(SAP) FM-PM-07.1-19/R0 ANALISIS KOMPETENSI MATA KULIAH : Sosiologi Pedesaan/Pertanian SKS : 3 SKS STANDAR KOMPETENSI : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa semester III (Tiga) program studi kehutanan diharapkan mampu memahami dan menilai masalah-masalah sosiologi masyarakat di pedesaan dengan segala aspek kehidupannya terutama masyarakat di sekitar hutan. KOMPETENSI DASAR : 1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep desa dan pembangunan masyarakat desa. 2. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep kebudayaan dan masyarakat di pedesaan. 3. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep kekeuasaan, wewenang dan kepemimpinan di masyarakat pedesaan. 4. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep stratifikasi sosial di masyarakat pedesaan. 5. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep lembaga kemasyarakatan di masyarakat pedesaan. 6. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep organisasi sosial di masyarakat pedesaan. 7. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep Kelompok-kelompok Sosial di masyarakat pedesaan. 8. Mahasiswa mampu menjelaskan Konsep Struktur Sosial Masyarakat 9. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep Usaha Penyesuaian Diri dan Proses Sosiologi. 10. Mahasiswa mampu menjelaskan Konsep Interaksi Sosial dan Proses-Proses Sosial 11. Mahasiswa mampu menjelaskan Konsep Dasar Sosiologi Pedesaan
ISO 91:28/IWA 2 2dari 30 BAGAN ANALISIS KOMPETENSI SK KD 10 KD 9 KD 7 KD 6 KD 4 KD 5 KD 8 KD 2 KD 3 KD 1 2
Mata Kuliah Kode/ SKS Waktu Pertemuan Pertemuan ke : Sosiologi Pedesaan : MKB 4746113/ 3 SKS : 4 x 50 menit : I dan II ISO 91:28/IWA 2 6dari 30 A. Standar Kompetensi : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa semester III (Tiga) program studi kehutanan diharapkan mampu memahami dan menilai masalah-masalah sosiologi masyarakat di pedesaan dengan segala aspek kehidupannya terutama masyarakat di sekitar hutan. B. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar sosiologi pedesaan. C. Materi Pembelajaran : Konsep dasar sosiologi pedesaan. D. Uraian Materi Pembelajaran : 1. Pengertian sosiologi dan masyarakat 2. Hakekat sosiologi 3. Cabang-cabang sosiologi 4. Kegunaan Sosiologi. E. Strategi Pembelajaran : metode ceramah dan diskusi F. Kegiatan Pembelajaran TAHAP KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN MEDIA PEMBELAJARAN KEGIATAN Pendahuluan Penyajian 1. Merespon perkenalan dari dosen 2. Memperhatikan dan memberi masukan 1. Memperhatikan 2. Merespon / menanggapi konsep dasar sosiologi pedesaan 1. Perkenalan 2. Menjelaskan Tujuan dan manfaat mempelajari matakuliah 3. Menjelaskan kontrak perkuliahan dan referensi matakuliah 1. Menjelaskan pengertian dasar sosiologi dan masyarakat 2. Menjelaskan hakekat sosiologi 3. Menjelaskan cabangcabang sosiologi 4. Menjelaskan kegunaan sosiologi. 6
ISO 91:28/IWA 2 7dari 30 Penutup 1. Mahasiswa membuat rangkuman kuliah 2. Mahasiswa membuat tugas mengenai konsep dasar sosiologi pedesaan 1. Meminta mahasiswa membuat rangkuman dan dikumpulkan 2. Memberi tugas tentang materi yang diajarkan. G. Penilaian 1. a. Teknik : Tes b. Bentuk & Ragam : Tes Tertulis c. Soal/Instrumen Tes : 1. Jelaskan pengertian dasar tentang sosiologi pedesaan. 2. Jelaskan apa perbedaan antara sosiologi pedesaan dengan sosiologi pertanian dan perkotaan 3. Jelaskan apa hakekat sosiologi bagi kehidupan bermasyarakat. 4. Jelaskan kegunaan dari mempelajari sosiologi pedesaan yang anda ketahui. d. Lembar penilaian non-tes : 2. Tugas Diskusi : Menjelaskan beberapa konsep dasar sosiologi terkait dengan kehidupan masyarakat pedesaan disekitar hutan. 3. Tugas Rumah : Mencari berbagai konsep tentang konsep dasar sosiologi pedesaan dari berbagai pustaka. H. Referensi/Kepustakaan Mansur.MC. -----. Sosiologi Masyarakat Kota dan Desa. Penerbit Usaha Nasional, Surabaya. Polak Maijor. 1985. Sosiologi Suatu Buku Pengantar Ringkasan. PT. Ichtiar Baru-Van Hoeve, Jakarta. Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid Ia. Gadjah Mada university Press, Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid IIa. Gadjah Mada university Press, Shadily,H. 1984. Sosiologi untuk Masyarakat Indonesia. Penerbit PT. Bina Aksara, Jakarta. Soekanto, S. Sosiologi Suatu Pengantar. Penerbit CV. Rajawali, Jakarta. Soemardjan, S dan Soemardi, S. 1964. Setangkai Bunga Sosiologi (Edisi Pertama). Yayasan penerbit Fakultas Ekonomi UI, Jakarta. Sigihen, B. 1997. Sosiologi Pedesaan (Suatu Pengantar). PT. Grafindo Persada, Jakarta. Soekandar, W. 1985. Pokok-pokok Sosiologi Pedesaan. Penerbit CV. Yasaguna, Jakarta. 7
