Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha"

Transkripsi

1 Yayasan Spiritia No. 34, September 2005 Sahabat Senandika Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Laporan Kegiatan Kongres Nasional Odha I Lembang, September 2005 Kongres Nasional Odha pertama baru saja berkahir setelah lima hari pertemuan di Lembang, Jawa Barat. Kongres ini dihadiri oleh 124 orang dari 25 provinsi, sebagian besar terinfeksi HIV, dan sisanya langsung terpengaruh (keluarga, pasangan, dll.). Para peserta secara bulat menyetujui pernyataan berikut, yang akan disampaikan pada Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat selaku Ketua KPA Nasional pada minggu ini: Pernyataan Lembang Dinyatakan oleh Peserta Kongres Nasional Orang dengan HIV/AIDS I 2005 Dalam Pernyataan Tretes, yang berupa suatu hasil dari Pertemuan Nasional Odha (PNO) IV pada Februari 2004, peserta pertemuan tersebut mencatat bahwa, walaupun terapi antiretroviral (ART) semakin terjangkau, namun masih banyak teman Odha (orang yang hidup dengan HIV/ AIDS) yang meninggal dunia tanpa mendapat terapi tersebut. Peserta berjanji untuk memperkuat upayanya agar angka kematian ini dapat terus ditekan. Apakah kita memenuhi janji itu? Sebetulnya perkembangan dalam 18 bulan terakhir ini dapat dianggap di luar bayangan dan harapan kami pada waktu itu. Pada September 2004, pemerintah Indonesia mulai menyediakan ART dengan subsidi penuh, dan dengan jumlah yang cukup untuk memenuhi semua kebutuhan saat itu. Hal ini dilakukan berkaitan dengan Komitmen Sentani, yang menyatakan bahwa pemerintah berjanji agar Odha mendapatkan ART pada tahun Untuk mendukung komitmen tersebut, Departemen Kesehatan (Depkes) menyatakan 25 rumah sakit (RS) di 17 provinsi sebagai rumah sakit rujukan AIDS, dan mulai melatih dokter serta petugas layanan kesehatan lain dalam penatalaksanakan ART. Atas nama semua Odha dan Ohidha (orang yang terpengaruh oleh HIV/AIDS, misalnya keluarga dan pasangan) di Indonesia, peserta Kongres Nasional Odha pertama ingin mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya pada pemerintah Indonesia dan beberapa lembaga donor yang mendukung program penyediaan ART. Memang semakin nyata bahwa teman-teman kita dapat bertahan hidup dan meningkatkan mutu hidupnya sebagai hasil dari upaya tersebut. Perkembangan yang cukup nyata juga diupayakan oleh jaringan Odha di seluruh Indonesia. Dalam hal ini kami mencatat beberapa kegiatan dan prakarsa, antara lain: Semakin banyak terbentuknya kelompok dukungan sebaya (KDS) untuk Odha/Ohidha, termasuk lima kelompok orang tua dari anak yang terinfeksi HIV, dan beberapa kelompok khusus perempuan dengan HIV. Harus ada upaya yang lebih tegas agar ada kelompok dukungan sebaya di setiap kota di seluruh Nusantara, serta untuk memperkuat dan memberdayakan kelompok yang sudah ada. Semakin banyak Odha diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan keterampilan, termasuk Daftar Isi Laporan Kegiatan 1 Kongres Nasional Odha I 1 Pengetahuan adalah kekuatan 3 HIV-1 Kehilangan Kemampuan Selama 15 Tahun Terakhir 3 Pisang-penyembuh berbagai penyakit 4 Antasid dan Obat Antiretroviral 5 Pojok Info 6 CD-ROM dengan Informasi Perawatan Kesehatan Gratis 6 Hibah Internasional dari AFAO Australia 6 Tips 7 Tips untuk Odha 7 Konsultasi 8 Tanya jawab 8 Positive Fund 8 Laporan Keuangan Positive Fund 8 Semua informasi di dalam Sahabat Senandika sekadar untuk menambah wawasan dan pengetahuan. Sebelum melaksanakan suatu pengobatan sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter.

2 mengenai pengelolaan KDS, dan berbicara di depan umum. Lebih dari 100 Odha dan anggota komunitas juga sudah terlatih sebagai pendidik pengobatan, agar dapat mendukung Odha yang mulai ART untuk tetap patuh terhadap terapinya. Sebagian besar Odha yang terlibat di jaringan Odha Indonesia sepakat untuk mendukung prakarsa HIV Stop di Sini, yang bertujuan untuk memutus rantai penularan dengan mendesak semua Odha agar tidak menularkan kepada orang lain. Asas Keterlibatan Lebih Luas oleh orang yang terinfeksi atau terpengaruh oleh HIV (yang dikenal dengan singkatan GIPA dari bahasa Inggris) dalam upaya penanggulangan HIV/AIDS semakin dihargai oleh pihak pemerintah, terutama oleh Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) di beberapa provinsi, dan di beberapa lembaga lain di tingkat nasional. Semakin banyak Odha/Ohidha berbicara secara terbuka, termasuk di TV dan radio, yang terbukti sangat efektif dalam meningkatkan kepedulian masyarakat umum terhadap bahayanya HIV/AIDS, agar masyarakat mempertimbangkan melakukan tes HIV secara sukarela. Namun masih banyak yang harus dilakukan: Walaupun jumlah RS Rujukan AIDS sedang ditingkatkan menjadi lebih dari 75 RS, ART tetap sulit terjangkau untuk kebanyakan Odha di Indonesia yang tinggal di luar kota besar. Sementara ada mekanisme agar puskesmas dapat dijadikan satelit dari RS tersebut, prosedur pelaksanaan hal ini belum jelas dan pada saat ini masih kurang dari lima puskesmas yang dapat melayani ART. Pada saat ini kurang dari 10 persen orang yang diperkirakan terinfeksi HIV di Indonesia telah mengetahui statusnya. Hanya mereka yang mengetahui dirinya terinfeksi HIV dapat memperoleh manfaat dari ART. Layanan konseling dan tes sukarela (VCT) harus diperluas dan disosialiasikan agar yang pernah berperilaku berisiko dapat didorong dan dipermudah dalam melakukan tes. Depkes mengakui bahwa Stigma petugas kesehatan...terhadap Odha masih belum bisa ditangani bahkan di beberapa [RS Rujukan AIDS] stigma ini demikian tebal. Dibutuhkan upaya yang lebih tegas dan jelas dalam menghadapi stigma dan diskriminasi, termasuk kebocoran pada kerahasiaan. Semua hal tersebut terbukti menjadi hambatan untuk orang yang ingin melakukan VCT serta untuk Odha yang mencari layanan kesehatan termasuk ART. Ketersediaaan obat antiretroviral (termasuk untuk bayi dan anak, serta lini kedua) dan obat untuk infeksi oportunistik harus terjamin. Sejak dimulai layanan ART oleh Depkes, sudah beberapa kali muncul kepanikan di antara Odha pengguna ART karena ada beberapa jenis obat yang habis. Upaya untuk meyakinkan kepatuhan terhadap terapi menjadi sia-sia bila obat tiba-tiba tidak tersedia. Semakin banyak Odha diketahui terinfeksi virus hepatitis. Infeksi hepatitis dan HIV secara bersamaan sangat merumitkan pelaksanaan ART, dan biaya pengobatan untuk hepatitis belum terjangkau. Para ahli penyakit dalam, terutama spesialis hati, harus didorong agar lebih terlibat dalam layanan kesehatan untuk Odha, dan harus ada upaya untuk memudahkan akses pada pengobatan untuk hepatitis. Alasan kematian kebanyakan Odha di dunia adalah tuberkulosis (TB), dan jelas keadaan serupa terjadi di Indonesia. Petugas yang menangani TB, terutama di puskesmas, harus mengambil sikap untuk mencurigai terhadap kemungkinan pasien TB juga terinfeksi HIV. Semakin banyak pengguna narkoba suntikan (IDU) yang aktif terinfeksi HIV. Kepatuhan terhadap ART di antara mereka selalu menimbulkan tantangan. Salah satu solusi terhadap tantangan ini adalah dengan pemberian metadon pada orang tersebut sebagai pengganti narkoba. Namun saat ini, hanya ada 2 3 klinik metadon di Indonesia; dibutuhkan puluhan klinik tersebut di hampir semua kota besar di Indonesia. Kami mendesak: Komunitas, terutama KDS, terlibat secara penuh dan berarti sebagai mitra sejajar dalam perencanaan dan penerapan semua program yang ditujukan pada layanan kesehatan dan kesejahteraan Odha. Program VCT harus diperluas dan disosialisasikan, dengan layanan bermutu diberikan sesuai dengan proses, yaitu dengan konseling yang memadai, dilengkapi dengan informed consent, dan dengan kerahasiaan terjamin. Program layanan kesehatan untuk Odha, termasuk ART dan untuk semua infeksi lain terkait HIV, harus dipantau dan dievaluasi secaramendalam melalui proses melibatkan Odha sebagai penerima layanan tersebut. Hasil pemantauan dan evaluasi harus segera dilaporkan secara terbuka, dan tindakan untuk menghadapi 2 Sahabat Senandika No. 34

