Struktur. Bab 6: 4/29/2015. Kompetensi Dasar. Mahasiswa mendapatkan pemahaman mengenai cara kerja dan penyajian graph

dokumen-dokumen yang mirip
Graph, termasuk struktur non linear, yang oleh beberapa buku literatur didefinisikan sebagai berikut :

Representasi Graph Isomorfisme. sub-bab 8.3

Denny Setyo R. Masden18.wordpress.com

STRUKTUR DATA: GRAPH. Program Studi S-1 Informatika, FMIPA Unsyiah

STRUKTUR DATA. By : Sri Rezeki Candra Nursari 2 SKS

TEKNIK INFORMATIKA. Teori Dasar Graf

Data Structure GRAPH. Chapter 8. Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom

Penggunaan Algoritma Dijkstra dalam Penentuan Lintasan Terpendek Graf

IKI 20100: Struktur Data & Algoritma

CRITICAL PATH. Menggunakan Graph berbobot dan mempunya arah dari Critical Path: simpul asal : 1 simpul tujuan : 5. Graph G. Alternatif

Aplikasi Algoritma Dijkstra dalam Pencarian Lintasan Terpendek Graf

TEORI GRAF UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER ILHAM SAIFUDIN PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK. Selasa, 13 Desember 2016

Graf digunakan untuk merepresentasikan objek-objek diskrit dan hubungan antara objek-objek tersebut. Demak Semarang. Kend al. Salatiga.

Graf. Program Studi Teknik Informatika FTI-ITP

BAB II LANDASAN TEORI

graph 3/12/2013 struktur data by andi arfian 1

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI. Algoritma adalah urutan atau deskripsi langkah-langkah untuk memecahkan suatu masalah.

Aplikasi Teori Graf dalam Manajemen Sistem Basis Data Tersebar

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

Pemanfaatan Directed Acyclic Graph untuk Merepresentasikan Hubungan Antar Data dalam Basis Data

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

APLIKASI PEWARNAAN SIMPUL GRAF UNTUK MENGATASI KONFLIK PENJADWALAN MATA KULIAH DI FMIPA UNY

Graf dan Pengambilan Rencana Hidup

LANDASAN TEORI. Bab Konsep Dasar Graf. Definisi Graf

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pada bab ini diberikan definisi-definisi, istilah-istilah yang digunakan dalam

TEORI GRAF DALAM MEREPRESENTASIKAN DESAIN WEB

Graf dan Analisa Algoritma. Pertemuan #01 - Dasar-Dasar Teori Graf Universitas Gunadarma 2017

PEWARNAAN GRAF SEBAGAI METODE PENJADWALAN KEGIATAN PERKULIAHAN

Algoritma dan Struktur Data. Click to edit Master subtitle style Konsep Tree

PENDAHULUAN MODUL I. 1 Teori Graph Pendahuluan Aswad 2013 Blog: 1.

BAB 2 LANDASAN TEORI. Secara garis besar ilmu statistik dibagi menjadi dua bagian yaitu:

Pertemuan 15 REVIEW & QUIS

Pencarian Lintasan Hamilton Terpendek untuk Taktik Safe Full Jungle Clear dalam Permainan League of Legends

BAB II LANDASAN TEORI

GRAF. V3 e5. V = {v 1, v 2, v 3, v 4 } E = {e 1, e 2, e 3, e 4, e 5 } E = {(v 1,v 2 ), (v 1,v 2 ), (v 1,v 3 ), (v 2,v 3 ), (v 3,v 3 )}

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Analogi Pembunuhan Berantai Sebagai Graf Dalam Investigasi Kasus

Struktur. Bab 4: Linked LIst 4/8/2015

Graf. Matematika Diskrit. Materi ke-5

BAB 2 LANDASAN TEORI

TINJAUAN PUSTAKA. Pada bab ini akan diberikan beberapa definisi, istilah istilah yang berhubungan dengan materi

Graph. Matematika Informatika 4. Onggo

Graph. Rembang. Kudus. Brebes Tegal. Demak Semarang. Pemalang. Kendal. Pekalongan Blora. Slawi. Purwodadi. Temanggung Salatiga Wonosobo Purbalingga

Pertemuan 11 GRAPH, MATRIK PENYAJIAN GRAPH

Kode MK/ Matematika Diskrit

FAKULTAS TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS NASIONAL

TUGAS KELOMPOK STRUKTUR DATA. (Yuniasyah) GRAPH

BAB II LANDASAN TEORI

Matematik tika Di Disk i r t it 2

LOGIKA DAN ALGORITMA

Graf Sosial Aplikasi Graf dalam Pemetaan Sosial

Bagaimana merepresentasikan struktur berikut? A E

SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS GUNADARMA 2012/2013. Graf Berarah

