Salinan P E N E T A P A N Nomor: 0020/Pdt.P/2010/PA.Dmk. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 Salinan P E N E T A P A N Nomor: 0020/Pdt.P/2010/PA.Dmk. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Demak yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara tertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan sebagai berikut dalam perkara permohonan Wali 'Adhal yang diajukan oleh: AR binti SHS, umur 19 tahun, agama Islam, pendidikan MA, pekerjaan -, tempat tinggal di Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, yang selanjutnya disebut sebagai PEMOHON; Pengadilan Agama tersebut; Telah membaca surat-surat perkara; Telah mendengar keterangan Pemohon dan saksi-saksi; TENTANG DUDUK PERKARANYA Menimbang, bahwa Pemohon dengan surat permohonannya tertanggal 29 Juni 2010 terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Demak Nomor: 0020/Pdt.P/2010/PA.Dmk., tanggal 29 Juni 2010 telah mengemukakan hal-hal yang pokok-pokoknya sebagai berikut: Bahwa, Pemohon adalah anak kandung dari pasangan suami istri SHS bin SN dengan MH binti MN yang beralamat di Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak; Bahwa, Pemohon sejak tahun 2005 telah menjalin hubungan cinta kasih dengan seorang lelaki bernama: SN bin SO, umur 21 tahun, agama Islam, pekerjaan Buruh, tempat tinggal di Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak; Bahwa, Pemohon dengan laki-laki tersebut telah sepakat untuk menikah dan pada tanggal 20 Pebruari 2010 orang tua dari SN tersebut telah melamar Pemohon kepada ayah Pemohon, tetapi ayah Pemohon tidak mau menerima lamaran tersebut; Bahwa, Pemohon dan calon suami Pemohon tersebut hendak menikah, maka pada tanggal 28 Juni 2010 Pemohon mendaftar kepada Kantor Urusan Agama Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, akan tetapi Kantor Urusan Agama tersebut menolak permohonan Pemohon tersebut dengan alasan Wali Nikah yaitu Halaman 1 dari 10

2 ayah Pemohon (SHS bin SN) tidak mau menjadi Wali Nikah dalam pernikahan yang akan dilaksanakan oleh Pemohon tersebut, sesuai suratnya Nomor : KK /pw.01/27/2010 tanggal 29 Juni 2010; Bahwa, hubungan antara Pemohon dengan calon suami Pemohon tersebut sudah demikian erat dan sulit untuk dipisahkan, karena telah berlangsung selama 5 tahun dan saling mencintai; Bahwa, selama ini orang tua Pemohon/keluarga Pemohon dan orang tua/keluarga calon suami Pemohon, telah sama-sama mengetahui hubungan cinta kasih antara Pemohon dengan calon suami Pemohon tersebut. Bahkan calon suami Pemohon telah meminang Pemohon 2 kali, namun ayah Pemohon bernama SHS bin SN, umur 43 tahun, Agama Islam, pekerjaan Tani, bertempat tinggal di Halaman 2 dari 10 Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, tetap menolak dengan alasan masalah ekonomi, karena calon suami Pemohon belum mempunyai pekerjaan yang tetap; Bahwa, Pemohon telah berusaha keras melakukan pendekatan dan/atau membujuk ayah Pemohon agar menerima pinangan dan selanjutnya menikahkan Pemohon dengan calon suami Pemohon tersebut, akan tetapi ayah Pemohon tetap pada pendiriannya; Pemohon berpendapat bahwa penolakan ayah Pemohon tersebut tidak berdasarkan hukum dan/ atau tidak berorientasi pada kebahagiaan dan/atau kesejahteraan Pemohon sebagai anak. Oleh karena itu Pemohon tetap bertekad bulat untuk melangsungkan pernikahan dengan calon suami Pemohon, dengan alasan: a. Pemohon telah dewasa dan telah siap untuk menjadi seorang isteri dan/atau ibu rumah tangga, begitu pula calon suami Pemohon telah dewasa dan telah siap untuk menjadi seorang suami dan/atau kepala rumah tangga, dan sudah mempunyai pekerjaan tetap dengan penghasilan Rp ,- (tiga ratus ribu rupiah) setiap bulan; b. Pemohon dan calon suami Pemohon telah memenuhi syarat-syarat dan tidak ada larangan untuk melangsungkan pernikahan baik menurut ketentuan Hukum Islam maupun peraturan perundang-undangan yang berlaku; c. Pemohon sangat khawatir apabila antara Pemohon dengan calon suami Pemohon tidak segera melangsungkan pernikahan akan terjadi hal-hal yang bertentangan dengan ketentuan hukum Islam; Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat perkara ini; Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Pemohon mohon kepada Ketua Pengadilan Agama Demak segera memanggil Pemohon dan ayah / kakak Pemohon bernama dst Pemohon untuk diberi petuah-petuah dan segala apa yang seyogyanya harus