3 masalah yang ditemui juga segera diterapkan. Layanan pengurangan dampak buruk narkoba suntikan (harm reduction), termasuk tempat pemulihan ketergantungan, pertukaran jarum suntik dan penyediaan metadon sebagai pengganti narkoba, harus diterapkan serta lebih terjangkau di seluruh wilayah Indonesia yang menghadapi epidemi HIV terkait penggunaan narkoba suntikan. Masalah infeksi HIV di dalam lembaga pemasyarakatan (LP) harus dihadapi secara lebih tegas. Harus ada program untuk mengurangi risiko infeksi pada warga binaan/tahanan, dan harus ditingkatkan layanan kesehatan untuk mereka yang jatuh sakit, dengan pertimbangan dibangun kerja sama antara LP dan RS Polri. Pencegahan penularan HIV dari ibu-ke-bayi (PMTCT) harus mendapat perhatian yang lebih serius, termasuk pelatihan khusus untuk dokter puskesmas dan bidan, untuk menekan jumlah bayi yang lahir dengan infeksi HIV. Biaya untuk layanan PMTCT harus ditekan agar menjadi terjangkau untuk semua. Anggaran pemerintah untuk subsidi ART harus dilanjutkan, agar ketersediaannya terjamin untuk 2006 dan seterusnya. KPA tingkat kabupaten dan kota harus diperkuat agar dapat berperan secara optimal dalam upaya penanggulangan HIV/AIDS di daerah masingmasing, termasuk dalam perawatan, dukungan dan pengobatan untuk Odha. KPA di setiap tingkatan harus menetapkan KDS yang sudah ada di daerahnya sebagai anggota, dengan Odha diperkerjakan dalam sekretariat KPA di setiap tingkatan. Pedoman dan peraturan yang berhubungan dengan layanan kesehatan harus diterapkan, ditegakkan dan dievaluasi. Sistem keringanan pembiayaan kesehatan untuk keluarga miskin harus disempurnakan. Pemerintah harus memberi perhatian jauh lebih besar kepada kesulitan yang dialami oleh masyarakat miskin dalam memperoleh keringanan tersebut. Pengetahuan adalah kekuatan HIV-1 Kehilangan Kemampuan Selama 15 Tahun Terakhir Oleh: Keith Alcorn, 29 September 2005 HIV yang diambil pada akhir 1980-an menularkan sel manusia dan membunuh sel-t secara jauh lebih efektif dibandingkan HIV yang diambil pada Hal ini menurut laporan peneliti Belgia yang dimuat di jurnal AIDS edisi 15 Oktober. Para peneliti tersebut menyatakan bahwa penemuan adalah tanda pertama bahwa HIV-1 mungkin pada akhirnya akan menjadi lemah atau kurang berdampak buruk pada manusia dengan cara yang serupa dengan HIV-2. Penelitian ini mengambil virus dari 24 pasien yang belum diobati, yang dicocokkan untuk subtipe virus, tropisme koreseptor dan jumlah CD4 (semuanya faktor yang mungkin mempengaruhi daya menular dan patogenisitas HIV). Separo diambil antara 1986 dan 1989 dari pasien di Institute of Tropical Medicine di Antwerpen, dan sisa dari pasien yang dirawat pada klinik yang sama pada Enam belas contoh virus didapat dari pasien dengan penyakit HIV yang kurang lanjut (jumlah CD4 di atas 400 dan virus CCR5-tropik), sisanya dari pasien dengan penyakit HIV lanjut (CD4 di bawah 200 dan virus CXCR4-tropik). Para peneliti menjalankan tes bersifat bersaingan untuk menemukan contoh dari pasangan virus yang lama dan baru yang dicocokkan menggandakan diri secara lebih mudah di sel-t manusia. Mereka menemukan bahwa virus HIV-1 yang lama lebih mampu dibandingkan dengan virus yang baru pada 176 dari 238 pembandingan antara pasangan. Kemampuan secara konsisten berbeda dengan kurang lebih 40 persen, dengan virus mempunyai kemampuan untuk replikasi rata-rata 55 persen dari yang ditemukan pada virus Kemampuan virus diketahui dikurangi dengan pengumpulan mutasi yang resistan, sering sampai 80 persen. Namun kemampuan yang ditemukan tidak dirusakkan oleh terapi antiretroviral (ART), karena September2005 3

4 semua contoh diambil dari pasien yang belum memakai ART, dan tidak ditemukan bukti adanya mutasi yang resistan terhadap obat pada satu pun contoh, kecuali satu contoh dari , yang ternyata lebih mampu dari mayoritas contoh virus. Para peneliti juga menemukan bahwa virus dari lebih rentan terhadap ARV 3TC, dan pada TAK-779, sebuah CCR5 inhibitor yang sedang diuji coba. Namun tingkat perbedaan dalam kerentanan tidak cukup besar untuk menimbulkan dampak klinis. Para penulis menyatakan bahwa hasil ini memberi bukti pertama bersifat percobaan yang memberi kesan bahwa HIV-1 lambat laun menjadi lemah. Mereka menganggap bahwa proses pelemahan dapat terjadi akibat tekanan oleh sistem kekebalan yang memaksakan virus mengorbankan beberapa kemampuan replikasi agar menghindarkan tanggapan dari sel CD8 dan antibodi. Referensi: Arien K et al. Replicative fitness of historical and recent HIV-1 isolates suggests HIV-1 attenuation over time. AIDS 19: , URL: 48BC-947D-1F3B9E50AF93.asp Pisang-penyembuh berbagai penyakit Jika Anda ingin mendapatkan tenaga yang cepat dalam waktu yang cepat, tidak ada makanan ringan yang lebih baik daripada pisang. Pisang mengandung 3 gula alami-sukrosa, fruktosa dan glukosa-yang dikombinasikan dengan serat yang menjadikan pisang sebagai sumber makanan cepat saji yang terpenting untuk menambah dan mempertahankan level tenaga dalam tubuh kita. Penelitian telah membuktikan bahwa hanya diperlukan 2 pisang menyediakan tenaga yang cukup untuk olahraga selama 90 menit. Tidaklah mengherankan pisang merupakan nomor satu dari atlet teratas di dunia. Tapi tugas pisang bukanlah hanya untuk menyediakan energi untuk menjadikan kita tetap fit. Pisang juga dapat membantu untuk menanggulangi atau mencegah beberapa penyakit dan kondisi yang membuat pisang harus menjadi bagian dari makanan harian kita. Anemia/kurang darah: Karena tinggi kandungan zat besinya, pisang dapat menstimulasi pembuatan hemoglobin dalam darah sehingga dapat membantu dalam kasus anemia. Tekanan darah tinggi: Buah tropis yang unik ini mengandung potasium yang sangat tinggi dan 4 kandungan garam yang sangat rendah yang membuatnya makanan yang sempurna untuk menangkal tekanan darah tinggi. Tenaga otak: 200 siswa di salah satu sekolah di Twickenham (Middlesex) di bantu oleh pisang ketika menghadapi musim ujian. Siswa-siswa ini memakan pisang sebagai menu tambahan untuk sarapan, rehat dan makan siang. Penelitian membuktikan bahwa buah yang penuh dengan potasium ini bisa membantu proses pembelajaran dengan membuat otak siswa lebih siaga. Konstipasi/sembelit: Karena tinggi kandungan seratnya, memasukkan pisang dalam menu harian kita dapat membantu mengembalikan jadwal buang air besar kita yang kerap terganggu karena sembelit. Pisang dapat membantu proses pencernaan tanpa menggunakan obat pencahar. Depresi: Menurut penilitian yang dilakukan oleh MIND kepada orang-orang yang menderita depresi, banyak yang merasa jauh lebih baik setelah mengkonsumsi pisang. Ini disebabkan karena pisang mengandung triptohan, salah satu tipe protein yang dapat diubah oleh tubuh secara alamiah menjadi serotonin. Serotonin bisa membuat kita relaks, memperbaiki mood dan pada umumnya bisa membuat kita merasa lebih gembira. Sakit kepala ketika bangun pagi setelah minum minuman mengandung alkohol (hangover): Salah satu cara tercepat untuk menyembuhkan hangover adalah dengan membuat milkshake pisang dengan memakai madu sebagai pemanis alamiah. Pisang bisa membuat perut merasa lebih baik dan madu yang dapat meningkatkan cadangan kadar gula darah yang sudah kosong dalam tubuh kita ditambah dengan susu yang memberi efek penenang kepada sistem tubuh kita. Rasa panas dalam perut: Pisang memiliki efek alamiah untuk menetralisasi asam dalam perut. Jadi jika Anda merasa sakit perut dengan disertai rasa panas, cobalah untuk memakan pisang. Mual dipagi hari (disebabkan oleh hamil atau efek samping obat tertentu): Memakan pisang diantara menu utama kita bisa membantu untuk menaikkan kadar gula darah dan menjauhkan rasa mual tersebut. Gigitan nyamuk: Sebelum meraih krim anti gigitan serangga, cobalah untuk menggosokkan area yang digigit dengan bagian dalam dari kulit pisang. Banyak orang menemukan hal ini sangat membantu dalam mengurangi bengkak dan iritasi karena gigitan nyamuk. Gangguan urat saraf: Pisang memiliki kandungan vitamin B yang sangat tinggi. Vitamin B bisa Sahabat Senandika No. 34

