PROSEDUR PENANGANAN LIMBAH

dokumen-dokumen yang mirip
KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN NOMOR : KEP-02/BAPEDAL/09/1995 TENTANG DOKUMEN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

PROSEDUR PENANGANAN CECERAN & TUMPAHAN

PROSEDUR IDENTIFIKASI PERATURAN, PERUNDANGAN DAN PERSYARATAN LAINNYA

PROSEDUR EVALUASI PEMENUHAN PERATURAN TERPADU

PROSEDUR PENGENDALIAN KONTRAKTOR

PROSEDUR TINDAKAN PERBAIKAN DAN PENCEGAHAN

PROSEDUR PENGENDALIAN REKAMAN

PROSEDUR PENGENDALIAN DOKUMEN

LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN DIBUAT OLEH

PROSEDUR TINJAUAN MANAJEMEN

PROSEDUR PERENCANAAN & OPERASI

PROSEDUR SELEKSI DAN EVALUASI REKANAN

PROSEDUR KOMUNIKASI DAN KONSULTASI

LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN DIBUAT OLEH

PROSEDUR PENGENDALIAN TRANSPORTASI

PROSEDUR AUDIT INTERNAL

PROSEDUR KESIAGAAN dan TANGGAP DARURAT

PROSEDUR UMPAN BALIK PELANGGAN

PROSEDUR PENGELOLAAN SISTEM IT

LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN DIBUAT OLEH

PROSEDUR PENANGANAN KECELAKAAN, INSIDEN & PENYAKIT AKIBAT KERJA

PROSEDUR PEMELIHARAAN PEMBANGKIT & PERALATAN PENDUKUNG

PROSEDUR PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA

LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN DIBUAT OLEH

PROSEDUR PENERIMAAN TAMU

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 245 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 299 TAHUN 2016 TENTANG

PROSEDUR PENGENDALIAN OPERASI PEMBANGKIT

BUPATI BANTUL KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 151 TAHUN 2011 TENTANG

LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN DIBUAT OLEH

PROSEDUR IDENTIFIKASI POTENSI BAHAYA & ASPEK DAMPAK LINGKUNGAN SERTA PMT

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 300 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 35 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 247 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 107 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BANTUL PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 339 TAHUN 2014 TENTANG

B P L H D P R O V I N S I J A W A B A R A T PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN DI PERKANTORAN

BERITA DAERAH KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2015 NOMOR 13 PERATURAN BUPATI MAGELANG NOMOR 13 TAHUN 2015 TENTANG

ContohPenilaianPROPER: PengelolaanLimbahB3Kegiatan Pertambangan

KOP SURAT PERUSAHAAN

Keputusan Kepala Bapedal No. 2 Tahun 1995 Tentang : Dokumen Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun

FORMULIR PERMOHONAN REKOMENDASI PENGANGKUTAN DARAT LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

NERACA LIMBAH BAHAN BERBAHAYA BERACUN

PROSEDUR PEMANTAUAN & PENGUKURAN LINGKUNGAN & KINERJA K3

PROSEDUR PENGADAAN BARANG & JASA

PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2013 TENTANG SIMBOL DAN LABEL LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP NOMOR : 02 TAHUN 2008 TENTANG PEMANFAATAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Deputi IV Bidang Pengelolaan B3, LB3 dan Sampah Asdep PLB3 dan Pemulihan Lahan Terkontaminasi LB3

FORMULIR PERMOHONAN IZIN PENGUMPULAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN A. Cara Penyampaian Dokumen Permohonan 1. Pemohon izin harus menyampaikan

FORMULIR PERMOHONAN REKOMENDASI PENGANGKUTAN LAUT LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP NOMOR 18 TAHUN 2009 TENTANG TATA CARA PERIZINAN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

FORMULIR PERMOHONAN REKOMENDASI IMPOR LIMBAH NON BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA,

BUPATI KUDUS. PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR : 1 Tahun TENTANG IZIN PENYIMPANAN SEMENTARA DAN/ ATAU PENGUMPULAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

BAB V PEMBAHASAN. Beracun (B3) yang dihasilkan di PT Saptaindra Sejati site ADMO bahwa

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

FORMULIR PERMOHONAN IZIN PENGUMPULAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM DENGAN PASCAKUALIFIKASI Nomor : 1059.Pm/612/UPGRK/2015

PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 76 TAHUN 2009 TENTANG PELAKSANAAN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP NOMOR 05 TAHUN 2009 TENTANG PENGELOLAAN LIMBAH DI PELABUHAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANJAR,

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT PENGELOLAAN B3 Sub Direktorat Inventarisasi Penggunaan B3

Pengelolaan dan Pengendalian Limbah B3

2014, No BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Pemerintah ini yang dimaksud dengan: 1. Bahan Berbahaya dan Beracun yang selanjutnya disin

PERANCANGAN TEMPAT PENYIMPANAN SEMENTARA (TPS) LIMBAH B3 (STUDI KASUS : BENGKEL MAINTENANCE PT. VARIA USAHA)

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASER NOMOR 12 TAHUN 2009

LEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 106 TAHUN : 2010 SERI : E PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR 2 TAHUN 2010 TENTANG

TABEL 4-3. MATRIKS RENCANA PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP (RKL) OPERASIONAL GEDUNG KEMENKES RI

RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2014 TENTANG PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 101 TAHUN 2014 TENTANG PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Pembangunan fisik PLTU ini dimulai sejak tahun 2001 (Lot I: Site Preparation).

