry Prasetyia, SE., MAppEc Fakultas Ekonomi dan Bisnis

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I P E N D A H U L U A N

BAB PENDAHULUAN Latar Belakang

RENCANA KERJA TAHUN ANGGARAN 2013

RENCANA KERJA (RENJA) DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PERMUKIMAN DAN PERTANAHAN KABUPATEN PURWOREJO

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) INSPEKTORAT KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2017

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2017

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) INSPEKTORAT KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. Page 1

KATA PENGANTAR. Tebing Tinggi, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Empat Lawang,

RENCANA KERJA ( RENJA - SKPD )

BERITA DAERAH KOTA SAMARINDA SALINAN

RENCANA KERJA BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG

BUPATI MALANG PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG MEKANISME TAHUNAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN KABUPATEN MALANG BUPATI MALANG,

KATA PENGANTAR RENJA DISPORA KAB. MURA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN INSPEKTORAT KABUPATEN TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN

KATA PENGANTAR. Inspektorat Daerah Kabupaten Barru

INSPEKTORAT DAERAH KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Jl. KH. Dimyati No. 27 Telp./Fax (0357) Pacitan

PERATURAN INSPEKTUR KABUPATEN GRESIK NOMOR 11 TAHUN 2015

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. penentu arah dan pedoman kegiatan organisasi. 2 Tahun 2005 tentang Perencanaan Pembangunan Daerah, Satuan Kerja

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

DRAFT BAB I PENDAHULUAN

RENJA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA TAHUN 2015

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN

KATA PENGANTAR. Pasuruan, Januari 2015 INSPEKTUR KABUPATEN PASURUAN. Ir. DWITONO MINAHANTO Pembina Utama Muda NIP

RENCANA KERJA TAHUN 2015 SEKRETARIAT DPRD KOTA BONTANG

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 44 TAHUN 2014 TENTANG

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

RENJA (RENCANA KERJA) DINAS SOSIAL KABUPATEN MUSI RAWAS TAHUN Jalan Lintas Sumatera Kompleks Perkantoran Pemkab Musi Rawas Muara Beliti

PEMERINTAH KOTA BLITAR I N S P E K T O R A T Jl. Merdeka No. 105 Blitar Telp (0342) Pesawat 156 &

BAB I PENDAHULUAN RENJA INSPEKTORAT KABUPATEN GRESIK 2018

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA SKPD TAHUN LALU

RENCANA KERJA (RENJA) DISNAKERTRANS KAB.MURA TAHUN ANGGARAN 2015

BAPPEDA PROVINSI BANTEN

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2016

KATA PENGANTAR. Muaro Sijunjung, Februari 2014 INSPEKTUR KENFILKA, SH, MH PEMBINA UTAMA MUDA NIP

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

RENCANA KERJA (RENJA) BADAN PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DAERAH KABUPATEN GARUT TAHUN 2015

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG NOMOR 10 TAHUN 2014 TENTANG

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KABUPATEN BADUNG TAHUN

Rencana Kerja Tahunan (RKT) INSPEKTORAT KABUPATEN MALANG

BUPATI PURWOREJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014

RENCANA KERJA (RENJA) BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS TAHUN ANGGARAN 2015

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) KABUPATEN NGAWI TAHUN 2012 BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Inspektorat Kabupaten Tanah Bumbu

Bab I PENDAHULUAN. Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung Tahun Latar Belakang. B a b I P e n d a h u l u a n 1

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016

RENJA INSPEKTORAT 2013

BUPATI ROKAN HULU PROVINSI RIAU

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR

PENDAHULUAN BAB I 1.1. LATAR BELAKANG

Rencana Kinerja Tahunan (RKT) INSPEKTORAT KABUPATEN MALANG

LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2010 NOMOR 3 SERI E PERATURAN DAERAH KOTA BOGOR NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG

TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Pemerintah Kota Tangerang

RENCANA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN BLORA TAHUN 2014

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 23 TAHUN 2018 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN GARUT TAHUN 2015

Inspektorat Kabupaten Tanah Bumbu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Rencana Kerja Perubahan Tahun 2016

BUPATI MALUKU TENGGARA

RENCANA KERJA BAGIAN ADM. PEMERINTAHAN SETDAKAB. JOMBANG. Tahun 2015 B A G I A N A D M I N I S T R A S I P E M E R I N T A H A N

BUPATI SERDANG BEDAGAI PROVINSI SUMATERA UTARA

Bab I. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

KATA PENGANTAR. Bandung, 2013 KEPALA BPPT KOTABANDUNG. Drs. H. DANDAN RIZA WARDANA, M.Si PEMBINA TK. I NIP

LAKIP LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2014 INSPEKTORAT KOTA BANDUNG JL. TERA NO. 20 BANDUNG

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

PERUBAHAN PERTAMA RENCANA STRATEGIS

Lampiran 4. RENSTRA INSPEKTORAT DAERAH KABUPATEN KARANGASEM TAHUN 2010 s/d 2015

BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG KEBIJAKAN PENGAWASAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI

INSPEKTORAT KOTA BANDUNG KATA PENGANTAR

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN FLORES TIMUR. No. 1, 2013 Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Flores Timur Nomor 0085

MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA

RENSTRA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA TAHUN

PEMERINTAH KABUPATEN KOTABARU

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Transkripsi:

KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kemudahan sehingga dapat disusun Rencana Kerja (Renja) Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2014 dengan baik. Rencana Kerja (Renja) ini merupakan pedoman dalam menyusun program dan kegiatan bagi Inspektorat Kabupaten Pacitan untuk tahun 2014, agar selaras dengan Visi dan Misi pemerintah Kabupaten seperti tertuang dalam RPJMD Kabupaten Pacitan. Ucapan Terima kasih kami sampaikan kepada pihak-pihak yang telah memberikan dukungan dan bantuan dalam penyusunan Rencana Kerja Inspektorat Kabupaten Pacitan tahun 2014. Demikian atas perhatiannya disampaikan terima kasih. Pacitan, Juni 2013 INSPEKTUR KABUPATEN PACITAN Drs. SUKO WIYONO, MM Pembina Utama Muda NIP. 19591017 198503 1 015

BAB I PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG Sesuai dengan pasal 7 UU Nomor 25 tahun 2004 mewajibkan setiap SKPD membuat dan memiliki Rencana Kerja (Renja) SKPD, yang disusun dengan berpedoman kepada Renstra SKPD dan mengacu kepada RKPD. Sedangkan RKPD dijadikan dasar penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD), Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS). Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Pacitan yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan tahunan, penyusunannya dengan memperhatikan seluruh aspirasi pemangku kepentingan pembangunan melalui penyelenggaraan Musrenbang tahunan yang diselenggarakan secara berjenjang untuk keterpaduan Rancangan Renja SKPD. Sesuai amanat tersebut maka Inspektorat Kabupaten Pacitan sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah pada Tahun 2014 ini menyusun Rencana Kerja Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2014. Rencana Kerja (Renja) adalah dokumen perencanaan SKPD untuk periode satu tahun yang memuat keb ijakan, program, dan kegiatan pembangunan. Inspektorat merupakan Perangkat Daerah mempunyai tugas membantu Bupati dalam penyelenggaraan pemerintahan di bidang pengawasan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati Pacitan.

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 5 Tahun 2012 tentang Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pacitan, susunan organisasi Inspektorat Kabupaten Pacitan terdiri atas Inspektur, Sekretaris, Inspektur Pembantu Wilayah, Kepala Sub Bagian dan Kelompok Jabatan Fungsional. Rencana Kerja Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2014, merupakan rencana pembangunan tahunan yang pada dasarnya disusun untuk mewujudkan visi Inspektorat Kabupaten Pacitan seperti yang tertuang dalam Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2011 2016 yaitu Terwujudnya Pengawasan Yang Handal Dalam Mendukung Keberhasilan Pemerintahan Daerah. Untuk mewujudkan visi tersebut diatas, diperlukan tindakan nyata dalam bentuk misi. Sesuai dengan peran Inspektorat Kabupaten Pacitan, misi Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2011 2016 adalah sebagai berikut : 1. Melaksanakan pengawasan yang berkesinambungan. 2. Mewujudkan aparatur pengawasan yang kompeten dan professional Rencana Kerja (Renja) Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2014, akan dijadikan sebagai pedoman dan rujukan dalam menyusun program dan kegiatan Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2014 yang telah ditetapkan Prioritas Pembangunan Daerah, yang mengarah pada pencapaian sasaran-sasaran pembangunan yang dalam penyusunannya juga memperhatikan program dan kebijakan dari Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat yang dilaksanakan di daerah.

2. LANDASAN HUKUM Dasar Hukum penyusunan Rencana Kerja Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2014 adalah : a. Undang Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; b. Undang Undang Nomor 25 tahun 2004, tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; c. Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004, tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 ; d. Undang Undang Nomor 33 Tahun 2004, tentang Perimbangan Keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah; e. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah ; f. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Masyarakat ; g. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten /Kota ; h. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah ; i. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014 ; j. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 ;

k. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah ; l. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 18 Tahun 2007 tentang Urusan Pemerintah Kabupaten Pacitan ; m. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 21 Tahun 2007 tentang Organisasi Lembaga Tehnis Daerah ; n. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 5 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Pacitan Tahun 2005 2025 ; o. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 11 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Pacitan Tahun 2011-2016 ; p. Keputusan Bupati Pacitan No. 188.45/240b/408.21/2011 tentang Pengesahan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Pacitan Tahun 2011-2016 ; q. Keputusan Inspektur Kabupaten Pacitan Nomor : 188/2540 a/408.48/2011 tentang Penetapan Rencana Strategis Tahun 2011-2016 Inspektorat Kabupaten Pacitan ; r. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 5 Tahun 2012 tentang Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pacitan ; s. Peraturan Bupati Pacitan Nomor 5 Tahun 2013 tentang Uraian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Inspektorat Kabupaten Pacitan ; t. Peraturan Bupati Nomor 23 Tahun 2013 tentang RKPD 2014 ; u. Surat Keputusan Bupati Nomor 188.45/465/KPTS/408.21/2013 tentang Pengesahan Rancangan Renja SKPD Tahun 2014 ;