5 membantu menenangkan sistem saraf. Sakit menjelang menstruasi: Lupakan pil dan makanlah pisang. Vitamin B6 yang dikandung oleh pisang dapat menyeimbangkan kadar glukosa darah yang dapat memberi efek kepada mood yang lebih baik. Sakit maag: Pisang digunakan sebagai makanan untuk melawan penyakit yang berhubungan dengan maag karena tekstur pisang yang lembut. Pisang adalah satu-satunya buah mentah yang bisa dimakan tanpa menambah parah kasus usus yang luka. Pisang juga bisa menetralkan kelebihan asam lambung dan mengurangi iritasi dengan melindungi dinding sistem pencernaan. Pengontrol suhu: Banyak negara memandang pisang sebagai buah yang menyejukkan yang bisa menurunkan temperatur fisik dan temperatur emosional dari ibu yang akan segera melahirkan. Contohnya di Thailand, wanita hamil memakan pisang untuk meyakinkan bahwa bayi mereka bisa dilahirkan dengan temperatur yang sejuk/baik. Tidak berselera/tidak mood: Pisang bisa membantu orang-orang yang tidak berselera untuk melakukan sesuatu supaya semangat mereka bisa kembali. Pisang mengandung pembentuk selera alamiah yaitu trypotophan. Merokok: Pisang bisa membantu orang yang mau berhenti merokok karena tinggi kadar vitamin C, A1, B6, B12 yang dikandungnya dan juga kadar potasium dan magnesium yang membantu mengatasi gejala putus zat (dalam hal ini nikotin). Mengatasi stres: Potasium adalam mineral yang vital yang membantu menormalisasi detakan jantung, mengirimkan oksigen ke otak dan menyeimbangkan kadar air didalam tubuh. Ketika tubuh kita stres, tingkat metabolisme kita naik yang menyebabkan kadar potasium didalam tubuh kita menurun. Memakan pisang berarti bisa menyeimbangkan kembali kadar potasium di dalam tubuh yang stres. Kutil: Orang-orang yang sering memakai pengobatan alternatif seringkali menggunakan pisang untuk mengatasi kutil dengan cara taruhlah sedikit kulit pisang diatas kutil (dengan bagian kuning kulit dibagian luar) kemudian tahanlah kulit Anda dengan plester kemudian tarik. Dibandingkan dengan apel, pisang memiliki protein 4x lebih banyak, karbohidrat 2x lebih banyak, fosfor 3x lebih banyak, vitamin A dan zat besi 5 kali lebih banyak, dan dobel vitamin dan mineral yang lainnya. Pisang juga kaya akan potasium dan merupakan salah satu makanan yang bernilai gizi tinggi. Sumber: nutritionalinfo.html September2005 Antasid dan Obat Antiretroviral Oleh Guy Pujol, D.Min., Direktur Eksekutif AIDS Treatment Initiatives, Mei 2005 Banyak obat resep, termasuk beberapa obat antiretroviral (ARV), mempunyai aturan makan, dan harus diminum bersama dengan makan, atau dengan perut kosong. Aturan makan ini ditentukan karena faktor yang mempengaruhi penyerapan obat tersebut dalam perut. Ada dua faktor utama yang mempengaruhi penyerapan dan oleh karena itu membutuhkan aturan makan. Faktor pertama yang mempengaruhi penyerapan beberapa obat adalah tingkat lemak dalam makanan. Keberadaan lemak dapat meningkatkan penyerapan beberapa obat, misalnya nelfinavir, saquinavir atau lopinavir/r. Oleh karena ini, obat tersebut sebaiknya diminum bersama dengan makan supaya lemak dari makanan dapat meningkatkan penyerapan. Hal ini meningkatkan jumlah obat yang masuk ke aliran darah. Lemak juga meningkatkan penyerapan efavirenz dengan akibat efek samping dapat meningkat; oleh karena itu, diusulkan efavirenz diminum dengan perut kosong atau dengan makanan rendah lemak. Faktor kedua yang mempengaruhi penyerapan beberapa obat adalah tingkat asam/basa dalam perut, yang diukur dengan ph. Beberapa obat diserap lebih baik bila lingkungan perut lebih asam (ph rendah) dan yang lain diserap lebih baik dengan lingkungan perut lebih basa (ph tinggi). Tingkat ph turun (menjadi lebih asam) waktu makan; jadi obat yang membutuhkan ph rendah sebaiknya dipakai dengan makan. Hal ini berlaku untuk beberapa protease inhibitor, misalnya atazanavir. Tetapi bukan hanya makanan yang mempengaruhi tingkat ph dalam perut. Obat sakit lambung (antasid) yang dapat dibeli tanpa resep mempengaruhi tingkat asam dalam perut, yang karena itu dapat mempengaruhi penyerapan obat tertentu. Jadi, antasid dan beberapa obat penurun tingkat asam tidak boleh dipakai bersama dengan beberapa ARV, karena antasid dapat menurunkan penyerapan ARV di bawah tingkat yang efektif. Antasid tanpa resep, terutama yang mengandung aluminium kabonat atau magnesium karbonat sebagai kandungan aktif, dapat mengurangi penyerapan beberapa ARV, termasuk protease 5

6 inhibitor fosamprenavir, amprenavir and atazanavir. Mylanta cairan, misalnya, mengurangi kepekatan maksimal fosamprenavir 35 persen. Jadi antasid seperti Mylanta atau Maalox sebaiknya dipakai pada waktu yang berbeda dengan ARV ini. Bila antasid ini harus dipakai, sebaiknya diminum dua jam sebelum atau satu jam sesudah ARV diminum. Ada beberapa obat resep yang juga menurunkan tingkat asam dalam perut. Penting dokter kita tahu semua obat yang kita pakai agar dapat menghindari dampak interaksi. Misalnya, bila Zantac atau obat sejenis harus dipakai, sebaiknya diminum 12 jam berbeda dengan atazanavir. Informasi ini menunjukkan bahwa ada alasan jelas mengapa ARV tertentu mempunyai aturan makan; namun sebagian besar informasi yang tersedia untuk pasien hanya menganjurkan kita untuk minum obat dengan atau tanpa makan. Jarang diberikan alasan yang jelas. Informasi ini penting karena ada faktor lain, misalnya antasid, yang juga dapat mempengaruhi obat tersebut. Bila obat yang kita pakai mempunyai aturan makan, penting kita mengetahui mengapa. Minta dokter menjelaskan mengapa obat yang kita pakai mempunyai aturan makan, dan tentukan tidak ada obat lain, baik yang dijual bebas maupun dengan resep, yang dapat mengganggu efektivitasnya. URL: Pojok Info CD-ROM dengan Informasi Perawatan Kesehatan Gratis Teaching AIDS at Low Cost (TALC) di Inggris menyediakan CD-ROM dengan berbagai informasi mengenai perawatan dan kesehatan dalam bahasa Inggris. Saat ini ada tujuh CD-ROM dalam seri ini, dan semuanya dikirim secara gratis. Untuk informasi lebih lanjut, browse ke < Untuk subscribe, browse ke < etalc/subscribe.asp> Hibah Internasional dari AFAO Australia Pengumuman di bawah adalah bagi siapa saja yang akan meminta permohonan untuk hibah dari Australian Federation of AIDS Organizations (AFAO), dari organisasi yang berdasarkan Odha, laki-laki yang berhubungan seks dengan laki-laki atau pengguna narkoba (kriteria wajib). Lagi pula, hanya bidang pekerjaan berikut akan diterima: pengembangan kebijakan terkait HIV/AIDS; advokasi; perencanaan strategis organisasi; pengembangan kapasitas dan penguatan lembaga organisasi (Organisational capacity development and institutional strengthening); dan tanggapan hukum dan perundang-undangan terhadap HIV/AIDS. Batas waktu untuk permohonan: 4 November Untuk informasi lebih lanjut dan download formulir, browse ke: < view_articles.asp?pxa=ve&pxs=102&id=298>. Catatan: Yayasan Spiritia siap membantu kelompok dukungan sebaya untuk Odha/Ohidha yang ingin mengajukan permohonan dengan menjelaskan/menerjemahkan dan membantu mengisi formulir. Silakan kirim ke <yayasan_spiritia@yahoo.com> 6 Sahabat Senandika No. 34

