RENCANA KERJA BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT DAN PROTOKOL SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN

Transkripsi

1 RENCANA KERJA BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT DAN PROTOKOL SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rencana Kerja Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang 2017 merupakan rencana kerja bersifat tahunan yang merupakan penjabaran dari pelaksanaan pembangunan yang telah direncanakan di dalam dokumen Rencana Strategis Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang Penyusunan Rencana Kerja ini adalah wujud implementasi dari Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor dengan mengacu pada Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undangundang Nomor tentang Perubahan kedua atas Undangundang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan, dengan memperhatikan program prioritas yang telah dituangkan dalam dokumen Rencana Kerja Pemerintah Kabupaten Malang Sehingga dalam pelaksanaan program/kegiatan terwujud sinergitas antar dokumen perencanaan yang telah disusun. Rencana Kerja akan memberikan gambaran tentang program dan kegiatan yang akan dikerjakan oleh Perangkat dalam satu tahun anggaran untuk menjawab pertanyaan apa yang menjadi tujuan, sasaran peningkatan pelayanan, target capaian kinerja, serta bagaimana pengorganisasian program dan kegiatan pelayanan Perangkat sesuai tugas dan fungsinya. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir

2 2 dengan Undang-Undang Nomor tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor tentang Pemerintahan, keterpaduan pola perencanaan pembangunan daerah menjadi poin yang penting dalam siklus penyelenggaraan pemerintahan. Untuk itu diperlukan tata kelola pemerintahan yang baik (Good Governance) yaitu penyelenggaraan pemerintahan yang efektif, efisien, partisipatif, transparan dan akuntabel. Tahapan perencanaan pembangunan terdiri dari perencanaan jangka panjang, menengah dan tahunan, yang dilaksanakan oleh unsur penyelenggara pemerintahan dan masyarakat. Perencanaan tahunan Perangkat atau disebut Rencana Kerja adalah dokumen perencanaan Perangkat untuk periode 1 (satu) tahun. Dalam Peraturan Pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan yang pelaksanaannya diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 disebutkan bahwa Rencana Kerja Pemerintah memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Seluruh dokumen pembangunan daerah merupakan satu kesatuan yang saling berkaitan satu dengan yang lain. Rencana Pembangunan Jangka Panjang adalah dokumen yang menjadi pedoman dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah yang merupakan penjabaran dari visi dan misi Pemerintah. Sebagai bahan masukan penyusunan rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah adalah Rancangan Awal Rencana Strategis Perangkat. Selanjutnya setelah Rencana Pembangunan Jangka Menengah disahkan maka menjadi acuan penyusunan Rencana Strategis Perangkat. Rencana Pembangunan Jangka Menengah dijabarkan dalam Rencana Kerja Pemerintah. Rencana Kerja Pemerintah digunakan sebagai pedoman/acuan dalam penyusunan Rencana Anggaran Pendapatan Belanja. Berkaitan dengan itu, maka Rencana Kerja Pemerintah merupakan pedoman dalam penyusunan Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara, dalam rangka penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja tahun berjalan. Dengan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah, Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten

3 3 Malang menyusun Rencana Kerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Hubungan Masyarakat dan. Rencana Kerja merupakan penjabaran dari Renstra dan dalam penyusunannya mengacu pada Rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah. Rencana Kerja sebagai bahan masukan untuk penyusunan Rencana Kerja Anggaran Perangkat. KETERKAITAN ANTAR DOKUMEN PERENCANAAN RPJPD & RTRW Pedoman RPJM Dijabarkan Ranwal RKP Pedoman RAPBD APBD Bahan RKP Pedoman Diacu Renstra Perangkat Pedoman Rencana Kerja PD Bahan RKA PD DPA PD Penyusunan Rencana Kerja Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang tahun 2017 mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Kabupaten Malang tahun 2017 dan merupakan penjabaran dari Rencana Strategis Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang , yang tentunya mendukung Visi dan Misi Bupati Malang sebagaimana dijabarkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Proses penyusunan Rencana Kerja mulai dilakukan setelah surat Bupati Malang tanggal 16 Maret 2016 Nomor: /1924/ /2016. Hal Penyusunan Rancangan Rencana Kerja (Renja) SKPD 2017, Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang membentuk Tim Penyusun Rencana Kerja Hubungan Masyarakat dan, yang menyusun Rancangan Awal Rencana Kerja sebagai bahan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Setelah terbit Peraturan Kabupaten Malang Nomor tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah , Peraturan Bupati Malang Nomor tentang Rencana Kerja Pembangunan 2017, dan Keputusan Bupati Malang

4 4 Nomor: /628/KEP/ /2016 tentang Pengesahan Rancangan Akhir Rencana Strategis Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang serta surat Bupati Malang tanggal 18 Nopember 2016 Nomor: /7675/ /2016 Hal Penyusunan Rancangan Akhir Rencana Kerja (Renja) Perangkat 2017, Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang menyusun Rancangan Akhir Rencana Kerja yang meliputi program dan kegiatan, indikator kinerja, target capaian program dan kegiatan, pendanaan indikatif, evaluasi pelaksanaan tahun sebelumnya dan prakiraan maju. Dalam penyusunan Rencana Kerja maka ada beberapa hal yang dilakukan yaitu pengolahan data, evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja tahun lalu, analisis kinerja pelayanan, isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi, review terhadap Rencana Kerja Pembangunan, perumusan tujuan, sasaran, program dan kegiatan. Pada tanggal 30 Nopember 2016 dilakukan koordinasi dan verifikasi Penyusunan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat secara bersama-sama sehingga tersusun Rancangan Akhir Rencana Kerja Hubungan Masyarakat Sekretariat Kabupaten Malang untuk kemudian diajukan pengesahan kepada Bupati. Selanjutnya Rencana Kerja Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang tahun 2017 ini akan menjadi bahan penyusunan Rencana Kerja Anggaran dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang tahun 2017, serta menjadi pedoman dan acuan dalam melaksanakan program dan kegiatan selama tahun 2017 dan selanjutnya akan dievaluasi melalui penilaian terhadap realisasi Dokumen Pelaksanaan Anggaran hubungan Masyarakat dan Sekretaraiat Kabupaten Malang untuk mengetahui realisasi pencapaian target indikator kinerja, dan penyerapan anggaran Dasar Hukum Penyusunan Landasan Hukum yang digunakan dalam penyusunan Rencana Kerja Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang 2016 adalah sebagai berikut : 1. Undang-Undang Nomor tentang Keuangan Negara; 2. Undang-Undang Nomor tentang Perbendaharaan Negara; 3. Undang-Undang Nomor tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;