3 diberikan secara bertimbal balik, kemudian memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan penetapan yang amarnya berbunyi sebagai berikut : PRIMBER : 1. Mengabulkan permohonan Pemohon; Menetapkan, wali nikah Pemohon bernama SHS adalah wali adlal; Menetapkan Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak berhak menikahkan Pemohon (AR binti SHS) dengan calon suami Pemohon (SN bin SO) sebagai Wali Hakim; Menetapkan biaya perkara menurut hukum; SUBSIDER : Atau mohon putusan lain yang seadil-adilnya (Ex aequo et bono); Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan Pemohon hadir di persidangan namun Wali dari Pemohon tidak hadir walaupun telah dipanggil secara resmi dan patut; Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah menasihati Pemohon supaya tetap berusaha mendekati ayah Pemohon sebagai Wali nasab agar ayah Pemohon bersedia menjadi Wali nikah Pemohon, akan tetapi tidak berhasil, kemudian dibacakan permohonan Pemohon yang isinya tetap dipertahankan Pemohon; Menimbang, bahwa Majelis telah mendengar calon suami Pemohon yang telah memberikan keterangan di depan sidang pada pokoknya: Bahwa ia mengaku bernama SN bin SO, umur 21 tahun, agama Islam, pekerjaan Buruh, bertempat tinggal di Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak; Bahwa ia adalah pacar Pemohon, antara ia dan Pemohon tidak ada hubungan nasab, hubungan sedarah maupun hubungan lain yang dapat menghalangi terjadinya perkawinan; Bahwa ia kenal dengan Pemohon sudah 5 tahun yang lalu; Bahwa ia tahu, pemohon ingin mengajukan ijin kepada pengadilan, karena ayah Pemohon tidak mau menjadi wali dalam pernikahan saya dengan Pemohon; Bahwa ia pada tanggal 20 Februari 2010 yang lalu mendatangi orang tua Pemohon untuk melamar, namun ditolak; Bahwa ia tidak tahu alasan penolakan dirinya oleh ayah Pemohon, namun berdasarkan informasi dari Pemohon bahwa alasan penolakan itu karena saya belum mempunyai pekerjaan tetap; Bahwa ia mohon agar Pemohon diberi izin untuk dapat segera menikah, karena hubungan saya dengan Pemohon sudah sangat erat dan ia khawatir akan melakukan hal-hal yang dilarang oleh agama; Halaman 3 dari 10

4 Menimbang, bahwa Majelis telah pula mendengar keterangan ayah calon suami Pemohon yang telah memberikan keterangan di depan sidang pada pokoknya: Bahwa ia mengaku bernama SO bin WO, umur 45 tahun, agama Islam, pekerjaan Tani, bertempat tinggal di Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak dan sebagai ayah dari calon suami Pemohon;--- - Bahwa antara Pemohon dan calon suami Pemohon tidak ada hubungan nasab, hubungan sedarah maupun hubungan lain yang dapat menghalangi terjadinya perkawinan; Bahwa antara Pemohon dengan calon suami Pemohon sudah berpacaran selama 5 tahun; Bahwa ia telah melamarkan anaknya (calon suami Pemohon) kepada Pemohon pada tanggal 20 Februari 2010, tetapi ayah Pemohon menjawab tidak bersedia menjadi wali nikah; Bahwa ia mohon kepada Pengadilan agar Pemohon diberi izin untuk dapat segera menikah dengan anaknya (calon suami Pemohon), karena hubungan antara anaknya dengan Pemohon sudah sangat erat dan ia khawatir akan melakukan hal-hal yang dilarang oleh agama; Menimbang, bahwa untuk menguatkan permohonannya, Pemohon mengajukan bukti-bukti: I. Surat-surat: 1. Surat keterangan domisili Nomor: 560/917/VII/2010 dari kepala Desa Wonoketingal, tertanggal 15 Juni 2010 yang menerangkan bahwa nama: AR, Tempat/ tanggal lahir: Demak, 29 Nopember 1990, adalah penduduk Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak dan KTP yang bersangkutan dalam proses, yang oleh Ketua Majelis diberi tanda P.1; Surat Penolakan Pernikahan dari Kepala KUA Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Nomor: Kk /PW.01/27/2010, tanggal, 29 Juni 2010 dengan alasan wali adlol, yang oleh Ketua Majelis diberi tanda P.2; Surat keterangan domisili Nomor: 474.2/992/VI/2010, dari Kepala Desa Wonoketingal, tertanggal 14 Juni 2010 yang menerangkan bahwa nama: SN, Tempat/ tanggal lahir: Demak 19 April 1984, adalah penduduk Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak dan benar-benar masih jejaka (belum menikah), yang oleh Ketua Majelis diberi tanda P3; Menimbang, bahwa selain itu Pemohon telah mengajukan saksi-saksi yang di sidang telah memberikan keterangan di bawah sumpah yang pokok-pokoknya sebagai berikut: II. Saksi-Saksi: Halaman 4 dari 10

