RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/2 Alokasi Waktu : 5 jam pelajaran

dokumen-dokumen yang mirip
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/2 Alokasi Waktu : 5 jam pelajaran

Hukum Ohm dan Rangkaian Listrik Seri. PENILAIAN KINERJA PERCOBAAN (Keterampilan Berpikir Kritis)

Lampiran 3 LKS Simulasi Terbuka 02

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PENILAIAN KINERJA PERCOBAAN (Keterampilan Berpikir Kritis)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran SMP: Listrik Dinamis. Kelas : IX ( Sembilan )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Pertemuan II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Pertemuan II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

PERANGKAT RPP SMK TAV RANGKAIAN SERI PARALEL OLEH AHMAD SAHID ( )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Perangkat RPP: Hukum Ohm. Oleh: Ria Revi Anggreani ( )

POKOK BAHASAN HUKUM OHM UNTUK KELAS X 4 KELAS PRAKTIKUM VIRTUAL LEMBAR KERJA SISWA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

LAMPIRAN VI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

Perangkat RPP: Rangkaian Listrik Arus Searah (DC) OLEH: Fibria Lusy Ovinawati ( )

LKPD PROGRAM PASCASARJANA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

RPP SMP: Menguasai Dasar Rangkaian DC. Satuan Pendidikan : SMA UHO. Mata Pelajaran : Fisika Jumlah Pertemuan : 2x45 menit

RPP SMK RANGKAIAN PARALEL

RPP SMK RANGKAIAN PARALEL

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. model pembelajaran Problem posing berbasis aktivitas belajar siswa dengan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (Induksi Elektromagnetik )

Perhitungan untuk Mengetahui Peningkatan Hasil Belajar yang Dicapai Siswa X.2. Tabel hasil belajar siswa X.2 Ulangan Tengah Semester Gasal. No.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TAHUN PELAJARAN 2016/2017

KISI-KISI SOAL FISIKA SMA KELAS X LISTRIK DINAMIS. a. Seri b. Paralel.

Perangkat RPP SMK: Analisis Rangkaian Paralel

Perangkat RPP SMK: Pengaruh Resistor Yang Dirangkai Seri Terhadap Besar Arus. DI SUSUN OLEH: Andi Trisno Santoso ( ) S1 TTL 2009

Perangkat RPP SMK: Rangkaian Seri

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Satuan Pendidikan : : Kejuruan Administrasi Perkantoran

Perangkat RPP SMK: Rangkaian Seri

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PERANGKAT RPP SMK TPTL

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Pertemuan I

RPP SMK TPTL: Nilai Hambatan Pada Kawat Penghantar RPP SMK. Nilai Hambatan pada Kawat Penghatar SUPRIYONO ( ) S1 TTL 2009

Perangkat RPP SMK: Mengukur Arus DC

LKPD 1 Lembar kegiatan Peserta Didik Hukum OHM

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti melakukan persiapan-persiapan yang

Lampiran 5 POKOK BAHASAN HUKUM OHM UNTUK KELAS X 5 KELAS PRAKTIKUM REAL LEMBAR KERJA SISWA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PERANGKAT RPP SMK TPTL NILAI HAMBATAN PADA KAWAT PENGHANTAR

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TAHUN PELAJARAN 2016/2017

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 04

Standar Kompetensi : Memahami konsep segiempat dan segitiga dan menggunakannya. dalam pemecahan masalah

I. PENDAHULUAN. Berbagai peristiwa alam dapat dijelaskan dengan menggunakan konsep fisika.

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

RPP SMK: Rangkaian Pembagi arus Dengan Menerapkan Model Pengajaran Langsung. Oleh : ACHMAD MACHSUSH ( )

RPP 04. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika

BAB I PENDAHULUAN. Judul Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Web Dengan exe Pada Pokok Bahasan Listrik Dinamis Untuk SMA.