5 5 4. Undang-Undang Nomor tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; 5. Undang-Undang Nomor tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan; 6. Undang-Undang Nomor tentang Pemerintahan, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor tentang Pemerintahan ; 7. Undang-Undang Nomor tentang Administrasi Pemerintahan; 8. Peraturan Pemerintah Nomor tentang Pengelolaan Keuangan ; 9. Peraturan Pemerintah Nomor tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan; 10. Peraturan Pemerintah Nomor tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan ; 11. Peraturan Pemerintah Nomor tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan ; 12. Peraturan Pemerintah Nomor tentang Perangkat ; 13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan ; 14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan ; 15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor tentang Pembentukan Produk Hukum ; 16. Peraturan Kabupaten Malang Nomor tentang Organisasi Perangkat, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Kabupaten Malang Nomor tentang Perubahan Keempat atas Peraturan

6 6 Kabupaten Malang Nomor tentang Organisasi Perangkat ; 17. Peraturan Kabupaten Malang Nomor tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Malang ; 18. Peraturan Kabupaten Malang Nomor tentang Perencanaan Pembangunan ; 19. Peraturan Kabupaten Malang Nomor tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Malang ; 20. Peraturan Kabupaten Malang Nomor tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat ; 21. Peraturan Bupati Malang Nomor tentang Pedoman Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Malang; 22. Peraturan Bupati Malang Nomor tentang Rencana Kerja Pemerintah 2017; 23. Peraturan Bupati Malang Nomor tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Sekretariat ; 24. Keputusan Bupati Malang Nomor / 628/KEP/ /2016 tentang Pengesahan Rancangan Akhir Rencana Strategis Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang ; 1.3. Maksud dan Tujuan Maksud penyusunan Rencana Kerja Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang adalah sebagai pedoman dan arah kebijakan bagi Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang untuk menentukan strategi dalam mencapai sasaran dan tujuan pembangunan. Sedangkan tujuannya adalah: 1. Mengarahkan program dan kegiatan selama 1 (satu) tahun dengan berpedoman pada Rencana Strategis dan Rencana Kerja Pemerintah ; 2. Menciptakan keterpaduan program dan kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan sebagaimana terumus dalam dokumen Rencana Strategis dan Rencana Kerja Pemerintah ;

7 7 3. Memberikan masukan utama dan mendasar bagi perencanaan ditingkat yang lebih tinggi; 4. Sebagai bahan evaluasi kegiatan tahun mendatang Sistematika Penyusunan Adapun sistematika Rencana Kerja Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang adalah sebagai berikut : Bab I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Dasar Hukum Penyusunan 1.3. Maksud dan Tujuan 1.4. Sistematika Penulisan Bab II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT DAN PROTOKOL SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN Evaluasi Pelaksanaan Renja 2016 dan Capaian Rencana Strategis Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang 2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang 2.4. Review terhadap Rancangan Awal Rencana Kerja Pembangunan Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat Bab III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1. Telaah Terhadap Kebijakan Nasional 3.2. Tujuan dan Sasaran Rencana Kerja Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang 3.3. Program dan Kegiatan Bab IV PENUTUP

8 8 BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT DAN PROTOKOL SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Hubungan Masyarakat dan 2016 dan Capaian Rencana Strategis. Dalam penyusunan program dan kegiatan telah ditetapkan indikator kinerja program (outcome) dan kegiatan (output) serta target kinerja capaian program/kegiatan maupun realisasi Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang melaksanakan 10 program dan 22 kegiatan. Terdapat beberapa program baru yaitu Program Fasilitasi Peningkatan SDM Bidang Komunikasi dan Informasi, dimana Kegiatannya adalah Peningkatan Kapasitas SDM Kehumasan. Dengan target kinerja sampai akhir periode Renstra sebesar 90%. Kegiatan tersebut dialokasikan sesuai dengan kebutuhan SKPD, yakni untuk meningkatkan kapasitas SDM Kehumasan dengan melakukan study banding ke beberapa Pemerintah. Adapun kolom (5) Realisasi target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s.d dan kolom (6,7,8) Target & Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan 2015 tidak diisi (dikosongi) dikarenakan merupakan target dan realisasi pada periode Renstra Perangkat yang Lalu ( ). Proses penyusunan evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja tersebut dilakukan dengan membandingkan Target dan Realisasi Kinerja 2016 serta Realisasi Capaian Target Rencana Strategis s/d tahun 2016, seperti tergambar pada Tabel 2.1

9 Rekapitulasi Hasil Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja PD dan Pencapaian Renstra PD s/d 2016 pada : Hubungan Masyarakat dan Setda Kab. Malang No Urusan/Bidang Urusan Pemerintah / Program/ Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcomes) dan Kegiatan (output) Target Kinerja Capaian Program Renstra 2016 s.d (Akhir Periode Renstra PD) Realisasi target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s.d Target & Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan 2015 Target Renja 2015 Realisasi Renja 2015 Tk. Realisasi (%) Target Program/ Kegiatan (Renja SKPD) 2016 Perkiraan Realisasi Capaian target Renstra Program/kegiatan s.d Realisasi Capaian Progam / Kegiatan s/d 2016 Tingkat Capaian Realisasi Target Renstra (%) (7/6) 9 10(5+7+9) 11 (10/4) Urusan : Fungsi Penunjang Urusan Pemerintahan Bidang Urusan : Penunjang Urusan Pemerintahan I Program : Pelayanan Administrasi Perkantoran 1 Kegiatan : Penyediaan Jasa Surat Menyurat Kegiatan : Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber daya air, dan 2 listrik 3 Kegiatan : Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 4 Kegiatan : Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 5 Kegiatan : Penyediaan Alat Tulis Kantor 6 Kegiatan : Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Tingkat kelancaran adminsitrasi perkantoran 100% 17% 17% 17 Jumlah Penyediaan Jasa Surat menyurat (materai) Jumlah Rekening Pembayaran Telepon selama 1 tahun Jumlah pemberian honorarium penyediaan jasa administrasi keuangan selama 1 tahun Jumlah penyediaan sarana kebersihan kantor selama 1 tahun Jumlah penyediaan alat tulis kantor Jumlah penyediaan barang cetakan dan penggandaan kali kali 12 kali kali kali 12 kali 17 6 paket paket 1 paket 17 6 paket paket 1 paket 17

