BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BLITAR RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 2015 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA

RENCANA KERJA ( RENJA ) TAHUN 2017 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DAN PEMADAM KEBAKARAN KABUPATEN TANAH BUMBU

RENCANA KERJA ( RENJA ) TAHUN 2016 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT KABUPATEN TANAH BUMBU

RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR TAHUN 2015

RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR TAHUN 2017

KATA PENGANTAR. Blitar, 19 Juni 2017 KEPALA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR. WIKANDRIO, SH Pembina Utama Muda NIP

RENCANA KERJA ( RENJA ) TAHUN 2015

RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR TAHUN 2016

TABEL V.2 Rencana Program,Kegiatan,Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PADA PERUBAHAN RENJA SKPD TAHUN 2016 KOTA PADANG

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Landasan Hukum

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2017

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG

1.05 Urusan Pemerintahan Wajib Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PADA PERUBAHAN RENJA SKPD TAHUN 2015 KABUPATEN PANDEGLANG

RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJAA KABUPATEN PANDEGLANGG.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

: OTDA, PEMERINTAHAN UMUM, ADM KEUANGAN ORGANISASI URUSAN PEMERINTAHAN SATUAN POLISI PAMONG PRAJA JUMLAH DASAR HUKUM URAIAN

RENCANA AKSI SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN MERANGIN T.A 2016

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

KATA PENGANTAR. Wamena, 26 Januari TTD Penyusun

VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

L A K I P LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA MAGELANG

4. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007

PEMERINTAH KOTA SAMARINDA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA RENCANA KERJA (RENJA)

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA PARIAMAN

KELURAHAN BERBAS PANTAI KECAMATAN BONTANG SELATAN

RENJA KECAMATAN BELANG 2018

KATA PENGANTAR. Demikian yang dapat kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih.

BAB I PENDAHULUAN. Laporan Tahunan Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Lombok Barat 2015 Page 1

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

Rencana Tahun 2016 (Tahun Rencana) Target Capaian Kinerja

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PEMERINTAH KABUPATEN GRESIK RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA - SKPD) TAHUN ANGGARAN 2019

RENCANA KERJA (RENJA) SKPD TAHUN ANGGARAN 2017

RENJA 2013 RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN PANDEGLANG.

BAB - I PENDAHULUAN. Rencana Kerja SKPD. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil I - 1 A. LATAR BELAKANG

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2015 KABUPATEN BANGGAI

PROGRAM, DAN KEGIATAN

RENJA RENCANA KERJA TAHUN 2018

PENYUSUNAN DOKUMEN RENJA SKPD TAHUN 2015

RENCANA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2015

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA KECAMATAN LUMBUNG TAHUN LALU

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

SATUAN POLISI PAMONG PRAJA Jalan Pahlawan No. 01, Telp. (0362) Singaraja Web Site :

,00 Berdasarkan PP.No.9 Tahun 2007 & Terakhir PP.No.25 Tahun 2013, -

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DAERAH TAHUN 2017 KABUPATEN SIJUNJUNG

SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN SERANG TAHUN

RENCANA KERJA SATUAN PRANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 2017

RENCANA KINERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN JOMBANG SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA-SKPD)

1. Renja SKPD merupakan dokumen yang secara substansial penterjemahan dari visi,

Pemerintah Kota Tangerang

RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW)

DAFTAR INFORMASI PUBLIK SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN LOMBOK BARAT TAHUN 2015

PROFIL SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN PELALAWAN

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN BUAHBATU KOTA BANDUNG. 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Buahbatu Kota Bandung

RENCANA KERJA BAGIAN PERTANAHAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG BAB I PENDAHULUAN

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN PASER Tahun Anggaran 2017

Program dan kegiatan SKPD Kabupaten Bogor Tahun 2013 SKPD : SATUAN POLISI PAMONG PRAJA Indikator

INDIKATOR KINERJA UTAMA KANTOR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA

RENCANA KERJA KECAMATAN KEDAMEAN KABUPATEN GRESIK TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. 1. Gambaran Umum

