BAB IV HASIL PENELITIAN. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan Lembar Kerja Siswa. Instrrumen

Transkripsi

1 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Peragkat pembelajara yag diguaka dalam peelitia ii meliputi Recaa Pelaksaaa Pembelajara (RPP) da Lembar Kerja Siswa. Istrrume peelitia yag diguaka dalam peelitia ii berupa lembar observasi aktivitas guru, lembar observasi aktivitas siswa, lembar keterlaksaaa sitaks pembelajara, da dua buah peragkat soal tipe aalisis. Dua buah peragkat soal tipe aalisis diguaka utuk megukur kemampua aalisis siswa. Peragkat soal pertama diguaka sebagai tes awal sebelum perlakua (pre-test) da peragkat soal kedua diguaka sebagai tes akir setelah perlakua (post-test). Sebelum diguaka utuk peelitia, peragkat pembelajara da istrume peelitia terlebih dahulu divalidasi oleh para ahli utuk megetahui apakah peragkat pembelajara da peragkat soal tipe aalisis tersebut valid da layak diguaka atau tidak. Validator dalam peelitia ii terdiri dari tiga orag yaitu: dua orag Dose Pedidika Matematika IAIN Sua Ampel Surabaya, da seorag Guru mata pelajara matematika. Adapu ama-ama validator dalam peelitia ii adalah sebagai berikut: 65

2 66 Tabel 4.1 DAFTAR NAMA VALIDATOR No Nama Validator Keteraga 1 Drs. H. A. Saerozi, M.Pd Dose Pedidika Matematika IAIN Sua Ampel Surabaya Dwi Erma Kumala Sari, Guru mata pelajara matematika S.Pd 3 Lisaul Uswah S, S.Si Dose Pedidika Matematika IAIN Sua Ampel Surabaya Hasil dari validasi peragkat pembelajara adalah sebagai berikut : 1. Validasi recaa pelaksaaa pembelajara (RPP) Peilaia validator terhadap RPP meliputi beberapa aspek yaitu tujua pembelajara, lagkah-lagkah pembelajara, waktu, peragkat pembelajara, metode sajia, da bahasa. Hasil peilaia secara sigkat disajika dalam tabel 4.. Tabel 4. HASIL VALIDASI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN No Aspek Rata-rata 1 Tujua pembelajara Lagkah-lagkah pembelajara Waktu 4 4 Peragkat pembelajara Metode sajia Bahasa 4 Rata-rata Total Dari tabel 4., didapatka rata-rata total dari peilaia para validator sebesar Setelah mecocokka rata-rata ( x ) total dega kategori

3 67 kevalida pada tabel 3.1, diketahui bahwa RPP yag dibuat termasuk dalam kategori layak diguaka, amu ada sedikit perbaika tetag kesalaha peulisa da alokasi waktu. Hasil validasi selegkapya disajika pada lampira 10.. Validasi lembar kerja siswa Peilaia validator terhadap LKS meliputi beberapa aspek yaitu petujuk, kelayaka isi, prosedur, da pertayaa. Hasil peilaia disajika dalam tabel 4.3 berikut : Tabel 4.3 HASIL VALIDASI LEMBAR KERJA SISWA No Aspek Rata-rata 1 Petujuk Kelayaka isi Prosedur Pertayaa 4. Rata-rata Total 4.09 Dari tabel 4.3, didapatka rata-rata total dari peilaia para validator sebesar Setelah mecocokka rata-rata ( x ) total dega kategori kevalida pada tabel 3.1, LKS yag dibuat termasuk kategori layak diguaka amu ada sedikit perbaika tetag peulisa da soal yag diguaka. Hasil validasi selegkapya disajika pada lampira Validasi peragkat soal tipe aalisis Peilaia validator terhadap peragkat soal tipe aalisis meliputi beberapa aspek yaitu: tujua, kostruksi, bahasa, da alokasi waktu. Dari