10 (7/6) 9 10(5+7+9) 11 (10/4) 7 Kegiatan : Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 8 Kegiatan : Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangundangan 9 Kegiatan : Penyediaan makanan dan minuman 10 Kegiatan : Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar 11 Kegiatan : Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam Urusan : Fungsi Penunjang Urusan Pemerintahan Bidang Urusan : Penunjang Urusan Pemerintahan II Program : Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1 Kegiatan : Pemeliharaan Rutin / berkala Gedung Kantor 2 Kegiatan : Pemeliharaan Rutin / berkala Kendaraan Dinas /Operasional - Jumlah amplop dinas Jumlah Stop map dinas Buku Kerja Aparatur 6000 buku buku 1000 buku 17 Jumlah penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor Jumlah penyediaan bahan bacaan (koran dan majalah) Jumlah penyediaan makanan dan minuman (mamin pegawai, rapat dan tamu) Jumlah kegiatan rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Jumlah kegiatan rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah Cakupan Sarana Prasarana yang Berfungsi dengan Baik Jumlah Perawatan Gedung Kantor 6 paket paket 1 paket SKH SKH SKH pack pack 6554 pack OHK OHK 10 OHK OHK OHK 100 OHK % 17% 17% 17 1 gedung : 16 m2 x 11 m Jumlah Perawatan Kendaraan Dinas / Operasional - roda 2 24 unit unit 2 unit 17 - roda 4 30 unit unit 3 unit 17

11 (7/6) 9 10(5+7+9) 11 (10/4) 3 Kegiatan : Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan Gedung Kantor 4 Kegiatan : Pemeliharaan Rutin / berkala Peralatan Gedung Kantor III Urusan : Fungsi Penunjang Urusan Pemerintahan Bidang Urusan : Penunjang Urusan Pemerintahan Program : Peningkatan Disiplin Aparatur 1 Kegiatan : Pengadaan Pakaian Dinas beserta Perlengkapannya Kegiatan : Pengadaan 2 Pakaian Kerja Lapangan Urusan : Fungsi Penunjang Urusan Pemerintahan Bidang Urusan : Penunjang Urusan Pemerintahan IV Program : Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 1 Kegiatan : Pendidikan dan Pelatihan Teknis Urusan : Fungsi Penunjang Urusan Pemerintahan Bidang Urusan : Penunjang Urusan Pemerintahan Jumlah Perawatan Perlengkapan Penunjang Kerja Jumlah Perawatan Peralatan Penunjang Kerja 30 kali kali 5 kali kali kali 20 kali 17 Terpenuhinya kebutuhan untuk kelancaran, ketertiban administrasi perkantoran dan pelayanan kehumasan kepada masyarakat. 100% 17% 17% 17 Jumlah Pakaian Dinas Pegawai 630 stel Jumlah Pakaian Kerja Lapangan Cakupan Pemenuhan Kompetensi Sumberdaya Aparatur Jumlah SDM yang mendapat pelatihan Formal 210 stel % 17% 17% OK OHK 15 OHK 17

12 (7/6) 9 10(5+7+9) 11 (10/4) V Program : Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 1 Kegiatan : Penyusunan Lap.Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Urusan : Urusan Pemerintah Wajib Non Pelayanan Dasar Bidang Urusan : Kearsipan VI Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan 1 Kegiatan : Pengumpulan Data Urusan : Fungsi Penunjang Urusan Pemerintahan Bidang Urusan : Penunjang Urusan Pemerintahan VII Program : Peningkatan Pelayanan Kedinasan KDH/Wk.KDH 1 Kegiatan : Penerimaan Kunjungan Kerja Pejabat Negara/Departemen/Le mbaga Pemerintah Non Departemen/Luar Negeri Cakupan Laporan Kinerja Keuangan yang Disusun Sesuai Aturan yang Berlaku, Tepat Waktu dan Akuntabel Jumlah Laporan kinerja keuangan yang disusun sesuai aturan yang berlaku, tepat waktu dan akuntabel Persentase Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan - Jumlah dokumentasi data informasi dari media dalam bentuk kliping - Jumlah naskah sambutan yang disusun 100% 17% 17% buku buku 40 buku % 17% 17% jilid jilid 24 jilid sambutan sambutan 600 sambutan Persentase Pelayanan Kedinasan KDH/Wk.KDH 90% % 17% 17 Jumlah Pelayanan Keprotokolan kegiatan Penerimaan Kunjungan Kerja Pejabat Negara/ Departemen/Lembaga Pemerintah Non Departemen/ Luar Negeri 180 kali kali 30 kali 15 17

13 (7/6) 9 10(5+7+9) 11 (10/4) 2 Kegiatan : Kunjungan Kerja/Inspeksi KDH/Wk.KDH Jumlah Pelayanan Keprotokolan kegiatan Kunjungan kerja/inspeksi Kepala / Wakil Kepala 1800 kali kali 300 kali 15 Urusan : Urusan Pemerintah Wajib Non Pelayanan Dasar Bidang Urusan : Kearsipan VIII Program : Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip 1 Kegiatan : Pendataan dan Penataan Dokumen/Arsip Urusan : Urusan Pemerintah Wajib Non Pelayanan Dasar Bidang Urusan : Komunikasi dan Informatika IX Program : Fasilitasi Peningkatan SDM Bidang Komunikasi dan Informasi 1 Kegiatan : Peningkatan Kapasitas SDM Kehumasan Urusan : Urusan Pemerintah Wajib Non Pelayanan Dasar Bidang Urusan : Komunikasi dan Informatika Prosentase Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip 90% % 17% 17 Jumlah Kegiatan Bupati yang didokumentasikan dan dipublikasikan - Jumlah cetak foto kegiatan KDH/Wk. KDH 15 - Jumlah Baliho 240 buah buah 40 buah 15 - Jumlah Spanduk 180 buah buah 30 buah 15 Persentase peningkatan SDM Bidang Komunikasi dan Informasi 90% % 17% 17 Jumlah peserta study banding 150 org org 15 org 15

14 (7/6) 9 10(5+7+9) 11 (10/4) X Program : Kerjasama Informasi dengan Media Massa 1 Kegiatan : Penyebarluasan Informasi pembangunan Urusan : Urusan Pemerintah Pilihan Bidang Urusan : Perdagangan XI Program : Pembinaan Industri Rokok dan Tembakau 1 Kegiatan : Penyampaian Informasi Ketentuan di Bidang Cukai kepada Masyarakat dan/atau Pemangku Kepentingan, serta Pemantauan dan Evaluasi atas Pelaksanaan Ketentuan Peraturan Perundang- Undangan di Bidang Cukai Persentase Kerjasama Informasi dengan Media Massa Jumlah informasi pembangunan daerah yang dipublikasikan 90% % 17% 17 - Penerbitan Majalah Kanjuruhan ekspl ekspl 6000 ekspl 23 - Pemberitaan di Penerbitan Pers 1200 kali kali 200 kali 17 - Jumlah Release Berita 1800 berita berita 300 berita 17 - Cetak Kalender ekspl ekspl ekspl 17 Prosentase peredaran rokok ilegal 90% % 17% 17 Jumlah pemuatan Sosialisasi Ketentuan Peraturan Perundangundangan di Bidang Cukai (Cukai Rokok) di mass media 480 kali kali 85 kali 17

