EXECUTIVE SUMMARY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT KABUPATEN BANDUNG TAHUN Naskah dan gambar kulit : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bandung

dokumen-dokumen yang mirip
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2010

HASIL PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BB PASCAPANEN. Periode Januari Juni 2016

LAPORAN HASIL SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) LAYANAN KEMAHASISWAAN DI POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA TAHUN 2015

PEMERINTAH KABUPATEN SINJAI DINAS KESEHATAN PUSKESMAS MANIMPAHOI KEC. SINJAI TENGAH Alamat :JlnPoros Malino Desa Saotengnga Kec.

BAB I PENDAHULUAN. 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2011

BAB I PENDAHULUAN. 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;

SMK PERTANIAN PEMBANGUNAN NEGERI SEMBAWA

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BB PASCAPANEN. Periode Juli Desember 2015

#Indeks Kepuasan Masyarakat. #Pelayanan Teknis LAPORAN IKM 2016 LOKA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN BUDIDAYA RUMPUT LAUT.

LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM)

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TAHUN 2016

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT

HASIL PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BB PASCAPANEN. Periode Januari Juni 2015

LAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PERIODE KEDUA TAHUN 2013

LAPORAN HASIL SURVEI PENGUKURAN INDEK KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) PUSAT PERLINDUNGAN VARIETAS TANAMAN DAN PERIZINAN PERTANIAN TAHUN 2015

LAPORAN BALAI BESAR PELATIHAN PERTANIAN LEMBANG SEMESTER I TAHUN 2017

Bab I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PELAKSANAAN KEGIATAN

Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) Permenpan No. 14 Tahun Makassar, 20 Februari 2018

dilaksanakan pada suatu lembaga layanan publik.

LAPORAN PENYUSUNAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TAHUN 2015

BAB 5 PENUTUP. merupakan kategori Amat Baik karena berada pada rentang nilai Interval

Jumlah penduduk Kabupatent Bandung berdasarkan hasil SP2010 sebanyak 3,17 juta orang dengan laju pertumbuhan sebesar 2,56 persen per tahun

LAPORAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT Januari Juni 2015

KATA PENGANTAR. Plt. Kepala Pusat PVTPP. Dr.Ir.Agung Hendriadi, M.Eng. NIP

Untuk Penyelenggaraan Diklat Masyarakat Tahun 2014

LAPORAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT Juli Desember 2014

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Maksud, Tujuan dan Sasaran

LAPORAN HASIL SURVEI INDEKS KEPUASAN MAHASISWA (IKM) UNIVERSITAS HALU OLEO (UHO) TAHUN AKADEMIK 2013/2014

KEPUTUSAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA NOMOR : KEP/25/M.PAN/2/2004

Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas LIPI Tahun 2016

LAPORAN SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TERHADAP TAMAN PINTAR JUNI 2015

LAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PERIODE KE DUATAHUN 2016

LAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PERIODE KESATU TAHUN 2015

LAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PERIODE KEDUA TAHUN 2017

LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 32 TAHUN 2013 TENTANG : PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT SECARA MANDIRI

DATA INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT KABUPATEN BANDUNG. Mencerdaskan Bangsa INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT KABUPATEN BANDUNG No. Publikasi : 3204.

BAB 1 PENDAHULUAN. Dengan semakin meningkatnya pendapatan, teknologi, dan pendidikan,

[ SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT ] Periode Tahun 2014

PEMERINTAH KOTA SAMARINDA

LAPORAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT Juli Desember 2015

LAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PERIODE KESATU TAHUN 2016

HASIL PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BALAI BESAR LITBANG PASCAPANEN PERTANIAN. Periode Januari Juni 2017

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR 78/Permentan/OT.140/8/2013 TENTANG PEDOMAN PENGUKURAN INDEK KEPUASAN MASYARAKAT DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PERTANIAN

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN SLEMAN PERIODE DESEMBER TAHUN 2015

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT

LAPORAN HASIL PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) SEMESTER 1 TAHUN 2017

[ IKM UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG ] Tahun 2015

BATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL,

LAPORAN SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TAHUN 2015 DINAS PARIWISATA, SENI BUDAYA, PEMUDA, DAN OLAHRAGA KABUPATEN BANYUASIN

