SILABUS NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : X/1 STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep materi dan perubahannya KODE KOMPETENSI : 14 : 7 x 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 14.1 Mengelompokkan sifat materi 14.2 Mengelompokkan perubahan materi Materi sebagai sesuatu yang memiliki massa, memiliki ruang, dan dapat diraba didefinisikan dengan jelas. Pengelompokan materi berdasarkan sifatnya dilakukan Pengertian perubahan materi dan pengelompokannya dideskripsikan dengan jelas. Perubahan fisika yang ditunjukkan oleh perubahan wujud tanpa terjadi perubahan komposisi atau identitas zat dan dapat diukur diamati Perubahan kimia yang ditunjukkan oleh perubahan komposisi (perubahan warna, terbentuknya endapan, atau gas) diamati Materi dan Wujudnya Perubahan Materi Mengamati contoh-contoh materi yang ada di lingkungan, lalu membuat kesimpulan mengenai definisi materi. Membedakan materi berdasarkan wujud dan sifatnya. Mengelompokkan materi yang ada di lingkungan berdasarkan wujud dan sifatnya. Melakukan percobaan untuk mengamati perubahan materi. Membuat laporan hasil percobaan. Tes tertulis 2 - - Buku yang relevan Berbagai jenis materi Tes tertulis Pengamatan atau penilaian proses (laporan) - 2 (4) - Buku yang relevan (modul) TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 1 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 14.3 Mengklasifikasi materi Pengelompokan materi menjadi unsur, senyawa, dan campuran dideskripsikan Pengertian campuran sebagai gabungan beberapa unsur atau senyawa dideskripsikan Pengelompokan campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dilakukan Klasifikasi Materi klasifikasi materi. Melakukan percobaan pengelompokan campuran. Membuat laporan hasil percobaan. Tes tertulis 2 1 (2) - Buku yang relevan TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 2 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : X/1 STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep penulisan lambang unsur dan persamaan reaksi KODE KOMPETENSI : 15 : 10 X 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 15.1 Memahami lambang unsur Penulisan lambang unsur dijelaskan Pengertian atom sebagai bagian terkecil dari suatu unsur dideskripsikan dengan Unsur cara-cara penulisan lambang unsur. Latihan menuliskan lambang unsur. pengertian atom. Tes tertulis atau lisan 2 Buku kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 3 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 15.2 Memahami rumus kimia pengertian rumus kimia/senyawa sebagai gabungan dari dua unsur atau lebih yang sama atau berbeda dengan komposisi tertentu Rumus kimia berdasarkan lambang unsur dan jumlahnya ditulsikan Pengertian molekul/ion sebagai bagian terkecil dari suatu senyawa dideskripsikan Pengelompokan senyawa berdasarkan jumlah atom unsur yang membentuk senyawa dideskripsikan Senyawa molekul, senyawa ion, dan senyawa unsur dikelompokkan dengan baik. Pengertian rumus molekul dan rumus empiris dideskripsikan Rumus Kimia/Senyawa cara-cara penulisan senyawa dengan menggunakan lambang unsur. Bermain kartu (yang sudah bertuliskan lambang unsur/molekul/ion) untuk membentuk rumus kima/senyawa. Menuliskan rumus kima/senyawa berdasarkan lambang unsur dan jumlahnya. pengertian molekul/ion. pengelompokan senyawa berdasarkan jumlah unsurnya. perbedaan senyawa molekul, senyawa ion, dan senyawa unsur. Mengelompokkan senyawa molekul, senyawa ion, dan senyawa unsur. Membedakan rumus molekul dengan rumus empiris. Tes tertulis dan penilaian proses 4 Buku kimia Kartu permainan bertuliskan lambang unsur/ molekul/ ion TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 4 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 15.3 Menyetarakan persamaan reaksi Pengertian Persamaan reaksi kimia sebagai proses perubahan satu atau lebih zat menjadi satu atau lebih zat yang berbeda dideskripsikan Penggunaan simbol-simbol dalam reaksi kimia untuk menunjukkan perubahan yang terjadi selama reaksi berlangsung dideskripsikan dengan benar Penyetaraan persamaan reaksi berdasarkan prinsip jumlah unsur di ruas kiri dan kanan harus sama (sesuai