RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN"

Transkripsi

1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah : SMA Negeri 5 Surakarta Mata pelajaran : Biologi Kelas/Semester : XII/1 Topik : Substansi Genetika Alokasi Waktu : 10 JP (5 pertemuan X 2 Jam Pelajaran) A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. B. Kompetensi Dasar 1.1. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang struktur dan fungsi DNA, gen dan kromosom dalam pembentukan dan pewarisan sifat serta pengaturan proses pada mahluk hidup Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur sesuai data dan fakta, disiplin, tanggung jawab,dan peduli dalam observasi dan eksperimen, berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, peduli lingkungan, gotong royong, bekerjasama, cinta damai, berpendapat secara ilmiah dan kritis, responsif dan proaktif dalam dalam setiap tindakan dan dalam melakukan pengamatan dan percobaan di dalam kelas/laboratorium maupun di luar kelas/laboratorium Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan prinsip keselamatan kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di laboratorium dan di lingkungan sekitar Menganalisis keterkaitan antara struktur dan fungsi gen, DNA, kromosom dalam proses penurunan sifat pada mahluk hidup serta menerapkan prinsi-prinsip pewarisan sifat dalam kehidupan 4.3. Membuat model untuk mensimulasi proses sintesis protein serta peran DNA dan kromosom dalam proses pewarisan sifat. C. Indikator Pencapaian Kompetensi Menunjukan rasa syukur terhadap kebesaran Tuhan YME atas adanya keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang struktur dan fungsi DNA, gen dan kromosom dalam pembentukan dan pewarisan sifat serta pengaturan proses pada mahluk hidup Menunjukkan perilaku ilmiah: teliti, disiplin, tanggung jawab dan peduli dalam observasi dan eksperimen, Menunjukkan perilaku berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, bekerjasama, berpendapat secara ilmiah dan kritis dalam berdiskusi Pertemuan Mengidentifikasi struktur kromosom Mengidentifikasi struktur DNA Mendeskripsikan proses replikasi DNA Pertemuan Menjelaskan fungsi Gen Memperlihatkan giant cromosom Drosophila melanogaster Menganalisis hubungan gen, DNA dan kromosom 31

2 Pertemuan Mendeskripsikan struktur RNA Membedakan jenis RNA dalam sintesis protein Mengidentifikasi proses transkripsi dan translasi dalam sintesis protein Mendeskripsikan proses sintesis protein dan pembentukan sifat pada makhluk hidup Pertemuan Melakukan ekstraksi DNA buah-buahan Pertemuan Membuat model untuk mensimulasi proses sintesis protein serta peran DNA dan kromosom dalam proses pewarisan sifat (struktur dan macam DNA) Mempresentasikan model/charta atau poster hasil rancangan yang dihasilkan D. Materi Pelajaran Struktur Kromosom Proses terbentuknya kromosom. Secara struktural perubahan DNA dan protein menjadi kromosom di awali pada saat profase. Molekul DNA akan berikatan dengan protein histon dan non histon membentuk sejumlah nukleosom. Unit-unit nukleosom bergabung memadat membentuk benang yang lebih padat dan terpilin menjadi lipatan-lipatan solenoid. Lipatan solenoid tersusun padat menjadi benang-benang kromatin. Benangbenang kromatin akan tersusun memadat membentuk lengan kromatin. Selanjutnya kromatin akan mengganda membentuk kromosom. Sifat kromosom Kromosom mempunyai sifat sifat sebagai berikut; hanya terlihat jelas pada fase Metafase, ukuran panjang 0,2-40 mikron. Pada sel prokariotik hanya memilik satu buah kromosom dan tidak terletak di dalam nukleus. Pada sel eukariotik mempunyai jumlah kromosom yang bervariasi dan terletak di dalam nukleus. Struktur kromosom terdiri dari kromatin sebanyak 60 %, protein 35 % dan asam nukleat (ADN dan ARN) 5 %. Protein histon dan non histon bersifat netral dan asam. Memiliki beberapa enzim yang membantu proses sintesa protein. Struktur kromosom. Kromosom merupakan kesatuan padat dari kromatin yang mudak menyerap warna tediri dari lengan kromatida yang kembar, tampak jelas pada fase metafase dan terletak di nukleus. Kromatin terdiri dari DNA, RNA dan Protein. Dengan mikroskop elektron terlihat seperti untaian manikmanik, yang disebut nukleosoma. Nukleosoma terdiri dari : a. Zarah pusat, terdiri dari (146 pasang basa) dan 1 oktamer histon b. Sepotong DNA perentang yg mengandung histon H1. Protein dalam kromatin ada dua, yaitu : a. Protein histon b. Non histon Bagian dari kromosom adalah lengan kromosom (kromatid) yang didalam nya mengandung benang spiral yang memadat terlihat pada fase profase atau kadang fase metafase. Benang-benang tersebut disebut kromonema. Selain terdiri dari kromonema, kromosom tersusun atas kromatin yaitu lipatan lipatan solenoid yang memadat menjadi benang. Solenoid adalah unit nukleosom yang lebih padat membentuk benang yang terpintal. Unit kromosom yang terdiri dari ADN yang terpintal, protein histon dan protein non histon. Kromosom adalah suatu struktur spt benang pada waktu sel membelah. Kromosom merupakan pembawa sifat menurun. 32

3 Untuk melihat struktur dan fungsi bagian bagiankromosom coba perhatikan table dibawah ini; Tabel 1. Struktur dan fungsi kromosom NO BAGIAN-BAGIAN CIRI DAN FUNGSI 1. Sentromer/kinetokor Sebagai tempat menggantung pada benang spindel. Bagian yang menyempit dan tampak terang (kepala kromosom). Terdapat granula kecil (sferus). Tidak mengandung kromonema dan gen. 2. Lengan Badan yang mengandung kromonema dan gen a. Kromonema Pita spiral yang menebal. Terdapat kromomer dan kromomiol. b. Kromomer (granula besar) Pembawa sifat keturunan. Mengandung gen. Nukleprotein-nya yang mngendap. Mengandung dua protein histon yang mengikat pasangan AND yang terpilin. c. Kromomiol (granula Tidak mengandung gen.dan mengalamipenebaln kecil) d. Satelit Bagian ujung yang membulat pada kromosom (ada yang punya, ada yang tidak). e. Lekukan Bagian yang menyempit sebelum ke ujung. Dibagi menjadi dua, yaitu : lekukan primer (letak dekat satelit) dan lekukan sekunder (tidak bersatelit, sebagai tempat terbentuknya nukleolus). f. Telomer Ujung kromosom, sebagai pengahalang bergabungnya kromosom, dan menjaga stabilitas bagian ujung kromosom. g. Matriks Cairan sitoplasma yang agak memadat h. Selaput ( membran ) Lapisan tipis sebagai proteksi kromosom i. Lokus Tempat terdapat gen ( pembawa sifat keturunan ) Penggolongan kromosom. Penggolongan kromosom dibedakan menjadi dua yaitu berdasarkan letak sentromer dan berdasarkan fungsi. Tabel 2. Macam-macam tipe kromosom berdasarkan letak sentromer NO GAMBAR NAMA DESKRIPSI 1. Metasentrik Letak sentromer/kinetokour/ nukleosom di tengah. Lengan sama panjang, berbentuk V. 2. Sub Metasentrik Letak sentromer mengaah ke salah satu ujung. Lengan tidak sama panjang, berbentuk L. 3. Akrosentrik Letak sentromer terletak pada lengan yang pendek. Lengan pendek sekali, berbentuk J. 4. Telosentrik Letak sentromer di ujung, jumlah lengan satu buah. Lengan berbentuk seperti huruf I. Penggolongan kromosom berdasarkan fungsi ada 2 jenis kromosom, yaitu kromosom sex (gonosom) dan kromosom tubuh (autosom). Kromosom sex : menentukan jenis kelamin individu. Contoh : XY, 33

4 XX. Kromosom tubuh ; menunjukkan keadaan individu (keadaan somatik) selaian n penentu sel kelamin. Ukuran dan jumlah kromosom : Ukuran dan jumlah kromosom sangat bervariasi dari berbagai spesies, bahkan dalam satu sel pun dapat ditemukan bermacam-macam bentuk dan ukuran kromosom. Gambar Kromosom Manusia Aturan penulisan kromosom Kromosom tubuh ( individu ) pada manusia mempunyai 46 kromoom yang terdiri dari 44 autoom dan 2buah gonosom, sehingga rumus kromosom tubuh wanita adalah 22AA + XX ( 44A + XX ) dan untuk kromosom individu pria yaitu 22AA + XY.(44A + XY ). Rumus kromosom kelamin, untuk ovum penulisan nya adalah 22A + X atau 22A + X, sedangkan untuk sel kelamin jantan ( sperma ) 22A + X atau 22A + Y. ASAM NUKEAT Merupakan senyawa organik yang mengendalikan seluruh aktivitas sel. Biasanya terdapat dalam inti (nukleus). 3 komponen Struktur Asam Nukleat yaitu Molekul gula Pentosa, Gugus fosfat dan Basa Nitrogen. Basa Nitrogen dibagi menjadi :Basa purin: Adenin (A) dan Guanin (G) dan Basa Pirimidin: Urasil (U) dan Timin (T). Jenis Asam Nukleat Asam nukleat menyimpan dan menghantarkan informasi turun-temurun, ada 2 yaitu : DNA dan RNA. Asam nukleat merupakan polimer dari monomer-monomer yang disebut Nukleotida. DNA bersifat heterokatalitik yaitu DNA yang mampu membentuk RNA melalui sintesa protein, sedangkan DNA autokatalitik dapat melakukan replikasi menghasilkan DNA baru. a. DNA (Deoksiribonucleic Acid) Suatu molekul yang sangat panjang dengan rantai pokok deoksi ribosa fosfat yg saling terkait dengan ikatan jembatan fosfodiester. Polimer yang termasuk dalam senyawa yang dikenal dengan asam nukleat. DNA terdiri atas dua untai yang berpilin membentuk struktur heliks ganda. Orientasi rantai nukleotida pada satu untai berlawanan dengan orientasi nukleotida untai lainnya (antiparalel).masing-masing untai terdiri dari rangka utama, sebagai struktur utama, dan basa nitrogen, yang berinteraksi dengan untai DNA satunya pada heliks. Fungsi: menyampaikan informasi genetik pada generasi berikutnya dan tempat sintesis semua kode jenis protein (asam amino) di dalam sel.penyusun DNA : Gula deoksiribosa, Gula pentosa (gula berkarbon 5), Gugusan fosfat, Basa nitrogen Basa nitrogen dibagi menjadi dua : Purin, terdiri dari adenin (A) dan guanin (G) ; Pirimidin, terdiri dari timin (T) dan sitosin (S) 34