PELAKSANAAN KEGIATAN

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP LAPAN TAHUN 2014

LAPORAN SURVEY IKM BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERIKANAN (BPPP) BANYUWANGI 2015

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 63 TAHUN 2017 TENTANG

LAPORAN PENILAIAN IKM BPTU-HPT DENPASAR TAHUN 2014

PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) SEMESTER II TAHUN 2017

Survei Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)

LAPORAN ANALISIS INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT ATAS PELAYANAN PUBLIK BALAI BESAR PENGEMBANGAN MEKANISASI PERTANIAN SEMESTER 1, TAHUN 2016

LAPORAN HASIL MONITORING DAN EVALUASI INDIKATOR KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) DI LINGKUNGAN BPTP BENGKULU

LAPORAN PEMANTAUAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BBKP BELAWAN SEMESTER I TAHUN 2017

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) PROGRAM STUDI FARMASI

LAPORAN ANALISIS INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT ATAS PELAYANAN PUBLIK BALAI BESAR PENGEMBANGAN MEKANISASI PERTANIAN SEMESTER 2, TAHUN 2015

B. TUJUAN PENELITIAN 1. Mengetahui indeks kepuasaan masyarakat (IKM) terhadap Taman Pintar.

LAPORAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT Juli Desember 2017

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KABUPATEN BANYUWANGI

LAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BALAI BESAR KARANTINA PERTANIAN SOEKARNO-HATTA SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2016 BAB I PENDAHULUAN

LAPORAN HASIL INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) DI BPTP SULAWESI TENGGARA TAHUN 2014

KATA PENGANTAR. Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

LAPORAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) SEMESTER I TAHUN 2016 BALAI BESAR PELATIHAN PETERNAKAN (BBPP) KUPANG

DAFTAR ISI. SAMBUTAN... i KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... v DAFTAR GRAFIK... vii

LAPORAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) SEMESTER I

LAPORAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TAMAN PINTAR YOGYAKARTA

Mengukur Indeks Kepuasan Masyarakat dan Menentukan Prioritas Perbaikan Melalui Potential Gain In Customer Value (Studi Kasus: Samsat Kota Cilegon)

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (PENGGUNA JASA LAYANAN) LPPM TAHUN 2017

Laporan Hasil Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) BBPP Batangkaluku Tahun 2017

LAPORAN BALAI BESAR PELATIHAN PERTANIAN LEMBANG SEMESTER I TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. Survey Kepuasan Pelanggan 2014

LAPORAN TAHUNAN LAPORAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKT BALAI PELATIHAN PERTANIAN (BPP) JAMBI TAHUN 2016 BALAI PELATIHAN PERTANIAN (BPP) JAMBI

LAPORAN SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PENGGUNA LAYANAN PENGADILAN DI PENGADILAN NEGERI BREBES PERIODE SEPTEMBER 2016 SAMPAI DENGAN FEBRUARI 2017

Laporan Indeks Kepuasan Masyarakat. Periode Desember 2014

LAPORAN AKHIR Survey Indeks Kepuasan Masyarakat sesuai Kepmenpan Nomor 25/M.PAN/2/2004 RSUD Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan 2016

LAPORAN. Jl. SNAKMA Cisalopa Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor Telp. (0251) , , Fax , PO Box 05/Cgb Bogor 16740

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PEDOMAN UMUM PENYUSUNAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT UNIT PELAYANAN INSTANSI PEMERINTAH

LAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BALAI BESAR KARANTINA PERTANIAN SOEKARNO-HATTA SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2016 BAB I PENDAHULUAN

KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN PELATIHAN KESEHATAN HEWAN (BBPKH) CINAGARA BOGOR 2015

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

LAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BADAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL KOTA MAKASSAR TAHUN 2015 BPTPM KOTA MAKASSAR

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM)

BAB I PENDAHULUAN LAPORAN SURVEY KEPUASAN MASYARAKAT TAHUN 2016 A. LATAR BELAKANG

LAPORAN HASIL INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) DI BPTP SULAWESI TENGGARA TAHUN 2015

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

LAPORAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN PUBLIK PADA BALAI EMBRIO TERNAK CIPELANG

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM)

KEPUTUSAN KEPALA BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL NOMOR: /KA/VI/2012 TENTANG

