ANALISIS TINGKAT KONSUMSI ENERGI KAITANNYA DENGAN AKSES PANGAN KELUARGA PENERIMA DAN BUKAN PENERIMA PROGRAM DESA MANDIRI PANGAN

dokumen-dokumen yang mirip
POLA KONSUMSI PANGAN DAN STATUS GIZI PADA RUMAH TANGGA PESERTA PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI KOTA DAN KABUPATEN BOGOR

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Kode Responden:

LAMPIRAN KUESIONER ANALISIS PENGELUARAN DAN POLA KONSUMSI PANGAN SERTA HUBUNGANNYA DENGAN STATUS GIZI MAHASISWA PENERIMA BEASISWA ETOS JAWA BARAT

KUESIONER PENELITIAN

FORMAT PERSETUJUAN RESPONDEN

Lampiran 1 Kuesioner. Nama sheet : Coverld. 1. Tanggal wawancara : MK1. 2. Nama responden : MK2. 3. Nama balita : MK3. 4.

KUESIONER PENELITIAN

HUBUNGAN PERSEPSI BODY IMAGE DAN KEBIASAAN MAKAN DENGAN STATUS GIZI ATLET SENAM DAN ATLET RENANG DI SEKOLAH ATLET RAGUNAN JAKARTA

LAMPIRAN 1. Universitas Sumatera Utara

PENGETAHUAN, SIKAP, PRAKTEK KONSUMSI SUSU DAN STATUS GIZI IBU HAMIL

LAMPIRAN 1 FORMULIR FOOD RECALL 24 JAM

KUESIONER PENELITIAN PERILAKU DIET IBU NIFAS DI DESA TANJUNG SARI KECAMATAN BATANG KUIS KABUPATEN DELI SERDANG. 1. Nomor Responden :...

KUESIONER PENELITIAN

Karakteristik sosial-ekonomi keluarga: Pendidikan Pekerjaan Pendapatan Besarnya keluarga. Pengetahuan, sikap, dan praktik ibu contoh.

LAMPIRAN 1 KUESIONER

KATA PENGANTAR. Lampiran 1. Angket Penelitian

KUESIONER DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA INSTITUT PERTANIAN BOGOR

EMPAT PILAR GIZI SEIMBANG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengalaman langsung maupun dari pengalaman orang lain (Notoatmodjo, 2005, hal. 3

KUESIONER POLA MAKAN, KECUKUPAN GIZI DAN STATUS GIZI BALITA PADA KELUARGA MISKIN DI PERUMNAS MANDALA, KELURAHAN KENANGAN BARU

DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2011

KUESIONER SEKOLAH. 1. Nama Sekolah : 2. NSPN : 3. Alamat Sekolah :

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian No. Responden :

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN. Ketersediaan Pangan Berdasarkan Karakteristik Keluarga di Lingkungan XIII Kelurahan Tanjung Rejo Medan Tahun 2013

HASIL DAN PEMBAHASAN

12 PESAN DASAR NUTRISI SEIMBANG

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN PEMALANG

Lampiran 1: Kuesioner Penelitian KUESIONER A. DATA RESPONDEN

KUESIONER GAYA HIDUP DAN POLA KONSUMSI PENDERITA HIPERTENSI KARYAWAN PABRIK HOT STRIP MILL (HSM) PT. KRAKATAU STEEL CILEGON

Dengan ini saya bersedia mengikuti penelitian ini dan bersedia mengisi lembar kuesioner yang telah disediakan dibawah ini.

Lampiran 1. Peta lokasi penelitian Puskesmas Putri Ayu Kecamatan Telanaipura

HASIL DAN PEMBAHASAN

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN PEMALANG

EMPAT PILAR GIZI SEIMBANG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

KUESIONER PENELITIAN

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN PEMALANG

HUBUNGAN PERILAKU KONSUMSI MAKANAN DENGAN STATUS GIZI PNS BAPPEDA KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2015

POLA PANGAN HARAPAN (PPH)

Inflasi tingkat Nasional sebesar 0,39 persen dengan inflasi tahun kalender 1,67 persen, dan inflasi year on year

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN PEMALANG

BERITA RESMI STATISTIK

SMP/Mts PT (Sarjana) 3. Jenis Kelamin Balita : Laki laki Perempuan 4. Umur Balita :