5 Peran DNA DNA di dalam sebuah sel berperan sebagai materi genetik. Artinya bahwa DNA menyimpan cetak biru bagi segala aktivitas sel. DNA membawa gen yang mengandung informasi yang menentukan jenis protein yang harus disintesis, kapan, dalam tipe sel yang mana, dan seberapa banyak jumlah protein yang harus disintesis. DNA terdapat di nukleus, mitokondria, kloroplas, dan virus. DNA merupakan makromolekul yang struktur primernya adalah polinukleutida rantai ganda terpilin (double helix). Polaritas DNA Polaritas terjadi karena salah satu ujung rantai DNA merupakan gugus phospat dengan C 5 - deoksiribosa, sementara ujung DNA lain merupakan gugus hidroksil dengan C 3 deoksiribosa. Dengan demikian rantai polinukleutida merupakan suatu polaritas polinukleutida dan Maka jika digambarkan adalah sbb: 5 - A T T G T S G A G G T A A S A G S T S S 5 Replikasi DNA Adalah proses pelipatgandaan DNA. Proses ini diperlukan keetika sel akan membelah diri. Proses replikasi memerlukan protein atau enzim pembantu. Proses replikasi DNA melibatkan beberapa enzim, antara lain: a. Helikase, untuk mempermudah membuka rantai ganda DNA menjadi dua buah rantai tunggal. b. Polimerase, untuk menggabungkan deoksiribosanukleosida trifosfat. c. Ligase, untuk menyambung bagian-bagian rantai tunggal DNA yang terbentuk Macam macam model replikasi ADN a. Hipotesis Konservatif. Bahwa molekul DNA induk Double helix tetap untuk tidak memisah (tidak membuka) tetapi keseluruhannya dapat mencetak molekul DNA Double heliks baru. b. Hipotesis Semi Konservatif. Bahwa molekul DNA Double heliks induk membuka dan memisahkan diri menurut arah panjangnya dengan perantara enzim. Kemudian tiap pita tunggal dari double heliks induk masing-masing berlaku sebagai pencetak (model) untuk membentuk pita DNA baru sebagai penggenapnya). Jadi DNA anak terdiri dari pita DNA lama setengah dan baru setengah. c. Hipotesis Dispersif. Bahwa molekul DNA Double heliks induk terputus-putus menjadi beberapa bagian, kemudian dari potongan-potongan membentuk DNA baru yang saling bersambungan dan menghasilkan dua DNA Double heliks baru Gambar. Hipotesis Konservatif, Semi Konservatif dan Dispersif b. RNA (Asam Ribo Nukleat) Asam ribonukleat (bahasa Inggris:ribonucleic acid, RNA) senyawa yang merupakan bahan genetik dan memainkan peran utama dalam ekspresi genetik. Dalam dogma pokok (central dogma) genetika molekular, RNA menjadi perantara antara informasi yang dibawa DNA dan ekspresi fenotipik yang diwujudkan dalam bentuk protein. Struktur dasar RNA merupakan polimer yang tersusun dari sejumlah nukleotida. Setiap nukleotida memiliki satu gugus fosfat, satu gugus gula ribosa, dan satu gugus basa nitrogen (basa N). Polimer tersusun dari ikatan berselang-seling antara gugus fosfat dari satu nukleotida dengan gugus gula ribosa dari nukleotida yang lain. Tersusun dari sejumlah nukleotida. Setiap nukleotida memiliki satu 35

6 gugus fosfat, satu gugus gula ribosa, dan satu gugus basa nitrogen (basa N). Perbedaan RNA dengan DNA terletak pada satu gugus hidroksil tambahan pada cincin gula ribosa (sehingga dinamakan ribosa). Basa nitrogen pada RNA sama dengan DNA. Jadi tetap ada empat pilihan: adenin, guanin, sitosin, atau urasil untuk suatu nukleotida. Tipe Tipe RNA Ada macam-macam RNA, antara lain : a. RNA-kurir (bahasa Inggris: messenger-rna, mrna), RNA duta, disebut juga mrna (messenger RNA), dibentuk oleh DNA di dalam nukleus, memiliki tugas utama menjadi "pembawa pesan" kode dari DNA kepada rrna untuk "dibaca" dan selanjutnya diterjemahkan (translasi) menjadi urutan protein. Bentuknya berupa rantai basa tunggal lurus dengan kerangka fosfat dan gula ribosa. Molekul ini dihasilkan dari proses transkripsi di dalam inti sel oleh enzim RNA-polimerase. b. RNA-ribosom (bahasa Inggris: ribosomal-rna, rrna), RNA ribosom (RNA-r) 60% komponen pembangun ribosom RNA ribosom (rrna), dibentuk oleh DNA, banyak terdapat di dalam ribosom. c. RNA-transfer (bahasa Inggris: transfer-rna, trna). RNA transfer (RNA-t), berfungsi mengangkut asam amino dari sitoplasma menuju ribosom dan melepaskannya disana. RNA transfer (trna), dibentuk oleh DNA, berada dalam sitoplasma, berperan mengikat asam amino. Fungsi RNA a. Penyimpan informasi genetik. b. Perantara antara DNA dan protein dalam proses ekspresi genetik. c. Sebagai bahan genetik universal sebelum organisme hidup memakai DNA. d. Perbedaan RNA dengan DNA terletak pada satu gugus hidroksil tambahan pada cincin gula ribosa (sehingga dinamakan ribosa). Basa nitrogen pada RNA sama dengan DNA, kecuali basa timin pada DNA diganti dengan urasil pada RNA. Jadi tetap ada empat pilihan: adenin, guanin, sitosin, atau urasil untuk suatu nukleotida. e. Selain itu, bentuk konformasi RNA tidak berupa pilin ganda sebagaimana DNA, tetapi bervariasi sesuai dengan tipe dan fungsinya. Gen Gen adalah substansi hereditas yg terletak pd kromosom, membawa sifat menurun, atau mempunyai pengaruh tertentu terhadap makhluk hidup. Tersusun atas poli nukleotida. Setiap nukleotida terdiri atas fasfat, gula, dan basa nitrogen. Komponen Penyusun Gen a. Rekon ialah komponen yang lebih kecil dari gen yang terdiri atas satu atau dua pasang nukleotida saja b. Muton ialah komponen yang terdiri atas lebih dari dua atau beberapa nukleotida c. Sistron ialah komponen yang terdiri atas ratusan nukleotida Pada tahun 1963, F. Jacob dan J. Monod menemukan gen struktural dan gen regulator dari hasil penelitian mereka pada bakteri Escherichia coli a. Gen struktural ialah gen-gen yang melaksanakan pembentukan mrna. b. Gen regulator ialah gen yang mengontrol kelompok-kelompok gen struktural, disebut juga gen pengatur. Fungsi Gen a. Mengontrol struktur dan fungsi sel/individu. b. Mewariskan sifat dari generasi ke generasi. c. Mengontrol pembuatan polipeptida. Sifat Gen a. Sebagai materi tersendiri yang terdapat dalam kromosom. b. Mengandung informasi genetika. c. Dapat menduplikasikan diri pada peristiwa pembelahan sel. d. Mengandung informasi genetik. e. Tiap gen memiliki tugas dan fungsi berbeda. f. Dapat mengadakan duplikasi pada waktu pembelahan. g. Ditentukan oleh susunan kombinasi basa nitrogennya. h. Sebagai zarah dalam kromosom. SINTESA PROTEIN Tahapan sintesa protein dibedakn menjadi 2 tahap yaitu ; a) Transkripsi; pencetakan RNAm oleh ADN template yang membawa informasi dan terjadi di nukleus Tahapan transkripsi adalah sebagai berikut : 36

7 1. RNA polimerase melekat pada molekul DNA sehingga menyebabkan sebagian dari double helix membuka 2. Akibat terbukanya pita DNA, basa-basa pada salah satu pita menjadi bebas, sehingga memberi kesempatan basa-basa pasangannya menyusun mrna. 3. mrna yang sudah selesai dicetak akan meninggalkan inti sel menuju sitoplasma dan melekat pada ribosom. Proses transkripsi dibedakan menjadi 3 tahap yaitu : 1. Inisiasi ( tahap permulaan ) Inisiasi yaitu proses dimulainya pembentukan drna dari daerah promoter (tempat melekatnya RNA polimerase pada daerah kodon start Langkah tahap inisiasi a. enzim RNA polymerase menyalin gen b. pengikatan RNA polymerase terjadi pada tempat tertentu yaitu tepat didepan gen yang akan ditranskripsi. -tempat pertemuan antara gen (DNA) dengan RNA polymerase disebut promoter. c. kemudian RNA polymerase membuka double heliks DNA. d. salah satu utas DNA berfungsi sebagai cetakan. e. Nukleotida promoter pada eukariot adalah 5 -GNNCAATCT-3 dan 5 - TATAAAT- 3. f. Simbul N menunjukkan nukleotida (bisa berupa A, T, G, C). g. Pada prokariot, urutan promotornya adalah 5 -TTGACA-3 dan 5 -TATAAT Elongasi ( pemanjangan ) Enzim RNA polymerase bergerak sepanjang molekul DNA, membuka double heliks dan merangkai ribonukleotida ke ujung 3 dari RNA yang sedang tumbuh. Dan terjadi proses penambahan nukleotida oleh enzim polimerase 3. Terminasi ( pengakiran ) Terjadi pada tempat tertentu. Proses terminasi transkripsi ditandai dengan terdisosiasinya enzim RNA polymerase dari DNA dan RNA dilepaskan. b) Translasi adalah proses penerjemahan kode genetika yang dibawa oleh RNAt di dalam ribosom yang berupa urutan asam amino pada sitoplasma sehingga terbentuh polipeptida (protein). Ribosom akan membaca kode yang ada pada mrna dengan bantuan RNA lain, yaitu RNA transfer (trna) Tahap translasi terjadi pengikatan drna dan t RNA oleh enzim amino asil t RNA sintetase. Urutan proses translasi yaitu : 1. RNA-d dan RNA-t setelah di ribosom, 3 basa nitrogen di RNA-t berpasangan dengan 3 basa nitrogen di RNA-d. 2. Ribosom danrna-d bergerak satu dengan yang lain. 3. Asam amino ditambahkan pada protein yang dibentuk. 4. Asam amino segera lepas dari RNA-t RNA-t bebas kembali ke sitoplasma untuk mengulang fungsinya. 5. Proses ini berkesinambungan sampai terbentuk polopeptida tertentu yang terdiri asam amino dengan urutan basa nitrogen tertentu. 6. Ribosom akan membaca ode yang ada pada mrna dengan bantuan RNA lain, yaitu RNA transfer (trna) Tahap-tahap saat translasi; 1. Inisiasi Proses pelekatan / pengikatan drna dengan t RNA pada kodon start (AUG = metionin), sebagai tanda proses translasi dimulai. 2. Elongasi adalah proses penyusunan polipeptida yang dibawa oleh t RNA. 3. Terminasi adalah tahap pelepasan rantai polipeptida dari ribosom sehingga pross translasi terhenti pada kodon stop ( UGA, UAA, UAG ) E. Kegiatan Pembelajaran 1. Pertemuan 1 Langkah Sintak Model Pembelajaran Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan Deskripsi a. Guru memberi salam dan peserta didik menjawab salam dari guru. b. Guru meminta salah satu peserta didik/ketua kelas untuk berdoa memohon kepada Allah swt semoga diberi kelancaran dan Alokasi Waktu 37