Rencana Kerja Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Sintang 2018

RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015

Pendapatan JUMLAH PENDAPATAN Belanja Pegawai Belanja Tidak Langsung

Rencana Tahun 2016 (Tahun Rencana) Target capaian kinerja

Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung

RENCANA KINERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA MALANG TAHUN ANGGARAN 2017

LAMPIRAN 1. Universitas Sumatera Utara

RENCANA KERJA (RENJA)

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR : 42 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 41 TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. Kota Tegal secara geografis berada pada simpul/persimpangan tiga jalur Pantai

SATUAN POLISI PAMONG PRAJA Jl. Chalik II/ No. 8, D Kode Pos 91122

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB V RENCANA PROGRAM, RENCANA INDIKATOR KEGIATAN, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

RENCANA KERJA (RENJA)

RENCANA KERJA (RENJA)

RENCANA KERJA ( RENJA ) Tahun 2015

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

Rencana Kerja Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Banyuasin 2016

RENCANA AKSI INSPEKTORAT KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENYUSUNAN B. TUGAS POKOK DAN FUNGSI

Praja Wibawa 1950

SKPD : KANTOR KESATUAN BANGSA DAN

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

Kinerja Anggaran Tahun 2012 Prakiraan Maju Rencana Tahun 2015

EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA (RENJA) KECAMATAN DAU TAHUN 2015

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH ( DPA SKPD )

(RENCANA KERJA) TAHUN 2015

SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN MERANGIN TAHUN 2016

LAPORAN TAHUNAN KANTOR LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MUKOMUKO TAHUN Laporan Tahunan Kantor Lingkungan Hidup Kab. Mukomuko Tahun Anggaran

RENCANA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN BLORA TAHUN 2014

REVIU RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2017

PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU

PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN MARGADANA KELURAHAN MARGADANA Jalan H. Abdul Syukur No.1 Tegal Telp. (0283) Kode Pos 52143

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keamanan dan ketertiban masyarakat merupakan salah satu kebutuhan masyarakat yang perlu dipenuhi. Keamanan dan ketertiban adalah satu keadaan dinamis yang memungkinkan pemerintah dan masyarakat dapat melakukan aktifitas sehari-hari. Masyarakat itu sesungguhnya manusia baik sebagai perorangan atau kelompokkelompok manusia yang telah berhimpun untuk berbagai keperluan atau tujuan. Untuk memenuhi berbagai keperluan atau tujuan manusia didalam hubungan masyarakat atau pergaulan perlu berinteraksi antar manusia dan kelompok yang saling membutuhkan dan tergantung satu sama lain. Agar hubungan ini bisa berjalan dengan baik dibutuhkan aturan-aturan atau kaidahkaidah untuk melindungi kepentingannya, menghormati kepentingannya dan hak orang lain serta memberikan rasa aman, tertib dan tentram dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Apabila ketertiban dan keamanan dapat terwujud dengan baik sesuai harapan, masyarakat dapat beraktifitas dengan baik dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari demi meningkatkan kesejahteraannya. Kaidah-kaidah atau aturan-aturan yang menjadi rambu-rambu dalam kehidupan bermasyarakat perlu di kawali oleh alat negara atau aparat Negara yang ditugaskan menurut undang-undang dan atau peraturan dibawahnya seperti Peraturan Daerah. Aparat berfungsi mengawal aturan-aturan pada umumnya dan pada khususnya dalam menjaga ketentraman dan ketertiban serta memberikan perlindungan dalam kehidupan masyarakat. 1.2 Landasan Hukum Untuk Pemerintah Daerah aparat yang ditugaskan untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta perlindungan masyarakat dan penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah adalah Satuan Polisi Pamong Praja berdasarkan kepada : 1

a. Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Solok Selatan dan Kabupaten Pasaman Barat di Propinsi Sumatera Barat. b. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah c. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2010 Tentang Satuan Polisi Pamong Praja d. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27 Tahun 2010 Tentang Pedoman Pelaporan Satuan Polisi Pamong Praja e. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 40 Tahun 2011 Tentang Pedoman Organisasi Dan Tata Kerja Satuan Polisi Pamong Praja f. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2011 Tentang Standar Operasional Prosedur Satuan Polisi Pamong Praja g. Peraturan Daerah Kabupaten Dharmasraya Nomor 11 Tahun 2010 tentang Pembentukan dan Tata Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasrya h. Peraturan Bupati Dharmasraya Nomor 91 Tahun 2011 Tentang Uraian Tugas Jabatan Satuan Polisi Pamong Praja 1.3 Maksud dan Tujuan 1.3.1 Maksud Maksud Penyusunan Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya ini adalah sebagai pedoman, landasan dan arah dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban serta perlindungan masyarakat dan penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah. 1.3.2 Tujuan Perencanaan Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya untuk penyusuna Strategis Operasional Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya berupa Program dan Kegiatan Penegakan Peraturan Daerah di Kaupaten Dharmasraya selama tahun 2015 dengan tujuan : 1. Memelihara ketentraman dan ketertiban umum, menegakan Peraturan Daerah, Peraturan Kepala Daerah serta memberikan perlindungaan kepada masyarakat. 2

2. Mewujudkan sikap kepatuhan masyarakat dalam melaksanakan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah lainnya dalam menunjang keberhasilan penyelenggaraan Otonomi Daerah. 3. Melakukan pengawasan dan pengamanan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah serta melakukan penindakan kepada masyarakat dan badan hukum lainnya yang melanggar Peraturan Daerah. 4. Membantu Kepala Daerah dalam memelihara ketentraman dan ketertiban dan berupaya sebagai mediator dalam penanganan berbagai masalah baik perorangan, kelompok agar masyarakat dapat hidup tentram dan sejahtera. 3

1.4 Sistematika Penulisan Rencana Kerja (RENJA) Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2016 ini disusun secara sistematis yang terdiri dari : BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan 1.4 Sistematika Penulisan BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 dan Capaian Renstra 2.2 Analisis Kinerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya 2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya 2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD BAB III. TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1 Telaah terhadap Kebijakan Nasional 3.2 Tujuan dan Sasaran Kinerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya 3.3 Program dan Kegiatan BAB IV. PENUTUP 4

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2014 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 Keberhasilan yang telah dicapai dalam pelaksanaan kegiatan pada Satuan Polisi Pamong Praja pada Tahun 2014 ditentukan dari hasil pelaksanaan program dan kegiatan yang disesuaikan dengan Renja tahun bersangkutan dari APBD Kabupaten Dharmasraya. Secara keseluruhan kegiatan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya berjalan sesuai rencana. Namun ada beberapa kegiatan yang belum mencapai target seperti dibawah ini : 1. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur pada kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Formal. a. Pengiriman peserta Diksar Pol PP dari target yang direncanakan 2 personil, tidak terlaksana disebabkan personil Satpol PP tidak bersedia untuk dikirim ke Secata B Padang Panjang. Kegiatan ini difasilitasi oleh Satpol PP Provinsi Sumatera Barat. b. Pengiriman Peserta Diklat PPNS. Dari target yang direncanakan 2 orang terealisasi 1 orang, hal ini disebabkan kuota dari Dirjen PUM yang difasilitasi oleh Satpol PP Provinsi Sumatera Barat untuk Kabupaten Dharmasraya hanya tersedia untuk 1 orang personil. 2. Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan. Kegiatan Pelatihan Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan. a. Pelatihan Linmas Nagari. Dari rencana 104 personil linmas yang diambil 2 orang per Nagari terealisasi 58 orang personil. Tidak tercapainya target disebabkan tidak semua personil Linmas dari nagari-nagari yang memenuhi undangan untuk mengikuti pelatihan. b. Pelatihan Dalmas Pol PP. Dari rencana 50 personil yang akan dilatih terealisasi 38 personil. Hal ini disebabkan ada beberapa orang personil Dalmas Satpol PP tidak bisa mengikuti pelatihan karena sakit. c. Patroli Rutin Satpol PP. Dari target 48 kali teralisasi 15 kali, hal ini disebabkan kegiatan yang banyak dan kurangnya personil untuk melaksanak Patroli. Selain itu Patroli ini sering tergantikan oleh kegiatan Operasi Pekat. 5