MAKANAN SEHAT DAN MAKANAN TIDAK SEHAT BAHAN AJAR MATA KULIAH KESEHATAN DAN GIZI I

KUESIONER. Universitas Sumatera Utara

ANGKET / KUESIONER PENELITIAN

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN PEMALANG

PEMBERIAN MP ASI SETELAH ANAK USIA 6 BULAN Jumiyati, SKM., M.Gizi

Bab 5. Jual Beli. Peta Konsep. Kata Kunci. Jual Beli Penjual Pembeli. Jual Beli. Pasar. Meliputi. Memahami Kegiatan Jual Beli di Lingkungan Rumah

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

SATUAN ACARA PENYULUHAN. : Gizi Seimbang Pada Lansia. : Wisma Dahlia di UPT PSLU Blitar di Tulungagung

Lampiran 1 Kategori pengukuran data penelitian. No. Variabel Kategori Pengukuran 1.

KUESIONER PENELITIAN GAMBARAN KETAHANAN PANGAN RUMAH TANGGA PETANI PADI DI DESA MALIGAS TONGAH KECAMATAN TANAH JAWA KABUPATEN SIMALUNGUN 2014

TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BPS KABUPATEN PEMALANG

Masa nifas adalah masa dimulai beberapa jam sesudah lahirnya plasenta sampai 6 minggu setelah melahirkan (Pusdiknakes, 2003:003). Masa nifas dimulai

DIIT GARAM RENDAH TUJUAN DIIT

DIIT SERAT TINGGI. Deskripsi

PENGENALAN DKBM (TKPI) & UKURAN RUMAH TANGGA (URT) Rizqie Auliana, M.Kes

DBMP DBMP Yetti Wira_Gizi_2014_Poltekkes Palangka Raya. Yetti Wira_Gizi_2014_Poltekkes Palangka Raya

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 16. SISTEM PENCERNAANLatihan Soal 16.1

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN PEMALANG

Kuesioner Penelitian Sekolah

LAMPIRAN 1 UNIVERSITAS INDONESIA

Program Studi S1 Ilmu Gizi Reguler Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Esa Unggul (UEU) Jl. Arjuna Utara No.9 Kebon Jeruk, Jakarta Barat 11510

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

Lampiran 2. Kuesioner Penelitian

GIZI DAUR HIDUP. Rizqie Auliana, M.Kes

PENYUSUNAN DAN PERENCANAAN MENU BERDASARKAN GIZI SEIMBANG

Penyusunan dan Perencanaan Menu Berdasarkan Gizi Seimbang

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI: KABUPATEN PEKALONGAN BULAN APRIL 2017 INFLASI SEBESAR 0,19 PERSEN

Kebutuhan nutrisi dan cairan pada anak

Program Studi : Ilmu Gizi / Ilmu Kesehatan Masyarakat (Lingkari salah satu) Umur Sampel : tahun

Pengetahuan Dasar Gizi Cica Yulia, S.Pd, M.Si

BAB II DATA DAN ANALISA

No. 01/04/3326/Th.V, 03 April 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI: KABUPATEN PEKALONGAN BULAN MARET 2017 DEFLASI SEBESAR 0,05 PERSEN

PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

NAMA : UMUR : KELAS : No. Telpon : Alamat lengkap : Untuk pertanyaan di bawah ini, beri tanda X untuk jawaban yang kamu pilih

\\

KUESIONER PENELITIAN

Lampiran 1 FOOD FREQUENCY QUESTIONER (FFQ) Tidak pernah. Bahan makanan >1x/hr 1x/hr 4-6x/mg 1-3x/mg 1-3x/bln

Tempat/ Tanggal Lahir : Medan/ 16 Januari : Jl. Dr. Soemarsono No. 5, Padang Bulan, Komplek. USU, Medan

http.//sragenkab.bps.go.id

Bagaimana Memberikan Makan Bayi Setelah Usia 6 Bulan

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian FIK

LEMBAR KESEDIAAN DALAM PENELITIAN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA PURWOKERTO

DAFTAR ISI. Kata Pengantar. Daftar Isi. Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak. Menumbuhkan Minat Baca Anak. Mendidik Anak Di Era Digital

BAB I PENDAHULUAN. Konsumsi yang berkualitas dapat diwujudkan apabila makanan yang. kesadaran terhadap pangan beragam, bergizi, seimbang dan aman.

