BAB 5 PERANCANGAN SISTEM INTERNET MARKETING. 5.1 Tahap Keempat: Merancang Antarmuka Pelanggan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 5 PERANCANGAN SISTEM INTERNET MARKETING. 5.1 Tahap Keempat: Merancang Antarmuka Pelanggan"

Transkripsi

1 95 BAB 5 PERANCANGAN SISTEM INTERNET MARKETING 5.1 Tahap Keempat: Merancang Antarmuka Pelanggan Rancangan antarmuka website sangat menentukan persepsi pelanggan terhadap website kita. Bagaimana kita dapat merancang website yang baik fungsional juga menarik adalah hal yang sangat penting. Mengingat bahwa INDOTEL ingin memperbesar ukuran pasarnya menjadi global serta didukung oleh fakta bahwa pelanggan INDOTEL juga terdiri dari pelanggan mancanegara, maka dibuat keputusan bahwa website yang akan dibangun INDOTEL adalah website yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar. Pemakaian bahasa Inggris ini akan memperlancar tahap awareness dari website karena bahasa Inggris sebagai bahasa global akan mudah diterima oleh para pelanggan potensial. Pedoman yang dipakai dalam merancang website INDOTEL adalah kerangka 7C, yang dapat dijabarkan sebagai berikut: Context Context adalah bagaimana sebuah website terlihat, baik secara fungsional dan estetis. Website INDOTEL menunjukkan keduanya dengan seimbang. Secara fungsi, homepage INDOTEL berisi ringkasan dari apa yang ditawarkan oleh website tersebut sehingga pelanggan dapat mengetahui dan merasakan dengan cepat keuntungan apa yang bisa didapat dari website INDOTEL ini. Informasi yang ada di homepage akan selalu di-update sehingga tidak membosankan pelanggan yang masuk ke website. Hal ini dilakukan sebagai langkah awal agar pelanggan tidak berpindah ke website lain karena mereka tidak merasakan manfaat secara langsung.

2 96 Pemakaian warna website yang konsisten, tampilan yang rapi dan sederhana Informasi yang ada dalam homepage selalu up-to-date, update dilakukan oleh admin melalui web admin Kolom News akan selalu berganti berdasarkan Post Date Gambar 5.1 Penggambaran Context dan Content Pada bagian atas website terdapat menu utama mengenai layanan-layanan online dari INDOTEL. Pada bagian tengah homepage berisi pengenalan mengenai perusahaan INDOTEL, apa pelayanan yang ditawarkan secara offline serta kalimat-kalimat yang membangun keingintahuan pelanggan terhadap website. Dilanjutkan dengan penjelasan

3 97 singkat berupa kata-kata yang dilengkapi gambar mengenai layanan online INDOTEL yaitu pencarian hotel, jadwal penerbangan dan kereta api, tempat-tempat wisata dan tips perjalanan, kesemuanya ini dihubungkan melalui link ke halaman yang bersangkutan. Dalam homepage bagian kanan juga dicantumkan fasilitas log in untuk member dan ajakan INDOTEL bagi pelanggan potensial untuk juga ikut menjadi member dengan menyatakan keuntungan yang akan didapat dengan menjadi member serta ditambah dengan adanya bagian yang berisi news yang diurutkan menurut tanggal.. Website INDOTEL menunjukkan sisi estetisnya dengan penggunaan warna yang konsisten, yaitu oranye yang merupakan ciri khas INDOTEL dan ditambah dengan warna abu-abu yang cukup netral, pada keseluruhan website. INDOTEL ingin membangun persepsi serta meningkatkan daya ingat pelanggan terhadap website INDOTEL dengan konsistensi warna serta letak menu-menu dan informasi yang terdapat didalamnya. Kesan estetis dan elegan terlihat dari tampilan website yang tidak bertele-tele, tersusun rapi serta tidak menggunakan banyak warna Content Website INDOTEL berfokus pada penyajian produk dan informasi. Produk yang ditawarkan oleh INDOTEL adalah reservasi kamar hotel, pada website dijabarkan mengenai hotel-hotel yang menjadi anggota INDOTEL beserta fasilitas yang ada sampai pada harga dari kamar tersebut. Selain daripada penyajian produk, website INDOTEL juga menyediakan informasi tambahan yaitu yang menyangkut jadwal penerbangan dan kereta api, tempat-tempat wisata serta tips perjalanan. INDOTEL mencoba untuk membangun ketertarikan dari pelanggannya agar mereka akan selalu kembali pada INDOTEL. Dari sisi kognitif, website INDOTEL memenuhi kebutuhan pelanggannya dengan menyediakan fasilitas personalisasi lewat

4 98 Log In, dukungan kepada pelanggan lewat testimonial dan FAQ serta INDOTEL menjamin keandalan dan ketersediaan data-data dari layanan yang ada pada website. INDOTEL menyentuh sisi emosional dengan mengajak pelanggannya untuk mengirimkan pendapat mereka tentang layanan INDOTEL baik secara offline maupun online. Dalam website INDOTEL menggunakan banyak gambar, ini dikarenakan perlunya visualisasi walau hanya secara umum mengenai layanan INDOTEL seperti gambar-gambar hotel dan tempat wisata. Penggunaan multimedia tingkat tinggi seperti suara, video dan flash diusahakan untuk dihindari oleh INDOTEL dengan harapan bahwa website dapat lebih cepat diakses dan lebih dapat diandalkan karena pelanggan lebih peduli dengan isi website daripada tampilan yang bertele-tele dan waktu menunggu dapat membuat pelanggan pergi dari website. Informasi mengenai hotel memiliki waktu berlaku, maka itu INDOTEL berusaha untuk selalu memperbaharui data-data yang ada sesuai dengan validitasnya dan selalu mencantumkan validitas data tersebut pada tampilan pelanggan agar mereka selalu sadar bahwa INDOTEL memberikan informasi yang terbaru.

