Nama : Cicilia Retno Monika Sari NPM : Jurusan : Manajemen

Transkripsi

1 PENGARUH PELATIHAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN SPBU JATI ASIH BEKASI Nama : Cicilia Retno Monika Sari NPM : Jurusan : Manajemen

2 Latar Belakang SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) merupakan prasarana umum yang disediakan oleh PT. Pertamina (Persero) untuk masyarakat luas guna memenuhi kebutuhan bahan bakar. Dengan demikian, keselamatan dan kesehatan pekerja penting untuk diterapkan di SPBU. Melihat berbagai kandungan pada bensin yang dapat membahayakan tubuh manusia yang senantiasa menghirupnya.

3 Rumusan Masalah 1. Apakah terdapat pengaruh pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap peningkatan kinerja karyawan SPBU Jatiasih Bekasi? 2. Bagaimana kinerja karyawan SPBU Jatiasih Bekasi sebelum dan sesudah dilaksanakannya pelatihan? Batasan Masalah Penelitian ini dibatasi pada pengaruh pelatihan Keselataman dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap peningkatan kinerja karyawan SPBU Jatiasih Bekasi, melalui penyebaran kuesioner yang dilakukan kepada seluruh karyawan SPBU sebanyak 31 responden pada bulan Agustus 2015.

4 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ilmiah ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) berpengaruh atau tidak terhadap peningkatan kinerja Karyawan SPBU Jatiasih Bekasi. Metode Penelitian Objek Objek penelitian berlokasi di SPBU Jatiasih, Bekasi. Data / Variabel Data primer (X) = Pelatihan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). (Y) = Kinerja Karyawan.

5 Metode Pengumpulan Data 1. Studi Pustaka 2. Studi Lapangan Hipotesis Ha : Diperkirakan ada pengaruh antara pelatihan terhadap kinerja karyawan ALAT ANALISA YANG DIGUNAKAN Skala Likert, Analisis Regresi Linier Sederhana, Korelasi Sederhana, Distribusi F, dan Uji t.

6 PEMBAHASAN Uji Validitas Variabel Pelatihan K3 (X) Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa semua pernyataan pelatihan K3 dinyatakan valid karena memiliki r hitung (Corrected Item- Total Correlation) yang lebih besar dari nilai r tabel(0,05), maka dapat disimpulkan atribut atribut dari variabel pelatihan K3di SPBU Jati Asih adalah valid.

7 Uji Validitas Variabel Kinerja Karyawan (Y) Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa semua pernyataan Kinerja Karyawan dinyatakan valid karena memiliki r hitung (Corrected Item- Total Correlation) yang lebih besar dari nilai r tabel(0,05), maka dapat disimpulkan atribut atribut dari variabel kinerja karyawan di SPBU Jati Asih adalah valid.

8 Uji Reliabilitas Dengan nilai Cronbach Alpha sebesar 0,898 maka dapat disimpulkan bahwa skala pengukuran untuk variabel Pelatihan K3 memiliki tingkat reliabilitas dengan nilai Cronbach Alpha lebih besar dari 0,70 sehingga variabel Pelatihan K3 dapat dikatakan reliable. Dengan nilai Cronbach Alpha sebesar 0,900 maka dapat disimpulkan bahwa skala pengukuran untuk variabel Kinerja Karyawan memiliki tingkat reliabilitas dengan nilai Cronbach Alpha lebih besar dari 0,70 sehingga variabel Kinerja Karyawan dapat dikatakan reliabel.

9 ANALISIS KORELASI SEDERHANA Dari hasil analisis Korelasi Sederhana (r) didapat korelasi antara Pelatihan K3 dengan Kinerja Karyawan (r) adalah 0,745. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang kuat antara Pelatihan K3 dengan Kinerja Karyawan. Sedangkan arah hubungan adalah positif karena nilai r positif, berarti semakin tinggi tingkat Pelatihan K3 maka semakin meningkatkan Kinerja Karyawan.

10 Rangkuman Hasil Penelitian Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh penulis, maka dapat diperolah hasil bahwa pelatihan K3di SPBU Jati Asih berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Hal terlihat dari besarnya nilai korelasi antara variable pelatihan K3 dan kinerja karyawan sebesar 0,745, nilai korelasi tersebut tergolong kepada pengaruh positif yang kuat karena berada pada rentangan 0,600 0,799. Naik turunnya Kinerja Karyawan dapat diprediksikan oleh persamaan regresi yaitu Y = 4, ,344 X, sehingga dapat diprediksikan apabila terjadi peningkatan satu point pelatihan K3 maka akan diikuti dengan naiknya kinerja karyawan sebesar 0,344 dengan konstanta 4,429.

11 Kesimpulan 1. Berdasarkan hasil analisis statistik variable pelatihan K3 berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan SPBU Jatiasih Bekasi. Dilihat dari analisis korelasi sederhana (r) didapat korelasi antara pelatihan K3 dengan kinerja karyawan (r) adalah 0,745, dimana menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang kuat antara pelatihan K3 dengan kinerja karyawan. 2. Terdapat perbedaan kinerja karyawan SPBU sebelum dan sesudah mendapat pelatihan K3 di PT. Pertamina (Persero). Saran 1. Perusahaan lebih aktif mengikutsertakan karyawannya dalam pelatihan K3 yang diadakan PT. Pertamina (Persero) selama 2 kali dalam setahun. 2. Pimpinan lebih melakukan pendekatan kepada bawahan agar dapat merangsang kreativitas bawahan dan mendorong untuk lebih inisiatif dalam menghadapi masalah serta menyelesaikan pekerjaan lebih baik lagi.