Hukum Lavoisier) dilakukan Persamaan Reaksi Kimia Mengamati demonstrasi reaksi kimia yang menunjukkan terjadinya perubahan warna, terbentuknya endapan, atau gas. Menuliskan rumus kimia senyawa zat yang direaksikan (reaktan) berdasarkan demonstrasi tersebut dan hasil reaksi (produk) yang terjadi. cara penulisan persamaan reaksi. cara-cara penyetaraan persamaan reaksi. Latihan menuliskan dan menyetarakan persamaan reaksi. Tes tertulis dan tugas 4 Buku kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 5 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : X/2 STANDAR KOMPETENSI : Mengidentifikasi struktur atom dan sifat-sifat periodik pada tabel periodik unsur KODE KOMPETENSI : 16 : 19 x 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 16.1 Mendeskripsikan perkembangan teori atom Perkembangan teori atom dari teori atom Dalton sampai ke teori atom Modern Pengertian partikel penyusun atom berdasarkan hasil eksperimen sinar katoda dan sinar katoda berongga, serta keradioaktifan dideskripsikan Simbol atom sebagai lambang unsur yang dilengkapi dengan nomor atom dan nomor massa dituliskan Pengertian nomor atom (jumlah proton) sebagai identitas atom suatu unsur Pengertian nomor massa atom sebagai jumlah proton dan neutron dalam suatu inti atom Pengertian isotop berdasarkan perbedaan nomor massa Konfigurasi elektron unsur berdasarkan tingkat energi atau kulit dan orbital dituliskan Struktur Atom perkembangan teori atom dengan menggunakan gambargambar perkembangan model atom. Diskusi dan informasi hasil eksperimen sinar katoda, sinar katoda berongga, serta keradioaktifan untuk memahami partikel penyusun atom. Memberi contoh dan menjelaskan cara menuliskan simbol atom, isotop, dan konfigurasi elektron. Latihan menuliskan konfigurasi elektron. Tes tertulis 10 Buku kimia Gambar Model Atom TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 6 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 16.2 Menerapkan hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro Perkembangan pengelompokan unsur mulai dari triad sampai sistem IUPAC terbaru dideskripsikan Letak unsur dalam sistem periodik yang didasarkan pada konfigurasi elektron Pengaruh jumlah elektron pada kulit terluar terhadap sifat keperiodikan dan sifat kemiripan unsur Pengertian energi ionisasi dan afinitas elektron dideskripsikan Sistem Periodik perkembangan pengelompokan unsur. Menganalisis sistem periodik untuk menentukan letak unsur dalam sistem periodik melalui konfigurasi elektron. pengertian ionisasi dan afinitas elektron. kecenderungan kemiripan sifat keperiodikan unsur (energi ionisasi, afinitas elektron, dan jari-jari atom) dalam tabel periodik. Tes tertulis 10 Buku kimia Tabel Sistem Periodik TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 7 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : X/1 STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep mol KODE KOMPETENSI :17 : 10 X 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 17.1 Menjelaskan konsep mol Pengertian Ar dan Mr sebagai satuan massa terkecil dari suatu unsur atau senyawa yang dibandingkan dengan 1/12 massa atom isotop 12 C Perhitungan Mr berdasarkan jumlah Ar dari unsur-unsur penyusunnya dilakukan Pengertian konsep mol sebagai satuan zat Pengertian konsep mol sebagai kumpulan partikel (atom atau molekul atau ion) yang dibandingkan dengan 1/12 massa isotop 12 C atau yang mengandung partikel sebanyak bilangan Avogadro Konsep Mol pengertian Ar dan Mr sebagai satuan massa terkecil dari suatu unsur atau senyawa. Latihan menghitung Mr dari senyawa yang diberikan. Menganalogikan jumlah zat berdasarkan satuannya, misalnya: 1 lusin= 12; 1 kodi=20; 1 mol zat=6,02x10 23 partikel (bilangan avogadro). Mendeskripsikan pengertian mol sebagai satuan jumlah zat. Tes Tertulis 4 Buku kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 8 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 17.2 Menerapkan hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro Definisi Hukum Gay Lussac Definisi Hukum Avogadro Penggabungan Hukum Boyle, Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro menjadi persamaan gas ideal Hukum