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP NOMOR 18 TAHUN 2009 TENTANG TATA CARA PERIZINAN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 101 TAHUN 2014 TENTANG PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMBINAAN PENGENDALIAN PENCEMARAN LINGKUNGAN DI PROVINSI DKI JAKARTA

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 63 TAHUN 2015 TENTANG TATA CARA PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

PEMBINAAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN DI PROVINSI DKI JAKARTA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 10 TAHUN 2012 TENTANG PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 6 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG

BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA KOTA YOGYAKARTA NOMOR 57 TAHUN 2010

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI NOMOR 11 TAHUN 2013 TENTANG PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2014 TENTANG PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

LEMBARAN DAERAH KOTA DEPOK NO. 09 TH. 2010

KLASIFIKASI LIMBAH. Oleh: Tim pengampu mata kuliah Sanitasi dan Pengolahan Limbah

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 26 TAHUN 2008

IMPLEMENTASI PERATURAN DAN KEBIJAKAN DI BIDANG PENGUMPULAN DAN PEMANFAATAN LIMBAH B3

NERACA LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN. 1. Kegiatan Pengumpulan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 28 Tahun : 2015

FORMULIR PERMOHONAN PERPANJANGAN REGISTRASI BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3)

BAB III SISTEM PENGELOLAAN LIMBAH B-3

WALIKOTA PROBOLINGGO

BAB I PENDAHULUAN. kompleks. Serta peraturan di indonesia memang agak rumit, dan tidak benar-benar

KEPUTUSAN KEPALA BADAN LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN LAMONGAN NOMOR : 188/ 101 /KEP./ /2014 TENTANG IZIN LINGKUNGAN KAROSERI BAK TRUK

LEMBAR PERTAMA UNTUK PERUSAHAAN

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR TAHUN 2015 TENTANG

FORMULIR PERMOHONAN IZIN PENIMBUNAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

APLIKASI PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN LIMBAH B3 DAN LIMBAH NON B3

PEMBINAAN PENGENDALIAN PENCEMARAN LINGKUNGAN DI PROVINSI DKI JAKARTA

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN BUPATI KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG

Transkripsi:

PROSEDUR PENANGANAN LIMBAH No. Dokumen PT-KITSBS-11 No. Revisi 00 Tanggal April Halaman i dari iv LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN DIBUAT OLEH No Nama Jabatan Tanda Tangan 1. RM. Yasin Effendi PLT DM ADM Umum & Fas 2. Abdan Syakuro PLT DM Akuntansi 3. Bambang SA PLT DM Pemeliharaan 4. Nursalim PLT DM Enjiniring DIPERIKSA OLEH No Nama Jabatan Tanda Tangan 1. Andi Aziz Wakil Manajemen 2. Hendra Noviar Manajer Enjiniring 3. Ikram Manajer Produksi 4. Tosni Karo Karo Manajer Keuangan 5. Suparyanto Manajer SDM & Umum DISETUJUI OLEH No Nama Jabatan Tanda Tangan 1. Ruly Firmansyah General Manager

PROSEDUR PENANGANAN LIMBAH No. Dokumen PT-KITSBS-11 No. Revisi 00 Tanggal April Halaman ii dari iv DAFTAR ISI Uraian Halaman LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR DISTRIBUSI DOKUMEN TERKENDALI... iii DAFTAR PERUBAHAN DOKUMEN... iv 1. TUJUAN... 1 2. LINGKUP... 1 3. REFERENSI... 1 4. DEFINISI... 1 5. PROSEDUR DAN TANGGUNG JAWAB... 2 6. LAMPIRAN... 5

PROSEDUR PENANGANAN LIMBAH No. Dokumen PT-KITSBS-11 No. Revisi 00 Tanggal April Halaman iii dari iv DAFTAR DISTRIBUSI DOKUMEN TERKENDALI No Unit Kerja Salinan Dokumen 1. Wakil Manajemen/Sekretariat SMT MASTER 2. Seluruh Karyawan Softcopy

PROSEDUR PENANGANAN LIMBAH No. Dokumen PT-KITSBS-11 No. Revisi 00 Tanggal April Halaman iv dari iv DAFTAR PERUBAHAN DOKUMEN No Tgl Hlm Uraian yang diubah Uraian Perubahan Disahkan oleh