8 Kegiatan Inti (Model PjBL) Fase 1. Penentuan pertanyaan mendasar Fase 2. Mendesain Perencanaan Proyek Fase 3. Menyusun Jadwal Fase 4. Memonitor peserta didik dan kemajuan proyek Fase 5. Menguji Hasil, Fase 6. kemudahan dalam belajar. c. Guru menanyakan absensi peserta didik, peserta didik menjawab pertanyaan guru. d. Guru memberi apersepsi tentang pewarisan sifat dari orang tua ke anaknya dan penentuan jenis kelamin. e. Guru memotivasi peserta didik dengan membimbing peserta didik menyebutkan indikator pencapaian kompetensi. Peserta didik mencermati kasus tertukarnya bayi (guru memberikan artikel tentang kasus 10 Menit tertukarnya bayi di rmah sakit) Guru membimbing peserta didik untuk dapat menemukan pertanyaan-pertanyaan mendasar terkait dengan peristiwa tertukarnya bayi di rumah sakit. Pertanyaan yang diharapkan; Apa yang dimaksud dengan materi genetika?, Terdiri dari apakah materi genetika tersebut?, Seperti apakah bentuk kromosom tersebut?, Bagaimana materi genetika itu bekerja? Apa fungsi DNA?, Bagaimanakah materi genetika itu berperan dalam pewarisan sifat? Peserta didik diminta merencanakan proyek membuat model untuk dapat menjelaskan tentang struktur kromosom, DNA dan replikasi DNA dengan menggunakan barangbarang bekas yang ada disekitar secara kolaboratif dengan Guru. Peserta didik diharapkan akan merasa memiliki atas proyek tersebut. Peserta membuat aturan penyelesaian proyek. 1. Dilakukan secara berkelompok 2. Waktu kegiatan 3. Jenis alat bahan yang digunakan Pengajar dan peserta didik menyusun jadwal 15 menit aktivitas penyelesaian proyek. Waktu Rencana Kegiatan 5 menit Menentukan alat bahan 5 menit Merancang membuat model 30 menit Pelaksanaan pembuatan model Guru menggunakan rubrik memonitor 15 menit aktivitas yang penting dari peserta didik selama perancangan dan penyesaian proyek. Peserta didik menyelesaikan membuat model yang berbeda-beda tiap kelompok dengan bahan yang sudah disiapkan dari rumah (kelompok yang membuat struktur kromosom, struktur DNA dan replikasi DNA) Setiap kelompok berkeliling mengunjungi kelompok lain, untuk saling Tanya jawab terkait hasil proyek yang dikerjakan. Guru menilai laporan rancangan tugas pembuatan model, laporan proses pembuatan model sesuai rancangan, memberikan pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan kromosom, DNA dan replikasi DNA. Guru memberikan saran-saran untuk perbaikan. Pada akhir proses pembelajaran, guru dan 38

9 Kegiatan Penutup Mengevaluasi Pengalaman peserta didik melakukan refleksi terhadap aktivitas selama melakukan tugas proyek. Perwakilan peserta didik diminta untuk mengungkapkan pengalamanya selama menyelesaikan proyek. Guru dan peserta didik mengembangkan diskusi untuk memperbaiki kinerja selama proses pembelajaran, sehingga pada akhirnya ditemukan suatu temuan baru (new inquiry) untuk menjawab permasalahan yang diajukan pada tahap pertama pembelajaran. a. Guru mereview dengan memberi pertanyaan untuk dijawab secara bersama, terkait evaluasi yang diberikan. b. Guru memilah hasil evaluasi. c. Guru memberikan remedial pembelajaran bagi peserta didik yang belum kompeten dan memberikan tugas pengayaan pada peserta didik yang sudah kompeten. d. Guru memberikan tugas mengerjakan soal tentang kromosom, DNA dan replikasi DNA, serta tugas untuk persiapan pertemuan berikutnya yaitu mencari informasi tentang giant cromosom Drosophila melanogaster. 2. Pertemuan 2 Langkah Sintak Model Pembelajaran Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan Kegiatan Inti (Model DL) Fase 1. Stimulating/ Pemberian rangsangan. Deskripsi a. Guru memberi salam dan peserta didik menjawab salam dari guru. b. Guru meminta salah satu peserta didik/ketua kelas untuk berdoa memohon kepada Allah swt semoga diberi kelancaran dan kemudahan dalam belajar. c. Guru menanyakan absensi peserta didik, peserta didik menjawab pertanyaan guru. d. Guru memberi apersepsi tentang kromosom Drosophila yang terkenal besar, sehingga mudah dipelajari. e. Guru memotivasi peserta didik dengan membimbing peserta didik menyebutkan indikator pencapaian kompetensi yang akan dicapai. Guru menampilkan gambar materi genetik, peserta didik diminta mengamati gambar materi genetik tersebut dengan cermat. Alokasi Waktu 10 Menit Fase 2. Guru membimbing peserta didik untuk mengidentifikasi masalah yang muncul dari gambar materi genetik yang ditayangkan. Guru memberikan kesempatan pada peserta 39

10 Kegiatan Penutup Problem statemen (pertanyaan/ identifikasi masalah) Fase 3. Data collection (pengumpulan data) Fase 4. Data processing (pengolahan data) Fase 5. Verification (pembuktian) Fase 6. Generalization (menarik kesimpulan/ generalisasi) didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan. Pertanyaan yang diharapkan; - mana yang disebut sebagai gen, - mana pula yang disebut DNA, - apa hubungan antara gen, DNA dan kromosom, - apakah kromosom manusia sama dengan makhluk yang lain? Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyaan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan studi literatur. Peserta didik mendiskusikan hasil pencarian informasi dan menjawab pertanyaan dari LK bersama kelompok masing-masing. Peserta didik mendiskusikan hasil pencarian informasi dan menjawab pertanyaan dari LK bersama kelompok masing-masing dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber yang relevan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi untuk menyimpulkan tentang gen, keterkaitan gen, DNA dan kromosom serta giant kromosom Drosophila. a. Guru mereview dengan memberi pertanyaan untuk dijawab secara bersama, terkait evaluasi yang diberikan. b. Guru memilah hasil evaluasi. c. Guru memberikan remedial pembelajaran bagi peserta didik yang belum kompeten dan memberikan tugas pengayaan pada peserta didik yang sudah kompeten. d. Guru memberikan tugas untuk persiapan pertemuan berikutnya tentang sintesis protein. 15 menit 15 menit 3. Pertemuan 3 Langkah Sintak Model Pembelajaran Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan Kegiatan Inti (Model DL) Fase 1. Stimulating/ Pemberian Deskripsi a. Guru memberi salam dan peserta didik menjawab salam dari guru. b. Guru meminta salah satu peserta didik/ketua kelas untuk berdoa memohon kepada Allah swt semoga diberi kelancaran dan kemudahan dalam belajar. c. Guru menanyakan absensi peserta didik, peserta didik menjawab pertanyaan guru. d. Guru memberi apersepsi tentang DNA, replikasi DNA, tujuan replikasi DNA. e. Guru memotivasi peserta didik dengan membimbing peserta didik menyebutkan indikator pencapaian kompetensi yang akan dicapai. Guru menunjukkan gambar tentang duplikasi DNA, pembentukan RNA dan hasilnya berupa polipeptida. Alokasi Waktu 10 Menit 40

11 rangsangan. Kegiatan Penutup Fase 2. Problem statemen (pertanyaan/ identifikasi masalah) Fase 3. Data collection (pengumpulan data) Fase 4. Data processing (pengolahan data) Fase 5. Verification (pembuktian) Fase 6. Generalization (menarik kesimpulan/ generalisasi) Guru membimbing peserta didik mengidentifikasi permasalahan yang muncul. Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan. Pertanyaan diarahkan, terkait dengan; - Struktur RNA? - Macam-macam RNA? - Fungsi RNA? - Hubungannya dengan sintesis protein? Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyaan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan studi literatur, dibantu dengan menjawab beberapa pertanyaan melalui LK. Peserta didik mendiskusikan hasil pencarian informasi, lalu menuliskannya di lembar laporan. Peserta didik mendiskusikan hasil temuan informasi dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber. Peserta didik perwakilan mempresentasikan hasil. Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan tentang RNA, macam RNA, fungsi RNA dan sintesis protein. a. Guru mereview dengan memberi pertanyaan untuk dijawab secara bersama, terkait evaluasi yang diberikan. b. Guru memilah hasil evaluasi. c. Guru memberikan remedial pembelajaran bagi peserta didik yang belum kompeten dan memberikan tugas pengayaan pada peserta didik yang sudah kompeten. d. Guru memberikan tugas untuk persiapan pertemuan berikutnya ; praktikum melihat DNA. 15 menit 15 menit 4. Pertemuan 4 (tidak menggunakan model, tetapi menggunakan metode eksperimen) Langkah Pembelajaran Deskripsi Alokasi Waktu Kegiatan Pendahuluan a. Guru memberi salam dan peserta didik menjawab salam dari guru. b. Guru meminta salah satu peserta didik/ketua kelas untuk berdoa memohon kepada Allah swt semoga diberi kelancaran dan kemudahan dalam belajar. 41

12 Kegiatan Inti Kegiatan Penutup c. Guru menanyakan absensi peserta didik, peserta didik menjawab pertanyaan guru. d. Guru memberi apersepsi tentang struktur DNA dan bahan pembentuk DNA. e. Guru memotivasi peserta didik dengan membimbing peserta didik menyebutkan indikator pencapaian kompetensi. Peserta didik duduk sesuai kelompoknya masing-masing. Peserta didik mempersiapkan alat dan bahan untuk praktikum ekstraksi DNA pada buah-buahan. Dalam kelompok, peserta didik membuat rancangan percobaan. Peserta didik melaksanakan percobaan. Peserta didik mengolah data hasil percobaan dengan panduan LK. yang sudah disiapkan guru) Peserta didik mempresentasikan hasil pengolahan data. Peserta didik mendengarkan dan mengajukan pertanyaan kepada kelompok yang presentasi Kelompok yang presentasi berdiskusi dan peserta lain juga mendiskusikan pertanyaan yang muncul. Peserta didik menjawab pertanyaan yang diajukan kelompok lain. Presentasi selesai, diganti dengan kelompok yang berbeda. a. Guru mereview dengan memberi pertanyaan untuk dijawab secara bersama, terkait evaluasi yang diberikan. b. Guru memilah hasil evaluasi. c. Guru memberikan remedial pembelajaran bagi peserta didik yang belum kompeten dan memberikan tugas pengayaan pada peserta didik yang sudah kompeten. d. Guru memberikan tugas untuk persiapan pertemuan berikutnya; mensimulasi proses sintesis protein serta peran DNA dan kromosom dalam proses pewarisan sifat. 70 menit 5. Pertemuan 5 (tidak menggunakan model, tetapi dengan metode diskusi interaktif) Langkah Pembelajaran Deskripsi Alokasi Waktu Kegiatan Pendahuluan a. Guru memberi salam dan peserta didik menjawab salam dari guru. b. Guru meminta salah satu peserta didik/ketua kelas untuk berdoa memohon kepada Allah swt semoga diberi kelancaran dan kemudahan dalam belajar. c. Guru menanyakan absensi peserta didik, peserta didik menjawab pertanyaan guru. d. Guru memberi apersepsi tentang peristiwa sintesis protein dengan menayangkan gambar. e. Guru memotivasi peserta didik dengan membimbing peserta didik menyebutkan indikator pencapaian kompetensi. Kegiatan Inti Peserta didik duduk sesuai kelompoknya masing-masing. Peserta didik mempersiapkan diri untuk presentasi. Peserta didik mempresentasikan hasil pencarian/pembuatan model simulasi sintesis protein. Peserta didik mengamati hasil pembuatan model simulasi sintesis protein dari kelompok lain. Peserta didik mendengarkan dan mengajukan pertanyaan kepada kelompok yang presentasi Kelompok yang presentasi berdiskusi dan peserta lain juga mendiskusikan pertanyaan yang muncul Peserta didik menjawab pertanyaan yang diajukan kelompok lain. Presentasi selesai, diganti dengan kelompok yang 70 menit 42

