PUBLIC EXPOSE PT BATAVIA PROSPERINDO INTERNASIONAL TBK. Jakarta, 25 Mei 2018

Transkripsi

1 PUBLIC EXPOSE PT BATAVIA PROSPERINDO INTERNASIONAL TBK Jakarta, 25 Mei 2018

2 Sekilas Perseroan Agenda Susunan Pemegang Saham Perseroan Susunan Pengurus Perseroan Kinerja Keuangan Perseroan Kinerja Keuangan Entitas Anak Investasi pada Entitas Asosiasi Strategi Pengembangan Usaha 2 of 27

3 Sekilas Perseroan Perseroan didirikan pada tanggal 12 November Perseroan bergerak dalam bidang jasa konsultasi bisnis dan manajemen. Pada tanggal 31 Desember 2017, Perseroan memiliki 2 (dua) Entitas Anak, yaitu: PT Batavia Prosperindo Sekuritas ( BPS ) PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen ( BPAM ) 3 of 27

4 Susunan Pemegang Saham Perseroan Persentase Saham Nama Pemegang Saham Jumlah Saham Percentage of Shareholders No of Shares Ownership Malacca Trust Pte Ltd 164,061, % East Capital Investments Pte Ltd 215,990, % UOB Kay Hian Pte Ltd 74,341, % Rudy Johansen 100, % Publik 59,518, % Jumlah (Total) 514,010, % *) Per 31 Desember of 27

5 Dewan Komisaris dan Direksi Dewan Komisaris Irena Istary Iskandar Komisaris Utama Rudy Johansen Komisaris Eveline Komisaris Independen Direksi Rudi Setiadi Tjahjono Direktur Utama Luo Xude Direktur Independen 5 of 27

6 Kinerja Keuangan Perseroan (Miliar Rupiah) Jumlah Pendapatan Jumlah Laba Bersih Pada tahun 2017, total pendapatan Perseroan adalah sebesar Rp 303 miliar atau meningkat 23% dari tahun sebelumnya. Kontribusi dari Pendapatan BPAM sebesar Rp 279 miliar dan Pendapatan BPS & others sebesar Rp24 miliar. 7 of 27

7 Kinerja Keuangan Perseroan (Miliar Rupiah) Desember Desember Desember Desember 2017 Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas 6 of 27

8 Grafik Harga Saham Penutupan Harga Saham (Rp) Juli Des Mar Jun Sep Des Mar Jun Sep Des Des 2017 Harga Saham (Rp)

9 Kegiatan Usaha BPAM BPAM didirikan tahun 1999 dan menjalankan kegiatan usaha dalam bidang manajer investasi. Kepemilikan Perseroan pada entitas anak BPAM adalah sebesar 82,08%. Susunan Pengurus : Dewan Komisaris: Komisaris Utama : Irena Istary Iskandar Komisaris : Rudy Johansen Direksi : Direktur Utama : Lilis Setiadi Direktur : Yulius Manto Direktur : Alexander Sri Agung 8 of 27

10 Dana Kelolaan BPAM (Triliun Rupiah) Desember Desember Desember Desember Desember Desember 2017 Pada tahun 2016, jumlah dana kelolaan BPAM mencapai Rp 39 triliun atau meningkat 33% dari tahun sebelumnya. 17 of 27

11 No. Peringkat Kelolaan Dana Company Name December Schroder Investment Management Indonesia 45,335,417,894,026 2 Mandiri Manajemen Investasi 43,579,720,127,592 3 Batavia Prosperindo Aset Manajemen 37,585,144,308,318 4 Bahana TCW Investment Management 37,455,352,730,135 5 Manulife Aset Manajemen Indonesia 25,688,717,118,578 6 Danareksa Investment Management 20,115,568,011,551 7 Sinarmas Asset Management 19,483,305,972,431 8 BNI Asset Management 18,504,325,769,968 9 BNP Paribas Investment Partners 17,768,204,782, Trimegah Asset Management 14,309,092,644,943 *) Pada akhir tahun 2017, BPAM menduduki peringkat ke III dari jumlah kelolaan dana. 8 of 27