Mata Kuliah Kode/ SKS Waktu Pertemuan Pertemuan ke : Sosiologi Pedesaan : MKB 4746113/ 3 SKS : 2 x 50 menit : III ISO 91:28/IWA 2 8dari 30 A. Standar Kompetensi : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa semester III (Tiga) program studi kehutanan diharapkan mampu memahami dan menilai masalah-masalah sosiologi masyarakat di pedesaan dengan segala aspek kehidupannya terutama masyarakat di sekitar hutan. B. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep interaksi sosial dan proses-proses sosial C. Materi Pembelajaran : interaksi sosial dan proses-proses sosial D. Uraian Materi Pembelajaran : 1. Pengertian interaksi sosial 2. Faktor-faktor yang mempengaruhi interaksi social 3. Bentuk-bentuk interaksi sosial 4. Patron-Client Relationship E. Strategi Pembelajaran : metode ceramah dan diskusi F. Kegiatan Pembelajaran TAHAP KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN MEDIA PEMBELAJARAN KEGIATAN Pendahuluan 1. Memberi kata salam dan 2. Memperhatikan dan menjawab pertanyaan 1. Mengucap salam dan 2. Mereview materi sebelumnya 3. Memberi gambaran tentang materi kuliah pertemuan ke III Penyajian 1. Memperhatikan dan merespon materi perkuliah an yang disampai kan 2. Bertanya dan diskusi tentang interaksi sosial dan prosesproses sosial 1. Menjelaskan pengertian interaksi sosial 2. Menjelaskan factor yang mempengaruhi interaksi sosial 3. Menjelaskan bentukbentuk interaksi social 4. Menjelaskan patron client relationship 8
ISO 91:28/IWA 2 9dari 30 Penutup 1. Memberikan komentar 2. Melaksanakan tugas rangkuman dari materi yang telah diajarkan 1. Meminta mahasiswa membuat rangkuman dan dikumpulkan 2. Memberi tugas tentang materi yang diajarkan. G. Penilaian 1. a. Teknik : Tes b. Bentuk & Ragam : Tes Tertulis c. Soal/Instrumen Tes : 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan interaksi social di masyarakat. 2. Jelaskan bentuk-bentuk interaksi social yang terjadi di masyarakat pedesaan. 3. Jelaskan menurut saudara lebih duluan mana antara proses asimilasi dengan proses akulturasi yang umum terjadi di masyarakat Kalimantan Timur. 4. Menurut saudara apakan konsep patron-client relationship dapat diterapkan untuk memecahkan kemiskinan yang ada di masyarakat Kalimantan Timur. d. Lembar penilaian non-tes : 2. Tugas Diskusi : Menjelaskan konsep dasar interaksi social dan proses-proses social yang terjadi di masyarakat. 3. Tugas Rumah : Mencari berbagai konsep tentang interaksi social dan proses-proses social dari berbagai literatur. H. Referensi/Kepustakaan Mansur.MC. -----. Sosiologi Masyarakat Kota dan Desa. Penerbit Usaha Nasional, Surabaya. Polak Maijor. 1985. Sosiologi Suatu Buku Pengantar Ringkasan. PT. Ichtiar Baru-Van Hoeve, Jakarta. Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid Ia. Gadjah Mada university Press, Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid IIa. Gadjah Mada university Press, Shadily,H. 1984. Sosiologi untuk Masyarakat Indonesia. Penerbit PT. Bina Aksara, Jakarta. Soekanto, S. Sosiologi Suatu Pengantar. Penerbit CV. Rajawali, Jakarta. Soemardjan, S dan Soemardi, S. 1964. Setangkai Bunga Sosiologi (Edisi Pertama). Yayasan penerbit Fakultas Ekonomi UI, Jakarta. Sigihen, B. 1997. Sosiologi Pedesaan (Suatu Pengantar). PT. Grafindo Persada, Jakarta. Soekandar, W. 1985. Pokok-pokok Sosiologi Pedesaan. Penerbit CV. Yasaguna, Jakarta. 9
ISO 91:28/IWA 2 10dari 30 Mata Kuliah : Sosiologi Pedesaan Kode/ SKS : MKB 4746113 / 3 SKS Waktu Pertemuan : 2 x 50 menit Pertemuan ke : IV A. Standar Kompetensi : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa semester III (Tiga) program studi kehutanan diharapkan mampu memahami dan menilai masalah-masalah sosiologi masyarakat di pedesaan dengan segala aspek kehidupannya terutama masyarakat di sekitar hutan. B. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep konsep Usaha penyesuaian diri dan proses sosiologi C. Materi Pembelajaran : Usaha penyesuaian diri dan proses sosiologi D. Uraian Materi Pembelajaran : 1. Usaha penyesuian diri terhadap lingkungan hidup 2. Proses sosialisasi 3. Sistem social di masyarakat E. Strategi Pembelajaran : metode ceramah dan diskusi F. Kegiatan Pembelajaran TAHAP KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN MEDIA PEMBELAJARAN KEGIATAN Pendahuluan Penyajian 1. Memberi salam dan 3. Memperhatikan dan memberi masukan 1. Memperhatikan 3. Merespon / menanggapi konsep Usaha penyesuaian diri dan proses sosiologi 1. Mengucap salam dan 2. Mereview materi sebelumnya 3. Memberi gambaran tentang materi kuliah pertemuan ke V 1. Menjelaskan konsep Usaha penyesuaian diri terhadap lingkungan hidup 2. Menjelaskan konsep proses sosialisasi 3. Menjelaskan tentang system social di masyarakat Penutup 1. Mahasiswa membuat rangkuman kuliah 1. Meminta mahasiswa membuat rangkuman 10