5 Community Dalam website-nya INDOTEL mencoba membangun komunitas dalam tingkat sedang dengan pembuatan menu testimonial dimana pelanggan yang sudah Sign Up dapat mengirimkan pendapat mereka terhadap layanan INDOTEL secara offline dan online. Pertimbangan yang menuju pada keputusan ini adalah melihat dari sifat perusahaan yang merupakan perantara akan mempengaruhi perilaku pelanggan yang cenderung akan lebih nyaman menyuarakan pendapat mereka tentang layanan perusahaan lewat testimonial daripada berhubungan satu-satu dengan pelanggan lain. Pembangunan komunitas melalui testimonial, pelanggan yang sudah Log In dapat mengisi testimonial Gambar 5.2 Community di INDOTEL

6 Customization Website INDOTEL mengijinkan pelanggannya untuk menspesifikasikan keinginan mereka sehingga informasi yang mereka dapatkan sesuai dengan apa yang diperlukan. Karena itu akan lebih tepat bila dikatakan bahwa fasilitas yang disediakan INDOTEL adalah personalisasi. Pada pelanggan yang belum Log In mereka dapat mencari hotel, jadwal penerbangan dan kereta api, tempat wisata dan tips perjalanan secara terpisah. Dan pada pelanggan yang sudah Log In maka mereka hanya perlu mencari hotel yang dituju dan informasi mengenai jadwal penerbangan dan kereta api, tempat wisata dan tips perjalanan yang bersangkutan akan ikut dimunculkan. Pelanggan dapat mencari hotel sesuai dengan preferensi mereka melalui pengisian field-field yang tersedia Gambar 5.3 Customization / Personalization dari INDOTEL

7 Communication Sistem komunikasi website INDOTEL berfokus pada broadcast yaitu pertukaran informasi yang searah antara perusahaan dengan pelanggan, one-to-many yang tidak dilakukan pada waktu yang sama. Sistem broadcast dapat ditunjukkan dari menu FAQ yang merupakan wadah pertanyaan yang sering ditanyakan pelanggan mengenai pelayanan offline dan online perusahaan, pertanyaan dapat dikirim oleh pelanggan namun tidak akan terjawab secara interaktif. Pertanyaan dapat diabca dan dikirim oleh pelanggan melalui sistem broadcast Gambar 5.4 Communication dari INDOTEL

8 Connection Website INDOTEL menyediakan link-link ke website lain yang memiliki keterkaitan dengan informasi yang disediakan perusahaan, khususnya pada menu jadwal penerbangan dan kereta api, tempat wisata dan tips perjalanan. INDOTEL sengaja tidak memberi link ke hotel-hotel karena sebagai perantara INDOTEL ingin mengarahkan pelanggan untuk memakai jasa INDOTEL untuk reservasi kamar bukan melewati hotel secara langsung. Gambar 5.5 Connection

9 Commerce Dalam website INDOTEL terdapat fasilitas yang berhubungan dengan commerce walaupun nantinya transaksi pemesanan dan pembayaran tetap dilakukan di counter resmi INDOTEL. Fasilitas itu berbentuk registrasi pelanggan, apabila sudah melakukan registrasi, baru pelanggan tersebut bisa merasakan kelebihan pelayanan INDOTEL dan dapat mengirimkan pertanyaan dan testimonial. Gambar 5.6 Commerce INDOTEL dilambangkan dengan Sign Up

10 Tahap Kelima: Merancang Program Pemasaran Setelah merancang antarmuka pelanggan untuk INDOTEL, maka langkah selanjutnya adalah merancang bagaimana nantinya pemasaran ini akan dijalankan. Hal ini mencakup penjelasan yang menyeluruh mengenai bauran pemasaran Internet marketing yang berbeda dengan bauran pemasaran tradisional yang telah dijalankan oleh INDOTEL saat ini, yaitu: produk, harga, komunikasi, komunitas, distribusi dan branding. Hasil akhir dari analisis ini adalah INDOTEL dapat membentuk Marketspace Matrix yang menggambarkan integrasi antara supply-side dari INDOTEL sendiri yaitu keenam bauran pemasaran dan kebutuhan demand-side dari pelanggan target yaitu awareness, exploration/expansions, commitment, serta dissolution Membangun Hubungan Pelanggan di INDOTEL Dalam membangun hubungan dengan pelanggan INDOTEL, perlu diperhatikan empat tahap dari hubungan pelanggan agar perusahaan dapat memahami akan apa yang memicu pelanggan untuk akhirnya berinteraksi dengan Internet marketing yang dirancang oleh INDOTEL Awareness Melihat bahwa INDOTEL, walau merupakan anak perusahaan dari sebuah grup besar, namun INDOTEL masih tergolong perusahaan kecil dengan pendapatan dua milyar rupiah per bulan. Karena itu dalam tahap awareness INDOTEL tidak cocok melakukan perkenalan besar-besaran terhadap websitenya dengan iklan beranggaran tinggi melalui televisi, maka dapat dicari alternatif lain dalam mendorong awareness akan website INDOTEL yang cocok dengan keadaaan INDOTEL saat ini, yaitu:

11 105 INDOTEL akan membuat alamat website yang mudah diingat dan dikaitkan dengan merek offline-nya yaitu Mengapa tidak memakai nama INDOTEL langsung? Ini karena telah ada website yang memakai alamat INDOTEL yaitu sebuah perusahaan telekomunikasi mancanegara. Penggunaan kata goindotel dirasa dapat merepresentasikan INDOTEL dan berkaitan dengan merek offline-nya. Penambahan kata go dimaksudkan untuk mengkaitkan antara INDOTEL dengan perjalanan atau yang dalam bahasa Inggris lazim disebut dengan go. INDOTEL telah secara konsisten melakukan promosi melalui media cetak yaitu majalah pariwisata dan majalah lifestyle ibukota. Maka bisa ditambahkan dalam spot iklan tersebut bahwa INDOTEL telah meluncurkan sebuah website yang menampilkan informasi yang lengkap mengenai kebutuhan perjalanan para pelanggan potensial. INDOTEL akan menugaskan para karyawan lapangan yang bekerja di counter-counter untuk mengkomunikasikan adanya website yang diluncurkan oleh INDOTEL dan menyarankan pelanggan tersebut untuk masuk ke website karena banyaknya manfaat yang dapat dirasakan pelanggan Exploration/expansion Fokus dari exploration/expansion adalah bagaimana cara untuk menarik pelanggan, setelah diperkenalkan dengan website INDOTEL, untuk berinteraksi. Ada beberapa hal yang mendorong pelanggan potensial untuk masuk ke website

12 106 dan mencoba interaksi yaitu attraction, relationship norms, trust, power relations, dan satisfaction Attraction Ada beberapa hal yang dapat dilakukan INDOTEL untuk mendorong ketertarikan pelanggan potensial untuk mencoba interaksi dengan website INDOTEL: Sejalan dengan apa yang telah dilakukan pada tahap awareness maka INDOTEL sedapat mungkin menyediakan sebuah komputer yang terhubung dengan jaringan Internet diletakkan di depan counter menghadap ke arah pelanggan agar karyawan dapat secara langsung mendemonstrasikan bagaimana caranya browsing di website INDOTEL dan bagaimana cara mengoptimalkan pemakaian dengan memperkenalkan cara Sign Up. Menekankan harga yang kompetitif, seperti apa yang selalu ditawarkan oleh merek offline dari INDOTEL, dengan mendesain kata-kata dalam halaman utama ( home ) dari website yang menekankan bahwa website INDOTEL menawarkan harga yang kompetitif dengan tambahan informasi yang sangat membantu pelanggannya. Menekankan bahwa website INDOTEL menawarkan informasi yang tersusun sesuai dengan keinginan pelanggan ( Personalized ) sehingga pelanggan tidak perlu mencari informasi pada website yang berbeda secara bersamaan karena ingin mencari informasi yang saling terkait seperti hotel dengan jadwal penerbangan, tempat wisata dan tips perjalanan.