15 Dari tabel diatas, perlu diketahui bahwa 2016 merupakan awal periode Rencana Strategis , maka terdapat beberapa program/kegiatan yang tidak diagendakan pada tahun 2016 sehingga belum terealisasi, namun pada dasarnya seluruh program/kegiatan telah terealisasi sesuai dengan hasil/keluaran yang ditargetkan. Dalam upaya meminimalisir kendala kendala dalam pencapaian kinerja program / kegiatan, maka Hubungan Masyarakat dan melaksanakan beberapa strategi pencapaian tujuan guna menentukan keberhasilan organisasi. Strategi tersebut dirumuskan dalam kebijakan sebagai berikut : a. Kebijakan peningkatan penyediaan data dan informasi pemerintahan dan pembangunan ; b. Kebijakan peningkatan kualitas pelayanan pemberitaan pers ; c. Kebijakan peningkatan kemitraan dengan penerbitan pers dan media massa lainnya ; d. Kebijakan peningkatan publikasi untuk penyebarluasan informasi; e. Kebijakan peningkatan pendokumentasian kegiatan pemerintahan dan pembangunan; f. Kebijakan peningkatan kualitas sumber daya aparatur kehumasan. g. Kebijakan peningkatan kesiapan dan pengaturan keprotokolan penyelenggaraan segala bentuk acara kenegaraan, acara resmi lain yang dilaksanakan oleh Pemerintah, dan kunjungan kerja / inspeksi kerja Bupati, Wakil Bupati dan Sekretaris ; 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Hubungan Masyarakat dan Dalam menyelenggarakan tugas pokok dan fungsinya untuk mendukung Visi Misi Kabupaten Malang yang MADEP MANTEB MANETEB, beberapa hal dalam kinerja pelayanannya yang dilaksanakan antara lain : a. Memberikan pelayanan kedinasan Bupati/Wakil Bupati, dengan meningkatkan kualitas materi sambutan Bupati/Wakil Bupati sehingga bertambahnya ketertarikan pihak lain akan kondisi dan potensi Kabupaten Malang. b. Meningkatkan penyebarluasan Informasi pembangunan melalui media cetak dan elektronik serta meningkatkan kegiatan publikasi guna

16 16 penyebarluasan informasi melalui penerbitan Majalah Kanjuruhan dan kerjasama dengan media publik. c. Meningkatkan pembinaan terhadap industri rokok dan tembakau melalui sosialisasi ketentuan dibidang cukai. d. Memberikan kualitas pelayanan manajemen administrasi yang tertib, lancar dan akuntabel di bidang kehumasan dan keprotokolan bagi Perangkat, Insan Pers dan Masyarakat. e. Memberikan kualitas pelayanan kehumasan dan keprotokolan yang cepat dan tepat dalam rangka penyediaan layanan kedinasan bagi Perangkat, Insan Pers dan Masyarakat. f. Meningkatkan koordinasi yang baik dengan instansi terkait sehingga mewujudkan kualitas pelayanan keprotokolan yang prima kepada Pemerintah, dan pada saat kunjungan kerja / inspeksi kerja Kepala / Wakil Kepala. Data selengkapnya tercantum pada Tabel 2.2 sbb :

17 No. Tabel 2.2 Pencapaian Kinerja Pelayanan Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang Indikator SPM/ Standar Nasional IKK 2015 Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Proyeksi Persentase tingkat koordinasi yang baik dengan instansi terkait sehingga terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan keprotokolan yang prima Persentase publikasi kebijakan pemerintah daerah melalui sambutan Persentase publikasi kegiatan Pemerintah dan Kepala Persentase dokumentasi kegiatan pemerintah daerah dalam bentuk foto dan video Persentase dokumentasi pemberitaan pemerintah daerah dalam bentuk kliping 1. Tingkat kelancaran adminsitrasi perkantoran Jumlah Penyediaan Jasa Surat menyurat (materai) Jumlah Rekening Pembayaran Telepon selama 1 tahun Jumlah pemberian honorarium penyediaan jasa administrasi keuangan selama 1 tahun Jumlah penyediaan sarana kebersihan kantor selama 1 tahun Indikator Kinerja Utama dan % % dari 600 sambutan - 80% dari 300 keg - 80% dari 300 keg - 100% dari 260 hari 100% dari 300 keg 100% dari 600 sambutan 80% dari 300 keg 80% dari 300 keg 100% dari 260 hari 100% dari 300 keg 100% dari 600 sambutan 80% dari 300 keg 80% dari 300 keg 100% dari 260 hari Indikator Program dan Kegiatan dan % dari 300 keg - 98% ( % dari 600 sambutan) sambutan - 115% 80% dari (345 keg) 300 keg - 140% (420 keg) - 100% (260 hari) 80% dari 300 keg 100% dari 260 hari - 100% dari 600 sambutan 80% dari 300 keg 80% dari 300 keg 100% dari 260 hari % 17% 17% 20% 17% 17% 17% kali 12 kali 12 kali 12 kali 12 kali 12 kali 12 kali 12 kali 12 kali 12 kali 12 kali 12 kali 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket Catatan Analisis

18 No. Indikator SPM/ Standar Nasional IKK Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Proyeksi Jumlah penyediaan alat tulis kantor 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket Jumlah penyediaan barang cetakan dan penggandaan - Jumlah amplop dinas Jumlah Stop map dinas Buku Kerja Aparatur 1000 buku Jumlah penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor Jumlah penyediaan bahan bacaan (koran dan majalah) Jumlah penyediaan makanan dan minuman (mamin pegawai, rapat dan tamu) buku buku buku buku buku 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket SKH 6554 pack Jumlah kegiatan rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 10 OHK 10 OHK 10 OHK 10 OHK 10 OHK 10 OHK Jumlah kegiatan rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah 100 OHK 100 OHK 100 OHK 100 OHK 100 OHK 100 OHK Cakupan Sarana Prasarana yang Berfungsi dengan Baik 17% 17% 17% 17% 17% 17% Jumlah Perawatan Gedung Kantor Jumlah Perawatan Kendaraan Dinas / Operasional - roda 2 2 unit 4 unit 4 unit 2 unit 4 unit 4 unit - roda 4 3 unit 5 unit 5 unit 3 unit 5 unit 5 unit SKH 8400 pack SKH 8400 pack SKH 6554 pack SKH 8400 pack SKH 8400 pack Catatan Analisis Jumlah Perawatan Perlengkapan Penunjang Kerja Jumlah Perawatan Peralatan Penunjang Kerja 5 kali 5 kali 5 kali 5 kali 5 kali 5 kali 20 kali 20 kali 20 kali 20 kali 20 kali 20 kali

