LAMPIRAN 1 DATA YANG DIOLAH

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAMPIRAN 1 DATA YANG DIOLAH"

Transkripsi

1 No. NAMA LAMA JENIS LAMPIRAN 1 DATA YANG DIOLAH TEKANAN ANGGARAN KEBERHASILAN MENDETEKSI KECURANGAN BEKERJA USIA KELAMIN JABATAN Kode Interprestasi Jawaban Skor Total Skor 1 3,2 26 Pria Yunior 1 Terbatas b a a a a a Yulianti Wanita Supervisor 1 Terbatas b a b b a a A. Malik 4 40 Pria Senior 1 Terbatas b b a b b b Topo 4 30 Pria Senior 1 Terbatas a b a a a a Niyanti 0,2 23 Wanita Yunior 1 Terbatas b a a b b b Norz 1 22 Wanita Yunior 1 Terbatas b a a a a a Pria Supervisor 1 Terbatas b a a a a a Sari 3,2 27 Wanita Yunior 1 Terbatas b b b a a a Ismail 5 33 Pria Senior 1 Terbatas a b a b a a Ardiani 7 39 Wanita Supervisor 1 Terbatas b a b a a a ,2 36 Pria Yunior 1 Terbatas a b a b a a Wanita Supervisor 1 Terbatas b b b b a a Tahrin 15,1 41 Pria Senior 1 Terbatas b a a a a a ,4 22 Wanita Yunior 1 Terbatas b a b b a b Wanita Senior 1 Terbatas a a a b a b Wanita Yunior 1 Terbatas a a a a a a Sena 1,3 23 Wanita Yunior 1 Terbatas b a b b a a Priyo 6,6 36 Pria Senior 1 Terbatas a b a a a a Wanita Yunior 1 Terbatas b a a b a a Wanita Yunior 1 Terbatas b a b b a a ,6 23 Pria Yunior 1 Terbatas b b a a a a Krisna Pria Senior 1 Terbatas a a b a a a Pria Senior 1 Terbatas b a a a a a ,3 23 Wanita Yunior 1 Terbatas a b a a a a ,4 23 Pria Yunior 1 Terbatas a b a a b a Wanita Yunior 1 Terbatas b a b a a a Bakti 6 31 Pria Senior 1 Terbatas a b b b a a Pria Supervisor 1 Terbatas b a a a a a Wanita Yunior 1 Terbatas a a a b a a ,7 26 Pria Yunior 1 Terbatas b a a a a a Pria Supervisor 2 Longgar b a a a a a

2 32 Lucy Wanita Senior 2 Longgar b a a a a a Ratna 2 23 Wanita Yunior 2 Longgar b b a b a a Duta 1,8 28 Pria Yunior 2 Longgar b a a a b a Istanto, 35 SE Pria Supervisor 2 Longgar b a a b a a Rafael 2,1 25 Pria Yunior 2 Longgar a a a a b a Pria Yunior 2 Longgar a a b b a a Nine M Pria Senior 2 Longgar b a a b a a Titi 39 Rahayu 1 23 Wanita Yunior 2 Longgar a b a a a a Waduli 2 38 Pria Yunior 2 Longgar b a a a a a AY 1,2 22 Pria Yunior 2 Longgar a b a a a a Nana 5 29 Wanita Senior 2 Longgar b a a a a a Fransiska 4 27 Wanita Yunior 2 Longgar b a a a a a Tursina 3,1 24 Wanita Yunior 2 Longgar b a b b a a Tyas 3,3 27 Wanita Yunior 2 Longgar b b a a a a Pria Yunior 2 Longgar b b a a a a Sasa 4,2 25 Wanita Senior 2 Longgar a a a b a a ,2 31 Wanita Senior 2 Longgar b a a a a a ,4 33 Wanita Senior 2 Longgar b a a a a a Lina Wanita Senior 2 Longgar b a a b a a Bahari Pria Supervisor 2 Longgar b a a a a a Pria Supervisor 2 Longgar b a a a a a Na Pria Senior 2 Longgar b a a a a a Yuni 5 28 Wanita Yunior 2 Longgar b a a a a a Hery 1 33 Pria Yunior 2 Longgar a b a a a a Titi 56 Indah 7 32 Wanita Senior 2 Longgar b a a a a a Bambang 1 23 Pria Yunior 2 Longgar b a a b b a Vera 3 27 Wanita Supervisor 2 Longgar b a a a a a TS Pria Senior 2 Longgar b a a a a a Pria Supervisor 2 Longgar b a a a a b

3 DATA YANG DIOLAH SIKAP SKEPTISME PROFESIONAL AUDITOR Pertanyaan Total No Skor T R R T R T T T R T R R T R R T R T T R T T T T R T R T T T T T R 31

4 T R T R R R T R T T R R T R R T R T R T T R R R T T R 32

5 LAMPIRAN 2 KUESIONER Pengaruh Tekanan Anggaran Waktu dan Sikap Skeptisme Profesional Auditor terhadap Keberhasilan Mendeteksi Kecurangan Salah satu kualitas auditor dalam pekerjaannya adalah dalam mendeteksi kecurangan. Dalam melakukan proses audit, auditor harus benar-benar teliti dalam memeriksa apakah terdapat kecurangan ataupun kekeliruan dalam laporan yang disajikan oleh klien. Pendeteksian kecurangan merupakan tujuan yang penting dalam melakukan audit (AICPA, 1978). Kualitas audit terkait dengan adanya jaminan auditor bahwa laporan keuangan tidak menyajikan kesalahan yang material atau memuat kecurangan. Terjadinya kecurangan harus diselidiki dan dicari kebenarannya. Pekerjaan yang harus diselesaikan auditor cukup berat dengan tekanan waktu yang sempit. Maka dari itu, seorang auditor harus menerapkan sikap skeptisme profesionalnya. CATATAN : Kuesioner ini mohon diisi oleh auditor yunior, senior, dan supervisor auditor. I. Identitas Responden Petunjuk Pengisian : Berilah tanda silang (X) pada kotak jawaban yang tersedia. Khusus pertanyaan no.1 sampai no.4 disii data anda. Jika anda keberatan mencantumkan nama anda, pertanyaan no.1 boleh tidak dijawab. 1. Nama : Nama KAP : Anda bekerja di KAP sebagai auditor selama... tahun... bulan. 4. Usia anda... tahun. 5. Jenis Kelamin anda : Pria Wanita 6. Jabatan anda sekarang : Yunior Senior Supervisor 33

6 II. Pernyataan mengenai Sikap Skeptisme Profesional Auditor Beri tanda silang (X) pada kotak jawaban yang anda pilih. Keterangan : 1. Sangat Tidak Setuju 2. Tidak Setuju 3. Netral 4. Setuju 5. Sangat Setuju No. Pernyataan Saya selalu menolak pernyataan orang lain kecuali saya dapat membuktikan hal tersebut benar. 2. Teman saya mengatakan bahwa saya selalu menanyakan apa yang saya dengar. 3. Saya seringkali menanyakan sesuatu yang saya lihat atau saya dengar. 4. Saya biasanya menunggu untuk memutuskan suatu hal sampai saya mendapat lebih banyak informasi. 5. Saya selalu membutuhkan waktu untuk membuat suatu keputusan. 6. Saya tidak suka membuat keputusan dengan cepat. 7. Saya tidak suka membuat keputusan sampai saya melihat informasi yang tersedia. 8. Saya suka meyakinkan kembali apakah saya sudah mempertimbangkan informasi yang tersedia sebelum saya membuat keputusan. 9. Prospek dari suatu pembelajaran membuat saya bersemangat. 10. Menemukan informasi baru memang menyenangkan. 11. Bagi saya belajar adalah hal yang menyenangkan. 34

7 12. Saya suka mencari pengetahuan yang baru. 13. Saya seringkali mempertimbangkan apakah yang saya baca atau saya dengar adalah benar. 14. Saya suka pembelajaran 15. Saya tertarik untuk mengetahui apa yang menyebabkan orang mempunyai perilaku tertentu. 16. Perilaku orang lain tidak menarik perhatian saya. 17. Saya tertarik untuk memahami alasan dari perilaku orang lain. 18. Tindakan yang diambil seseorang dan alasan mengapa melakukan tindakan tersebut, sangat menarik bagi saya. 19. Saya jarang untuk mempertimbangkan mengapa orang mempunyai perilaku tertentu. 20. Saya merasa bangga dengan diri saya. 21. Saya percaya diri dengan kemampuan saya. 22. Saya dapat diandalkan. 23. Saya tidak merasa yakin terhadap diri saya. 24. Saya merasa percaya dengan apa yang ada pada diri saya. 25. Saya selalu menerima penjelasan orang lain tanpa berpikir lebih lanjut. 26. Saya cenderung untuk segera menerima apa yang diceritakan orang lain pada saya. 27. Saya selalu menerima sesuatu yang saya lihat, baca, atau dengar sesuai dengan apa adanya. 28. Saya seringkali bertindak tidak konsisten dalam membuat keputusan. 29. Saya seringkali setuju dengan pemikiran orang lain dalam kelompok. 30. Biasanya orang lain mudah untuk mempercayai saya. 35

8 III. Pendeteksian Kecurangan (waktu yang terbatas) Salah satu pengujian subtantif untuk piutang dagang adalah melakukan konfirmasi terhadap saldo akun piutang dagang akhir periode. Prosedur ini dilakukan untuk membuktikan eksistensi dari piutang dagang. Selain itu juga untuk membuktikan bahwa perusahaan memang mempunyai hak atas piutang dagang tersebut, dan jumlah piutang dagang sudah dilaporkan dalam laporan keuangan dengan akurat. Saat ini anda memeriksa saldo piutang dagang 31 Desember 2010 PT ASTRA. Secara random anda mengambil 150 piutang dagang untuk dikonfirmasi. Total dari nilai 150 piutang dagang tersebut adalah Rp 1,4M, atau kira-kira 20% dari nilai total piutang dagang (Rp 7M). Dari 150 surat konfirmasi piutang positif yang dikirim ke pelanggan, 100 diantaranya setuju dengan jumlah saldo piutang yang tercantum disurat konfirmasi. Sedangkan 50 surat konfirmasi tidak dibalas. Oleh karena itu dikirimkan surat konfirmasi kedua untuk 50 pelanggan yang belum membalas surat konfirmasi. Dari surat konfirmasi kedua, 20 membalas surat konfirmasi dan menyatakan setuju dengan jumlah saldo piutang dagang mereka. Sedangkan 30 pelanggan tidak membalas. Terhadap 30 piutang dagang tersebut, anda melakukan prosedur alternatif dengan memeriksa pelunasan piutang dagang setelah tanggal neraca. Ternyata 20 piutang dagang sudah dilunasi dalam Januari Sisanya 10 piutang dagang belum dilunasi sampai saat anda melakukan audit. Terhadap 10 piutang dagang ini, anda memeriksa faktur penjualannya untuk membuktikan bahwa piutang ini benar-benar ada. Pada perusahaan, apabila piutang dagang belum dilunasi oleh pelanggan, maka faktur penjualan lembar pertama masih disimpan perusahaan. Jika sudah lunas baru faktur penjualan lembar pertama diserahkan ke pelanggan. Ternyata anda hanya mendapatkan 4 faktur penjualan, sedangkan 6 piutang dagang sisanya tidak ada faktur penjualannya. Anda menanyakan 6 piutang dagang yang tidak ada faktur penjualannya pada Ibu Sofi selaku kontroler. Ibu Sofi mengatakan bahwa faktur penjualan terbawa oleh bapak Potter, manajer penjualan. Padahal sejak dua hari lalu, Bapak Potter melakukan dinas ke luar negeri dalam jangka waktu 2 bulan. Sebagai seorang auditor yang melakukan audit pada sebuah perusahaan, tunjukkanlah bagaimana langkah yang akan anda ambil terhadap bukti audit yang anda peroleh setelah anda melakukan konfirmasi terhadap saldo akun piutang dagang akhir periode pada PT ASTRA diatas, terutama terhadap adanya 6 faktur penjualan yang tidak ditemukan saat anda melakukan konfirmasi terhadap saldo piutang perusahaan. Perlu diperhatikan bahwa Laporan Auditor Independen segera dibutuhkan oleh klien. Anda dituntut oleh pimpinan ditempat Anda bekerja untuk 36