13 Relationship Norms Dorongan untuk berinteraksi dengan website INDOTEL dapat dilakukan dengan menetapkan beberapa batasan-batasan dalam interaksi. Pelanggan akan lebih merasa aman berinteraksi dengan website bila ada batasan-batasan tertentu didalamnya, yaitu: Website resmi INDOTEL mengkhususkan diri pada penyediaan informasi mengenai hotel, dengan tambahan informasi mengenai jadwal penerbangan dan kereta api, tempat-tempat wisata dan tips perjalanan. Pelanggan dapat mengakses informasi yang compact, terdiri dari informasi hotel yang disajikan dalam satu halaman dengan jadwal penerbangan dan kereta api, tempat-tempat wisata dan tips-tips perjalanan yang berhubungan dengan kota tempat hotel dipilih, apabila pelanggan sudah terdaftar menjadi pelanggan website INDOTEL dengan cara Sign Up terlebih dahulu. Identitas mengenai pelanggan INDOTEL yang di-entry dalam formulir tidak akan dipublikasikan dan dijaga kerahasiaannya Trust Kepercayaan ingin diraih oleh INDOTEL dari para pelanggannya, dalam hal ini INDOTEL memfokuskan diri untuk pertama-tama menarik pelanggan offline INDOTEL agar mau berinteraksi dengan website-nya, sejalan dengan itu INDOTEL akan terus mempromosikan website-nya kepada orang-orang yang belum menjadi pelanggan offline INDOTEL. Kepercayaan ini akan dibangun INDOTEL melalui:

14 108 Merek: Pengenalan dan reputasi dari INDOTEL secara offline akan ikut mendorong pelanggan baik offline atau tidak untuk mencoba berinteraksi dengan website INDOTEL. Kuatnya merek offline yang dimiliki INDOTEL akan menguntungkan dari sisi awareness pelanggan. Teknologi: Pembangunan website yang tidak sering crash atau dapat diandalkan akan membuat pelanggan potensial yakin untuk meneruskan interaksi dengan website INDOTEL. Informasi yang tertera pada website harus sesuai dengan apa yang dijanjikan pada awal. Pelayanan dan dukungan bagi pelanggan: Ada dua fitur yang dapat melambangkan pelayanan serta dukungan terhadap pelanggan yaitu fitur FAQ yang menampung pertanyaan-pertanyaan yang sering muncul pada saat sebelum sampai sesudah transaksi dengan INDOTEL serta fitur testimonial yang melambangkan dukungan terhadap pelanggan yang ingin menyuarakan pendapatnya mengenai pelayanan INDOTEL Power Relations INDOTEL memiliki kekuasaan serta kemampuan untuk menentukan aturan dalam interaksi antara pelanggan dengan INDOTEL, karena itu INDOTEL dapat menetapkan bahwa transaksi jual-beli yang sebenarnya hanya akan terjadi di counter-counter resmi INDOTEL, bukan melalui website yang merupakan media pemasaran atau melalui pihak lain yang bukan counter resmi INDOTEL seperti perorangan. Ini untuk mencegah adanya penipuan yang mengatasnamakan INDOTEL atau pengambilan keuntungan pribadi dari karyawan INDOTEL yang pada akhirnya dapat menjatuhkan nama INDOTEL dihadapan pelanggannya.

15 Satisfaction INDOTEL sangat mengagungkan pelanggannya, ini dapat dilihat dari slogan INDOTEL baik secara offline ataupun online yaitu We serve you Best, karena itu INDOTEL sangat pedui bahwa pelayanan yang dilakukannya sudah memenuhi kebutuhan serta keinginan pelanggan atau belum. Dalam menjaga kepuasan pelanggan online akan layanan INDOTEL maka INDOTEL berusaha untuk menyediakan informasi yang lengkap bagi pelanggannya, lengkap dengan fitur testimonial yang dapat menjaring pendapat pelanggan sehingga dapat dianalisis apa yang pelanggan rasa kurang ataupun sudah cukup dalam pelayanan INDOTEL dan mencoba untuk mengakomodasinya Commitment Salah satu indikator dari komitmen adalah konsistensi dari pertukaran, INDOTEL memenuhi kriteria ini dengan membentuk website Internet marketing yang mendukung keberadaan INDOTEL secara offline di counter-counter. Pelanggan INDOTEL akan merasa terpenuhi kebutuhan serta keinginannya karena website Internet marketing yang disediakan INDOTEL akan menjadi titik awal transaksi sebelum berhubungan langsung dengan counter resmi INDOTEL. Proses yang simultan ini akan mendorong pelanggan potensial untuk berkomitmen dalam interaksinya dengan INDOTEL Dissolution Dissolution atau pemutusan hubungan terjadi akibat salah satu atau kedua pihak yang bertransaksi mundur atau keluar. Hal ini tentu saja tidak diinginkan oleh semua perusahaan, namun kita tidak dapat menutup kemungkinan bahwa

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Ganda Manajemen Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INTERNET MARKETING PADA PT INDOARTA SYSTEMINDO

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN BERBASIS WEB. 4.1 Tahap keempat : Membuat interface konsumen

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN BERBASIS WEB. 4.1 Tahap keempat : Membuat interface konsumen BAB 4 PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN BERBASIS WEB 4.1 Tahap keempat : Membuat interface konsumen Customer interface yang ada akan dijelaskan dalam kerangka 7C sebagai berikut : 1. Context Website yang dimiliki

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING YANG DIUSULKAN. 4.1 Crafting the Customer Interface (Merancang hubungan antar muka

BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING YANG DIUSULKAN. 4.1 Crafting the Customer Interface (Merancang hubungan antar muka BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING YANG DIUSULKAN 4.1 Crafting the Customer Interface (Merancang hubungan antar muka Pelanggan) Customer interface merupakan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Membangun Hubungan Antarmuka dengan Pelanggan Salah satu faktor penting yang harus diperhatikan oleh setiap perusahaan dalam merancang suatu website yang baik

