BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Teknologi informasi merupakan komponen penting dari sistem

Transkripsi

1 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi merupakan komponen penting dari sistem informasi, selain data atau informasi, sumber daya manusia, dan organisasi. Penerapan teknologi informasi saat ini hampir meliputi seluruh aspek kehidupan sehingga mengakibatkan tidak sedikit perusahaan melakukan peralihan sistem dari manual ke komputerisasi demi menjaga stabilitas dalam mengelola proses bisnis perusahaan. Oleh karena itu, perlu adanya suatu teknik pengendalian dan memastikan bahwa sistem informasi sudah sesuai dengan tujuan yang diharapkan perusahaan. Tujuan teknik pengendalian ini untuk memastikan bahwa sistem informasi yang ada memiliki sistem pengamanan dan pengendalian yang memadai. Penggunaan atau akses yang tidak sah, perangkat lunak yang tidak berfungsi, kerusakan pada perangkat keras, gangguan dalam komunikasi, bencana alam, dan kesalahan yang dilakukan oleh petugas merupakan beberapa contoh betapa rentannya sistem informasi menghadapi berbagai resiko dan potensi resiko y ang kemungkinan timbul dar i p enggunaan sistem informasi yang ada. Demikian juga teknik p engendalian terhadap sistem informasi dapat diterapkan di semua bidang bisnis yang berbasis teknologi informasi, sepertinya di bisnis farmasi apotik.

2 2 Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 51 Tahun 2009 Tentang Pekerjaan Kefarmasian, apotik adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktek kefarmasian oleh apoteker. Apotik saat ini sudah beranjak ke arah komputerisasi karena memang sudah semakin membutuhkannya. Aplikasi dalam apotik bergun a untuk membantu karyawan dalam men gelola p enjualan obat, dengan menggunakan software, apotik tidak perlu repot dalam melakukan transaksi, semuanya menjadi lebih mudah. Apotik KLASZ adalah badan usaha yang telah berbadan hukum, yang bergerak pada penjualan obat-obatan, melayani pemesanan resep, Delivery Order obat-obatan. Apotik KLASZ mempunyai keunikan yang berbeda dengan apotik lainnya karena apotik ini menggunakan konsep open kitchen sebagai andalannya. Konsep Open Kitchen dalam Apotik KLASZ berarti para pelanggan dapat melihat secara langsung proses peracikan obat sesuai resep. Dalam melakukan kegiatannya, Apotik KLASZ menggunakan aplikasi software IS (Integrated System). Software IS ini sangat memb antu saat p engop erasian dalam hal persediaan stok barang, penjualan, dan pembelian pada Apotik KLASZ. Untuk menghasilkan laporan keuangan yang handal dan tepat waktu diperlukan suatu sistem akuntansi yang terkomputerisasi yang disebut General Ledger. General Ledger dapat menyediakan laporan keuangan yang handal dan tepat waktu, tetapi resiko-resiko yang sering timbul pada sistem General Ledg er meny ebabkan lap oran y ang tidak akurat dan tidak tep at waktu. Resiko-resiko y ang timbul sep erti

3 3 hak akses yang dilakukan oleh pihak yang tidak berwenang antara lain, duplikasi data, hilangnya data, dan ketidak-akuratan data. Dari resiko diatas menyebabkan dibutuhkannya mekanisme pengendalian sistem terhadap General Ledger, yang dapat membantu menghindari resiko yang mungkin terjadi sehingga informasi yang dihasilkan dapat lebih akurat.. Permasalahan yang terdapat di Apotik KLASZ yaitu sering terjadi error pada sistem, adanya ketidakyakinan pihak back office terhadap sistem yang digunakan saat ini, kurangnya efisien dalam pencatatan transaksi karena masih terdapat proses manual, dan tidak adanya sistem backup data untuk data yang dianggap penting. Mengingat betapa pentingnya Sistem Informasi General Ledger y ang digunakan Ap otik KLASZ, maka p erlu dilakukan evaluasi pada sistem informasi General Ledger yang digunakan. Salah satu cara melakukan evaluasi y aitu den gan audit. Tujuan dari audit sistem informasi adalah untuk mengkaji ulang dan mengevaluasi pengendalian-pengendalian internal yang diterapkan untuk melindungi sistem yang ada. Maka topik yang dibahas dalam skripsi ini adalah mengenai Evaluasi Sistem informasi Gen eral Ledger Pada Ap otik KLASZ. 1.2 Ruang Lingkup Evaluasi Ruang lingkup dalam Evaluasi Sistem infor masi General Ledger Pada Ap otik KLASZ. adalah sebagai b erikut : 1. Sistem Aplikasi General Ledger p ada ap otik KLASZ.