5 1. PO bin SO, umur 36 tahun, agama Islam, pekerjaan Tani, bertempat tinggal di Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak; Bahwa saksi adalah tetangga Pemohon, kenal dengan Pemohon; Bahwa saksi tahu maksud Pemohon mengajukan perkara di pengadilan, karena Pemohon ingin menikah namun tidak direstui oleh ayah kandung Pemohon, sehingga ayah kandung Pemohon tidak mau menjadi wali dan mohon kepada Pengadilan Agama agar Kepala KUA Kecamatan Karanganyar dapat diizinkan untuk menikahkan Pemohon dengan calon suaminya sebagai Wali Hakim; Bahwa nama calon suami Pemohon SN, umur 21 tahun, agama Islam, ia bekerja sebagai Buruh; Bahwa alasan ayah kandung Pemohon tidak bersedia menjadi wali dan menikahkan Pemohon karena calon suami Pemohon belum mempunyai pekerjaan tetap, dan saksi mendengar sendiri karena kenal dengan orang tua Pemohon; Bahwa calon suami Pemohon sudah pernah 2 (dua) kali meminang Pemohon dan terakhir 5 (lima) bulan lalu namun ditolak; Bahwa Pemohon berstatus perawan dan tidak pula dalam pinangan orang lain; -- - Bahwa calon suami Pemohon bekerja sebagai Buruh tetapi saksi tidak tahu berapa penghasilannya, dan berstatus jejaka; Bahwa hubungan Pemohon dengan calon suaminya sangat akrab, setahu saksi sudah menjalin cinta selama 5 tahun; Bahwa antara Pemohon dengan calon suaminya tidak ada halangan untuk melaksanakan pernikahan, semua persyaratan sudah dicek KUA Kecamatan Karanganyar dan dinyatakan tidak ada halangan kecuali syarat wali saja yang belum; Bahwa menurut saksi antara Pemohon dengan calon suaminya sanggup membina rumah tangga karena calon suami Pemohon sudah bekerja dan mempunyai penghasian sendiri; Bahwa kalau pernikahan mereka ditunda, saksi khawatir mereka akan melakukan perbuatan yang dilarang oleh hukum syara' karena antara keduanya sudah akrab dan saling mencintai; NS bin RN, umur 29 tahun, agama Islam, pekerjaan Dagang, bertempat tinggal di Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak; Bahwa saksi adalah tetangga calon suami Pemohon, kenal dengan Pemohon; Bahwa saksi tahu maksud Pemohon mengajukan perkara di pengadilan, karena Pemohon ingin menikah dan sudah mengajukan permohonan di KUA Halaman 5 dari 10