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

= himpunan tidak-kosong dan berhingga dari simpul-simpul (vertices) = himpunan sisi (edges) yang menghubungkan sepasang simpul

Dasar-Dasar Teori Graf. Sistem Informasi Universitas Gunadarma 2012/2013

Pengaplikasian Graf dalam Pendewasaan Diri

Algoritma Brute-Force dan Greedy dalam Pemrosesan Graf

G r a f. Pendahuluan. Oleh: Panca Mudjirahardjo. Graf digunakan untuk merepresentasikan objek-objek diskrit dan hubungan antara objek-objek tersebut.

Aplikasi Pewarnaan Graf untuk Sistem Penjadwalan On-Air Stasiun Radio

Aplikasi Pewarnaan Graf pada Penjadwalan Pertandingan Olahraga Sistem Setengah Kompetisi

Penerapan Pewarnaan Graf dalam Pengaturan Penyimpanan Bahan Kimia

Aplikasi Graf pada Hand Gestures Recognition

BAB 2 LANDASAN TEORI

Aplikasi Shortest Path dengan Menggunakan Graf dalam Kehidupan Sehari-hari

Struktur. Bab 4: Linked LIst 4/8/2015

METODE ANALISIS JEJARING SOSIAL

Bab 2 LANDASAN TEORI

Studi dan Implementasi Struktur Data Graf

Discrete Mathematics & Its Applications Chapter 10 : Graphs. Fahrul Usman Institut Teknologi Bandung Pengajaran Matematika

Permodelan Pohon Merentang Minimum Dengan Menggunakan Algoritma Prim dan Algoritma Kruskal

Diktat Algoritma dan Struktur Data 2

Graf. Graf digunakan untuk merepresentasikan objek-objek diskrit dan hubungan antara objek-objek tersebut.

Teori Graf dalam Social Network Analysis dan Aplikasinya pada Situs Jejaring Sosial

LATIHAN ALGORITMA-INTEGER

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang tak kosong yang anggotanya disebut vertex, dan E adalah himpunan yang

Graph seperti dimaksud diatas, ditulis sebagai G(E,V).

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Penugasan Sebagai Masalah Matching Bobot Maksimum Dalam Graf Bipartisi Lengkap Berlabel

Penerapan Teori Graf dalam Pemetaan Sosial

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Sebuah graf G didefinisikan sebagai pasangan himpunan (V,E), dengan V

BAB 2 LANDASAN TEORI

GRAF. Graph seperti dimaksud diatas, ditulis sebagai G(E,V).

II. LANDASAN TEORI. Ide Leonard Euler di tahun 1736 untuk menyelesaikan masalah jembatan

Konsep. Graph adalah suatu diagram yang memuat informasi tertentu. Contoh : Struktur organisasi

BAB II LANDASAN TEORI

Aplikasi Graf pada Telaah Naskah Akademik RUU Pemilihan Kepala Daerah

Aplikasi Pohon Merentang Minimum dalam Rute Jalur Kereta Api di Pulau Jawa

Penggunaan Graf Semi-Hamilton untuk Memecahkan Puzzle The Hands of Time pada Permainan Final Fantasy XIII-2

7. PENGANTAR TEORI GRAF

Matematika Diskret (Graf I) Instruktur : Ferry Wahyu Wibowo, S.Si., M.Cs.

Representasi Hierarki Kebutuhan Maslow Menggunakan Teori Graf

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

Transkripsi:

Struktur Bab 6: Prio Handoko, S. Kom., M.T.I. Program Studi Teknik Informatika Universitas Pembangunan Jaya Jl. Boulevard - Bintaro Jaya Sektor VII Tangerang Selatan Banten 15224 Kompetensi Dasar. Mahasiswa mendapatkan pemahaman mengenai cara kerja dan penyajian graph Agenda Pendahuluan Representasi Graph Penelusuran Graph (Graph Traversal) Lintasan terpendek (Shortest Graph) Definisi graph: A Graph (G) concists two sets of V and E. V (vertice) is finite non-empty set of vertices and E (edge) is a set of pairs vertices Ellist Horowitz, Satraj Sahni, Fundamentals of Data Structures A Graph concists of a set of nodes (or vertices) and a set of arc (or edge). Each arc in a graph is specified by a pair of nodes Aarn M. Tenebaum, Data Structures Using C and C++ 1