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA PURWOKERTO

: Ceramah, presentasi dan Tanya jawab

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN PEMALANG

BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Inflasi Kota Pasuruan Oktober 2014 Inflasi 0,25 Persen

Tabel 1 IHK, Inflasi, Laju Inflasi Banten Menurut Kelompok Pengeluaran Bulan November 2015 (2012= 100)

Transkripsi:

LAMPIRAN

95 Lampiran 1Kuesioner Penelitian Sheet: 1.Cover KUESIONER ANALISIS TINGKAT KONSUMSI ENERGI KAITANNYA DENGAN AKSES PANGAN KELUARGA PENERIMA DAN BUKAN PENERIMA PROGRAM DESA MANDIRI PANGAN Status Penerima :... (1=Penerima Desa Mandiri Pangan, 2=Bukan penerima Desa Mandiri Pangan) No. Responden :... Nama Responden :... Nama KK :... RT :... RW :... Desa :... Kecamatan :... Kabupaten/Kota :... Tanggal wawancara :... Nama Enumerator :... DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2011

96 Sheet 2 : Karkel A. Karakteristik keluarga A1 A2 A3 A4 A51 A52 A6 A7 A8 A9 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Nama Status dl klg Sex Tahun Umur Bulan BB Kg Fisio logi Pendidikan Terakhir Pekerjaan Utama Keterangan: Status dalam keluarga : 1 = suami, 2 = istri, 3 = anak, 4 = lainnya Sex : 1 = laki-laki, 2 = perempuan Umur : tahun = untuk orang dewasa, Umur: bulan = untuk bayi dan balita Berat badan (BB) : BB contoh diukur dalam (Kg) Fisiologis : 1 = hamil trimester 1, 2 = hamil trimester 2, 3 = hamil trimester 3, 4 = menyusui 6 bulan pertama, 5 = menyusui 6 bulan kedua Pendidikan terakhir : 1 = tidak sekolah, 2 = SD, 3 = SLTP, 4= SLTA, 5 = Perguruan tinggi Pekerjaan utama : 1 = tidak bekerja, 2= petani, 3 = pedagang, 4 = buruh tani, 5 = buruh non tani, 6= PNS/ABRI/polisi, 7=jasa (tukang ojek, tukang cukur, calo), 8 = IRT, 9=lainnya Sheet 3: Income B. Pendapatan B1 B2 B3 B4 Ang gota klg Jenis Pekerjaan Pendapatan*) Rp per Hr Mg Bln Th Hr/ Mg Jumlah waktu Kerja Mg/ Bl Suami 1. 2. 3. Istri 1. 2. 3. Lainnya 1. 2. 3. Jenis Pekerjaan : 1 = tidak bekerja, 2= petani, 3 = pedagang, 4 = buruh tani, 5 = buruh non tani, 6= PNS/ABRI/polisi, 7=jasa (tukang ojek, tukang cukur, calo), 8 = IRT, 9=lainnya, jika tidak termasuk ke dalam kode pekerjaannya ditulis Bln/ Th

97 Sheet 4: Pengeluaran C. Pengeluaran C1 C2 C3 No Jenis pengeluaran Pengeluaran Rp per 1 PANGAN 1. Beras Sub total 1.1 2. Umbi-umbian 2.1. Ubi jalar 2.2. Singkong 2.3. Kentang Sub total 1.2 3. Jagung Sub total 1.3 4. Lauk (sebutkan) 4.1. Telur Ayam 4.2. Daging Ayam 4.3. Ikan Asin 4.4. Ikan segar 4.5. Tahu 4.6. Tempe 4.7. Daging sapi 4.8. 4.9. 4.10. Sub total 1.4 5. Sayur Sub total 1.5 6. Buah Sub total 1.6 7. Minyak goreng Sub total 1.7 Harian Mingguan Bulanan Tahunan

98 No Jenis pengeluaran Pengeluaran Rp per Hari Minggu Bulan Tahunan 8. Minuman 8. 1. Susu 8. 2. Kopi 8. 3. Gula 8. 4. Teh Sub total 1.8 9. Jajanan (Bakso, snack, permen, dll) 10.Lainnya 10.1. Kerupuk 10.2. Garam 10.3. Kecap 10.4. Saos 10.5. Bumbu 10.6. Mie 10.7. Tepung 10.8. 10.10. Sub total 1.10 Tot Pangan 2 NON PANGAN 1.Sekolah 1.1.SPP/BP3/Les 1.2.Uang transport 1.3.Buku/alat tulis 1.4. Seragam sekolah 1.6. Sepatu 1.7. Sub total 2.1 2. Pakaian/jahit baju Sub total 2.2