3. Program Pemberantasan Penyakit Masyarakat. Kegiatan Operasi Pemberantasan Penyakit Masyarakat, Keputusan Bupati IMB dan DMJ. Kegiatan ini secara keseluruhan belum terlaksana dengan maksimal dan belum mencapai target. Hal ini disebabkan kurang personil dan kurangnya kerjasama antar SKPD terkait. Selain itu belum adanya Perda Maksiat membuat Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya masih berpegang pada Perda Maksiat Provinsi Sumatera Barat. Namun demikian Operasi Penegakan Perda Pemberantasan Pekat akan tetap dilaksanakan oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya secara intens. Evaluasi Pelaksanaan Renja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 tergambar pada tabel dibawah ini : 6

2.2. Analisis Kinerja Satuan Polisi Pamong Praja Dalam menyelenggarakan fungsi dan tugas pokok untuk mewujudkan Ketenteraman dan Ketertiban Umum serta Penegakan Peraturan Daerah di Kabupaten Dharmasraya, Satuan Polisi Pamong Praja semakin berperan aktif dan profesional dalam melaksanakan tugas dengan selalu tampil terdepan sebagai motivator. Penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah tercakup dalam Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit Masyarakat dengan kegiatan Operasi Penertiban Pekat, Perda, Keputusan Bupati IMB dan DMJ secara keseluruhan dapat terlaksana walaupun belum memenuhi target. Hal ini disebabkan Sumber Daya Manusia yang masih kurang terutama PPNS di Satpol PP yang sangat berperan dan penting sekali sebagai payung hukum operasi penegakan Perda. Patroli Rutin adalah keluaran dari SPM bidang Pemerintahan Dalam Negeri yang baru terbit pada tahun 2014. Sehingga pelaksanannya belum dapat mencapai hasil maksimal namun secara kwalitas telah dapat dilaksanakan dengan baik. Petugas Satlinmas di Nagari berjumlah 1084 orang. Ditargetkan setiap tahun dilaksanakan pelatihan bagi personil Linmas Nagari sebanyak 104 orang yang diambil dari 2 orang per nagari. Kegiatan ini merupakan tahun pertama tahun 2014 dan yang memenuhi undangan pe;atihan sebanyak 58 orang. Kegiatan-kegiatan tersebut diatas akan terus dilaksanakan setiap tahun sehingga terjadi keberlanjutan dan memenuhi standar keamanan dan kenyamanan di Kabupaten Dharmasraya. Juga akan menjadikan seluruh personil Linmas Nagari dapat mengikuti pelatihan Linmas Nagari yang merupakan hak dari Linmas Nagari tersebut sesuai dengan PP Nomor 6 Tahun 2010 tentang Satuan Polisi Pamong Praja. Secara keseluruhan Analisis Kinerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya tergambar pada tabel berikut : 7

2.1 Isi-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Satuan Polisi Pamong Praja Tahun 2016 merupakan tahun kedua kepemimpinan Persiden Joko Widodo-Yusuf Kala dengan Program Nawacitanya, merupakan tahun yang semakin berat dalam pelaksanaan Program dan Kegiatan dan juga merupakan tahun untuk peningkatan pencapaian dari Program Nawacita tersebut. Satpol PP Kabupaten Dharmasraya tahun 2016 mempunyai agenda yang tidak banyak berubah. Sebagai aparatur penyelenggara ketenteraman dan ketertiban umum akan mendukung keamanan dan ketertiban Kabupaten Dharmasraya demi keberlanjutan Program dan Agenda Pembangunan Kabupaten. Tahun 2016 ada beberapa kegiatan baik berskala Nasional maupun kabupaten yang akan dilaksanakan di Kabupaten Dharmasraya yang membutuhkan pengamanan seperti Kegiatan Tour De Singkarak, Pengamanan Hari Raya, Pengamanan Hari Besar Nasional serta kegiatan situasional lainnya. Satpol PP Kabupaten Dharmasraya semakinn siap dan semakin profesional dalam pelaksanaan tugas dimasa-masa yang akan datang. 8