Gay Lussac dan Hukum Avogadro Menghitung volume gas yang bereaksi atau volume gas hasil reaksi berdasarkan hukum Gay Lussac. Mengkorelasikan hubungan antara volume gas dengan jumlah partikelnya pada keadaan yang sama. Menurunkan persamaan gas ideal dari Hukum Boyle, Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro. Latihan menentukan tekanan, volume, dan temperatur suatu gas berdasarkan persamaan gas ideal. Latihan menentukan volume atau jumlah reaktan dan produk dari suatu reaksi dengan menerapkan persamaan reaksi, konsep mol, Hukum Boyle, Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro. Tes tertulis 6 Buku kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 9 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : X/2 STANDAR KOMPETENSI : Memahami terjadinya ikatan kimia KODE KOMPETENSI : 18 : 10 X 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 18.1 Mendeskripsikan terjadinya ikatan ion Peranan elektron valensi untuk mencapai konfigurasi elektron yang stabil dalam pembentukan ikatan kimia dideskripsikan dengan jelas. Pencapaian konfigurasi elektron yang stabil berdasarkan teori oktet atau duplet dijelaskan dengan Pembentukan ikatan ion berdasarkan serah terima elektron dari unsur yang berikatan dan menghasilkan senyawa ion dijelaskan Pengaruh gaya elektrostatik terhadap kekuatan ikatan ion dijelaskan Ikatan Ion teori oktet dan duplet. peranan elektron valensi untuk membentuk ikatan kimia. terbentuknya ikatan ion. Menganalisis tabel sistem periodik untuk menentukan unsur-unsur yang dapat membentuk senyawa ion dan menuliskan rumusnya. kekuatan pengionan suatu senyawa. Tes tertulis 2 Buku kimia Tabel Sistem Periodik TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 10 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 18.2 Mendeskripsikan terjadinya ikatan kovalen 18.3 Menjelaskan ikatan logam 18.4 Menuliskan nama senyawa kimia Pembentukan ikatan kovalen berdasarkan penggunaan pasangan elektron dari unsur yang berikatan dan menghasilkan senyawa kovalen dijelaskan dengan Penulisan simbol Lewis ditunjukkan Penulisan ikatan kovalen dengan menggunakan struktur Lewis dideskripsikan dengan Pengaruh banyaknya pasangan elektron yang berikatan terhadap jenis ikatan kovalen (tunggal, rangkap) Pembentukan ikatan logam sebagai akibat adanya elektron bebas pada logam dijelaskan Pembentukan sifat logam sebagai akibat pembentukan orbital baru karena adanya elektron bebas pada logam dijelaskan Penentuan nama senyawa berdasarkan jenis senyawa dan ikatan yang terjadi Cara-cara penamaan senyawa ion dan senyawa kovalen Ikatan Kovalen Ikatan Logam Tata Nama Senyawa terbentuknya ikatan kovalen. Menganalisis tabel sistem periodik untuk memperkirakan unsur yang membentuk ikatan kovalen. Membedakan senyawa ion dan senyawa kovalen. Meramalkan jenis ikatan kimia yang terjadi jika diketahui nomor atom unsur-unsur yang berikatan. cara penulisan simbol Lewis dan struktur Lewis. ikatan kovalen tunggal dan rangkap berdasarkan Struktur Lewis. terbentuknya ikatan logam pada unsur logam. Mengamati demonstrasi sifatsifat logam diikuti dengan diskusi dan informasi. tata cara penamaan senyawa. Latihan menyebutkan dan menuliskan nama-nama senyawa dan/atau rumus senyawanya. Tes tertulis 4 Buku kimia Tabel Sistem Periodik Tes tertulis 3 Buku kimia Alat Tes tertulis 3 Buku kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 11 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XI/1 STANDAR KOMPETENSI : Memahami perkembangan konsep reaksi kimia KODE KOMPETENSI : 19 : 6 X 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 19.1 Mendeskripsikan pengertian umum reaksi kimia Pengertian persamaan reaksi kimia sebagai proses perubahan satu atau lebih zat menjadi satu atau lebih zat yang berbeda ditinjau kembali Pengelompokan reaksi kimia menjadi reaksi asam-basa dan reaksi reduksi-oksidasi Ciri-ciri reaksi asam basa dicirikan sebagai proses perpindahan proton Ciri-ciri reaksi reduksi-oksidasi sebagai perpindahan elektron Reaksi Kimia reaksi kimia. jenis-jenis reaksi. Mengelompokkan jenis reaksi asam-basa dan reaksi reduksioksidasi. Tes tertulis 2 Buku kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 12 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 19.2 Membedakan konsep oksidasi, reduksi dan reaksi lainnya Pengertian bilangan oksidasi Pengertian konsep oksidasi dan reduksi sebagai penggabungan dan pelepasan oksigen, atau pelepasan dan penerimaan elekron, atau peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi Pengertian oksidator sebagai senyawa yang mengalami penurunan bilangan oksidasi atau mengalami reduksi Pengertian reduktor sebagai senyawa yang mengalami kenaikan bilangan oksidasi atau mengalami oksidasi Penyetaraan reaksi reduksioksidasi dengan pelepasan dan penerimaan elekron, atau peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi dilakukan Reduksi-Oksidasi pengertian bilangan oksidasi. Menentukan bilangan oksidasi atom dalam molekul atau senyawa ion. reaksi reduksi oksidasi ditinjau dari terjadinya penggabungan dan pelepasan oksigen, atau pelepasan dan penerimaan elekron, atau peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi. cara-cara menyetarakan persamaan reaksi reduksioksidasi dengan prinsip pelepasan dan penerimaan elekron, atau peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi. Latihan menyetarakan persamaan reaksi reduksioksidasi dengan prinsip pelepasan dan penerimaan elekron, atau peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi. Tes tertulis dan tugas 4 Buku kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 13 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XI/1 STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep larutan elektrolit dan elektrokimia KODE KOMPETENSI : 20 : 17 X 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 20.1 Membedakan larutan elektrolit dan nonelektrolit 20.2 Mengidentifikasi dan mengklasifikasi berbagai larutan 20.3 Menggunakan satuan konsentrasi dalam membuat larutan Pengertian larutan sebagai campuran dari dua atau lebih zat yang homogen Pengertian Larutan biner sebagai larutan yang hanya terdiri atas zat terlarut dan pelarut dideskripsikan dengan Perbedaan larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya diamati Ciri-ciri hantaran listrik dalam berbagai larutan disimpulkan berdasarkan hasil percobaan. Kemampuan larutan menghantarkan arus listrik berdasarkan banyaknya ion yang terbentuk dalam larutan Penyebab adanya ion-ion dalam larutan akibat ikatan ion atau kovalen polar Pengertian konsentrasi sebagai daya larut atau kemampuan melarut suatu zat dalam suatu pelarut Pengertian larutan jenuh/tidak Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit Konsentrasi dan Satuan Konsentrasi pengertian larutan melalui demonstrasi campuran. larutan biner. Mengamati daya hantar listrik larutan. Mengelompokkan beberapa larutan ke dalam larutan elektrolit dan non elektrolit. Mengelompokkan beberapa larutan elektrolit menjadi elektrolit kuat dan lemah. Membuat laporan hasil percobaan. Review tentang larutan elektrolit dan non elektrolit. hubungan daya hantar dan jumlah ion yang ada dalam larutan. penyebab adanya ion-ion dalam larutan. Mengamati demonstrasi tentang kemampuan suatu zat melarut. konsentrasi, larutan jenuh, dan tak jenuh. Tes tertulis, penilaian proses dan tugas 2 2 (4) Buku kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 14 dari 29 Penilaian proses Tes tertulis, penilaian proses, dan tugas. 2 Buku kimia 6 2 (4) Buku kimia
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 20.4 Menerapkan konsep reaksi redoks dalam elektrokimia jenuh dideskripsikan dengan Satuan konsentrasi larutan sebagai perbandingan jumlah mol, massa atau volume zat terlarut terhadap jumlah massa atau volume larutan yang dinyatakan dalam prosen (%m/m, %m/v, %v/v), ppm (miligram atau mililiter zat terlarut terhadap 1 kg atau il larutan), M (mol/l larutan), m (mol/1kg pelarut), X(mol komponen/mol kompoten total) dideskripsikan dengan Pembuatan larutan sesuai satuan konsentrasi yang diinginkan dilakukan dengan baik. Terjadinya proses elektrokimia karena adanya energi yang dihasilkan pada reaksi spontan dijelaskan dengan Pengertian sel elektrokimia sebagai perangkat alat percobaan untuk membangkitkan listrik melalui reaksi redoks yang spontan Komposisi sel elektrokimia sebagai dua sel setengah reaksi yang disebut sel oksidasi dan sel reduksi yang masing-masing terdiri atas larutan elektrolit dan elektrodanya, dan dihubungkan oleh jembatan garam dideskripsikan dengan Reaksi Redoks dan Elektro kimia Diskusi dan informasi satuan konsentrasi dengan. Latihan menghitung dan mengubah satuan konsentrasi. Membuat larutan sesuai satuan konsentrasi yang diinginkan. Membuat laporan. pengertian elektrokimia. Mengamati demonstrasi tentang pengertian sel elektrokimia. Tanya jawab tentang elektrokimia dan sel elektrokimia. Tes tertulis, lisan. 