99 No Jenis pengeluaran Pengeluaran Rp per 3. Alas kaki Sub total 2.3 4. Bahan bakar 4.1. Minyak tanah 4.2. Kayu bakar 4.3. Gas 4.4. Bensin 4.5. 4.6. Sub total 2.4 5. Kesehatan 5.1.Jasa dan/mantri 5.2. Vitamin/suplemen/jamu 5.3. Obat-obatan 5.4. KB Sub total 2.5 6. Alat ntikan 6.1. Sabun mandi 6.2. Odol 6.3. Sampoo 6.4. Conditioner 6.5. Sikat gigi 6.6. Kapas/pembalut 6.7. Sabun Cuci 6.8. Sikat pakaian 6.9. Bedak 6.10. Lipstik 6.11. Deodoran 6.12. Minyak wangi 6.13. Sapu 6.14. Hari Minggu Bulan Tahunan

100 No Jenis pengeluaran Pengeluaran Rp per Hari Minggu Bulan Tahunan 6.16. Sub total 2.6 7. Rokok Sub total 2.7 8. Lain-lain 8.1. Transpor selain anak 8.2. Sewa/ merawat rumah 8.3. PAM/beli air bersih 8.4. Rekreasi/hiburan 8.5. Sumbangan 8.6. Kredit/ Arisan 8.7. Pembayaran pajak 8.8. Telepon 8.9. Listrik 8.10. Tabungan 8.11 8.12 8.13 8.14 Sub total 2.8 Tot Non Pangan TOTAL PENGELUARAN Sheet 5: PengGiz D. Pengetahuan Gizi D11. Apakah yang dimaksud dengan makanan bergizi: 1. Segala sesuatu yang dimakan yang mengandung nilai gizi dan bermanfaat bagi tubuh. 2. Segala sesuatu yang bermanfaat bagi tubuh. 3. Makanan yang enak-enak. D12. Makanan yang kita konsumsi harus bergizi dan.. 1. Mengandung banyak lemak 2. Beraneka ragam 3. Mahal harganya D13. Makanan yang beraneka ragam terdiri dari: 1. Nasi, sayuran, buah-buahan, lauk nabati, dan lauk hewani

101 2. Nasi, sayuran, buah-buahan, lauk nabati, dan susu 3. Nasi, sayuran, lauk nabati, lauk hewani, dan susu D14. Bahan makanan yang menjadi sumber karbohidrat: 1. Tahu, tempe, ikan, daging 2. Beras, singkong, jagung 3. Bayam, wortel, kangkung D15. Bahan makanan sumber protein hewani adalah: 1. Ikan, telur, tahu 2. Tempe, kacang tanah, tahu 3. Susu, ikan, telur D16. Bahan makanan sumber vitamin dan mineral: 1. Tahu, tempe, ikan, daging 2. Beras, singkong, jagung 3. Bayam, wortel, pisang D17. Sayur dan buah banyak mengandung serat yang berfungsi untuk: 1. Memperhalus kulit 2. Memperlancar pencernaan 3. Mencerahkan mata D18. Apakah manfaat penambahan garam beryodium dalam makanan bagi kesehatan: 1. Untuk mencegah penyakit gondok 2. Untuk mencegah keguguran 3. Untuk mencegah kebutaan D19.Anak kecil yang sering mengalami sariawan dan gusi berdarah disebabkan karena kekurangan zat Gizi: 1. Zat besi 2. Vitamin C 3. Vitamin K D20. Salah satu manfaat sarapan pagi adalah 1. Agar tidak sakit 2. kenyang disaat pagi hari 3. menambah energi Sheet 7: recall E. Recall 1x24 jam E1 E2 Anggot Waktu Makan Pagi N Kode Pangan Nama Pangan Banyaknya Konsumsi URT Gr URT Gr S1 Siang

