BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN"

Transkripsi

1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab IV ini diuraikan tentang pengaruh gaya mengajar dan kepemimpinan guru terhadap motivasi belajar siswa kelas XII SMK Negeri I Salatiga. Data yang diperoleh meliputi gaya mengajar dan kepemimpinan guru terhadap motivasi belajar yang diambil dari angket. Selanjutnya data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif untuk menggambarkan masing-masing variabel, serta analisis regresi untuk pengujian hipotesis penelitian. Pada bab ini akan disajikan gambaran umum objek penelitian dan responden pada penelitian ini serta proses menganalisis data-data yang diberikan oleh responden tersebut untuk menjawab pertanyaan penelitian dan hipotesis yang telah diajukan pada bab 2 dan bab 3. Pengujian hipotesis dengan menggunakan teknik analisis regresi berganda (multiple regression) dengan bantuan sofware SPSS version 16.0 Sebelum sampai pada tahap pengujian hipotesis yang bertujuan untuk melihat pengaruh antar variabel independen dengan variabel dependen maka dilakukan terlebih dahulu uji validitas dan reliabilitas. Pengujian validitas dan reliabilitas bertujuan untuk melihat valid dan konsistennya indikator penelitian Gambaran Umum Penelitian Penyebaran kuesioner dimulai pada tanggal 29 Oktober Kuesioner yang disebarkan berjumlah 79 dan kuesioner yang disebarkan kembali 79. Hal ini sesuai dengan jumlah sampel yang diharapkan pada setiap jurusan. Kuesioner 91

2 yang telah diisi dengan benar kemudian akan diolah menjadi data penelitian. Jawaban responden memiliki nilai minimum 1 dan nilai maksimum 5 pada setiap indikator Gambaran Umum Objek Penelitian Tempat Kedudukan SMK Negeri 1 Salatiga berkedudukan di Jl. Nakula Sadewa I/3 Kembangarum, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti kota Salatiga Sejarah Berdirinya SMK N I Salatiga Pada tahun 1967 di salatiga belum ada sekolah menengah kejuruan (SMK) negeri, konon, pada tahun itu pula dibentuklah panitia pendiri SMEA persiapan negeri yang diketahui oleh bapak walikotamadya salatiga (Bp.Letkol S.Soegiman pada waktu itu), dan di dukung oleh bapak-bapak muspida. Dengan ijin atau persetujuan kepala kantor perwakilan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Jawa Tengah No.IDPE/435/D/67, tanggal 17 Januari 1967, maka berdirilah SMEA yang berstatus persiapan di Salatiga. Atas dasar surat Bapak Kepala Kantor Perwakilan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Jawa Tengah tersebut, maka kami tingkatkan permohonan kami ke Departemen Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta agar kiranya ditingkatkan status SMEA persiapan menjadi SMEA Negeri dengan surat kepala SMEA persiapan negeri No.M/30/115 tanggal 25 mei 1968, yang dilampiri rekomendasi dari IDPE propinsi Jawa Tengah, alhasil turunlah surat keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor : 191/UUK-3/1969 tanggal 25 mei 1968, yang memberi peningkatan status persiapan menjadi negeri. Turunannya surat 92

3 keputusan menteri tersebut membuat hati kepala sekolah, guru dan staf tata usaha serta para siswa-siswi menjadi gembira bercampur bangga. Namun dibalik kegembiraan tersebut masih prihatin, sebab SMEA negeri pada waktu itu belum memiliki gedung sekolah sendiri. Atas dasar jasa dan budi baik dari kepala sekolah SMEP Negeri Salatiga (walaupun pada waktu itu SMEP Negeri juga masih menumpang di asrama SPG Negeri Salatiga) dipinjamilah SMEA Negeri ini sebanyak 4 lokal dan masuk pada siang hari, pimpinan sekolah pada waktu itu ditunjuk Bapak Sri Sadana, B.A. (Almarhum). Pada tahun berikutnya SMEA Negeri Salatiga diberi kesempatan untuk menempati gedung bangsal kesenian milik SPG Negeri Salatiga dan masuk pagi hari. Perlu diketahui bahwa bangsal tersebut masih terbuka, tanpa penyekat dan tanpa pintu. Oleh karena itu ruang yang luasnya kira-kira 300 M2 dibagi lima dalam ruangan dengan skat dinding bambu yang berlubang-lubang, sehingga sering terjadi keributan. Bila murid-murid sedang diberi pelajaran, murid yang lain mengganggu lewat dinding tersebut. Karena sekat antara kelas yang satu dengan kelas yang lain mengganggu kelas-kelas yang lain. Untuk mengatasi polusi suara itu lalu diadakan semacam konsensus oleh para guru, yaitu bila kelas yang satu gurunya mengajar, kelas yang lain harus menulis. Namun sesekali juga terjadi terpaksa semua guru mengajar lisan, sehingga suara guru itu tumpang tindih, saling mengisi, menyebabkan murid-murid sering bingung untuk membedakan mana suara guru kelasnya dengan guru di kelas lain. Kemudian tahun berikutnya, yaitu pada tahun 1970 SMEA Negeri Salatiga mendapat pinjaman 4 lokal milik SMA Negeri di jalan kemiri walaupun dengan syarat 93