INDEK KEPUASAN MASYARAKT ( IKM )

LAPORAN SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT

LAPORAN HASIL PENYUSUNAN SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT ( IKM ) KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2012

Transkripsi:

EXECUTIVE SUMMARY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2009 Katalog BPS : 3204.0908 Ukuran Buku : 25,7 cm x 18,2 cm Jumlah Halaman : 15 + iv Naskah dan gambar kulit : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bandung Diterbitkan oleh : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bandung Boleh mengutip dengan menyebut sumbernya

Bupati Bandung Kata Sambutan Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuhu Dalam upaya mewujudkan kepemerintahan yang baik (good governance), Pemerintah melalui Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara telah mengeluarkan Surat Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor Kep/25/M.Pan/2/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah. Kebijakan ini sangat penting untuk melaksanakan fungsi utama pemerintah dalam melayani masyarakat. Sehubungan dengan hal tersebut di atas, publikasi Executive Summary Indeks Kepuasan Masyarakat ahun 2009 ini kami nilai sangat penting dalam mengevaluasi kualitas pelayanan publik di Kabupaten Bandung. Akhirnya kami mengucapkan terimakasih kepada Badan Pusat Statistik Kabupaten Bandung dan semua pihak yang telah membantu penyelesaian buku Executive Summary ini, semoga bermanfaat. Wassalamu alaikum Warahmatullaahi Wabarakatuh. Soreang, Desember 2009. BUPATI BANDUNG, H. OBAR SOBARNA, S. Ip. ii

KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuhu Pada tahun 2009 telah dilaksanakan Survei Kepuasan Masyarakat Atas Pelayanan Publik di Kabupaten Bandung. Kegiatan ini merupakan kerjasama antar Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bandung dengan Badan Pusat Statistik Kabupaten Bandung. Berdasarkan hasil survey ini disusun nilai Indeks Kepuasan Masyarakat yang menggambarkan persepsi masyarakat atas kualitas pelayanan publik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung. Publikasi Executive Summary Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Tahun 2009 ini menyajikan data ringkas mengenai nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (Nilai IKM) terhadap 15 unit pelayanan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung. Selain itu pula disajikan nilai rata-rata unsur-unsur layanan yang masih harus dibenahi pada setiap unit pelayanan. Akhirnya kami mengucapkan terimaksih kepada semua pihak yang telah membantu penyelesaian buku Executive summary ini. Semoga bermanfaat dan dapat memenuhi kebutuhan semua pihak yang berkepentingan dalam pelayanan publik. Wassalamu alaikum Warahmatullaahi Wabarakatuh. Soreang, Desember 2009 Kepala BPS Kabupaten Bandung Soegiri Soetardi, MA NIP. : 19600423 198312 1 002 iii

DAFTAR ISI Halaman Sambutan Bupati Kata Pengantar Daftar Isi ii iii iv LATAR BELAKANG 1 TUJUAN 1 METODOLOGI 2 PROFIL RESPONDEN 5 NILAI IKM UNIT PELAYANAN 10 UNSUR LAYANAN YANG TERENDAH 11 iv

EXECUTIVE SUMMARY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2009 LATAR BELAKANG Fungsi utama pemerintah adalah melayani masyarakat sehingga pemerintah perlu terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan. Ukuran keberhasilan penyelenggaraan pelayanan ditentukan oleh tingkat kepuasan penerima pelayanan. Kepuasan penerima pelayanan dicapai apabila penerima pelayanan memperoleh pelayanan sesuai dengan yang dibutuhkan dan diharapkan. Sehubungan dengan hal tersebut telah dikeluarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor Kep/25/M.Pan/2/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah. Kebijakan ini merupakan salah satu upaya Pemerintah dalam mewujudkan kepemerintahan yang baik (good governance). Untuk mendukung kebijakan pemerintah tersebut perlu disusun Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Publik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung. TUJUAN Tujuan penyusunan IKM ini untuk mendapatkan feedback secara berkala atas kinerja/kualitas pelayanan yang diberikan pemerintah kepada masyarakat sebagai bahan untuk menetapkan kebijakan dalam 1