ISO 91:28/IWA 2 11dari 30 2. Mahasiswa membuat rangkuman tugas mengenai konsep Usaha penyesuaian diri dan proses sosiologi. dan dikumpulkan 2. Memberi tugas tentang materi yang diajarkan. G. Penilaian 1. a. Teknik : Tes b. Bentuk & Ragam : Tes Tertulis c. Soal/Instrumen Tes : 1. Jelaskan upaya masyarakat pedesaan khususnya di Kalimantan Timur dalam penyesuaian diri terhadap tempat tinggal dan tanah usahanya. 2. Jelaskan tiga faktor utama yang dapat mempengaruhi kepribadian seseorang dalam rangka proses sosialisasi terhadap masyarakat. 3. Menurut saudara faktor-faktor apa saja yang menyebabkan manusia menciptakan system sosial. 4. Jelaaskan perbedaan antara system social tradisional dengan system sosial modern d. Lembar penilaian non-tes : 2. Tugas Diskusi : Menjelaskan konsep dasar tentang Usaha penyesuaian diri dan proses sosiologi yang terjadi masyarakat pedesaan. 3. Tugas Rumah : Mencari berbagai konsep tentang Usaha penyesuaian diri dan proses sosiologi masyarakat pedesaan dari berbagai literature. H. Referensi/Kepustakaan Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid Ia. Gadjah Mada university Press, Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid IIa. Gadjah Mada university Press, Shadily,H. 1984. Sosiologi untuk Masyarakat Indonesia. Penerbit PT. Bina Aksara, Jakarta. Soekanto, S. Sosiologi Suatu Pengantar. Penerbit CV. Rajawali, Jakarta. Soemardjan, S dan Soemardi, S. 1964. Setangkai Bunga Sosiologi (Edisi Pertama). Yayasan penerbit Fakultas Ekonomi UI, Jakarta. Soekandar, W. 1985. Pokok-pokok Sosiologi Pedesaan. Penerbit CV. Yasaguna, Jakarta. 11
ISO 91:28/IWA 2 12dari 30 Mata Kuliah : Sosiologi Pedesaan Kode/ SKS : MKB 4746113/ 3 SKS ( Waktu Pertemuan : 2 x 50 menit Pertemuan ke : V A. Standar Kompetensi : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa semester III (Tiga) program studi kehutanan diharapkan mampu memahami dan menilai masalah-masalah sosiologi masyarakat di pedesaan dengan segala aspek kehidupannya terutama masyarakat di sekitar hutan. B. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep struktur sosial di masyarakat. C. Materi Pembelajaran : struktur sosial di masyarakat D. Uraian Materi Pembelajaran : 1. Konsep struktur sosial 2. Pengaruh struktur sosial terhadap difusi inovasi. 3. Struktur sosial agraris di pedesaan E. Strategi Pembelajaran : metode ceramah, diskusi, interaktif dan tugas mandiri F. Kegiatan Pembelajaran TAHAP KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN MEDIA PEMBELAJARAN KEGIATAN Pendahuluan Penyajian Penutup 1. Memberi salam dan 2. Memperhatikan dan memberi masukan 1. Memperhatikan 2. Merespon / menanggapi konsep struktur sosial di masyarakat 1. Mahasiswa membuat rangkuman kuliah 1. Mengucap salam dan 2. Mereview materi sebelumnya 3. Menjelaskan gambaran tentang materi kuliah pertemuan ke VI 1. Menjelaskan konsep struktur sosial. 2. Menjelaskan pengaruh struktur social terhadap difusi inovasi 3. Menjelaskan struktur social agraris di pedesaan 1. Meminta mahasiswa utuk membuat rangkuman dan 12
ISO 91:28/IWA 2 13dari 30 2. Mahasiswa menbuat tugas identifikasi beberapa struktur sosial di masyarakat dikumpulkan 2. Memberi tugas identifikasi beberapa struktur sosial di masyarakat G. Penilaian 1. a. Teknik : Tes b. Bentuk & Ragam : Tes Tertulis c. Soal/Instrumen Tes : 1. Jelaskan pengertian dasar dari konsep struktur sosial masyarakat pedesaan. 2. Jelaskan pengaruh struktur sosial terhadap proses difusi inovasi teknologi baru pada masyarakat pedesaan. 3. Jelaskan factor-faktor yang mempengaruhi struktur sosial agraris di masyarakat pedesaan. d. Lembar penilaian non-tes : 2. Tugas Diskusi : Menjelaskan beberapa contoh struktur sosial yang terjadi si masyarakat pedesaan. 3. Tugas Rumah : Mengidentifikasi beberapa struktur social di masyarakat dari beberapa literature. H. Referensi/Kepustakaan Mansur.MC. -----. Sosiologi Masyarakat Kota dan Desa. Penerbit Usaha Nasional, Surabaya. Polak Maijor. 1985. Sosiologi Suatu Buku Pengantar Ringkasan. PT. Ichtiar Baru-Van Hoeve, Jakarta. Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid Ia. Gadjah Mada university Press, Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid IIa. Gadjah Mada university Press, Shadily,H. 1984. Sosiologi untuk Masyarakat Indonesia. Penerbit PT. Bina Aksara, Jakarta. Soekanto, S. Sosiologi Suatu Pengantar. Penerbit CV. Rajawali, Jakarta. Soemardjan, S dan Soemardi, S. 1964. Setangkai Bunga Sosiologi (Edisi Pertama). Yayasan penerbit Fakultas Ekonomi UI, Jakarta. Sigihen, B. 1997. Sosiologi Pedesaan (Suatu Pengantar). PT. Grafindo Persada, Jakarta. 13
ISO 91:28/IWA 2 14dari 30 Mata Kuliah Kode/ SKS Waktu Pertemuan Pertemuan ke : Sosiologi Pedesaan : MKB 4746113/ 3 SKS : 2 x 50 menit : VI A. Standar Kompetensi : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa semester III (Tiga) program studi kehutanan diharapkan mampu memahami dan menilai masalah-masalah sosiologi masyarakat di pedesaan dengan segala aspek kehidupannya terutama masyarakat di sekitar hutan. B. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep kelompok sosial di masyarakat. C. Materi Pembelajaran : Konsep kelompok sosial di masyarakat. D. Uraian Materi Pembelajaran : 1. Pengertian kelompok sosial 2. Syarat terbentuknya kelompok social 3. Tipe dan jenis kelompok social 4. Dinamika kelompok sosial E. Strategi Pembelajaran : metode ceramah, diskusi, interaktif dan tugas mandiri F. Kegiatan Pembelajaran TAHAP KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN MEDIA PEMBELAJARAN KEGIATAN Pendahuluan Penyajian 1. Memberi salam dan 2. Memperhatikan dan memberi masukan 1. Memperhatikan 2. Merespon / menanggapi konsep kelompok sosial 1. Mengucap salam dan 2. Mereview materi sebelumnya 3. Menjelaskan gambaran tentang materi kuliah pertemuan ke VII dan VIII 1. Menjelaskan pengertian kelompok sosial. 2. Menjelaskan syarat terbentuknya kelompok sosial 3. Menjelaskan tipe dan jenis kelompok social 4. Menjelaskan proses 14