4 masih harus menyelesaikan bangunannya terlebih dahulu jalannya proses belajar mengajar boleh dikatakan lancar, gangguan atau polusi suara dari kelas yang berhimpitan sudah dapat teratasi. Yang menjadi problem baru ialah masalah transportasi guru. Mereka harus mondar-mandir dari kelas yang berada di SPG Negeri ke kelas yang ada di SMA kemiri kurang lebih 2 km dengan mengayuh sepeda Visi dan Misi a. Visi SMK Negeri I Salatiga Menghasilkan lulusan yang Beriman, Kompeten, dan Kompetitif serta berwawasan lingkungan b. Misi SMK Negeri I Salatiga 1. Meningkatkan Keimanan dan Ketaqwaan peserta didik 2. Mendidik peserta didik menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan berkarakter 3. Mendidik peserta didik, mampu menerapkan hidup sehat, memiliki wawasan pengetahuan, lingkungan dan seni 4. Mendidik dan melatih peserta didik memiliki keterampilann sesuai kompetensi keahliannya. 5. Menumbuhkan jiwa dan semangat wirausaha 6. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan 4.3. Diskripsi Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh gaya mengajar dan kepemimpinan guru terhadap motivasi belajar di kalangan siswa kelas XII SMK 94

5 Negeri I Salatiga. Penelitian ini terdiri dari dua variabel bebas dan satu variabel terikat. Berkaitan dengan permasalahan yang diteliti, maka dalam penelitian ini dibutuhkan tiga macam data, yaitu: a. Data gaya mengajar sebagai variabel bebas (X 1 ) b. Data kepemimpinan guru sebagai variabel bebas (X 2 ) c. Data motivasi belajar sebagai variabel terikat (Y) Data tersebut dikumpulkan dengan menggunakan teknik angket dan dokumentasi. Data yang telah diperoleh dan dikumpulkan kemudian dianalisis dengan bantuan komputer program sofware SPSS versi 16.0, maka untuk mengetahui deskripsi data dari masing-masing variabel terdiri dari mean, median, modus, standar deviasi, variance, range, nilai maksimum, nilai minimum, distribusi frekuensi dan diagram. Setelah hasilnya diperoleh, kemudian dikonsultasikan dengan tabel 4.1 kriteria interpretasi skor seperti yang dikemukakan oleh Riduwan dalam Riduwan dan Akdon (2009:150) adalah sebagai berikut: Tabel 4.1. Kriteria Interpretasi Skor Skor Persentase Kriteria Interpretasi 0 % 19,99 % Sangat Lemah 20 % 39,99 % Lemah 40 % 59,99 % Cukup 60 % 79,99 % Kuat 80 % 100 % Sangat Kuat Sumber : Riduwan (2003:41) Perhitungan angka persentase dari setiap variabel bertujuan untuk mengetahui kecenderungan umum jawaban responden terhadap variabel yaitu 95

6 gaya mengajar (X 1 ), kepemimpinan guru (X 2 ) dan motivasi belajar (Y). Angka persentase variabel ini dihitung dengan menggunakan rumus berikut: =. 100% Dimana : AP X i Sit = Angka Persentase yang dicari = Skor rata-rata (mean) setiap variabel = Skor ideal setiap variabel Hasil statistik deskriptif dari ketiga variabel yaitu gaya mengajar (X 1 ), kepemimpinan guru (X 2 ) dan motivasi belajar (Y) seperti pada tabel 4.2 berikut: Tabel 4.2. Statistics X1 X2 Y N Valid Missing Mean Median Mode a Std. Deviation E Variance Range Minimum Maximum Sum a. Multiple modes exist. The smallest value is shown Variabel Gaya Mengajar Hasil deskriptif tentang variabel gaya mengajar (X 1 ) dalam tabel statistik 4.2 diterangkan bahwa terdapat 79 orang siswa yang mengisi angket dengan rata- 96

7 rata (mean) sebesar 46; titik tengah (median) = 46; nilai yang sering muncul (modus) = 43; simpangan baku (standar deviasi) = 6,067; tingkat penyebaran data gaya mengajar (variance) = 36,821; rentangan (range) = 24; skor minimum dari data gaya mengajar yang paling rendah adalah 35 dan skor maksimum dari data gaya mengajar yang tertinggi adalah 59. Distribusi frekuensi gaya mengajar dapat dilihat pada tabel 4.3 berikut. Tabel 4.3. Distribusi Frekuensi variabel gaya mengajar dari 79 orang siswa kelas XII SMK Negeri I Salatiga, 2012 No Gaya mengajar Titik Tengah Frekuensi (X i ) f Relatif % Kumulatif % 1. 35,5 38, ,13 10, ,5 42, ,72 27, ,5 45,5 44, ,52 49, ,5 49, ,12 78, ,5 53, ,86 87, ,5 57, ,06 92, ,5 61, , Jumlah Sumber: Data Primer yang diolah, 2012 Berdasar tabel 4.3 penyebaran skor gaya mengajar menunjukkan bahwa 23 responden (29,12%) memperoleh skor di sekitar nilai rata-ratanya yang bervariasi adalah 46,5 49,5. Terdapat 39 responden (49,37%) yang memperoleh skor di bawah nilai rata-rata yang bervariasi antara 35,5 45,5. Sebagian gaya mengajar responden lainnya, yaitu 17 responden (21,51%) memperoleh skor diatas rata-rata, yang bervariasi antara 50,5 61,5. Berdasarkan hasil perhitungan angka persentase diperoleh rata-rata variabel gaya mengajar (X 1 ) sebesar 70,76% dari skor idealnya. Dengan demikian dapat diperoleh bahwa gaya mengajar berada pada taraf kuat. 97