7 Tips Tips untuk Odha Ketika berpuasa, bahan makanan yang masuk (intake) berbeda dengan energi yang dikeluarkan (outtake) selama beraktivitas. Itu sebabnya, selama menjalankan ibadah puasa, kesehatan pun harus dijaga. Untuk itu, perlu diperhatikan pengaturan makan dan minum pada saat sahur atau berbuka puasa, agar tubuh tetap segar dan bugar sepanjang hari selama berpuasa. Pada saat berpuasa bahan makanan penghasil energi utama seperti karbohidrat, lemak, vitamin, mineral, dan protein yang masuk ke tubuh kita tidaklah sebanyak hari-hari biasa. Untuk itu ada kiat-kiat khusus agar tubuh tetap segar dan fit selama berpuasa. Agar kondisi tetap prima kendati tengah berpuasa, simak tips kesehatan di bawah ini. Jangan lupa selalu mengkonsumsi makanan bergizi baik pada saat sahur atau berbuka puasa. Walau menu sederhana, yang penting mengandung lima unsur gizi lengkap seperti protein, lemak, karbohidrat, vitamin, dan mineral. Upayakan untuk mencegah dehidrasi tubuh dengan banyak minum air putih pada malam hari. Hal ini penting dilakukan, karena pada siang hari aktivitas kita cenderung banyak mengeluarkan keringat baik di ruangan terbuka atau ber-ac. Pada saat berbuka, awali buka puasa Anda dengan makanan atau minuman hangat dan manis seperti kolak, setup, ataupun minuman manis lainnya. Tapi ingat, jangan mengkonsumsi minuman yang mengandung soda, karena dapat menimbulkan akibat buruk bagi perut Anda. Jangan langsung minum air dingin atau es, sebaliknya biasakanlah berbuka dengan minuman yang hangat. Perut yang kosong bisa menjadi kembung, bila Anda langsung berbuka puasa dengan air dingin. Kemudian beristirahatlah kurang lebih satu jam sebelum menyantap hidangan berbuka yang telah dihidangkan. Tujuannya untuk memberikan keseimbangan terlebih dahulu pada pencernaan kita. Ingat, jangan mengkonsumsi makanan berlebihan dan makanan asinan. Berbuka puasa hendaknya dilakukan secara bertahap dan tidak terburu-buru agar lambung tidak kaget. Dengan demikian kerja lambung tidak terlampau berat. Untuk meringankan kerja pencernaan, kunyah makanan dengan baik. Agar Anda mampu menahan rasa lapar, perbanyaklah mengkonsumsi jenis makanan berserat yang banyak terdapat dalam sayur dan buah. Tubuh kita memerlukan waktu lebih lama untuk mencerna makanan yang banyak mengandung serat. Selain memperbanyak makanan berserat dan makanan yang mengandung protein, sebaiknya Anda juga menyediakan jenis makanan yang mengandung vitamin dan mineral serta makanan tambahan agar tubuh tetap segar bugar sepanjang hari. Vitamin yang penting dikonsumsi setiap hari adalah vitamin A, B, dan C. Tapi kalau Anda sudah makan buah berwarna kuning atau merah, sayur berwarna hijau tua, kacang-kacangan, maka tak perlu khawatir kekurangan vitamin tersebut. Bagi penderita sakit lambung makanan yang sebaiknya dihindari adalah ketan, mie, daging berlemak, ikan dan daging yang diawetkan, sayuran mentah, sayuran berserat, minuman yang mengandung soda, dan bumbu yang tajam (cuka, cabai, asam). Jenis makanan tersebut bisa menimbulkan gas yang berpengaruh meningkatkan produksi asam lambung. Bagi mereka yang berat badannya melebihi berat badan ideal, sebaiknya selama berpuasa pun tetap menghindari makanan yang tinggi kolesterolnya, misalnya lemak hewan, margarin, mentega. Selain itu, sebaiknya Anda menghindari makanan yang manis-manis, seperti dodol, sirup, cokelat, kue tar, es krim. Selain lebih banyak mengkonsumsi sayur, buah, dan daging tanpa lemak, pengolahan makanannya pun sebaiknya jangan digoreng. Sedang bagi mereka yang terlalu kurus, selama berpuasa sebaiknya menambah porsi susunya dan menghindari makanan yang sulit dicerna seperti sayuran berserat kasar (daun singkong, daun pepaya). Bagi mereka yang berusia lanjut, aturlah pola makan saat berbuka puasa juga secara bertahap. Makanlah jumlah yang lebih sedikit, namun dilakukan beberapa kali. * Selamat menjalankan ibadah puasa! Sumber: Kompas, 24/10/2003 September2005 7

8 Konsultasi Tanya jawab T: Jika kita sudah memulai ARV, bisakah kita puasa? J: Sebentar lagi Ramadhan akan datang. Odha muslim juga berusaha untuk menjalankan ibadah puasa (tergantung keadaannya, mampu atau tidak), untuk yang sudah memakai ARV akan ada kebingungan antara puasa atau tidak. Dikarenakan jadwal puasa yang kurang lebih 14 jam sehari untuk tidak makan dan minum. Untuk minum obat dibutuhkan 12 jam. Berarti ada selisih kurang lebih dua jam. Ada dua alternatif; alternatif pertama kita minum obat pada sahur dan buka puasa. Dengan catatan setelah selesai puasa kita harus kembali pada jadwal biasa dengan disiplin penuh. Tidak lupa atau telat lebih dari satu jam. Untuk kombinasi yang dipakai di Indonesia (AZT/D4T+3Tc+NVP/EFV) adalah kombinasi yang masih ditolerir dengan pemakaian 14 jam. Jika kita ragu untuk puasa dan takut akan timbul resistansi. Kita bisa mengambil alternatif kedua, yaitu kita tidak puasa melainkan membayar fidiah. Positive Fund Laporan Keuangan Positive Fund Yayasan Spiritia Periode September 2005 Saldo awal 1 September ,005,675 Penerimaan di bulan September ,050,000 + Total penerimaan 12,055,675 Pengeluaran selama bulan September : Item Jumlah Pengobatan 500,000 Transportasi 0 Komunikasi 0 Peralatan / Pemeliharaan 0 Modal Usaha 0 + Total pengeluaran 500,000- Saldo akhir Positive Fund per 31 September ,555,675 Sahabat Senandika Diterbitkan sekali sebulan oleh Yayasan Spiritia dengan dukungan THE FORD FOUNDATION Kantor Redaksi: Jl Radio IV/10 Kebayoran Baru Jakarta Telp: (021) Fax: (021) yayasan_spiritia@yahoo.com Editor: Hertin Setyowati & Caroline Thomas Copyright 2002 Yayasan Spiritia. Izin dikeluarkan bukan untuk diperdagangkan, sehingga bila mengutip isinya Anda harus mencantumkan sumber (termasuk alamat dan nomor telepon). Semua informasi di dalam Sahabat Senandika sekadar untuk menambah wawasan dan pengetahuan. Sebelum melaksanakan suatu pengobatan sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter. 8 Sahabat Senandika No. 13

BAB 1 PENDAHULUAN. merusak sel-sel darah putih yang disebut limfosit (sel T CD4+) yang tugasnya

BAB 1 PENDAHULUAN. merusak sel-sel darah putih yang disebut limfosit (sel T CD4+) yang tugasnya BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah virus yang secara progresif merusak sel-sel darah putih yang disebut limfosit (sel T CD4+) yang tugasnya menjaga sistem kekebalan

Lebih terperinci

Pelatihan Pendidik Pengobatan

Pelatihan Pendidik Pengobatan Yayasan Spiritia Pelatihan Pendidik Pengobatan Latar Belakang Kami di Spiritia sering diminta menjadi penyelenggara pelatihan Pendidik Pengobatan untuk kelompok dukungan sebaya atau organisasi lain. Walaupun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masalah HIV/AIDS. HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang

BAB I PENDAHULUAN. masalah HIV/AIDS. HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah HIV/AIDS merupakan masalah kesehatan yang mengancam Indonesia dan banyak negara di seluruh dunia. Saat ini tidak ada negara yang terbebas dari masalah HIV/AIDS.

Lebih terperinci

HIV dan Anak. Prakata. Bagaimana bayi menjadi terinfeksi? Tes HIV untuk bayi. Tes antibodi

HIV dan Anak. Prakata. Bagaimana bayi menjadi terinfeksi? Tes HIV untuk bayi. Tes antibodi Prakata Dengan semakin banyak perempuan di Indonesia yang terinfeksi HIV, semakin banyak anak juga terlahir dengan HIV. Walaupun ada cara untuk mencegah penularan HIV dari ibu-ke-bayi (PMTCT), intervensi

Lebih terperinci

Pola hidup sehat untuk penderita diabetes

Pola hidup sehat untuk penderita diabetes Pola hidup sehat untuk penderita diabetes Penanganan diabetes berfokus pada mengontrol kadar gula darah (glukosa). Hal tersebut dapat dijalankan dengan memperhatikan pola makan dan olahraga, serta merubah

Lebih terperinci

Jangan cuma Ragu? Ikut VCT, hidup lebih a p sti

Jangan cuma Ragu? Ikut VCT, hidup lebih a p sti Ragu? Jangan cuma Ikut VCT, hidup lebih pasti Sudahkah anda mengetahui manfaat VCT* atau Konseling dan Testing HIV Sukarela? *VCT: Voluntary Counselling and Testing 1 VCT atau Konseling dan testing HIV

Lebih terperinci

57 2-TRIK: Tunas-Tunas Riset Kesehatan

57 2-TRIK: Tunas-Tunas Riset Kesehatan HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT ANTIRETROVIRAL PADA ORANG DENGAN HIV/AIDS (ODHA) Edy Bachrun (Program Studi Kesehatan Masyarakat, STIKes Bhakti Husada Mulia Madiun) ABSTRAK Kepatuhan

Lebih terperinci

Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha

Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Yayasan Spiritia No. 45, Agustus 2006 Sahabat Senandika Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Laporan Kegiatan Konferensi AIDS Internasional XVI, Toronto, 13-18 Agustus 2006 Oleh: Siradj Okta

Lebih terperinci

1 Universitas Kristen Maranatha

1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Infeksi Human Immunodeficiency Virus / Acquired Immunodeficiency Syndrome atau yang kita kenal dengan HIV/AIDS saat ini merupakan global health issue. HIV/AIDS telah

Lebih terperinci

Lampiran 1. Informed Consent. Penjelasan prosedur

Lampiran 1. Informed Consent. Penjelasan prosedur Lampiran 1 Penjelasan prosedur Informed Consent Anda diminta untuk berpartisipasi dalam penelitian yang yang akan dilakukan oleh Gaby Gabriela Langi, SKM, mahasiswa Minat Utama Epidemiologi Lapangan Program

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara yang sebagian besar penduduknya

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara yang sebagian besar penduduknya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara yang sebagian besar penduduknya memeluk agama Islam. Salah satu ibadah dalam agama Islam adalah shoum atau berpuasa, menahan lapar

Lebih terperinci

Kehamilan Resiko Tinggi. Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013

Kehamilan Resiko Tinggi. Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013 Kehamilan Resiko Tinggi Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013 Kehamilan adalah masa di mana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam tubuhnya.