PROSEDUR PENANGANAN LIMBAH No. dokumen PT-KITSBS-11 No. revisi 00 Tanggal April Halaman 1 dari 5 1. TUJUAN Tujuan dari prosedur ini adalah sebagai pedoman dalam penanganan Limbah B3 dan non B3 akibat dari kegiatan, produksi atau jasa di Kantor Induk PT. PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel. 2. LINGKUP Prosedur ini mencakup kegiatan identifikasi, pengumpulan, penampungan/ penyimpanan dan pengangkutan Limbah B3 dan non B3 yang dihasilkan dari kegiatan di Kantor Induk PT. PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel. 3. REFERENSI 3.1 Persyaratan SMM ISO 90012008, Klausul 7.2.1 Penetapan Persyaratan yang Berkaitan dengan Produk 3.2 Persyaratan SML ISO 140012004, Klausul 4.4.6 Pengendalian Operasional 3.3 Persyaratan SMK3 PP 50/ 2012, Elemen 6.5 Pemeliharaan, Perbaikan dan Perubahan Sarana Produksi 4. DEFINISI 4.1. Limbah B3 Sisa suatu usaha dan atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan atau beracun yang karena sifat dan atau konsentrasinya dan atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung dapat mencemarkan dan atau merusakkan lingkungan hidup dan atau dapat membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lain. Contoh Minyak Pelumas Bekas, Grease bekas, baterai bekas, majun bekas, cartridge printer bekas, kemasan bahan kimia, bahan kimia bekas, bahan kimia tidak berlaku, resin bekas, glass wool, lampu mercury/ TL dll. 4.2. Limbah Non B3 Digolongkan kedalam Limbah padat dan Limbah domestik. 4.3. Limbah Padat Sisa dari kegiatan produksi atau jasa yang berupa benda padat baik organik maupun non organik seperti kertas, logam, kayu, plastik, karet, scrap dan kain. 4.4. Limbah Domestik Sisa dari kegiatan produksi atau jasa yang berhubungan dengan Limbah rumah tangga. 4.5. Limbah Organik Limbah yang mudah teruraikan dan termasuk kategori Non B3.

PROSEDUR PENANGANAN LIMBAH No. dokumen PT-KITSBS-11 No. revisi 00 Tanggal April Halaman 2 dari 5 4.6. Limbah Non Organik Limbah yang sulit teruraikan dan termasuk kategori Non B3. 4.7. TPS adalah Tempat Penyimpanan Sementara Limbah Tempat Penyimpanan Sementara di lingkungan Kantor Induk PT PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel. 4.8. Tim Limbah B3 Tim Pengelolaan Limbah B3 adalah tim yang ditunjuk oleh manajemen puncak untuk mengelola Limbah B3 yang dihasilkan oleh kegiatan Kantor Induk PT PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel. 5. PROSEDUR DAN TANGGUNG JAWAB 5.1 Identifikasi Limbah B3 yang dihasilkan a. Masing-masing penghasil Limbah B3 mengidentifikasi jenis dan jumlah Limbah B3 yang secara periodik dihasilkan oleh Bidang tersebut. b. Identifikasi tersebut ditulis dalam Formulir Identifikasi Limbah B3 (FR-PT-KITSBS-11-01) oleh masing-masing bidang penanggung jawab, kemudian diserahkan kepada Bidang Produksi (Lingkungan Hidup). 5.2. Pengumpulan Limbah B3. a. Deputi Manajer terkait/ penghasil wajib mengumpulkan limbah B3 yang dihasilkan ditempat yang telah disediakan sebelum diserahkan ke K2LH b. Masing-masing Deputi Manajer melaporkan hasil limbah B3 kepada sub bidang K2LH tentang jenis dan jumlah Limbah B3 yang akan diserahkan dengan mengisi Formulir Laporan Bulanan Limbah B3. (FR-PT-KITSBS-11-02). c. Penghasil Limbah B3 mengangkut Limbah B3 ke gudang penyimpanan sementara Limbah B3. d. Limbah B3 berukuran kecil seperti cartridge printer, majun bekas, sarung tangan bekas, masker bekas dibuang di tempat sampah berwarna ORANGE, apabila sudah penuh maka staf K2LH mengkoordinir pengangkutannya. e. Sub bidang K2LH memverifikasi jenis dan jumlah Limbah B3 yang dihasilkan. f. Limbah B3 lainnya disimpan di dalam gudang penyimpanan sementara Limbah B3, dipisahkan menurut sifatnya/ karakteristik Limbah B3; a. Mudah terbakar (pelumas bekas, solar bekas, majun bekas, dll) b. Mudah meledak (kaleng bekas aerosol dll) c. Korosif dan Reaktif (bahan kimia tidak berlaku, bekas kemasan bahan kimia, baterai bekas dll)

PROSEDUR PENANGANAN LIMBAH No. dokumen PT-KITSBS-11 No. revisi 00 Tanggal April Halaman 3 dari 5 d. Beracun (resin, karbon aktif, glass wool, lampu mercury/ TL dll) g. Tim Limbah B3 memberikan simbol dan label. h. Masa simpan dalam Gudang TPS Limbah B3 maksimal selama 90 hari sesuai persyaratan yang ditetapkan atau apabila Limbah B3 lebih dari 50 Kg / hari. i. Tim Limbah B3 mengisi inventori Limbah B3 yang ada di tempat penampungan/ penyimpanan serta penimbunan menggunakan Formulir Inventory Limbah B3. (FR- PT-KITSBS-11-04) j. Tim Limbah B3 mengisi Neraca Limbah B3 berdasarkan inventarisasi Gudang Limbah B3 Sementara. (FR-PT-KITSBS-11-03) 5.3. Pengelolaan Limbah B3 oleh Pihak Ketiga. Setelah jumlah Limbah B3 di tempat penampungan mencukupi, Limbah B3 tersebut selanjutnya diserahkan kepada pihak ketiga a. Pihak ketiga sebagai pengumpul/ pengelola Limbah B3 harus mempunyai ijin dari Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia. Ijin yang dimaksud harus sesuai dengan jenis Limbah B3 yang akan dikelola/ dimanfaatkan. Staf LH bersama pihak terkait bertugas memverifikasikan untuk kebenaran ijin tersebut. b. Pihak transportir harus mempunyai ijin dari Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia dan mendapat rekomendasi dari Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia. Ijin sesuai dengan jalur transportasi yang akan dilalui Limbah B3. Tim Limbah B3 bertugas memverifikasi kelayakan ijin pihak transportir terkait. c. Staf K2LH mengusulkan surat penunjukkan pengelolaan Limbah B3 kepada Manajer Produksi. d. Pihak ketiga yang ditunjuk (pengumpul/ pengelola/ transportir) mengisi Berita Acara Pemeriksaan Limbah B3 bersama Tim Limbah B3. Berita Acara Serah Terima Limbah B3 diisi antara Pihak ketiga yang ditunjuk dan Manajer produksi. e. Pihak ketiga yang ditunjuk berkewajiban memberikan Dokumen Limbah B3 (manifes) yang sudah ditandatangani oleh penghasil dan transportir/ pengangkut 1) Manifes ke-dua (warna kuning), Tim Limbah B3 berkewajiban untuk mengirim manifes ini ke Bapedalda. 2) Manifes ke-tiga (warna hijau), untuk disimpan oleh pihak penghasil (terdokumentasi oleh staf LH), (FR-PT-KITSBS-11-07).