2.2. Review terhadap Rancangan Awal RKPD Dalam setiap penyusunan rencana kerja, Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya selalu melakukan analisis kebutuhan. Analisis ini dilakukan untuk mengakomodir semua kebutuhan untuk pelaksanaan kegiatan. Kebutuhan ini disesuaikan dengan target yang akan dicapai/ direncanakan sesuai dengan Renstra Satuan Polisi Pamong praja Kabupaten Dharmasraya yang telah disusun. Ada satu kegiatan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya yang tidak tercantum pada Renstea yaitu kegiatan Pengawasan Kebisingan dan Gangguan dari kegiatan Masyarakat. Inti dari kegiatan ini adalah Patroli Rutin Satpol PP yang ada pada Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kementerian Dalam Negeri. Kegiatan Pengawasan Kebisingan dan Gangguan dari kegiatan Masyarakat atau Patroli Rutin Satpol PP ini mulai dilaksanakan oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya pada Tahun 2013. 9

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat Pendekatan Perencanaan Pembangunan Daerah melibatkan semua pihak yang berkepentingan (Stakeholder) terhadap pembangunan baik dari atas kebawah (Top-down) atau dari bawah ke atas (Bottom-up). Menurut jenjang pemerintahan dan rencana hasil proses atas-bawah serta bawah-atas diselaraskan melalui musyawarah yang dilaksanakan baik tingkat nasional, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan dan desa. Dalam tahapan penyusunan rencana pembangunan daerah, ada satu tahapan yaitu pelaksanaan musrenbang. Baik Musrenbang Nasional, Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan sampai Musrenbang Desa, dimana di Sumatera Barat dikenal dengan nama Musrenbang Nagari. Dari Musrenbang Nagari Kabupaten Dharmasraya belum ada usulan program dan kegiatan masyarakat yang disampaikan kepada Satuan Polisi Pamong Praja untuk tahun 2016. Namun demikian Program dan Kegiatan Satpol PP Kabupaten Dharmasraya Tahun 2016 tetap akan menyentuh masyarakat nagari terutama dibidang keamanan dan ketenteraman masyarakat. 10

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1. Telaah Terhadap Kebijakan Nasional Keberadaan Satuan Polisi Pamong Praja dalam sejarah penyelenggaraan pemerintahan di Indonesia dapat dikatakan tetap atau selalu eksis tidak berubah. Sejak diberlakukannya Undang-undang Nomor 5 tahun 1974 tentang Pokok-pokok pemerintahan di Daerah, kemudian Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah, selalu ada pasal tertentu yang menyatakan keberadaan Satuan Polisi Pamong Praja. Ini berarti ketika zaman terus berubah, keberadaan Satuan Polisi Pamong Praja tidak berubah, selalu dibutuhkan dalam penyelenggaraan pemerintah daerah. Hal ini mengingat peran strategis Satuan Polisi Pamong Praja dalam penyelenggaraan pemerintah daerah, yaitu sebagaimana tercantum dalam Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 (pasal 148) : Untuk membantu Kepala Daerah dalam menegakan Peraturan Daerah dan penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat dibentuklah Satuan Polisi Pamong Praja. Dengan demikian Polisi Pamong Praja mempunyai 2 peran yaitu : a. menyelenggarakan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat b. menegakkan Peraturan Daerah 3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Tujuan adalah merupakan implementasi penjabaran dari misi dan merupakan sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan pada waktu yang akan datang. Dari misi yang telah ditetapkan makan tujuan dibentuknya Satuan Polisi Pamong Praja adalah : 1. Meningkatnya profesionalisme sumber daya manusia personil Polisi pamong Praja dalam menangani gangguan ketentraman dan ketertiban umum serta pelanggaran pelaksanaan Peraturan Daerah dan keputusan Bupati 2. Meningkatnya kesadaran baik aparatur pemerinyah maupun masyarakat akan pentingnya hidup rukun, tertib, aman dan damai serta taat pada peraturan perundang-undangan yang berlaku. 3. Meningkatnya pelayanan kepada masyarakat secara tepat, efektif, efisian, jujur dan adil bagi yang terkena gangguan ketentraman dan ketertiban umum. 11