Lebih terperinci

tersalurkan melalui komunitas yang disediakan.

tersalurkan melalui komunitas yang disediakan. 90 alamat email yang telah disetujui dan diijinkan oleh konsumen, perusahaan dapat mengirimkan informasi ke alamat tersebut. Dissolution Apabila perusahaan tidak menjaga hubungan dengan para konsumennya,

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN DAN APLIKASI

BAB 4 RANCANGAN DAN APLIKASI BAB 4 RANCANGAN DAN APLIKASI 4.1 Empat Tahap Lanjutan Pembangunan Awal E-Marketing 4.1.1 Tahap 4 : Merancang Customer Interface Pada tahap ini akan menjelaskan tentang perancangan tampilan dari aplikasi

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING. 4.1 Membangun Hubungan Interface dengan Pelanggan

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING. 4.1 Membangun Hubungan Interface dengan Pelanggan BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING 4.1 Membangun Hubungan Interface dengan Pelanggan Hubungan interface dengan pelanggan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan oleh setiap perusahaan dalam

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING 4.1. Implementation Plan (Rencana Pelaksanaan) Teknologi internet telah menyebabkan perubahan dalam hal cara pelanggan berinterakasi dengan perusahaan. Saat ini interaksi

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. Dalam aplikasi e-marketing, perancangan layer (user interface) merupakan

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. Dalam aplikasi e-marketing, perancangan layer (user interface) merupakan BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4. Perancangan Sistem 4.1 Tahap 4: Crafting the Customer Interface Dalam aplikasi e-marketing, perancangan layer (user interface) merupakan bagian yang paling penting.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam mempromosikan dan memasarkan produk jasa percetakan. Karena itu

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam mempromosikan dan memasarkan produk jasa percetakan. Karena itu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi sekarang ini, persaingan didalam dunia bisnis sangatlah ketat dimana tingkat mobilitas yang tinggi serta perkembangan dibidang teknologi meningkat

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Tahap 4 : Merancang Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Tahap 4 : Merancang Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Tahap 4 : Merancang Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka dilakukan perancangan website bagi PT. China Cargo International

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Langkah Keempat : Membuat Hubungan Antar Muka ( Interface) dengan

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Langkah Keempat : Membuat Hubungan Antar Muka ( Interface) dengan 70 BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Langkah Keempat : Membuat Hubungan Antar Muka ( Interface) dengan Pelanggan. 4.1.1 Context (Konteks) Website yang dirancang lebih mengarah ke aspek fungsionalitas

Lebih terperinci

customer sudah penuh, dan Ada Tempat jika hotel yang dicari ada. Gambar 4.50 Perancangan Layar Cek Hotel

customer sudah penuh, dan Ada Tempat jika hotel yang dicari ada. Gambar 4.50 Perancangan Layar Cek Hotel 299 Perancangan layar Cek Hotel Halaman ini berisi daftar customer yang telah memesan hotel. Ada 3 pilihan pada halaman ini, yaitu jenis kamar penuh, hotel penuh, dan ada tempat. Admin dapat memilih menu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi yang telah berkembang sampai saat ini, salah satunya adalah internet.

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi yang telah berkembang sampai saat ini, salah satunya adalah internet. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia bisnis saat ini memasuki era persaingan yang sangat ketat, dengan adanya ketidakstabilan ekonomi yang membuat pelaku bisnis menjadi semakin sulit untuk bertahan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN DAN PEMBAHASAN Crafting the Customer Interface ( membangun hubungan antarmuka

BAB IV PERANCANGAN DAN PEMBAHASAN Crafting the Customer Interface ( membangun hubungan antarmuka BAB IV PERANCANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Crafting the Customer Interface ( membangun hubungan antarmuka dengan pelanggan ) Untuk membangun hubungan antar muka dengan pelanggan maka digunakan kerangka 7C,

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN E-MARKETING PADA PT. NARADIPA ADIGUNA WISESA Musaleh Ramdhoni (0800749140)

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM/PROGRAM. Dalam merancang situs PT Berdikari Insurance, terdapat faktor-faktor yang

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM/PROGRAM. Dalam merancang situs PT Berdikari Insurance, terdapat faktor-faktor yang 164 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM/PROGRAM 4.1 Crafting the Customer Interface Dalam merancang situs PT Berdikari Insurance, terdapat faktor-faktor yang dipertimbangkan, yang terangkum dalam 7C, yaitu : 4.1.1

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING. perusahaan. Pertemuan tatap muka dalam lingkungan tradisional telah digantikan

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING. perusahaan. Pertemuan tatap muka dalam lingkungan tradisional telah digantikan BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING 4.1 Merangkai Interface Konsumen Teknologi internet telah mengubah cara konsumen berinteraksi dengan perusahaan. Pertemuan tatap muka dalam lingkungan tradisional

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. kritis dalam aplikasi e-marketing. Frenz berpedoman 7C framework dalam

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. kritis dalam aplikasi e-marketing. Frenz berpedoman 7C framework dalam BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Tahap 4 : Crafting the Customer Interface Pada tahap ini akan dibahas elemen-elemen penting yang harus diperhatikan dalam mendesain user interface yang merupakan

Lebih terperinci

E-market Place Sebagai Sarana Transaksi Lelang Online

E-market Place Sebagai Sarana Transaksi Lelang Online E-market Place Sebagai Sarana Transaksi Lelang Online Rudy Adipranata 1, Theresia Lestiowati, Santi Wiryono Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto 121-131,

Lebih terperinci

BAB 4. Perancangan Website. dua kali hanya mengadalkan toko saja dari situ pembuatan web dibuat dari memulai

BAB 4. Perancangan Website. dua kali hanya mengadalkan toko saja dari situ pembuatan web dibuat dari memulai BAB 4 Perancangan Website 4.1 Tahap 4 : Merancang Website Interaksi yang semakin canggih dalam IT membuat para pelaku harus bepikir dua kali hanya mengadalkan toko saja dari situ pembuatan web dibuat dari

Lebih terperinci

1. BAB I PENDAHULUAN

1. BAB I PENDAHULUAN 1. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Setiap perusahaan memiliki strategi dan sistem pemasaran yang berbeda beda dalam memasarkan barang atau jasanya kepada konsumen. Dari berbagai macam cara pemasaran

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1.Hasil Kesimpulan Wawancara 7 C Pada sub bab ini akan diuraikan hasil kesimpulan wawancara mengenai perancangan tampilan (interface) e-crm PT.Prime Freight Indonesia, dengan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. membuat perusahaan kini harus bergerak cepat dalam usaha merebut pangsa