13 Kegiatan Penutup berbeda. a. Guru mereview dengan memberi pertanyaan untuk dijawab secara bersama, terkait evaluasi yang diberikan. b. Guru memilah hasil evaluasi. c. Guru memberikan remedial pembelajaran bagi peserta didik yang belum kompeten dan memberikan tugas pengayaan pada peserta didik yang sudah kompeten. d. Guru memberikan tugas untuk persiapan pertemuan berikutnya; Ulangan KD. Substansi genetika. F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan 1.Teknik penilaian No Aspek Teknik Bentuk Instrumen 1 Sikap Observasi kegiatan diskusi Penilaian antar teman Observasi sikap 2 Pengetahuan Tes tertulis Observasi kegiatan diskusi 3 Keterampilan Penilaian presentasi & Laporan Portofolio Penilaian produk 2. Instrumen penilaian 1). Penilaian sikap; a). Lembar observasi kegiatan diskusi No Nama Berani Santun Rasa Ingin tahu 1 A 2 B 3 C 4 D 5 E Lembar observasi Format penilaian Jurnal guru Soal Pilihan Ganda dan uraian Lembar observasi Format penilaian Format penilaian Format penilaian Komunikatif Modus sikap Predikat Cara pengisian lembar penilaian sikap adalah dengan memberikan skor pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan yaitu:. Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut. 4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang b). Format penilaian antar peserta didik Daftar Penilaian Antar Peserta Didik Topik/Sub. Topik : Pertumbuhan dan Perkembangan Tanggal Penilaian : Nama peserta didik yang dinilai :... Nama Penilai :.. Petunjuk; - Amati perilaku temanmu dengan cermat selama mengikuti pembelajaran Biologi! - Berilah tanda (v) pada kolom yang tersedia berdasarkan hasil pengamatanmu! - Serahkan hasil pengamatanmu kepada gurumu! No Perilaku / sikap 1 Memberi kesempatan teman untuk menyampaikan pendapat 2 Memotong pembicaraan teman lain Muncul/ dilakukan Ya Tidak 43

14 3 Menyampaikan pendapat dengan jelas 4 Mau menerima pendapat teman 5 Memaksa teman untuk menerima pendapatnya 6 Menyanggah pendapat teman dengan sopan 7 Mau mengakui kalau pendapatnya salah 8 Menerima kesepakatan hasil diskusi Catatan a. Perilaku/sikap pada instrumen di atas ada yang positif (No.1, 3, 4, 6, 7, dan 8) dan ada yang negatif (No 2 dan 5). Pemberian skor untuk perilaku/sikap yang positif: Ya = 2, Tidak = 1. Untuk perilaku/sikap yang negatif adalah sebaliknya yaitu Tidak = 2, dan Ya = 1. b. Selanjutnya guru dapat membuat rekapitulasi hasil penilaian mengenai perilaku/sikap dalam berdiskusi yang dilakukan oleh sesama peserta didik menggunakan format berikut; No Nama Pengamat Dst Skor perilaku/sikap nomor Juml skor Skor sikap Keterangan: 1. Jumlah skor maksimal = Skor sikap = (Jumlah skor perolehan x2)/8. Skor sikap ditulis dengan dua desimal. Rentang skor sikap: Kode nilai: 4.00 = A (Sangat baik), = B (Baik), = C (Cukup), = D (Kurang) Kode nilai c). Format Jurnal J u r n a l Nama Peserta didik :... Kelas :... Aspek yang diamati : Sikap positif atau sikap negatif, selama dan atau di luar pembelajaran biologi No Hari/Tanggal Kejadian Tindak lanjut 2). Penilaian pengetahuan ; soal pilihan ganda dan uraian a). Soal Tes Tertulis Pilihan Ganda Petunjuk; Pilihlah salah satu jawaban dengan memberi tanda silang (x) pada huruf A, B, C, D atau E dengan benar! 1. Berdasarkan letak sentromernya, kromosom di bawah ini disebut... A. akrosentrik B. telosentrik C. metasentrik D. submetasentrik E. subtelosentrik 2. Yang bukan merupakan fungsi DNA adalah. A. melakukan proses translasi. B. mencetak RNAm C. mengontrol aktifitas hidup. D. arsitektur utama dalam sintesis protein. 44

15 E. membawa informasi genetika dari generasi ke generasi. 3. Tipe kromosom telosentrik ditunjukkan oleh gambar nomor A. A B. B C. C D. D E. E 4. Jumlah kromosom kucing sebanyak 19 pasang, maka jumlah kromosom sel somatiknya adalah. A. 19 pasang B. 18 buah C. 38 buah D. 19 buah E. 38 pasang 5. Nyamuk culex betina mempunyai kromosom sebanyak 8 buah. Formula kromosom sel kelamin betina adalah A. 3 AA + XX B. 4 A + X C. 4 A + XX D. 3 A + XX E. 3 A + X 6. Gen adalah subtansi genetika yang membawa sifat menurun. Gen terletak pada. A. nucleus B. lokus C. kromosom D. sitoplasma E. protoplasma 7. Pada gambar terlihar sebagian model DNA dan replikasi DNA. Rantai tangganya mulai terpisah pada suatu bagian ujung dan nukleotida bebas mulai bergabung dengan rantai tersebut. Jika senyawa 1, 2 dan 3 adalah guanine, sitosin dan timin, maka bagian 5, 6 dan 7 adalah C. nucleolus D. plastida E. mitokondria 9. Sifat yang tampak pada suatu organisme pada dasarnya. A. secara tidak langsung ditentukan oleh kromosom B. secara tidak langsung ditentukan oleh gen C. secara langsung ditentukan oleh struktur gen D. secara langsung ditentukan oleh pasangan alela E. ditentukan oleh kombinasi kromosom 10. Dibawah ini sepotong molekul DNA yang belum lengkap pasangan basanya Basa nitrogen yang diberi nomor adalah A. GUAS B. ATAT C. GTAS D. ATUS E. GUAT 11. Berikut basa nitrogen yang menyusun DNA 1) Adenin 2) Sitosin 3) Guanine 4) Timin Basa nitrogen dari golongan pirimidin adalah A. 1 dan 2 B. 2 dan 3 C. 3 dan 4 D. 2 dan 4 E. 1 dan Gambar kromosom dibawah ini adalah anatomi kromosom. Bagian kromosom yang berlabel 3 dan 5 adalah A. sitosin, guanine, adenine B. sitosin, guanine, timin C. timin, adenine, guanine D. adenine, timin, guanine E. sitosin, timin, adenine 8. Kromosom yang membawa sifat menurun dari organisme terletak di A. sitoplasma B. nucleus A. sentromer dan kromonemata B. matriks dan selaput kromosom C. selaput kromosom dan kromonemata D. sentromer dan matriks E. kromonemata dan lengan kromosom 13. Dari rangkaian DNA dibawah ini yang dimaksud dengan symbol bernomor 1 32

16 2 3 4 adalah A. gula pospat timin guanine B. pospat gula adenine sitosin C. gula pospat adenine sitosin D. pospat gula timin guanine E. pospat gula sitosin - adenin Pernyataan yang dapat menjelaskan perbedaan pasangan alela dan alela ganda adalah. A. 1 dan 3 B. 1 dan 4 C. 2 dan 3 D. 2 dan 4 E. 3 dan Perbedaan antara fungsi DNA dengan RNA adalah. 14. Perhatikan gambar rangkaian DNA dibawah ini! 18. Perhatikan gambar dibawah ini! Berdasarkan gambar di atas, yang dimaksud dengan satu rangkaian nukleotida adalah A. pospat, deoksiribosa B. pospat, deoksiribosa, pospat C. pospat, deoksiribosa, dan basa nitrogen D. guanin dengan sitosin atau adenine dengan timin E. deoksiribosa dengan basa nitrogen 15. Rantai DNA Ikatan hydrogen yang lemah pada diagram DNA di atas adalah A. P O B. P A C. D A D. A T E. G S 19. Tabel perbedaan antara alela dengan alela ganda Kodon pada rantai RNAd, berdasarkan rantai DNA di atas adalah A. ASG dan GTS B. USG dan GTS C. ASG dan GUS D. ASG dan GTT E. ASG dan GUS 16. Pernyataan tentang pengertian gen dan alela ganda 1) gen-gen terletak pada lokus yang berkesesuaian pada kromosom homolog 2) gen-gen berada pada lokus yang tidak berkesesuaian pada kromosom homolog 3) beberapa alela menempati seri lokus sama dan mempengaruhi bagian yang sama 4) suatu seri alela menempati lokus sama dan mempengaruhi bagian yang tidak sama 20. Pada diagram struktur DNA dibawah ini, yang dimaksud dengan satu rangkaian nukleotida adalah A B C D E

17 21. Perhatikan benang DNA dibawah ini! Bila diketahui RNAt sebagai berikut: ASU = Asam amino I AGA = Asam amino II UGU = Asam amino III USU = Asam amino IV Polipeptida yang dihasilkan dari sintesis protein adalah A. II dan IV B. III dan II C. II dan I D. I dan IV E. I dan II 22. Perhatikan gambar DNA berikut! D. komponen pentose pada DNA adalah ribose, sedangkan pada RNA adalah deoksiribosa E. lokasi DNA di dalam inti dan sitoplasma, sedangkan lokasi RNA di inti sel. (Ebtanas 91) 25. Dibawah ini langkah-langkah sintesis protein 1) RNAd bergabung dengan ribosom 2) RNAd dicetak oleh DNA 3) RNAt membawa asam amino ke ribosom 4) terbentuk rangkaian asam amino (polipeptida) 5) RNAd meninggalkan inti menuju ribosom Urutan sintesis protein yang benar adalah A B C D E Perhatikan gambar kromosom lalat drosophila berikut! Berapakah jumlah nukleotida yang membangun benang DNA tersebut? A. 11 B. 12 C. 13 D. 18 E Perhatikan diagram struktur DNA berikut ini! Yang dimaksud dengan satu rangkaian nukleotida adalah. A. D G S B. A T G C. P T A D. G A T E. P D A 24. Pernyataan yang menggambarkan perbedaan antara RNA dengan DNA adalah. A. DNA heliks tunggal dengan, sedangkan RNA heliks ganda B. DNA mempunyai basa nitrogen GSAU, sedangkan RNA mempunyai basa nitrogen GSAT C. DNA sebagai pusat informasi genetika dan sintesis protein, sedangkan RNA berhubungan dengan sintesis protein Yang merupakan kromosom penentu jenis kelamin adalah nomor. A. 1 dan 2 B. 3 dan 7 C. 5 dan 5 D. 6 dan 8 E. 7 dan Berikut ini adalah tentang beberapa fungsi RNA: 1) bertindak sebagai pola cetakan untuk membentuk polipeptida dengan jalan mengatur urutan asam-asam amino dari polipeptida yang akan disusun 2) sebagai pembawa kode-kode genetic yang disebut kodon 3) berfungsi untuk mengikat asan-asam amino yang akan disusun sebagai protein 4) fungsinya berhubungan dengan sintesis protein 5) sebagai cetakan untuk mensintesis protein di dalam ribosom Dari data di atas yang merupakan fungsi RNAt adalah. A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 34