3.3. Program dan Kegiatan 3.1.1. Program Program kerja yang akan dilaksanakan oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya tahun 2015 sesuai dengan kewenangan dan uraian tugas dalam rangka pencapaian tujuan adalah sebagai berikut : 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur 4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Dayan Aparatur 5. Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan 6. Program Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan tindak kriminal 7. Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit Masyarakat (Pekat) 3.1.2 Kegiatan 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat b. Penyediaan Jasa Komunikasi, sumber daya air dan listrik c. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan kendaraan Dinas/Operasional d. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan e. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor f. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja g. Penyediaan Alat Tulis Kantor h. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan i. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor j. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga k. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perudang-undangan l. Penyediaan Makan dan Minum m. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah n. Penyediaan Jasa Administrasi Teknis Perkantoran 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur a. Pemerliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional b. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor c. Pengadaan Pakaian Dinas dan Perlengkapannya 12

3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur a. Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Kelengkapannya 4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur a. Pendidikan dan Pelatihan Formal 5. Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan a. Penyiapan Tenaga Pengendali keamanan dan kenyamanan lingkungan b. Pelatihan Pengendalian Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan c. Pengendalian kebisingan dan gangguan dari kegiatan masyarakat d. Pengendalian Keamanan Lingkungan 6.Program Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal b. Kerjasama Pengembangan Kemampuan Aparat Polisi Pamong Praja dengan TNI/POLRI dan Kejaksaan c. Peningkatan kapasitas aparat dalam rangka pelaksanaan siskamswakarsa di daerah. 7. Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit Masyarakat (Pekat) a. Kegiatan Operasi Penertiban Pekat, Perda, Keputusan Bupati, IMB dan DMJ 13

BAB IV PENUTUP Demikian Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya untuk tahun 2016 yang dirumuskan dan disusun sebagai pedoman, patron dan arah dalam melaksanakan serta menjalankan tugas dan fungsi Satuan Polisi Pamong Praja sebagai salah satu perangkat daerah Kabupaten Dharmasraya. Sangat disadari bahwa keberhasilan dalam melaksanakan tugas dan fungsi Satuan Polisi Pamong Praja tergantung pada ketaatan terhadap rumusan yang telah dituangkan dalam rencana kerja ini disamping itu yang tak kalah pentingnya adalah partisipasi semua pihak, utamanya pimpinan selaku pelaku pengambil kebijakan baik yang menyangkut personil, sarana dan prasaran serta operasional di lapangan. Selanjutnya kami juga menyadari bahwa rencana kerja Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Dharmasraya untuk tahun 2016 ini masih jauh dari harapan dan kesempurnaan, oleh karenanya dalam kaitan ini sangat terbuka dan menerima masukan yang sifatnya konstruktif dalam rangka perbaikan dan penyempurnaan dan atas berbagai masukan dan sumbangsih pemikiran dari manapun datangnya dihaturkan banyak Terima kasih. Koto Padang, Maret 2015 KEPALA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN DHARMASRAYA MARIUS, S.Pd. MM NIP. 19641116 198802 1 002 14