9 menyelesaikan proses audit dengan efisiensi dan tepat waktu sesuai time budget yang ditentukan dan tidak dapat diganggu gugat. Anda juga tidak diberi kesempatan dalam mengajukan anggaran operasional pekerjaan audit. Kesesuaian penugasan audit dengan time budget dijadikan indikator penilaian kinerja dari Pimpinan dan time budget sendiri dijadikan pengukuran efisiensi kinerja. Sehingga waktu anda untuk melakukan proses audit sangat terbatas. Berdasarkan kondisi tersebut jawablah pertanyaan berikut : 1. Berdasarkan hasil konfirmasi terhadap saldo akun piutang dagang perusahaan dan penjelasan dari Ibu Sofi mengenai 6 faktur penjualan yang terbawa oleh Bapak Potter, maka yang harus saya lakukan adalah: a. Saya dapat menerima penjelasan dari Ibu Sofi mengenai 6 faktur penjualan yang terbawa oleh Bapak Potter. Apalagi berdasarkan wawancara saya dengan staf lain diperusahaan juga menyatakan bahwa manajer penjualan memang membantu menagih piutang yang lewat waktu sehingga bisa saja faktur penjualan tsb masih terbawa oleh Bapak Potter. Selain itu besarnya nilai piutang dagang tsb bagi perusahaan kurang material. Saya menganggap tidak adanya 6 faktur penjualan tersebut hanyalah faktor kelalaian biasa. b. Saya tidak dapat menerima penjelasan dari Ibu Sofi. Meskipun nilai piutang dagang untuk 6 faktur penjualan yang terbawa oleh Bapak Potter bagi perusahaan kurang material, saya tetap meminta ibu Sofi memberikan bukti-bukti nyata bahwa 6 faktur penjualan benar-benar terbawa oleh Bapak Potter dan akan dikembalikan jika Bapak Potter sudah kembali ke Indonesia. 2. Dalam melakukan audit, saya harus membuat kesimpulan mengenai hasil konfirmasi terhadap saldo piutang dagang. Adanya selisih yang ditemukan maka yang harus saya lakukan adalah: a. Meskipun selisih saldo piutang dagang yang ditemukan nilainya tidak material, saya akan menunda membuat kesimpulan sampai saya mendapat konfirmasi bahwa 6 faktur penjualan betul-betul terbawa oleh Bapak Potter. b. Saya tidak akan menunda membuat kesimpulan, apalagi selisih saldo piutang dagang yang ditemukan nilainya tidak material. 3. Saya sudah beberapa kali melakukan konfirmasi piutang dagang perusahaan, tetapi temuan berupa 6 piutang dagang yang tidak ada faktur penjualan lembar pertamanya karena terbawa oleh manajer penjualan baru kali ini saya temui, maka yang harus saya lakukan adalah: 37

10 a. Saya akan mempelajari lebih mendalam transaksi penjualan barang di perusahaan untuk memperoleh informasi baru mengenai penyebab adanya 6 piutang dagang yang tidak ada faktur penjualan lembar pertamanya. b. Saya tidak perlu mempelajari lebih mendalam transaksi penjualan barang di perusahaan mengingat waktu audit yang terbatas, selain itu nilai piutang dagang pada 6 faktur penjualan juga tidak material. 4. Dalam melakukan audit, saya berinteraksi dengan staf perusahaan untuk mendapatkan bukti audit. Agar saya dapat memperoleh bukti audit yang memadai, maka saya akan melakukan: a. Saya akan mencari tahu latar belakang kehidupan staf kunci perusahaan seperti Ibu Sofi dan Bapak Potter untuk mempertimbangkan apakah ada kemungkinan mereka melakukan tindakan kecurangan. b. Saya tidak tertarik untuk mencari tahu latar belakang kehidupan Ibu Sofi dan Bapak Potter karena menurut pendapat saya hal tersebut tidak relevan dengan temuan bukti audit. 5. Dalam membuat kesimpulan mengenai hasil konfirmasi terhadap piutang dagang perusahaan, maka yang akan saya lakukan: a. Saya membuat kesimpulan dengan mantap, apabila ada kesulitan saya akan mencari di buku pedoman audit atau literatur lain. Saya percaya bahwa saya mampu melakukan tugas audit dengan baik. b. Saya meminta rekan lain dalam tim audit untuk membuat kesimpulan mengenai hasil konfirmasi terhadap piutang dagang karena saya merasa tidak mampu untuk memutuskan apakah temuan mengenai tidak adanya 6 faktur penjualan itu disebabkan oleh human eror atau karena kecurangan yang disengaja. 6. Pada saat mendiskusikan temuan audit di PT ASTRA, ada berbagai pendapat yang dikemukakan oleh rekan-rekan dalam tim audit, maka yang akan saya lakukan adalah: a. Saya tetap mengemukakan pendapat saya meskipun pendapat saya tersebut berbeda dengan pendapat teman yang lain. Saya juga tidak akan menerima pendapat teman yang lain begitu saja tanpa penjelasan lebih lanjut. b. Saya cenderung menerima pendapat yang terbanyak untuk menghindari adanya konflik. 38

11 KUESIONER Pengaruh Tekanan Anggaran Waktu dan Sikap Skeptisme Profesional Auditor terhadap Keberhasilan Mendeteksi Kecurangan Salah satu kualitas auditor dalam pekerjaannya adalah dalam mendeteksi kecurangan. Dalam melakukan proses audit, auditor harus benar-benar teliti dalam memeriksa apakah terdapat kecurangan ataupun kekeliruan dalam laporan yang disajikan oleh klien. Pendeteksian kecurangan merupakan tujuan yang penting dalam melakukan audit (AICPA, 1978). Kualitas audit terkait dengan adanya jaminan auditor bahwa laporan keuangan tidak menyajikan kesalahan yang material atau memuat kecurangan. Terjadinya kecurangan harus diselidiki dan dicari kebenarannya. Pekerjaan yang harus diselesaikan auditor cukup berat dengan tekanan waktu yang sempit. Maka dari itu, seorang auditor harus menerapkan sikap skeptisme profesionalnya. CATATAN : Kuesioner ini mohon diisi oleh auditor yunior, senior, dan supervisor auditor. I. Identitas Responden Petunjuk Pengisian : Berilah tanda silang (X) pada kotak jawaban yang tersedia. Khusus pertanyaan no.1 sampai no.4 disii data anda. Jika anda keberatan mencantumkan nama anda, pertanyaan no.1 boleh tidak dijawab. 7. Nama : Nama KAP : Anda bekerja di KAP sebagai auditor selama... tahun... bulan. 10. Usia anda... tahun. 11. Jenis Kelamin anda : Pria Wanita 12. Jabatan anda sekarang : Yunior Senior Supervisor 39

12 II. Pernyataan mengenai Sikap Skeptisme Profesional Auditor Beri tanda silang (X) pada kotak jawaban yang anda pilih. Keterangan : 6. Sangat Tidak Setuju 7. Tidak Setuju 8. Netral 9. Setuju 10. Sangat Setuju No. Pernyataan Saya selalu menolak pernyataan orang lain kecuali saya dapat membuktikan hal tersebut benar. 2. Teman saya mengatakan bahwa saya selalu menanyakan apa yang saya dengar. 3. Saya seringkali menanyakan sesuatu yang saya lihat atau saya dengar. 4. Saya biasanya menunggu untuk memutuskan suatu hal sampai saya mendapat lebih banyak informasi. 5. Saya selalu membutuhkan waktu untuk membuat suatu keputusan. 6. Saya tidak suka membuat keputusan dengan cepat. 7. Saya tidak suka membuat keputusan sampai saya melihat informasi yang tersedia. 8. Saya suka meyakinkan kembali apakah saya sudah mempertimbangkan informasi yang tersedia sebelum saya membuat keputusan. 9. Prospek dari suatu pembelajaran membuat saya bersemangat. 10. Menemukan informasi baru memang menyenangkan. 11. Bagi saya belajar adalah hal yang menyenangkan. 40

13 12. Saya suka mencari pengetahuan yang baru. 13. Saya seringkali mempertimbangkan apakah yang saya baca atau saya dengar adalah benar. 14. Saya suka pembelajaran 15. Saya tertarik untuk mengetahui apa yang menyebabkan orang mempunyai perilaku tertentu. 16. Perilaku orang lain tidak menarik perhatian saya. 17. Saya tertarik untuk memahami alasan dari perilaku orang lain. 18. Tindakan yang diambil seseorang dan alasan mengapa melakukan tindakan tersebut, sangat menarik bagi saya. 19. Saya jarang untuk mempertimbangkan mengapa orang mempunyai perilaku tertentu. 20. Saya merasa bangga dengan diri saya. 21. Saya percaya diri dengan kemampuan saya. 22. Saya dapat diandalkan. 23. Saya tidak merasa yakin terhadap diri saya. 24. Saya merasa percaya dengan apa yang ada pada diri saya. 25. Saya selalu menerima penjelasan orang lain tanpa berpikir lebih lanjut. 26. Saya cenderung untuk segera menerima apa yang diceritakan orang lain pada saya. 27. Saya selalu menerima sesuatu yang saya lihat, baca, atau dengar sesuai dengan apa adanya. 28. Saya seringkali bertindak tidak konsisten dalam membuat keputusan. 29. Saya seringkali setuju dengan pemikiran orang lain dalam kelompok. 30. Biasanya orang lain mudah untuk mempercayai saya. 41