3 Buku kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 15 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XI/2 STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep kesetimbangan reaksi KODE KOMPETENSI : 21 : 14 X 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 21.1 Menguasai reaksi kesetimbangan 21.2 Menguasai faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan Pengelompokan reaksi kimia menjadi reaksi berkesudahan dan reaksi kesetimbangan dijelaskan Kesetimbangan kimia sebagai kondisi yang dicapai suatu reaksi jika laju reaksi dalam dua arah yang berlawanan adalah sama, dan konsentrasi reaktan serta produk tetap Terjadinya perubahan atau pergeseran kesetimbangan sebagai akibat adanya aksi pada reaksi kesetimbangan (asas Le Chatelier) yang cenderung akan mengurangi aksi tersebut dideskripsikan Pengaruh berbagai faktor, di antaranya perubahan konsentrasi, volume, dan tekanan terhadap pergeseran kesetimbangan dideskripsikan Pengaruh perubahan temperatur terhadap nilai tetapan kesetimbangan dijelaskan Kesetimbangan Reaksi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kesetimbangan Reaksi Mengamati dan menyimpulkan reaksi berkesudahan dan reaksi kesetimbangan. Mengelompokkan rekasi berkesudahan dan reaksi kesetimbangan. Membuat laporan hasil percobaan. Review. Mengamati reaksi kesetimbangan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Membuat laporan hasil percobaan. Menjelaskan prinsip asas Le Chatelier melalui contoh-contoh Berlatih menentukan pergeseran kesetimbangan setelah terjadinya reaksi. Menghubungkan perubahan tetapan klesetimbangan dengan temperatur berdasarkan analisis datanya. Tes tertulis Penilaian proses Penilaian proses 2 (4) 2 2 (4) Buku kimia Buku kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 16 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 21.3 Menentukan hubungan kuantitatif antara pereaksi dan hasil reaksi dari suatu reaksi kesetimbangan Pengetian tetapan kesetimbangan (Kc) sebagai perbandingan konsentrasi reaktan dan produk suatu reaksi kesetimbangan yang memiliki harga tetap pada kondisi kesetimbangan dan temperatur tertentu (Hukum Aksi Massa) dideskripsikan Konversi Kc menjadi Kp berdasarkan persamaan gas ideal dideskripsikan dengan Pengertian kesetimbangan homogen dan heterogen berdasarkan fasa seluruh spesi yang bereaksi (produk dan reaktan) dideskripsikan Perhitungan konsentrasi reaktan dan produk dalam suatu campuran kesetimbangan berdasarkan konsentrasi awal dan konstanta kesetimbangannya dilakukan Tetapan Kesetimbangan (Kc dan Kp) pengertian Kc dan Kp serta hubungannya. kesetimbangan homogen dan heterogen. Menghubungkan konsentrasi pereaksi dan hasil reaksi dengan tetapan kesetimbangan berdasarkan analisis data percobaan konsentrasi kesetimbangan korelasi Kc dan Kp berdasarkan persamaan gas ideal. Latihan menentukan nilai Kc dan Kp suatu kesetimbangan. Tes tertulis 8 Buku kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 17 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XI/2 STANDAR KOMPETENSI : Menentukan perubahan entalpi berdasarkan konsep termokimia KODE KOMPETENSI : 22 : 8 X 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 22.1 Menjelaskan entalpi dan perubahan entalpi 22.2 Menentukan perubahan entalpi reaksi Pengetian sistem dan lngkungan didefinisikan Pengelompokan sistem ke dalam sistem tertutup, sistem terbuka dan sistem terisolasi Pengelompokan reaksi kimia dikelompokkan menjadi reaksi eksoterm dan endoterm berdasarkan panas yang dihasilkannya dideskripsikan