8 Variabel Kepemimpinan Guru Hasil deskriptif tentang variabel kepemimpinan guru (X 2 ) dalam tabel statistik 4.2 diterangkan bahwa terdapat 79 orang siswa yang mengisi angket dengan rata-rata (mean) sebesar 71,94; titik tengah (median) = 74; nilai yang sering muncul (modus) = 85; simpangan baku (standar deviasi) = 1,036; tingkat penyebaran data kepemimpinan guru (variance) = 107,44; rentangan (range) = 39; skor minimum dari data kepemimpinan guru yang paling rendah adalah 46 dan skor maksimum dari data kepemimpinan guru yang tertinggi adalah 85. Distribusi frekuensi kepemimpinan guru dapat dilihat pada tabel 4.4 berikut. Tabel 4.4. Distribusi frekuensi variabel kepemimpinan guru dari 79 orang siswa Kelas XII SMK Negeri I Salatiga, 2012 No Kepemimpinan Titik Frekuensi guru Tengah (X i ) f Relatif % Kumulatif % 1. 46,5 51, ,80 3, ,5 57, ,33 10, ,5 63, ,39 21, ,5 69, ,72 39, ,5 75, ,52 60, ,5 81, ,19 75, ,5 87, , Jumlah Sumber: Data Primer yang diolah, 2012 Berdasar tabel 4.4 penyebaran skor kepemimpinan guru menunjukkan bahwa 19 responden (24,05%) memperoleh skor di sekitar nilai rata-ratanya yang bervariasi adalah 82,5 87,5. Terdapat 60 responden (75,95%) yang memperoleh skor di bawah nilai rata-rata yang bervariasi antara 46,5 81,5. Berdasarkan hasil perhitungan angka persentase diperoleh rata-rata variabel kepemimpinan guru 98

9 (X 2 ) sebesar 84,63% dari skor idealnya. Dengan demikian dapat diperoleh bahwa kepemimpinan guru berada pada taraf sangat kuat Variabel Motivasi Belajar Siswa Hasil deskriptif tentang variabel motivasi belajar (Y) dalam tabel statistik 4.2 diterangkan bahwa terdapat 79 orang siswa yang mengisi angket dengan ratarata (mean) sebesar 63,85; titik tengah (median) = 64; nilai yang sering muncul (modus) = 66; simpangan baku (standar deviasi) = 6,241; tingkat penyebaran data motivasi belajar (variance) = 38,95; rentangan (range) = 27; skor minimum dari data motivasi belajar yang paling rendah adalah 53 dan skor maksimum dari data motivasi belajar yang tertinggi adalah 80. Distribusi frekuensi motivasi belajar dapat dilihat pada tabel 4.5 berikut. Tabel 4.5. Distribusi Frekuensi variabel motivasi belajar dari 79 orang siswa kelas XII SMK Negeri I Salatiga, 2012 No Motivasi belajar Titik Frekuensi Tengah (X i ) f Relatif % Kumulatif % 1. 53,5 56, ,66 12, ,5 60, ,46 29, ,5 64, ,85 56, ,5 68, ,78 79, ,5 72, ,13 89, ,5 76, ,33 96, ,5 80, , Jumlah Sumber: Data Primer yang diolah, 2012 Berdasar tabel 4.5 penyebaran skor motivasi belajar menunjukkan bahwa 22 responden (27,85%) memperoleh skor di sekitar nilai rata-ratanya yang bervariasi adalah 61,5 64,5. Terdapat 23 responden (29,12%) yang memperoleh skor di bawah nilai rata-rata yang bervariasi antara 53,5 60,5. Sebagian motivasi 99

10 belajar responden lainnya, yaitu 34 responden (43,03%) memperoleh skor diatas rata-rata, yang bervariasi antara 65,5 80,5. Berdasarkan hasil perhitungan angka persentase diperoleh rata-rata variabel motivasi belajar (Y) sebesar 79,81% dari skor idealnya. Dengan demikian dapat diperoleh bahwa motivasi belajar berada pada taraf kuat Uji Prasyarat Analisis Regresi Uji Normalitas Uji normalitas dimaksudkan untuk menguji kenormalan data. Jika data berdistribusi normal, maka uji hipotesis menggunakan statistik parametik, sedangkan jika data tidak berdistribusi normal, maka uji hipotesis menggunakan statistik non parametik. Tabel 4.4. Uji Normalitas Gaya Mengajar, Kepemimpinan Guru dan Motivasi Belajar One- Sample Kolmogorov-Smirnov Test One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Gaya mengajar Kepemimpinan guru Motivasi belajar N Normal Parameters a Mean Std. Deviation Most Extreme Differences Absolute Positive Negative Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal. Uji normalitas data pada penelitian ini menggunakan rumus One-Sample Kolmogrov Smirnov Test dengan perhitungan program SPSS for windows release 100

11 16.0 dan berdasarkan penggitungan SPSS for windows release bahwa harga One- Sample Kolmogrov Smirnov Test untuk variabel gaya mengajar diperoleh hasil 0,348. Untuk variabel kepemimpinan guru diperoleh hasil sebesar 0,362 dan untuk motivasi belajar belajar diperoleh hasil sebesar 0,417. Dari data gaya mengajar, kepemimpinan guru dan motivasi belajar dalam penelitian ini berdistribusi normal karena lebih dari 0, Uji Linieritas Uji linieritas dimaksudkan untuk mengetahui linier tidaknya hubungan diantara data variabel bebas dengan data variabel terikat. Apabila data berbentuk linier maka analisis data menggunakan analisis regresi linier, tetapi jika tidak linier maka analisis data yang digunakan analisis regresi untuk pengujian hipotesis non linier. Uji linieritas garis regresi dalam penelitian ini menggunakan uji F dan berdasarkan perhitungan SPSS for windows release 16.0 diperoleh hasil sebagai berikut: motivasibelaj ar * Gayamengaja r Tabel 4.5. Uji Linieritas Gaya Mengajar terhadap Motivasi Belajar Between Groups Sum of Squares Df Mean Square F Sig. (Combined) Linearity Deviation from Linearity Within Groups Total