rangka peningkatan kualitas pelayanan publik yang selanjutnya dilakukan secara berkesinambungan. METODOLOGI Penyusunan nilai indeks kepuasan masyarakat didasarkan pada hasil Survey Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik Tahun 2009. Metode survey mengacu kepada SK Menpan No. Kep/25/M.Pan/2/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah. Metode ini meliputi unsur layanan, ukuran sampel, teknik mengumpulan data dan analisis data. Unsur layanan mencakup 14 pertanyaan tentang : Prosedur Layanan, Persyaratan Layanan, Kejelasan Petugas Layanan, Kedisiplinan Petugas Layanan, Tanggungjawab Petugas Layanan, Kemampuan Petugas Layanan, Kecepatan Layanan, Keadilan Layanan, Kesopanan dan Keramahan Layanan, Kewajaran Biaya Layanan, Kepastian Biaya Layanan, Kepastian Jadual Layanan, Kenyamanan Layanan, dan Keamanan Layanan Ukuran sampel setiap unit pelayanan sebesar 150 responden. Dasar penetapan jumlah responden didapat dari (jumlah unsur pertanyaan + 1 ) x 10, sehingga jumlah responden adalah (14 + 1) x 10 = 150. Total responden yang didapat sebanyak 15 x 150 responden /unit pelayanan = 2.250 responden. Untuk menghindari bias maka pemilihan responden adalah responden yang melakukan atau yang telah mendapatkan layanan selama dalam waktu referensi survei. 2

Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara menggunakan alat bantu kuesioner yang mencakup 14 unsur pertanyaan sesuai dengan unsur layanan yang telah ditetapkan. Teknik analisis data nilai IKM dihitung dari nilai rata rata tertimbang pada masing-masing unsur pertanyaan dengan jenis data berupa data ordinal. Metode penghitungan angka indeks digunakan nilai rata-rata tertimbang dari masing-masing unsur pertanyaan dengan penghitungan rata rata tertimbang. Guna memudahkan interpretasi terhadap penilaian IKM antara 25-100 maka dilakukan konversi dengan nilai dasar 25 yaitu dengan cara IKM unit pelayanan X 25. Tabel 2-1. Nilai Persepsi, Interval IKM, Interval Konversi IKM, Mutu Pelayanan dan Kinerja Unit Pelayanan. Nilai Perse psi Nilai Interval Ikm Nilai Interval Konversi Ikm Mutu Layanan Kinerja Unit Pelayanan 1 1,00-1,75 25 43,75 D Tidak Baik 2 1,76 2,50 43,76 62,50 C Kurang Baik 3 2,51 3,25 62,51 81,25 B Baik 4 3,26 4,00 81,26 100,00 A Sangat Baik Cakupan Survey meliputi unit pelayanan instansi pemerintah di Kabupaten Bandung sebanyak 15 unit yaitu: 1) Unit Pelayanan di tingkat Kecamatan Pelayanan Kesehatan pada Puskesmas, Pelayanan Pendidikan (Penerimaan Siswa Baru), Pembuatan KTP, Pembuatan KK, 3

Pelayanan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) <= 250 m2 dan Pelayanan Izin Gangguan dan Keramaian (HO). 2) Unit Pelayanan di tingkat Kabupaten Pelayanan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) > 250 m2, Pelayanan Kesehatan pada RSD Majalaya, Pelayanan Kesehatan pada RSD Soreang, Pelayanan Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP), Pelayanan Surat Ijin Tempat Usaha (SITU), Pelayanan Ijin Penyelenggaraan Reklame, Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor, Pelayanan Ijin Keselamatan Kerja dan Pelayanan Pembuatan Akta Kelahiran. Jumlah sampel kecamatan ditetapkan sebanyak 15 kecamatan (48%) dan secara statistik cukup prestatif untuk menggambarkan tingkat pelayanan di Kabupaten Bandung. Pemilihan sampel kecamatan ditentukan secara acak yang dipilah berdasarkan kategori kecamatan wilayah perkotaan dan perdesaan. Sampel kecamatan perkotaan sebanyak 9 kecamatan, sedangkan sampel kecamatan perdesaan sebanyak 6 kecamatan. Kecamatan Soreang secara given ditentukan sebagai sampel mewakili kecamatan wilayah perkotaan. Nama-nama kecamatan sampel selengkapnya adalah sebagai berikut : 1. Ciwidey 10. Baleendah 2. Cimaung 11. Cangkuang 3. Kertasari 12. Katapang 4. Ibun 13. Margahayu 5. Cicalengka 14. Cileunyi 7. Arjasari 15. Cimeunyan 8. Paseh 16. Soreang 9. Majalaya 4