4 4 2. Pengendalian terhadap prosedur dan pelaksanaan sistem informasi terfokus p ada dua bagian y aitu : a) Pengendalian manajemen (management control) b) Pengendalian aplikasi (application control) 3. Pengendalian manajemen yang dibahas meliputi : a) Pengendalian manajemen operasional (operation management control) b) Pengendalian manajemen keamanan (security management control) 4. Pengendalian aplikasi yang dibahas meliputi : a) Pengend alian masukan (Input Control) b) Pengendalian keluaran (Output Control) c) Pengendalian batasan (Boundary control) 5. Pelaksanaan audit dilakukan dengan metode Audit around the computer, yaitu pendekatan dan pengujian yang hanya berfokus pada input dan output dari sistem komputer. 1.3 Tujuan Dan Manfaat Tujuan dari Audit Sistem Informasi ini ialah : 1. Menganalisis pengendalian manajemen dan pengendalian aplikasi pada perusahaan, apakah sudah dipastikan dapat mengamankan aset perusahaan.

5 5 2. Mengetahui proses bisnis yang terdapat pada sistem informasi General Ledger pada Apotik KLASZ agar dapat mengidentifikasi masalah dan kelemahan yang terjadi pada sistem informasi General Ledger yang berjalan. 3. Memberikan pemecahan masalah serta usulan pada setiap masalah yang teridentifikasi agar manajemen dapat memperbaiki dan meningkatkan efektifitas sistem General Ledger. 4. Memastikan apakah sistem pengendalian internal terhadap Apotik KLASZ telah berjalan secara efektif dan efisien. M anfaat dari audit sistem informasi sistem ini ada lah: 1. Memberikan informasi kepada perusahaan mengenai kelemahan pada sistem General Ledger yang sedang berjalan di perusahaan.. 2. Memberikan solusi untuk perbaikan atas kelemahan yang ada berupa informasi yang dibutuhkan bagi perusahaan. 3. Sebagai bahan referensi penelitian atau evaluasi selanjutnya. 4. Perusahaan dapat meningkatkan kinerja sistem informasi untuk mendukung kegiatan operasional dan pengambilan keputusan.

6 6 1.4 Metode Penelitian Metodologi penelitian yang akan digunakan adalah : 1. Studi Pustaka Metode ini dilakukan dengan mempelajari kasus-kasus mengenai evaluasi sistem informasi yang terdapat di dalam kepustakaan. Studi kasus yang dilakukan bertujuan untuk membantu mendukung kegiatan studi lapangan dan evaluasi yang dilakukan. 2. Studi Lapangan Studi lapangan ini dilakukan melalui survei terhadap sistem informasi yang sedang berjalan dengan cara : a. Observasi Metode ini dengan mengamati sistem informasi yang terkait dengan aplikasi General Ledger pada kinerja sistem Apotik KLASZ. b. Wawancara Metode ini dilakukan dengan melakukan wawancara dengan beberapa orang yang terkait dengan sistem informasi yang ada sehingga dapat diketahui penggunaan dan cara kerja sistem tersebut. c. Testing Metode ini dilakukan dengan melakukan uji coba sistem aplikasi yang digunakan oleh Apotik KLASZ.

7 7 d. Studi Dokumentasi Metode ini di dilakukan dengan cara mempelajari laporanlaporan yang telah dibuat oleh perusahaan. 1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan skripsi adalah sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi latar belakang masalah, ruang lingkup pembahasan masalah, tujuan dan manfaat dari penulisan ini, metodologi penelitian yang digunakan serta sistematika penulisan. BAB II LANDAS AN TEORI Bab ini berisi tentang teori-teori yang diperoleh dari studi pustaka yang dilakukan sehingga dapat mendukung pada saat melaksanakan evaluasi sistem informasi. Teori-teori ini berkaitan dengan evaluasi sistem General Ledger yang dilakukan. BAB III GAMBARAN UMUM SIS TEM INFORMASI YANG BERJALAN Bab ini berisi penjelasan perusahaan yang diteliti, sejarah perusahaan, struktur organisasi, visi dan misi, prosedur yang sedang berjalan, sistem informasi yang berjalan, dan pengendalian yang sudah ada di perusahaan.

8 8 BAB IV EVALUASI SIS TEM INFORMASI YANG BERJALAN Bab ini berisi hasil penelitian yang telah dilakukan yang terdiri dari hasil evaluasi sistem informasi dari tiap pengendalian yang digunakan. BAB V SIMPULAN DAN S ARAN Bab ini berisi mengenai simpulan dan saran yang diajukan dengan berdasarkan pada evaluasi sistem informasi yang telah dilakukan.