19 No. Indikator SPM/ Standar Nasional IKK Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Proyeksi Terpenuhinya kebutuhan untuk kelancaran, ketertiban administrasi perkantoran dan pelayanan kehumasan 17% 17% 17% 17% 17% 17% kepada masyarakat. Jumlah Pakaian Dinas Pegawai Jumlah Pakaian Kerja Lapangan Cakupan Pemenuhan Kompetensi Sumberdaya Aparatur 17% 17% 17% 17% 17% 17% Jumlah SDM yang mendapat pelatihan Formal 15 OHK 15 OHK 15 OHK 15 OHK 15 OHK 15 OHK Cakupan Laporan Kinerja Keuangan yang Disusun Sesuai Aturan yang 17% 17% 17% 17% 17% 17% Berlaku, Tepat Waktu dan Akuntabel Jumlah Laporan kinerja keuangan yang disusun sesuai aturan yang berlaku, tepat 40 buku 50 buku 50 buku 40 buku 50 buku 50 buku waktu dan akuntabel Persentase Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan 17% 17% 17% 17% 17% 17% - Jumlah dokumentasi data informasi dari media dalam bentuk kliping 24 jilid 24 jilid 24 jilid 24 jilid 24 jilid 24 jilid - Jumlah naskah sambutan yang disusun sambutan sambutan sambutan sambutan sambutan sambutan Persentase Pelayanan Kedinasan KDH/Wk.KDH 17% 17% 17% 17% 17% 17% Jumlah Pelayanan Keprotokolan kegiatan Penerimaan Kunjungan Kerja Pejabat Negara/ Departemen/Lembaga Pemerintah 30 kali 30 kali 30 kali 30 kali 30 kali 30 kali Non Departemen/ Luar Negeri Jumlah Pelayanan Keprotokolan kegiatan Kunjungan kerja/inspeksi Kepala 300 kali 300 kali 300 kali 300 kali 300 kali 300 kali / Wakil Kepala Prosentase Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip 17% 17% 17% 17% 17% 17% Catatan Analisis

20 No. Indikator SPM/ Standar Nasional IKK Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Proyeksi Jumlah Kegiatan Bupati yang didokumentasikan dan dipublikasikan - Jumlah cetak foto kegiatan KDH/Wk. KDH Jumlah Baliho 40 buah 40 buah 40 buah 40 buah 40 buah 40 buah - Jumlah Spanduk 30 buah 30 buah 30 buah 30 buah 30 buah 30 buah Persentase peningkatan SDM Bidang Komunikasi dan Informasi 17% 17% 17% 17% 17% 17% Jumlah peserta study banding 15 org 15 org 15 org 15 org 15 org 15 org Persentase Kerjasama Informasi dengan Media Massa 17% 17% 17% 17% 17% 17% Jumlah informasi pembangunan daerah yang dipublikasikan - Penerbitan Majalah Kanjuruhan 6000 ekspl 6000 ekspl 6000 ekspl 6000 ekspl 6000 ekspl 6000 ekspl - Pemberitaan di Penerbitan Pers 173 kali 173 kali 173 kali 200 kali 173 kali 173 kali - Jumlah Release Berita 300 berita 300 berita 300 berita 345 berita 300 berita 300 berita - Cetak Kalender ekspl ekspl ekspl ekspl ekspl ekspl Prosentase peredaran rokok ilegal 17% 17% 17% 17% 17% 17% Jumlah pemuatan Sosialisasi Ketentuan Peraturan Perundang-undangan di Bidang Cukai (Cukai Rokok) di mass media kali 80 kali 80 kali 91 kali 80 kali 80 kali Catatan Analisis

21 2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas Pokok dan Fungsi Hubungan Masyarakat dan Permasalahan dan Hambatan yang dihadapi dalam penyelenggaraan Tugas Pokok dan Fungsi : 1. Kurangnya dukungan dan respon lingkungan internal (antar satuan kerja perangkat daerah) dalam memberikan data informasi yang cepat, tepat dan akurat, menyebabkan terhambatnya pelayanan informasi publik. 2. Manajemen perencanaan anggaran yang cenderung mengarah kepada pengalokasian jumlah nominal uang, dan bukan pada alokasi kinerja Perangkat yang berorientasi pada prioritas kegiatan 3. Dukungan anggaran yang masih belum dapat mencerminkan kebutuhan riil Perangkat pendukung skala prioritas pembangunan 4. Masih belum berfungsinya jabatan fungsional Pranata Hubungan Masyarakat karena belum adanya kejelasan Tim Penilai Jabatan Fungsional. 5. Kurangnya sumber daya aparatur yang kompeten di bidang keprotokolan. Dengan melihat kebuntuan yang diakibatkan adanya kendala dalam pelaksanaan tugas penyelenggaraan fungsi kehumasan dan keprotokolan, ada beberapa alternatif yang mungkin dapat ditawarkan sebagai sebuah solusi antara lain : a. Memberdayakan perencanaan dengan mengacu pada penentuan prioritas dan pemberian skor usulan kegiatan yang diajukan oleh Perangkat dengan tetap berpedoman pada Rencana Kerja Pembangunan yang ada; b. Melaksanakan reposisi / penataan kembali personil/karyawan sesuai dengan kompetensinya ; c. Memacu perubahan mind set aparatur pemerintah guna membangun reputasi pemerintah daerah (Reputasi = Identitas/Jatidiri + Citra) ; d. Menciptakan hubungan yang harmonis antar lembaga dengan membangun nilai kebersamaan ; e. Mengedepankan azas-azas penyelenggaraan pemerintahan (sesuai dengan amanat Undang-undang Nomor Pasal 10) ;