ISO 91:28/IWA 2 15dari 30 Penutup 1. Mahasiswa membuat rangkuman kuliah 2. Mahasiswa membuat tugas identifikasi kelompok sosial di masyarakat dinamika kelompok sosial 1. Meminta mahasiswa membuat rangkuman dan dikumpulkan 2. Memberi tugas mandiri tentang kelompok social di masyarakat. G. Penilaian 1. a. Teknik : Tes b. Bentuk & Ragam : Tes Tertulis c. Soal/Instrumen Tes : 1. Jelaskan syarat terbentuknya kelompok sosial di masyarakat pedesaan. 2. Berikan beberapa contoh jenis kelompok social di masyarakat pedesaan di Kalimantan Timur. 3. Dinamika sosial sangat mempengaruhi tipe dan jenis kelompok social masyarakat jelaskan pernyataan dimaksud. d. Lembar penilaian non-tes : 2. Tugas Diskusi : Menjelaskan beberapa konsep kelompok social yang ada dimaasyarakat pedesaan. 3. Tugas Rumah : Mengidentifikasi kelompok-kelompok social yang ada dimasyarakat pedesaan. H. Referensi/Kepustakaan Mansur.MC. -----. Sosiologi Masyarakat Kota dan Desa. Penerbit Usaha Nasional, Surabaya. Polak Maijor. 1985. Sosiologi Suatu Buku Pengantar Ringkasan. PT. Ichtiar Baru-Van Hoeve, Jakarta. Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid Ia. Gadjah Mada university Press, Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid IIa. Gadjah Mada university Press, Shadily,H. 1984. Sosiologi untuk Masyarakat Indonesia. Penerbit PT. Bina Aksara, Jakarta. Soekanto, S. Sosiologi Suatu Pengantar. Penerbit CV. Rajawali, Jakarta. Soemardjan, S dan Soemardi, S. 1964. Setangkai Bunga Sosiologi (Edisi Pertama). Yayasan penerbit Fakultas Ekonomi UI, Jakarta. Sigihen, B. 1997. Sosiologi Pedesaan (Suatu Pengantar). PT. Grafindo Persada, Jakarta. 15
Mata Kuliah Kode/ SKS Waktu Pertemuan Pertemuan ke : Sosiologi Pedesaan : MKB 4746113/ 3 SKS : 2 x 50 menit : VII ISO 91:28/IWA 2 16dari 30 A. Standar Kompetensi : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa semester III (Tiga) program studi kehutanan diharapkan mampu memahami dan menilai masalah-masalah sosiologi masyarakat di pedesaan dengan segala aspek kehidupannya terutama masyarakat di sekitar hutan. B. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep organisasi sosial. C. Materi Pembelajaran : Organisasi sosial. D. Uraian Materi Pembelajaran : 1. Pengertian organisasi sosial 2. Tipe-tipe organisasi social E. Strategi Pembelajaran : metode ceramah, diskusi, dan interaktif F. Kegiatan Pembelajaran TAHAP KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN MEDIA PEMBELAJARAN KEGIATAN Pendahuluan Penyajian 1. Memberi salam dan 2. Memperhatikan dan memberi masukan 1. Memperhatikan 2. Merespon / menanggapi konsep organisasi sosial 1. Mengucap salam dan 2. Mereview materi sebelumnya 3. Menjelaskan gambaran tentang materi kuliah pertemuan ke X 1. Menjelaskan pengertian organisasi sosial 2. Menjelaskan tipetipe organisasi sosial Penutup 1. Mahasiswa membuat rangkuman kuliah 2. Mahasiswa membuat tugas mengidentifikasi organisasi social di masyarakat G. Penilaian 1. Meminta mahasiswa membuat rangkuman dan dikumpulkan 2. Memberi tugas mengidentifikasi organisasi social 16
ISO 91:28/IWA 2 17dari 30 1. a. Teknik : Tes b. Bentuk & Ragam : Tes Tertulis c. Soal/Instrumen Tes : 1. Jelaskan pengertian dasar tentang organisasi sosial. 2. Jelaskan proses pembentukan organisasi social kemasyarakatan. 3. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang tipe-tipe organisasi sosial di masyarakat pedesaan. d. Lembar penilaian non-tes : 2. Tugas Diskusi : Menjelaskan konsep organisasi social di maasyarakat pedesaan. 3. Tugas Rumah : Mencari berbagai konsep organisasi social dan mengidentifikasikan dari berbagai literature. H. Referensi/Kepustakaan Mansur.MC. -----. Sosiologi Masyarakat Kota dan Desa. Penerbit Usaha Nasional, Surabaya. Polak Maijor. 1985. Sosiologi Suatu Buku Pengantar Ringkasan. PT. Ichtiar Baru-Van Hoeve, Jakarta. Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid Ia. Gadjah Mada university Press, Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid IIa. Gadjah Mada university Press, Shadily,H. 1984. Sosiologi untuk Masyarakat Indonesia. Penerbit PT. Bina Aksara, Jakarta. Soekanto, S. Sosiologi Suatu Pengantar. Penerbit CV. Rajawali, Jakarta. Soemardjan, S dan Soemardi, S. 1964. Setangkai Bunga Sosiologi (Edisi Pertama). Yayasan penerbit Fakultas Ekonomi UI, Jakarta. 17