3. MAKSUD DAN TUJUAN Rencana Kerja Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2014 dimaksudkan menetapkan dokumen perencanaan yang memuat program dan kegiatan pembangunan daerah yang menjadi tolok ukur penilaian kinerja Inspektorat Kabupaten Pacitan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya selama tahun 2014. Sedangkan tujuan penyusunan Rencana Kerja Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2014 adalah sebagai berikut : 1. Menjadi acuan Inspektorat Kabupaten Pacitan dalam mengoperasionalkan RKPD Kabupaten Pacitan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya dalam rangka mencapai visi dan misi Pemerintah Kabupaten Pacitan. 2. Merumuskan program dan kegiatan pembangunan Inspektorat Kabupaten Pacitan selama tahun 2014. 4. SISTEMATIKA PENULISAN BAB I PENDAHULUAN Pada bagian ini dijelaskan mengenai gambaran umum penyusunan rancangan Renja SKPD agar substansi pada bab bab berikutnya dapat dipahami dengan baik. 1.1. Latar Belakang Mengemukakan pengertian ringkas tentang Renja Inspektorat, proses penyusunan, keterkaitan antara Renja Inspektorat dengan dokumen RKPD, Renstra Inspektorat, dengan Renja K/L serta tindak lanjutnya dengan proses penyusunan RAPBD. 1.2. Landasan Hukum Memuat penjelasan tentang Undang-undang, peraturan pemerintah, peraturan daerah, dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang SOTK, kewenangan, serta

pedoman yang dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran. 1.3. Maksud dan Tujuan Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dari penyusunan Renja Inspektorat. 1.4. Sistematika Penulisan Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renja Inspektorat serta susunan garis besar isi dokumen. BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD Memuat kajian (review) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja Inspektorat tahun lalu (tahun n-2) dan perkiraan capaian tahun berjalan (tahun n-1), mengacu pada APBD tahun berjalan pada waktu penyusunan Renja Inspektorat sudah disahkan. Selanjutnya dikaitkan dengan pencapaian target Renstra Inspektorat berdasarkan realisasi program dan kegiatan pelaksanaan Renja Inspektorat tahun-tahun sebelumnya. 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Inspektorat Berisikan kajian terhadap capaian kinerja pelayanan Inspektorat berdasarkan indikator kinerja yang sudah ditentukan dalam SPM, maupun terhadap IKK sesuai dengan Peraturan Pemerintah No.6 tahun 2008, dan Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007. Jika indikator yang dikaji, disesuaikan dengan tugas dan fungsi Inspektorat, serta ketentuan peraturan

perundang-undangan yang terkait dengan kinerja pelayanan. 2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Inspektorat Berisikan uraian mengenai sejauh mana tingkat kinerja pelayanan Inpektorat dan hal kritis yang terkait dengan pelayanan Inpektorat, permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi Inspektorat, dampaknya terhadap capaian visi dan misi kepala daerah, terhadap capaian program nasional/internasional, seperti SPM dan MDGs (Millenium Development Goalds), Tantangan dan peluang dalam meningkatkan pelayanan Inspektorat serta Formulasi isu-isu penting berupa rekomendasi dan catatan yang strategis untuk ditindaklanjuti dalam perumusan program dan kegiatan prioritas tahun yang direncanakan. 2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD Berisi uraian mengenai : 1. Proses yang dilakukan yaitu membandingkan antara rancangan awal RKPD dengan hasil analisis kebutuhan; 2. Penjelasan Mengenai alasan proses tersebut dilakukan; 3. Penjelasan temuan-temuan setelah proses tersebut dan catatan penting terhadap perbedaan dengan rancangan awal RKPD.

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 2.1. Telaahan terhadap kebijakan Nasional dan Provinsi Telaahan terhadap kebijakan nasional dan sebagaimana dimaksud, yaitu penelaahan yang menyangkut arah kebijakan dan prioritas pembangunan nasional dan Provinsi yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi Inspektorat. 2.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD Perumusan tujuan dan sasaran didasarkan atas rumusan isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Inspektorat yang dikaitkan dengan sasaran target kinerja Renstra Inspektorat. 2.3. Program dan Kegiatan Berisikan penjelasan mengenai : 1. Faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan terhadap rumusan program dan kegiatan. 2. Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program dan kegiatan. 3. Penjelasan jika rumusan program dan kegiatan tidak sesuai dengan rancangan awal RKPD, baik jenis program/kegiatan, pagu indikatif, maupun kombinasi keduanya. BAB IV PENUTUP Menguraikan tentang catatan penting yang perlu mendapat perhatian, baik dalam rangka pelaksanaannya maupun seandainya ketersediaan anggaran tidak sesuai dengan kebutuhan, kaidah pelaksanaannya serta rencana tindak lanjut.