22 22 f. Mengalokasikan penambahan sarana, prasarana kerja, dan sumber daya manusia secara proporsional pada setiap Perangkat ; g. Meningkatkan kemampuan penguasaan teknologi informasi, komunikasi, dan keprotokoleran bagi aparatur pemerintah melalui diklat teknis. Dampak terhadap pencapaian visi misi MADEP MANTEB MANETEB: Dalam upaya membangun citra baik Pemerintah, guna mendukung Visi-Misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Malang yang MADEP MANTEB MANETEB, peran Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang selaku corong/juru bicara akan menjadi semakin penting dan bermakna apabila secara terus menerus dikembangkan dukungan dan kerjasama secara sinergi baik secara internal (Antar Perangkat ), maupun eksternal (Stakeholders). Perangkat (PD) selaku pelaksana kegiatan kepemerintahan dan pembangunan dapat menyediakan data dan informasi yang akuntabel kepada Hubungan Masyarakat dan untuk keperluan publikasi hasil-hasil kegiatan pemerintahan dan pembangunan kepada masyarakat luas. Sehingga diharapkan nantinya masyarakat dapat memahami tentang suatu kegiatan, dengan harapan dapat mendukung dan berpartisipasi dalam proses pembangunan hingga akhirnya mereka dapat berinvestasi di Kabupaten Malang. Dan selanjutnya, pers selaku mitra kerja Hubungan Masyarakat dan dapat menyampaikan informasi dengan data yang valid dan dapat dipertanggung jawabkan. Dampak terhadap pencapaian program Nasional/Internasional : Adapun dampak program Nasional/Internasional yang cukup signifikan terhadap kinerja Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang, antara lain globalisasi, munculnya masyarakat informasi, perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, pembangunan yang semakin meningkat, dan tuntutan sarana prasarana serta kualitas Sumber Daya Manusia. Sehingga hal tersebut menjadikan : a. Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi menuntut Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang mengembangkan program program dan kegiatannya sesuai dengan arah perkembangan tersebut. Kemajuan di era globalisasi

23 23 telah menimbulkan persaingan global di segala bidang. Dalam persaingan global dituntut untuk meningkatkan kesiapan segala bidang termasuk dalam menghadapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dan pasar bebas; b. Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi serta teknologi komunikasi yang memudahkan pencapaian akses yang efektif dan efisien dengan penyajian yang cepat dan akurat yang semuanya perlu diadopsi disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan Hubungan Masyarakat dan ; c. Untuk percepatan perkembangan Hubungan Masyarakat dan diperlukan kerjasama yang sinergi dengan stakeholder; d. Masyarakat yang tumbuh merupakan masyarakat yang memerlukan dan menghasilkan informasi untuk tumbuh dan berkembang di era modern ini. Kebutuhan akan informasi merupakan kebutuhan yang penting dalam era globalisasi; e. Sangat diperlukan penyediaan Sumber Daya Manusia yang memiliki kemampuan berpikir yang kritis, cepat, tanggap, mengolah bahasa dalam menjalankan tugas sebagai Master of Ceremony (MC), bekerja sama, memecahkan masalah secara kreatif, inovatif, berkepribadian nasional serta berwawasan global yang menyesuaikan dengan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi; f. Perkembangan kemajuan di bidang Informasi Teknologi, menuntut Hubungan Masyarakat dan untuk memberikan informasi informasi di bidangnya secara cepat, tepat, akurat dan terpercaya kepada stakeholder, disamping itu penyediaan sarana dan prasarana yang memadai sesuai dengan tuntutan perkembangan teknologi serta dukungan Sumber Daya Manusia yang berkualitas yang berdaya guna dan berhasil guna dan didukung pula dengan penyediaan anggaran yang memadai. Tantangan dan peluang dalam meningkatkan pelayanan Hubungan Masyarakat dan : Analisis lingkungan eksternal organisasi merupakan hal yang penting dalam menentukan faktor-faktor keberhasilan bagi suatu organisasi. Lingkungan eksternal meliputi situasi dan kondisi di sekeliling organisasi yang berpengaruh pada kehidupan organisasi. Salah satu metode yang dipergunakan untuk melakukan analisis lingkungan eksternal adalah

24 24 bagaimana menghadapi Tantangan dengan memanfaatkan Peluang dalam Organisasi. Identifikasi lingkungan Eksternal yang ada di Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang adalah sebagai berikut : Tantangan a. Perkembangan teknologi komunikasi terkini membuat masyarakat haus akan informasi terbaru baik menyangkut program maupun kebijakan pemerintah. Dalam hal ini Hubungan Masyarakat dan harus didukung oleh semua Perangkat (koordinatif) dalam upaya menyediakan data/informasi terbaru seputar kegiatan pembangunan dan pemerintahan serta hasilhasilnya; b. Masyarakat yang kian kritis kerap kali menanyakan hal-hal yang berkaitan dengan proses pembangunan. Mereka membutuhkan jawaban yang tepat dan cepat serta murah; c. Pemerintah kerap kali menjadi sasaran berita/pencitraan negatif oleh media massa. Disinilah peran dan dalam menghadapi tantangan, untuk menetralisir hal tersebut, dilakukan berbagai cara dan pendekatan. Misalnya melalui Press Conference atau penyelenggaraan event untuk menangkal pencitraan negative tersebut; d. Sebagai implikasi dari diberlakukannya perundang-undangan bidang kehumasan dan keterbukaan informasi publik akan menuntut konsekuensi pelaksanaan perundang-undangan tersebut dalam konteks pelayanan bidang kehumasan; e. Kurangnya koordinasi dan integrasi SKPD lain terkait dengan kebijakan strategis; f. Keterbatasan sumber daya aparatur yang kompeten dibidangnya meskipun dilihat dari strata pendidikan sebagian besar berpendidikan di atas SLTA; g. Belum adanya sistem Reward and Punishment yang memungkinkan memberikan motivasi bagi aparatur dalam berprestasi. Peluang Peluang merupakan kondisi eksternal yang mendukung dan dapat dimanfaatkan dalam pelaksanaan tugas pada Sekretariat