12 motiva sibelaj ar * kepem impina nguru Tabel 4.6. Uji Linieritas Kepemimpinan Guru terhadap Motivasi Belajar Between Groups Sum of Squares Df Mean Square F Sig. (Combined) Linearity Deviation from Linearity Within Groups Total Variabel gaya mengajar diperoleh F hitung = 0,780 dengan signifikansi 0,707 lebih besar dari 0,05. Kepemimpinan guru diperoleh F hitung = 0,891 dengan signifikansi 0,628 lebih besar dari 0,05 yang berarti data gaya mengajar, kepemimpinan guru dan motivasi belajar dalam penelitian ini berbentuk linier sehingga analisis regresi linier dapat digunakan untuk menguji hipotesis penelitian Uji Hipotesis Analisis Regresi Berganda Analisis ini digunakan untuk mengetahui apakah gaya mengajar dan kepemimpinan guru mempunyai pengaruh terhadap motivasi belajar. Penghitungan uji analisis berganda menggunakan bantuan komputer program SPSS for windows release 16.0 diperoleh hasil sebagai berikut: 102

13 Model Tabel 4.7. Uji t Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta 1 (Constant) Gayamengajar Kepemimpinangur u a. Dependent Variable: motivasi belajar T Sig. Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 Y = 54,215 + (-0,295)X 1 +0,323X 2 Persamaan regresi tersebut maka dapat dinterpretasikan sebagai berikut: a) a = 54,215, artinya jika gaya mengajar dan kepemimpinan guru konstan, maka motivasi belajar sebesar 54,215. b) b 1 = -0,295, artinya jika gaya mengajar meningkat satu point maka akan menurunkan motivasi belajar sebesar -0,295. c) b 2 = 0,323, artinya kepemimpinan guru meningkat satu point maka akan meningkatkan motivasi belajar sebesar 0, Pengujian Hipotesis Secara Parsial (Uji t) Pengujian hipotesis secara parsial ini dimaksudkan untuk menguji keberartian pengaruh dari masing-masing variabel bebas, yaitu gaya mengajar (X 1 ) kepemimpinan guru (X 2 ) terhadap motivasi belajar (Y). 103

14 a. Pengaruh gaya mengajar (X 1 ) terhadap motivasi belajar (Y). Tabel 4.8. Koefisien Diterminan Gaya Mengajar terhadap Motivasi Belajar Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), Gayamengajar Hasil pengujian hipotesis variabel gaya mengajar diperoleh koefisien regresinya sebesar 0,160 (bertanda positif) terhadap motivasi belajar dan nilai t hitung sebesar -3,249 dengan signifikansi 0,002 sedangkan nilai t tabel untuk n = 79 sebesar Kriteria pengujian adalah Ho ditolak jika t hitung > t tabel dan nilai signifikansi < α (0,05). Oleh karena t hitung (-3,249) > t tabel (-1,664) dan nilai signifikansi (0,002) < α (0,05), maka dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak atau H a diterima. Hal ini menunjukkan bahwa secara parsial ada pengaruh negatif dan signifikan dari gaya mengajar terhadap motivasi belajar di kalangan siswa kelas XII SMK Negeri I Salatiga. b. Pengaruh kepemimpinan guru (X 2 ) terhadap motivasi belajar (Y). Tabel 4.9. Koefisien Diterminan Kepemimpinan Guru terhadap Motivasi Belajar Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), kepemimpinanguru Hasil pengujian hipotesis variabel kepemimpinan guru diperoleh 104

15 koefisien regresinya sebesar 0,356 (bertanda positif) terhadap motivasi belajar dan t hitung sebesar 6,069 dengan signifikansi 0,000 sedangkan nilai t tabel untuk n = 79 sebesar 1,664. Kriteria pengujian adalah H 0 ditolak jika t hitung > t tabel dan nilai signifikansi < α (0,05). Oleh karena t hitung (6,069) > t tabel (1,664) dan nilai signifikansi (0,000) < α (0,05), maka dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak atau H a diterima. Hal ini menunjukkan bahwa secara parsial ada pengaruh positif signifikan dari kepemimpinan guru terhadap motivasi belajar di kalangan siswa kelas XII SMK Negeri I Salatiga Uji Hipotesis Secara Simultan (Uji F) Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui apakah variabel independen secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Kriteria dari uji F yaitu apabila F hitung > F tabel maka H 0 ditolak (menerima H a ) yang berarti variabel gaya mengajar dan kepemimpinan guru secara bersama-sama mempengaruhi motivasi belajar, dan sebaliknya apabila F hitung < F tabel maka H 0 diterima (H a ditolak) yang berarti gaya mengajar dan kepemimpinan guru secara bersama-sama tidak mempengaruhi motivasi belajar. Hasil analisis uji F sebagai berikut: Model Tabel Uji F ANOVA b Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression a Residual Total

16 Model ANOVA b Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression a Residual Total a. Predictors: (Constant), kepemimpinan guru, Gaya mengajar b. Dependent Variable: motivasi belajar Berdasarkan data hasil pengujian uji Fdengan menggunakan program SPSS for windows release 16.0 diperoleh F hitung =29,191 dengan harga signifikansi sebesar 0,000 sedangkan F tabel untuk nilai n = 79 sebesar 2,373, sehingga didapat F hitung > F tabel dan nilai signifikansinya < α (0,05) oleh karena itu F hitung (29,191) > F tabel (2,373) dan nilai signifikansi (0,000) < α (0,05), maka dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak dan H a diterima. Hal ini menunjukkan bahwa nilai F hitung yang diperoleh tersebut signifikan sehingga hipotesis kerja (H a ) yang diuji dalam penelitian ini yaitu ada pengaruh yang signifikan antara gaya mengajar dan kepemimpinan guru terhadap motivasi belajar dikalangan siswa kelas XII SMK Negeri I Salatiga Koefisien Diterminasi (R 2 ) Koefisien diterminasi menyatakan prosentase total variasi dari variabel dependen yang dijelaskan oleh variabel independen dalam model R berkisar antara 0 sampai 1. Apabila R mendekati 1 ini menunjukan variasi variabel dependen dapat dijelaskan dengan variabel lain. 106