BAB 1 PENDAHULUAN. membuat perusahaan kini harus bergerak cepat dalam usaha merebut pangsa BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi di era globalisasi saat ini cukup berkontribusi besar dalam kepesatan perkembangan pasar sehingga membuat

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan 4.3 Implementasi online booking pada ambarawa tour and travelling. Dalam perancangan program aplikasi ini Admin harus melakukan Login terlebih dahulu untuk dapat mengakses online

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. HOMÉ merupakan sebuah e-commerce produk home & living yang berfokus pada

BAB V KESIMPULAN. HOMÉ merupakan sebuah e-commerce produk home & living yang berfokus pada BAB V KESIMPULAN HOMÉ merupakan sebuah e-commerce produk home & living yang berfokus pada penyediaan produk furniture multifungsi. Bisnis ini memberikan solusi bagi masyarakat yang membutuhkan produk furniture

Lebih terperinci

BAB 5 PENUTUP 5.1 Kesimpulan

BAB 5 PENUTUP 5.1 Kesimpulan BAB 5 PENUTUP 5.1 Kesimpulan Setelah dilakukan penelitian mengenai analisis Persuasive Messages, Beliefs and Attitude, Overall Satisfaction, Trust, dan Behavioral Intention serta perancangan e-commerce

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemanfaatan internet saat ini sudah digunakan secara luas sebagai sarana pertukaran informasi. Perkembangan pengguna internet di Indonesia pada tahun 2012 sudah mencapai

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Dengan hasil analisis dan pembahasan mengenai analisis pengaruh Website Quality dan CSR terhadap Trust serta dampaknya terhadap Repurchase Intention (Studi kasus:

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006 / 2007

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006 / 2007 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006 / 2007 Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Pemasaran Berbasis Web Pada PT. ALUMI PRESISI TEKNOLOGI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, maka dibutuhkan kepraktisan dalam segala hal termasuk penerapan pada sistem penjualan. Salah satu penerapannya

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Tahap Empat: Crafting The Customer Interface Setelah mengetahui kebutuhan pelanggan yang diperoleh dari tahap tiga sebelumnya dari penggunaan metode Quality Function

Lebih terperinci

4.2 Tahap Lima: Designing the Marketing Program. Tabel 4.1 Marketspace Matrix

4.2 Tahap Lima: Designing the Marketing Program. Tabel 4.1 Marketspace Matrix 139 4.2 Tahap Lima: Designing the Marketing Program Tabel 4.1 Marketspace Matrix Product Price Communication Community Distribution Branding Awareness Exploration Commitment Dissolution Halaman Depan Terdapat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Belakangan ini maraknya para wirausahawan memilih berwirausaha dibidang fashion,

BAB 1 PENDAHULUAN. Belakangan ini maraknya para wirausahawan memilih berwirausaha dibidang fashion, BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Belakangan ini maraknya para wirausahawan memilih berwirausaha dibidang fashion, khususnya busana yang sedang trendy. Hal ini menjadi fenomena dan peluang bisnis yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut, produk maupun jasa yang ditawarkan. Semua tersedia di internet secara

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut, produk maupun jasa yang ditawarkan. Semua tersedia di internet secara BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manfaat dari perkembangan teknologi Internet saat ini sudah semakin dapat dirasakan oleh masyarakat luas. Tidak hanya dari segmen bisnis dan pendidikan saja, namun

Lebih terperinci

Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin

Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin 270 Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin Layar ini merupakan layar Tambah Instruktur untuk admin yang telah melakukan login. Layar ini berisi formulir pengisisan data-data diri instruktur. Tombol

Lebih terperinci

PERENCANAAN PEMASARAN USAHA KECIL (Tugas Kelompok Kewirausahaan)

PERENCANAAN PEMASARAN USAHA KECIL (Tugas Kelompok Kewirausahaan) PERENCANAAN PEMASARAN USAHA KECIL (Tugas Kelompok Kewirausahaan) Nama Kelompok : Fadhyl Muhammad 115030407111072 Ardhya Harta S 115030407111075 Ardiansyah Permana 115030407111077 UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. (http://www.bps.go.id/index.php/publikasi, 2014)

BAB 1 PENDAHULUAN. (http://www.bps.go.id/index.php/publikasi, 2014) 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Jumlah penumpang yang melakukan perjalanan menggunakan pesawat terbang terus meningkat, hal tersebut juga meningkatkan jumlah orang yang menggunakan tempat

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 4 ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB 4 ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Tahap 4 : Crafting the customer Interface Tahap ini membahas perancangan Interface pada situs web Interlink. Dalam merancang interface yang baik digunakan kerangka kerja

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KINERJA WEBSITE DINAS PARIWISATA SAAT INI

BAB 3 ANALISIS KINERJA WEBSITE DINAS PARIWISATA SAAT INI BAB 3 ANALISIS KINERJA WEBSITE DINAS PARIWISATA SAAT INI 3.1 Kinerja Website Dinas Pariwisata Untuk mengukur kinerja website Dinas Pariwisata, penulis telah mengumpulkan 103 sampel website Dinas Pariwisata

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam dunia perdagangan multinasional dan toko-toko besar pada saat ini, bisnis

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam dunia perdagangan multinasional dan toko-toko besar pada saat ini, bisnis BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia perdagangan multinasional dan toko-toko besar pada saat ini, bisnis yang kecil pun terus bertahan dan bertumbuh subur dengan menciptakan dan mempertahankan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Wawancara dengan Ibu Nani Fiati, sebagai Sales Manager dari PT. Kreasi Sentosa. Abadi mengenai informasi perusahaan dan kondisi perusahaan.

LAMPIRAN. Wawancara dengan Ibu Nani Fiati, sebagai Sales Manager dari PT. Kreasi Sentosa. Abadi mengenai informasi perusahaan dan kondisi perusahaan. L1 LAMPIRAN Wawancara dengan Ibu Nani Fiati, sebagai Sales Manager dari PT. Kreasi Sentosa Abadi mengenai informasi perusahaan dan kondisi perusahaan. 1) Bagaimana sejarah singkat berdirinya PT. Kreasi

Lebih terperinci

Bab 4 PERANCANGAN E-MARKETING. 4.1 Tahap Perancangan Internet Marketing pada Seven Stages of Internet

Bab 4 PERANCANGAN E-MARKETING. 4.1 Tahap Perancangan Internet Marketing pada Seven Stages of Internet Bab 4 PERANCANGAN E-MARKETING 4.1 Tahap Perancangan Internet Marketing pada Seven Stages of Internet Marketing Berikut adalah tahapan perancangan internet marketing yang terdiri dari tahap ke empat sampai

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Tahap 4 : Crafting The Customer Interface 4.1.1 Halaman User Sebelum Login Logo Simulasi Paket Keranjang Belanja Kritik / Saran Username : Password : Gambar Perusahaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. komputer dan internet sebagai fasilitas untuk menunjang pekerjaan.