Pengertian entalpi (H) sebagai jumlah kalor yang masuk atau keluar dari sistem pada tekanan tetap dideskripsikan Pengertian perubahan entalpi ( H) dideskripsikan dengan benar Perubahan entalpi reaksi yang dihitung sebagai selisih entalpi produk dan reaktan Besarnya perubahan entalpi reaksi melalui percobaan dilakukan dengan baik. Termokimia (Entalpi dan Perubahannya) pengertian termokimia, sistem dan lingkungan melalui demonstrasi. Membedakan sistem tertutup, sistem terbuka, dan sistem terisolasi. Melakukan demonstrasi reaksi eksoterm dan endoterm. entalpi dan perubahan entalpi. Melakukan percobaan untuk menentukan entalpi reaksi netralisasi. Membuat laporan. Review. Tes tertulis 2 Buku kimia SMA atau SMK Penilaian proses 2 2 (4) Buku kimia SMA atau SMK TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 18 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 22.3 Menentukan kalor pembakaran berbagai bahan baker Pengetian kalor pembakaran sebagai kalor yang dilepaskan jika 1 mol bahan bakar dibakar Kalor pembakaran berbagai bahan bakar melalui percobaan dilakukan dengan Melakukan percobaan untuk menentukan kalor pembakaran bahan bakar. Membuat laporan. Review. Penilaian proses 2 (4) Buku kimia SMA atau SMK TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 19 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XI/2 STANDAR KOMPETENSI : Mengkomunikasikan senyawa hidrokarbon dan kegunaannya KODE KOMPETENSI : 23 : 18 X 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 23.1 Mendeskripsikan kekhasan atom karbon yang membentuk senyawa hidrokarbon Kekhasan atom karbon yang ditunjukkan oleh kemampuan atom karbon untuk membentuk ikatan karbonkarbon dengan berbagai jenis ikatan (tunggal, rangkap) Pengertian senyawa organik dan senyawa karbon Pengertian senyawa hidrokarbon sebagai senyawa yang terdiri atas unsur C dan H dideskripsikan dengan Kekhasan Atom Karbon dan Senyawa Hidrokarbon. kekhasan atom karbon. definisi senyawa karbon dan hidrokarbon. Tes tertulis 4 Buku Kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 20 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 23.2 Menggolongkan senyawa hidrokarbon dan turunannya Pengelompokan senyawa hidrokarbon ke dalam kelas, alifatik (siklik, asiklik) dan aromatik dideskripsikan Pengertian senyawa hidrokarbon alifatik sebagai senyawa hidrokarbon yang tidak mengandung cincin benzena dideskripsikan Pengelompokan senyawa hidrokarbon alifatik menjadi alkana, alkena, dan alkuna Ciri-ciri dan rumus umum alkana, alkena, dan alkuna dideskripsikan dengan benar Pengertian senyawa hidrokarbon aromatik sebagai senyawa hidrokarbon yang mengandung cincin benzena Senyawa Hidrokarbon dan Turunannya. penggolongan senyawa hidrokarbon dan turunannya. rumus umum senyawa turunan hidrokarbon. Latihan mengelompokkan senyawa hidrokarbon berdasarkan turunannya. Tes tertulis 8 Buku Kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 21 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 23.3 Mendeskripsikan kegunaan senyawa hidrokarbon dalam kehidupan manusia Minyakbumi sebagai sumber senyawa hidrokarbon yang berguna dalam kehidupan manusia dideskripsikan dengan jelas. Proses pembentukan minyakbumi sebagai hasil pembusukan berbagai mahluk hidup yang terjadi selama jutaan tahun dijelaskan Kandungan utama minyakbumi sebagai campuran hidrokarbon yang terdiri atas campuran parafin (alkana), olefin (alkena),nafta (siklo parafin), dan hidrokarbon aromatik dideskripsikan dengan jelas. Demonstrasi pemisahan minyakbumi menjadi fraksifraksinya dengan cara destilasi diamati dengan Sifat-sifat fraksi minyakbumi diamati secara langsung melalui percobaan. Kegunaan minyakbumi ditelusuri melalui pengkajian pustaka. Minyakbumi dan Kegunaannya minyakbumi sebagai sumber senyawa hidrokarbon dan proses pembentukannya. kandungan utama minyakbumi. mengenai jenis-jenis fraksi minyakbumi yang berguna dalam kehidupan manusia. Mengamati demonstrasi pemisahkan campuran minyak bumi menjadi fraksi-fraksinya. Melakukan percobaan untuk mengamati sifat-sifat fraksi minyakbumi (bensin,solar, minyaktanah). Membuat karya ilmiah dengan mencari pustaka tentang