Lebih terperinci

PMS semakin berat setelah melahirkan beberapa anak, terutama bila pernah mengalami kehamilan dengan komplikasi seperti toksima.

PMS semakin berat setelah melahirkan beberapa anak, terutama bila pernah mengalami kehamilan dengan komplikasi seperti toksima. Menjelang haid atau menstruasi biasanya beberapa wanita mengalami gejala yang tidak nyaman, menyakitkan, dan mengganggu. Gejala ini sering disebut dengan sindrom pra menstruasi atau PMS, yakni kumpulan

Lebih terperinci

Meyakinkan Diagnosis Infeksi HIV

Meyakinkan Diagnosis Infeksi HIV ART untuk infeksi HIV pada bayi dan anak dalam rangkaian terbatas sumber daya (WHO) IV. Meyakinkan Diagnosis Infeksi HIV Bagian ini merangkum usulan WHO untuk menentukan adanya infeksi HIV (i) agar memastikan

Lebih terperinci

3. Apakah anda pernah menderita gastritis (sakit maag)? ( ) Pernah ( ) Tidak Pernah

3. Apakah anda pernah menderita gastritis (sakit maag)? ( ) Pernah ( ) Tidak Pernah 104 KUESIONER PENELITIAN GAMBARAN FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCEGAHAN PENYAKIT GASTRITIS PADA MAHASISWA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA TAHUN 2015 A. Karateristik 1. Umur

Lebih terperinci

Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha

Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Yayasan Spiritia No. 27, Februari 2005 Sahabat Senandika Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Laporan Kegiatan Pertemuan Odha se-jawa Oleh Siradj Okta Yayasan Spiritia baru saja menyelenggarakan

Lebih terperinci

I. Identitas Informan No. Responden : Umur : tahun

I. Identitas Informan No. Responden : Umur : tahun KUESIONER PENELITIAN PENGARUH PENGETAHUAN DAN PERSEPSI PENDERITA HIV/AIDS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANJUNG MORAWA KABUPATEN DELI SERDANG TENTANG PENYAKIT AIDS DAN KLINIK VCT TERHADAP TINGKAT PEMANFAATAN

Lebih terperinci

HEPATITIS FUNGSI HATI

HEPATITIS FUNGSI HATI HEPATITIS Hepatitis adalah istilah umum untuk pembengkakan (peradangan) hati (hepa dalam bahasa Yunani berarti hati, dan itis berarti pembengkakan). Banyak hal yang dapat membuat hati Anda bengkak, termasuk:

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI

PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Kode:... PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI Nama responden :... Nomor contoh :... Nama

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang penting dilakukan sebelum mengisi aktivitas yang lain setiap hari. Sarapan dibutuhkan

BAB I PENDAHULUAN. yang penting dilakukan sebelum mengisi aktivitas yang lain setiap hari. Sarapan dibutuhkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sarapan pagi merupakan makanan yang dimakan setiap pagi hari atau suatu kegiatan yang penting dilakukan sebelum mengisi aktivitas yang lain setiap hari. Sarapan dibutuhkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. HIV di Indonesia termasuk yang tercepat di Asia. (2) Meskipun ilmu. namun penyakit ini belum benar-benar bisa disembuhkan.

BAB 1 PENDAHULUAN. HIV di Indonesia termasuk yang tercepat di Asia. (2) Meskipun ilmu. namun penyakit ini belum benar-benar bisa disembuhkan. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Masalah HIV/AIDS adalah masalah besar yang mengancam Indonesia dan banyak negara di seluruh dunia. Tidak ada negara yang terbebas dari HIV/AIDS. (1) Saat ini

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hangat dibahas dalam masa sekarang ini adalah penyakit HIV/AIDS (Human

BAB I PENDAHULUAN. hangat dibahas dalam masa sekarang ini adalah penyakit HIV/AIDS (Human 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) merupakan masalah kesehatan global yang menjadi perbincangan masyarakat di seluruh

Lebih terperinci

Penderita Diabetes Pantang Makan Di Luar? Tenang, Ada Obat Herbal Diabetes Paling Ampuh

Penderita Diabetes Pantang Makan Di Luar? Tenang, Ada Obat Herbal Diabetes Paling Ampuh Penderita Diabetes Pantang Makan Di Luar? Tenang, Ada Obat Herbal Diabetes Paling Ampuh Memiliki diabetes bukan berarti Anda tidak boleh makan di luar. Jika Anda tertib dengan menu makanan dan makan secara

Lebih terperinci

PENGETAHUAN, SIKAP, PRAKTEK KONSUMSI SUSU DAN STATUS GIZI IBU HAMIL

PENGETAHUAN, SIKAP, PRAKTEK KONSUMSI SUSU DAN STATUS GIZI IBU HAMIL 71 Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Tanggal wawancara: Kode responden PENGETAHUAN, SIKAP, PRAKTEK KONSUMSI SUSU DAN STATUS GIZI IBU HAMIL Nama Responden :... Alamat :...... No. Telepon :... Lokasi penelitian

Lebih terperinci

Oleh: Logan Cochrane

Oleh: Logan Cochrane Oleh: Logan Cochrane Pengenalan P. Kepanjangan dari apakah HIV itu? J.Human Immuno-deficiency Virus P. Kepanjangan dari apakah AIDS? J. Acquired Immune Deficiency Syndrome Keduanya memiliki hubungan sebab

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENYULUHAN MENGENAI OBESITAS

SATUAN ACARA PENYULUHAN MENGENAI OBESITAS SATUAN ACARA PENYULUHAN MENGENAI OBESITAS Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Promosi Kesehatan Disusun oleh : Gita Ayu Mayacita P17320112028 2- C POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan kelanjutan dari apa yang sudah dibangun pada Millenium Development Goals (MDGs), memiliki 5 pondasi yaitu manusia,

Lebih terperinci

Hepatitis: suatu gambaran umum Hepatitis

Hepatitis: suatu gambaran umum Hepatitis Hepatitis: suatu gambaran umum Hepatitis Apakah hepatitis? Hepatitis adalah peradangan hati. Ini mungkin disebabkan oleh obat-obatan, penggunaan alkohol, atau kondisi medis tertentu. Tetapi dalam banyak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Infeksi Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit yang menimbulkan masalah besar di dunia.tb menjadi penyebab utama kematian

Lebih terperinci

DIABETES MELITTUS APAKAH DIABETES ITU?

DIABETES MELITTUS APAKAH DIABETES ITU? DIABETES MELITTUS APAKAH DIABETES ITU? Diabetes Melitus adalah suatu penyakit dimana kadar glukosa di dalam darah tinggi karena tubuh tidak dapat menghasilkan atau menggunakan insulin secara efektif. Insulin

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN Peningkatan harga diri penderita HIV/AIDS dapat dilakukan dengan memberi pelatihan. Oleh karenannya, seorang penderita HIV/AIDS atau ODHA sangat perlu diberi terapi psikis dalam bentuk

Lebih terperinci

Puasa Bersama MELILEA Greenfield Organic

Puasa Bersama MELILEA Greenfield Organic 1 Puasa Bersama MELILEA Greenfield Organic Puasa dari sudut kesehatan Dalam satu periode tertentu, tubuh membutuhkan masa untuk melakukan proses pembersihan agar seluruh organ organ tubuh dapat bekerja

Lebih terperinci

REKOMENDASI GIZI UNTUK ANAK SEKOLAH. YETTI WIRA CITERAWATI SY, S.Gz, M.Pd

REKOMENDASI GIZI UNTUK ANAK SEKOLAH. YETTI WIRA CITERAWATI SY, S.Gz, M.Pd REKOMENDASI GIZI UNTUK ANAK SEKOLAH YETTI WIRA CITERAWATI SY, S.Gz, M.Pd TERDAPAT 6 REKOMENDASI 1. Konsumsi menu Gizi Seimbang 2. Sesuaikan konsumsi zat gizi dengan AKG 3. Selalu Sarapan 4. Pelihara Otak

Lebih terperinci

AWAL YANG SEGAR: KIAT-KIAT POLA MAKAN YANG SEHAT

AWAL YANG SEGAR: KIAT-KIAT POLA MAKAN YANG SEHAT AWAL YANG SEGAR: KIAT-KIAT POLA MAKAN YANG SEHAT Ingin menerapkan pola makan yang sehat tapi tidak tahu harus memulai dari mana? Artikel ini adalah panduan mudah untuk mengiring anda ke arah yang tepat.