BAB 1 PENDAHULUAN. komputer dan internet sebagai fasilitas untuk menunjang pekerjaan. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di dalam dunia bisnis, persaingan yang terus meningkat merupakan suatu hal yang tidak dapat dihindari. Setiap perusahaan yang ingin tetap berada di dalam dunia usaha

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi sudah berkembang pesat didalam era globalisasi pada saat ini, hal ini berdampak pada hampir diseluruh sektor bisnis. Hampir seluruh

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pembuatan website dan pemasaran produk yang berbasis online hal ini. proses bisnis dari perusahaan tersebut.

BAB 1 PENDAHULUAN. pembuatan website dan pemasaran produk yang berbasis online hal ini. proses bisnis dari perusahaan tersebut. 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi informasi membawa perubahan besar di berbagai bidang kehidupan. Banyak perusahaan yang gencar melakukan promosi untuk menarik

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS. Iklan merupakan sarana komunikasi terhadap produk yang disampaikan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS. Iklan merupakan sarana komunikasi terhadap produk yang disampaikan BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS 2.1. Periklanan Iklan merupakan sarana komunikasi terhadap produk yang disampaikan melalui berbagai media dengan biaya pemrakarsa agar masyarakat tertarik untuk menyetujui

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan / Program Studi Sistem Informasi. Skripsi Sarjana Komputer. Semester Genap Tahun 2007 / 2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan / Program Studi Sistem Informasi. Skripsi Sarjana Komputer. Semester Genap Tahun 2007 / 2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan / Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2007 / 2008 ANALISA DAN PERANCANGAN E-MARKETING PADA PT. PANCA BUDI IDAMAN Lucky 0700707162

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Sistem Pemasaran Setelah Implementasi E-Marketing Setelah implementasi E-Marketing, proses pemasaran pada PT. Wadah Makmur Abadi akan mengalami beberapa perubahan. PT.

Lebih terperinci

L 31. L. 44 Tampilan Layar Distributor Halaman Promosi. L. 45 Tampilan Layar Distributor L- 1 Halaman Komplain

L 31. L. 44 Tampilan Layar Distributor Halaman Promosi. L. 45 Tampilan Layar Distributor L- 1 Halaman Komplain L 31 L. 44 Tampilan Layar Distributor Halaman Promosi L. 45 Tampilan Layar Distributor L- 1 Halaman Komplain L 32 L. 46 Tampilan Layar Distributor Halaman Pertanyaan L- 2 L. 47 Tampilan Layar Distributor

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dan kemajuan teknologi saat ini memiliki pengaruh besar dalam segala bidang, khususnya dalam bidang bisnis. Media internet merupakan salah satu teknologi

Lebih terperinci

LAMPIRAN WAWANCARA I

LAMPIRAN WAWANCARA I LAMPIRAN WAWANCARA I PT. TOGOLAIS Jakarta ( kantor pusat) Alamat: Jl. KS Tubun Raya No.53A Jakarta Pusat. Tanggal : 18 Februari 2012 Dengan Bpk. Denny Marketing 1. Bagaimana proses pemasaran saat ini yang

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Ganda Manajemen Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN JASA PEMBUATAN MAKET BERBASIS INTERNET

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dalam penulisan tugas akhir ini penulis mengangkat tema PEMASARAN HOTEL DENGAN MENGGUNAKAN E-COMMERCE MARKETING DI HOTEL GOLDEN FLOWER BANDUNG. Tema yang penulis

Lebih terperinci

PROPOSAL PENAWARAN PEMBUATAN & PEMELIHARAAN MEDIA WEBSITE. By : PT. DYNTON PERSADA GLOBAL a new level of trust

PROPOSAL PENAWARAN PEMBUATAN & PEMELIHARAAN MEDIA WEBSITE. By : PT. DYNTON PERSADA GLOBAL a new level of trust PROPOSAL PENAWARAN PEMBUATAN & PEMELIHARAAN MEDIA WEBSITE By : PT. DYNTON PERSADA GLOBAL a new level of trust INTRODUKSI Peran informasi saat ini sangat penting untuk mendukung kelancaran pekerjaan baik

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi merupakan elemen penting dari kemajuan suatu perusahaan, dengan penggunaan teknologi proses bisnis suatu perusahaan dapat dilakukan dengan otomatis sehingga

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. lain. belakangan ini pertumbuhan agen-agen travel kian pesat guna mempermudah

BAB 1 PENDAHULUAN. lain. belakangan ini pertumbuhan agen-agen travel kian pesat guna mempermudah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pertumbuhan bisnis di dunia travel dan pariwisata baik dalam maupun luar negeri menunjukkan tingginya tingkat mobilitas dari suatu daerah ke daerah yang lain.

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Setelah melakukan analisis dan perancangan sistem e-crm yang telah dilakukan oleh penulis terhadap PT. Herona Express, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai

Lebih terperinci

PERENCANAAN PEMASARAN USAHA KECIL. Nama Kelompok : Fadhyl Muhammad Ardhya Harta S Ardiansyah Permana

PERENCANAAN PEMASARAN USAHA KECIL. Nama Kelompok : Fadhyl Muhammad Ardhya Harta S Ardiansyah Permana PERENCANAAN PEMASARAN USAHA KECIL Nama Kelompok : Fadhyl Muhammad 115030407111072 Ardhya Harta S 115030407111075 Ardiansyah Permana 115030407111077 Konsep marketing merupakan salah satu hal yang sangat

Lebih terperinci

BAB II KERANGKA TEORITIS. Kotler dan Amstrong (2004), Marketing adalah suatu proses sosial dan

BAB II KERANGKA TEORITIS. Kotler dan Amstrong (2004), Marketing adalah suatu proses sosial dan BAB II KERANGKA TEORITIS 2.1 Pemasaran Definisi Pemasaran Ebert dan Griffin (2009), Pemasaran adalah suatu aktifitas, serangkaian institusi dan proses menciptakan,menghubungkan, menghadirkan dan menawarkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pada perkembangan dari sistem informasi. E-commerce adalah salah satu

BAB 1 PENDAHULUAN. pada perkembangan dari sistem informasi. E-commerce adalah salah satu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, kebutuhan akan sistem informasi mulai dirasakan oleh berbagai kalangan masyarakat. Perkembangan teknologi juga berpengaruh besar pada perkembangan dari