penggunaan minyakbumi. Tes tertulis 6 4 (8) Buku atau Media Lain yang Relevan TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 22 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XII/2 STANDAR KOMPETENSI : Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi KODE KOMPETENSI : 24 : 10 X 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 24.1 - Menentukan laju reaksi dan orde reaksi Definisi laju reaksi sebagai perubahan konsentrasi reaktan atau produk terhadap perubahan waktu Pengertian tetapan laju reaksi sebagai perbandingan laju reaksi terhadap perubahan konsentrasi reaktan Hukum laju reaksi sebagai hubungan antara laju reaksi, tetapan laju reaksi, dan konsentrasi yang dipangkatkan dengan bilangan eskponensial yang disebut orde reaksi ( v= k [X] a [Y] b ) Penentuan orde dan tetapan laju reaksi berdasarkan data konsentrasi reaktan dan laju reaksi dijelaskan dengan Orde reaksi ditunjukkan dengan melihat bentuk grafik laju reaksi terhadap konsentrasi. Laju Reaksi pengertian laju reaksi, tetapan laju reaksi, dan hukum laju reaksi melalui informasi dan diskusi. Menganalisis data konsentrasi dan laju untuk menentukan orde dan tetapan laju reaksi. Membuat grafik dari data konsentrasi dan laju reaksi. Latihan menghitung laju reaksi, tetapan laju reaksi, dan orde reaksi berdasarkan data-data yang diberikan. Tes tertulis 8 Buku Kimia Kertas grafik TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 23 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 24.2 Menjelaskan faktorfaktor yang mempengaruhi laju reaksi Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi ditunjukkan melalui percobaan. Pengaruh berbagai faktor, di antaranya perubahan konsentrasi, katalis, luas permukaan, dan temperatur terhadap laju reaksi dijelaskan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi Melakukan percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi. pengaruh berbagai faktor terhadap laju reaksi. Membuat laporan hasil percobaan. Penilaian proses Lisan 2 2 (4) Buku Kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 24 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XII/1 STANDAR KOMPETENSI : Menjelaskan sistem klasifikasi dan kegunaan polimer KODE KOMPETENSI : 25 : 13 X 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 25.1 Menjelaskan kegunaan polimer 25.2 Mengklasifikasi polimer Definisi polimer sebagai struktur yang panjang dan rumit (makro molekul), merupakan unit ulang dari suatu molekul kecil, mempunyai berat molekul sekitar 500 10.000 kali berat molekul unit ulangnya Kegunaan polimer diidentifikasi sesuai penggunaan sehari-hari di lingkungan. Pengelompokan polimer berdasarkan pembentukannya, senyawa pembentuknya, bahan penyusunnya, ketahanan terhadap panas, struktur, fungsi, dan penguraiannya Pengertian polimer termoset dan termoplas dideskripsikan Polimer dan Kegunaannya Klasifikasi Polimer Menjelaskan pengertian polimer melalui informasi dan diskusi. Berdiskusi mengenai contohcontoh polimer yang ditemukan di alam. Diskusi dan identifikasi kegunaan polimer dari lingkungan. pengelompokan polimer berdasarkan pembentukannya, senyawa pembentuknya, bahan penyusunnya, ketahanan terhadap panas, struktur, fungsi, dan penguraiannya. Mengamati dan mengidentifikasi sifat-sifat polimer melalui percobaan. Mengelompokkan polimer berdasarkan pembentukannya, senyawa pembentuknya, bahan penyusunnya, ketahanan terhadap panas, fungsi, dan penguraiannya. Tes tertulis Tes tertulis Penilaian proses 4 Buku Kimia SMA atau SMK dan Media Lain yang relevan 6 3 (6) Buku Kimia SMA atau SMK yang relevan TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 25 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XII/2 STANDAR KOMPETENSI : Memahami koloid, suspensi, dan larutan sejati KODE KOMPETENSI : 26 : 20 X 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 26.1 Mengidentifikasi koloid, suspensi, dan larutan Pengelompokan campuran menjadi larutan, Koloid, dan suspensi dijelaskan dengan Perbedaan larutan, Koloid, dan suspensi berdasarkan sifat campurannya, fasanya dan ukuran partikelnya dideskripsikan dengan jelas. Pembuatan koloid dapat dengan cara