ISO 91:28/IWA 2 18dari 30 Mata Kuliah Kode/ SKS Waktu Pertemuan Pertemuan ke : Sosiologi Pedesaan : MKB 4746113/ 3 SKS : 2 x 50 menit : VIII A. Standar Kompetensi : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa semester III (Tiga) program studi kehutanan diharapkan mampu memahami dan menilai masalah-masalah sosiologi masyarakat di pedesaan dengan segala aspek kehidupannya terutama masyarakat di sekitar hutan. B. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep lembaga kemasyarakatan C. Materi Pembelajaran : Lembaga kemasyarakatan. D. Uraian Materi Pembelajaran : 1. Pengertian lembaga kemasyarakatan 2. Unsur dan fungsi lembaga kemayarakatan 3. Proses pembentukan lembaga kemasyarakat E. Strategi Pembelajaran : metode ceramah, diskusi, dan tugas mandiri F. Kegiatan Pembelajaran TAHAP KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN MEDIA PEMBELAJARAN KEGIATAN Pendahuluan Penyajian 1. Memberi salam dan 2. Memperhatikan dan memberi masukan 1. Memperhatikan 2. Merespon / menanggapi konsep lembaga kemasyarakatan 1. Mengucap salam dan 2. Mereview materi sebelumnya 3. Menjelaskan gambaran tentang materi kuliah pertemuan ke VIII 1. Menjelaskan pengertian lembaga kemasyarakatan 2. Menjelaskan unsur dan fungsi lembaga kemasyarakatan 3. Menjelaskan proses pembentukan lembaga kemasyarakatan 18
ISO 91:28/IWA 2 19dari 30 Penutup 1. Mahasiswa membuat rangkuman kuliah 2. Mahasiswa membuat tugas identifikasi lembaga kemasyarakatan 1. Meminta mahasiswa membuat rangkuman dan dikumpulkan 2. Memberi tugas tentang materi yang diajarkan. G. Penilaian 1. a. Teknik : Tes b. Bentuk & Ragam : Tes Tertulis c. Soal/Instrumen Tes : 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan lembaga kemasyarakatan. 2. Jelaskan tahapan proses pembentukan lembaga kemasyarakatan. 3. Jelaskan fungsi dari sistem norma pada lembaga kemasyarakatan di masyarakat pedesaan. d. Lembar penilaian non-tes : 2. Tugas Diskusi : Menjelaskan Konsep lembaga kemasyarakatan yang ada di masyarakat pedesaan. 3. Tugas Rumah : Mengidentifikasi lembaga-lembaga kemasyarakatan yang ada di masyarakat pedesaan dari berbagai literature. H. Referensi/Kepustakaan Mansur.MC. -----. Sosiologi Masyarakat Kota dan Desa. Penerbit Usaha Nasional, Surabaya. Polak Maijor. 1985. Sosiologi Suatu Buku Pengantar Ringkasan. PT. Ichtiar Baru-Van Hoeve, Jakarta. Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid Ia. Gadjah Mada university Press, Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid IIa. Gadjah Mada university Press, Shadily,H. 1984. Sosiologi untuk Masyarakat Indonesia. Penerbit PT. Bina Aksara, Jakarta. Soekanto, S. Sosiologi Suatu Pengantar. Penerbit CV. Rajawali, Jakarta. Soemardjan, S dan Soemardi, S. 1964. Setangkai Bunga Sosiologi (Edisi Pertama). Yayasan penerbit Fakultas Ekonomi UI, Jakarta. Sigihen, B. 1997. Sosiologi Pedesaan (Suatu Pengantar). PT. Grafindo Persada, Jakarta. Soekandar, W. 1985. Pokok-pokok Sosiologi Pedesaan. Penerbit CV. Yasaguna, Jakarta. 19
ISO 91:28/IWA 2 20dari 30 Mata Kuliah Kode/ SKS Waktu Pertemuan Pertemuan ke : Sosiologi Pedesaan : MKB 4746113/ 3 SKS : 2 x 50 menit : IX A. Standar Kompetensi : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa semester III (Tiga) program studi kehutanan diharapkan mampu memahami dan menilai masalah-masalah sosiologi masyarakat di pedesaan dengan segala aspek kehidupannya terutama masyarakat di sekitar hutan. B. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep stratifikasi sosial C. Materi Pembelajaran : Stratifikasi sosial D. Uraian Materi Pembelajaran : 1. Pengertian stratifikasi sosial 2. Unsur-unsur stratifikasi sosial 3. Sifat stratifikasi social dan mobilitas sosial E. Strategi Pembelajaran : metode ceramah, diskusi, dan tugas mandiri F. Kegiatan Pembelajaran TAHAP KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN MEDIA PEMBELAJARAN KEGIATAN Pendahuluan Penyajian Penutup 1. Memberi salam dan 2. Memperhatikan dan memberi masukan 1. Memperhatikan 2. Merespon / menanggapi konsep stratifikasi sosial 1. Mahasiswa membuat rangkuman kuliah 2. Mahasiswa membuat 1. Mengucap salam dan 2. Mereview materi sebelumnya 3. Menjelaskan gambaran tentang materi kuliah pertemuan ke IX 1. Menjelaskan pengertian stratifikasi sosial 2. Menjelaskan unsurunsur stratifikasi social 3. Menjelaskan sifat stratifikaasi social dan mobilitas sosial 1. Meminta mahasiswa membuat rangkuman dan dikumpulkan 2. Memberi tugas 20
ISO 91:28/IWA 2 21dari 30 tugas mengenai stratifikasi social di maasyarakat pedesaan tentang materi yang diajarkan. G. Penilaian 1. a. Teknik : Tes b. Bentuk & Ragam : Tes Tertulis c. Soal/Instrumen Tes : 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan stratifikasi social. 2. Jelaskan unsur-unsur yang mempengaruhi stratifikasi sosial yang terjadi di masyarakat pedesaan. 3. Jelaskan apa perbedaan antara stratifikasi sosial yang bersifat terbuka dengan yang bersifat tertutup dan berikan contohnya. d. Lembar penilaian non-tes : 2. Tugas Diskusi : Menjelaskan konsep stratifikasi social di masyarakat pedesaan Kalimantan Timur. 3. Tugas Rumah : Mengidentifikasi bentuk_bentuk stratifikasi soisal yang ada di masyarakat pedesaan. H. Referensi/Kepustakaan Mansur.MC. -----. Sosiologi Masyarakat Kota dan Desa. Penerbit Usaha Nasional, Surabaya. Polak Maijor. 1985. Sosiologi Suatu Buku Pengantar Ringkasan. PT. Ichtiar Baru-Van Hoeve, Jakarta. Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid Ia. Gadjah Mada university Press, Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid IIa. Gadjah Mada university Press, Shadily,H. 1984. Sosiologi untuk Masyarakat Indonesia. Penerbit PT. Bina Aksara, Jakarta. Soekanto, S. Sosiologi Suatu Pengantar. Penerbit CV. Rajawali, Jakarta. Soemardjan, S dan Soemardi, S. 1964. Setangkai Bunga Sosiologi (Edisi Pertama). Yayasan penerbit Fakultas Ekonomi UI, Jakarta. Sigihen, B. 1997. Sosiologi Pedesaan (Suatu Pengantar). PT. Grafindo Persada, Jakarta. Soekandar, W. 1985. Pokok-pokok Sosiologi Pedesaan. Penerbit CV. Yasaguna, Jakarta. 21