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan berkembangnya dunia teknologi dan sistem informasi saat ini, segala sesuatu dapat dilakukan secara online, salah satunya adalah pada sistem penjualan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan banyak orang karena dengan internet kita bisa mengakses dan

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan banyak orang karena dengan internet kita bisa mengakses dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini internet sudah menjadi gaya hidup. Internet merupakan kebutuhan banyak orang karena dengan internet kita bisa mengakses dan menemukan segala macam informasi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Pada bab dua ini akan dijelaskan beberapa teori tentang belanja online

BAB II LANDASAN TEORI. Pada bab dua ini akan dijelaskan beberapa teori tentang belanja online BAB II LANDASAN TEORI Pada bab dua ini akan dijelaskan beberapa teori tentang belanja online (karakteristik website), kepuasan dan kepercayaan yang mendukung penelitian ini. Selain teori tentang belanja

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat, bentuknya yang elegan dan juga menyediakan berbagai fitur yang

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat, bentuknya yang elegan dan juga menyediakan berbagai fitur yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Blackberry merupakan smartphone yang banyak diminati oleh masyarakat, bentuknya yang elegan dan juga menyediakan berbagai fitur yang menarik yaitu eksis dalam

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Kuisioner Analisis Perancangan Sistem Penjualan Berbasis Web untuk Pelanggan. Pada Bengkel I-Mechanic

LAMPIRAN. Kuisioner Analisis Perancangan Sistem Penjualan Berbasis Web untuk Pelanggan. Pada Bengkel I-Mechanic L 1 LAMPIRAN Kuisioner Analisis Perancangan Sistem Penjualan Berbasis Web untuk Pelanggan No Pertanyaan 1. Bagaimana biasanya anda melakukan pembelian produk di bengkel I-Mechanic? A. Datang Langsung B.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan di bidang furnitur mebel semakin banyak jumlahnya disetiap

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan di bidang furnitur mebel semakin banyak jumlahnya disetiap BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Perusahaan di bidang furnitur mebel semakin banyak jumlahnya disetiap daerah di Indonesia. Hal ini dapat dipahami mengingat semakin meningkatnya kebutuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi terutama internet merupakan faktor

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi terutama internet merupakan faktor BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi terutama internet merupakan faktor pendorong perkembangan e-commerce. Dengan adanya e-commerce perusahaan dapat menjalin hubungan

Lebih terperinci

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN BERBASISKAN WEB PADA PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN BERBASISKAN WEB PADA PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO 4 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN BERBASISKAN WEB PADA PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO Abstrak

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM. Pada tahap ini akan dibahas rancangan interface pada website e-promotion Team Rancangan Interface untuk Konsumen

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM. Pada tahap ini akan dibahas rancangan interface pada website e-promotion Team Rancangan Interface untuk Konsumen 135 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4.1 Tahap 4: Crafting the customer interface Pada tahap ini akan dibahas rancangan interface pada website e-promotion Team Education. Rancangan interface ini dibedakan menjadi

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING. 4.1 Tahap 4 : Membangun Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING. 4.1 Tahap 4 : Membangun Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING 4.1 Tahap 4 : Membangun Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan (Crafting the Customer Interface) Perkembangan teknologi internet telah mengubah cara konsumen berinteraksi

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP SIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN. pengaruh kepercayaan, persepsi risiko, kemudahan dan manfaat

BAB V PENUTUP SIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN. pengaruh kepercayaan, persepsi risiko, kemudahan dan manfaat BAB V PENUTUP SIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN A. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan tentang pengaruh kepercayaan, persepsi risiko, kemudahan dan manfaat terhadap keputusan

Lebih terperinci

Kuesioner untuk Pelanggan PT Kuwera Jaya Tour and Travel. 1. Latar belakang pendidikan Anda adalah :

Kuesioner untuk Pelanggan PT Kuwera Jaya Tour and Travel. 1. Latar belakang pendidikan Anda adalah : L1 KUESIONER (Setelah dibuat website) Kuesioner untuk Pelanggan PT Kuwera Jaya Tour and Travel 1. Latar belakang pendidikan Anda adalah : A. SMU masih tahap kuliah B. D3- S1 C. S2 ke atas 2. Seberapa sering

Lebih terperinci

Pemasar dapat menawarkan lebih banyak produk dan jasa dari sebelumnya. Pemasar dapat mengumpulkan informasi mengenai konsumennya dengan lebih cepat

Pemasar dapat menawarkan lebih banyak produk dan jasa dari sebelumnya. Pemasar dapat mengumpulkan informasi mengenai konsumennya dengan lebih cepat DIGITAL MARKETING Pendahuluan Teknologi saat ini telah mulai berubah atau berkembang dari offline menjadi online Konsumen lebih aktif mencari apa yang diinginkan menggunakan media online Konsumen dapat

Lebih terperinci

LAMPIRAN. 1. Meliputi daerah mana saja jangkauan penjualan produk PT. Best Denki

LAMPIRAN. 1. Meliputi daerah mana saja jangkauan penjualan produk PT. Best Denki LAMPIRAN Wawancara 1 1. Meliputi daerah mana saja jangkauan penjualan produk PT. Best Denki Indonesia? Target saat ini sampai tahun 2010 masi tetap di daerah Jakarta. Mulai dari Jakarta Barat, Jakarta

Lebih terperinci

Gambar 4.9 Layar Customer-Pertanyaan Sebelum Login. oleh user. User yang belum melakukan login tidak dapat mengakses halaman ini, user

Gambar 4.9 Layar Customer-Pertanyaan Sebelum Login. oleh user. User yang belum melakukan login tidak dapat mengakses halaman ini, user 167 9. Halaman Pertanyaan Sebelum Login Gambar 4.9 Layar Customer-Pertanyaan Sebelum Login Halaman pertanyaan menampilkan pertanyaan yang bersifat rahasia yang diajukan oleh user. User yang belum melakukan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori - Teori Umum 2.1.1 Internet 2.1.1.1 Pengertian Internet Menurut Judy Strauss, Adel El-Ansary dan Raymond Frost (2003, p8), Internet adalah jaringan global dari jaringan-jaringan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN Berdasarkan hasil pengkajian teori kemudian dilakukan analisis melalui pengujian regresi mengenai fitur website terhadap keputusan berkunjung. Berikut adalah kesimpulan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan di beberapa media teknologi yang didapat dari internet, kios

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan di beberapa media teknologi yang didapat dari internet, kios BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan di beberapa media teknologi yang didapat dari internet, kios interaktif dan CD-ROM, sampai TV digital dan radio pada saat ini telah membawa kita ke dalam