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA INSPEKTORAT TAHUN 2012 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Inspektorat Tahun 2012 dan Capaian Renstra Inspektorat Rencana Kerja Inspektorat Kabupaten Pacitan merupakan penjabaran tahunan dari Rencana Strategis (Renstra) Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2011-2016. Evaluasi pelaksanaan Renja Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2012 dan Realisasi Renstra Inspektorat Kabupaten Pacitan mengacu pada hasil laporan kinerja tahunan Inspektorat dan/atau realisasi keuangan dan fisik kegiatan APBD Inspektorat tahun 2012. Total Anggaran Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2012 (APBD Murni dan Perubahan) sebesar Rp. 4.214.153.260,-. Terdiri dari Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 1.839.153.260,- dan Belanja Langsung sebesar Rp. 2.375.000.000,-. Dari total anggaran tersebut yang terealisasi sebesar Rp 4.098.804.612,80,- dengan capaian kinerja fisik sebesar 100% dan capaian kinerja keuangan sebesar 97,12 %. Program/kegiatan Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2012 yang tidak memenuhi target kinerja hasil/keluaran yang telah direncanakan adalah nihil atau tidak ada. Seluruh Program/kegiatan Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2012 telah memenuhi target kinerja hasil/keluaran sesuai dengan yang telah direncanakan. Untuk rincian capaian kinerja fisik dan keuangan dari masingmasing program dan kegiatan adalah sebagai berikut :

1. Program : Pelayanan Administrasi Perkantoran a.1. Kegiatan : Peningkatan dan Pengelolaan Administrasi Perkantoran 1) Jmlh Anggaran : Rp. 900.000.000,00 2) Realisasi : Rp. 881.522.540,00 3) Kinerja Anggaran : 97,95 % 4) Rencana Output : Terselenggaranya pelayanan administrasi perkantoran. 5) Realisasi Output : Terlaksanaya pelayanan administrasi perkantoran selama 1 Tahun anggaran. 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Terpenuhinya pelayanan administrasi perkantoran. 2. Program : Peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH a. Kegiatan : Pelaksanaan Pengawasan Internal Secara Berkala 1) Jumlah Anggaran : Rp. 180.000.000,00 2) Realisasi : Rp. 175.007.510,00 3) Kinerja Anggaran : 97,23% 4) Rencana Output : Laporan hasil pemeriksaan PKPT 40 LHP 5) Realisasi Output : Jumlah laporan hasil pemeriksaan 40 LHP 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Meningkatnya akuntabilitas kinerja SKPD

b. Kegiatan : Penanganan Kasus dan Pemeriksaan Kinerja Pemerintahan Desa. 1) Jumlah Anggaran: Rp. 120.000.000,00 2) Realisasi : Rp. 118.557.900,00 3) Kinerja Anggaran : 98,80% 4) Rencana Output : LHP kasus dan pemeriksaan desa 37 LHP 5) Realisasi Output : Jumlah laporan hasil pemeriksaan 37 LHP 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Terselesaikannya kasus aparatur dan meningkatnya akuntabilitas kinerja pemdes. c. Kegiatan : Tindak Lanjut Hasil Temuan Pengawasan 1) Jmlh Anggaran : Rp. 65.000.000,00 2) Realisasi : Rp. 63.071.750,00 3) Kinerja Anggaran : 97.03 % 4) Rencana Output : Jumlah pelaksanaan rakorwas 8 5) Realisasi Output : Terlaksananya rakorwas sebanyak 8 kali 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Terselesaikannya hasil temuan pengawasan d. Kegiatan : Koordinasi Pengawasan Yang lebih Komprehensif 1) Jmlh Anggaran : Rp. 120.000.000,00 2) Realisasi : Rp. 118.980.000,00 3) Kinerja Anggaran : 99,15% 4) Rencana Output : LHP bidang sosial ekonomi 50 LHP

5) Realisasi Output : Jumlah laporan hasil pemeriksaan 50 LHP 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Meningkatnya akuntabilitas kinerja pelaksanaan kegiatan. e. Kegiatan : Evaluasi Berkala Temuan Hasil Pengawasan 1) Jumlah Anggaran: Rp. 90.000.000,00 2) Realisasi : Rp. 83.059.000,00 3) Kinerja Anggaran : 92,29% 4) Rencana Output : Laporan Hasil Reviu sebanyak 2 LHR 5) Realisasi Output : Terlaksananya 2 kali reviu laporan keuangan daerah selama 1 tahun 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Meningkatnya akuntabilitas LKD. f. Kegiatan : Pemeriksaan dan Pengawasan Pembangunan 1) Jmlh Anggaran : Rp.170.000.000,00 2) Realisasi : Rp.169.810.000,00 3) Kinerja Anggaran : 99.89% 4) Rencana Output : Jumlah LHP fisik kontruksi dan bansos 20 LHP 5) Realisasi Output : Terlaksananya pemeriksaan fisik kontruksi dan bansos 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Meningkatnya akuntabilitas kinerja pelaksanaan pembangunan g. Kegiatan : Evaluasi AKIP / LAKIP 1) Jmlh Anggaran : Rp.60.000.000,00 2) Realisasi : Rp.59.778.000,00 3) Kinerja Anggaran : 99.63%