PROSEDUR PENANGANAN LIMBAH No. dokumen PT-KITSBS-11 No. revisi 00 Tanggal April Halaman 4 dari 5 3) Manifes ke-tujuh (warna manifes ungu), yaitu dokumen Limbah B3 yang lengkap dari pengumpul/ pemanfaat selambat-lambatnya 120 hari sejak Limbah B3 diangkut oleh transportir ke pengumpul/ pemanfaat. 5.4. Setiap individu harus a. Berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan di Kantor Induk PT. PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel. b. Harus membuang limbah/ sampah pada tempat yang telah ditentukan. 5.5. Pemisahan Limbah non B3 khusus Limbah padat dibagi menjadi dua macam yaitu a. Limbah organik adalah limbah yang bersifat mudah untuk terdegradasi secara biologis seperti sisa makanan, daun-daunan, kertas, kayu dan lain-lain dibuang di tempat sampah warna BIRU. b. Limbah non organik adalah limbah yang bersifat sulit untuk terdegradasi secara biologis, seperti plastik, kaleng, kaca, logam dan lain-lain dibuang di tempat sampah warna KUNING atau HIJAU. 5.6. Bidang Sekretariat a. Membuat daftar identifikasi jenis, jumlah dan sumber Limbah Non B3 dengan mengisi Formulir Identifikasi Limbah Non B3 (FR-PT-KITSBS-11-08). b. Mengkoordinasi kegiatan pengumpulan dan pemisahan Limbah non B3 sesuai dengan jenisnya. c. Mengkoordinasi kegiatan pembuangan Limbah non B3 ke tempat penampungan sementara untuk diangkut langsung ke atau melalui jasa pihak ketiga atau mitra kerja. 5.7. Perencanaan Program Minimalisasi Limbah a. Tim SMT dan Staf K2LH membuat perencanaan Program Minimalisasi Limbah. b. Program Minimalisasi Limbah disusun dengan memperhatikan faktor finansial, persyaratan peraturan lingkungan dan K3 serta permasalahan yang timbul di Kantor Induk PT. PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel dengan memasukkan komponen yang menjadi indikator untuk mengukur keberhasilan program c. Evaluasi keefektifan pelaksanaan dilakukan berkala dengan memberikan laporan progress keberhasilan kepada General Manajer setelah dievaluasi Manajer Produksi. 6. LAMPIRAN 6.1. Proses Penanganan Limbah (PT-KITSBS-11) 6.2. Formulir Identifikasi Limbah B3 (FR-PT-KITSBS-11-01)

PROSEDUR PENANGANAN LIMBAH No. dokumen PT-KITSBS-11 No. revisi 00 Tanggal April Halaman 5 dari 5 6.3. Formulir Serah Terima Bulanan (FR-PT-KITSBS-11-02) 6.4. Formulir Neraca Limbah B3 (FR-PT-KITSBS-11-03) 6.5. Formulir Inventory Limbah B3 (FR-PT-KITSBS-11-04) 6.6. Formulir Berita Acara Pemeriksaan Limbah B3 (FR-PT-KITSBS-11-05) 6.7. Formulir Berita Acara Serah Terima Limbah B3 (FR-PT-KITSBS-11-06) 6.8. Formulir Dokumen Limbah B3 (FR-PT-KITSBS-11-07) 6.9. Formulir Identifikasi Limbah Non B3 (FR-PT-KITSBS-11-08) 6.10 Checklist Verifikasi Perijinan Pihak Ketiga (FR-PT-KITSBS-11-09)