Lampiran 3 LKS simulasi terbuka 01

Kunci jawaban Posttest

OHM LABVIKA : PRAKTIKUM FISIKA DENGAN APLIKASI KOMPUTER. Oleh : Drs. Agus Dwi Basuki SMA Negeri 2 Kendal

SILABUS dan R P P MATA PELAJARAN DASAR KOMPETENSI KEJURUAN ( Dasar Teknik Mesin)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 02

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

LAMPIRAN A.2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (KELAS EKSPERIMEN)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PEMETAAN SK-KD PENGUKURAN. Indikator Pencapaian

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 2. RANGKAIAN LISTRIK DAN SUMBER ENERGI LISTRIKLatihan Soal 2.5

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA Negeri 9 Makassar

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

PERANGKAT RPP SMK TPTL

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

I. PENDAHULUAN. proses pembelajaran di sekolah perlu memperhatikan fasilitas-fasilitas, misalnya alat-alat percobaan jika akan diadakan praktikum.

Perangkat RPP SMK: Daya dan Energi Listrik

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : 4 Pertemuan (8 jp x 45 menit)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Pertemuan III

Lampiran 1 SILABUS. Tabel LP1. Silabus Materi Alat Ukur dan Pengukuran. Penilaian Bentuk Instrumen. Kompetensi Dasar. Kegiatan pembelajaran

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 1)

Perangkat RPP SMK: Daya dan Energi Listrik

A. Kompetensi Menggunakan rangkaian seri-parallel resistor pada sumber daya tegangan searah.

BAB II Listrik Dinamis

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Kurikulum 2013 Antiremed Kelas 9 Fisika

Percobaan 1 Hubungan Lampu Seri Paralel

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Laporan praktikum rangkaian seri dan paralel. laporan praktikum rangkaian seri dan paralel

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Pertemuan III

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RPP SMK: Menguasai Dasar Rangakian DC MENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF. Oleh : DZIKRUL HAKIM ( )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP / MTs Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII / 1

I. PENDAHULUAN. Keterbatasan alat-alat praktikum laboratorium yang dimiliki sekolah mengakibatkan

LEMBAR VALIDASI SOAL

Transkripsi:

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/2 Alokasi Waktu : 5 jam pelajaran STANDAR KOMPETENSI 5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi.. KOMPETENSI DASAR 5.1 Memformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian tertutup sederhana A. Indikator Kognitif: a. Produk 1. Siswa dapat mencirikan rangkaian listrik tertutup seri. 2. Siswa dapat mencirikan rangkaian listrik tertutup paralel. 3. Siswa dapat menjelaskan hubungan antara hambatan, tegangan dan kuat arus pada rangkaian listrik tertutup sederhana. b. Proses 1. Siswa dapat melakukan pengamatan, pengukuran, dan menggunakan alat dalam percobaan hukum ohm dan rangkaian seri-paralel. 2. Siswa dapat melakukan kinerja ilmiah yang berpikir kritis meliputi keterampilan dasar, keterampilan menganalisis, keterampilan mengevaluasi, keterampilan mensintesis dan keterampilan decision making. 125

3. Siswa dapat mengkomunikasikan hasil percobaan melalui diskusi dan presentasi. Afektif: 1. Sikap: Berpikir Logis; bekerja teliti, jujur, dan bertanggungjawab; serta berperilaku santun 2. Keterampilan sosial: bekerjasama, menyampaikan pendapat, menjadi pendengar yang baik, dan menanggapi pendapat orang lain. Psikomotorik: Siswa terampil dalam menggunakan alat-alat listrik virtual pada percobaan hukum ohm dan rangkaian seri-paralel, memilih dan memvariasi hambatan, membuat tabel data dan grafik. B. Tujuan Pembelajaran a. Produk Pertemuan 1: 1. Ditampilkan sebuah gambar rangkaian listrik dengan satu lampu dan satu sumber tegangan yang dirangkai sedemikian rupa menyebabkan lampu tidak menyala, setelah melakukan percobaan yang diawali dengan merakit sendiri rangkaian seri siswa dapat menentukan satu dari enam kemungkinan kabel yang harus dipotong sehingga rangkaian tersebut dapat menjadi rangkaian seri dan lampu dapat menyala. 2. Diberikan ilustrasi suatu rangkaian listrik yang hambatannya (lampu) dirangkai secara seri, setelah melakukan percobaan yang diawali dengan merakit sendiri rangkaian seri siswa dapat menjelaskan dengan benar apa yang terjadi pada kecerlangan tiap lampu apabila lampu yang dirangkai seri tersebut ditambah terus menerus. 3. Ditampilkan beberapa gambar rangkaian listrik sederhana, setelah melakukan percobaan yang diawali dengan merakit sendiri rangkaian seri siswa dapat menentukan tiga rangkaian yang merupakan rangkaian seri sesuai dengan enam alternatif rangkaian yang disediakan. 126