17 Table Koefisien Diterminasi Gaya Mengajar dan Kepemimpinan Guru terhadap Motivasi Belajar Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), kepemimpinanguru, Gayamengajar Besarnya pengaruh gaya mengajar dan kepemimpinan guru terhadap motivasi belajar dapat diketahui melalui koefisien determinan RSquare. Hasil penghitungan koefisien regresi diproleh sebesar RSquare 0,434 adalah penguadratan dari koefisien korelasi atau 0,659 X 0,659. Hal ini menunjukan bahwa sebesar 43,4% variasi dari motivasi belajar dapat dijelaskan oleh gaya mengajar dan kepemimpinan guru. Sedangkan sebesar 56,6% lainya dijelaskan oleh variabel lain diluar model Pembahasan Hasil Analisis Siswa akan berhasil dalam proses belajar mengajar kalau dalam dirinya sendiri ada keinginan untuk belajar. Keinginan atau dorongan inilah yang disebut motivasi. Motivasi sangat penting untuk mendorong siswa dalam belajar baik itu motivasi intrinsik maupun ekstrinsik. Siswa yang mempunyai motivasi intrinsik kemauan belajarnya lebih kuat karena tidak tergantung pada faktor dari luar dirinya sebaliknya siswa yang mempunyai motivasi ekstrinsik maka kemauan belajarnya tergantung pada faktor dari luar dirinya karena ada rangsangan dari luar yang menyebabkan punya motivasi untuk belajar dan tugas gurulah untuk mengarahkan dan merubah agar siswa belajar bukan karena adanya faktor dari luar tetapi karena kebutuhan akan belajar sehingga hal itu bisa menjadi motivasi 107

18 intrinsik. Ada banyak faktor yang dapat membangkitkan motivasi belajar siswa yaitu faktor guru sebagai seorang pemimpin dan gaya guru dalam mengajar. Guru merupakan salah satu faktor yang memegang peranan penting dalam proses belajar mengajar, hal ini dikarenakan guru adalah orang yang berhubungan langsung dengan siswa dalam proses belajar mengajar, dengan gaya mengajar dan kepemimpinan guru diharapkan siswa dapat terdorong untuk mempunyai kemauan dalam belajar yang kuat. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan dengan menggunakan pengujian secara statistik yaitu pengujian regresi berganda yang meliputi pengujian secara bersama-sama yang sebelumnya diuji dengan uji prasyarat. Dengan menggunakan bantuan komputer program SPSS versi 16.0 diperoleh hasil sebagai berikut: Y = 54,215 + (-0,295)X 1 +0,323X 2 (tabel 4.7) dari persamaan tersebut maka dapat diartikan bahwa satu satuan nilai hasil oleh gaya mengajar sebesar -0,295 dan kepemimpinan guru sebesar 0,323 dan konstanta 54,215. Jika gaya mengajar dan kepemimpinan guru sebesar 0 maka motivasi belajar adalah sebesar 54,215. Gaya mengajar bersifat psikologis adalah guru mengajar yang disesuaikan dengan motivasi siswa, pengelolaan kelas, dan evaluasi hasil belajar mengajar. Dengan tujuan untuk mengatasi kebosanan siswa dalam belajar sehingga siswa bersemangat, bergairah dan berminat terhadap pelajaran di sekolah (Ali, 1996, anda.html). Teori tersebut ternyata berbanding terbalik dengan apa yang terjadi di siswa kelas XII SMA Negeri I Salatiga, yaitu gaya mengajar guru dalam proses belajar 108

19 mengajar berpengaruh negatif terhadap motivasi belajar, dimana jika gaya mengajar meningkat, maka motivasi belajar menurun. Hal ini di karenakan faktor yang mempengaruhi motivasi siswa didominasi oleh faktor intrinsik. Santrock (2009:204) berpendapat bahwa motivasi instrinsik adalah motivasi internal untuk melakukan sesuatu demi hal itu sendiri. Ada empat jenis motivasi instrinsik diantaranya (1) determinasi diri dan pilihan personal; (2) pengalaman optimal dan penghayatan; (3) minat, dan (4) keterlibatan kognitif dan tanggung jawab terhadap diri sendiri. Faktor-faktor lain yang menyebabkan gaya mengajar guru berpengaruh negatif terhadap motivasi belajar di SMK Negeri I Salatiga di karenakan siswa sudah terbiasa dengan metode yang selalu diajarkan oleh guru dan siswa cenderung lebih suka metode klasik yaitu metode mengajar dimana siswanya pasif dan gurunya aktif, guru kurang banyak bergerak dalam mengajar, saat mengajar guru kurang menggunakan gambar-gambar, ilustrasi-ilustrasi, grafik-grafik. Kepemimpinan guru dalam proses belajar mengajar yang kurang baik akan berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa. Kepemimpinan menurut Young dalam Kartono (2005:58) adalah bentuk dominasi didasari kemampuan pribadi, yang sanggup mendorong atau mengajak orang lain untuk berbuat sesuatu berdasarkan penerimaan oleh kelompoknya dan memiliki keahlian khusus yang tepat bagi situasi khusus. Guru diharapkan mampu menjalankan perannya sebagai pemimpin di dalam kelas yang bertugas mengatur jalannya proses pembelajaran. Guru yang seharusnya mengelola kondisi kelas agar tertib selama proses pembelajaran sehingga perhatian siswa terfokus pada materi yang diberikan oleh 109