102 S2 Malam Pagi S1 Siang S2 Malam Pagi S1 Siang S2 Malam

Lampiran 2Hasl Uji Statistik Contoh Tabel 46Nilai rata-rata, nimimum, maksimum, dan standar deviasi variabel Statistik Kelompok min Max rata-rata sd Besar Keluarga Penerima 2 6 3,14 0,98 Bukan Penerima 2 5 2,81 0,97 Total 2 6 2,98 0,98 Usia Ayah Penerima 31 70 50,45 10,91 Bukan Penerima 34 80 57,43 11,48 Total 31 80 30,39 11,67 Lama Sekolah Ayah Penerima 4 12 7,38 2,27 Bukan Penerima 0 12 6,29 1,97 Total 0 12 6,83 2,18 Usia Ibu Penerima 20 65 43,50 10,02 Bukan Penerima 26 70 49,07 11,17 Total 20 70 46,29 10,91 Lama Sekolah Ibu Penerima 0 12 6,71 1,85 Bukan Penerima 0 12 6,29 1,97 Total 0 12 6,50 1,91 Pengetahuan Gizi Penerima 20 100 63,81 23,58 Bukan Penerima 10 90 60,00 19,13 Total 10 100 61,90 21,42 Pengeluaran Penerima 129900,00 847850,00 377958,31 170417,00 Bukan Penerima 48162,50 628116,67 239960,91 111110,15 Total 48162,50 847850,00 308959,61 158942,03 Penerima 0,25 1 0,67 0,16 Akses Pangan Bukan Penerima 0,33 0,83 0,57 0,16 Total 0,33 0,83 0,57 0,16 TKE Penerima 28,88 148,92 82,84 29,93 Bukan Penerima 28,38 181,11 82,57 35,30 Total 0,25 1 0,62 0,16 TKP Penerima 12,83 287,13 93,88 54,02 Bukan Penerima 15,63 254,61 85,50 53,01 Total 12,83 287,13 89,69 53,36 103 103

Tabel 47Uji normalitas terhadap variabel penelitian Uji Normalitas Usia Ayah Usia Ibu Pekerjaan Ayah JART Tingkat Konsumsi Energi Tingkat Konsumsi Protein Pendidikan Ayah Pendidikan Ibu Penggiz Pengeluaran Total Per Kapita Per Bulan Pengeluaran Pangan Per Kapita Per Bulan p 0,725 0,676 2,603 2,244 0,904 0,901 3,870 4,333 1,349 1,223 0,857 1,900 n 84 84 84 84 84 84 84 84 84 84 84 84 Tabel 48Hasil uji beda variabel antara keluarga penerima dan bukan penerima program Variabel Nilai p Interpretasi Usia Ayah 0,005 p<0,05 berbeda signifikan Usia Ibu 0,018 p<0,05 berbeda signifikan Pekerjaan Ayah 0,189 P>0,05 tidak berbeda signifikan JART 0,120 P>0,05 tidak berbeda signifikan Tingkat Konsumsi Energi 0,969 P>0,05 tidak berbeda signifikan Tingkat Konsumsi Protein 0,475 P>0,05 tidak berbeda signifikan Pendidikan Ayah 0,059 P>0,05 tidak berbeda signifikan Pendidikan Ibu 0,149 P>0,05 tidak berbeda signifikan Penggiz 0,418 P>0,05 tidak berbeda signifikan Pengeluaran Total Per Kapita Per Bulan 0,000 p<0,05 berbeda signifikan Pengeluaran Pangan Per Kapita Per Bulan 0,004 p<0,05 berbeda signifikan AksesPangan 0,004 p<0,05 berbeda signifikan Akses Pangan 104 104

Tabel 49Hasil uji hubungan antara akses pangan dengan tingkat konsumsi energi dan protein pada keseluruhan contoh Variabel Tingkat Konsumsi Energi Tingkat Konsumsi Protein r p n r p n JART -0,108 0,328 84 0,11 0,321 84 Pendidikan Ayah -0,002 0,985 84 0,107 0,335 84 Pendidikan Ibu -0,093 0,399 84 0,03 0,789 84 Penggiz 0,026 0,814 84 0,031 0,778 84 Pengeluaran Total Per Kapita Per Bulan 0,219 0,045 84 0,226 0,039 84 Pengeluaran Pangan Per Kapita Per Bulan 0,380 0,000 84 0,310 0,004 84 AksesPangan 0,135 0,222 84 0,133 0,227 84 Tabel 50Hasil uji hubungan antara akses pangan dengan tingkat konsumsi energi dan protein pada keluarga penerima program Variabel Tingkat Konsumsi Energi Tingkat Konsumsi Protein r p n r p n JART 0,157 0,320 42 0,277 0,075 42 Pendidikan Ayah 0,108 0,498 42 0,171 0,279 42 Pendidikan Ibu -0,064 0,686 42 0,068 0,669 42 Penggiz -0,022 0,891 42 Pengeluaran Total Per Kapita Per Bulan 0,316 0,042 42 0,248 0,113 42 Pengeluaran Pangan Per Kapita Per Bulan 0,353 0,022 42 0,224 0,153 42 AksesPangan 0,174 0,271 42 0,173 0,272 42 Keterangan: r = Kekuatan Korelasi p = nilai probabilitas n = jumlah contoh 105 105