SATUAN POLISI PAMONG PRAJA PROGRAM / KEGIATAN LOKASI TARGET CAPAIAN KINERJA KEBUTUHAN DANA PAGU SUMBER DANA TARGET CAPAIAN KINERJA KEBUTUHAN DANA INDIKATIF 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Meningkatnya Kinerja Ketatausahaan SatPol PP 365,774,000 Kegiatan Penyediaan surat menyurat 885,000 Terkirimnya jumlah surat surat dinas dan 400 lembar tersedianya Perangko dan Materai APBD 400 LEMBAR 975,000 Penyediaan Jasa komunikasi Sumber daya air dan listrik Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas / operasional Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Terbayarnya rekening listrik 12000 kwh Terlaksananya pembayaran Pajak Kendaraan dinas Terbayarnya honorarium Jasa Pengelola Keuangan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor Terbayarnya Jasa Petugas Kebersihan Kantor 1 orang Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja Terawatnya Peralatan kantor 7 unit 10 unit 8 orang 28,100,000 8,800,000 42,616,000 36,500,000 4,500,000 APBD 12 BULAN 31,000,000 APBD 10 Unit 16,500,000 APBD 8 orang, 12 bulan 45,500,000 APBD 1 orang, 12 bulan 38,000,000 APBD 1 tahun 4,950,000 Penyediaan alat tulis kantor Tersedianya ATK untuk keperluan kantor 1 paket 20,111,000 APBD 1 tahun 21,500,000 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Tersedianya barang cetakan dan penggandaan 400 lembar Penyediaan komponen instalasi listrik/ penerangan bangunan kantor INDIKATOR KINERJA PROGRAM/KEGIATAN RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD TAHUN 2016 DAN PERKIRAAN MAJU TAHUN 2017 KABUPATEN DHARMASRAYA RENCANA TAHUN 2016 Tersedianya komponen penerangan kantor 20 macam Penyediaan peralatan rumah tangga Tersedianya peralatan rumah tangga 3 unit 13,497,000 1,660,000 4,607,000 CATATAN PENTING PERKIRAAN MAJU RENCANA TAHUN 2017 APBD 400 lembar 14,850,000 APBD 20 macam 1,900,000 APBD 5 unit 350,000,000 Penyediaan makanan dan minuman Tersedianya makanan dan minuman rapat 384 bungkus Terlaksananya koordinasi SatPol PP dengan Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah instansi lain Meningkatnya Kwalitas Kerja Aparatur SatPol Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur PP Pengadaan perlengkapan gedung/kantor terlaksananya pengadaan perlengkapan kantor 5 JENIS Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur Terawatnya Kendaraan dinas/operasional SatPol PP Meningkatnya kapasitas Sumber daya aparatur 24 kali 10 kendaraan Pendidikan dan pelatihan formal Terlaksananya pengiriman peserta Diklat PPNS 1 orang Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan Pelatihan Pengendalian Keamanan dan Kenyamanan lingkungan Meningkatnya Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan Terlaksananya pelatihan personil linmas di tingkat Nagari 104 PERSONIL 70,000,000 APBD 32 orang, 12 bulan 76,000,000 134,498,000 APBD 12 bulan 168,000,000 60,000,000 APBD 5 jenis 66,000,000 93,364,000 APBD 10 unit 112,000,000 26,000,000 APBD 26,000,000 APBD 2 orang 60,000,000 96,000,000 APBD 104 PERSONIL 110,000,000

Pengendalian kebisingan dan gangguan dari kegiatan masyarakat Terlaksananya Patroli rutin SatPol PP dalam memantau kegiatan masyarakat guna penyelenggaraan keamanan dan ketertiban 300 KALI 733,500,000 APBD 300 KALI 800,000,000 Pengendalian Keamanan lingkungan 175,000,000 Terlaksananya Pengamanan hari besar Nasional dan kegiatan dan agenda Pemerintah 27 hari APBD 5 pkt 187,500,000 Program Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal Kerjasama Pengembangan kemampuan aparat Polisi Pamong Praja dengan TNI / Polri dan Kejaksaan Meningkatnya kemampuan personil dalam pemeliharaan Kantrantibmas Terlaksananya pelatihan bagi personil SatPol PP 40 orang 125,000,000 Pengawasan pengendalian dan evaluasi kegiatan polisi Terlaksananya pelaksanaan HUT SatPOL PP 75,000,000 1 kali pamong praja tingkat Provinsi Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit Berkurangnya tingkat Pelanggaran Perda 1,937,700,000 Massyarakat Operasi Penertiban Pekat, Perda, Keputusan Bupati, Terlaksananya operasi penertiban Pekat di 1,937,700,000 180 kali IMB, DMJ Kabupaten Dharmasraya APBD 40 orang 137,000,000 APBD 1 pkt 82,000,000 APBD 190 2,000,000,000 KEPALA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KAB.DHARMASRAYA MARIUS, S.Pd, MM NIP. 19720315 200501 1 013