4. Disediakan gambar rangkaian listrik dengan satu sumber tegangan tanpa hambatan yang apabila menggunakan hukum ohm nilai arusnya akan tak hingga namun dari pengukuran menunjukkan nilai tertentu, setelah melakukan percobaan yang diawali dengan merakit sendiri rangkaian seri siswa dapat menjelaskan dengan masuk akal mengapa kuat arus dari hasil perhitungan berbeda dengan hasil pengukuran. Pertemuan 2: 1. Disediakan tiga gambar rangkaian listrik paralel yang dirangkai sedemikian rupa, setelah melakukan percobaan yang diawali dengan merakit sendiri rangkaian paralel siswa dapat menentukan apakah ketiga rangkaian tersebut ekivalen. 2. Diberikan ilustrasi suatu rangkaian listrik yang hambatannya (lampu) dirangkai secara paralel, setelah melakukan percobaan yang diawali dengan merakit sendiri rangkaian paralel siswa dapat menjelaskan dengan benar apa yang terjadi pada kecerlangan tiap lampu apabila lampu yang dirangkai paralel tersebut ditambah terus menerus. 3. Ditampilkan beberapa gambar rangkaian listrik sederhana, setelah melakukan percobaan yang diawali dengan merakit sendiri rangkaian paralel siswa dapat menentukan dua rangkaian yang merupakan rangkaian paralel sesuai dengan enam alternatif rangkaian yang disediakan. 4. Diberikan gambar rangkaian paralel dua cabang dengan hambatan pada cabang pertama jauh lebih besar dibandingkan dengan cabang lainnya, setelah melakukan percobaan yang diawali dengan merakit sendiri rangkaian paralel siswa dapat menjelaskan kuat arus yang dihasilkan. Proses : Pertemuan 1: 1. Diberikan sebuah ilustrasi kejadian mengenai rangkaian listrik sederhana, kelompok siswa dapat menuliskan masalah yang ditemukan dari ilustrasi kasus yang diberikan. 127

2. Diberikan sebuah ilustrasi kasus mengenai rangkaian listrik sederhana, kelompok siswa dapat merancang skema rangkaian listrik sederhana yang terdiri dari sumber tegangan, hambatan, dan perkabelan. 3. Dari skema hasil rancangan siswa sendiri, kelompok siswa dapat merakit rangkaian tersebut pada breadboard program simulasi dengan benar hingga hambatan lampu menyala. 4. Disediakan beberapa jenis hambatan baik berupa lampu, resistor maupun komponen lain dengan nilai hambatan tertentu, kelompok siswa dapat memasang hambatan tersebut pada rangkaian secara seri. 5. Dari rangkaian hambatan seri yang telah siswa rangkai sendiri, kelompok siswa dapat mengukur kuat arus total pada setiap variasi jumlah hambatan menggunakan ammeter yang telah tersedia. 6. Dari rangkaian hambatan seri yang telah siswa rangkai sendiri, kelompok siswa dapat mengukur besarnya tegangan total pada setiap variasi jumlah hambatan menggunakan voltmeter yang telah tersedia. 7. Dari rangkaian hambatan seri yang telah siswa rangkai sendiri, kelompok siswa dapat mengukur besarnya hambatan total pada setiap variasi jumlah hambatan menggunakan ohmmeter yang disediakan program simulasi dengan cara melepaskan sumber tegangan terlebih dahulu. 8. Dari rangkaian hambatan seri yang telah siswa rangkai sendiri, kelompok siswa dapat merumuskan persamaan hubungan antara hambatan masingmasing dengan hambatan total seri dengan benar. 9. Dari rangkaian hambatan seri yang telah siswa rangkai sendiri, kelompok siswa dapat merumuskan persamaan hubungan antara kuat arus yang mengaliri masing-masing hambatan dengan kuat arus total seri dengan benar. 10. Dari rangkaian hambatan seri yang telah siswa rangkai sendiri, kelompok siswa dapat merumuskan persamaan hubungan antara tegangan pada ujung masing-masing hambatan dengan tegangan total seri dengan benar. 11. Dari data yang diperoleh melalui percobaan, secara mandiri kelompok siswa dapat membuat tabulasi data dari nilai hambatan total, kuat arus dan tegangan dengan baik. 128