LAPORAN SERAH TERIMA (BULANAN) PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN No. Formulir No. Revisi Tanggal Halaman FR- PT- KITSBS- 11-02 0 April HAZARDOUS WASTE MANAGEMENT SYSTEM as one of keyrole to achieve advance Environmental Management System (Green PROPER) Tanggal Pengambilan (diisi oleh user) Bagian Enjiniring [ ] SDM & UMUM (diisi oleh user) (Contreng pada Kolom) Enjiniring Perencanaan & Evaluasi Kinerja Perusahaan Pembangkit Keuangan Produksi [ ] Pengembangan SDM [ ] Anggaran & Keuangan [ ] Operasi Pembangkit [ ] Pemeliharaan [ ] ADM SDM [ ] Akuntansi [ ] [ ] Pembangkit JENIS LIMBAH B3 Pengendalian Pengadaan [ ] Hukum & Hubungan Masyarakat logistik & energi [ ] [ ] primer IT [ ] ADM Umum & Fasilitas [ ] K2LH [ ] JUMLAH SATUAN JENIS LIMBAH B3 JUMLAH SATUAN Pelumas Bekas Accu Bekas Majun Terkontaminasi Kaleng, Botol Bekas Baterai Bekas Limbah Resin Masker Terkontaminasi Limbah Cair Analis Sarung Tangan Terkontaminasi Cartridge Printer bekas Bola Lampu Bekas Filter Bekas LIMBAH B3 Lainnya JUMLAH SATUAN LIMBAH B3 Lainnya JUMLAH SATUAN Sudahkah Melakukan Minimasi Limbah B3? (diisi oleh user) SUDAH [ ] BELUM [ ] REFILL [ ] REUSE [ ] RECYCLE [ ] LAINNYA...... [ ] Pemasangan Label Simbol LB3 SUDAH [ ] BELUM [ ] (diisi oleh petugas Gudang LB3) Beracun [ ] Korosif [ ] [ ] Mudah Meledak [ ] Reaktif [ ] Mudah Menyala [ ] Infeksius [ ] MENGETAHUI DIPERIKSA OLEH DIAJUKAN OLEH (Tulis Nama staf) (Tulis Nama Petugas) (Tulis Nama User) Staf K2LH Petugas Gudang LB3 User Lembar ke 1 (satu) untuk User, Lembar ke 2 (dua) untuk K2LH

IDENTIFIKASI LIMBAH B3 No. formulir FR-PT-KITSBS-11-01 No. revisi 00 Tanggal April Halaman 1 Bulan Tahun Bidang No Nama Limbah Jumlah/ Waktu Pengelolaan Keterangan Dibuat Oleh, Diterima oleh, (...) (...)

LAPORAN BULANAN LIMBAH B3 No. formulir FR-PT-KITSBS-11-03 No. revisi 00 Tanggal April Halaman Nama Perusahaan Kantor Induk PT PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel Bidang Usaha Pembangkitan Tenaga Listrik/ Energi Periode Waktu I JENIS AWAL LIMBAH JUMLAH (TON) CATATAN 1. 2. TOTAL A (+) II PERLAKUAN JUMLAH (TON) JENIS LIMBAH YANG DIKELOLA 1. DISIMPAN 1. 2.dst 2. DIMANFAATKAN 1. 2.dst 3. DIOLAH 1 2..dst 4. DITIMBUN 1.. 2..dst 5. DISERAHKAN KE PIHAK III 1... 2..dst 6. EKSPORT 1... 2...dst 7.. PERLAKUAN LAINNYA 1... 2...dst PERIZINAN LIMBAH B3 DARI K2LH ADA TIDAK ADA KADALUARSA TOTAL B RESIDU * C (+) JUMLAH LIMBAH YANG BELUM TERKELOLA** D (+) TOTAL JUMLAH (C+D) LIMBAH YANG TERSISA KINERJA PENGELOLAAN LB3 SELAMA PERIODE {[A-(C+D)]/A} * 100%} =...%. SKALA WAKTU PENAATAN KETERANGAN * RESIDU adalah jumlah limbah tersisa dari proses perlakuan seperti abu insenerator, bottom ash dan atau fly ash dari pemanfaatan sludge oil di boiler, residu dari penyimpanan dan pengumpulan oli bekas dll ** JUMLAH LIMBAH YANG BELUM TERKELOLA adalah limbah yang disimpan melebihi skala waktu penaatan. Data-data tersebut di atas diisi dengan sebenar benarnya sesuai dengan kondisi yang ada. KITSBS,... General Manager

INVENTORY LIMBAH B3 No. Formulir FR-PT-KITSBS-11-04 No. Revisi 00 Tanggal April Halaman NERACA PENGELOLAAN LIMBAH B3 (BERDASARKAN REVISI DATA INVENTORY GUDANG LB3) No. Jenis limbah Sumber Satuan Sisa Periode Sebelumnya 1 2 Minyak Pelumas Bekas Pemeliharaan Mesin Kendaraan Cartridge Printer (Ribbon & Non Ribbon Pemakaian dari aktivitas kantor Cartridges) 3 Spidol Bekas Pemakaian dari aktivitas kantor Jumlah Total Bln Ke 1 Bln ke 2 Bln ke 3 Masuk Keluar Simpan Keterangan 4 Baterai Bekas Pemakaian dari aktivitas kantor 5 Majun Terkontaminasi Pemakaian dari aktivitas Pemeliharaan Kendaraan 6 Masker Terkontaminasi Pemakaian dari aktivitas Pemeliharaan 7 Sarung Tangan Terkontaminasi Pemakaian dari aktivitas Pemeliharaan 8 Bola Lampu Bekas 9 Grease Bekas 10 Botol Aerosol Pemakaian dari aktivitas Pemeliharaan Pemakaian dari aktivitas Pemeliharaan Pemakaian dari aktivitas pemeliharaan 11 Accumulator Bekas Pemeliharaan Kendaraan 12 13 14 KITSBS,... Ass. Eng K2LH.