20 guru ternyata belum sepenuhnya dapat dijalankan. Berdasarkan hasil analisis variabel kepemimpinan guru terhadap motivasi belajar diperoleh bahwa ada pengaruh positif signifikan dari kepemimpinan guru terhadap motivasi belajar di kalangan siswa kelas XII SMK Negeri I Salatiga. Maka dengan ini hipotesis yang menyatakan ada pengaruh signifikan kepemimpinan guru terhadap motivasi belajar diterima. Berdasarkan analisis uji F pada tabel 4.10 diperoleh F hitung =29,191 dengan harga signifikansi sebesar 0,000 sedangkan F tabel untuk nilai n =79 sebesar 2,373 sehingga didapat F hitung > F tabel dan nilai signifikansinya < α (0,05) oleh karena itu F hitung (29,191)>F tabel (2,373) dan nilai signifikansi (0,000) < α (0,05), maka dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak dan H a diterima. Hal ini menunjukkan bahwa nilai F hitung yang diperoleh tersebut signifikan sehingga hipotesis kerja (Ha) yang diuji dalam penelitian ini yaitu ada pengaruh yang signifikan antara gaya mengajar dan kepemimpinan guru terhadap motivasi belajar dikalangan siswa kelas XII SMK Negeri I Salatiga. Berdasarkan pengujian koefisien determinasi diperoleh RSquare sebesar 0,434 adalah penguadratan dari koefisien korelasi atau 0,659 X 0,659. Hal ini menunjukan bahwa sebesar 43,4% variasi dari motivasi belajar dapat dijelaskan oleh gaya mengajar dan kepemimpinan guru. Sedangkan sebesar 56,6% lainya dijelaskan oleh variabel lain diluar model. Variabel X 1 mempengaruhi Y secara sendiri sebesar 16%, setelah memasukkan variabel X 2 dalam model variabel X 2 hanya mampu menaikkan R 2 sebesar 43,4% - 16% = 27,4%. Disisi lain variabel X 2 mempengaruhi Y secara sendiri sebesar 35,6%, dengan memasukan variabel 110

21 X 1 dalam model, ternyata X 1 mampu menaikkan nilai R 2 sebesar 43,4% - 35,6% = 7,8%. Jadi dapat dikatakan bahwa variabel X 2 memberi sumbangan variabel Y lebih dominan daripada X 1 memberi sumbangan pada variabel Y. 111

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan FKIP-UKSW

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan FKIP-UKSW BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab IV ini diuraikan tentang Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Prestasi Belajar terhadap Minat Menjadi Guru Ekonomi pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi

Lebih terperinci

STATISTIK DESKRIPTIF. Statistics. Strategi Membaca

STATISTIK DESKRIPTIF. Statistics. Strategi Membaca 2 Lampiran 8 Statistics N Mean Median Mode Std. Deviation Variance Range Minimum Maximum Sum Valid Missing STATISTIK DESKRIPTIF Statistics Strategi Membaca Variables Penguasaan Kosakata Kemampuan Memahami

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kinerja guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir 133 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) Deskripsi Data; b) Uji Persyratan Analisis; c) Pengujian Hipotesis Penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan pada tanggal 01

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik. 101 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya religius dan pembentukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 143 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat analisis; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penyajian statistik deskripsi hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kesadaran masyarakat dalam membayar PBB di Desa Kadirejo.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kesadaran masyarakat dalam membayar PBB di Desa Kadirejo. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini akan mendeskripsikan tentang hasil penelitian yang telah diperoleh sekaligus pembahasannya. Hasil penelitian ini akan menjawab masalah penelitian pada Bab

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar yang berjumlah 92 responden, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh keterampilan dasar mengajar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian dengan judul Pengaruh lingkungan keluarga dan motivasi belajar intrinsik terhadap prestasi belajar siswa Mata Pelajaran Korespondensi kelas X Administrasi

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN Pengumpulan data penelitian ini di lakukan pada tanggal 18 Mei 2014 sampai tanggal 21 Mei 2014. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi profesional

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 110 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Profesionalisme

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA BAB IV ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Penggunaan Media Cetak dan Media Audio Visual Terhadap Prestasi Belajar Al-Qur an Hadits di MTs Negeri Aryojeding. Penelitian ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat berjama

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum dan Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Tarunatama Getasan yang beralamat di Jalan Raya Salatiga-Kopeng KM. 09 Kecamatan Getasan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab IV ini diuraikan tentang pengaruh disiplin belajar dan lingkungan keluarga tehadap hasil belajar siswa kelas XI IPS SMA Kristen 1 Salatiga. Data yang diperoleh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. teori yang menjadi dasar dan data yang diperoleh dari Badan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. teori yang menjadi dasar dan data yang diperoleh dari Badan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini menguraikan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan membandingkan teori yang menjadi dasar dan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS).