18 E Perhatikan peristiwa replikasi DNA dibawah ini! B. DNA C. RNAt D. RNAr E. Ko-enzim-A Basa N yang terbentuk pada bagian yang bernomor 1 sampai dengan 6 adalah. A. AST TGA B. TGA AST C. ASG TGA D. AST AST E. AST UGA 29. Diagram langkah sintesis protein Tanda X pada diagram sintesis protein adalah A. RNAd 30. Perhatikan gambar di bawah ini! Lalat buah (Drosophilla melanogaster), nomor berapakah yang berfungsi untuk menentukan sifat dan struktur morphologis dan penentu jenis kelamin jantan? A. 1 dan 2 B. 1 dan 5 C. 3 dan 4 D. 2 dan 5 E. 5 dan 3 b). Soal Tes Tertulis Pilihan Ganda Petunjuk; Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan singkat dan jelas!. 1. Apakah perbedaan antara gonosom dan autosom? Jelaskan dengan lambang dan berikan keterangannya!. 2. Sebutkan macam- macam kromosom berdasarkan letak sentromernya! Berikan gambar dan keterangannya! 3. Gen merupakan senyawa kimia yang mengandung informasi genetika. Sebutkan 3 sifat gen dan 2 fungsi gen! 4. Sebutkan perbedaan antara ADN dan ARN dalam hal terdapatnya, fungsi, kadar, rantai, basa nitrogen dan gulanya! 5. Apakah replikasi DNA itu? Sebutkan 3 macam replikasi, berikan gambar dan keterangannya! Kunci Jawaban Soal Pilihan Ganda; 1. C 16. A 2. D 17. D 3. A 18 D 4. B 19. D 5. E 20. E 6. B 21. A 7. A 22. B 8. C 23. E 9. C 24. C 10. C 25. D 11. D 26 E 12. C 27 C 13. B 28 B 35

19 14. C 29 C 15. C 30 E Kunci Jawaban Soal Uraian; 1. Perbedaan autosom da gonosom NO CIRI AUTOSOM GONOSOM 1. Fungsi Tidak menentukan jenis kelamin, menentukan sifat makhluk hidup. 2. Lambang AA XX dan XY Penentu jenis kelamin dari kromosom X ayah, sedang ibu sebagai pelengkap. 2. Macam- macam kromosom berdasarkan letak sentromernya NO GAMBAR NAMA DESKRIPSI 1. Metasentrik Letak sentromer/kinetokour/ nukleosom di tengah. Lengan sama panjang, berbentuk V. 2. Sub Metasentrik Letak sentromer mengaah ke salah satu ujung. Lengan tidak sama panjang, berbentuk L. 3. Akrosentrik Letak sentromer terletak pada lengan yang pendek. Lengan pendek sekali, berbentuk J. 4. Telosentrik Letak sentromer di ujung, jumlah lengan satu buah. Lengan berbentuk seperti huruf I. 3. Sifat Gen a. Sebagai materi tersendiri yang terdapat dalam kromosom. b. Mengandung informasi genetika. c. Dapat menduplikasikan diri pada peristiwa pembelahan sel. d. Mengandung informasi genetik. e. Tiap gen memiliki tugas dan fungsi berbeda. Fungsi Gen a. Mengontrol struktur dan fungsi sel/individu. b. Mewariskan sifat dari generasi ke generasi. c. Mengontrol pembuatan polipeptida. 4. Perbedaan DNA dan RNA NO CIRI DNA RNA 1. Letak nukleus, plastida, dan mitokondria 2. Keberadaan permanen Tidak permanen 3. Bentuk rantai double helix (tangga tali berpilin), panjang, rantai ganda. Nukleus, ribosom, sitoplasma, matriks XS, plastida. Ribosom tunggal, tidak berpilin, dan pendek. 32

20 4. Kadar tetap (tdk bergantung kecepatan sintesa protein. tidak tetap 5. Gugusan gula deoxyribosa ribosa / pentosa 5. Replikasi DNA adalah proses pelipatgandaan DNA. Proses ini diperlukan ketika sel akan membelah diri. Macam macam model replikasi ADN a. Hipotesis Konservatif. Bahwa molekul DNA induk Double helix tetap untuk tidak memisah (tidak membuka) tetapi keseluruhannya dapat mencetak molekul DNA Double heliks baru. b. Hipotesis Semi Konservatif. Bahwa molekul DNA Double heliks induk membuka dan memisahkan diri menurut arah panjangnya dengan perantara enzim. Kemudian tiap pita tunggal dari double heliks induk masing-masing berlaku sebagai pencetak (model) untuk membentuk pita DNA baru sebagai penggenapnya). Jadi DNA anak terdiri dari pita DNA lama setengah dan baru setengah. c. Hipotesis Dispersif. Bahwa molekul DNA Double heliks induk terputus-putus menjadi beberapa bagian, kemudian dari potongan-potongan membentuk DNA baru yang saling bersambungan dan menghasilkan dua DNA Double heliks baru Pedoman penlaian; I. Pilihan ganda skor maksimal 30 II Soal Uraian skor maksimal 50 Nilai akhir = (skor yang dicapai/skor maksimal)x3+1 c). Lembar Observasi Pengetahuan saat Diskusi Pernyataan Pengungkapa Kebenaran No Nama n gagasan Konsep orisinil 1 A 2 B 3 C 4 D 5 E Keterangan: diisi dengan ceklis ( ) Pedoman penilaian; Skor jawaban ya = 2, tidak = 1 Nilai= (skor yang dicapai/6)x3+1 Ketepatan menggunakan istilah Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Skor yang dicapai 3). Penilaian keterampilan; format penilaian a). Format penilaian presentasi Kelompok Nama Siswa Materi presentasi Aspek yang dinilai Penggunaan Keterampilan Media dalam mengemukakan pendapat Jumlah skor Rubrik penilaian; Aspek yang dinilai Rubrik Materi presentasi Materi sangat lengkap = 4 Materi cukup lengkap = 3 Materi kurang lengkap = 2 Materi tidak lengkap = 1 Penggunaan Media Penggunaan media sangat beragam = 4 Penggunaan media beragam = 3 Penggunaan media kurang beragam = 2 33

21 Keterampilandalam mengemukakan pendapat Pedoman penilaian; Nilai= (skor yang dicapai/12)x3+1 Penggunaan media tidak beragam = 1 Sangat terampil mengemukaan pendapat = 4 Terampil mengemukaan pendapat = 3 Kurang terampil mengemukaan pendapat = 2 Tidak terampil mengemukaan pendapat = 1 b). Format Penilaian Laporan/Tugas Ketepatan Waktu No Nama pengumpulan tugas Ketepatan materi Ketepatan sistematika Skor yg dicapai Nilai Rubrik penilaian; Aspek yang dinilai Ketepatan pengumpulan tugas Waktu Rubrik Pengumpulan tugas tepat waktu = 4 Pengumpulan terlambat 1 hari = 3 Pengumpulan terlambat 2 hari = 2 Pengumpulan terlambat lebih dari 2 hari =1 Ketepatan materi Materi yang disusun sangat tepat = 4 Materi yang disusun tepat = 3 Materi yang disusun kurang tepat = 2 Materi yang disusun tidak tepat = 1 Ketepatan sistematika Format laporan sangat tepat = 4 Format laporan tepat = 3 Format laporan kurang tepat = 2 Format laporan tidak tepat = 1 Pedoman penilaian; Nilai= (skor yang dicapai/12)x3+1 c). Format Penilaian Portofolio Mata Pelajaran Alokasi Waktu Sampel yang dikumpulkan Nama Peserta didik Kelas No Indikator Periode Kebenaran Konsep : Biologi : 1 Semester : Laporan : : Aspek yang dinilai Kelengkapan gagasan Sistematika Tata bahasa Catatan/ Nilai Rubrik Penilaian portofolio/laporan praktikum No Komponen Skor 1 Kebenaran Konsep Skor 25 jika seluruh konsep Biologi pada laporan benar Skor 15 jika sebagian konsep Biologi pada laporan benar 2 Kelengkapan gagasan Skor 5 jika semua konsep Biologi pada laporan salah Skor 25 jika kelengkapan gagasan sesuai konsep Skor 15 jika kelengkapan gagasan kurang sesuai konsep Skor 5 jika kelengkapan gagasan tidak sesuai konsep 3 Sistematika Skor 25 jika sistematika laporan sesuai aturan yang disepakati Skor 15 jika sistematika laporan kuang sesuai aturan yang disepakati 34

22 Skor 5 jika sistematika laporan tidak sesuai aturan yang disepakati 4 Tatabahasa Skor 25 jika tatabahasa laporan sesuai aturan Skor 15 jika tatabahasa laporan kuang sesuai aturan Skor 5 jika tatabahasa laporan tidak sesuai aturan Pedoman penilaian; Skor maksimal = jumlah komponen yang dinilai x100 Nilai portofolio = Nilai=(Jumlah skor yang dicapai/skor maksimal)x3+1 d). Format Penilaian Produk Materi Pelajaran : Substansi Genetika Nama Produk : Model DNA Alokasi Waktu : 2 JP Nama Peserta didik:.. Kelas :... No Tahapan Skor 1 Perencanaan Bahan 2 Proses Pembuatan a. Persiapan alat dan bahan. b. Teknik pengolahan/pembuatan c. K3 (Keselamatan kerja, Keamanan, Krbrrsihan) 3 Hasil Produk Total Skor Pedoman penilaian; Skor maksimal = jumlah komponen yang dinilai = 20 Nilai produk = Nilai=(Jumlah total skor yang dicapai/skor maksimal)x Pembelajaran Remedial dan Pengayaan a. Peserta didik yang nilai ulangan harian kurang dari 2,67 segera tutorial sebaya (dengan siswa yang nilainya lebih dari 2,67), kemudian setiap hari Rabu, jam remedial pembelajaran dan remedial tes di ruang Laboratorium Biologi. b. Peserta didik yang nilai ulangan harianlebih dari 2,67 segera memberi tutorial (kepada siswa yang nilainya kurang dari 2,67), kemudian setiap hari Rabu, mengambil tugas pengayaan di ruang laboratorium Biologi. 4. Kunci dan Pedoman Penskoran(tertulis di bawah lembar observasi/format penilaian) G. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar 1. Media/Alat : Gambar DNA, RNA, Replikasi DNA, Sintesis Protein, komputer/laptop, LCD 2. Bahan : LKS 3. Sumber Belajar: Bacaan yang relevan dari internet, Campbell,N.A.,J.B.Reece, dan L.G.Mitchell.2008.Biologi Edisi Kedelapan Jilid 1. Alih Bahasa: Rahayu Lestari. Jakarta. Erlangga., Sulistyowati Endah Biologi XII. Klaten: Intan Pariwara, Irnaningtyas, Biologi XII, Jakarta: Erlangga. Lampiran-lampiran; Lembar Kerja 1. Artikel Bayi Tertukar di rumah sakit Lembar Kerja 2. Model Struktur DNA MODEL STRUKTUR ADN I. Tujuan : 1. Membuat dan memahami model struktur DNA Double heliks menurut Watson-Crick. 2. Terampil membuat model DNA II. Alat dan bahan : a. Kayu/kertas yang dibentuk seperti : Bulat = sebagai phosfat Segilima = sebagai gula deoxiribosa 35

23 Batang = sebagai basa nitrogen (warna Merah= Sitosin, Putih= Guanin, Hijau= Timin, dan Kuning= Adenin) b. Benang besar / kawat kecil c. Batang kayu dengan ukuran panjang 50 cm dan 25 cm dengan diameter 2 cm d. Multiplek / triplek ukuran 30 cm, lebar 20 cm III. Cara kerja : a. Kayu sebagai symbol-simbol diberi lubang untuk dirangkai dengan kawat kecil / benang besar. b. Siapkan tempat untuk meletakkan rangkaian polinukleotida DNA seperti gambar (bahan a dan b dapat pesan dari tukang babut) c. Buatlah rangkaian polinukleitida DNA (seperti gambar) sebanyak 20 deret / pasang nukleotida A S G T G S Jangan lupa susunan Pasangan basa Nitrogennya : A - T / T - A S G / G - S d. Letakkan / ikatkan rangkaian polinukleotida DNA tersebut pada papan yang sudah dibuat. e. Buatlah dua buah; satu diletakkan posisi biasa dan yang satu dengan posisi dipilin (seperti double heliks). IV. Bahan diskusi a. Bagaiman struktur DNA menurut Watson Crick? b. Apa yang dimaksud dengan satu rantai nukleotida? c. Bagaiman ikatan antar basa nitrogennya? d. Bagaimana hubungan antara gen, DNA dan kromosom? V. Kesimpulan : Buatlah kesimpulan dari kegiatan tersebut VI. Buatlah laporan tertulis dari kegiatan di atas. Lembar Kerja 3. Macam-macam Kromosom 36