25 25 Kabupaten Malang. Adapun peluang yang dapat diidentifikasikan adalah sebagai berikut : a. Perkembangan teknologi informasi dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan hubungan antara pemerintah dan pihak-pihak lain. Misalnya untuk melakukan sosialisasi berbagai kebijakan, melakukan pemberdayaan masyarakat, termasuk kerjasama antar pemerintah, masyarakat, dan pelaku bisnis, memperkenalkan potensi wilayah dan parawisata, dan sebagainya. Teknologi Informasi dan Komunikasi yang dikembangkan dalam pemerintahan atau yang disebut dengan e-goverment membuat masyarakat semakin mudah dalam mengakses kebijakan pemerintah sehingga program yang dirancangkan pemerintah dapat berjalan dengan lancar. E-goverment juga dapat mendukung pengelolaan pemerintahan yang lebih efisien, dan bisa meningkatkan komunikasi antara pemerintah dengan sektor usaha dan industri. Masyarakat dapat memberi masukan mengenai kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh pemerintah sehingga dapat memperbaiki kinerja pemerintah. b. Hubungan yang kian erat dengan wartawan dapat dipergunakan sebagai sarana membangun citra positif pemerintah. Hubungan kemitraan tersebut perlu ditingkatkan melalui berbagai kegiatan yang dilaksanakan secara berkala. c. Keberadaan perguruan tinggi khususnya yang memiliki studi komunikasi publik dapat dimaksimalkan dalam bentuk kerjasama peningkatan kualitas aparatur kehumasan. d. Kesempatan mengikuti pendidikan dan pelatihan bagi Sumber Daya Aparatur kehumasan dan keprotokolan. Isu-isu penting/rekomendasi untuk tindak lanjut : Beberapa isu-isu penting berpengaruh signifikan terhadap kinerja dan Sekretariat Kabupaten Malang. Isuisu penting tersebut akan digunakan untuk mengantisipasi berbagai permasalahan yang dihadapi dan untuk memberikan arah bagi perumusan berbagai program kegiatan Hubungan Masyarakat dan di tahun-tahun mendatang. Isu-isu penting tersebut adalah :

26 26 1. Kurang Terciptanya hubungan dan dukungan yang optimal, baik secara internal maupun eksternal dalam menunjang Visi-Misi dan. Kualitas pelayanan informasi yang cepat dan akurat oleh Pemerintah, dewasa ini cenderung menjadi sebuah tuntutan bagi masyarakat. Hal ini sangatlah wajar sebagai konsekuensi masyarakat yang telah melakukan berbagai kewajiban sebagai warga masyarakat terhadap pemerintah / negara. Oleh sebab itu masyarakat berhak menerima pelayanan Pemerintah dengan baik, khususnya pelayanan di bidang informasi dan komunikasi. Dalam upaya membangun citra baik Pemerintah ( brand image building ), Hubungan Masyarakat dan terus melakukan hubungan yang harmonis baik secara internal (antar satuan kerja perangkat daerah) maupun eksternal (stakeholder lainnya). Untuk itu perlu dikembangkan dan dukungan secara terus menerus terciptanya kemitraan kerja dengan pers maupun stakeholder informasi dan komunikasi lainnya yang harmonis dan saling menghormati peran masing-masing secara profesional dan proporsional. 2. Tuntutan kualitas pelayanan administrasi yang tertib, lancar dan akuntabel Manajemen yang tertib lancar dan akuntabel akan dapat mendorong terwujudnya sebuah administrasi perkantoran yang survival terhadap tuntutan dan kebutuhan dalam rangka pemberian pelayanan terbaik kepada masyarakat. Untuk itu dibutuhkan sebuah bentuk penyikapan baik dari sisi terpenuhinya sarana dan prasarana pendukung yang diimbangi dengan sumber daya aparatur yang kapabel, sehingga capaian kinerja akan dapat lebih mudah terwujud sebagai sebuah bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan. 3. Penyediaan sarana dan prasarana yang kurang memadai sesuai dengan tuntutan perkembangan teknologi Dalam menjalankan program-program dan kegiatannya di era kebebasan informasi ini dan dituntut untuk menguasai dan memiliki sarana dan prasarana yang memadai disesuaikan dengan kemajuan teknologi.

27 27 4. Dukungan Sumber Daya Manusia berkualitas menguasai bidang kehumasan dan keprotokolan, teknologi komunikasi yang memudahkan pelayanan yang efektif dan efisien dengan penyajian yang cepat, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan Dengan melihat tantangan pekerjaan yang semakin padat dan komplek serta tuntutan pelayanan yang cepat, dengan hasil yang optimal, dibutuhkan Sumber Daya Manusia yang produktif yang menguasai bidang tugasnya (sesuai Misi MADEP MANTEB MANETEB) serta dapat menyesuaikan dengan teknologi yang berkembang dewasa ini. Hal ini dalam rangka mewujudkan peningkatan sumber daya aparatur kehumasan dan keprotokolan yang berdaya guna dan berhasil guna bagi pembangunan. 5. Sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan yang efektif dan efisien yang akuntabel dan berbasis Informasi Teknologi, dalam upaya meningkatkan laporan capaian kinerja keuangan yang transparan dan sesuai ketentuan maka dibutuhkan sistem pelaporan efektif, efisien dan berbasis teknologi Review Terhadap Rancangan Awal Rencana Kerja Pembangunan Salah satu dokumen perencanaan pembangunan daerah adalah Rencana Kerja Pembangunan (RKPD) yang merupakan dokumen perencanaan pemerintah untuk periode satu tahun dan merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD). Selanjutnya, Rencana Kerja Pembangunan merupakan acuan dalam rangka menyusun kesepakatan antara pemerintah daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) mengenai Kebijakan Umum APBD (KUA), Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) serta Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD). Sebagai Dokumen resmi Pemerintah, Rencana Kerja Pembangunan yang dilanjutkan dengan Perangkat mempunyai kedudukan yang strategis, yaitu menjembatani antara perencanaan strategis jangka menengah dengan perencanaan dan penganggaran tahunan. Oleh karena itu Rencana Kerja Pembangunan dan Rencana Kerja Perangkat berfungsi menjabarkan rencana strategis kedalam rencana regional dengan memuat arah kebijakan pembangunan, Prioritas

28 28 pembangunan, rancangan kerangka ekonomi daerah dan program kegiatan Perangkat. Sebagai bahan perbandingan terhadap Rencana Kerja Pembangunan dengan Hasil Analisis Kebutuhan Dana yang dianggarkan Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang yang akan dijadikan pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA) Anggaran 2017, dimana plafon anggaran yang tertuang pada Rencana Pagu Indikatif Belanja Langsung Per PD 2017 Kabupaten Malang ( bab V hal 9) adalah sebesar Rp ,- Adapun besarnya plafon anggaran program prioritas pada Hubungan Masyarakat dan yang tercantum dalam Rencana Kerja Pembangunan 2017, dilihat dari sisi anggaran dari tahun ke tahun terjadi peningkatan anggaran, namun bila melihat intensitas atau volume kegiatan pada Hubungan Masyarakat dan yang cukup padat, maka anggaran tersebut belumlah mencukupi tetapi tetaplah Pemerintah mempertimbangkan kondisi obyektif ketersediaan dan kebijakan anggaran program prioritas pada masingmasing Perangkat berdasarkan regulasi yang ada, seperti tergambar pada Tabel 2.3