Lebih terperinci

TI T PS K ESEHATA T N 1

TI T PS K ESEHATA T N 1 TIPS KESEHATAN 1 KEAJAIBAN TUBUH MANUSIA Organ-organ penting tubuh a.l. 1. JANTUNG o o 2. GINJAL o Setiap 24 jam berdetak 103.680 kali nonstop Memompa darah sekitar 5-6 liter per menit, atau sekitar 7.200

Lebih terperinci

Apakah Diet Makanan Saja Cukup Sebagai Obat Diabetes Alami?

Apakah Diet Makanan Saja Cukup Sebagai Obat Diabetes Alami? Apakah Diet Makanan Saja Cukup Sebagai Obat Diabetes Alami? Bicara tentang diabetes pasti juga perlu membicarakan mengenai diet makanan bagi penderita diabetes. Diet makanan bagi penderita diabetes dapat

Lebih terperinci

IBU HAMIL Resep jus buah & sayur pilihan untuk kesehatan bumil dan janin.

IBU HAMIL Resep jus buah & sayur pilihan untuk kesehatan bumil dan janin. Jus Sehat Untuk IBU HAMIL Resep jus buah & sayur pilihan untuk kesehatan bumil dan janin. A Publication of Nutrisi penting dalam segelas jus sehat Kesehatan janin pada masa kehamilan sangatlah penting.

Lebih terperinci

Penyakit Diabetes Bisa Disembuhkan Seutuhnya..?

Penyakit Diabetes Bisa Disembuhkan Seutuhnya..? Penyakit Diabetes Bisa Disembuhkan Seutuhnya..? Penyakit Diabetes bisa disembuhkan setelah para ilmuwan menemukan bahwa gumpalan beracun dari sel berhenti memproduksi hormon insulin. Para ilmuwan di Universitas

Lebih terperinci

Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha

Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Yayasan Spiritia No. 48, November 2006 Sahabat Senandika Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Laporan Kegiatan Pertemuan Konsultasi untuk Perpaduan Layanan Pencegahan dan Pengelolaan Infeksi

Lebih terperinci

No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar

No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar I. Identitas Responden 1. Nama : 2. Jenis kelamin : 1) Laki-laki

Lebih terperinci

WALIKOTA GORONTALO PERATURAN DAERAH KOTA GORONTALO NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG

WALIKOTA GORONTALO PERATURAN DAERAH KOTA GORONTALO NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG WALIKOTA GORONTALO PERATURAN DAERAH KOTA GORONTALO NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PENANGGULANGAN HUMAN IMMUNODEFICIENCY VIRUS DAN ACQUIRED IMMUNO DEFICIENCY SYNDROME DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA

Lebih terperinci

HealthFirst. Menguak Fakta dan Mitos Rokok serta Alkohol. Hidup Sehat tanpa Rokok dan Alkohol

HealthFirst. Menguak Fakta dan Mitos Rokok serta Alkohol. Hidup Sehat tanpa Rokok dan Alkohol HealthFirst Menguak Fakta dan Mitos Rokok serta Alkohol. Hidup Sehat tanpa Rokok dan Alkohol Edisi November 2016 Daftar Isi HEADLINE 2 HEADLINE Langkah ini adalah upaya terbaru pemerintah untuk mencegah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Immunodeficiency Virus (HIV) semakin mengkhawatirkan secara kuantitatif dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Immunodeficiency Virus (HIV) semakin mengkhawatirkan secara kuantitatif dan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan permasalahan penyakit menular seksual termasuk Human Immunodeficiency Virus (HIV) semakin mengkhawatirkan secara kuantitatif dan kualitatif. HIV merupakan

Lebih terperinci

NUTRISI Rekomendasi Nutrisi Yang Dibutuhkan Selama dan Setelah Kemoterapi (Yayasan Kasih Anak Kanker Jogja)

NUTRISI Rekomendasi Nutrisi Yang Dibutuhkan Selama dan Setelah Kemoterapi (Yayasan Kasih Anak Kanker Jogja) NUTRISI Rekomendasi Nutrisi Yang Dibutuhkan Selama dan Setelah Kemoterapi (Yayasan Kasih Anak Kanker Jogja) dr. Maria Ulfa, MMR Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan kesehatan di Indonesia saat ini dihadapkan pada dua

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan kesehatan di Indonesia saat ini dihadapkan pada dua BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan kesehatan di Indonesia saat ini dihadapkan pada dua masalah, di satu pihak penyakit menular masih merupakan masalah kesehatan masyarakat yang belum

Lebih terperinci

Kisi-kisi Mid pelayanan kesehatan

Kisi-kisi Mid pelayanan kesehatan Kisi-kisi Mid pelayanan kesehatan Mohon membaca slide untuk menjawab soal Benar dan Salah dan Menjodohkan. Semua yang di tulis di slide berikut ini adalah jawaban untuk pertanyaan essay Sinar matahari

Lebih terperinci

POLA MAKAN Sumber: Kiat Sehat diusia Emas - vegeta.co.id

POLA MAKAN Sumber: Kiat Sehat diusia Emas - vegeta.co.id POLA MAKAN Sumber: Kiat Sehat diusia Emas - vegeta.co.id Manfaat utama : Sumber energi untuk seluruh aktivitas dan metabolisme tubuh. (Lihat Tabel I : Sumber Makanan) Akibat bagi kesehatan Kelebihan :

Lebih terperinci

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 68 TAHUN 2013 TENTANG PUSKESMAS LAYANAN SATU ATAP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA Menimbang : a. bahwa untuk

Lebih terperinci

7 Manfaat Daun Singkong

7 Manfaat Daun Singkong 7 Manfaat Daun Singkong Manfaat Daun Singkong Penduduk asli negara Indonesia tentunya sudah tidak asing lagi dengan pohon singkong. Pohon singkong merupakan salah satu jenis tanaman yang banyak ditanam

Lebih terperinci

Pengobatan Untuk AIDS: Ingin Mulai?

Pengobatan Untuk AIDS: Ingin Mulai? Spiritia seri buku kecil hiv-aids 2016 Pengobatan Untuk AIDS: Ingin Mulai? HEALTH Spiritia seri buku kecil hiv-aids 2016 Pengobatan Untuk AIDS: Ingin Mulai? Chris W Green Spiritia Jl. Kemiri No.10, Gondangdia,

Lebih terperinci

Kanker Serviks. Cervical Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved

Kanker Serviks. Cervical Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved Kanker Serviks Kanker serviks merupakan penyakit yang umum ditemui di Hong Kong. Kanker ini menempati peringkat kesepuluh di antara kanker yang diderita oleh wanita dengan lebih dari 400 kasus baru setiap

Lebih terperinci

HIV, Kehamilan dan Kesehatan Perempuan

HIV, Kehamilan dan Kesehatan Perempuan SERI BUKU KECIL HIV, Kehamilan dan Kesehatan Perempuan Jl. Johar Baru Utara V No. 17, Johar Baru, Jakarta 10560 Telp: (021) 422 5163, 422 5168, Fax: (021) 4287 1866, E-mail: info@spiritia.or.id, Situs

Lebih terperinci

X. Perubahan rejimen ARV pada bayi dan anak: kegagalan terapi

X. Perubahan rejimen ARV pada bayi dan anak: kegagalan terapi ART untuk infeksi HIV pada bayi dan anak dalam rangkaian terbatas sumber daya (WHO) X. Perubahan rejimen ARV pada bayi dan anak: kegagalan terapi Kepatuhan yang kurang, tingkat obat yang tidak cukup, resistansi

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG NOMOR 1 TAHUN 2008 TENTANG PENANGGULANGAN HIV DAN AIDS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG NOMOR 1 TAHUN 2008 TENTANG PENANGGULANGAN HIV DAN AIDS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG NOMOR 1 TAHUN 2008 TENTANG PENANGGULANGAN HIV DAN AIDS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG Menimbang: a. bahwa HIV merupakan virus perusak sistem kekebalan

Lebih terperinci

HEALTH SECRET. Q & S Dept Travira Air

HEALTH SECRET. Q & S Dept Travira Air HEALTH SECRET Q & S Dept Travira Air 2009 1 KEAJAIBAN TUBUH MANUSIA Organ-organ penting tubuh a.l. 1. JANTUNG o o 2. GINJAL o Setiap 24 jam berdetak 103.680 kali nonstop Memompa darah sekitar 5-6 liter

Lebih terperinci

PANGAN LOKAL SEBAGAI SUMBER KARBOHIDRAT

PANGAN LOKAL SEBAGAI SUMBER KARBOHIDRAT PANGAN LOKAL SEBAGAI SUMBER KARBOHIDRAT Oleh : ENDANG SUPRIYATI, SE KETUA KWT MURAKABI ALAMAT: Dusun Kenteng, Desa Puntukrejo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar. APA YANG ADA dibenak dan PIKIRAN