14 III. Pendeteksian Kecurangan (waktu yang longgar) Salah satu pengujian subtantif untuk piutang dagang adalah melakukan konfirmasi terhadap saldo akun piutang dagang akhir periode. Prosedur ini dilakukan untuk membuktikan eksistensi dari piutang dagang. Selain itu juga untuk membuktikan bahwa perusahaan memang mempunyai hak atas piutang dagang tersebut, dan jumlah piutang dagang sudah dilaporkan dalam laporan keuangan dengan akurat. Saat ini anda memeriksa saldo piutang dagang 31 Desember 2010 PT ASTRA. Secara random anda mengambil 150 piutang dagang untuk dikonfirmasi. Total dari nilai 150 piutang dagang tersebut adalah Rp 1,4M, atau kira-kira 20% dari nilai total piutang dagang (Rp 7M). Dari 150 surat konfirmasi piutang positif yang dikirim ke pelanggan, 100 diantaranya setuju dengan jumlah saldo piutang yang tercantum disurat konfirmasi. Sedangkan 50 surat konfirmasi tidak dibalas. Oleh karena itu dikirimkan surat konfirmasi kedua untuk 50 pelanggan yang belum membalas surat konfirmasi. Dari surat konfirmasi kedua, 20 membalas surat konfirmasi dan menyatakan setuju dengan jumlah saldo piutang dagang mereka. Sedangkan 30 pelanggan tidak membalas. Terhadap 30 piutang dagang tersebut, anda melakukan prosedur alternatif dengan memeriksa pelunasan piutang dagang setelah tanggal neraca. Ternyata 20 piutang dagang sudah dilunasi dalam Januari Sisanya 10 piutang dagang belum dilunasi sampai saat anda melakukan audit. Terhadap 10 piutang dagang ini, anda memeriksa faktur penjualannya untuk membuktikan bahwa piutang ini benar-benar ada. Pada perusahaan, apabila piutang dagang belum dilunasi oleh pelanggan, maka faktur penjualan lembar pertama masih disimpan perusahaan. Jika sudah lunas baru faktur penjualan lembar pertama diserahkan ke pelanggan. Ternyata anda hanya mendapatkan 4 faktur penjualan, sedangkan 6 piutang dagang sisanya tidak ada faktur penjualannya. Anda menanyakan 6 piutang dagang yang tidak ada faktur penjualannya pada Ibu Sofi selaku kontroler. Ibu Sofi mengatakan bahwa faktur penjualan terbawa oleh bapak Potter, manajer penjualan. Padahal sejak dua hari lalu, Bapak Potter melakukan dinas ke luar negeri dalam jangka waktu 2 bulan. Sebagai seorang auditor yang melakukan audit pada sebuah perusahaan, tunjukkanlah bagaimana langkah yang akan anda ambil terhadap bukti audit yang anda peroleh setelah anda melakukan konfirmasi terhadap saldo akun piutang dagang akhir periode pada PT ASTRA diatas, terutama terhadap adanya 6 faktur penjualan yang tidak ditemukan saat anda melakukan konfirmasi terhadap saldo piutang 42

15 perusahaan. Pimpinan anda memberikan waktu audit yang cukup longgar karena klien belum membutuhkan Laporan Auditor Independen. Anda dituntut oleh pimpinan ditempat Anda bekerja untuk menyelesaikan proses audit bukan dengan efisiensi dan tepat waktu, tetapi berdasarkan hasil audit yang berkualitas. Kesesuaian penugasan audit dengan time budget tidak dijadikan indikator penilaian kinerja dari Pimpinan dan time budget sendiri tidak dijadikan pengukuran efisiensi kinerja Sehingga beban waktu anda untuk melakukan proses audit cukup longgar. Berdasarkan kondisi tersebut jawablah pertanyaan berikut : 1. Berdasarkan hasil konfirmasi terhadap saldo akun piutang dagang perusahaan dan penjelasan dari Ibu Sofi mengenai 6 faktur penjualan yang terbawa oleh Bapak Potter, maka yang harus saya lakukan adalah: a. Saya dapat menerima penjelasan dari Ibu Sofi mengenai 6 faktur penjualan yang terbawa oleh Bapak Potter. Apalagi berdasarkan wawancara saya dengan staf lain diperusahaan juga menyatakan bahwa manajer penjualan memang membantu menagih piutang yang lewat waktu sehingga bisa saja faktur penjualan tsb masih terbawa oleh Bapak Potter. Selain itu besarnya nilai piutang dagang tsb bagi perusahaan kurang material. Saya menganggap tidak adanya 6 faktur penjualan tersebut hanyalah faktor kelalaian biasa. b. Saya tidak dapat menerima penjelasan dari Ibu Sofi. Meskipun nilai piutang dagang untuk 6 faktur penjualan yang terbawa oleh Bapak Potter bagi perusahaan kurang material, saya tetap meminta ibu Sofi memberikan bukti-bukti nyata bahwa 6 faktur penjualan benar-benar terbawa oleh Bapak Potter dan akan dikembalikan jika Bapak Potter sudah kembali ke Indonesia. 2. Dalam melakukan audit, saya harus membuat kesimpulan mengenai hasil konfirmasi terhadap saldo piutang dagang. Adanya selisih yang ditemukan maka yang harus saya lakukan adalah: a. Meskipun selisih saldo piutang dagang yang ditemukan nilainya tidak material, saya akan menunda membuat kesimpulan sampai saya mendapat konfirmasi bahwa 6 faktur penjualan betul-betul terbawa oleh Bapak Potter. b. Saya tidak akan menunda membuat kesimpulan, apalagi selisih saldo piutang dagang yang ditemukan nilainya tidak material. 3. Saya sudah beberapa kali melakukan konfirmasi piutang dagang perusahaan, tetapi temuan berupa 6 piutang dagang yang tidak ada faktur penjualan lembar pertamanya karena terbawa oleh manajer penjualan baru kali ini saya temui, maka yang harus saya lakukan adalah: 43

16 a. Saya akan mempelajari lebih mendalam transaksi penjualan barang di perusahaan untuk memperoleh informasi baru mengenai penyebab adanya 6 piutang dagang yang tidak ada faktur penjualan lembar pertamanya. b. Saya tidak perlu mempelajari lebih mendalam transaksi penjualan barang di perusahaan mengingat waktu audit yang terbatas, selain itu nilai piutang dagang pada 6 faktur penjualan juga tidak material. 4. Dalam melakukan audit, saya berinteraksi dengan staf perusahaan untuk mendapatkan bukti audit. Agar saya dapat memperoleh bukti audit yang memadai, maka saya akan melakukan: a. Saya akan mencari tahu latar belakang kehidupan staf kunci perusahaan seperti Ibu Sofi dan Bapak Potter untuk mempertimbangkan apakah ada kemungkinan mereka melakukan tindakan kecurangan. b. Saya tidak tertarik untuk mencari tahu latar belakang kehidupan Ibu Sofi dan Bapak Potter karena menurut pendapat saya hal tersebut tidak relevan dengan temuan bukti audit. 5. Dalam membuat kesimpulan mengenai hasil konfirmasi terhadap piutang dagang perusahaan, maka yang akan saya lakukan: a. Saya membuat kesimpulan dengan mantap, apabila ada kesulitan saya akan mencari di buku pedoman audit atau literatur lain. Saya percaya bahwa saya mampu melakukan tugas audit dengan baik. b. Saya meminta rekan lain dalam tim audit untuk membuat kesimpulan mengenai hasil konfirmasi terhadap piutang dagang karena saya merasa tidak mampu untuk memutuskan apakah temuan mengenai tidak adanya 6 faktur penjualan itu disebabkan oleh human eror atau karena kecurangan yang disengaja. 6. Pada saat mendiskusikan temuan audit di PT ASTRA, ada berbagai pendapat yang dikemukakan oleh rekan-rekan dalam tim audit, maka yang akan saya lakukan adalah: a. Saya tetap mengemukakan pendapat saya meskipun pendapat saya tersebut berbeda dengan pendapat teman yang lain. Saya juga tidak akan menerima pendapat teman yang lain begitu saja tanpa penjelasan lebih lanjut. b. Saya cenderung menerima pendapat yang terbanyak untuk menghindari adanya konflik 44

17 LAMPIRAN 3 OUTPUT SPSS UJI VALIDITAS a questioning mind Correlations Skeptis1 Skeptis2 Skeptis3 Skeptis Skeptis1 Pearson Correlation *.454 **.724 ** Sig. (2-tailed) N Skeptis2 Pearson Correlation.257 * **.756 ** Sig. (2-tailed) N Skeptis3 Pearson Correlation.454 **.436 ** ** Sig. (2-tailed) N Skeptis Pearson Correlation.724 **.756 **.819 ** 1 Sig. (2-tailed) N *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). 45

18 the suspension of judgement Correlations Skeptis4 Skeptis5 Skeptis6 Skeptis7 Skeptis8 Skeptis Skeptis4 Pearson Correlation ** ** Sig. (2-tailed) Skeptis5 Pearson Correlation.373 ** *.465 **.557 ** Sig. (2-tailed) Skeptis6 Pearson Correlation * ** Sig. (2-tailed) Skeptis7 Pearson Correlation *.314 * ** Sig. (2-tailed) Skeptis8 Pearson Correlation ** ** Sig. (2-tailed) Skeptis Pearson Correlation.583 **.557 **.543 **.538 **.664 ** 1 Sig. (2-tailed) **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). 46

19 a search for knowledge Correlations Skeptis9 Skeptis10 Skeptis11 Skeptis12 Skeptis13 Skeptis14 Skeptis Skeptis9 Pearson Correlation **.328 *.336 ** **.709 ** Sig. (2-tailed) Skeptis10 Pearson Correlation.413 ** **.317 * **.668 ** Sig. (2-tailed) Skeptis11 Pearson Correlation.328 *.423 ** * **.663 ** Sig. (2-tailed) Skeptis12 Pearson Correlation.336 **.317 *.277 * **.511 **.692 ** Sig. (2-tailed) Skeptis13 Pearson Correlation ** **.471 ** Sig. (2-tailed) Skeptis14 Pearson Correlation.451 **.534 **.551 **.511 **.463 ** ** Sig. (2-tailed) Skeptis Pearson Correlation.709 **.668 **.663 **.692 **.471 **.849 ** 1 Sig. (2-tailed) **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). 47