29 RKPD Tabel 2.3 Review terhadap Rancangan Awal RKPD 2017 Bgian Hubungan Masyarakat dan Sekretariat Kabupaten Malang Hasil Analisis Kebutuhan Kebutuhan Dana No Target Pagu indikatif Target Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Capaian (Rp.) Capaian (Rp.) Program Pelayanan Tingkat kelancaran 100% 388,337,750 Program Pelayanan Tingkat kelancaran 100% 479,171,300 Penyesuaian Administrasi adminsitrasi Administrasi adminsitrasi pagu dengan Perkantoran perkantoran Perkantoran perkantoran kebutuhan Penyediaan Jasa Surat Menyurat Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber daya air, dan listrik Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor Penyediaan Alat Tulis Kantor Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Jumlah Penyediaan Jasa Surat menyurat (materai) Jumlah Penyediaan jasa komunikasi Jumlah penyediaan jasa laporan keuangan, capaian kinerja dan ikhtisar realisai kinerja SKPD Jumlah penyediaan jasa kebersihan kantor Jumlah penyediaan alat tulis kantor Jumlah penyediaan barang cetakan dan penggandaan Jumlah komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor kali 12 kali 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 2,520,000 Penyediaan Jasa Surat Menyurat 3,000,000 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber daya air, dan listrik 63,795,000 Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 2,265,000 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 35,673,450 Penyediaan Alat Tulis Kantor 120,852,500 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 1,651,800 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor & & & & & & & Jumlah Pengiriman Surat menyurat Jumlah Penyediaan jasa komunikasi Jumlah penyediaan jasa laporan keuangan, capaian kinerja dan ikhtisar realisai kinerja SKPD Jumlah penyediaan jasa kebersihan kantor Jumlah penyediaan alat tulis kantor Jumlah penyediaan barang cetakan dan penggandaan Jumlah komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor kali 12 kali 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 2,520,000 3,000,000 Catatan Penting ,760,000 Penambahan Personil yang diberikan honor 2,425,000 Pemambaha n Volume paket 37,174,500 Penambahan volume paket 121,590,000 Penambahan volume paket 1,861,800 Penyesuaian SSH

30 RKPD 30 Hasil Analisis Kebutuhan Kebutuhan Dana No Target Pagu indikatif Target Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Capaian (Rp.) Capaian (Rp.) Penyediaan Bahan Jumlah penyediaan ,230,000 Penyediaan Bahan Jumlah penyediaan ,320,000 Penyesuaian/ Bacaan dan bahan bacaan (koran eksem Bacaan dan Peraturan & bahan bacaan (koran eksem Pengurangan Peraturan dan majalah) dan plar Perundang-undangan dan majalah) dan plar Volume Perundangundangaundangan peraturan perundangan- peraturan Belanja perundangan- Penyediaan makanan dan minuman Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam 2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pemeliharaan Rutin / berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin / berkala Kendaraan Dinas /Operasional Jumlah penyediaan makanan dan minuman (mamin pegawai, rapat dan tamu) Jumlah kegiatan rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Jumlah kegiatan rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah Cakupan Sarana Prasarana yang Berfungsi dengan Baik Jumlah Perawatan Gedung Kantor Jumlah Perawatan Kendaraan Dinas / Operasional OK 53,070,000 Penyediaan makanan dan minuman 10 org 25,920,000 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar 100 org 36,360,000 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam 100% 121,826,000 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1 gedung : 16 m2 x 11 m2 50,000,000 Pemeliharaan Rutin / berkala Gedung Kantor 7 unit 57,036,000 Pemeliharaan Rutin / berkala Kendaraan Dinas /Operasional & & & dan & & undangan Jumlah penyediaan makanan dan minuman (mamin pegawai, rapat dan tamu) Jumlah kegiatan rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Jumlah kegiatan rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah Cakupan Sarana Prasarana yang Berfungsi dengan Baik Jumlah Perawatan Gedung Kantor Jumlah Perawatan Kendaraan Dinas / Operasional Catatan Penting 40 org 73,200,000 Penambahan Jumlah Personil akibat penggabungan OPD 60 OHK 100 OHK 80,980,000 Peningkatan Volume Kegiatan 41,340,000 Peningkatan Volume Kegiatan 100% 100,090,000 Penyesuaian pagu dengan kebutuhan Hasil analisa tidak termasuk kebutuhan unit 85,300,000 Penambahan Jumlah Kendaraan akibat penggabungan OPD

31 RKPD 31 Hasil Analisis Kebutuhan Kebutuhan Dana No Target Pagu indikatif Target Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Capaian (Rp.) Capaian (Rp.) Pemeliharaan Rutin Jumlah Perawatan 5 unit 1,800,000 Pemeliharaan Rutin / Jumlah Perawatan 5 unit 1,800,000 / berkala Perlengkapan Penunjang berkala Peralatan & Peralatan Penunjang Perlengkapan Kerja Gedung Kantor Kerja Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin / berkala Peralatan Gedung Kantor Jumlah Perawatan Peralatan Penunjang Kerja 20 unit 12,990,000 Pemeliharaan Rutin / berkala Peralatan Gedung Kantor Program Peningkatan Disiplin Aparatur 4 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pendidikan dan Pelatihan Formal 5 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan Cakupan Pemenuhan Kompetensi Sumberdaya Aparatur Jumlah peserta diklat perjenjangan dan diklat teknis kehumasan Cakupan Laporan Kinerja Keuangan yang Disusun Sesuai Aturan yang Berlaku, Tepat Waktu dan Akuntabel 100% 15,400,000 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 15 org 15,400,000 Pendidikan dan Pelatihan Formal 100% 2,900,000 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan & dan & & dan & Jumlah Perawatan Peralatan Penunjang Kerja Persentase Peningkatan Disiplin Aparatur Jumlah Pakaian Dinas Pegawai Jumlah Pakaian Kerja Lapangan Cakupan Pemenuhan Kompetensi Sumberdaya Aparatur Jumlah peserta diklat perjenjangan dan diklat teknis kehumasan Cakupan Laporan Kinerja Keuangan yang Disusun Sesuai Aturan yang Berlaku, Tepat Waktu dan Akuntabel 20 unit 12,990,000 Catatan Penting 100% 66,000,000 Penyesuaian pagu dengan kebutuhan ,000,000 stel 40 stel 30,000, % 30,680,000 Penyesuaian pagu dengan kebutuhan OHK 30,680,000 Penambahan Volume Kegiatan Diklat akibat perubahan OPD 100% 8,300,000 Penyesuaian pagu dengan kebutuhan 2017