Lebih terperinci

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner 1. Sebaran Data Stress Kerja Hasil Skoring Kuesioner 2. Jumlah Skor Setiap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN Empat bagian penting yaitu bagian deskripsi data, pengujian persyaratan analisis, pengujian hipotesis penelitian, dan bagian keterbatasan penelitian akan disajikan di sini, dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk meneliti adanya pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Citra Merek Terhadap Kepuasan Pelanggan PT PLN (Persero) pada Perumahan Pondok Bahar

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 41 Hasil Uji Statistik 411 Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan dibahas mengenai hasil pengolahan data statistik deskriptif dari variabel-variabel yang diteliti Langkah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai 61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi Analisis bivariate

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi Analisis bivariate digilib.uns.ac.id BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Penelitian ini dilakukan pada ibu yang mempunyai bayi umur 6 12 bulan. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Mei 2013 di desa Krebet. Analisis data

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistika deskriptif membahas ruang lingkup distribusi frekuensi mencakup tendensi sentral, dispersi, dan grafik / diagram distribusi.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari pendapatan premi, klaim, hasil investasi, dan laba. Statistik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil penelitian berupa data jawaban 70 orang responden terhadap tiga instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. meminta ijin ke MTs Darul Falah Bendiljati Kulon dengan memberikan surat

BAB IV HASIL PENELITIAN. meminta ijin ke MTs Darul Falah Bendiljati Kulon dengan memberikan surat BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data. Deskripsi Data Sebelum Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Madrasah Tsanawiyah Darul Falah Bendiljati Kulon kecamatan Sumbergempol kabupaten Tulungagung.

Lebih terperinci

BAB VI HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB VI HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB VI HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi personal (kepribadian)

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Uji Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif memberikan gambaran atau deskriptif suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Tingkat Inflasi, Kurs Rupiah dan Harga Emas Dunia terhadap Harga Saham Sektor Pertambangan di Bursa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Dalam penelitian yang dimaksud dengan Analisis Statistik Deskriptif adalah proses transformasi data penelitian dalam bentuk tabulasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan nilai pada masing-masing variabel dapat diketahui nilai penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean dan standard deviasi dari

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA MENGAJAR DAN KEPEMIMPINAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DI KALANGAN SISWA KELAS XII SMK NEGERI I SALATIGA PENGANTAR

PENGARUH GAYA MENGAJAR DAN KEPEMIMPINAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DI KALANGAN SISWA KELAS XII SMK NEGERI I SALATIGA PENGANTAR LAMPIRAN I PENGARUH GAYA MENGAJAR DAN KEPEMIMPINAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DI KALANGAN SISWA KELAS XII SMK NEGERI I SALATIGA PENGANTAR Instrumen penelitian ini disusun dengan maksud untuk mendapatkan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISI DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISI DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISI DATA A. Deskripsi Data Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Umum Penelitian Deskripsi data umum berisi mengenai gambaran umum tempat penelitian yakni di SMP N 1 Pamotan. SMP

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Kepung Kabupaten Kediri adalah sebagai berikut : No. Nama Sekolah Alamat

BAB IV HASIL PENELITIAN. Kepung Kabupaten Kediri adalah sebagai berikut : No. Nama Sekolah Alamat 96 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Hasil Observasi Dalam penelitian ini peneliti melakukan penelitian pada Tingkat Madrasah Ibtidaiyah se Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri. Data Madrasah se Kecamatan Kepung

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Umum Deskripsi data umum berisi mengenai gambaran umum tempat penelitian yakni di MTs N 1 Kudus. MTs N 1 Kudus beralamatkan

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Profil Kantor Pertanahan Kabupaten Magelang 1. Sejarah Kantor Pertanahan Kabupaten Magelang Kantor Pertanahan Kabupaten Magelang beralamat di Jalan Sokarno Hatta

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Tempat Penelitian Pondok Pesantren Sunan Pandanaran beralamat di jalan Demuk Gg. Roda Ngunut. Pondok ini dikhususkan bagi para siswi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Subjek yang berpartisipasi dalam penelitian ini adalah karyawan atau pegawai divisi fashion pada PT. Mitra Adiperkasa, tbk sebanyak 52 karyawan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA 1. Analisis Deskripsi Return On Asset, Return On Equity dan Harga Saham Syariah Return On Asset (ROA) adalah perbandingan antara laba sebelum pajak terhadap total

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Berdirinya SMAN 1 Trenggalek. dengan nama SMA Negeri Trenggalek yang merupakan satu-satunya SMA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Berdirinya SMAN 1 Trenggalek. dengan nama SMA Negeri Trenggalek yang merupakan satu-satunya SMA BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Singkat Keadaan Objek 1. Sejarah Berdirinya SMAN 1 Trenggalek SMA Negeri 1 Trenggalek berdiri tahun 1965 sesuai SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Penabur Purworejo yang berada di Jalan Dr Setia Budi 18, Purworejo. Siswa yang diteliti adalah siswa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data data penelitian seperti jumlah data yang diolah, nilai minimum,

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi sampel penelitian Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A Pembina Jakarta yang berjumlah 20 orang remaja tuna netra. Berikut data kontrol

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan atas data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 42 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penyajian dan Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Berdasarkan nilai pada masing-masing variabel dapat diketahui nilai penelitian seperti nilai mean, standar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun variabel independent

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Deskripsi data bisa diartikan sebagai suatu upaya untuk menampilkan data agar data tersebut bisa dipaparkan secara baik dan diinterpretasikan dengan mudah. 159

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh di lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 yang

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh di lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 yang BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Deskripsi data yang akan disajikan dari hasil penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran secara umum mengenai penyebaran data yang diperoleh di lapangan.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMABAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMABAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMABAHASAN Bab IV ini menyajikan hasil penelitian dan pembahasan berdasarkan data yang telah diperoleh penulis di lapangan. 4.1 Gambaran Umum Responden Penelitian ini dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masingmasing

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 DESKRIPSI TEMPAT PENELITIAN Pusat Pengembangan Anak (PPA) adalah suatu bentuk kemitraan antara Yayasan Compassion Indonesia (YCI) yang berkantor Negara di Bandung untuk Indonesia,

Lebih terperinci

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM PENGARUH ASIMETRI INFORMASI, UKURAN PERUSAHAAN DAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN SEKTOR PERDAGANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Nama : Nurlita NPM :