12 Penghargaan BPAM Tahun Penghargaan/ Sertifikasi Lembaga/ Institusi Pemberi 2014 The Most Progressive Asset Management Company Indonesia Global Financial Market Review, UK 2014 The Most Reliable Company in Service Excellence of The Indonesia Achievement Center Good Year Business Governance Awards Batavia Dana Saham as Rank 2 in Equity Fund Category InfoBank Digital Brand of The Year 2015 Batavia Dana Obligasi Ultima as the Best Mutual Fund for 3 year performance Investor Award 2016 Nominasi Top Fund Manager 2016 Investor Award 18 of 27

13 Berdasarkan Tipe Reksadana: Reksadana BPAM 2017 No Jenis Dana jumlah No type of fund No of fund 1 Pasar Uang/Money Market 5 2 Pendapatan Tetap/Fixed Income 18 3 Terproteksi/Capital Protected 80 4 Campuran/Balanced 6 5 Saham/Equity 7 6 Penyertaan terbatas/private Equity 1 Total of 27

14 Agen Penjual Reksadana Bank Non-Bank 1. PT Bank Central Asia Tbk 1. PT Indo Premier Securities 2. PT Bank CIMB Niaga Tbk 2. PT Mandiri Sekuritas 3. PT Bank Commonwealth 3. PT Philips Securities Indonesia 4. PT Bank CTBC Indonesia 4. PT Star Mercato Capitale 5. PT Bank Danamon Indonesia Tbk 6. PT Bank DBS Indonesia 7. PT Bank KEB HANA Indonesia 8. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 9. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 10. PT Bank OCBC NISP Tbk 11. PT Bank Permata Tbk 12. PT Bank QNB Indonesia Tbk 13. PT Bank UOB Indonesia 14. Standard Chartered Bank 15. The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited *) Pada tahun 2017, ada 19 Agen Penjual reksadana yang terdiri dari 15 bank dan 4 non bank 20 of 27

15 Kinerja Keuangan BPAM (Miliar Rupiah) Jumlah Pendapatan Jumlah Laba Bersih Pada tahun 2017, total pendapatan BPAM adalah sebesar Rp 279 miliar atau meningkat 26% dari tahun sebelumnya. 22 of 27

16 BPS didirikan tahun 1999 dan melaksanakan kegiatan usaha dalam bidang jasa perantara pedagang efek dan jasa penjamin emisi efek. Kepemilikan Perseroan pada entitas anak BPS adalah sebesar 99,99% Susunan Pengurus : Dewan Komisaris : Komisaris Direksi : Direktur Utama Direktur Kegiatan Usaha BPS : Mario Timothy : Martono Sutanto : Latip Wiyono 8 of 27

17 Nilai Perdagangan Efek BPS Desember Desember Desember Desember Desember Desember 2017 Nilai Transaksi Saham (Rp triliun) Volume Transaksi Obligasi (Rp triliun) Pada tahun 2017 nilai transaksi saham BPS sebesar Rp 2,5triliun. Sedangkan Nilai transaksi obligasi BPS mencapai sebesar Rp 46,5triliun atau meningkat 119% dari tahun sebelumnya. 9 of 27

18 Kinerja Keuangan BPS (Miliar Rupiah) Jumlah Pendapatan Jumlah Laba Bersih 15 of 27

19 Investasi pada entitas Asosiasi Perseroan memiliki investasi pada perusahaan asosiasi pada PT Batavia Prosperindo Finance Tbk (BPFI), saham Publik. Pada tanggal 31 Desember 2017, jumlah kepemilikan Perseroan pada BPFI adalah sebesar 35,80%. Bagian laba bersih yang diperoleh dari entitas asosiasi BPFI tahun 2017 adalah sebesar Rp 17,6 milyar. 16 of 27

20 Strategi Pengembangan Usaha Meningkatkan kinerja pengelolaan yang baik dan konsisten; Meningkatkan dan memperdalam hubungan kerja dengan para agen penjual untuk membesarkan pangsa pasar investor individu; Meningkatkan dan memperdalam hubungan kerja dengan dana pensiun, yayasan dan perusahaan asuransi, terutama yang berskala besar; Melakukan inovasi dan peningkatan penerbitan produk reksadana untuk memenuhi tren pasar dan kebutuhan investor; Fokus pada peningkatan jasa perantara perdagangan obligasi. Meningkatkan layanan jasa perdagangan saham retail Mengembangkan jasa financial advisory. 22 of 27

21 TERIMA KASIH