12. Dari data yang diperoleh melalui percobaan dengan rangkaian yang dirakit sendiri, kelompok siswa dapat membuat grafik hubungan antara kuat arus (I) dengan hambatan (R) dengan tegangan (V) tetap, dimana (1/R) sebagai variabel bebas dan I sebagai variabel terikat. 13. Dari grafik yang telah dibuat, kelompok siswa dapat merumuskan hubungan antara besaran tegangan (V), kuat arus (I) dan hambatan (R) dengan benar. Pertemuan 2: 1. Diberikan sebuah ilustrasi kasus yang terjadi sehari-hari mengenai rangkaian listrik, kelompok siswa dapat menuliskan dugaan masalah yang terjadi dari kasus tersebut. 2. Diberikan sebuah ilustrasi kasus sehari-hari mengenai rangkaian listrik paralel, kelompok siswa dapat merakit rangkaian listrik paralel dengan benar pada breadboard simulasi. 3. Diberikan beberapa jenis hambatan berupa lampu, resistor maupun hambatan lain dengan nilai tertentu, siswa dapat memvariasi/ menambahkan jumlah hambatan yang dirangkai secara paralel pada rangkaian. 4. Dari rangkaian paralel tiga hambatan yang telah dirakit sendiri, siswa dapat mengkur kuat arus yang mengaliri masing-masing cabang dan kuat arus total rangkaian paralel menggunakan ammeter yang tersedia. 5. Dari rangkaian paralel tiga hambatan yang telah dirakit sendiri, siswa dapat mengkur tegangan yang melewati masing-masing cabang dan tegangan total rangkaian paralel menggunakan voltmeter yang tersedia. 6. Dari rangkaian yang telah dirakit sendiri, kelompok siswa dapat mengukur hambatan total paralel pada setiap variasi jumlah hambatan, dengan cara melepas sumber tegangan dan mengganti posisinya dengan ohmmeter yang telah disediakan. 7. Dari data yang telah diperoleh setelah melakukan percobaan menggunakan rangkaian yang dirakit sendiri, kelompok siswa dapat 129

menganalisis hubungan antara hambatan masing-masing cabang dan hambatan total menggunakan persamaan kuat arus, hukum ohm dan persamaan tegangan. 8. Dari hasil analisis percobaan yang dilakukan menggunakan rangkaian yang dirakit sendiri, kelompok siswa dapat merumuskan besaran hambatan pada rangkaian paralel dengan benar. c. Afektif: 1. Terlibat aktif dalam pembelajaran dan menunjukkan karakter berpikir kreatif, kritis, dan logis; bekerja teliti, jujur, dan berperilaku santun. 2. Bekerjasama dalam kegiatan praktik dan aktif menyampaikan pendapat, menjadi pendengar yang baik, dan menanggapi pendapat orang lain dalam diskusi d. Psikomotorik: Terampil dalam menggunakan alat-alat virtual pada simulasi, memilih dan memvariasi hambatan pada percobaan rangkaian listrik seri dan paralel, membuat tabel data dan grafik. C. Materi Pembelajaran Listrik Dinamis: 1. Hukum Ohm 2. Rangkaian Listrik Seri 3. Rangkaian Listri Paralel D. Metode Pembelajaran : - Percobaan Simulasi terbuka - Diskusi - Ceramah Model Pembelajaran : Berbasis inkuiri 130