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran BAB IV PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Uji Statistik Deskriptif Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran perusahaan, tingkat profitabilitas, rasio solvabilitas dan opini auditor, maka

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian Proses pelaksanaan penelitian ini diawali dengan pengajuan surat izin penlitian ke MTsN 2 Tulungagung pada tanggal 9 Desember 2015. Setelah surat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi

Lebih terperinci

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics LAMPIRAN 3 HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY Deskripsi Data Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation TA 42 3.386499 8.013065

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan dalam bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Bagian pertama merupakan analisis

Lebih terperinci

Bagian 1. Angket Uji Coba Rekapitulasi Data Uji Coba Instrumen Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen

Bagian 1. Angket Uji Coba Rekapitulasi Data Uji Coba Instrumen Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen 111 112 Bagian 1 Angket Uji Coba Rekapitulasi Data Uji Coba Instrumen Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen 113 ANGKET UJI COBA Identitas Responden Nama : No. Absen : Kelas : Berikut terdapat sejumlah

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh MSDM, motivasi terhadap kinerja Karyawan dengan melakukan penyebaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Surabaya. Universitas ini beralamatkan di jl. Ketintang Surabaya.

BAB IV HASIL PENELITIAN. Surabaya. Universitas ini beralamatkan di jl. Ketintang Surabaya. 57 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Subjek Universitas Negeri Surabaya merupakan sebuah kampus yang berdiri pada tahun 1964. Universitas ini berfokus pada bidang pendidikan. Universitas ini berfokus

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Oleh : Isti Komaria Ulfa 14213562 Dosen Pembimbing : Edy Nursanta, S.E, M.M PENDAHULUAN P E

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Gambaran tersebut dapat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil yang akurat. Berdasarkan statistik deskriptif diperoleh hasil sebagai berikut :

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil yang akurat. Berdasarkan statistik deskriptif diperoleh hasil sebagai berikut : 45 BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Statistik Dekriptif Dalam analisa data menggunakan teknik regresi sederhana, data sampel yang digunakan harus melalui uji asumsi klasik (normalitas data) terlebih

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif. Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa dengan jumlah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif. Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa dengan jumlah BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Analisis Deskriptif Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation DPR 117.00 2.12.2176.37171 CR 117.22 5.77

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013. Peneliti mengambil sampel sesuai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Dengan rasio aktivitas, kita dapat mengetahui tingkat persediaan,

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Dengan rasio aktivitas, kita dapat mengetahui tingkat persediaan, BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisa Deskriptif 1. Deskriptif Statistik Dengan rasio aktivitas, kita dapat mengetahui tingkat persediaan, penjualan serta perputaran aktiva tetap pada suatu perusahaan.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Variabel Penelitian Dalam penelitian ini terdapat dua variabel bebas dan satu variabel terikat. Variabel bebas terdiri dari motivasi belajar intrinsik (X 1 ) dan motivasi

Lebih terperinci

BAB IV. Tabel 4.1. dan Pendapatan Bagi Hasil. Descriptive Statistics. Pembiayaan_Mudharabah E6 4.59E E E9

BAB IV. Tabel 4.1. dan Pendapatan Bagi Hasil. Descriptive Statistics. Pembiayaan_Mudharabah E6 4.59E E E9 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Uji Statistik Deskriptif Statistika deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 42 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Gambaran tersebut dapat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kedisiplinan dan Kepercayaan Diri terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kedisiplinan dan Kepercayaan Diri terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran 58 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini penulis akan membahas hasil penelitian tentang Kontribusi Kedisiplinan dan Kepercayaan Diri terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Menggambar Konstruksi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Demografi Responden Dalam Bab ini penulis akan membahas mengenai hasil penelitian dan analisisnya yang telah dilakukan. Data penelitian ini diolah dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 58 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan data yang telah disebar kepada pelanggan Alfamart dengan total 100 kuesioner yang diberikan langsung kepada para pelanggan Alfamart.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum. A. Uji Statistik Deskriptif BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas VII SMP N 11

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas VII SMP N 11 54 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas VII SMP N 11 Muaro Jambi dengan jumlah sampel 50 orang, kemudian dilakukan tabulasi, serta

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 46 A. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 40 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 48 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Dividen Per Share, ROE dan Harga Saham Perusahaan Data dividen per share, ROE dan harga saham perusahaan untuk tahun,, dan dapat dilihat pada peragaan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data 1. Deskripsi Data Umum Hasil Penelitian MTs Negeri 1 Sragen berdiri pada tahun 1983 dengan NSS 121133140003. Terletak di Jl. Letjend Suprapto No. 47

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 43 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif bertujuan untuk melihat bagaimana karakteristik sampel yang digunakan dalam penelitian, baik variabel dependen maupun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Grogol Petamburan Jakarta Barat merupakan salah satu kecamatan di wilayah Jakarta Barat, wilayah ini tidak hanya digunakan sebagai kawasan tempat tinggal namun

Lebih terperinci

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku Kabupaten/Kota 58,25 66,09 74,57 24,14 27,38 30,66 23,78 26,43 28,68 29,58 36,27 36,27 119,35 136,05 150,45 35,59 40,61

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS HASIL 1. Hasil Sampling Responden dalam hasil penelitian ini adalah wajib pajak badan yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Kembangan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 46 BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Pengolahan Data Variabel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah EPS (Earning Per Share), DPS (Deviden Per Share), dan DPR (Deviden Payout Ratio).

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 31 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif ini digunakan untuk memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data demografi tersebut antara lain

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendapatan margin pembiayaan murabahah dan pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah terhadap NPM

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 52 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Analisis Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan model regresi berganda. Tujuannya adalah untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai

Lebih terperinci