ISO 91:28/IWA 2 22dari 30 PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode/ SKS Waktu Pertemuan Pertemuan ke : Sosiologi Pedesaan : MKB 4746113/ 3 SKS : 2 x 50 menit : X A. Standar Kompetensi : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa semester III (Tiga) program studi kehutanan diharapkan mampu memahami dan menilai masalah-masalah sosiologi masyarakat di pedesaan dengan segala aspek kehidupannya terutama masyarakat di sekitar hutan. B. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep kekuasaan, wewenang dan kepemimpinan.. C. Materi Pembelajaran : Kekuasaan, wewenang dan kepemimpinan D. Uraian Materi Pembelajaran : 1. Konsep dasar kekuasaan 2. Konsep dasar wewenang 3. Konsep dasar kepemimpinan E. Strategi Pembelajaran : metode ceramah, diskusi dan tugas mandiri F. Kegiatan Pembelajaran TAHAP KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN MEDIA PEMBELAJARAN KEGIATAN Pendahuluan Penyajian 1. Memberi salam dan 2. Memperhatikan dan memberi masukan 1. Memperhatikan 2. Merespon / menanggapi konsep kekuasaan, wewenang, dan kepemimpinan masyarakat pedesaan 1. Mengucap salam dan 2. Mereview materi sebelumnya 3. Menjelaskan gambaran tentang materi kuliah pertemuan ke X 1. Menjelaskan konsep dasar kekuasaan 2. Menjelaskan konsep wewenang 3. Menjelaskan konsep kepemimpinan 22
ISO 91:28/IWA 2 23dari 30 Penutup 1. Mahasiswa membuat rangkuman kuliah 2. Mahasiswa membuat tugas mengenai kekuasaan, wewenang dan kepemimpinan di masyarakat pedesaan 1. Meminta mahasiswa membuat rangkuman dan dikumpulkan 2. Memberi tugas tentang materi yang diajarkan. G. Penilaian 1. a. Teknik : Tes b. Bentuk & Ragam : Tes Tertulis c. Soal/Instrumen Tes : 1. Jelaskan apa yang dimaksud kekuasaan, wewenang dan kepemimpinan. 2. Jelaskan faktor-faktor yang menjadi sebab terjadinya kekuasaan, wewenang dan kepemimpinan pada masyarakat pedesaan. d. Lembar penilaian non-tes : 2. Tugas Diskusi : Menjelaskan mengenai konsep kekuasaan, wewenang dan kepemeimpinan pada masyarakat pedesaan. 3. Tugas Rumah : Mengidentifikasi factor-faktor yang mempengaruhi kekuasaan, wewenang dan kepemimpinan pada masyarakat pedesaan dari berbagai literatur. H. Referensi/Kepustakaan Rozaki,Abdur dkk. 24. Memperkuat Kapasitas Desa dalam Membangun Otonomi. IRE Yogyakarta kerjasama dengan The Ford Foundation. Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid Ia. Gadjah Mada university Press, Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid IIa. Gadjah Mada university Press, Shadily,H. 1984. Sosiologi untuk Masyarakat Indonesia. Penerbit PT. Bina Aksara, Jakarta. Soekanto, S. Sosiologi Suatu Pengantar. Penerbit CV. Rajawali, Jakarta. Soemardjan, S dan Soemardi, S. 1964. Setangkai Bunga Sosiologi (Edisi Pertama). Yayasan penerbit Fakultas Ekonomi UI, Jakarta. Sigihen, B. 1997. Sosiologi Pedesaan (Suatu Pengantar). PT. Grafindo Persada, Jakarta. 23
Mata Kuliah Kode/ SKS Waktu Pertemuan Pertemuan ke : Sosiologi Pedesaan : MKB 4746113/ 3 SKS : 2 x 50 menit : XI dan XII ISO 91:28/IWA 2 24dari 30 A. Standar Kompetensi : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa semester III (Tiga) program studi kehutanan diharapkan mampu memahami dan menilai masalah-masalah sosiologi masyarakat di pedesaan dengan segala aspek kehidupannya terutama masyarakat di sekitar hutan. B. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep kebudayaan dan masyarakat. C. Materi Pembelajaran : Kebudayaan dan masyarakat D. Uraian Materi Pembelajaran : 1. Pengertian umum kebudayaan 2. Wujud dari kebudayaan 3. Unsur-unsur kebudayaan 4. Sifat hakekat kebudayaan 5. Hubungan masyarakat dengan kebudayaan 6. Pola / cara mengatur masyarakat E. Strategi Pembelajaran : metode ceramah, diskusi dan tugas mandiri F. Kegiatan Pembelajaran TAHAP KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN MEDIA PEMBELAJARAN KEGIATAN Pendahuluan Penyajian 1. Memberi salam dan 2. Memperhatikan dan memberi masukan 1. Memperhatikan 2. Merespon / menanggapi konsep kebudayaan dan masyarakat 1. Mengucap salam dan 2. Mereview materi sebelumnya 3. Menjelaskan gambaran tentang materi kuliah pertemuan ke XI dan XII 1. Menjelaskan pengertian kebudayaan 2. Menjelaskan wujud dari kebudayaan 3. Menjelaskan unsurunsur kebudayaan 4. Menjelaskan sifat 24