24 MACAM MACAM KROMOSOM I. TUJUAN 1. Menjelaskan perbedaan macam kromosom berdasarkan letak sentromer. 2. Menjelaskan perbedaan kromosom somatis dengan kromosom seks pada lalat buah dengan manusia 3. Menjelaskan cara penulisan kromosom tubuh dan kromosom seks. II. ALAT DAN BAHAN 1. Carta kromosom lalat 2. Carta kromosom manusia 3. Macam macam tipe kromosom III. CARA KERJA A. Kegiatan satu 1. Coba perhatikan gambar kromosom dibawah ini 2. Lengkapilat tabel dengan menulskan ciri dan diskripsinya No Gamgar kromosom Diskripsi ciri 1. Anatomi kromosom 2 a. Penggolongan kromosomberdasarkan sentromer letak b... c 37

25 d.. 3. Penggolongan kromosomberdasarkan tipe dan fungsi LALAT BUAH MANUSIA Lembar Kerja 4. Praktikum Ekstraksi DNA pada buah-buahan. Lembar Kerja 5. Sintesis Protein Sintesis Protein Tujuan ; Memahami proses pada sintesis protein. Data Pengamatan; NO Ciri yang diamati Transkripsi Translasi Score Bahan diskusi; 1. Jelaskan tahap-tahap perubahan pada saat transkripsi! 2. Di manakah lokasi terjadinya transkripsi? 3. Substansi apakah yang terlibat dalam transkripsi? 4. Bagaimana mekanisme translasi? 5. Dimanakah terjadinya translasi? Mengkomunikasikan; Buatlah laporan hasil pengamatan tentang sintesis protein! 38

MATERI GENETIK. Oleh : TITTA NOVIANTI, S.Si., M. Biomed.

MATERI GENETIK. Oleh : TITTA NOVIANTI, S.Si., M. Biomed. MATERI GENETIK Oleh : TITTA NOVIANTI, S.Si., M. Biomed. PENDAHULUAN Berbagai macam sifat fisik makhluk hidup merupakan hasil dari manifestasi sifat genetik yang dapat diturunkan pada keturunannya Sifat

Lebih terperinci

Bagian-bagian kromosom

Bagian-bagian kromosom BAB3: SUBSTANSI GENETIKA KROMOSOM Bagian-bagian kromosom 1. kromatid. 2. senrtomer. 3. lengan pendek. 4. lengan panjang. SUBSTANSI GENETIKA Seluruh peristiwa kimia (metabolisme) diatur oleh suatu master

Lebih terperinci

SUBSTANSIGENETIK 1. KROMOSOM 2. GEN - DNA

SUBSTANSIGENETIK 1. KROMOSOM 2. GEN - DNA SUBSTANSIGENETIK 1. KROMOSOM 2. GEN - DNA http://www.nlm.nih.gov/medlineplu S/ency/images/ency/fullsize/19095.jpg Menentukan sifat tubuh, dan diturunkan ke generasi berikutnya TUJUAN Menjelaskan struktur

Lebih terperinci

M A T E R I G E N E T I K

M A T E R I G E N E T I K M A T E R I G E N E T I K Tujuan Pembelajaran: Mendiskripsikan struktur heliks ganda DNA, sifat dan fungsinya. Mendiskripsikan struktur, sifat dan fungsi RNA. Mendiskripsikan hubungan antara DNA, gen dan

Lebih terperinci

BAB III. SUBSTANSI GENETIK

BAB III. SUBSTANSI GENETIK BAB III. SUBSTANSI ETIK Kromosom merupakan struktur padat yg tersusun dr komponen molekul berupa protein histon dan DNA (kumpulan dr kromatin) Kromosom akan tampak lebih jelas pada tahap metafase pembelahan

Lebih terperinci

Adalah asam nukleat yang mengandung informasi genetik yang terdapat dalam semua makluk hidup kecuali virus.

Adalah asam nukleat yang mengandung informasi genetik yang terdapat dalam semua makluk hidup kecuali virus. DNA DAN RNA Adalah asam nukleat yang mengandung informasi genetik yang terdapat dalam semua makluk hidup kecuali virus. ADN merupakan blue print yang berisi instruksi yang diperlukan untuk membangun komponen-komponen

Lebih terperinci

Aulia Dwita Pangestika A2A Fakultas Kesehatan Masyarakat. DNA dan RNA

Aulia Dwita Pangestika A2A Fakultas Kesehatan Masyarakat. DNA dan RNA Aulia Dwita Pangestika A2A014018 Fakultas Kesehatan Masyarakat DNA dan RNA DNA sebagai senyawa penting yang hanya ada di mahkluk hidup. Di mahkluk hidup senyawa ini sebagai master kehidupan untuk penentuan

Lebih terperinci

STRUKTUR KIMIAWI MATERI GENETIK

STRUKTUR KIMIAWI MATERI GENETIK STRUKTUR KIMIAWI MATERI GENETIK Mendel; belum terfikirkan ttg struktur, lokus, sifat kimiawi serta cara kerja gen. Sesudah Mendel barulah dipelajari ttg komposisi biokimiawi dari kromosom. Materi genetik

Lebih terperinci

BERANDA SK / KD INDIKATOR MATERI LATIHAN UJI KOMPETENSI REFERENSI PENYUSUN SELESAI. psb-psma rela berbagi iklas memberi

BERANDA SK / KD INDIKATOR MATERI LATIHAN UJI KOMPETENSI REFERENSI PENYUSUN SELESAI. psb-psma rela berbagi iklas memberi Adakah kemiripan Apa penyebabnya..?? STANDAR 3. Memahami penerapan konsep dasar dan prinsip-prinsip hereditas serta implikasinya pada salingtemas DASAR 3.4 Menjelaskan konsep gen, DNA, dan kromosom Menyebutkan

Lebih terperinci

Ada 2 kelompok basa nitrogen yang berikatan pada DNA yaitu

Ada 2 kelompok basa nitrogen yang berikatan pada DNA yaitu DNA DNA adalah rantai doble heliks berpilin yang terdiri atas polinukleotida. Berfungsi sebagi pewaris sifat dan sintesis protein. Struktur DNA (deoxyribosenucleic acid) yaitu: 1. gula 5 karbon (deoksiribosa)

Lebih terperinci

Bimbingan Olimpiade SMA. Paramita Cahyaningrum Kuswandi ( FMIPA UNY 2012

Bimbingan Olimpiade SMA. Paramita Cahyaningrum Kuswandi (  FMIPA UNY 2012 Bimbingan Olimpiade SMA Paramita Cahyaningrum Kuswandi (email : paramita@uny.ac.id) FMIPA UNY 2012 Genetika : ilmu yang memperlajari tentang pewarisan sifat (hereditas = heredity) Ilmu genetika mulai berkembang

Lebih terperinci

MAKALAH BIOLOGI PERBEDAAN ANTARA DNA dengan RNA

MAKALAH BIOLOGI PERBEDAAN ANTARA DNA dengan RNA MAKALAH BIOLOGI PERBEDAAN ANTARA DNA dengan RNA Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Biologi Oleh: Aria Fransisca Bashori Sukma 141810401023 Dosen Pembimbing Eva Tyas Utami, S.Si, M.Si NIP. 197306012000032001

Lebih terperinci

SINTESIS PROTEIN. Yessy Andriani Siti Mawardah Tessa Devitya

SINTESIS PROTEIN. Yessy Andriani Siti Mawardah Tessa Devitya SINTESIS PROTEIN Yessy Andriani Siti Mawardah Tessa Devitya Sintesis Protein Proses dimana kode genetik yang dibawa oleh gen diterjemahkan menjadi urutan asam amino SINTESIS PROTEIN EKSPRESI GEN Asam nukleat

Lebih terperinci

Substansi Genetik. By Ms. Evy Anggraeny. SMA Regina Pacis Jakarta. Sept

Substansi Genetik. By Ms. Evy Anggraeny. SMA Regina Pacis Jakarta. Sept Substansi Genetik SMA Regina Pacis Jakarta By Ms. Evy Anggraeny Sept 2013 1 DNA/ADN Terdiri dari gula pentosa, basa nitrogen dan phosphat DNA Sept 2013 2 Macam Basa Dua macam basa Purin Adenine = A pada

Lebih terperinci

Organisasi DNA dan kode genetik

Organisasi DNA dan kode genetik Organisasi DNA dan kode genetik Dr. Syazili Mustofa, M.Biomed Lektor mata kuliah ilmu biomedik Departemen Biokimia, Biologi Molekuler, dan Fisiologi Fakultas Kedokteran Unila DNA terdiri dari dua untai

Lebih terperinci

Polimerase DNA : enzim yang berfungsi mempolimerisasi nukleotidanukleotida. Ligase DNA : enzim yang berperan menyambung DNA utas lagging

Polimerase DNA : enzim yang berfungsi mempolimerisasi nukleotidanukleotida. Ligase DNA : enzim yang berperan menyambung DNA utas lagging DNA membawa informasi genetik dan bagian DNA yang membawa ciri khas yang diturunkan disebut gen. Perubahan yang terjadi pada gen akan menyebabkan terjadinya perubahan pada produk gen tersebut. Gen sering

Lebih terperinci

MAKALAH BIOLOGI PERBEDAAN DNA DAN RNA

MAKALAH BIOLOGI PERBEDAAN DNA DAN RNA MAKALAH BIOLOGI PERBEDAAN DNA DAN RNA Oleh: Nama : Nur Amalina Fauziyah NIM : 141810401041 JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS JEMBER 2014 PEMBAHASAN Asam nukleat

Lebih terperinci

INTISARI MATERI GENETIK

INTISARI MATERI GENETIK INTISARI MATERI GENETIK PETA KONSEP MATERI GENETIKA KROMOSOM GEN Unit dasar kromosom Buntuk kromosom berdasarkan letak sentromer Alel Protein Histon DNA Metasentrik, submetasentrik, akrosentrk, dan teosentik

Lebih terperinci

MATERI GENETIK A. KROMOSOM

MATERI GENETIK A. KROMOSOM MATERI GENETIK A. KROMOSOM Kromosom pertama kali ditemukan pada kelompok makhluk hidup eukariot. Namun, di lain pihak dewasa ini kromosom tidak hanya dimiliki oleh klompok makhluk hidup eukariot tetapi

Lebih terperinci

SUBSTANSI HEREDITAS. Dyah Ayu Widyastuti

SUBSTANSI HEREDITAS. Dyah Ayu Widyastuti SUBSTANSI HEREDITAS Dyah Ayu Widyastuti Sel Substansi Hereditas DNA RNA Pengemasan DNA dalam Kromosom DNA dan RNA Ukuran dan Bentuk DNA Double helix (untai ganda) hasil penelitian Watson & Crick (1953)

Lebih terperinci

adalah proses DNA yang mengarahkan sintesis protein. ekspresi gen yang mengodekan protein mencakup dua tahap : transkripsi dan translasi.