6 Kecamatan Karanganyar, namun ditolak karena ayah kandung Pemohon tidak mau menjadi wali, karena Pemohon dan calon suaminya dianggap belum mempunyai pekerjaan tetap; Bahwa hal itu saksi mendengar sendiri karena saksi kenal orang tua Pemohon dan orang tua Pemohon pernah berbicara kepada; Bahwa calon suami Pemohon sudah pernah 2 (dua) kali meminang Pemohon namun ditolak oleh ayah kandung Pemohon; Bahwa Pemohon berstatus perawan dan calon suami Pemohon berstatus jejaka; - - Bahwa calon suami Pemohon bekerja sebagai Buruh tetapi saksi tidak tahu berapa penghasilannya; Bahwa hubungan Pemohon dengan calon suaminya sangat akrab, keduanya sering bersama-sama dan mereka menjalin cinta sudah selama 5 tahun; Bahwa antara Pemohon dengan calon suaminya tidak ada hubungan sesusuan dan hubungan lain yang menghalangi pernikahan; Bahwa menurut saksi calon suami Pemohon sanggup menjadi kepala rumah tangga karena sudah dewasa dan bertanggung jawab; Bahwa kalau pernikahan mereka ditunda, saksi khawatir mereka akan melakukan perbuatan yang dilarang oleh hukum syara' karena antara keduanya sudah akrab dan saling mencintai serta tidak enak dengan tetangga karena keduanya sering bersama-sama; Menimbang, terhadap keterangan saksi-saksi tersebut di atas Pemohon membenarkan dan tidak keberatan; Menimbang, bahwa Pemohon memberikan kesimpulan, bahwa Pemohon tetap ingin menikah dengan SN bin SO meskipun tidak dengan Wali nasab, yaitu Ayah Pemohon sendiri dan Pemohon menyatakan tidak lagi mengajukan sesuatu apapun lagi dan selanjutnya mohon putusan; Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini selanjutnya ditunjuk segala hal sebagaimana tercantum dalam berita acara persidangan perkara ini; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah sebagaimana telah diuraikan di atas; Halaman 6 dari 10

7 Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha menasihati Pemohon supaya berusaha mendekati Ayah Pemohon sebagai Wali nasab agar bersedia menjadi Wali nikah Pemohon untuk menikahkan Pemohon dengan calon suaminya, akan tetapi tidak berhasil; Menimbang, bahwa atas permohonan Pemohon tersebut, Wali nikah Pemohon telah dipanggil secara patut tetapi tidak menghadap di persidangan tanpa alasan yang sah, dan tidak pula menyuruh orang lain untuk menghadap di persidangan sebagai wakil atau kuasanya, sehingga Majelis tidak bisa mendengar keterangan mengapa dan apa alasan ia tidak bersedia menjadi Wali nikah dalam pernikahan antara Pemohon dengan calon suaminya tersebut; Menimbang, bahwa dalam persidangan Pemohon telah memberikan keterangan bahwa ia tetap pada permohonannya dan telah pula dibenarkan oleh calon suaminya; --- Menimbang, bahwa permohonan Pemohon adalah mengenai permohonan Wali Adhol dan berdasarkan bukti P.1 terbukti, bahwa Pemohon bertempat tinggal di wilayah yurisdiksi Pengadilan Agama Demak, maka berdasarkan Penjelasan Pasal 49 Undang- Undang Nomor 7 Tahun 1989 ayat (2) angka 5, sebagaimana diubah dengan Undang- Undang Nomor 6 Tahun 2003 dan diubah lagi dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 jo. Pasal 2 ayat (2) Peraturan Menteri Agama Nomor 2 Tahun 1987 tanggal 28 Oktober 1987, maka Pengadilan Agama demak berwenang untuk memeriksa, memutus dan menyelesaikan permohonan Pemohon; Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.2 terbukti, bahwa Pemohon telah mengajukan permohonan untuk menikah di Kantor Urusan Agama Kecamatan Karanganyar, akan tetapi oleh pihak KUA Kecamatan Karanganyar permohonan Pemohon untuk menikah dengan calon suaminya ditolak dengan alasan, bahwa ayah kandung Pemohon tidak bersedia menjadi Wali Nikah; Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.3 terbukti, bahwa calon suami Pemohon telah cukup umur untuk menikah dan berstatus jejaka; Menimbang, bahwa dari apa yang dipertimbangkan di atas, Majelis telah memperoleh fakta di persidangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa, Pemohon dan calon suaminya telah bertekat bulat dan bersepakat untuk melangsungkan pernikahan, karena sudah saling cinta mencintai, sudah sama-sama berpikir matang, tak ada halangan/larangan untuk menikah, baik menurut syara' (agama) maupun peraturan perundang-undangan dan berani bertanggungjawab untuk melaksanakan kewajiban berumah tangga; Bahwa, ternyata Wali nikah Pemohon tidak datang menghadap di persidangan, dan tidak datangnya Wali nikah tersebut disebabkan oleh suatu alasan yang sah, Halaman 7 dari 10