BERITA ACARA PEMERIKSAAN LIMBAH B3 No. formulir FR-PT-KITSBS-11-05 No. revisi 00 Tanggal April Halaman No BP/ TIM-LB3/ PT-KITSBS/. Berdasarkan Surat Penunjukan General Manager No././PT-KITSBS/ tanggal Pada hari ini tanggal bulan. tahun., ( - -..). Kami yang bertanda tangan di bawah ini No. Nama NIP Jabatan Sebagai Pemeriksa pengambilan Limbah B3 Kantor Induk PT PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel 1. Telah Mengadakan pemeriksaan atas persyaratan administrasi/ Surat perizinan pemenuhan/ Peraturan Perundangan Lingkungan Hidup (isian format manifes B3) 2. Telah mengadakan pemeriksaan atas pengambilan limbah B3 di.. Pekerjaan Pengambilan Limbah B3 Lokasi.( TPS ) No. Penunjukan././PT-KITSBS/.. tanggal. Pelaksana.. Volume..( Liter/ Kg/ Bh/ Set, dll ) Dokumen Limbah.. 3. Dengan ini menyatakan a. Telah mengadakan pemeriksaan atas kebenaran pengambilan Limbah B3 di lokasi (TPS). b. Telah mengadakan pemeriksaan atas kebenaran penelitian atas prosedur kerja pengambilan limbah B3 termasuk memeriksa kondisi fisik, volume yang diambil. 4. a. Limbah tersebut setelah berada diluar wilayah Kantor Induk PT PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel sepenuhnya menjadi tanggung jawab pihak transporter. b. Pengangkutan menggunakan kemasan tertutup dan jika dengan mobil terbuka agar ditutup dengan terpal yang rapat. c. Pengangkutan senantiasa menjaga, menghindari ceceran dan tumpahan limbah, serta membersihkan/ mencuci roda maupun body mobil dari limbah yang menempel setelah melakukan pengisian, agar tidak menimbulkan pencemaran di Kantor Induk PT PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel maupun selama dalam perjalanan ketempat tujuan. Demikian Berita Acara ini dibuat untuk dipergunakan seperlunya. Pelaksana Tim Pemeriksa Paraf... 1....... 2....... 3....... 4.......

BERITA ACARA SERAH TERIMA LIMBAH B3 No. BA/ LB3 /PT-KITSBS/ No. formulir FR-PT-PT-KITSBS- 11-06 No. revisi 00 Tanggal April Halaman Pada hari ini tanggal bulan.. tahun.. ( -.-..), berdasarkan Surat Penunjukan Manajer Produksi No./../PT-KITSBS/.. dan BA Pemeriksaan Limbah B3 No............ Nama Pekerjaan/ Jasa Pengambilan Limbah B3 Kantor Induk PT. PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel. Maka dengan ini, 1. Nama.. Selaku Manajer Produksi PT. PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel berkedudukan di Jl. dan bertindak atas nama PT. PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel selanjutnya disebut PIHAK KESATU. 2. Nama Selaku. PT.. berkedudukan di Jl...... dan bertindak atas nama PT.. selanjutnya disebut PIHAK KEDUA Menyatakan bahwa a. PIHAK KESATU telah menyerahkan limbah B3 kepada PIHAK KEDUA dengan volume masing-masing sebesar..(liter/ Kg/ Bh/ Set). b. PIHAK KEDUA telah menerima limbah B3 dari PIHAK KESATU dengan volume sebesar (Liter/ Kg/ Bh/ Set). c. Segala resiko yang timbul setelah limbah B3 keluar dari wilayah Kantor Induk adalah menjadi tanggungjawab PIHAK KEDUA sepenuhnya. Demikianlah Berita acara serah Terima Limbah B3 ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) yang sama bunyinya. PIHAK KEDUA PT... PIHAK PERTAMA Kantor Induk PT. PLN (Persero) Pembangkitan Sumbagsel Manajer Produksi, ( ) ( )