kondensasi, desintegrasi, dan atau gabungan dari keduanya, dideskripsikan dengan jelas. Koloid Melakukan percobaan untuk mengamati perbedaan campuran homogen dan heterogen Mengelompokkan campuran di atas menjadi larutan, koloid, suspensi Membuat laporan hasil pengamatan Menjelaskan cara pembuatan partikel koloid dengan cara informasi dan tanya jawab Tes tertulis, Penilaian proses dan tugas 4 2 (4) Buku Kimia bahan untuk TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 26 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 26.2 Membedakan macam dan sifat koloid Pengelompokan sifat khas koloid menjadi sifat optik dan elektrik dideskripsikan dengan jelas. Akibat hamburan cahaya terhadap sifat optik dari koloid dideskripsikan dengan jelas. Adanya efek Tyndal dan gerak Brown diamati melalui percobaan. Sifat kinetik dari koloid ditunjukkan oleh sifat kinetik dari partikel yang selalu bergerak berliku-liku akibat tumbukan partikel. Sifat elektrik dari koloid terjadi dijelaskan sebagai akibat adanya muatan (ion-ion) yang bergerak dalam medan listrik Elektroforesis dideskripsikan dengan jelas. Elekroforesis, koagulasi, gerak Brown, dan kesetabilan koloid diamati dari hasil percobaan sifat-sifat koloid Definisi zat terdispersi dan dan zat/ medium pendispersi dideskripsikan dengan jelas. Pengelompokan koloid berdasarkan wujud zat terdispersi dan pendispersinya dideskripsikan dengan jelas. Pengelompokan koloid menjadi koloid liofil dan koloid liofob berdasarkan kekuatan ikatan antara zat terdispersi dan medium pendispersinya dideskripsikan dengan jelas. Macam dan Sifat-sifat Koloid Melakukan percobaan untuk mengamati sifat-sifat koloid Membuat laporan macam-macam koloid berdasarkan zat terdispersi dan medium pendispersi melalui informasi i dan tanya jawab. Melakukan percobaan untuk mengamati sifat emulsi dan gel Menjelaskan macam-macam koloid berdasarkankekuatan ikatan zat terdispersi dan medium pendispersi melalui informasi dan diskusi sifat-sifat koloid Liofil dan liofob melalui demonstrasi. Mengelompokkan bahan-bahan di alam berdasarkan macammacam koloid Tes tertulis Penilaian proses dan tugas 5 3 (6) Buku Kimia TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 27 dari 29
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 26.3 Menerapkan sistem koloid dalam kehidupan Penggunaan koloid dijelaskan berdasarkan proses pembentukannya Penggunaan Koloid ditelusuri melalui pengkajian pustaka Penggunaan Koloid Membuat karya ilmiah dengan mencari pustaka tentang penggunaan koloid Melakukan presentasi karya ilmiah Penilaian tugas 6 (12) Buku atau Media Lain yang Relevan Transparansi TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 28 dari 29
NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XII/2 STANDAR KOMPETENSI : Melakukan pemisahan dan analisis KODE KOMPETENSI : 27 : 30 X 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 27.1 Memisahkan zat dari campuran 27.2 Menentukan kadar suatu unsur/senyawa senyawa gravimetri, volumetri, dan teknik lainnya Pengelompokan campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dijelaskan Cara-cara pemisahan capmuran dideskripsikan dengan jelas. Teknik pemisahan campuran dipraktikkan di laboratorium Penentuan kadar suatu unsur/senyawa dengan cara gravimetri dan volumetri dideskripsikan dengan jelas. Penentukan kadar senyawa dengan cara gravimetri dilakukan Penentuan kadar senyawa dengan cara volumetri dilakukan Pemisahan Campuran Penetuan kadar suatu unsur/senyawa Melakukan percobaan untuk memisahkan berbagai jenis campuran dengan cara penyaringan, sublimasi, destilasi, kristalisasi, kromatografi. Membuat laporan. Review pengertian gravimetri dan titrasi melalui diskusi dan informasi. Melakukan percobaan gravimetri dan titrasi Membuat laporan hasil percobaan. Review Penilaian proses Penilaian proses 6 (12) 6 22 (44) Buku kimia SMA atau SMK Buku kimia SMA atau SMK Keterangan: TM : Tatapmuka PS : di Sekolah (2 jam praktik di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka) PI : Praktek di Industri (4 jam praktik di Du/Di setara dengan 1 jam tatap muka) TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 29 dari 29