ISO 91:28/IWA 2 25dari 30 Penutup 1. Mahasiswa membuat rangkuman kuliah 2. Mahasiswa membuat tugas mengenai konsep kebudayaan dan masyarakat hakekat kebudayaan 5. Menjelaskan hubungan masyarakat dengan kebudayaan 6. Menjelaskan pola/cara mengatur masyarakat 1. Meminta mahasiswa membuat rangkuman dan dikumpulkan 2. Memberi tugas tentang materi yang diajarkan. G. Penilaian 1. a. Teknik : Tes b. Bentuk & Ragam : Tes Tertulis c. Soal/Instrumen Tes : 1. Jelaskan apa yang dimaksud pengertian kebudayaan secara umum. 2. Jelaskan wujud kebudayaan menurut koentjoroningrat. 3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan unsur kebudayaan secara universal. 4. Jelaskan sifat hakekat kebudayaan yang seringkali bertentangan dengan kenyataan hidup masyarakat pedesaan. 5. Jelaskan hubungan timbale balik antara kebudayaan dengan masyarakat 6. Jelaskan pola atau cara untuk mengatur hidup manusia terkait dengan kebudayaan yang dihasilkan. d. Lembar penilaian non-tes : 2. Tugas Diskusi : Menjelaskan mengenai konsep dasar kebudayaan dan masyarakat. 3. Tugas Rumah : Mengidentifikasi factor-faktor yang mempengaruhi hubungan kebudayaan dengan masyarakat pedesaan dari berbagai literatur. H. Referensi/Kepustakaan Mansur.MC. -----. Sosiologi Masyarakat Kota dan Desa. Penerbit Usaha Nasional, Surabaya. Polak Maijor. 1985. Sosiologi Suatu Buku Pengantar Ringkasan. PT. Ichtiar Baru-Van Hoeve, Jakarta. 25
ISO 91:28/IWA 2 26dari 30 Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid Ia. Gadjah Mada university Press, Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid IIa. Gadjah Mada university Press, Shadily,H. 1984. Sosiologi untuk Masyarakat Indonesia. Penerbit PT. Bina Aksara, Jakarta. Soekanto, S. Sosiologi Suatu Pengantar. Penerbit CV. Rajawali, Jakarta. Soemardjan, S dan Soemardi, S. 1964. Setangkai Bunga Sosiologi (Edisi Pertama). Yayasan penerbit Fakultas Ekonomi UI, Jakarta. Sigihen, B. 1997. Sosiologi Pedesaan (Suatu Pengantar). PT. Grafindo Persada, Jakarta. Soekandar, W. 1985. Pokok-pokok Sosiologi Pedesaan. Penerbit CV. Yasaguna, Jakarta. 26
Mata Kuliah Kode/ SKS Waktu Pertemuan Pertemuan ke : Sosiologi Pedesaan : MKB 4746113/ 3 SKS : 2 x 50 menit : XII dan XIV ISO 91:28/IWA 2 27dari 30 A. Standar Kompetensi : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa semester III (Tiga) program studi kehutanan diharapkan mampu memahami dan menilai masalah-masalah sosiologi masyarakat di pedesaan dengan segala aspek kehidupannya terutama masyarakat di sekitar hutan. B. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep Desa dan pembangunan masyarakat desa. C. Materi Pembelajaran : Desa dan pembangunan masyarakat desa D. Uraian Materi Pembelajaran : 1. Pengertian dan arti desa 2. Macam dan perkembangan desa 3. Ciri-ciri masyarakat desa 4. Hubungan desa dengan kota 5. Pembangunan pedesaan 6. Tujuan dan pendekatan pembangunan pedesaan 7. Urbanisasi E. Strategi Pembelajaran : metode ceramah, diskusi dan tugas mandiri F. Kegiatan Pembelajaran TAHAP KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN MEDIA PEMBELAJARAN KEGIATAN Pendahuluan Penyajian 1. Memberi salam dan 2. Memperhatikan dan memberi masukan 1. Memperhatikan 2. Merespon / menanggapi konsep desa dan pembangunan desa 1. Mengucap salam dan 2. Mereview materi sebelumnya 3. Menjelaskan gambaran tentang materi kuliah pertemuan ke XIII dan XIV 1. Menjelaskan Pengertian dan arti desa 2. Menjelaskan Macam dan perkembangan desa 27
ISO 91:28/IWA 2 28dari 30 3. Menjelaskan ciri-ciri masyarakat desa 4. Menjelaskan hubungan desa dengan kota 5. Menjelaaskan pembangunan pedesaan 6. Menjelaskan tujuan dan pendekatan pembangunan pedesaan 7. Menjelaskan konsep Urbanisasi Penutup 1. Mahasiswa membuat rangkuman kuliah 2. Mahasiswa membuat tugas mengenai perkembangan pembangunan desa 1. Meminta mahasiswa membuat rangkuman dan dikumpulkan 2. Memberi tugas tentang materi yang diajarkan. G. Penilaian 1. a. Teknik : Tes b. Bentuk & Ragam : Tes Tertulis c. Soal/Instrumen Tes : 1. Jelaskan apa yang dimaksud desa dan kota menurut undang-undang pemerintahan daerah. 2. Jelaskan macam-macam desa menurut perkembangannya. 3. jelaskan ciri-ciri masyarakat desa yang dapat melanggengkan proses KKN di Indonesia 4. Jelaaskan beberapa pendekatan dalam pembangunan masyarakat desa. 5. Jelaskan dampak negative yang ditimbulkan dari pembangunan masyarakat desa khususnya bagi generasi mudanya. 6. Jelaskan hubungan timbale balik antara desa dan kota. 7. Jelaskan factor-faktor penyebab urbanisasi sulit untuk dihindari dari proses pembangunan. d. Lembar penilaian non-tes : 2. Tugas Diskusi : 28