4) Rencana Output : Dokumen Laporan Hasil Evaluasi sebanyak 20 5) Realisasi Output : Terlaksananya Evaluasi LAKIP pada 20 SKPD 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Meningkatnya akuntabilitas kinerja pelaksanaan pembangunan h. Kegiatan : Pengawasan atas inventarisasi kekayaan Milik daerah 1) Jmlh Anggaran : Rp.120.000.000,00 2) Realisasi : Rp.118.530.000,00 3) Kinerja Anggaran : 98,78 % 4) Rencana Output : LHP bidang keuangan dan aset 17 LHP 5) Realisasi Output : Jumlah Laporan hasil Pemeriksaan sebanyak 17 LHP 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Meningkatnya tertib pengelolaan asset daerah. i. Kegiatan : Peningkatan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah. 1) Jumlah Anggaran : Rp. 30.000.000,00 2) Realisasi : Rp. 29.788.750,00 3) Kinerja Anggaran : 99,30% 4) Rencana Output : Pelaksanaan workshop SPIP 5) Realisasi Output : Terlaksananya 1 kali workshop. 6) Capaian Kinerja : 100 % 7) Outcomes : Meningkatnya pengendalian internal.

3. Program : Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan. a. Kegiatan : Pelatihan pengembangan tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan 1) Jmlh Anggaran : Rp. 35.000.000,00 2) Realisasi : Rp. 34.540.00,00 3) Kinerja Anggaran : 98,69 % 4) Rencana Output : Workshop aparatur pengawasan 5) Realisasi Output : Terlaksananya 1 kali workshop 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Meningkatnya SDM Auditor. b. Kegiatan : Peningkatan kualitas pengawas 1) Jmlh Anggaran : Rp. 125.000.000,00 2) Realisasi : Rp. 124.848.150,00 3) Kinerja Anggaran : 99.88 % 4) Rencana Output : Jumlah peserta diklat pengawas sebanyak 12 orang 5) Realisasi Output : Terlaksananya diklat 12 orang 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Meningkatnya SDM auditor c. Kegiatan : Peningkatan SDM Aparatur Bidang Pengawasan 1) Jmlh Anggaran : Rp. 310.000.000,00 2) Realisasi : Rp. 302.407.000,00 3) Kinerja Anggaran : 97.55 % 4) Rencana Output : Jumlah study banding sebanyak 2 lokasi 5) Realisasi Output : Terlaksananya study banding 2 lokasi 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Meningkatnya SDM auditor

4. Program : Penataan dan penyempurnaan kebijakan sistem dan prosedur pangawasan a. Kegiatan : Penyusunan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan 1) Jumlah Anggaran : Rp.40.000.000,00 2) Realisasi : Rp. 39.560.000,00 3) Kinerja Anggaran : 98,90 % 4) Rencana Output : Tersusunnya sistem dan prosedur pengawasan 2 dokumen 5) Realisasi Output : Tersusunnya 2 buah sisdur 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Panduan pelaksanaan pemeriksaan bagi aparatur pengawasan. 5. Program : Mengintensifkan Penanganan Pengaduan Masyarakat a. Kegiatan : Unit Pengaduan Massyarakat dan Penanganan Pengaduan Masyarakat 1) Jumlah Anggaran : Rp.10.000.000,00 2) Realisasi : Rp. 9.950.000,00 3) Kinerja Anggaran : 99,50 % 4) Rencana Output : Terlaksananya monitoring penanganan pengaduan 5) Realisasi Output : Tersusunnya 1 laporan monev 6) Capaian Kinerja : 100% 7) Outcomes : Laporan penanganan pengaduan masyarakat.

Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program kegiatan TABEL REKAPITULASI EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RENJA INSPEKTORAT DAN PENCAPAIAN RENSTRA INSPEKTORAT s/d TAHUN BERJALAN KABUPATEN PACITAN Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output ) Target capaian kinerja Renstra SKPD Tahun 2016 Realisasi target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2011 Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2012 Target Realisasi Tingkat Realisasi (%) Target program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2013 1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 1 WAJIB 1 01 OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN & PERSANDIAN 1 01 1 Program peningkatan system pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH 1 01 01 1 Pelaksanaan pengawasan internal secara berkala Penanganan Kasus dan Pemeriksaan Kinerja Pemerintahan Desa 1 01 01 2 (Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH ) Jumlah laporan hasil pemeriksaan PKPT yang diperiksa Terselesainya kasus aparatur dan meningkatnya akuntabilitas kinerja pemerintahan desa Perkiraan realiasi capaian target program/kegiatan Renstra SKPD s/d dengan tahun 2013 Realisasi capaian (Rp) 10 = (5+7+9)* Tingkat capaian (%) 40 47 40 40 100 20 107 267,5 28-40 40 100 15 55 196,43 Catatan 11=10/4 12