4 68 ketiga validator di atas, soal tipe aalisis yag diguaka dalam peelitia ii telah layak diguaka, amu ada sedikit perbaika megeai pedoma peskora da waktu yag diguaka. Hasil validasi selegkapya disajika pada lampira 1. Setelah peragkat pembelajara beserta istrume peelitia selesai divalidasi da diyataka layak utuk diguaka, baru dilaksaaka peelitia di Madrasah Tsaawiyah Negeri Purwoasri kelas VII-B. Peelitia dimulai pada taggal 10 Nopember da dilaksaaka sesuai dega jadwal mata pelajara matematika kelas VII-B. Dalam satu miggu siswa medapat 5 jam pelajara matematika, da satu jam pelajara lama waktuya 40 meit. Adapu jadwal pelajara matematika yaitu pada hari Selasa jam ketiga da keempat, hari Kamis jam pertama da kedua, hari Sabtu jam keempat. Pada hari Selasa taggal 10 Nopember jam ketiga siswa diberi pre-test selama 40 meit. Kemudia jam keempat dimulai proses pembelajara sesuai dega RPP. Proses pembelajara dilaksaaka selama 8 jam pelajara da dilaksaaka mulai hari Selasa taggal 10 Nopember 009 sampai dega hari Kamis taggal 19 Nopember 009. Pada hari Sabtu taggal 1 Nopember 009 jam keempat siswa diberi post-test selama 40 meit. Ricia data yag diperoleh selama peelitia adalah sebagai berikut:

5 69 1. Hasil da aalisis data aktivitas guru Hasil pegamata aktivitas guru selama kegiata pembelajara oleh satu orag pegamat disajika secara sigkat pada tabel 4.4, sedagka secara rici dapat dilihat pada lampira 13. No Tabel 4.4 HASIL PENGAMATAN AKTIVITAS GURU Aktivitas Guru 1 Meyampaika iformasi. Megarahka siswa utuk meyelesaika masalah. 3 Megamati cara siswa dalam meyelesaika masalah. 4 Mejawab pertayaa siswa. 5 Medegarka pejelasa siswa. 6 Medorog siswa utuk bertaya / mejawab pertayaa. 7 Megarahka siswa utuk mearik kesimpula. 8 Perilaku yag tidak releva. Jumlah (turus) Persetase (%) Kriteria batasa Keefektifa (%) p p p p p p p p 5 Tabel 4.4 meujukka bahwa setiap aktivitas guru memeuhi kriteria efektif.

6 70. Hasil da aalisis data aktivitas siswa Hasil pegamata aktivitas siswa selama kegiata pembelajara oleh satu orag pegamat disajika secara sigkat pada tabel 4.5, sedagka secara rici dapat dilihat pada lampira 14. Tabel 4.5 HASIL PENGAMATAN AKTIVITAS SISWA Persetase Efektif (p) No Aktivitas Siswa Jumlah (turus) 1 Medegarka / memperhatika pejelasa guru Membaca / memahami masalah di LKS. Meyelesaika masalah / meemuka cara da jawaba masalah. Berdiskusi, bertaya, meyampaika padapat / ide kepada tema atau guru. Mearik kesimpula suatu prosedur / kosep. Perilaku siswa yag tidak releva dega KBM. Waktu Ideal (%) Tolerasi (%) p p p p p p 5 Tabel 4.5 meujukka bahwa setiap aktivitas siswa memeuhi kriteria efektif. 3. Hasil da aalisis keterlaksaaa sitaks pembelajara Hasil pegamata keterlaksaaa sitaks pembelajara oleh satu orag pegamat disajika secara sigkat pada tabel 4.6, utuk perhituga lebih rici dapat dilihat pada lampira15.

7 71 Tabel 4.6 HASIL PENGAMATAN KETERLAKSANAAN SINTAKS PEMBELAJARAN Uraia Keterlaksaaa Jumlah lagkah yag terlaksaa 3 Jumlah lagkah yag direcaaka 5 Persetase keterlaksaaa (%) 9 Tabel 4.6 meujukka bahwa sitaks pembelajara terlaksaa dega baik. 4. Kemampua aalisis siswa Berikut ii adalah daftar ilai pre-test da post-test siswa kelas VII-B: Tabel 4.7 DAFTAR NILAI SISWA KELAS VII-B No. Abse Nama Siswa Nilai Pre-test Nilai Post-test 1 Abdul Rohma 0 4 Adi Maulud Diasah Agug Rusdi Agus Satoso 6 5 Alfi Uhailuli Ayu Ida Kartika Sari Dadag Ceriawa Dei Yulio Devit Alviasah Dia Fitriaa Djemi Resti Siti Aisyah 5 1 Edah Widya Astuti Fedi Dwi Kuriawa Fitria Nikmatus Shalikah Haita amaiah Herry Priambodo Khoiru Ni mah Lisa Liaa Wati M. Dei Kuria Putra Mawar Dai Dahliasari 8 14