8 sehingga dengan tidak datang menghadapnya Wali nikah Pemohon tersebut, menunjukkan, bahwa Wali nikah tersebut telah enggan (Adhal) menjadi wali dalam pernikahan Pemohon dengan calon suaminya; Menimbang, bahwa oleh karena Wali nasab Pemohon telah enggan (Adhal) menjadi Wali nikah dalam pernikahan Pemohon dengan calon suaminya (bukti P.2), sedangkan antara Pemohon dengan calon suaminya berdasarkan pertimbanganpertimbangan di atas menurut Majelis telah memenuhi syarat-syarat perkawinan dan tidak ada larangan perkawinan sebagaimana diatur dalam Pasal 39, 40 dan 44 Kompilasi Hukum Islam dan hukum syara', maka permohonan Pemohon tersebut dapat dipertimbangkan dan karenanya penolakan pernikahan oleh KUA Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak tersebut harus dikesampingkan; Menimbang, bahwa karena Wali nasab untuk menjadi Wali nikah Pemohon telah enggan (Adhal), maka sesuai ketentuan Pasal 23 ayat (2) Kompilasi Hukum Islam jo. Pasal 2 ayat (2) dan Pasal 4 ayat (1) Peraturan Menteri Agama Nomor 2 Tahun 1987, maka yang menjadi Wali nikah Pemohon adalah Wali Hakim; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas maka permohonan Pemohon cukup beralasan dan terbukti menurut hukum sehingga permohonan Pemohon patut dikabulkan; Menimbang, bahwa oleh karena permohonan Pemohon dikabulkan dan pernikahannya akan dilaksanakan di KUA Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, maka Majelis Hakim menunjuk Kepala KUA Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak sebagai Wali Hakim dari Pemohon; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2003, dan diubah lagi dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009, maka biaya perkara ini dibebankan kepada Pemohon; Mengingat, peraturan perundang-undangan serta ketentuan yang berlaku dan hukum Islam yang bersangkutan dengan perkara ini; MENETAPKAN 1. Mengabulkan permohonan Pemohon; Menyatakan bahwa ayah Pemohon (SHS bin SN) sebagai wali nikah yang akan dilaksanakan oleh Pemohon (AR binti SHS) dengan laki-laki bernama (SN bin SO) adalah Adhol; Halaman 8 dari 10

9 3. Menunjuk Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak sebagai wali hakim untuk menikahkan Pemohon dengan calon suami tersebut; Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara yang hingga kini diperhitungkan sebesar Rp ,- (dua ratus sembilan puluh enam ribu rupiah); - Demikian penetapan ini dijatuhkan di Demak pada hari Senin tanggal 06 September 2010 Masehi bertepatan dengan tanggal 27 Ramadhan 1431 Hijriyyah, oleh kami Majelis Hakim Drs. ALI IRFAN, S.H., M.H. sebagai Hakim Ketua Majelis, Drs. RADI YUSUF, M.H. dan H.M. ARWANI, S.Ag., S.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota. Penetapan mana diucapkan oleh Ketua Majelis tersebut pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota serta NUR SURYANI SIWI, S.Ag. sebagai Panitera Pengganti dan dihadiri pula oleh Pemohon Ketua Majelis Ttd. Drs. ALI IRFAN, S.H., M.H. Hakim Anggota Hakim Anggota Ttd. Ttd. Drs. RADI YUSUF, M.H. H.M. ARWANI, S.Ag., S.H. Panitera Pengganti Ttd. NUR SURYANI SIWI, S.Ag. Perincian Biaya: 1 Pendaftaran Rp ,- 2 APP Rp ,- 3 Panggilan sidang Rp ,- 4 Redaksi Rp 5.000,- Halaman 9 dari 10

10 5 Meterai Rp 6.000,- Jumlah Rp ,- Untuk salinan sama bunyinya Oleh Panitera Pengadilan Agama Demak, ttd Drs. H. MASKUR Halaman 10 dari 10