ISO 91:28/IWA 2 29dari 30 Menjelaskan mengenai konsep desa dan pembangunan masyarakat pedesaan. 3. Tugas Rumah : Mengidentifikasi factor-faktor yang mendorong dan penghambat pada proses pembangunan masyarakat desa. H. Referensi/Kepustakaan Anomim. 1996. orientasi P3MP dalam kontek PMDH. Perhutanan Sosial GTZ SFMP, Jakarta. Anonim. 20. Otonomi Daerah dan Otonomi Masyarakat. Lesung. Edisi Kedua, Jakarta. Beratha, I Nyoman. 1982. Desa, Masyarakat dan Pembangunan. Ghlia Indonesia. Jakarta. Brecher, Jeremy and Tim Costello. 1994. Global Village or Global Pillage : Ecomonic Reconstruction From the Bottom Up. South End Press. Boston Mansur.MC. -----. Sosiologi Masyarakat Kota dan Desa. Penerbit Usaha Nasional, Surabaya. Rozaki,Abdur dkk. 24. Memperkuat Kapasitas Desa dalam Membangun Otonomi. IRE Yogyakarta kerjasama dengan The Ford Foundation. Sajise, Percy E; Victoria D Espaldon, Leonardo M Florece, and Charito P Medina. 1990. Rarpi Rural System Appraisal (RRSA) Diagnostic and Design Tool for Upland Projects. Institut of environmental Science and Management University of the Philippines. Los Banos. Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid Ia. Gadjah Mada university Press, Sajogya dan Sajogya, P. 1991. Sosiologi Pedesaan jilid IIa. Gadjah Mada university Press, 29
RANCANGAN SOAL EVALUASI ISO 91:28/IWA 2 30dari 30 KISI-KISI TES URAIAN UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) 1. Mata Kuliah : Sosiologi Pedesaan 2. Semester : III (Tiga) 3. Program Studi : Kehutanan 4. Waktu Ujian : 90 menit 5. Bentuk Soal : Tes Tertulis 6. Ragam Soal : Uraian 7. Jumlah Soal : 8 NO. POKOK BAHASAN & SUB BAHASAN JLH SOAL PROSES BERFIKIR MAKSIMAL C2 C3 C4 C5 C6 JLH BUTIR SOAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1. Konsep dasar sosiologi pedesaan 1 1 12,5 2. Interaksi sosial dan prosesproses 1 1 12,5 sosial 3. Usaha penyesuaian diri dan proses sosiologi 1 1 12,5 4. Struktur sosial 1 1 12,5 5. Kelompok sosial 1 1 12,5 6. Organisasi sosial 1 1 12,5 7. Lembaga kemasyarakatan 1 1 12,5 8. Stratifikasi sosial 1 1 12,5 Jlh BUTIR SOAL 1 5 2 8 1 PROSENTASE 12,5 62,5 25 0 0 1 % 30
ISO 91:28/IWA 2 31dari 30 KISI-KISI TES URAIAN UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) 1. Mata Kuliah : Sosiologi Pedesaan 2. Semester : III (Tiga) 3. Program Studi : Kehutanan 4. Waktu Ujian : 90 menit 5. Bentuk Soal : Tes Tertulis 6. Ragam Soal : Uraian 7. Jumlah Soal : 10 NO. POKOK BAHASAN & SUB BAHASAN JLH SOAL PROSES BERFIKIR MAKSIMAL C2 C3 C4 C5 C6 JLH BUTIR SOAL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1. Konsep dasar sosiologi 0 0 pedesaan 2. Interaksi sosial dan prosesproses 1 1 10 sosial 3. Usaha penyesuaian diri dan 1 1 10 proses sosiologi 4. Struktur sosial 0 0 5. Kelompok sosial 1 1 10 6. Organisasi sosial 0 0 7. Lembaga kemasyarakatan 1 1 10 8. Stratifikasi sosial 1 1 10 % 31
ISO 91:28/IWA 2 32dari 30 9. Kekuasaan, wewenang dan kepemimpinan 1 1 10 10. Kebudayaan dan masyarakat 1 1 2 20 11. Desa dan pembangunan desa 1 1 2 20 Jlh BUTIR SOAL 0 2 3 5 0 10 1 PROSENTASE 0 20 30 50 0 1 SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER TES URAIAN MATA KULIAH : Sosiologi Pedesaan. HARI / TANGGAL : WAKTU : 90 menit SEMESTER : III DOSEN : Ir.H. Abdul Kholik Hidayah, MP Jawablah pertanyaan dengan tepat : 1. Jelaskan apa perbedaan antara sosiologi pedesaan dengan sosiologi pertanian dan perkotaan 2. Jelaskan menurut saudara lebih duluan mana antara proses asimilasi dengan proses akulturasi yang umum terjadi di masyarakat Kalimantan Timur. 3. Jelaskan upaya masyarakat pedesaan khususnya di Kalimantan Timur dalam penyesuaian diri terhadap tempat tinggal dan tanah usahanya. 4. Jelaskan pengaruh struktur sosial terhadap proses difusi inovasi teknologi baru pada masyarakat pedesaan. 5. Berikan beberapa contoh jenis kelompok sosial di masyarakat pedesaan di Kalimantan Timur. 6. Jelaskan proses pembentukan organisasi social kemastyarakatan. 7. Jelaskan tahapan proses pembentukan lembaga kemasyarakatan. 8. Jelaskan unsur-unsur yang mempengaruhi stratifikasi sosial yang terjadi di masyarakat pedesaan. KEJUJURAN BERPIKIR LEBIH MULIA WALAU TERKADANG MENYAKITKAN 32
ISO 91:28/IWA 2 33dari 30 SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER TES URAIAN MATA KULIAH : Sosiologi Pedesaan. HARI / TANGGAL : WAKTU : 90 menit SEMESTER : III DOSEN : Ir.H. Abdul Kholik Hidayah, MP Jawablah pertanyaan dengan tepat : 1. Menurut saudara apakan konsep patron-client relationship dapat diterapkan untuk memecahkan kemiskinan yang ada di masyarakat Kalimantan Timur. 2. Jelaskan tiga faktor utama yang dapat mempengaruhi kepribadian seseorang dalam rangka proses sosialisasi terhadap masyarakat. 3. Dinamika sosial sangat mempengaruhi tipe dan jenis kelompok social masyarakat jelaskan pernyataan dimaksud. 4. Jelaskan fungsi dari sistem norma pada lembaga kemasyarakatan di masyarakat pedesaan. 5. Jelaskan apa perbedaan antara stratifikasi sosial yang bersifat terbuka dengan yang bersifat tertutup dan berikan contohnya. 6. Jelaskan faktor-faktor yang menjadi sebab terjadinya kekuasaan, wewenang dan kepemimpinan pada masyarakat pedesaan. 7. Jelaskan sifat hakekat kebudayaan yang seringkali bertentangan dengan kenyataan hidup masyarakat pedesaan. 8. Jelaskan hubungan timbal balik antara kebudayaan dengan masyarakat. 9. Jelaskan dampak negatif yang ditimbulkan dari pembangunan masyarakat desa khususnya bagi generasi mudanya. 10. Jelaskan faktor-faktor penyebab urbanisasi sulit untuk dihindari dari proses pembangunan. KEJUJURAN BERPIKIR LEBIH MULIA WALAU TERKADANG MENYAKITKAN 33