4 Data Pengiriman Limbah B3 (Shipping Description) DOKUMEN LIMBAH B3 (HAZARDOUS WASTE MANIFEST) 3. Nomor penghasil (Generator registration No.) No. formulir FR-PT-KITSBS-11-07 No. revisi 00 Tanggal April Halaman BAGIAN YANG HARUS DILENGKAPI OLEH/PENGUMPUL LIMBAH B3 (THIS SECTION MUST BE COMPLETED BY THE GENERATOR/COLLECTOR) 1 Nama dan alamat perusahaan penghasil/pengumpul* Limbah B3 2. Lokasi pemuatan bila berbeda dari alamat perusahaan (Shipment location (Generator/Collector* name and mailing address) if different from mailing address) Telp Fax telp Fax A. Jenis limbah B3 B. Nama Teknik, bila ada C. karakteristik limbah D. Kode Limbah B3 E. Kode UN/NA Phisical state) (Technical name if applicable) (Hazard class) (Hazardous waste code) (UN/NA Code) F. Kelompok kemasan G. Satuan ukuran (Unit of ) H. Jumlah total kemasan l. Peti kemas (Container) (Packing group) berat (Weight) Ton (Quantity ot packages) Nomor (No.) 5 Keteranagn tambahan untuk limbah B3 y ang tersebur diatas 6 7 (Additional deskription for material listed above) Intruksi penanganan khusus dan keterangan tambahan (Special handling intruktion and additional inf ormation) Nomor telepon y ang dapat dihubungi dalam keadaan darurat (Emergency responses contact phone No. ) Isi (Volume) M 3 Jenis (Ty pe) 8 Tujuan Pengangkutan ke (Shipping purpose to) Pengumpul (kolektor)/pengolah (processor)/ pemanf aat (Exploiter)* Catatan /Nota Jika pengisi f ormulir ini adalah pengumpul limbah B3 maka sebutkan name penghasil limbah y ang limbahny a akan diangkut disertai lampiran salinan dokumen limbah y ang didkirim penghasil kepengumpul (if the party f illing this f orm is the Collector, list the name of the Generator whose waste will be transported, f unished with the appendix to copy of the dokument sent by the Generator to the Collector) Perny ataan perusahaan penghasil/pengumpul limbah B3 dengan ini say a meny atakan bahwa limbah B3 y ang dikirimkan sesuai dengan perinsian pada daf tar isian baku y ang tersebut diatas, serta dikemas dan diberi label dan dalam keadaan baik untuk angkutan di jalan ray a, sesuai dengan Peraturan Pemerintah RI atau Peraturan Internasional. (Producer/ Collector certif ication l hereby declare that contents of this consignment are accurately described abov e by the proper shipping description and hav e been packed and labelled and are in proper condition for transport by highway according to GOI or International Regulations) 9 Nama (Name) 10. Tanda tangan (Signature) 11. jabatan (Title) 12. Tanggal (Date) BAGIAN YANG HARUS DILENGKAPI OLEH PERUSAHAAN PENGANGKUT LIMBAH B3 (THIS SECTION MUST BE COMPLETE D BY THE TRANSPORTER 13 Nama dan alamat perusahaan penganglkut limbahy B3 16. Nomor Pendattaran Bapedal (Bapedal Registration No.) A Transporters name and address) 17. Identitas kendaraan (Veicle identity ) 14. Nomor telephone (Phone No. ) Nomor truck (Truck No. ) 15. Nomor Fax. (Fax. No. ) nama kapal (Ship Name) Izin pengangkutan (Shipping permit) 18. Nama (Name) 19. Tanda tangan (Signature) 20. jabatan (Title) 21. Tanggal pengangkutan (Shipping date) 13 Nama dan alamat perusahaan penganglkut limbahy B3 16. Nomor Pendattaran Bapedal (Bapedal Registration No.) B. Transporters name and address) 17. 14. Nomor telephone (Phone No. ) 15. Nomor Fax. (Fax. No. ) 18. Nama (Name) 19. Tanda tangan (Signature) Identitas kendaraan (Veicle identity ) Nomor truck (Truck No. ) nama kapal (Ship Name) 20. jabatan (Title) 13 Nama dan alamat perusahaan penganglkut limbahy B3 16. Nomor Pendattaran Bapedal (Bapedal Registration No.) C Transporters name and address) 17. Identitas kendaraan (Veicle identity ) 14. Nomor telephone (Phone No. ) Nomor truck (Truck No. ) 22. Tanggal tanda tangan (Sign date) 21. Tanggal pengangkutan (Shipping date) 22. Tanggal tanda tangan (Sign date) 15. Nomor Fax. (Fax. No. ) nama kapal (Ship Name) 18. Nama (Name) 19. Tanda tangan (Signature) 20. jabatan (Title) 21. Tanggal pengangkutan (Shipping date) 22. Tanggal tanda tangan (Sign date) BAGIAN YANG HARUS DILENGKAPI OLEH PERUSAHAAN PENGOLAH/ PENGUMPUL/ PEMANFAAT LIMBAH B3 (THIS SECTION MUST BY COMPLETED BY THE PROCESSOR/ COLLECTOR/ EXPLOITER) 23. Nama dan alamat perusahaan Pengolah/Pengumpul/Pemanf aat* limbah B3 24. nomor telepon (Phone No.) (Processor/ Collector / Exploiter * name and address) 25. Nomor f ax. (Fax. No. ) 26. Nomor Pendaftaran Bapedal (Bapedal Registration No.) Perny ataan perusahaan pengumpul/pengolah/pemanf aat limbah B3 Dengan ini say a meny atakan bahwa say a telah menerima kiriman limbah B3 dengan jenis dan jumlah tersebut diatas dan bahwa limbah tersebut akan diproses sesuai dengan Peraturan Pemerintah RI atau Peraturan Internasional (Producer/ Collector certif ication l hereby declare that l hav e recieved the ty pe and quantity of waste as described above by the Generator/ Collector/ Exploiter and that it will be processed according to GOI or international regulations). 27. Nama (Name) 28. Tanda tangan (Signature) 29. Jabatan (Title) 30. Tanggal (Date) Perny ataan tidak kesesuaian limbah setelah dianalisa, limbah y ang disebutkan tidak memenuhi sy arat sehingga selanjutny a akan dikembalikan kepada perusahaann penghasil limbah. (Discrepency notif ikation the following waste is not being accepted and will be resumed to the Generator). 31. Jenis limbah (Ty pe of waste) 34. Alasan penolakan (Reason f or rejection 32. Jumlah limbah (Quantity ) 35. Tanggal Pengembalian ( Date returned) 33. Nomor Pendaftaran Bapedl (bapedal Reg. No.) 36. Tanda tangan (Processor/collector Signature)