adalah proses DNA yang mengarahkan sintesis protein. ekspresi gen yang mengodekan protein mencakup dua tahap : transkripsi dan translasi. bergerak sepanjang molekul DNA, mengurai dan meluruskan heliks. Dalam pemanjangan, nukleotida ditambahkan secara kovalen pada ujung 3 molekul RNA yang baru terbentuk. Misalnya nukleotida DNA cetakan A,

Lebih terperinci

Indikator 30. Urutan yang sesuai dengan sintesis protein adalah

Indikator 30. Urutan yang sesuai dengan sintesis protein adalah Indikator 30 1. Fase-fase sintesis protein: 1) RNAd meninggalkan inti menuju ribosom 2) RNAt mengikat asam amino yang sesuai 3) RNAd dibentuk di dalam inti oleh DNA 4) Asam amino berderet sesuai dengan

Lebih terperinci

ketebalan yang berbeda-beda dan kadang sangat sulit ditemukan dengan mikroskop. Namun, ada bukti secara kimiawi bahwa lamina inti benar-benar ada di

ketebalan yang berbeda-beda dan kadang sangat sulit ditemukan dengan mikroskop. Namun, ada bukti secara kimiawi bahwa lamina inti benar-benar ada di Membran Inti Inti sel atau nukleus sel adalah organel yang ditemukan pada sel eukariotik. Organel ini mengandung sebagian besar materi genetik sel dengan bentuk molekul DNA linear panjang yang membentuk

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM GENETIKA TANAMAN 1. MATERI GENETIK, DISTRIBUSI GEN DAN PEMBELAHAN SEL

MODUL PRAKTIKUM GENETIKA TANAMAN 1. MATERI GENETIK, DISTRIBUSI GEN DAN PEMBELAHAN SEL MODUL PRAKTIKUM GENETIKA TANAMAN 1. MATERI GENETIK, DISTRIBUSI GEN DAN PEMBELAHAN SEL NAMA NIM KELOMPOK ASISTEN :. :. :. :. I. MATERI GENETIK Suatu molekul pembawa informasi genetik harus berupa (1) molekul

Lebih terperinci

BIOLOGI SESI 03 SUBSTANSI GENETIK DAN LATIHAN SBMPTN TOP LEVEL - XII SMA

BIOLOGI SESI 03 SUBSTANSI GENETIK DAN LATIHAN SBMPTN TOP LEVEL - XII SMA 03 MATERI AN LATIHAN SBMTN TO LEVEL - XII SMA BIOLOGI SESI 03 SUBSTANSI GENETIK Komponen terkecil penyusun makhluk hidup disebut sel. Setiap sel eukariotik memiliki nukleus yang mengandung kromosom. Setiap

Lebih terperinci

Dr. Dwi Suryanto Prof. Dr. Erman Munir Nunuk Priyani, M.Sc.

Dr. Dwi Suryanto Prof. Dr. Erman Munir Nunuk Priyani, M.Sc. BIO210 Mikrobiologi Dr. Dwi Suryanto Prof. Dr. Erman Munir Nunuk Priyani, M.Sc. Kuliah 10. GENETIKA MIKROBA Genetika Kajian tentang hereditas: 1. Pemindahan/pewarisan sifat dari orang tua ke anak. 2. Ekspresi

Lebih terperinci

BIOTEKNOLOGI. Struktur dan Komponen Sel

BIOTEKNOLOGI. Struktur dan Komponen Sel BIOTEKNOLOGI Struktur dan Gambar Apakah Ini dan Apakah Perbedaannya? Perbedaan dari gambar diatas organisme Hidup ular organisme Hidup Non ular Memiliki satuan (unit) dasar berupa sel Contoh : bakteri,

Lebih terperinci

Pada keadaan demikian, kromosom lebih mudah menyerap zat warna, misalnya sudan III, hematoksilin, methylen blue, dan kalium iodida.

Pada keadaan demikian, kromosom lebih mudah menyerap zat warna, misalnya sudan III, hematoksilin, methylen blue, dan kalium iodida. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Gen yang menentukan sifat suatu makhluk hidup dibawa oleh struktur pembawa gen yang mirip benang dan terdapat di dalam inti sel (nukleus). Kromosom hanya dapat diamati

Lebih terperinci

Kromosom, gen,dna, sinthesis protein dan regulasi

Kromosom, gen,dna, sinthesis protein dan regulasi Kromosom, gen,dna, sinthesis protein dan regulasi Oleh: Fatchiyah dan Estri Laras Arumingtyas Laboratorium Biologi Molekuler dan Seluler Universitas Brawijaya Malang 2006 2.1.Pendahuluan Era penemuan materi

Lebih terperinci

Lampiran 2. Rubrik Penilaian Jawaban Esai Genetika. 1. Hubungan antara DNA, gen, dan kromosom:

Lampiran 2. Rubrik Penilaian Jawaban Esai Genetika. 1. Hubungan antara DNA, gen, dan kromosom: 100 Lampiran 2. Rubrik Penilaian Jawaban Esai Genetika 1. Hubungan antara DNA, gen, dan kromosom: DNA polimer nukleotida (deoksiribosa+fosfat+basa nitrogen) gen (sekuens/dna yang mengkode suatu polipeptida/protein/sifat

Lebih terperinci

DNA, RNA, DAN SINTESIS PROTEIN

DNA, RNA, DAN SINTESIS PROTEIN DNA, RNA, DAN SINTESIS PROTEIN Mata Kuliah Biomedik Oleh : Arma Adi Prasetya 1106053735 Nur Aini Hidayah 1106004241 Putri Aprilia Regita 1106054196 Sofya Umi Labiba 1106016084 Tresnani Suci Nurani 1106008656

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN BIOLOGI (BIDANG KEAHLIAN AGRIBISNIS DAN AGROTEKNOLOGI)

SILABUS MATA PELAJARAN BIOLOGI (BIDANG KEAHLIAN AGRIBISNIS DAN AGROTEKNOLOGI) SILABUS MATA PELAJARAN BIOLOGI (BIDANG KEAHLIAN AGRIBISNIS DAN AGROTEKNOLOGI) Satuan Pendidikan : SMK Kelas : XI Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Peminatan Materi Pokok Alokasi Waktu : SMA : Fisika : X / Dua : MIA : Optik : 2 x 45 Menit (pertemuan III) A. Kompetensi

Lebih terperinci

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 6. Pewarisan Sifat pada Makhluk HidupLatihan Soal 6.1

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 6. Pewarisan Sifat pada Makhluk HidupLatihan Soal 6.1 SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 6. Pewarisan Sifat pada Makhluk HidupLatihan Soal 6.1 1. Pasangan gen yang memiliki sifat yang sama pada kromosom homolog disebut... Kromosom Kromatin Alela Diploid Kunci Jawaban

Lebih terperinci

A. Kompetensi Inti (KI) : B. Kompetensi Dasar (KD) yang diintegrasikan pada semua proses pembelajaran:

A. Kompetensi Inti (KI) : B. Kompetensi Dasar (KD) yang diintegrasikan pada semua proses pembelajaran: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP) Sekolah : SMA Advent Makassar Kelas/Semester : XI/2 Materi Pembelajaran : Efek Pemanasan Global Alokasi Waktu : 3 45 menit A. Kompetensi Inti (KI) : 1. Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : XII / 2 Materi pokok : makromolekul ( polimer, karbohidrat, dan protein ) Sub materi pokok : struktur, tata

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester : XI / Genap Alokasi Waktu : 2 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran

Lebih terperinci

BIOTEKNOLOGI PERTANIAN TEORI DASAR BIOTEKNOLOGI

BIOTEKNOLOGI PERTANIAN TEORI DASAR BIOTEKNOLOGI BIOTEKNOLOGI PERTANIAN TEORI DASAR BIOTEKNOLOGI BAHAN GENETIK DNA RNA DEFINISI Genom Ekspresi gen Transkripsi Translasi Kromosom eukaryot Protein Histon dan Protamin Kromosom prokaryot DNA plasmid Asam

Lebih terperinci

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PEMINATAN KELOMPOK MATEMATIKA DAN ILMU-ILMU ALAM SEKOLAH MENENGAH ATAS BIOLOGI

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PEMINATAN KELOMPOK MATEMATIKA DAN ILMU-ILMU ALAM SEKOLAH MENENGAH ATAS BIOLOGI DAN PEMINATAN KELOMPOK MATEMATIKA DAN ILMU-ILMU ALAM SEKOLAH MENENGAH ATAS BIOLOGI KELAS X KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 1.1. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMA : Fisika : XII/2 : Induksi Elektromagnetik : 2 X 2JP A. Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan

Lebih terperinci

MAKALAH BIOLOGI KROMOSOM

MAKALAH BIOLOGI KROMOSOM MAKALAH BIOLOGI KROMOSOM OLEH: Annisa Tria Apriliani 1413100004 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... ii DAFTAR GAMBAR...iii DAFTAR TABEL... iv BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 1

Lebih terperinci

Struktur. Ingat: basa nitrogen, gula pentosa, gugus fosfat

Struktur. Ingat: basa nitrogen, gula pentosa, gugus fosfat ASAM NUKLEAT ASAM NUKLEAT Asam nukleat (bahasa Inggris: nucleic acid) adalah makromolekul biokimia yang kompleks, berbobot molekul tinggi, dan tersusun atas rantai nukleotida yang mengandung informasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester : XI / Genap Alokasi Waktu : 2 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi waktu : SMA/MA : BIOLOGI : XII /II : Bioteknologi : 2 x 45 menit 1. Kompetensi Inti (KI) 1.1 Menghayati

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN BIOLOGI (BIDANG KEAHLIAN PERIKANAN DAN KELAUTAN)

SILABUS MATA PELAJARAN BIOLOGI (BIDANG KEAHLIAN PERIKANAN DAN KELAUTAN) SILABUS MATA PELAJARAN BIOLOGI (BIDANG KEAHLIAN PERIKANAN DAN KELAUTAN) Satuan Pendidikan : SMK Kelas : XI Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester : XI / Genap Alokasi Waktu : 2 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran

Lebih terperinci

5. Kerja enzim dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut, kecuali. a. karbohidrat b. suhu c. inhibitor d. ph e. kofaktor

5. Kerja enzim dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut, kecuali. a. karbohidrat b. suhu c. inhibitor d. ph e. kofaktor 1. Faktor internal yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan adalah. a. suhu b. cahaya c. hormon d. makanan e. ph 2. Hormon yang termasuk ke dalam jenis hormon penghambat pertumbuhan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/semester Alokasi Waktu Pertemuan ke : SMK NEGERI 1 SEYEGAN : Gambar Teknik : XI/1 : 1 x pertemuan (2 JP) : 3 (tiga) A. Kompetensi Inti

Lebih terperinci

MICROTEACHING RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA BARISAN GEOMETRI KELAS X. Disusun Oleh:

MICROTEACHING RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA BARISAN GEOMETRI KELAS X. Disusun Oleh: MICROTEACHING RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA BARISAN GEOMETRI KELAS X Disusun Oleh: Septi Puji Rahayu 33024028 Pendidikan Matematika A 203 JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Wajib :

Lebih terperinci

bagian yang disebut suppressor yang menekan intensitas, dan ada yang disebut enhancer yang memperkuatnya.

bagian yang disebut suppressor yang menekan intensitas, dan ada yang disebut enhancer yang memperkuatnya. TRANSKRIPSI Transkripsi (dari bahasa Inggris: transcription) dalam genetika adalah pembuatan RNA dengan menyalin sebagian berkas DNA. Transkripsi adalah bagian dari rangkaian ekspresi genetik. Pengertian

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 4)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 4) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 4) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester : SMA : Fisika : XII / Ganjil Materi Pembelajaran : Layar LED dan LCD Alokasi Waktu : 2 JP x 45 menit (1 x pertemuan)

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii I. Pendahuluan...1 II. Tinjauan Pustaka...4 III. Kesimpulan...10 DAFTAR PUSTAKA...