Lebih terperinci

*SAMA SEKALI TIDAK BOLEH DIKONSUMSI SELAMA PROGRAM*:

*SAMA SEKALI TIDAK BOLEH DIKONSUMSI SELAMA PROGRAM*: *DIET PEMBAKARAN LEMAK* Untuk orang-orang yang butuh menghilangkan berat badan dalam waktu singkat. Diet ini diberikan oleh salah satu Rumah Sakit di Maryland USA untuk para pasien jantung yang perlu menurunkan

Lebih terperinci

HIV, Kehamilan dan Kesehatan Perempuan spiritia

HIV, Kehamilan dan Kesehatan Perempuan spiritia SERI BUKU KECIL HIV, Kehamilan dan Kesehatan Perempuan spiritia HIV, Kehamilan dan Kesehatan Perempuan HIV, Kehamilan dan Kesehatan Perempuan Buku ini adalah terjemahan dan penyesuaian dari HIV, Pregnancy

Lebih terperinci

Masa nifas adalah masa dimulai beberapa jam sesudah lahirnya plasenta sampai 6 minggu setelah melahirkan (Pusdiknakes, 2003:003). Masa nifas dimulai

Masa nifas adalah masa dimulai beberapa jam sesudah lahirnya plasenta sampai 6 minggu setelah melahirkan (Pusdiknakes, 2003:003). Masa nifas dimulai Masa nifas adalah masa dimulai beberapa jam sesudah lahirnya plasenta sampai 6 minggu setelah melahirkan (Pusdiknakes, 2003:003). Masa nifas dimulai setelah kelahiran plasenta dan berakhir ketika alat-alat

Lebih terperinci

Latar belakang, Skema & Implementasi SUFA (Strategic Use of Antiretroviral) di Indonesia

Latar belakang, Skema & Implementasi SUFA (Strategic Use of Antiretroviral) di Indonesia Lecture Series Inisiasi Dini Terapi Antiretroviral untuk Pencegahan dan Pengobatan Oleh Pusat Penelitian HIV & AIDS Atma Jaya Jakarta, 25 Februari 2014 Pembicara: 1) Yudi (Kotex, perwakilan komunitas)

Lebih terperinci

Diabetes tipe 1- Gejala, penyebab, dan pengobatannya

Diabetes tipe 1- Gejala, penyebab, dan pengobatannya Diabetes tipe 1- Gejala, penyebab, dan pengobatannya Apakah diabetes tipe 1 itu? Pada orang dengan diabetes tipe 1, pankreas tidak dapat membuat insulin. Hormon ini penting membantu sel-sel tubuh mengubah

Lebih terperinci

Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha

Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Yayasan Spiritia No. 14, Januari 2004 Sahabat Senandika Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Laporan Kegiatan Pelatihan Mengikuti Konferensi Internasional Oleh Siradj Okta Salah satu program

Lebih terperinci

BAB II PENDAHULUANN. Syndromem (AIDS) merupakan masalah global yang terjadi di setiap negara di

BAB II PENDAHULUANN. Syndromem (AIDS) merupakan masalah global yang terjadi di setiap negara di 1 BAB II PENDAHULUANN 1.1 Latar Belakangg Humann Immunodeficiencyy Viruss (HIV) / Acquired Immuno Deficiency Syndromem (AIDS) merupakan masalah global yang terjadi di setiap negara di dunia, dimana jumlah

Lebih terperinci

Tingkat Cholesterol Apa artinya, Diet dan Pengobatannya

Tingkat Cholesterol Apa artinya, Diet dan Pengobatannya Tingkat Cholesterol Apa artinya, Diet dan Pengobatannya Apakah Kolesterol Kita dapat mengaitkan kolesterol dengan makanan berlemak, tetapi sebagian besar zat lilin dibuat oleh tubuh kita sendiri. Hati

Lebih terperinci

12 PESAN DASAR NUTRISI SEIMBANG

12 PESAN DASAR NUTRISI SEIMBANG 12 PESAN DASAR NUTRISI SEIMBANG Makanlah Aneka Ragam Makanan Kecuali bayi diperlukan tubuh baik kualitas maupun kuantintasnya Triguna makanan; - zat tenaga; beras, jagung, gandum, ubi kayu, ubi jalar,

Lebih terperinci

NAMA : UMUR : KELAS : No. Telpon : Alamat lengkap : Untuk pertanyaan di bawah ini, beri tanda X untuk jawaban yang kamu pilih

NAMA : UMUR : KELAS : No. Telpon : Alamat lengkap : Untuk pertanyaan di bawah ini, beri tanda X untuk jawaban yang kamu pilih Lampiran Kuesioner NAMA : UMUR : KELAS : No. Telpon : Alamat lengkap : Untuk pertanyaan di bawah ini, beri tanda X untuk jawaban yang kamu pilih PENGETAHUAN MENGENAI ANEMIA 1. Menurut kamu apakah itu anemia?

Lebih terperinci

GAMBARAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA PROPINSI BENGKULU TAHUN 2007 (HASIL SURVEI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA INDONESIA TAHUN 2007 DAN SURVER RPJM TAHUN

GAMBARAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA PROPINSI BENGKULU TAHUN 2007 (HASIL SURVEI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA INDONESIA TAHUN 2007 DAN SURVER RPJM TAHUN GAMBARAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA PROPINSI BENGKULU TAHUN 2007 (HASIL SURVEI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA INDONESIA TAHUN 2007 DAN SURVER RPJM TAHUN 2007) 1. Pendahuluan Isu strategis dalam pelaksanaan

Lebih terperinci

Manfaat Minum Air Putih

Manfaat Minum Air Putih Manfaat Minum Air Putih "Teman-teman, mungkin banyak dari kita yang malas minum air putih...padahal manfaatnya banyak banget...yuks kita kupas manfaatnya!" Sekitar 80% tubuh manusia terdiri dari air. Otak

Lebih terperinci

Download from

Download from Kebohongan Media Media tidak mengetahui apa yang mereka katakan, mungkin anda pernah mendengar bahwa untuk melangsingkan badan anda harus melakukan hal hal berikut ini: 1. Membeli alat-alat olahraga 2.

Lebih terperinci

Nutrisi untuk Mendukung Tenaga Kerja yang Sehat dan Produktif. dr. Yulia Megawati

Nutrisi untuk Mendukung Tenaga Kerja yang Sehat dan Produktif. dr. Yulia Megawati Nutrisi untuk Mendukung Tenaga Kerja yang Sehat dan Produktif dr. Yulia Megawati Tenaga Kerja Adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Gambaran masyarakat Indonesia di masa depan yang ingin dicapai melalui

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Gambaran masyarakat Indonesia di masa depan yang ingin dicapai melalui BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Gambaran masyarakat Indonesia di masa depan yang ingin dicapai melalui pembangunan kesehatan adalah masyarakat, bangsa dan negara yang ditandai oleh penduduknya hidup

Lebih terperinci

Sambutan Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Nasional

Sambutan Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Nasional 0 Sambutan Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Nasional Assalamualaikum Warahmatullahi wabarokatuh, Salam Sejahtera bagi kita semua. Peningkatan mutu hidup Odha dan mitigasi dampak sosioekonomi pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan HIV/AIDS di Indonesia sudah sangat mengkhawatirkan karena

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan HIV/AIDS di Indonesia sudah sangat mengkhawatirkan karena BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan HIV/AIDS di Indonesia sudah sangat mengkhawatirkan karena dari tahun ke tahun terus meningkat. Dalam sepuluh tahun terakhir, peningkatan AIDS sungguh mengejutkan.

Lebih terperinci

A. Asuhan nutrisi pada pasien HIV Aids

A. Asuhan nutrisi pada pasien HIV Aids A. Asuhan nutrisi pada pasien HIV Aids Asuhan gizi merupakan komponen penting dalam perawatan individu yang terinfeksi HIV. Mereka akan mengalami penurunuan berat badan dan hal ini berkaitan erat dengan

Lebih terperinci

Kanker Usus Besar. Bowel Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved

Kanker Usus Besar. Bowel Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved Kanker Usus Besar Kanker usus besar merupakan kanker yang paling umum terjadi di Hong Kong. Menurut statistik dari Hong Kong Cancer Registry pada tahun 2013, ada 66 orang penderita kanker usus besar dari

Lebih terperinci

1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sayuran merupakan salah satu sumber mineral mikro yang berperan sangat penting dalam proses metabolisme tubuh (Indira, 2015). Mineral mikro sendiri merupakan mineral

Lebih terperinci

Mengatur Berat Badan. Mengatur Berat Badan

Mengatur Berat Badan. Mengatur Berat Badan Mengatur Berat Badan Pengaturan berat badan adalah suatu proses menghilangkan atau menghindari timbunan lemak di dalam tubuh. Hal ini tergantung pada hubungan antara jumlah makanan yang dikonsumsi dengan

Lebih terperinci

Milik MPKT B dan hanya untuk dipergunakan di lingkungan akademik Universitas Indonesia

Milik MPKT B dan hanya untuk dipergunakan di lingkungan akademik Universitas Indonesia umumnya digunakan untuk menggambarkan makanan yang dianggap bermanfaat bagi kesehatan, melebihi diet sehat normal yang diperlukan bagi nutrisi manusia. Makanan Sehat "Makanan Kesehatan" dihubungkan dengan