E. Sumber Belajar a. Bahan Ajar Bab Listrik Dinamis b. LKS 01-SB dan Kunci LKS 01-SB F. Alat/Bahan 1. Komputer PC/ laptop 2. Software simulasi terbuka G. Kegiatan Belajar Mengajar Pertemuan I (2 x 45 menit) No Aktivitas Pembelajaran a Pendahuluan (5 menit) 1 Motivasi dan Apersepsi: Kehidupan kita saat ini dikeliingi oleh rangkaian-rangkaian listrik. Jaringan listrik yang ada di sebuah kota, instalasi listrik di rumah kita, maupun komponen-komponen elektronika yang menggunakan sebah rangkaian listrik. Besaran apa sajakah yang muncul dalam rangkaian listrik sederhana? Adakah hubungan antara tegangan, hambatan dan kuat arus pada suatu rangkaian listrik? Apa yang terjadi apabila hambatan dirangkai sejajar pada rangkaian listrik? Prasyarat pengetahuan: Apakah yang dimaksud dengan tegangan, hambatan dan 2 kuat arus listrik? Daya disipasi komponen-komponen listrik. Penilaian 1 2 3 4 b Kegiatan Inti (75 menit) 1 Guru mengukur prior knowledge siswa terkait dengan 131

2 3 materi di SMP dengan tanya jawab mengenai kuat arus, tegangan dan hambatan. Guru menjelaskan mengenai konsep power rating pada komponen-komponen hambatan. (10 menit) Guru meminta siswa dengan teman sebangkunya menggunakan satu komputer di hadapannya Guru membagikan LKS 01-SB dan lembar catatan di setiap meja komputer.. Guru meminta siswa membaca terlebih dahulu LKS 01- SB secara singkat. Guru menerangkan agar kelompok siswa melaksanakan langkah-langkah percobaan dalam LKS, menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam LKS serta menuliskan kembali data hasil percobaan maupun hasil rumusan pada lembar catatan yang dibagikan. (5 menit) Guru meminta siswa membuka program simulasi velect sesuai arahan LKS 01-SB. Guru memberi contoh kasus pada siswa pada LKS 01- SB, kelompok siswa menemukan masalah dari kasus tersebut. Kelompok siswa merancang dan merakit rangkaian seri sendiri berdasarkan temuan masalah dan hipotesisnya, dipandu LKS 01-SB. Guru meminta siswa melakukan percobaan hukum ohm pada rangkaian hambatan listrik seri, kelompok siswa bebas dalam menggunakan komponen yang tersedia pada program simulasi, dipandu oleh LKS 01-ST. Guru membimbing siswa dengan pertanyaan-pertanyaan yang mengarahkan hanya jika siswa mengalami kesulitan dalam menemukan masalah, melakukan percobaan maupun menganalisis data hasil percobaan dari rangkaian yang dibuatnya sendiri. 132

4 5 (40 menit.) Setiap kelompok melakukan percobaan, guru sambil melakukan penilaian kinerja menggunakan LP-02-SB. Setiap siswa dengan teman sebangkunya mendiskusikan pertanyaan-pertanyaan dalam LKS 01-SB dan menjawab pertanyaan tersebut berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, dalam waktu ± 20 menit. c 1 2 Penutup (10 menit) Guru memberi aba-aba kepada siswa untuk mengakhiri pembelajaran dan menutup aplikasi software simulasi. Guru meminta siswa mengumpulkan LKS dan hasil kerja siswa kepada guru untuk didiskusikan pertemuan selanjutnya, sedangkan lembar catatan dapat siswa simpan dan dibawa kmbali pada pertemuan selanjutnya. Pertemuan II (2 x 45 menit) No Aktivitas Pembelajaran Penilaian 1 2 3 4 a Pendahuluan (20 menit) 1 Guru meminta siswa berkelompok kembali dengan teman sebangkunya. Guru meminta siswa mengamati hasil percobaan pertemuan sebelumnya pada lembar catatan yang dimiliki siswa. Guru bertanya mengenai pembelajaran yang telah dilakukan pertemuan sebelumnya untuk mengingatkan siswa. Guru mempersilakan siswa bertanya mengenai hal yang belum dipahami 2 Guru mempersilakan siswa yang lain untuk menjawab pertanyaan tersebut. 133