20 interpersonal understanding Correlations Skeptis15 Skeptis16 Skeptis17 Skeptis18 Skeptis19 Skeptis Skeptis15 Pearson Correlation ** **.582 ** Sig. (2-tailed) Skeptis16 Pearson Correlation.384 ** **.680 ** Sig. (2-tailed) Skeptis17 Pearson Correlation **.359 **.652 ** Sig. (2-tailed) Skeptis18 Pearson Correlation ** **.514 ** Sig. (2-tailed) Skeptis19 Pearson Correlation.445 **.510 **.359 **.502 ** ** Sig. (2-tailed) Skeptis Pearson Correlation.582 **.680 **.652 **.514 **.837 ** 1 Sig. (2-tailed) **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). 48

21 self-confidence Correlations Skeptis20 Skeptis21 Skeptis22 Skeptis23 Skeptis24 Skeptis Skeptis20 Pearson Correlation **.317 *.443 **.517 **.674 ** Sig. (2-tailed) Skeptis21 Pearson Correlation.517 ** **.437 ** **.940 ** Sig. (2-tailed) Skeptis22 Pearson Correlation.317 *.697 ** **.697 **.782 ** Sig. (2-tailed) Skeptis23 Pearson Correlation.443 **.437 **.336 ** **.630 ** Sig. (2-tailed) Skeptis24 Pearson Correlation.517 ** **.697 **.437 ** ** Sig. (2-tailed) Skeptis Pearson Correlation.674 **.940 **.782 **.630 **.940 ** 1 Sig. (2-tailed) **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). 49

22 self-determination Correlations Skeptis25 Skeptis26 Skeptis27 Skeptis28 Skeptis29 Skeptis30 Skeptis Skeptis25 Pearson Correlation **.290 *.367 **.402 **.446 **.657 ** Sig. (2-tailed) Skeptis26 Pearson Correlation.510 ** **.344 **.758 **.409 **.820 ** Sig. (2-tailed) Skeptis27 Pearson Correlation.290 *.654 ** **.716 **.335 **.770 ** Sig. (2-tailed) Skeptis28 Pearson Correlation.367 **.344 **.367 ** **.791 **.713 ** Sig. (2-tailed) Skeptis29 Pearson Correlation.402 **.758 **.716 **.360 ** *.807 ** Sig. (2-tailed) Skeptis30 Pearson Correlation.446 **.409 **.335 **.791 **.324 * ** Sig. (2-tailed) Skeptis Pearson Correlation.657 **.820 **.770 **.713 **.807 **.718 ** 1 Sig. (2-tailed) **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). 50

23 LAMPIRAN 4 OUTPUT SPSS UJI RELIABILITAS a questioning mind Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items the suspension of judgement Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items

24 a search for knowlegde Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items interpersonal understanding Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items

25 self-confidence Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items self-determination Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items

26 Hipotesis 1 LAMPIRAN 5 OUTPUT SPSS UJI TWO WAY ANOVA Between-Subjects Factors Value Label N Waktu 1.00 Terbatas Longgar 30 Descriptive Statistics Dependent Variable:KEBERHASILAN DALAM MENDETEKSI KECURANGAN Waktu Mean Std. Deviation N Terbatas Longgar Total Levene's Test of Equality of Error Variances a Dependent Variable:KEBERHASILAN DALAM MENDETEKSI KECURANGAN F df1 df2 Sig a. Design: Intercept + Waktu Tests of Between-Subjects Effects Dependent Variable:KEBERHASILAN DALAM MENDETEKSI KECURANGAN Source Type III Sum of Squares df Mean Square F Sig. Corrected Model a Intercept Waktu Error Total Corrected Total a. R Squared =,136 (Adjusted R Squared =,122) 54

27 Hipotesis 2 Between-Subjects Factors Value Label N Skeptis 1.00 Tinggi Rendah 28 Descriptive Statistics Dependent Variable:KEBERHASILAN DALAM MENDETEKSI KECURANGAN Skeptis Mean Std. Deviation N Tinggi Rendah Total Levene's Test of Equality of Error Variances a Dependent Variable:KEBERHASILAN DALAM MENDETEKSI KECURANGAN F df1 df2 Sig a. Design: Intercept + Skeptis Tests of Between-Subjects Effects Dependent Variable:KEBERHASILAN DALAM MENDETEKSI KECURANGAN Source Type III Sum of Squares df Mean Square F Sig. Corrected Model a Intercept Skeptis Error Total Corrected Total a. R Squared =,344 (Adjusted R Squared =,333) 55

28 Hipotesis 3 Between-Subjects Factors Value Label N Skeptis 1.00 Tinggi Rendah 28 Waktu 1.00 Terbatas Longgar 30 Descriptive Statistics Dependent Variable:KEBERHASILAN DALAM MENDETEKSI KECURANGAN Skeptis Waktu Mean Std. Deviation N Tinggi Terbatas Longgar Total Rendah Terbatas Longgar Total Total Terbatas Longgar Total Levene's Test of Equality of Error Variances a Dependent Variable:KEBERHASILAN DALAM MENDETEKSI KECURANGAN F df1 df2 Sig a. Design: Intercept + Skeptis + Waktu + Skeptis * Waktu 56

29 Post Hoc Tests Multiple Comparisons KEBERHASILAN MENDETEKSI KECURANGAN Tukey HSD Mean Difference 95% Confidence Interval (I) Kode (J) Kode (I-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound Waktu dibatasi & sikap skeptis tinggi Waktu dibatasi&sikap skeptis rendah * Waktu longgar&sikap skeptis tinggi Waktu longgar&sikap skeptis rendah Waktu dibatasi& sikap skeptis rendah Waktu dibatas&sikap skeptis tinggi * Waktu longgar&sikap skeptis tinggi * Waktu longgar&sikap skeptis rendah * Waktu longgar & sikap skeptis tinggi Waktu dibatasi &sikap skeptis tinggi Waktu dibatasi&sikap skeptis rendah * Waktu longgar&sikap skeptis rendah * Waktu longgar & sikap skeptis rendah Waktu dibatasi&sikap skeptis tinggi Waktu dibatasi&sikap skeptis rendah * Waktu longgar&sikap skeptis tinggi * Based on observed means. The error term is Mean Square(Error) = 2,539. *. The mean difference is significant at the,05 level. 57

30 Homogeneous Subsets Tukey HSD a,,b,,c KEBERHASILAN DALAM MENDETEKSI KECURANGAN Subset Kode N Waktu dibatasi&sikap skeptis rendah Waktu longgar&sikap skeptis rendah Waktu dibatasi&sikap skeptis tinggi Waktu longgar&sikap skeptis tinggi Sig The error term is Mean Square(Error) = 2,539. a. Uses Harmonic Mean Sample Size = 14,662. b. The group sizes are unequal. The harmonic mean of the group sizes is used. Type I error levels are not guaranteed. c. Alpha =,05. 58

Jenis Pupuk o B1 B2 B3 B4

Jenis Pupuk o B1 B2 B3 B4 TUTORIAL SPSS RANCANGAN ACAK KELOMPOK (RAK) oleh : Hendry http://teorionline.wordpress.com/ Rancangan acak kelompok (RAK) sering disebut dengan randomized complete block design (RCBD). Pada rancangan ini

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Permohonan Ijin Penelitian di Laboratorium Mikrobiologi FK UKM

Lampiran 1. Surat Permohonan Ijin Penelitian di Laboratorium Mikrobiologi FK UKM Lampiran 1 Surat Permohonan Ijin Penelitian di Laboratorium Mikrobiologi FK UKM 79 80 Lampiran 2 Surat Permohonan Ijin Peminjaman Alat di Laboratorium Biologi FK UKM 81 Lampiran 3 Perhitungan Statistik

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam suatu penelitian, setelah menetapkan metodologi penelitian maka akan dilakukan analisis validitas dan reliabilitas data, pengujian hipotesis dan analisa korelasi. Setelah

Lebih terperinci

DAFTAR LAMPIRAN. Hasil Perhitungan Statistik dengan SPSS for Windows versi dan Kuesioner Penelitian

DAFTAR LAMPIRAN. Hasil Perhitungan Statistik dengan SPSS for Windows versi dan Kuesioner Penelitian DAFTAR LAMPIRAN Hasil Perhitungan Statistik dengan SPSS for Windows versi 15.00 dan Kuesioner Penelitian xi LAMPIRAN A Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas A.1. Parental Stress Scale (PSS) A.1.1. Sebelum

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1. Gambar lokasi pengambilan sampel daun singkong di desa Sumampir

LAMPIRAN. Lampiran 1. Gambar lokasi pengambilan sampel daun singkong di desa Sumampir LAMPIRA Lampiran 1. Gambar lokasi pengambilan sampel daun singkong di desa Sumampir Lampiran 2. Gambar rearing area yang berisi tungau predator Phytoseius sp. dengan Tetranychus urticae (2, 4, dan 6) 17

Lebih terperinci

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO Lampiran 1 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO KUESIONER PENELITIAN Perbedaaan Stres Kerja Pegawai Dinas Luar Berdasarkan Gender Pada AJB 1912 Bumiputera Cabang Ponorogo Bersama kuesioner

Lebih terperinci

STATISTICAL STUDENT OF IST AKPRIND

STATISTICAL STUDENT OF IST AKPRIND E-mail : statistikaista@yahoo.com Blog : Contoh Kasus One Way Anova dan Two Way Anova Menggunakan SPSS Lisensi Dokumen: Copyright 2010 ssista.wordpress.com Seluruh dokumen di ssista.wordpress.com dapat

Lebih terperinci

LATIHAN SPSS I. A. Entri Data

LATIHAN SPSS I. A. Entri Data A. Entri Data LATIHAN SPSS I Variabel Name Label Type Nama Nama Mahasiswa String NIM Nomor Induk Mahasiswa String JK Numeris 1. 2. TglLahir Tanggal Lahir Date da Daerah Asal Numeris 1. Perkotaan 2. Pinggiran

Lebih terperinci

ANALISIS DATA TERHADAP MUTU KIMIA ph KEFIR SUSU KACANG TANAH

ANALISIS DATA TERHADAP MUTU KIMIA ph KEFIR SUSU KACANG TANAH 74 LAMPIRAN 1 ANALISIS DATA TERHADAP MUTU KIMIA ph KEFIR SUSU KACANG TANAH Variasi Bahan Inokulum Ulangan Jumlah Rataan Baku (G) (F) 1 Perlakuan Perlakuan F1 4,4 4,5 8,900 4,450 G1 F 4,5 4,5 9,000 4,500

Lebih terperinci

Perlakuan Lama Waktu 2 minggu. 4 Minggu. Ket: (I). Inti, (S).Sinusoid. Ket: (I). Inti, (L).Lemak. Ket: (I). Inti, (S).Sinusoid