Tabel 51Hasil uji hubungan antara akses pangan dengan tingkat konsumsi energi dan protein pada keluarga bukan penerima program Variabel Tingkat Konsumsi Energi Tingkat Konsumsi Protein r p n r p n JART -0,340 0,028 42-0,087 0,585 42 Pendidikan Ayah -0,128 0,421 42-0,012 0,941 42 Pendidikan Ibu -0,151 0,339 42-0,067 0,673 42 Penggiz -0,022 0,891 42-0,096 0,546 42 Pengeluaran Total Per Kapita Per Bulan 0,170 0,283 42 0,171 0,279 42 Pengeluaran Pangan Per Kapita Per Bulan 0,460 0,002 42 0,402 0,008 42 AksesPangan 0,113 0,476 42 0,055 0,73 42 Keterangan: r = Kekuatan Korelasi p = nilai probabilitas n = jumlah contoh 106 106

Lampiran 3Kecenderungan akses pangan dengan tingkat konsumsi energi dan protein Tabel 52Kecenderungan JART terhadap tingkat konsumsi energi dan protein pada keluarga penerima dan bukan penerima program JART Tingkat Penerima Bukan Penerima Konsumsi 2 3 4 5 6 2 3 4 5 Energi 73,86 85,38 89,06 88,20 74,18 94,37 78,12 58,48 72,48 Protein 72,03 96,90 108,02 116,01 118,55 91,68 80,28 72,31 92,10 Tabel 53Kecenderungan pendidikan ayah dan ibu terhadap tingkat konsumsi energi dan protein pada keluarga penerima dan bukan penerima program Tingkat Konsumsi Penerima Pendidikan Bukan Penerima 4 6 9 12 0 6 9 12 Ayah Energi 137,04 76,87 90,12 90,99 124,80 80,18 83,64 70,58 Protein 287,13 77,63 94,61 133,84 167,49 75,79 115,52 61,62 Ibu Pendidikan 0 6 9 12 0 6 9 12 Energi 69,86 85,29 76,34 87,46 124,80 80,18 84,90 73,95 Protein 59,05 94,76 90,88 132,44 167,49 75,79 118,18 81,93 107 107

Tabel 54Kecenderungan pengetahuan gizi ibu terhadap tingkat konsumsi energi dan protein pada keluarga penerima dan bukan penerima program Tingkat Konsumsi Penerima Pengetahuan Gizi Ibu Bukan Penerima 20 30 40 50 60 70 80 90 100 10 30 40 50 60 70 80 90,00 Energi 85,78 79,41 83,96 76,02 85,30 68,94 84,68 83,24 92,51 79,83 54,26 109,54 74,97 83,92 67,72 92,95 84,10 Protein 156,63 66,66 91,91 84,51 71,71 69,84 100,14 120,58 119,94 112,18 58,60 118,50 78,26 106,20 52,38 78,07 124,84 Tabel 55Kecenderungan pengeluaran total dan pangan per kapita per bulan terhadap tingkat konsumsi energi dan protein pada keluarga penerima dan bukan penerima program Pengeluaran Tingkat Penerima Bukan Penerima Konsumsi 165096,90 232820,83 326130,95 405367,86 475622,02 662711,31 107368,57 170054,37 202949,29 252119,64 286530,95 420742,62 Total Energi 77,18 64,36 72,55 93,07 92,67 97,23 73,89 87,26 101,61 69,44 75,55 87,66 Protein 75,60 83,81 75,31 105,13 107,26 116,18 79,57 100,56 80,27 72,60 83,20 96,78 Pangan Energi 62,44 74,57 80,60 93,09 87,18 99,16 60,24 76,09 72,74 102,07 81,71 102,55 Protein 70,74 69,49 97,07 105,20 121,57 99,22 70,08 76,74 67,98 88,21 81,08 128,88 108 108

Tabel 56Kecenderungan akses pangan terhadap tingkat konsumsi energi dan protein pada keluarga penerima dan bukan penerima program Akses Pangan Penerima Bukan Penerima Tingkat Konsumsi 0,28 0,48 0,66 0,76 0,96 0,33 0,42 0,50 0,58 0,67 0,75 0,83 Energi 63,34 88,79 78,50 86,87 91,36 69,17 76,01 78,88 111,83 91,54 75,59 94,51 Protein 62,63 120,21 80,67 96,22 146,39 79,05 76,51 81,19 135,04 80,88 60,59 164,82 109 109