IDENTIFIKASI LIMBAH NON B3 No. formulir FR-PT-KITSBS-11-08 No. revisi 00 Tanggal April Halaman Bulan No Jenis Limbah Jumlah/Waktu Pengelolaan Keterangan Dibuat oleh

CHECKLIST VERIFIKASI CALON REKANAN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (LIMBAH B3) The Good Partnership would begin on completed legal documents and commitment Penting Sebelum Verifikasi dilakukan, Calon Rekanan yang akan Bekerja sama WAJIB menyerahkan Company Profile Lengkap beserta Dokumen Legal nya. No. Formulir No. Revisi Tanggal Halaman FR- PT- KITSBS- 1 00 April 1 dari 1 NOMOR SURAT MASUK (dari sekretariat & umum) TANGGAL VERIFIKASI NAMA PERUSAHAAN NAMA PENANGGUNG JAWAB No. Telepon/HP ALAMAT PERUSAHAAN Desa/Kelurahan Kota/Kabupaten Kecamatan Provinsi Kode Pos No. Telepon/Fax JENIS USAHA (diisisesuai SITU) 1. 2. EVALUASI KELENGKAPAN DOKUMEN PERIZINAN PENGANGKUTAN LIMBAH B3 (WAJIB DIISI) PERIZINAN PENGUMPUL/PEMANFAATAN/PENGOLAH/PENIMBUNAN LIMBAH B3 (WAJIB DIISI) 1. 2. Ijin Memiliki Ijin Limbah B3 YA TIDAK 1. Pengumpul/Pemanfaat/Pengolah/Penimbun KEP MEN LH NO.... TAHUN... (Transportir/Pemanfaat/Pengolah/Peni *) mbun) CATATAN TIDAK PUNYA IJIN LINGKUNGAN LANGSUNG TANGGAL BULAN TAHUN (contreng salah satu) TERDISKUALIFIKASI SEJAK IJIN TRANSPORTIR (PENGANGKUTAN) Masa Berlaku dari Ijin 2. Pengumpul/Pemanfaat/Pengolah/Penim YA TIDAK bun *) TANGGAL BULAN TAHUN MENYERTAKAN REKOMENDASI PENGANGKUTAN DARI KLH RI NOMOR PERIJINAN (dikeluarkan oleh Dir Jen Hub Darat KemenHub) NAMA PERUSAHAAN PENERIMA IJIN (sesuai ijin dari Dir Jen Hub Darat KemenHub) CATATAN TIDAK PUNYA REKOMENDASI KLH RI LANGSUNG TERDISKUALIFIKASI NOMOR TANGGAL SURAT REKOMENDASI KLH RI KODE MANIFEST 3. Ijin pada nomor 1 (satu) tersebut diberikan atas nama Apabila izin pengelolaan Limbah B3 bukan atas nama Perusahaan calon rekanan, harus menunjukkan bukti kerjasama dengan Perusahaan yang tertera namanya pada izin tersebut HINGGA MASA BERLAKU NOMOR SURAT KERJASAMA PERIZINAN PENGUMPULAN LIMBAH B3 (diisi jika perusahan tsb Sebagai Pengumpul Limbah B3) s.d 3. MASA BERLAKU (contreng salah satu) MASIH HABIS MASA 1. Ijin Pemanfaat/Pengolah/Penimbun *) BERLAKU BERLAKU SEJAK HINGGA TANGGAL BULAN TAHUN TANGGAL BULAN TAHUN 2. Masa Berlaku dari Ijin Pemanfaat/Pengolah/Penimbun *) Ijin pada nomor 1 (satu) tersebut 3. diberikan atas nama KEP MEN LH NO.... TAHUN... TANGGAL BULAN TAHUN SEJAK TANGGAL BULAN TAHUN HINGGA 4. JENIS BARANG BERBAHAYA YANG DIANGKUT (sesuai ijin dari Dir Jen Hub Darat KemenHub) 5. RUTE PENGANGKUTAN (sesuai ijin dari Dir Jen Hub Darat KemenHub, menyatakan pengangkutan melewati Lampung atau Sumatera, untuk selanjutnya menyertakan "PLTU Tarahan sebagai bagian dari rute pengangkutan") PERIZINAN LAINNYA 1. SITU 2. TDP 3. AKTA PENDIRIAN PERUSAHAAN 6. KENDARAAN ANGKUT (sesuai ijin dari Dir Jen Hub Darat KemenHub) NO.POL 4. ASURANSI JENIS 5. NPWP JBKI/JBI 6. PERIZINAN LAIN- LAIN CATATAN VERIFIKATOR KESIMPULAN DARI HASIL VERIFIKASI BERDASARKAN HASIL PEMERIKSAAN DOKUMEN, PERUSAHAAN TERSEBUT DINYATAKAN LOLOS VERIFIKASI DAN DIREKOMENDASIKAN UNTUK BEKERJA SAMA TIDAK LOLOS VERIFIKASI MENGETAHUI DIPERIKSA OLEH (Tulis Nama lengkap) (Tulis Nama Verifikator)

MANAJER ENJINIRING VERIFIKATOR IZIN

11-09