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii I. Pendahuluan...1 II. Tinjauan Pustaka...4 III. Kesimpulan...10 DAFTAR PUSTAKA... DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii I. Pendahuluan...1 II. Tinjauan Pustaka...4 III. Kesimpulan...10 DAFTAR PUSTAKA...11 I. PENDAHULUAN Latar Belakang Munculnya uniseluler dan multi seluler

Lebih terperinci

Definisi Sintesis Protein

Definisi Sintesis Protein Definisi Sintesis Protein Manusia, hewan, dan tumbuhan sangat memerlukan protein sebagai unsur utama penyusun tubuhnya. Protein pada manusia dan hewan terdapat paling banyak pada membran sel, sitoplasma,

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMA Dwiwarna Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : XI / IV Peminatan : MIA Materi Pokok : Dinamika Fluida Alokasi Waktu : 6 x 2 JP A. Kompetensi

Lebih terperinci

Oleh : Muhammad Arif M. S.Pi

Oleh : Muhammad Arif M. S.Pi Oleh : Muhammad Arif M. S.Pi GENETIKA BAKTERI (MATERI GENETIK) GENOM KROMOSOM KROMOSOM GEN GEN GEN GEN DNA DNA DNA DNA DNA DNA keragaman... biodiversity kemiripan... similarity kekhasan... speciality PENGONTROL???

Lebih terperinci

DNA DNA (deoxyribonucleic acid) atau asam deoksiribosa nukleat (ADN) merupakan tempat penyimpanan informasi genetik.

DNA DNA (deoxyribonucleic acid) atau asam deoksiribosa nukleat (ADN) merupakan tempat penyimpanan informasi genetik. DNA DNA (deoxyribonucleic acid) atau asam deoksiribosa nukleat (ADN) merupakan tempat penyimpanan informasi genetik. Struktur DNA Pada tahun 1953, Frances Crick dan James Watson menemukan model molekul

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/semester Alokasi Waktu Pertemuan ke : SMK NEGERI 1 SEYEGAN : Gambar Teknik : XI/1 : 1 x pertemuan (2 JP) : 2 (dua) A. Kompetensi Inti

Lebih terperinci

ASAM NUKLEAT (NUCLEIC ACID)

ASAM NUKLEAT (NUCLEIC ACID) ASAM NUKLEAT (NUCLEIC ACID) Terdapat pada semua sel hidup Merupakan makromolekul dengan monomer Mononukleotida Fungsi : 1. Menyimpan, mereplikasi dan mentranskripsi informasi genetika 2. Turut dalam metabolisme

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester : XII / GANJIL Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (Pertemuan 3) A. Kompetensi Inti KI 1 Menghayati dan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 3)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 3) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 3) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester : SMA : Fisika : XII / Ganjil Materi Pembelajaran : Polarisasi Cahaya Alokasi Waktu : 2 JP x 45 menit (1 x pertemuan)

Lebih terperinci

19/10/2016. The Central Dogma

19/10/2016. The Central Dogma TRANSKRIPSI dr.syazili Mustofa M.Biomed DEPARTEMEN BIOKIMIA DAN BIOLOGI MOLEKULER FK UNILA The Central Dogma 1 The Central Dogma TRANSKRIPSI Transkripsi: Proses penyalinan kode-kode genetik yang ada pada

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Kelas/Semester : X/1 : Pencemaran Lingkungan dan Perubahan Lingkungan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Kelas/Semester : X/1 : Pencemaran Lingkungan dan Perubahan Lingkungan RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Satuan Pendidikan : SMA N 03 Cirebon Mata Pelajaran : BIOLOGI Kelas/Semester : X/1 Materi pokok : Pencemaran Lingkungan dan Perubahan Lingkungan Alokasi Waktu :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/semester Alokasi Waktu Pertemuan ke : SMK NEGERI 1 SEYEGAN : Gambar Teknik : XI/1 : 1 x pertemuan (2 JP) : 1 (satu) A. Kompetensi Inti

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Matriks 3 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester : XII / GANJIL Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (Pertemuan 2) A. Kompetensi Inti KI 1 Menghayati dan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Umum :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. : 7 x 45 menit (14 Jam Pelajaran)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. : 7 x 45 menit (14 Jam Pelajaran) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Peminatan Materi Pokok Alokasi Waktu : SMAK BPPK KEBONJATI BANDUNG : Fisika : XII /1 (Gasal) : IPA : Listrik Statis : 7 Pertemuan

Lebih terperinci

Home -- Reproduksi Sel -- Hereditas -- Struktur & Ekspresi Gen. Regulasi Ekspresi Gen Teknologi DNA Rekombinan -- Genom Manusia GLOSSARY

Home -- Reproduksi Sel -- Hereditas -- Struktur & Ekspresi Gen. Regulasi Ekspresi Gen Teknologi DNA Rekombinan -- Genom Manusia GLOSSARY Home -- Reproduksi Sel -- Hereditas -- Struktur & Ekspresi Gen Regulasi Ekspresi Gen Teknologi DNA Rekombinan -- Genom Manusia GLOSSARY Adenin: salah satu jenis basa purin yang terdapat pada DNA dan RNA

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 1) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 1) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester : SMA : Fisika : XII / Ganjil Materi Pembelajaran : Gelombang Cahaya Alokasi Waktu : 2 JP x 45 menit (1 x pertemuan)

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Matriks 3 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/semester Alokasi Waktu Pertemuan ke : SMK NEGERI 1 SEYEGAN : Gambar Teknik Fabrikasi Logam : XI/1 : 1 x pertemuan (2 JP) : 6 (enam) A.

Lebih terperinci

RPP 04. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika

RPP 04. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika RPP 04 Peminatan Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : MIA : XII/1 : Listrik Statis : 16 JP (4x4 JP) A. Kompetensi Inti (KI) KI 1 :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : X / 2 (dua) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Geometri Ruang 1

Lebih terperinci

REKAYASA GENETIKA. By: Ace Baehaki, S.Pi, M.Si

REKAYASA GENETIKA. By: Ace Baehaki, S.Pi, M.Si REKAYASA GENETIKA By: Ace Baehaki, S.Pi, M.Si Dalam rekayasa genetika DNA dan RNA DNA (deoxyribonucleic Acid) : penyimpan informasi genetika Informasi melambangkan suatu keteraturan kebalikan dari entropi

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN BIOLOGI (BIDANG KEAHLIAN PERIKANAN DAN KELAUTAN)

SILABUS MATA PELAJARAN BIOLOGI (BIDANG KEAHLIAN PERIKANAN DAN KELAUTAN) SILABUS MATA PELAJARAN BIOLOGI (BIDANG KEAHLIAN PERIKANAN DAN KELAUTAN) Satuan Pendidikan : SMK Negeri 61 Jakarta Kelas : X Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (Lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Transformasi

Lebih terperinci

RPP 01 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RPP 01 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RPP 01 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran Peminatan Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : Fisika : MIA : XII/1 : Listrik Statis : 16 JP (4x4 JP) A. Kompetensi Inti (KI) KI 1 :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Kelas / Semester : X/ 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Kelas / Semester : X/ 2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA N 8 Pekanbaru Mata Pelajaran : Biologi Kelas / Semester : X/ 2 Topik : Ekologi Alokasi Waktu : 2 x 3 JP A.Kompetensi Inti : 1. Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : 4 Pertemuan (8 jp x 45 menit)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : 4 Pertemuan (8 jp x 45 menit) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Identitas Sekolah Identitas Mata Pelajaran Kelas/ Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMA : Fisika : XII/ Semester I : Medan Magnetik : 4 Pertemuan (8 jp x 45 menit)

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/semester Alokasi Waktu Pertemuan ke : SMK NEGERI 1 SEYEGAN : Gambar Teknik : XI/1 : 1 x pertemuan (2 JP) : 4 (empat) A. Kompetensi Inti

Lebih terperinci

RPP VEKTOR KELAS X SMA MUH. AMRAN SHIDIK 11/13/2016

RPP VEKTOR KELAS X SMA MUH. AMRAN SHIDIK 11/13/2016 2016 RPP VEKTOR KELAS X SMA MUH. AMRAN SHIDIK 11/13/2016 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi waktu : SMA NEGERI 1 PALLANGGA : FISIKA : X : 3 X 45 Menit

Lebih terperinci

C. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat:

C. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Biologi Kelas / Semester : X / Genap Materi Pokok : Ekosistem Alokasi Waktu : 3 pertemuan x 3 jam pelajaran A. Kompetensi Inti

Lebih terperinci

BIO306. Prinsip Bioteknologi

BIO306. Prinsip Bioteknologi BIO306 Prinsip Bioteknologi KULIAH 2. BAHAN DAN KODE GENETIK Bahan Genetik Deoxyribonucleic acid (DNA) ditemukan tahun 1869. Pada saat itu fungsi belum diketahui. Selanjutnya diisolasi dari nukleus berbagai

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/semester Alokasi Waktu Pertemuan ke : SMK NEGERI 1 SEYEGAN : Gambar Teknik Fabrikasi Logam : XI/1 : 1 x pertemuan (2 JP) : 5 (lima) A.

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Geometri Ruang

Lebih terperinci

RPP 03. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika

RPP 03. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika RPP 03 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika Peminatan Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : MIA : XII/1 : Listrik Statis : 16 JP (4x4 JP) A. Kompetensi Inti (KI) KI 1 :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Matriks

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Trigonometri

Lebih terperinci

RPP 02. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika

RPP 02. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika RPP 02 Peminatan Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : MIA : XII/1 : Listrik Statis : 16 JP (4x4 JP) A. Kompetensi Inti (KI) KI 1 :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 1) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 1) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester : SMA : Fisika : XII / Ganjil Materi Pembelajaran : Gelombang Cahaya Alokasi Waktu : 8 JP x 45 menit (4 x pertemuan)

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Matriks

Lebih terperinci

PEMBAHASAN Replikasi DNA

PEMBAHASAN Replikasi DNA PEMBAHASAN A. Replikasi DNA Ketika sebuah sel menyalin satu molekul DNA, setiap untai berfungsi sebagai pola cetakan untuk menyusun nukleutida-nukleutida menjadi satu untaian komplementer yang baru. Nukleutida-nukleutida

Lebih terperinci

Ciri Khas Materi Genetik

Ciri Khas Materi Genetik KIMIA DARI GEN Ciri Khas Materi Genetik 1. Replikasi: digandakan, diturunkan kepada sel anak 2. Penyimpan informasi 3. Meng ekspresi kan informasi: Dimulai dengan transkripsi DNA sehingga dihasilkan RNA,

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Trigonometri

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Kelas/Semester : X/Ganjil Mata Pelajaran : Matematika-Wajib Topik : Definisi Matriks, Jenis-jenis matriks, Transpos Matriks, Kesamaan dua

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMAN.. Mata Pelajaran : Kimia Kelas / Semester : X MIA / GANJIL Materi Pokok : Ikatan Kimia Alokasi Waktu : 1 x 1 JP A. KOMPETENSI INTI KI.1. Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Umum : Matriks

Lebih terperinci