PROFIL RESPONDEN Hasil Survei Kepuasan Masyarakat Atas Pelayanan Publik tahun 2009 menunjukkan bahwa lebih dari setengah responden berumur 40 tahun ke bawah sebesar 53,3 %. Selanjutnya Kelompok umur 41 sampai 60 tahun sebesar 43,4 % dan kelompok umur diatas 60 tahun mencapai 3,3 %. Gambaran tentang persentase jumlah responden berdasarkan kelompok umur dapat dilihat pada Gambar 1. Kelompok umur di atas 60 tahun yang mempunyai persepsi yang baik atau sangat baik atas pelayanan publik mencapai rata-rata 89,04 %, sedangkan oleh kelompok umur 41 60 tahun sebesar 87,89 % dan kelompok umur 40 ke bawah sebesar 86,06 % seperti yang dapat dilihat pada Gambar 2. 5

Profil responden berdasarkan jenis kelamin menunjukkan bahwa lebih dari 69 % adalah laki-laki (Gambar 3). Selanjutnya jika dilihat dari kecenderungan jawaban responden dapat diketahui bahwa persentase responden laki-laki yang mempunyai persepsi yang baik atau sangat baik atas pelayanan publik di Kabupaten Bandung relatif lebih besar dibandingkan dengan responden wanita (Gambar 4). 6

Pendidikan terakhir responden sebagain besar adalah sekolah menengah atas/sederajat. Data pada Gambar 5 menunjukkan bahwa hampir 42 % responden berpendidikan terakhir SMA/Sederajat, sedamgkan persentase responden yang paling rendah adalah berpendidikan terakhir Diploma yang mencapai 7,2 %. 7

Responden dengan tingkat pendidikan terakhir minimal S1 yang mempunyai persepsi baik atau sangat baik atas pelayanan publik menunjukkan persentase yang paling tinggi sebesar 89 %, sedangkan yang paling rendah adalah responden dengan pendidikan terakhir SMP (18,8 %). Gambaran lengkap dapat dilihat pada Gambar 6. Pekerjaan utama responden survei ini adalah wiraswasta yang mencapai 44,9%, sedangkan yang terkecil adalah pelajar/mahasiswa yaitu sebanyak 1,0 %. Responden yang mayoritas pekerjaan utamanya wirasawasta dan memiliki persepsi yang baik atau sangat baik atas pelayanan publik mencapai 87,86 %. Ini lebih rendah dari persentase responden yang pekerjaan utamanya sebagai PNS/TNI/Polri dan memiliki persepsi yang baik atau sangat baik atas pelayanan publik meskipun sebenarnya dari segi jumlah tentu saja lebih banyak yang berwiraswasta yang memiliki persepsi yang baik 8

atau sangat baik atas pelayanan publik ini. Data selengkapnya dapat dilihat pada Gambar 7 dan 8. 9

NILAI IKM UNIT PELAYANAN Nilai IKM Konversi merupakan cerminan dari kinerja unit pelayanan. Kinerja unit pelayanan dinilai Sangat baik jika Nilai IKM Konversi antara 81,26 100; interval 62,51 81,25 dinilai Baik; interval 43,76 62,50 dinilai Kurang Baik dan antara 25 43,75 dinilai Tidak baik Hasil Survey Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik Tahun 2009 di Kabupaten Bandung menunjukkan bahwa nilai IKM Konversi 15 unit pelayanan yang disurvey berada dalam interval kategori 62,51 81,25. Sesuai dengan kategorisasi berdasarkan SK Menpan No 25 Tahun 2004, mutu pelayanan 15 unit pelayanan tersebut terrmasuk kategori B. Kategori mutu pelayanan atas 15 unit pelayanan tersebut menunjukkan kinerja yang masuk dalam kategori baik seperti dapat dilihat pada Gambar 9. Selanjutnya dapat dilihat bahwa unit pelayanan pembuatan Ijin Penyelenggaraan Reklame merupakan unit pelayanan yang memiliki nilai Indeks Kepuasan Msyarakat terbesar. Ini menunjukkan bahwa persepsi masyarakat atas unit pelayanan ini tergolong paling baik dibandingkan dengan unit pelayanan lainnya. Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat yang paling kecil dimiliki oleh unit pelayanan pembuatan SIUP. Nilai IKM Konversi yang diraih oleh unit pelayanan ini sebesar 68,53. Nilai rata-rata Indeks Kepuasan Masyarakat pada 15 unit pelayanan tersebut adalah sebesar 72,47. Nilai IKM Konversi ini lebih tinggi dibandingkan dengan nilai Indeks Kepuasan Masyarakat tahun 2008 10