Lebih terperinci

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 16. SISTEM PENCERNAANLatihan Soal 16.1

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 16. SISTEM PENCERNAANLatihan Soal 16.1 SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 16. SISTEM PENCERNAANLatihan Soal 16.1 1. Manusia membutuhkan serat, serat bukan zat gizi, tetapi penting untuk kesehatan, sebab berfungsi untuk menetralisir keasaman lambung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada pembinaan kesehatan (Shaping the health of the nation), yaitu upaya kesehatan

BAB I PENDAHULUAN. pada pembinaan kesehatan (Shaping the health of the nation), yaitu upaya kesehatan 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Undang-Undang Republik Indonesia No. 36 Tahun 2009 pasal 46 dan 47 menyatakan bahwa untuk mewujudkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya bagi masyarakat, diselenggarakan

Lebih terperinci

SKRIPSI. Skripsi ini Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Ijazah S1 Kesehatan Masyarakat. Disusun Oleh :

SKRIPSI. Skripsi ini Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Ijazah S1 Kesehatan Masyarakat. Disusun Oleh : SKRIPSI HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN TENTANG HIV-AIDS DAN VOLUNTARY COUNSELLING AND TESTING (VCT) SERTA KESIAPAN MENTAL MITRA PENGGUNA NARKOBA SUNTIK DENGAN PERILAKU PEMERIKSAAN KE KLINIK VCT DI SURAKARTA

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang banyak terjadi dan tersebar di seluruh dunia terutama di negara

BAB 1 PENDAHULUAN. yang banyak terjadi dan tersebar di seluruh dunia terutama di negara BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Anemia defisiensi besi masih merupakan masalah kesehatan masyarakat yang banyak terjadi dan tersebar di seluruh dunia terutama di negara berkembang dan negara miskin,

Lebih terperinci

Cara Melangsingkan Tubuh

Cara Melangsingkan Tubuh Cara Melangsingkan Tubuh Ada banyak cara menurunkan berat badan, mulai dari bermacam metode diet, olahraga, operasi sedot lemak, tusuk jarum, sampai minum obat pelangsing. Manakah yang aman dan efektif?

Lebih terperinci

Pola Makan Sehat. Oleh: Rika Hardani, S.P.

Pola Makan Sehat. Oleh: Rika Hardani, S.P. Pola Makan Sehat Oleh: Rika Hardani, S.P. Makalah ini disampaikan pada Seminar Online Kharisma ke-2, Dengan Tema: ' Menjadi Ratu Dapur Profesional: Mengawal kesehatan keluarga melalui pemilihan dan pengolahan

Lebih terperinci

Bagaimana Memberikan Makan Bayi Setelah Usia 6 Bulan

Bagaimana Memberikan Makan Bayi Setelah Usia 6 Bulan Berikan Makan Lebih Banyak Selagi Bayi Tumbuh HalHal Yang Perlu Diingat Mulai beri makan di usia Usia antara 6 bulan sampai 2 tahun, seorang anak perlu terus disusui. Bila Anda tidak menyusui, beri makan

Lebih terperinci

Bab II. Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan. Cerita Juanita. Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan

Bab II. Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan. Cerita Juanita. Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan Bab II Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan Cerita Juanita Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan Untuk pekerja di bidang kesehatan 26 Beberapa masalah harus diatasi

Lebih terperinci

Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha

Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Yayasan Spiritia No. 21, Agustus 2004 Sahabat Senandika Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Pengalaman... Laporan Program ARV di Afrika Selatan Oleh Keith Alcorn, 27 April 2004 Para peneliti

Lebih terperinci

MAKANAN SEHAT DAN MAKANAN TIDAK SEHAT BAHAN AJAR MATA KULIAH KESEHATAN DAN GIZI I

MAKANAN SEHAT DAN MAKANAN TIDAK SEHAT BAHAN AJAR MATA KULIAH KESEHATAN DAN GIZI I MAKANAN SEHAT DAN MAKANAN TIDAK SEHAT BAHAN AJAR MATA KULIAH KESEHATAN DAN GIZI I PROGRAM PG PAUD JURUSAN PEDAGOGIK FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2009 Pendahuluan Setiap orang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berasal dari Amerika Tengah, Amerika Selatan dan Meksiko. Tanaman yang

BAB I PENDAHULUAN. berasal dari Amerika Tengah, Amerika Selatan dan Meksiko. Tanaman yang 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Buah naga (Hylocereus sp.) merupakan tanaman jenis kaktus yang berasal dari Amerika Tengah, Amerika Selatan dan Meksiko. Tanaman yang awalnya dikenal sebagai tanaman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Human immunodeficiency virus (HIV) adalah suatu jenis retrovirus yang memiliki envelope, yang mengandung RNA dan mengakibatkan gangguan sistem imun karena menginfeksi

Lebih terperinci

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM MANAJEMEN HIV AIDS DISUSUN OLEH TIM

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM MANAJEMEN HIV AIDS DISUSUN OLEH TIM MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM MANAJEMEN HIV AIDS DISUSUN OLEH TIM PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES GORONTALO TAHUN 2013 DAFTAR ISI Daftar Isi... 2 Pendahuluan... 3 Kegiatan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Sasaran pembangunan milenium (Millennium Development Goals/MDGs)

BAB 1 PENDAHULUAN. Sasaran pembangunan milenium (Millennium Development Goals/MDGs) BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sasaran pembangunan milenium (Millennium Development Goals/MDGs) yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa dan pemerintah Indonesia, berbeda dengan Indonesia

Lebih terperinci

Lampiran 1 KUESIONER PERILAKU PENGGUNA NAPZA SUNTIK DI DALAM MENGIKUTI PROGRAM TERAPI RUMATAN METADON DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN TAHUN 2010

Lampiran 1 KUESIONER PERILAKU PENGGUNA NAPZA SUNTIK DI DALAM MENGIKUTI PROGRAM TERAPI RUMATAN METADON DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN TAHUN 2010 Lampiran 1 KUESIONER PERILAKU PENGGUNA NAPZA SUNTIK DI DALAM MENGIKUTI PROGRAM TERAPI RUMATAN METADON DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN TAHUN 2010 I. INFORMASI WAWANCARA 1. Nomor Urut Responden... 2. Nama Responden...

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. menimbulkan berbagai masalah di masyarakat. Angka kematian HIV/AIDS di

BAB 1 PENDAHULUAN. menimbulkan berbagai masalah di masyarakat. Angka kematian HIV/AIDS di BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang HIV di Indonesia masih menjadi masalah yang serius dan komplek serta menimbulkan berbagai masalah di masyarakat. Angka kematian HIV/AIDS di Indonesia juga masih tinggi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penyakit, diantaranya Acquired Immuno Defeciency Syndrome. (AIDS) adalah kumpulan penyakit yang disebabkan oleh Virus

BAB I PENDAHULUAN. penyakit, diantaranya Acquired Immuno Defeciency Syndrome. (AIDS) adalah kumpulan penyakit yang disebabkan oleh Virus BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Akhir dekade ini telah di jumpai berbagai macam penyakit, diantaranya Acquired Immuno Defeciency Syndrome (AIDS) adalah kumpulan penyakit yang disebabkan oleh Virus

Lebih terperinci

GIZI. Pentingnya makanan bagi kesehatan Makanan bergizi Syarat dan Nilai makanan sehat Zat makanan yang mengganggu kesehatan

GIZI. Pentingnya makanan bagi kesehatan Makanan bergizi Syarat dan Nilai makanan sehat Zat makanan yang mengganggu kesehatan GIZI Pentingnya makanan bagi kesehatan Makanan bergizi Syarat dan Nilai makanan sehat Zat makanan yang mengganggu kesehatan Lanjutan Gizi : Arab gizzah : zat makanan sehat Makanan : segala sesuatu yang

Lebih terperinci

Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha

Sahabat Senandika. Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Yayasan Spiritia No. 38, Januari 2006 Sahabat Senandika Newsletter Bulanan tentang Dukungan untuk Odha Laporan Kegiatan Laporan Singkat: Simposium Bangkok Pengobatan HIV ke-9 (1) Oleh Babe, 22 Januari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Aqciured Immunodeficiency Symndrome (AIDS). HIV positif adalah orang yang telah

BAB I PENDAHULUAN. Aqciured Immunodeficiency Symndrome (AIDS). HIV positif adalah orang yang telah BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah virus yang termasuk dalam golongan Rubonucleat Acid (RNA) di mana virus tersebut menyerang sistem kekebalan tubuh atau sistem

Lebih terperinci

Tips Mengatasi Susah Buang Air Besar

Tips Mengatasi Susah Buang Air Besar Susah buang air besar atau lebih dikenal dengan nama sembelit merupakan problem yang mungkin pernah dialami oleh anda sendiri. Banyak yang menganggap sembelit hanya gangguan kecil yang dapat hilang sendiri

Lebih terperinci

Gizi Keluarga di Masa Krisis

Gizi Keluarga di Masa Krisis Gizi Keluarga di Masa Krisis Di sinyalir akhir-akhir ini banyak anak menderita kurang gizi. Hal ini ditayangkan di berita-berita televisi dan media massa lainnya baru-baru ini. Banyak anak-anak balita

Lebih terperinci