1 01 01 3 Tindak lanjut hasil temuan pengawasan Koordinasi pengawasan 1 01 01 4 yang lebih komprehensif 1 01 01 5 1 01 01 6 1 01 01 7 1 01 01 8 1 01 01 9 1 01 01 10 1 01 01 11 1 01 01 12 1 01 02 1 01 02 1 1 01 02 2 Evaluasi berkala temuan hasil pengawasan Pemeriksaan dan Pengawasan Pembangunan Pengawasan Atas Inventarisasi dan Kekayaan Milik Daerah Evaluasi AKIP/LAKIP Peningkatan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah Koordinasi Penilaian Mandiri Pelaksanaan RB Penanganan ijin perceraian PNS Pelaksanaan Unit Penggerak Integritas Program peningkatan profesionalisme tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan Pelatihan pengembangan tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan Peningkatan Kualitas Pengawasan Jumlah pelaksanaan Rakorwas Meningkatnya akuntabilitas kinerja pelaksanaan kegiatan Laporan hasil reviu Meningkatnya akuntabilitas kinerja pelaksanaan pembangunan Meningkatnya tertib pengelolaan aset daerah Jumlah laporan hasil evaluasi SKPD Woksop SPIP Terlaksananya penilaian mandiri 8 8 8 8 100 8 24 300,00 35 30 50 50 100 27 107 305,71 2 2 2 2 100 1 5 250,00 10 8 20 20 100 20 48 480,00 35 31 17 17 100 17 65 185,71 20 15 20 20 100 29 64 320,00 - - 1 1 100 1 2 - - - - 100 48 48 Laporan ijin perceraian PNS - - - - 100 15 15 Jumlah unit WBK Woksop aparatur pengawasan Jumlah peserta diklat pengawas - - - - 100 12 12 2-1 1 100 2 3 150 20 10 12 12 100 10 32 160,00

1 01 02 3 1 01 03 1 01 03 1 1 01 04 1 01 04 1 1 01 05 1 01 05 1 Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Bidang Pengawasan Program penataan dan penyempurnaan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan Penyusunan Kebijakan sistem dan prosedur pengawasan Program mengintensifkan penanganan pengaduan masyarakat Unit Pengaduan Masyarakat dan Penanganan Kasus Pengaduan Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Peningkatan & Pengelolaan Administrasi Perkantoran Jumlah pengembangan wawasan SDM Tersusunnya system dan prosedur pengawasan Terlaksananya penanganan pengaduan Terpenuhinya Pelayanan Administrasi Perkantoran 1-2 2 100 2 4 400 1 1 2 2 100 2 5 500,00 - - 15 15 100 30 30 100 100 100 100 100 100 300 300,00

2.2. Analisis Kinerja Inspektorat Sesuai dengan Tugas pokok Inspektorat Kabupaten Pacitan yaitu melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan urusan pemerintahan di Daerah, maka untuk mengetahui Kinerja Inspektorat Kabupaten Pacitan dapat diukur dengan Indikator Kinerja Utama yang telah ditetapkan. Indikator Kinerja Inspektorat Kabupaten Pacitan yang mendukung visi, misi, tujuan dan sasarn RPJMD Kabupaten Pacitan adalah : 1. Prosentase ketaatan terhadap temuan pemeriksaan 2. Prosentase pemenuhan pelaksanaan pemeriksaan 3. Prosentase tenaga pemeriksa yang mendapat diklat 4. Jumlah pedoman sisdur pengawasan. 2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Inspektorat Inspektorat adalah Perangkat Daerah yang mempunyai tugas membantu Bupati dalam penyelenggaraan pemerintahan di bidang pengawasan yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Di dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya melakukan koordinasi dengan Perangkat Daerah Kabupaten Pacitan (Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Dinas/Badan/Kantor, Lembaga Teknis Daerah) juga dengan Aparat Pengawasan Internal Pemerintah maupun eksternal Pemerintah sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku. Dalam melaksanakan tugas dan fungsi Inspektorat Kabupaten Pacitan menghadapi beberapa permasalahan antara lain : a. Kurangnya teknis fungsional untuk meningkatkan kemampuan tenaga aparat pengawasan. Hal ini disebabkan karena keterbatasan anggaran untuk pengiriman diklat yang