Definisi graph sederhana sekumpulan dari simpul dan busur Bentuk busur (edge/arc) dapat dibedakan menjadi 2 macam: 1. Graph Tak Berarah (undirected graph atau non-direct graph), adalah graph yang simpulnya hanya menghubungkan 2 vertex tanpa menunjukkan arah. 2. Graph Berarah (directed graph/digraph), adalah graph yang simpulnya tidak hanya menghubungkan 2 vertex tetapi juga menunjukkan arah. Undirected Graph Directed Graph Graph Berbobot (Weighted Graph) Bobot sebuah graph ditentukan dari nilai yang menyatakan hubungan antara 2 buah simpul. Bobot sebuah busur (edge/arc) dapat menyatakan: panjang antara 2 buah titik (node/vertex), jarak antara 2 kota yang diwakilikan dengan simpul, atau selisih antara 2 buah simpul. 2

Graph Berbobot (Weighted Graph) Graph Sederhana (Simple Graph) Weighted Undirected Graph Weighted Directed Graph Graph sederhana (simple graph), adalah graph yang mempunyai busur paling banyak hanya satu macam. Graph Tak Sederhana (Complex Graph) Graph tak sederhana (simple graph), adalah graph yang mempunyai busur yang memiliki bentuk busur lebih dari satu macam. Subgraph, adalah graph yang merupakan bagian dari sebuah graph utama. SUBGraph 3

Full Connected Graph Full connected graph, adalah graph yang semua simpulnya saling terhubung satu dengan lainnya secara penuh. Untuk menyatakan jumlah total busur dalam full connected graph berlaku rumus: m = n(n-1)/2, dimana m: jumlah busur, n: jumlah node Istilah dalam Graph. 1. Incident 2. Degree 3. Indegree 4. Outdegree 5. Adjacent 6. Successor 7. Predecessor 8. Path 9. Cycle Penyajian (representasi) graph dalam sistem komputer harus dinyatakan dalam sebuah struktur data yang menggambarkan graph tersebut. Penyajian (representasi) graph dapat dinyatakan dalam bentuk: 1. Matrix dan 2. Linked-list. Penyajian (representasi) graph dalam bentuk matrix terdiri dari: 1. Adjacency Matrix Graph 2. Directed Invers Adjacency Matrix Graph 3. Insidence Matrix Graph 4. Vector Matrix Graph Penyajian (representasi) graph dalam bentuk linked-list terdiri dari: 1. Adjacency List Graph 2. Directed Invers Adjacency List Graph 4

1. A. Adjacency Matrix (Undirected Graph) Graph disajikan dalam matrix n x n, dimana n = jumlah simpul Matrix yang terbentuk adalah matrix simetris dengan sumbu simetris berbentuk diagonal Data yang terdapat dalam baris dan kolom dapat menyatakan derajat (degree) sebuah simpul. Weight Adjacency Matrix (Undirected Graph) 1. B. Adjacency Matrix (Directed Graph) 5

Graph disajikan dalam matrix n x n, dimana n = jumlah simpul Matrix yang terbentuk dapat berupa matrix simetris maupun asimetris Data yang terdapat dalam satu baris dapat menyatakan outdegree sebuah simpul yang bersangkutan Data yang terdapat dalam satu kolom dapat menyatakan indegree sebuah simpul yang bersangkutan 2. Invers Adjacency Matrix (Directed Graph) Data yang terdapat dalam satu baris dapat menyatakan indegree sebuah simpul yang bersangkutan Data yang terdapat dalam satu kolom dapat menyatakan outdegree sebuah simpul yang bersangkutan 6

3. Incidence Matrix (Undirected Graph) 4. Vector Matrix (Undirected Graph) 1. Adjacency List (Undirected Graph) 7

Terdapat 2 buah jenis simpul penyajian graph dalam linked-list: 1. Simpul-Vertex: pointer left digunakan untuk menunjuk simpul berikutnya dan NULL jika tidak ada simpul yang perlu ditunjuk, sedangkan pointer right digunakan untuk menunjuk simpul-edge yang pertama. 2. Simpul-Edge: pointer left digunakan untuk menunjuk simpul vertex tujuan, sedangkan pointer right digunakan untuk menunjuk simpul-edge berikutnya jika masih ada dan NULL jika tidak simpul-edge yang ditunjuk. Weight Adjacency List (Undirected Graph) Weight Adjacency List (Directed Graph) 2. Inverse Weight Adjacency List (Directed Graph) 8

Bab 6: To Be Continued... 9