Perlakuan Lama Waktu 2 minggu. 4 Minggu. Ket: (I). Inti, (S).Sinusoid. Ket: (I). Inti, (L).Lemak. Ket: (I). Inti, (S).Sinusoid LAMPIRAN Lampiran 1. Gambar Histologi Preparat Jaringan Hati Tikus Putih (Rattus norvegicus) pada luasan sel 25 µm dengan menggunakan mikroskop cahaya perbesaran 10 x 10. Perlakuan Lama Waktu 2 Kontrol

Lebih terperinci

Lampiran 1. Data Iklim Kabupaten Bima

Lampiran 1. Data Iklim Kabupaten Bima LAMPIRAN 75 Lampiran 1. Data Iklim Kabupaten Bima 76 Lanjutan Lampiran 1 77 Lanjutan Lampiran 1 78 Lanjutan Lampiran 1 79 80 Lanjutan Lampiran 1 Prakiraan Curah Hujan Bulan Agustus Oktober Tahun 2011 81

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Umum Obyek Penelitian. 1. Profil Pasar Tradisional Prajurit Kulon Kota Mojokerto

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Umum Obyek Penelitian. 1. Profil Pasar Tradisional Prajurit Kulon Kota Mojokerto BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Umum Obyek Penelitian 1. Profil Pasar Tradisional Prajurit Kulon Kota Mojokerto Pasar Prajurit Kulon didirikan oleh Pemerintah Kota Mojokerto yang dibawah naungan UPTD

Lebih terperinci

Lampiran 1. Data Hasil Pengamatan Biji Kenari. A. Data Hasil Pengamatan Presentase Jumlah Kecambah Yang Dihitung Pada Hari Ke- 14 Setelah Tanam (hst)

Lampiran 1. Data Hasil Pengamatan Biji Kenari. A. Data Hasil Pengamatan Presentase Jumlah Kecambah Yang Dihitung Pada Hari Ke- 14 Setelah Tanam (hst) Lampiran 1. Data Hasil Pengamatan Biji Kenari A. Data Hasil Pengamatan Presentase Jumlah Kecambah Yang Dihitung Pada Hari Ke- 14 Setelah Tanam (hst) Konsentrasi (%) Lama perendaman (jam) Ulangan Total

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Angket Penelitian

LAMPIRAN 1 Angket Penelitian LAMPIRAN-LAMPIRAN 1 LAMPIRAN 1 Angket Penelitian 2 PENGANTAR Hal: Permohonan pengisian angket Dengan ini, saya: Nama : Salomina Patty NPM : 832012010 Status: Mahasiswa UKSW Program Pascasarjana Magister

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen desain faktorial 2x3

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen desain faktorial 2x3 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Pelaksanaan Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen desain faktorial 2x3 antarsubjek (between-subjek). Sampel yang digunakan adalah

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1. Lokasi pengambilan sampel daun singkong daerah sekitar Purwokerto

LAMPIRAN. Lampiran 1. Lokasi pengambilan sampel daun singkong daerah sekitar Purwokerto LAMPIRA Lampiran 1. Lokasi pengambilan sampel daun singkong daerah sekitar Purwokerto Lampiran 2. Rearing yang berisi tungau predator Amblysieus sp. (1 individu) dengan Tetranychus urticae (2, 4, dan 6

Lebih terperinci

Lampiran 1. Hasil TPC pada media selektif dari tiap mikroba

Lampiran 1. Hasil TPC pada media selektif dari tiap mikroba Lampiran 1. Hasil TPC pada media selektif dari tiap mikroba No. Media Selektif Jenis Mikroba Pengenceran Jumlah mikroba 1. Pikovskaya Pseudomonas sp. 10-5 3,3 x 10 6 10-5 7,1 x 10 6 2. MSA Rhizobium sp.

Lebih terperinci

KUESIONER HUBUNGAN ANTARA SELF EFFICACY DAN MOTIVASI BERPRESTASI PENARI BALI REMAJA DI KABUPATEN GIANYAR

KUESIONER HUBUNGAN ANTARA SELF EFFICACY DAN MOTIVASI BERPRESTASI PENARI BALI REMAJA DI KABUPATEN GIANYAR KUESIONER HUBUNGAN ANTARA SELF EFFICACY DAN MOTIVASI BERPRESTASI PENARI BALI REMAJA DI KABUPATEN GIANYAR OLEH: FRANSISKA FEBBY PETRIANI JURUSAN PSIKOLOGI FAKULTAS HUMANIORA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA JAKARTA

Lebih terperinci

VI. SPSS RANCANGAN ACAK KELOMPOK (RAK)

VI. SPSS RANCANGAN ACAK KELOMPOK (RAK) VI. SPSS RANCANGAN ACAK KELOMPOK (RAK) Syarat : Ada satu peuabah bebas yang disebut perlakukan Ada satu peubah sampingan/pengganggu yang disebut kelompok Model Matematis : Yij = µ + Ki + Pj + єij i = 1,

Lebih terperinci

ANALISIS VARIANSI MANOVA (MULTIVARIATE ANALYSIS OF VARIANCE)

ANALISIS VARIANSI MANOVA (MULTIVARIATE ANALYSIS OF VARIANCE) ANALISIS VARIANSI MANOVA (MULTIVARIATE ANALYSIS OF VARIANCE) Manova merupakan uji beda varian. Jika pada anava varian yang dibandingkan berasal dari satu variable terikat (Y), pada manova varian yang dibandingkan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Petunjuk Pengisian Kuesioer 1) Mohon terlebih dahulu partisipan membaca pertanyaan dengan cermat sebelum mengisinya.

LAMPIRAN 1 Petunjuk Pengisian Kuesioer 1) Mohon terlebih dahulu partisipan membaca pertanyaan dengan cermat sebelum mengisinya. LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Petunjuk Pengisian Kuesioer 1) Mohon terlebih dahulu partisipan membaca pertanyaan dengan cermat sebelum mengisinya. 2) Beri tanda silang ( X ) yang menjadi jawaban pilihan partisipan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN Penelitian ini dilakukan di SMPN 2 Pogalan dengan mengambil populasi seluruh siswa kelas VIII yang ada sebanyak 3 kelas yaitu kelas VIII-A, VIII-B, VIII-C, Terbuka dengan jumlah

Lebih terperinci

Hal : Permohonan Kesediaan Menjadi Responden Kepada : Bapak/Ibu Responden Di tempat

Hal : Permohonan Kesediaan Menjadi Responden Kepada : Bapak/Ibu Responden Di tempat Lampiran 1 Kuesioner Surabaya, 17 Oktober 2012 Hal : Permohonan Kesediaan Menjadi Responden Kepada : Bapak/Ibu Responden Di tempat Dengan hormat, Saya, Chyntia Anawati Sugianto, mahasiswi dari Fakultas

Lebih terperinci

7. LAMPIRAN Lampiran 1. Syarat Mutu Tempe Kedelai (SNI :2009)

7. LAMPIRAN Lampiran 1. Syarat Mutu Tempe Kedelai (SNI :2009) 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Syarat Mutu Tempe Kedelai (SNI 01-3144:2009) 49 50 Lampiran 2. Kurva Standar Asam Sianida KODE KCN ABSORBANSI I ABSORBANSI II ABSORBANSI III ABSORBANSI RATA- RATA 1,2 µm 0,027 0,0269

Lebih terperinci

Daftar KAP yang Bersedia Dijadikan Objek Penelitian

Daftar KAP yang Bersedia Dijadikan Objek Penelitian Lampiran. Tabel Kuesioner Daftar KAP yang Bersedia Dijadikan Objek Penelitian No. Nama KAP. KAP Fredy 2. KAP Ricard Rissambessy 3. KAP Johan Malonda 4. KAP Drs. Arief H. P. 5. KAP Drs. Bambang Siswanto

Lebih terperinci

Gambar. Struktur Organisasi IGE

Gambar. Struktur Organisasi IGE Gambar. Struktur Organisasi IGE 44 45 46 Salatiga, Desember 2014 Lampiran. 1 Kepada Yth. Bpk/Ibu/Sdr Auditor Pemerintah Timor Leste Sebagai Responden Terpilih Di Tempat Dengan hormat, Saya mengucapkan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Surat Rekomendasi Penelitian dari Badan Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Ponorogo

LAMPIRAN 1. Surat Rekomendasi Penelitian dari Badan Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Ponorogo LAMPIRAN 1 Surat Rekomendasi Penelitian dari Badan Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Ponorogo LAMPIRAN 2 Daftar Pertanyaan (Kuesioner) Penelitian KUESIONER PENELITIAN Judul

Lebih terperinci

91 Perpustakaan Unika LAMPIRAN

91 Perpustakaan Unika LAMPIRAN LAMPIRAN 91 92 Lampiran 1 KUESIO ER LOCUS OF CO TROL Identitas Responden: Nama :... NIM :... Jenis Kelamin :... Kuesioner locus of control ini dipergunakan untuk memperoleh arah bagaimana kejadian penting

Lebih terperinci

BAB 08 ANALISIS VARIAN 8.1 ANALISIS VARIAN SATU JALAN

BAB 08 ANALISIS VARIAN 8.1 ANALISIS VARIAN SATU JALAN BAB 08 ANALISIS VARIAN Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa salah satu statistik parametrik yang sering digunakan dalam penelitian pendidikan yaitu Analisis Varian. Oleh karena itu pada bagian

Lebih terperinci

STRUKTUR ORGANISASI PT. X DEWAN KOMISARIS DIREKTUR MANAJER TOKO MANAJER KEUANGAN MANAJER SDM MANAJER PEMASARAN ACCOUNTING ADMIN SALES

STRUKTUR ORGANISASI PT. X DEWAN KOMISARIS DIREKTUR MANAJER TOKO MANAJER KEUANGAN MANAJER SDM MANAJER PEMASARAN ACCOUNTING ADMIN SALES LAMPIRAN xiv Lampiran 1 Struktur Organisasi STRUKTUR ORGANISASI PT. X DEWAN KOMISARIS DIREKTUR INTERNAL AUDITOR GENERAL MANAGER MANAJER PEMASARAN MANAJER KEUANGAN MANAJER SDM MANAJER TOKO MARKETING ACCOUNTING

Lebih terperinci

LAMPIRAN A: HASIL PENGUJIAN ALAT UKUR A.1. Hasil Uji Coba Inventori Kepuasan kerja. Reliabilitas Kepuasan Kerja. Reliability Statistics.