yang mencapai 70,97 yang artinya ada peningkatan lebih dari 2 persen. UNSUR LAYANAN YANG TERENDAH Pada unit pelayanan pembuatan SIUP dan pelayanan kesehatan di RSD Majalaya terdapat unsur layanan yang dinilai masyarakat masih kurang baik. Unsur layanan yang masih kurang baik pada unit pelayanan pembuatan SIUP ialah Kecepatan Pelayanan, Kepastian 11

Jadwal Pelayanan dan Kepastian Biaya Pelayanan. Sementara itu unsur layanan yang dinilai kurang baik pada unit pelayanan kesehatan di RSD Majalaya ialah Kecepatan Pelayanan dan Kepastian Jadwal Pelayanan. Selain pada kedua unit pelayanan tersebut, unsur layanan kecepatan layanan pada unit pelayanan pembuatan KK juga dinilai kurang baik oleh masyarakat. Data lengkap tentang unsur layanan dengan nilai terendah pada setiap unit pelayanan dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Unit Pelayanan dengan Nilai rata-rata Unsur Rendah Jenis Pelayanan Puskesmas Penerimaan Siswa Baru Pembuatan KTP Pembuatan KK IMB < 250 m2 Ijin HO IMB > 250m2 SIUP Unsur Layanan (1) (2) Kecepatan Pelayanan Kecepatan Pelayanan Kecepatan Pelayanan Kepastian Biaya Pelayanan Kecepatan Pelayanan Kecepatan Pelayanan Kecepatan Pelayanan Kepastian Jadwal Pelayanan Kecepatan Pelayanan Kepastian Jadwal Pelayanan Kepastian Biaya Pelayanan Kepastian Jadwal Pelayanan Kepastian Jadwal Pelayanan Kecepatan Pelayanan Kepastian Jadwal Pelayanan Kenyamanan Lingkungan Kepastian Biaya Pelayanan Kepastian Biaya Pelayanan Kenyamanan Lingkungan SITU Ijin Penyelenggraan Reklame RSD Majalaya RSD Soreang Ijin Keselamatan Kerja Pengujian Kendaraan Bermotor Akte Kelahiran 12

Unsur layanan selanjutnya dengan nilai rata-rata terendah pada beberapa unit pelayanan adalah unsur Kepastian Jadwal Pelayanan. Unsur layanan ini memiliki nilai rata-rata paling rendah pada unit pelayanan Pembuatan IMB > 250 m2, Pembuatan SITU dan Ijin Penyelenggaraan Reklame meskipun masih masuk kategori baik. Unsur layanan Kecepatan Pelayanan dan Kepastian Jadwal Pelayanan merupakan dua unsur yang berkaitan dengan masalah waktu. Ini secara tidak langsung menggambarkan adanya pemahaman dan kesadaran masyarakat akan pentingnya waktu. Unsur layanan selanjutnya yang memilki nilai rata-rata terendah adalah unsur Kenyamanan Lingkungan. Unsur layanan ini memiliki nilai rata-rata paling rendah pada unit pelayanan kesehatan di RSD Soreang dan Pembuatan Akte Kelahiran. Unsur layanan lainnya yang perlu mendapat perhatian adalah unsur Kepastian Biaya Pelayanan. Nilai rata-rata unsur ini paling rendah pada unit pelayanan Ijin Keselamatan Kerja, Pengujian Kendaraan Bermotor dan Pembuatan KTP. Sementara itu unsur ini juga memiliki nilai rata-rata terendah kedua pada unit pelayanan Pembuatan SITU. 13