8 1 Miftahul Rohmah 0 4 Moch. Waclul Ramada Moch. Choirul Machi M. Masur Moh. Afifudi Moh. Shodiqi Moh. Sahla Alhaai M. Solika 4 9 Naik Farikhatul Ni mah Rakha Ira Nusa Bahakti Redi Muhamad Arsad Riski Mustofa Roudhotul Jaah Rozalia Lailatul Uswa Safiaa Dyah Nur Afifah Shella Maya Putri H Sidy Febri Kartikasari Siti Khoiriyatu Nazila Sofi Diaa Sari Sri Puji Astutik Toi Wijaya Wahyu Purbawati Wey Cholidia S. P Wiwik Mukaromah Yuli Dia Eka Sari Zulfa Ila Musyarofah Zumrotu Mufidah Vivi Idarti 6 1 7

9 73 B. Aalisis Data da Pegujia Hipotesis 1. Uji Normalitas a. Merumuska hipotesis H 0 = Data berdistribusi ormal. H 1= Data tidak berdistribusi ormal. b. Meetuka derajad kesalaha atau α α = 5 % atau α = 0.05 c. Statistik uji Uji statistik yag diguaka utuk meguji keormala data dalam peelitia ii adalah uji statistik Chi-Kuadrat dega rumus sebagai berikut: O E O E O = E E E 1 1 χ (Burha Nurgiyatoro, 00) 58 1 E Keteraga: χ : Nilai Chi-Kuadrat yag dihitug. O : Frekuesi yag diobservasi. E : Frekuesi yag diharapka. Utuk uji ormalitas megguaka chi-kuadrat, data harus berjeis data iterval. Utuk itu, data berupa ilai pre-test da pos-test 58 Burha Nurgiayatoro, et al., Op.cit, h. 105

10 74 yag semula data tuggal terlebih dahulu diubah mejadi data jeis iterval, sehigga betukya mejadi: Tabel 4.8 NILAI PRE-TEST No Kelas Iterfal Frekuesi (f) Defiasi (d) fd fd Jumlah x = 7 + 3( ) = 8 48 s = = Tabel 4.9 NILAI POST-TEST No Skor Frekuesi Defiasi fd fd Jumlah x = ( ) =

11 75 s = 3 ( 7) = Lagkah-lagkah uji ormalitas dega rumus Chi-Kuadrat: 1) Meetuka batas-batas kelas iterval utuk meghitug luas daerah kurve ormal. ) Metrasformasika batas kelas tersebut kedalam bilaga z-skor dega rumus: ( x x) z = (Burha Nurgiatoro, 00) 59 s 3) Meghitug luas daerah tiap kelas iterval berdasarka tabel daerah kurve ormal. 4) Meghitug frekuesi teoritis (frekuesi harapa, E), dega cara megalika ilai luas daerah iterval dega 48 (jumlah kasus). 5) Hasil perhituga-perhituga tersebut kemudia disajika dalam betuk tabel sebagai berikut 60 : 59 Ibid, h Ibid, h

12 76 No Tabel 4.10 PENGUJIAN NORMALITAS DATA PRE-TEST DENGAN RUMUS CHI-KUADRAT Kelas Iterval Batas Kelas z Batas Kelas ( O E) Batas Luas Daerah Luas Daerah Kelas E O E Jumlah χ hit = db = (7-1) = 6, ilai χ tab utuk db= 6 da α =5 % adalah 1.6 Berdasarka perhituga diatas, dapat diketahui bahwa ilai χ hit lebih kecil dari pada harga χ pada tabel ilai-ilai kritis Chi-kuadrat ( χ tab ).

13 77 No Tabel 4.11 PENGUJIAN NORMALITAS DATA POST-TEST DENGAN RUMUS CHI-KUADRAT Kelas Iterval Batas Kelas z Batas Kelas ( O E) Batas Luas Daerah Luas Daerah Kelas E O E Jumlah χ hit = db = (7-1) = 6, ilai χ tab utuk db = 6 da α =5 % adalah 1.6 Berdasarka perhituga diatas, diketahui bahwa ilai χ yag dihitug ( χ hit kritis Chi-kuadrat ( χ tab ). ) lebih besar dari pada harga χ pada tabel ilai-ilai