LAMPIRAN A: HASIL PENGUJIAN ALAT UKUR A.1. Hasil Uji Coba Inventori Kepuasan kerja. Reliabilitas Kepuasan Kerja. Reliability Statistics. 64 LAMPIRAN A: HASIL PENGUJIAN ALAT UKUR A.1. Hasil Uji Coba Inventori Kepuasan kerja Reliabilitas Kepuasan Kerja Reliability Statistics Alpha N of Items.907 20 Item-Total Statistics Scale if Scale Variance

Lebih terperinci

Skenario Payoff Magnitude terhadap Kecenderungan Pengambilan Risiko. Skenario Pengambilan Keputusan Investasi (Baird et al., 2008)

Skenario Payoff Magnitude terhadap Kecenderungan Pengambilan Risiko. Skenario Pengambilan Keputusan Investasi (Baird et al., 2008) LAMPIRAN Skenario Payoff Magnitude terhadap Kecenderungan Pengambilan Risiko Data Responden NIM : Jenis Kelamin : L / P Usia : Skenario Pengambilan Keputusan Investasi (Baird et al., 2008) Bayangkan anda

Lebih terperinci

Lampiran 1. KUESIONER PENELITIAN. Identitas Responden Isilah dengan singkat dan jelas berdasarkan data diri Bapak/Ibu dengan memberi

Lampiran 1. KUESIONER PENELITIAN. Identitas Responden Isilah dengan singkat dan jelas berdasarkan data diri Bapak/Ibu dengan memberi Lampiran 1. KUESIONER PENELITIAN Identitas Responden Isilah dengan singkat dan jelas berdasarkan data diri Bapak/Ibu dengan memberi tanda (X) yang paling sesuai dengan anda. Nama (boleh tidak di sisi)

Lebih terperinci

LAMPIRAN A SKALA KEMATANGAN EMOSI DAN PENYESUAIAN AKADEMIK

LAMPIRAN A SKALA KEMATANGAN EMOSI DAN PENYESUAIAN AKADEMIK DATA LAMPIRAN 60 61 LAMPIRAN A SKALA KEMATANGAN EMOSI DAN PENYESUAIAN AKADEMIK 62 Selamat Pagi Saya mahasiswi Fakultas Psikologi yang saat ini sedang melakukan penelitian sebagai tugas akhir guna merampungkan

Lebih terperinci

Lampiran 1. : Bila Saudara sangat setuju dengan pernyataan. : Bila Saudara setuju dengan pernyataan. : Bila Saudara tidak setuju dengan pernyataan

Lampiran 1. : Bila Saudara sangat setuju dengan pernyataan. : Bila Saudara setuju dengan pernyataan. : Bila Saudara tidak setuju dengan pernyataan Lampiran 1 IDENTITAS DIRI Nama : Alamat : Jenis Kelamin : Pendidikan : Golongan PNS : PETUNJUK 1. Isilah identitas diri saudara pada tempat yang telah disediakan. 2. Bacalah daftar pertanyaan berikut ini

Lebih terperinci

Mencit yang dipilih adalah mencit yang berumur 2-3 bulan dengan berat. rata-rata g dan dipelihara di Labaratorium Biokimia Fakultas

Mencit yang dipilih adalah mencit yang berumur 2-3 bulan dengan berat. rata-rata g dan dipelihara di Labaratorium Biokimia Fakultas a. Pemeliharaan hewan coba Mencit yang dipilih adalah mencit yang berumur 2-3 bulan dengan berat rata-rata 20-30 g dan dipelihara di Labaratorium Biokimia Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Kandang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Data Hasil Penelitian 1. Penyajian Data Data yang disajikan dalam penelitian ini adalah data yang berkaitan dengan variabel-variabel yang diteliti yaitu data nilai

Lebih terperinci

8. LAMPIRAN. Lampiran 1. Hasil Uji Pendahuluan

8. LAMPIRAN. Lampiran 1. Hasil Uji Pendahuluan 8. LAMPIRAN Lampiran 1. Hasil Uji Pendahuluan Bahan Subtitusi Pengeringan Subtitusi nanas Parameter Bonggol Daging nanas buah nanas Sangrai Oven 75% 50% 25% Overall 2,647 2,653 2,513 2,787 2,880 2,760

Lebih terperinci

ANALISA RAGAM DATA (UJI ANOVA)

ANALISA RAGAM DATA (UJI ANOVA) MATERI III ANALISA RAGAM DATA (UJI ANOVA) STMIK KAPUTAMA BINJAI Wahyu S. I. Soeparno, SE., M.Si Analisa Ragam Satu Arah (Oneway) Analisa ragam satu arah ( oneway ANOVA) digunakan untuk membandingkan mean

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN. Kepada Yth : Konsumen Swalayan Macan Yaohan Merak Jingga Medan

KUESIONER PENELITIAN. Kepada Yth : Konsumen Swalayan Macan Yaohan Merak Jingga Medan Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS EFEKTIVITAS IKLAN TV SIRUP MARKISA DENGAN PENDEKATAN EPIC MODEL PT. MAJUJAYA POHONPINANG PADA KONSUMEN SWALAYAN MACAN YAOHAN MERAK JINGGA MEDAN Kepada Yth : Konsumen

Lebih terperinci

LEMBAR PEMERIKSAAN GIGI HUBUNGAN PERAN IBU DALAM MEMBERSIHKAN RONGGA MULUT DENGAN PENGALAMAN KARIES ANAK UMUR 1-3 TAHUN DI DESA PAYA GELI

LEMBAR PEMERIKSAAN GIGI HUBUNGAN PERAN IBU DALAM MEMBERSIHKAN RONGGA MULUT DENGAN PENGALAMAN KARIES ANAK UMUR 1-3 TAHUN DI DESA PAYA GELI LEMBAR PEMERIKSAAN GIGI HUBUNGAN PERAN IBU DALAM MEMBERSIHKAN RONGGA MULUT DENGAN PENGALAMAN KARIES ANAK UMUR 1-3 TAHUN DI DESA PAYA GELI Tanggal pemeriksaan : Nama ibu : Nama anak : Tanggal lahir : Alamat

Lebih terperinci

Lampiran 1. Daftar Nama Kantor Akuntan Publik di Surabaya

Lampiran 1. Daftar Nama Kantor Akuntan Publik di Surabaya Lampiran 1. Daftar Nama Kantor Akuntan Publik di Surabaya 1. KAP. ADI PRAMONO & REKAN 2. KAP. AGUS IWAN SUTANTO KUSUMA 3. KAP. DRS. BAMBANG SISWANTO. KAP. DRS. HANNY, WOLFREY & REKAN. KAP. DRS. J. TANZIL

Lebih terperinci

LAMPIRAN A RELIABILITAS TRY OUT SKALA SEMANGAT KERJA

LAMPIRAN A RELIABILITAS TRY OUT SKALA SEMANGAT KERJA LAMPIRAN A RELIABILITAS TRY OUT SKALA SEMANGAT KERJA Reliabilitas Skala Semangat Kerja Analisis I Case Processing Summary N % Cases Valid 80 100.0 Excluded a 0.0 Total 80 100.0 a. Listwise deletion based

Lebih terperinci

Validitas & Reliabilitas (Sert)

Validitas & Reliabilitas (Sert) Validitas & Reliabilitas (Sert) Case Processing Summary N % Cases Valid 40 100.0 Excluded a 0.0 Total 40 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's

Lebih terperinci

ANALISIS BIVARIAT DATA KATEGORIK DAN NUMERIK Uji t dan ANOVA

ANALISIS BIVARIAT DATA KATEGORIK DAN NUMERIK Uji t dan ANOVA ANALISIS BIVARIAT DATA KATEGORIK DAN NUMERIK Uji t dan ANOVA Uji t Independen Sebagai contoh kita gunakan data ASI Eksklusif yang sudah anda copy dengan melakukan uji hubungan perilaku menyusui dengan

Lebih terperinci

Rancangan Percobaan dengan SPSS 13.0 (Untuk kalangan sendiri)

Rancangan Percobaan dengan SPSS 13.0 (Untuk kalangan sendiri) Rancangan Percobaan dengan SPSS 13.0 (Untuk kalangan sendiri) Statistical Product and Service Solution (SPSS) merupakan salah satu perangkat lunak/software statistik yang dapat digunakan sebagai alat pengambil

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Panelis Agar hasil yang didapat menjadi lebih akurat, maka panelis yang digunakan oleh penulis merupakan sampel jenuh dimana penulis menggunakan seluruh anggota populasi

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1: Dokumentasi Penelitian. 1 Bulan. Mulsa

LAMPIRAN 1: Dokumentasi Penelitian. 1 Bulan. Mulsa LAMPIRAN 1: Dokumentasi Penelitian Gambar 1. Membuat Media Tanam M0 Gambar 3. Umur 1 Minggu Tanpa Mulsa Gambar 2. Lahan Penelitian Setelah 1 Bulan M1 Gambar 5. Umur 1 Minggu Dengan Mulsa M0 Gambar 6. Bunga

Lebih terperinci

yang saya siapkan sesuai dengan apa yang dirasakan dan dialami oleh para peserta khitan.

yang saya siapkan sesuai dengan apa yang dirasakan dan dialami oleh para peserta khitan. 60 Salam Saya mahasiswa Psikologi yang sedang menyelesaikan tugas akhir dengan tema khitan atau sunat, oleh karena itu saya memohon kesedian para peserta sunat untuk mengisi kuisioner yang saya siapkan

Lebih terperinci

Nama :... Jenis Kelamin :...

Nama :... Jenis Kelamin :... Nama :... Jenis Kelamin :... 1. Bacalah dan pahamilah tiap pernyataan dan jawablah sesuai dengan keadaan diri Anda, dengan cara centang ( ) kotak-kotak sesuai huruf yang dipilih, yaitu : SS : Sangat Setuju

Lebih terperinci

Daftar Lampiran. Lampiran 1 Reliabilitas Skala Kecemasan Komunikasi. Lampiran 2 Data Mentah Skala Kecemasan Komunikasi

Daftar Lampiran. Lampiran 1 Reliabilitas Skala Kecemasan Komunikasi. Lampiran 2 Data Mentah Skala Kecemasan Komunikasi Daftar Lampiran Lampiran 1 Reliabilitas Skala Kecemasan Komunikasi Lampiran 2 Data Mentah Skala Kecemasan Komunikasi Lampiran 3 Output SPSS Lampiran 4 Contoh Item Skala Kecemasan Komunikasi LAMPIRAN 1

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Cases. VolumeUdem KontrolNegatif % 0.0% % VolumeUdem KontrolNegatif Mean % Confidence Interval for Mean

LAMPIRAN. Cases. VolumeUdem KontrolNegatif % 0.0% % VolumeUdem KontrolNegatif Mean % Confidence Interval for Mean LAMPIRAN Lampiran 1. Interpretasi hasil SPSS Case Processing Summary Cases Kelompok Perlakuan Valid Missing Total N Percent N Percent N Percent VolumeUdem KontrolNegatif 13 100.0% 0.0% 13 100.0% Pembanding

Lebih terperinci

k = 1 k = 2 j = 1 j = 2 j = 1 j = 2 i = 1 i = 2 i = 3 Output SPSS:

k = 1 k = 2 j = 1 j = 2 j = 1 j = 2 i = 1 i = 2 i = 3 Output SPSS: CONTO Ingin diuji efek dari fee schedule (faktor A), scope of work (faktor B), dan type of supervisory control (faktor C) terhadap kualitas kerja dengan level faktor sebagai berikut: Faktor A Fee Level

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 PERHITUNGAN DOSIS

LAMPIRAN 1 PERHITUNGAN DOSIS 54 LAMPIRAN 1 PERHITUNGAN DOSIS 1. Perhitungan Dosis Asetosal Dosis Asetosal untuk menimbulkan tukak pada tikus = 800 mg/kg BB (Soewarni Mansjoer, 1994) Berat badan rata-rata tikus = ± 150 gram Dosis Asetosal

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Jurusan Pendidikan : Akuntansi Manajemen Lainnya

LAMPIRAN. Jurusan Pendidikan : Akuntansi Manajemen Lainnya 49 LAMPIRAN Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian Jenis Kelamin * : Laki-laki / Perempuan Umur :...Tahun Pendidikan Terakhir* : SMA/SMK/D1/D3/S1/S2/S3/Lainnya... Jurusan Pendidikan : Akuntansi Manajemen Lainnya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis statistik deskriptif merupakan suatu metode dimana datadata yang dikumpulkan dan dikelompokkan kemudian dianalisis dan diinterprestasikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. beberapa guru PAI yang belum tersertifikasi dan guru PAI yang sudah. dan 15 item untuk penilaian kompetensi professional.