diselenggarakan diluar daerah. Untuk pelaksanaan diklat secara mandiri memerlukan anggaran yang jauh lebih besar lagi. b. Seringnya tidak mengetahui aturan aturan yang baru, yang berkaitan dengan SKPD lain. Hal ini bisa di minimalisir dengan perbaikan hubungan dan komunikasi dengan SKPD. c. Masih adanya aparat pengawasan yang kurang memiliki ketrampilan yang memadai, tenaga auditor yang baru direkrut tidak bisa langsung beradaptasi dengan kebutuhan lapangan karena kurangnya pembekalan dan tidak adanya pendampingan dari ahlinya (BPKP). d. Kurangnya sarana penunjang ( literatur/referensi/perpustakaan) e. Penempatan posisi Inspektorat bukan sebagai bagian proses manajerial pemerintahan yang penting, namun hanya sebatas legal formal saja. Sehingga kurang mendapat support baik penyediaan dana maupun SDM yang terbaik. 2.4. Reviu Terhadap Rancangan Awal RKPD Dalam setiap penyusunan rencana kerja, Inspektorat Kabupaten Pacitan selalu melakukan analisis kebutuhan. Analisis ini dilakukan untuk mengakomodir semua kebutuhan untuk pelaksanaan kegiatan. Kebutuhan ini disesuaikan dengan target yang akan dicapai/direncanakan sesuai dengan Renstra Inspektorat yang telah disusun. Program dan Kegiatan yang ada di Inspektorat Kabupaten Pacitan sudah sesuai dengan rancangan awal RKPD Kabupaten Pacitan. Program dan kegiatan ini diharapkan mampu mendukung tercapainya visi misi Pemerintah Kabupaten Pacitan.

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1 Telaah Terhadap Kebijakan Nasional Seperti telah diketahui bahwa Pemerintah Pusat sekarang ini sedang menggalakkan penegakan hukum terhadap praktik-praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme. Prinsip-prinsip tata kelola pemerintah yang baik yang mendorong partisipasi masyarakat, taat hukum, tertib administrasi, transparan, responsive terhadap aspirasi masyarakat, penetapan kebijakan publik berdasarkan konsensus dengan masyarakat dan pihak-pihak terkait, kesetaraan, efektif dan efisiensi, akuntabel, dan bebas KKN adalah hal-hal yang menjadi target Pemerintah untuk dicapai. Sejalan dengan hal tersebut dan sesuai dengan tugas Inspektorat yaitu melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan urusan pemerintahan di Daerah maka Inspektorat mempunyai kewajiban untuk : 1. Melaksanakan pengawasan secara intensif atas penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan serta kemasyarakatan. 2. Menunjang peningkatan kinerja manajemen pemerintahan. 3. Meningkatkan profesionalisme aparatur pengawasan.

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Inspektorat Inspektorat Kabupaten Pacitan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya sebagai lembaga yang melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan urusan pemerintahan di Daerah dan membantu Bupati dalam penyelenggaraan pemerintahan di bidang pengawasan pembangunan daerah diharapkan mampu mengawal setiap regulasi dan kebijakan yang ditetapkan Bupati supaya berjalan sesuai aturan yang telah ditetapkan. Untuk itu, disusun visi dan misi Inspektorat Kabupaten Pacitan yang akan dicapai melalui pencapaian tujuan dan pelaksanaan kegiatan. Dalam hal ini, visi dan misi yang disusun harus dikaitkan dengan RPJMD Kabupaten Pacitan. VISI Inspektorat Kabupaten Pacitan adalah : Terwujudnya Pengawasan Yang Handal Dalam Mendukung Keberhasilan Pemerintahan Daerah. Dari visi tersebut, Inspektorat Kabupaten Pacitan mempunyai misi : 1. Melaksanakan pengawasan yang berkesinambungan. 2. Mewujudkan aparatur pengawasan yang kompeten dan profesional. Tujuan Inspektorat Kabupaten Pacitan sesuai dengan Renstra Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2011-2016 adalah : 1. Terwujudnya pengendalian atas pelaksanaan tugas Satuan Kerja Perangkat Daerah sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. 2. Meningkatnya kualitas dan kinerja aparatur pengawasan. Adapun sasaran yang ingin dicapai adalah : 1. Meningkatnya tindak lanjut temuan atas hasil pemeriksaan Inspektorat

2. Terlaksananya pemeriksaan PKPT dan Non PKPT 3. Meningkatnya jumlah SDM aparat pengawasan yang terlatih 4. Terwujudnya sarana pengendalian pengawasan internal 3.3 Program dan Kegiatan A. Program 1. Pelayanan Administrasi Perkantoran 2. Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH. 3. Peningkatan profesionalisme tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan. 4. Penataan dan Penyempurnaan Kebijakan Sistem dan Prosedur Pengawasan. 5. Mengintensifkan Penanganan Pengaduan Masyarakat B. Kegiatan Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan: a. Peningkatan dan Pengelolaan Administrasi Perkantoran; Program : Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH Kegiatan: a. Pelaksanaan Pengawasan Internal Secara Berkala; b. Tindak Lanjut Hasil Temuan Pengawasan; c. Koordinasi Pengawasan yang Lebih Komprehensif ; d. Evaluasi Berkala Temuan Hasil Pengawasan; e. Evaluasi AKIP / LAKIP ; f. Sistem Pengendalian Internal Pemerintah;

g. Koordinasi Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi; h. Penanganan Ijin Perceraian bagi PNS di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pacitan; i. Pelaksanaan Unit Penggerak Integritas; Program : Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan. Kegiatan : a. Pelatihan Pengembangan Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan; b. Peningkatan Kualitas Pengawas; c. Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Bidang Pengawasan; Program : Penataan dan Penyempurnaan Kebijakan Sistem dan Prosedur Pengawasan. Kegiatan: a. Penyusunan Kebijakan Sistem dan Prosedur Pengawasan; Program : Mengintensifkan Penanganan Pengaduan Masyarakat. Kegiatan: a. Unit Pengaduan Masyarakat dan Penanganan Kasus Pengaduan.

Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Tabel. Bab III Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Inspektorat Tahun 2014 dan Prakiraan Maju Tahun 2015 Kabupaten Pacitan Indikator Kinerja Program/Kegiatan Lokasi Rencana Tahun 2014 Target Capaian Kinerja Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif Sumber Dana Catatan Penting Prakiraan Maju Rencana Target Capaian Kinerja Tahun 2015 Kebutuhan Dana/ Pagu (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1.20 1.20.07.01 1.20 1.20.07.20 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Peningkatan dan pengelolaan administrasi perkantoran Program peningkatan system pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH Pelaksanaan pengawasan internal secara berkala Tindak lanjut hasil temuan pengawasan Koordinasi pengawasan yang lebih komprehensif Evaluasi berkala temuan hasil pengawasan Evaluasi AKIP / LAKIP Sistem pengendalian internal pemerintah Koordinasi penilaian mandiri pelaksanaan R B Penanganan ijin perceraian bagi PNS Pelaksanaan unit penggerak integritas Terselenggaranya pelayanan administrasi perkantoran Laporan hasil pemeriksaan PKPT yang diperiksa Llaporan TLHP dan Rakorwas Jumlah laporan hasil pemeriksaan Laporan hasil reviu (LHR) atas laporan keuangan daerah (LKD) Laporan hasil evaluasi LAKIP SKPD Terlaksananya woksop SPIP Terlaksananya penilaian mandiri reformasi birokrasi Laporan Ijin Perceraian PNS Jumlah unit kerja menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) Indikatif Pacitan 100 975.000.000 APBD 100 975.000.000 Pacitan 100 230.000.000 APBD 100 230.000.000 Pacitan 100 130.000.000 APBD 100 130.000.000 Pacitan 100 400.000.000 APBD 100 400.000.000 Pacitan 100 50.000.000 APBD 100 50.000.000 Pacitan 100 65.000.000 APBD 100 65.000.000 Pacitan 100 50.000.000 APBD 100 50.000.000 Pacitan 100 35.000.000 APBD 100 35.000.000 Pacitan 100 20.000.000 APBD 100 20.000.000 Pacitan 100 40.000.000 APBD 100 40.000.000

1.20.1.20.0 7.21 Program peningkatan profesionalisme tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan Pelatihan pengembangan Jumlah pelatihan internal yang tenaga pemeriksa dan dilaksanakan aparatur pengawasan Peningkatan kualitas pengawas Jumlah pemeriksa yang mengikuti pelatihan / bimtek pengawasan Peningkatan SDM aparatur Jumlah pengembangan bidang pengawasan wawasan SDM Pacitan 100 145.000.000 APBD 100 145.000.000 Pacitan 100 150.000.000 APBD 100 150.000.000 Pacitan 100 270.000.000 APBD 100 270.000.000 1.20.1.20.0 7.22 1.20.1.20.0 7.24 Program penataan dan penyempurnaan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan Penyusunan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan Program mengintensifkan penanganan pengaduan masyarakat Unit pengaduan masyarakat dan penanganan kasus pengaduan Tesusunnya dokumen sistem & prosedur pengawasan Pengaduan masyarakat ditindaklanjuti yang Pacitan 100 35.000.000 APBD 100 35.000.000 Pacitan 100 35.000.000 APBD 100 35.000.000 2.630.000.000 2.630.000.000

BAB IV PENUTUP Rencana Kerja Inspektorat Kabupaten Pacitan tahun 2014 disusun sebagai upaya untuk melaksanakan Visi dan Misi Inspektorat Kabupaten Pacitan Terwujudnya Pengawasan Yang Handal Dalam Mendukung Keberhasilan Pemerintahan Daerah. Visi dan Misi Inspektorat Kabupaten Pacitan tersebut tidak akan berhasil tanpa adanya dukungan semua pihak baik dari pimpinan dan seluruh staf Inspektorat Kabupaten Pacitan. Dukungan berupa kerja sama yang baik sangat diharapkan, sehingga terwujudnya Pemerintah Kabupaten Pacitan yang bersih dan berwibawa akan lebih cepat tercapai. Akhirnya dengan tersusunnya Rencana Kerja Inspektorat Kabupaten Pacitan Tahun 2014, diharapkan kesinambungan pelaksanaan pengawasan di Kabupaten Pacitan dapat terlaksana secara sinergis. Pacitan, Juni 2013 INSPEKTUR KABUPATEN PACITAN Drs. SUKO WIYONO, M.M. Pembina Utama Muda NIP. 19591017 198503 1 015