14 78 d. Kesimpula Pada ilai pre-test, ilai χ hit lebih kecil dari pada pada tab χ maka H 0 diterima. Artiya, data pre-test diyataka berdistribusi ormal. Pada ilai post-test, ilai χ hit lebih besar dari pada pada tab χ maka H 0 ditolak. Artiya, data post-test diyataka tidak berdistribusi ormal. Namu, karea jumlah sampelya adalah 48 maka data yag diperoleh diaggap berdistribusi ormal. Hal ii sesuai dega dalil limit pusat yag tertera dibawah ii: Jika sebuah populasi mempuyai rata-rata µ da simpaga baku σ yag besarya terhigga, maka utuk ukura sampel acak cukup besar, distribusi rata-rata sampel medekati distribusi ormal dega rata-rata σ µ = µ da simpaga baku σ =. Perhatika bahwa dalil dimuka x x berlaku utuk sebarag betuk atau model populasi asalka simpaga bakuya terhigga besarya. Jadi, bagaimaapu model populasi yag disampel, asal saja variasiya terhigga, maka rata-rata sampel aka medekati distribusi ormal. Pedekata kepada ormal ii maki baik jika ukura sampel maki besar. Biasaya, utuk 30 pedekata ii sudah mulai berlaku Sudjaa M. A., Metoda Statistika, (Badug: Tarsito, 1996), h

15 79. Uji Homogeitas a. Merumuska hipotesis H 0 = data bersifat homoge. H 1= data tidak bersifat homoge. b. Meetuka derajad kesalaha atau α α = 5 % atau α = 0.05 c. Statistik uji Uji statistik yag diguaka utuk meguji homogeitas data dalam peelitia ii adalah uji statistik Homogeitas Varias dega rumus sebagai berikut : s (varias terbesar) F = (Saapiyah faiasal, 1984) 6 s (varias terkecil) Tabel 4.1 DAFTAR NILAI PRE-TEST Nilai pre-test (x) Frekuesi (f) fx fx Saapiyah Faisal, Op.cit, h.351

16 jumlah s = i= 1 x i x i= 1 1 i (Burha Nurgiatoro, 00) 63 s = = Tabel 4.13 DAFTAR NILAI POST-TEST Nilai post-test (y) Frekuesi (f) fy fy Burha Nurgiayatoro, et al.,op.cit, h. 73

17 jumlah s = i= 1 y i y i= 1 1 i (Burha Nurgiatoro, 00) 64 s = = F = = 1.15 = dk pembilag = 48-1 = 47, dk peyebut = 48 1 = 47. Harga F tab utuk 5%, dk pembilag = 50, dk peyebut = 48 adalah Ibid, h. 73

18 8 Berdasarka perhituga diatas, ilai F yag dihitug( F dari harga F pada tabel distribusi F ( F tab ). d. Kesimpula hit ) lebih kecil Karea ilai F hit lebih kecil dari pada pada F tab, maka H 0 diterima. Artiya, kedua data tersebut bersifat homoge. 3. Uji Hipotesis Data Berpasaga a. Merumuska hipotesis H 0 = Kemampua aalisis siswa sebelum da sesudah kegiata pembelajara dega pedekata pembelajara berbasis masalah sama. H 1= Kemampua aalisis siswa sebelum da sesudah kegiata pembelajara dega pedekata pembelajara berbasis masalah berbeda. b. Meetuka derajat kesalaha atau α α = 5 % atau α = 0.05 c. Statistik uji Uji statistik yag diguaka utuk meguji apakah ada peigkata dari pre-test ke pos-test dalam peelitia ii adalah uji statistik Data Berpasaga. Rumus yag diguaka adalah:

19 83 d thit = (Djarwato, 001) 65 Sd Dega: d i= = 1 d i S d = i= 1 ( d d ) i 1 Keteraga: d = Selisih atara ilai pre-test da ilai post-test. d = Rata-rata dari d. S d = Stadart deviasi. = Jumlah sampel. Tabel 4.14 DAFTAR NILAI UNTUK UJI STATISTIK DATA BERPASANGAN No. Abse Nilai Pre-test Nilai Post-test d i ( d d ) i Djarwato, Op.cit, h.145

20

21 Jumlah d = 48 = S d = = =.064 t = S d d = = = db = 48-1= 47 t = =.9456, t0.05 Berdasarka perhituga diatas, ilai t yag dihitug( t hit harga t pada tabel distribusi t ( t tab ). ) lebih besar dari

22 86 d. Kesimpula Karea ilai t yag dihitug lebih besar daripada ilai t pada tabel distribusi t maka H 0 ditolak, artiya kemampua aalisis siswa sebelum ada sesudah diterapka pembelajara berbasis masalah berbeda da pembelajara berbasis mempuyai dampak positif terhadap kemampua aalisis siswa.