BAB IV HASIL PENELITIAN. beberapa guru PAI yang belum tersertifikasi dan guru PAI yang sudah. dan 15 item untuk penilaian kompetensi professional. 126 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan pada tanggal 20 Maret sampai dengan 12 Mei 2016 terhadap penilaian siswa yang diajar guru PAI yang belum tersertifikasi dan sudah

Lebih terperinci

Kuesioner Penelitian. Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Terhadap Sikap Konsumen dan. Loyalitas Nasabah di Bank Victoria (Cabang Green Garden)

Kuesioner Penelitian. Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Terhadap Sikap Konsumen dan. Loyalitas Nasabah di Bank Victoria (Cabang Green Garden) Kuesioner Penelitian Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Terhadap Sikap Konsumen dan Loyalitas Nasabah di Bank Victoria (Cabang Green Garden) Responden yang terhormat, Pertama tama, Saya sangat berterima

Lebih terperinci

KUESIONER PENGARUH KOMPETENSI, INDEPENDENSI DAN AKUNTABILITAS AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT. 1. Nama : (boleh tidak diisi) 2. Umur : tahun bulan

KUESIONER PENGARUH KOMPETENSI, INDEPENDENSI DAN AKUNTABILITAS AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT. 1. Nama : (boleh tidak diisi) 2. Umur : tahun bulan KUESIONER PENGARUH KOMPETENSI, INDEPENDENSI DAN AKUNTABILITAS AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT Identitas Responden 1. Nama : (boleh tidak diisi) 2. Umur : tahun bulan 3. Jenis kelamin : Pria; Wanita 4.

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : Yogyakarta masih berada pada level physiological needs dengan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : Yogyakarta masih berada pada level physiological needs dengan 32 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan Studi Mengenai Hubungan Motivasi Kerja Dan Waktu Kerja Tukang Pada Proyek Konstruksi, dapat diambil kesimpulan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 - BUKTI PENELITIAN - KUESIONER - TABULASI

LAMPIRAN 1 - BUKTI PENELITIAN - KUESIONER - TABULASI LAMPIRAN 1 - BUKTI PENELITIAN - KUESIONER - TABULASI BUKTI PENELITIAN PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI SEMARANG Nama : Elisabeth Sonia Riady NIM : 06.60.0090 Alamat Program Studi / Jurusan Perguruan Tinggi

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Angket Motivasi Berolahraga Berdasarkan Olahraga Kompetisi Dan Olahraga Rekreasi. Angket Penelitian

LAMPIRAN 1. Angket Motivasi Berolahraga Berdasarkan Olahraga Kompetisi Dan Olahraga Rekreasi. Angket Penelitian 47 LAMPIRAN 1 Angket Motivasi Berolahraga Berdasarkan Olahraga Kompetisi Dan Olahraga Rekreasi Angket Penelitian A. Identitas Responden Nama :.. Jenis kelamin :. B. Petunjuk Pengisian Angket Angket ini

Lebih terperinci

HANDOUT METODE PENELITIAN KUANTITATIF ANALISIS DATA MENGGUNAKAN SPSS

HANDOUT METODE PENELITIAN KUANTITATIF ANALISIS DATA MENGGUNAKAN SPSS HANDOUT METODE PENELITIAN KUANTITATIF ANALISIS DATA MENGGUNAKAN SPSS UJI RELIABILITAS DAN SELEKSI ITEM a. Pindahkan hasil data item dari tabulasi di Excel ke data view SPSS b. Di bagian variable view rubah

Lebih terperinci

SURAT PERNYATAAN Kesediaan Berpartisipasi Sebagai Responden

SURAT PERNYATAAN Kesediaan Berpartisipasi Sebagai Responden SURAT PERNYATAAN Kesediaan Berpartisipasi Sebagai Responden Saya yang bertandatangan di bawah ini : Nama : L/P Kelas : Menyatakan kesediaan untuk menjadi responden dalam penelitian ini. Keikutsertaan ini

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Analisis Karakteristik Responden Responden yang diteliti dalam penelitian ini adalah konsumen pengguna PT. Mega Auto Finance cabang Kedoya. Penjelasan

Lebih terperinci

disediakan dengan singkat dan jelas, dan pada tipe pilihan berilah tanda silang (X)

disediakan dengan singkat dan jelas, dan pada tipe pilihan berilah tanda silang (X) LAMPIRAN 1 : KUESIONER PENELITIAN DEMOGRAFI RESPONDEN I. DATA PRIBADI : Daftar pertanyaan berikut terdiri dari tipe isian dan tipe pilihan. Pada tipe isian, mohon kesediaan Bapak/Ibu mengisi jawaban pada

Lebih terperinci

Lampiran 1. Data Eksperimen

Lampiran 1. Data Eksperimen 1 Lampiran 1. Data Eksperimen No. Kelas Kelompok Lingkungan Produksi Insentif Moneter Kinerja Kelompok Uji Manipulasi 1 A 0 Lini Perakitan Piece Rate 13 Lolos 2 A 1 Lini Perakitan Piece Rate 6 Lolos 3

Lebih terperinci

ANALISIS HARAPAN DAN PERSEPSI PELANGGAN TERHADAP KUALITAS YAMAHA MIO PADA SISWA SMA NEGERI 2 MEDAN. Jenis Kelamin : a. pria b.

ANALISIS HARAPAN DAN PERSEPSI PELANGGAN TERHADAP KUALITAS YAMAHA MIO PADA SISWA SMA NEGERI 2 MEDAN. Jenis Kelamin : a. pria b. Kuesioner ANALISIS HARAPAN DAN PERSEPSI PELANGGAN TERHADAP KUALITAS YAMAHA MIO PADA SISWA SMA NEGERI 2 MEDAN No. Responden: I. Identitas Responden Nama : Umur : Jenis Kelamin : a. pria b. wanita Kelas

Lebih terperinci

DIKTAT MATA KULIAH STATISTIKA PENELITIAN PENDIDIKAN MATEMATIKA

DIKTAT MATA KULIAH STATISTIKA PENELITIAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DIKTAT MATA KULIAH STATISTIKA PENELITIAN PENDIDIKAN MATEMATIKA Oleh : Wahyu Hidayat, S.Pd., M.Pd. NIDN. 0404088402 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP)

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Proses Transformasi Data Ordinal ke Interval Variabel Pengembangan Karyawan. Alternatif Jawaban

LAMPIRAN. Proses Transformasi Data Ordinal ke Interval Variabel Pengembangan Karyawan. Alternatif Jawaban LAMPIRAN Proses Transformasi Data Ordinal ke Interval Variabel Pengembangan Karyawan Item Alternatif Jawaban total Pernyataan 1 2 3 4 5 P1 13 14 53 13 29 122 P2 8 7 27 53 27 122 P3 16 20 43 12 31 122 P4

Lebih terperinci

Cara perhitungan dosis ekstrak etanol Bawang Putih

Cara perhitungan dosis ekstrak etanol Bawang Putih Lampiran 1 Cara perhitungan dosis ekstrak etanol Bawang Putih Cara perhitungan dosis buah Bawang Putih Dosis buah bawang putih untuk manusia = 0,5g / kg BB Faktor konversi untuk manusia ke mencit 20g =

Lebih terperinci

LAMPIRAN LEMBAR KUESIONER Hal. Bantuan Pengisian Kuesioner Kepada Yth. Bapak/Ibu. Di tempat Dengan Hormat, Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih atas waktu luang yang Bapak/Ibu berikan, sebagai

Lebih terperinci

t-test: Two-Sample Assuming Unequal Variances

t-test: Two-Sample Assuming Unequal Variances LAMPIRAN Lampiran 1. Komposisi multivitamin dan mineral Caviplex Komponen Jumlah Komponen Jumlah Vitamin A 4000 IU Acid Folic 1 mg Vitamin D 400 IU Fe Fumarat 135 mg Vitamin B1 3 mg Acid Glutamic 50 mg

Lebih terperinci

= 0,5 gr daun pegagan kering dilarutkan dalam 100 ml akuades.