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Bab ini menjelaskan konsep e-crm, commitment, trust, perceived value,

BAB II LANDASAN TEORI. Bab ini menjelaskan konsep e-crm, commitment, trust, perceived value, BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pendahuluan Bab ini menjelaskan konsep e-crm, commitment, trust, perceived value, satisfaction, perceived service quality, perceived product quality, dan perceived price fairness.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dan internet di Indonesia saat ini memiliki

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dan internet di Indonesia saat ini memiliki BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi dan internet di Indonesia saat ini memiliki banyak fungsi dan manfaat dalam bisnis maupun konsumen. Keberadaan internet menjadi media

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan internet saat ini sudah menjadi kebutuhan sehari-hari tiap individu. Internet merupakan jaringan global yang menyatukan jaringan komputer di seluruh dunia

Lebih terperinci

BAB 1. membawa banyak manfaat di dalam dunia bisnis. Salah satu teknologi informasi

BAB 1. membawa banyak manfaat di dalam dunia bisnis. Salah satu teknologi informasi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi di Indonesia berkembang sangat pesat dan membawa banyak manfaat di dalam dunia bisnis. Salah satu teknologi informasi yang paling berkembang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pesatnya perkembangan teknologi internet belakangan ini telah mendorong berbagai inovasi dan aktivitas di dunia maya menjadi semakin kompleks. Perkembangan ini pun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi bidang internet saat ini perkembangannya sangat pesat khususnya dalam pengolahan data dengan memakai perangkat teknologi internet,

Lebih terperinci

Wawancara Terhadap Bapak Moch Badafi (Direktur Utama PT. Threechords. Systemindo) 1. Menurut Anda, apa saja faktor faktor yang menjadi kekuatan PT.

Wawancara Terhadap Bapak Moch Badafi (Direktur Utama PT. Threechords. Systemindo) 1. Menurut Anda, apa saja faktor faktor yang menjadi kekuatan PT. L 1 Wawancara Terhadap Bapak Moch Badafi (Direktur Utama PT. Threechords Systemindo) 1. Menurut Anda, apa saja faktor faktor yang menjadi kekuatan PT. Threechords Systemindo dalam persaingan bisnis ini?

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan

BAB I PENDAHULUAN. sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi seperti saat ini, sukses jangka panjang perusahaan sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan memelihara hubungan yang

Lebih terperinci

PERANCANGAN APLIKASI E-COMMERCE PADA TOKO JAM TANGAN ALEXANDER CRISTIE. Elisabet Y.A, M.T.I, Ratnasari

PERANCANGAN APLIKASI E-COMMERCE PADA TOKO JAM TANGAN ALEXANDER CRISTIE. Elisabet Y.A, M.T.I, Ratnasari PERANCANGAN APLIKASI E-COMMERCE PADA TOKO JAM TANGAN ALEXANDER CRISTIE Elisabet Y.A, M.T.I, Ratnasari Jurusan Sistem Informasi STMIK Pringsewu Lampung Jl. Wismarini No. 09 Pringsewu Lampung Telp. (0729)

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era teknologi sekarang ini internet sudah meraja rela di kehidupan masyarakat. Hal ini bermanfaat pada mempermudah serta mengefisiensikan waktu serta tempat para

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis harus menghadapi tuntutan bisnis yang terus menerus mengalami

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis harus menghadapi tuntutan bisnis yang terus menerus mengalami BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam dunia bisnis, suatu persaingan antara perusahaan sudah menjadi tradisi yang tidak dapat dihindari. Tetapi perusahaan yang ingin bertahan dalam dunia bisnis

Lebih terperinci

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB I PERSYARATAN PRODUK BAB I PERSYARATAN PRODUK Bab ini akan membahas mengenai perspektif global tentang produk perangkat lunak yang dibuat, dalam hal ini adalah perangkat Aplikasi Pemesanan Tiket Travel Menggunakan Java ME.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. paling mencolok dari perkembangan teknologi tersebut adalah gadget dan

BAB I PENDAHULUAN. paling mencolok dari perkembangan teknologi tersebut adalah gadget dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Beberapa tahun belakangan ini teknologi jauh lebih canggih dan terus berkembang. Perkembangan teknologi tersebut dapat dirasakan didalam berbagai bidang mulai

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUANNYA ADALAH SEBAGAI BERIKUT:

SYARAT DAN KETENTUANNYA ADALAH SEBAGAI BERIKUT: SYARAT & KETENTUAN INFOSEKITAR (WEBSITE DAN APLIKASI) ADALAH LAYANAN ONLINE YANG DIMILIKI DAN DIOPERASIKAN OLEH GALAKSI KOMPUTER YAITU APLIKASI YANG MENYEDIAKAN INFORMASI PROMO DISKON/POTONGAN HARGA UNTUK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hotel sudah menjadi kebutuhan bagi masyarakat khususnya bagi mereka yang sering berpergian dari satu kabupaten, provinsi bahkan negara ke suatu kabupaten, provinsi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi sekarang ini telah berkembang pesat, hampir semua bidang aplikasi bisnis telah memakai dan mengembangkan sistem informasi dengan sedemikian

Lebih terperinci

Bab 2. Landasan Teori dan Kerangka Pemikiran

Bab 2. Landasan Teori dan Kerangka Pemikiran Bab 2 Landasan Teori dan Kerangka Pemikiran 2.1 Teori-teori umum 2.1.1 Pemasaran 2.1.1.1 Pengertian pemasaran Pengertian pemasaran menurut Kotler dan Armstrong (2004, p5), adalah suatu proses sosial dan

Lebih terperinci

Kebijakan Privasi (Privacy Policy)

Kebijakan Privasi (Privacy Policy) Halaman 1 Kebijakan Privasi (Privacy Policy) Tanggal perubahan terakhir: 18 Mei 2017 Mitrateladan.org merupakan layanan yang memberikan informasi secara umum dan khusus kepada anggota, dan menjadi aset

Lebih terperinci

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2010/2011

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2010/2011 STMIK GI MDP Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2010/2011 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN CAT BERBASIS WEB PADA PT. CAKRA INDO PRATAMA PALEMBANG Abstrak

Lebih terperinci

Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries. Pada halaman ini, terdapat pertanyaan yang ditanyakan oleh user beserta jawaban dari

Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries. Pada halaman ini, terdapat pertanyaan yang ditanyakan oleh user beserta jawaban dari 158 sebelumnya dengan meng-klik link Delete yang ada di sebelah kanan. Untuk melihat jawaban dari pihak PT.Nexian, user cukup meng-klik subject dari pertanyaan yang ada. Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries

Lebih terperinci