3 Guru memberikan penguatan-pengatan dengan memberikan contoh maupun aplikasi konsep rangkaian listrik seri dan hukum ohm dalam kehidupan sehari-hari. Guru memeberikan penilaian terhadap pertanyaan, jawaban maupun tanggapan siswa dengan LP 02-ST b Kegiatan Inti (70 menit) Guru membagikan LKS 02-ST kepada tiap kelompok siswa beserta lembar cacatan hasil percobaan untuk siswa. Guru meminta kelompok siswa membaca LKS 02-SB 1 Guru menerangkan agar kelompok siswa melaksanakan langkah-langkah percobaan dalam LKS, menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam LKS serta menuliskan kembali data hasil percobaan atau hasil rumusan pada lembar catatan yang dibagikan. Guru memberikan contoh kasus yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari mengenai rangkaian listrik paralel, siswa dipandu untuk menemukan masalah yang terjadi dan mengemukakan hipotesis-hipotesisnya sesuai LKS 02-SB. Guru meminta siswa membuka program simulasi velectrc hingga muncul tampilan papan rangkaian. Siswa merakit sendiri rangkaian paralel sesuai dengan 2 ilustrasi kasus yang terjadi. Siswa melakukan percobaan dan variasi yang bebas dalam menentukan nilai maupun komponen yang dibutuhkan, sesuai panduan LKS 02-SB Guru memonitor kerja siswa dengan berkeliling mengamati siswa dan membimbing dengan pertanyaanpertanyaan hanya jika siswa mengalami kesulitan (40 menit.) 3 Setiap kelompok melakukan percobaan, guru sambil 134

4 5 6 melakukan penilaian kinerja menggunakan LP-02-SB. Setiap siswa dengan teman sebangkunya mendiskusikan pertanyaan-pertanyaan dalam LKS 02-SB dan menjawab pertanyaan tersebut berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, dalam waktu ± 15 menit. Guru meminta siswa mengumpulkan hasil kerja siswa dalam mengerjakan LKS 02-SB. Guru meminta beberapa perwakilan kelompok siswa menuliskan kesimpulan-kesimpulan yang diperoleh dari hasil percobaan di papan tulis. Guru dan siswa membahas dan mendiskusikan hasil percobaan yang telah ditulis di papan tulis. Guru mengajukan beberapa pertanyaan untuk memastikan pemahaman siswa mengenai konsep yang baru saja dipelajari. Guru mempersilakan siswa bertanya mengenai hal yang belum siswa pahami dari percobaan yang baru saja dilakukan. Guru mempersilakan siswa yang lain untuk menjawab pertanyaan tersebut sambil guru menilai pertanyaan, jawaban maupun tanggapan siswa, (15 menit.) c 1 Penutup (5 menit) Guru memberikan penguatan dengan memberi contoh maupun aplikasi rangkaian paralel dalam kehidupan seharihari, 5 menit. Pertemuan III (1 x 45 menit) Ujian materi Hukum Ohm, Rangkaian Listrik Seri-Paralel menggunakan instrumen penilaian produk LP-2SB, terlampir. 135

H. Penilaian Teknik : Penilaian Produk (LP-01-SB) Penilaian Kinerja (LP-02-SB) Penilaian Afektif (LP-03-SB) Penilaian Psikomotorik (LP-04-SB) Pustaka Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan dasar dan Menengah. Hewitt, Paul G. 2006. Conceptual Physics 10th Edition. USA: Addison Wesley. Hewitt, Paul G. 2006. Practicing Physics Conceptual Physics 10th Edition. USA: Addison Wesley. KTSP SMA N 2 Yogyakarta. 136