= 0,5 gr daun pegagan kering dilarutkan dalam 100 ml akuades. 47 Lampiran : Perhitungan dosis : Dosis 5% Dosis 3% Dosis % Dosis % Dosis 0,5% = 5 gr daun pegagan kering dilarutkan dalam 00 ml akuades. = 3 gr daun pegagan kering dilarutkan dalam 00 ml akuades. = gr

Lebih terperinci

Analisis Varians Multivariats

Analisis Varians Multivariats Analisis Varians Multivariats Wahyu Widhiarso Fakultas Psikologi UGM wahyupsy@gmail.com A. Apa Bedanya Anava Univariats dan Multivariats Bedanya adalah anava univariats dipakai ketika variabel yang dibandingkan

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN PENGARUH CITRA MEREK DAN REPUTASI PERUSAHAAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS

Lebih terperinci

Lampiran 1. Kuesioner Surabaya, 1 Desember 2013 Yth. Bapak/Ibu Responden Di tempat Dengan Hormat, Yang bertanda tanga dibawah ini

Lampiran 1. Kuesioner Surabaya, 1 Desember 2013 Yth. Bapak/Ibu Responden Di tempat Dengan Hormat, Yang bertanda tanga dibawah ini Lampiran 1. Kuesioner Surabaya, 1 Desember 2013 Yth. Bapak/Ibu Responden Di tempat Dengan Hormat, Yang bertanda tanga dibawah ini Nama lengkap : erry Anugraheni Nrp : 3203009287 Jurusan : Akuntansi- Unika

Lebih terperinci

Lampiran 1.a Data Kadar Air Kelopak Rosella Kadar air (%) = kehilangan berat (g) x 100 Sampel sebelum kering (g)

Lampiran 1.a Data Kadar Air Kelopak Rosella Kadar air (%) = kehilangan berat (g) x 100 Sampel sebelum kering (g) 62 Lampiran 1.a Data Kadar Air Kelopak Rosella Kadar air (%) = kehilangan berat (g) x 100 Sampel sebelum kering (g) Kehilangan berat = berat sampel mula-mula berat sampel setelah dikeringkan Kadar air

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN. Gender Dan Disiplin Akademis Terhadap Penilaian Etika Oleh Mahasiswa,

KUESIONER PENELITIAN. Gender Dan Disiplin Akademis Terhadap Penilaian Etika Oleh Mahasiswa, KUESIONER PENELITIAN Dalam rangka penelitian untuk skripsi saya yang berjudul Pengaruh Gender Dan Disiplin Akademis Terhadap Penilaian Etika Oleh Mahasiswa, maka saya memohon bantuan dari Saudara/ i untuk

Lebih terperinci

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian. Yth. Bapak / Ibu / Saudara/i Responden

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian. Yth. Bapak / Ibu / Saudara/i Responden Lampiran uesioner enelitian Yth. Bapak / Ibu / Saudara/i Responden Bersama ini saya mohon kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i untuk mengisi kuesioner dalam rangka penelitian saya yang berjudul: engaruh engalaman

Lebih terperinci

NIM : Fak/Jur/Smstr : Ekonomi dan Bisnis/Akuntansi/VIII

NIM : Fak/Jur/Smstr : Ekonomi dan Bisnis/Akuntansi/VIII Lampiran 1. Kuesioner PROGRAM STUDI S-1 AKUNTANSI DEPARTEMEN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Dengan Hormat, Dalam rangka penyusunan skripsi sebagai salah satu syarat untuk

Lebih terperinci

Uji ANOVA Dua-Arah dengan SPSS

Uji ANOVA Dua-Arah dengan SPSS Uji ANOVA Dua-Arah dengan SPSS Rujukan: Disajikan oleh: Harrizul Rivai 1. David S. Jones, Statistika Farmasi, Penerjemah Harrizul Rivai, Penerbit EGC, Jakarta, 2008 2. Purbayu Budi Santosa dan Ashari,

Lebih terperinci

KUESIONER. Vina Octavia Sari

KUESIONER. Vina Octavia Sari KUESIONER KATA PENGANTAR Dengan hormat, Dalam rangka melengkapi data yang di perlukan untuk memenuhi tugas akhir, bersama ini peneliti menyampaikan kuesioner penelitian mengenai Pengaruh Kompleksitas Audit,

Lebih terperinci

2 Saya tidak mendapatkan jaminan apapun di SS S TS STS

2 Saya tidak mendapatkan jaminan apapun di SS S TS STS Lama Bekerja :. Tahun Keterangan : *) coret yang tidak perlu PETUNJUK PENGISIAN Berikut ini akan disajikan beberapa pernyataan. Baca dan pahami baikbaik setiap pernyataan tersebut. Bapak/Ibu diminta untuk

Lebih terperinci

KUISIONER PENELITIAN

KUISIONER PENELITIAN Lampiran 1: Kuesioner KUISIONER PENELITIAN PENGARUH COUNTRY OF ORIGIN, BRAND IMAGE DAN PERCEIVED QUALITY TERHADAP MINAT BELI PRODUK MOBIL TOYOTA (Studi Empiris pada Masyarakat Kota Yogyakarta) Dengan hormat,

Lebih terperinci

Lainnya 5. Pekerjaan : Pelajar/mahasiswa TNI/POLRI Pegawai Swasta

Lainnya 5. Pekerjaan : Pelajar/mahasiswa TNI/POLRI Pegawai Swasta LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN Saya mahasiswa Universitas Muhammadiyah Ponorogo sedang mengerjakan penyusunan skripsi yang berjudul, analisis perbedaan kualitas pelayanan dan kepuasan konsumen pada pengguna

Lebih terperinci

Statistika untuk Keteknikan Analisis Ragam

Statistika untuk Keteknikan Analisis Ragam Statistika untuk Keteknikan Analisis Ragam Teknik Analisis Ragam : Pengolahan data anova satu arah dan anova dua arah dengan rumus statistik dan SPSS. Oleh Delvi Yanti, S.TP, MP Page 0 1.1 Rumus Anova

Lebih terperinci

BAB 09 ANALISIS VARIAN DISAIN FAKTORIAL

BAB 09 ANALISIS VARIAN DISAIN FAKTORIAL BAB 09 ANALISIS VARIAN DISAIN FAKTORIAL Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa salah satu statistik parametrik yang sering digunakan dalam penelitian pendidikan yaitu Analisis Varian. Analisis

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian SEKOLAH PASCA SARJANA IPB MAYOR ILMU MANAJEMEN

Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian SEKOLAH PASCA SARJANA IPB MAYOR ILMU MANAJEMEN Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian SEKOLAH PASCA SARJANA IPB MAYOR ILMU MANAJEMEN Responden yang terhormat, Saya, Rima Handayani, Mahasiswa Program Master Science Sekolah Pasca Sarjana IPB dengan Mayor

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Perhitungan Dosis Bahan Uji Dan Pembanding. x = g/kgbb/hr

LAMPIRAN 1 Perhitungan Dosis Bahan Uji Dan Pembanding. x = g/kgbb/hr LAMPIRAN 1 Perhitungan Dosis Bahan Uji Dan Pembanding Dosis buah belimbing wuluh sebagai penurun kolesterol total untuk manusia 2 buah belimbing wuluh segar dijus dan diminum 3 kali sehari (BPOM, 2006).

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. bukti adanya expectation gap mengenai kegunaan laporan keuangan.

BAB V PENUTUP. bukti adanya expectation gap mengenai kegunaan laporan keuangan. BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Dari hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, dapat ditarik kesimpulan bahwa telah terjadi perbedaaan persepsi tanggung jawab antara manajer dengan auditor. Penelitian

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESIONER. Hormat saya, Wibiesono Wijaya

LAMPIRAN 1 KUESIONER. Hormat saya, Wibiesono Wijaya LAMPIRAN 1 KUESIONER No:.. Sehubungan dengan pemenuhan persyaratan tugas akhir, saya selaku mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya dengan ini mengharapkan kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner

Lebih terperinci

KUESIONER. Hormat saya, Andreas Ongkowidjojo

KUESIONER. Hormat saya, Andreas Ongkowidjojo KUESIONER Responden yth, Ditengah segala kesibukan Ibu/Bapak/Saudara, perkenankan saya memohon kesediaan Ibu/Bapak/Saudara untuk mengisi kuesioner ini. Adapun penelitian ini dilakukan untuk kepentingan

Lebih terperinci

Lampiran 1.Kuesioner Penelitian PENGARUH PERUBAHAN MEREK (REBRANDING) PRODUK LARUTAN PENYEGAR CAP KAKI TIGA MENJADI CAP BADAK

Lampiran 1.Kuesioner Penelitian PENGARUH PERUBAHAN MEREK (REBRANDING) PRODUK LARUTAN PENYEGAR CAP KAKI TIGA MENJADI CAP BADAK Lampiran 1.Kuesioner Penelitian PENGARUH PERUBAHAN MEREK (REBRANDING) PRODUK LARUTAN PENYEGAR CAP KAKI TIGA MENJADI CAP BADAK TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN Dengan Hormat, Sehubungan dengan penulisan skripsi

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. KUESIONER Petunjuk : 1. Kuesioner ini terdiri atas dua bagian. Pada tiap bagian berisi beberapa butir pertanyaan.

LAMPIRAN 1. KUESIONER Petunjuk : 1. Kuesioner ini terdiri atas dua bagian. Pada tiap bagian berisi beberapa butir pertanyaan. 67 LAMPIRAN 1. KUESIONER Petunjuk : 1. Kuesioner ini terdiri atas dua bagian. Pada tiap bagian berisi beberapa butir pertanyaan. Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut Bapak/Ibu diminta untuk memberi

Lebih terperinci

Kuesioner Penelitian Tesis

Kuesioner Penelitian Tesis 100 Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Tesis PENGARUH PENGETAHUAN,PENGALAMAN SPESIFIK, DAN SELF EFFICACY TERHADAP KINERJA AUDITOR DENGAN KOMPLEKSITAS TUGAS SEBAGAI VARIABEL MODERASI Oleh: Yansen Gultom PROGRAM

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 ANGKET FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PROKRASTINASI AKADEMIK SEBELUM UJI COBA

LAMPIRAN 1 ANGKET FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PROKRASTINASI AKADEMIK SEBELUM UJI COBA LAMPIRAN 92 LAMPIRAN 1 ANGKET FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PROKRASTINASI AKADEMIK SEBELUM UJI COBA 93 PENGANTAR Kepada : Yth. Siswa SMP Negeri 1 Mungkid Dengan hormat, Pada kesempatan ini perkenankanlah saya

Lebih terperinci

Lampiran 1: Kuesioner. Lampiran 1 : PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER

Lampiran 1: Kuesioner. Lampiran 1 : PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER Lampiran 1: Kuesioner Lampiran 1 : PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER 1. Berilah tanda silang ( x) pada jawaban yang saudara anggap paling sesuai. 2. Setiap pernyataan hanya membutuhkan satu jawaban. 3. Setelah

Lebih terperinci

ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga. No. formula waktu inkubasi hasil SPC. 1 K 0 7 x K 0 1,1 x K 0 5,5 x 10 6.

ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga. No. formula waktu inkubasi hasil SPC. 1 K 0 7 x K 0 1,1 x K 0 5,5 x 10 6. LAMPIRAN 1. Data hasil penelitian A. Data Standart Plate Count (SPC) No. formula waktu inkubasi hasil SPC 1 K 0 7 x 10 6 2 K 0 1,1 x 10 5 3 K 0 5,5 x 10 6 4 K 7 1,2 x 10 21 5 K 7 3,1 x 10 16 6 K 7 7,1

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN 1 2 LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KEAHLIAN, INDEPENDENSI, KECERMATAN PROFESIONAL DAN KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP KUALITAS AUDITOR PADA INSPECÇÃO GERAL DO ESTADO, REPÚBLICA DEMOCRÁTICA

Lebih terperinci