BAB III METODE PENELITIAN
|
|
- Leony Kusnadi
- 1 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB III METODE PENELITIAN
2
3 27 BAB III METODE PENELITIAN A. JENIS DAN RANCANGAN PENELITIAN Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik yang bertujuan untuk mencari hubungan antar variabel. Rancangan penelitian ini merupakan rancangan cross sectional (sekali waktu) antara faktor risiko/ paparan dengan penyakit. Cross sectional adalah suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor-faktor risiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat (point time approach). Artinya, tiap subjek penelitian hanya diobservasi sekali saja dan pengukuran dilakukan terhadap status karakter atau variabel subjek pada saat pemeriksaan (Notoatmodjo, 2010, p.37). B. TEMPAT DAN WAKTU PENELIAN 1. Tempat Penelitian Tempat yang dijadikan sebagai tempat penelitian adalah di RB Citra Insani, Jl. Kauman Barat 5/23 Semarang. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 22Juli-13Agustus C. POPULASI DAN SAMPEL PENELITIAN 1. Populasi penelitian a. Populasi adalah keseluruhan objek yang diteliti atau diselidiki, dapat terjadi di dalam alam, atau yang sedang terjadi di masyarakat (Notoatmodjo, 2010, p.115). b. Populasi adalah sejumlah besar subyek yang mempunyai karakteristik tertentu. Subyek dapat berupa manusia, hewan coba, data laboratorium, dan lain-lain, sedangkan karakteristik subyek ditentukan sesuai dengan ranah dan tujuan penelitian (Sastroasmoro, 2008, p.79). Populasi dalam Karya Tulis Ilmiah ini adalah populasi target yaitu semua bayi baru lahir yang hidup dan dimandikan pertama kali pasca kelahiran dengan jumlah 40 bayi baru lahir, yang lahir pada bulan JuliAgustus Sampel penelitian a. Sampel adalah hasil pencuplikan dari populasi yang akan diteliti karakteristiknya (Notoatmodjo, 2010, p.115). b. Sampel adalah bagian dari populasi yang dipilih dengan cara tertentu hingga dianggap dapat mewakili populasi (Sostroasmoro, 2008, p.78). Dalam penelitian ini sampelnya adalah bayi baru lahir yang terpilih dari seleksi populasi yaitu 40 bayi baru lahir, yang lajir pada bulan JuliAgustus Teknik Sampling Pada dasarnya teknik sampel ini gunakan untuk pengambilan sampel. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik sampling jenuh yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel, atau dikenal sebagai sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel (Sugiyono, 2007, p.68). D. Variabel dan Definisi Operasional 1. Variabel Operasional Variabel adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2007, p. 89). Variabel adalah sesuatu yang digunakan sebagai ciri, sifat, atau ukuran yang dimiliki atau didapatkan oleh satuan penelitian tentang sesuatu konsep pengertian tertentu, misalnya umur, jenis kelamin, pendidikan dan status perkawinan, pekerjaan, pengetahuan, pendapatan, penyakit, dan sebagainya (Notoatmodjo, 2010, p.103). Dalam penelitian ini terdapat dua jenis variabel, yaitu : a. Variabel Independen Variabel Independen merupakan variabel yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen (terikat).
4 30 Variabel ini juga dikenal dengan nama variabel bebas artinya bebas dalam mempengaruhi variabel lain, variabel ini mempunyai nama lain seperti variabel prediktor, risiko atau kausa. Dalam penelitian ini variabel independennya adalah berat badan bayi baru lahir. b. Variabel Dependen Variabel dependen merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena variabel bebas. Variabel ini tergantung dari variabel bebas terhadap perubahan. Variabel ini juga disebut sebagai variabel efek, hasil, outcome atau event. Dalam penelitian ini variabel dependennya adalah hipotermia. 2. Definisi Operasional Definisi operasional adalah mendefinisikan variabel secara operasional berdasarkan karakteristik yang diamati, memungkinkan peneliti untuk melakukan observasi atau pengukuran secara cermat terhadap suatu objek atau fenomena. Definisi operasional ditentukan berdasarkan parameter yang dijadikan ukuran dalam penelitian. Sedangkan cara pengukuran merupakan cara karakteristiknya. dimana variabel dapat diukur dan ditentukan 31 Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Variabel Bebas: Berat badan bayi baru lahir Definisi Ukuran berat dari bayi baru lahir. Variabel Terikat: Hipotermia Suhu tubuh bayi yang diukur setelah dimandikan dan mengalami penurunan suhu antara 32oC-36,4oC
5 Alat ukur Timbangan bayi dengan model timbangan tidur, merek timbangan misaki Termometer rectal (termometer jenis raksa). Kategori 1. < 2500 gram dan >4000 gram: Tidak normal gram: Normal 1. 32oC-36,4oC: Hipotermia 2. 36,5oC-37,5oC: Tidak Hipotermia Skala Nominal Nominal E. PROSEDUR PENELITIAN Penelitian tentang Hubungan berat badan bayi baru lahir dengan kejadian hipotermi pada bayi yang dimandikan 6 jam pasca kelahiran di RB Citra Insani, yaitu sebagai berikut: 1. Tahap Persiapan a. Mengurus perizinan melakukan penelitian dari Ketua Program Studi Diploma III Kebidanan Universitas Muhammadiyah Semarang. b. Kemudian mengajukan permohonan izin ke RB Citra Insani Semarang. c. Studi pendahuluan, studi pustaka, penyusunan Karya Tulis Ilmiah, dan dilanjutkan ujian Karya Tulis Ilmiah. 1. H i p Tahap Pelaksanaan a. Setelah mendapatkan ijin dari pihak Kepala RB Citra Insani, menjelaskan tujuan penelitian b. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan Juli-Agustus 2011 c. Melakukan praktek memandikan bayi 6 jam pasca lahir, dan mengisi tabel observasi yang telah dipersiapkan d. Tabel yang telah diisi, kemudian diteliti kembali e. Setelah diteliti, kemudian diolah dengan program komputer f. Pada tahap akhir dilakukan pembuatan laporan hasil F. METODE PENGUMPULAN DATA 1. Sumber Data Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah menggunakan data primer. Data primer adalah data yang yang dikumpulkan oleh peneliti secara langsung terhadap sasaran (Sugiyono, 2009, p.87). Data primer berfungsi untuk mengukur secara langsung berat badan bayi baru lahir dan suhu tubuh bayi yang dimandikan 6 jam pasca kelahiran. Metode pengumpulan data dengan cara melakukan penimbangan dan pengukuran suhu tubuh. Dari pengumpulan data peneliti dapat mengetahui berat badan bayi baru lahir dan suhu tubuh bayi yang dimandikan 6 jam pasca kelahiran Instrumen Data Instrumen data adalah alat-alat yang digunakan untuk pengumpulan data, berupa kuesioner (daftar pertanyaan), formulir observasi, dan menyangkut pemeriksaan fisik maka instrumen penelitian berupa: timbangan dan termometer (Notoatmodjo, 2010, p. 87). Dalam pengumpulan dan pengambilan data Karya Tulis Ilmiah ini, peneliti menggunakan timbangan untuk mengukur berat badan bayi baru lahir. Dan setiap bayi baru lahir diukur suhu tubuhnya menggunakan termometer raksa, sebelum dan sesudah dimandikan. Keseluruhan cara ini dilakukan pada setiap sampel bayi baru lahir. a. Uji Validitas Validitas adalah suatu indeks yang menunjukkan alat itu benarbenar mengukur apa yang diukur (Notoatmojo, 2010, p.164). Dalam penelitian ini menggunakan timbangan berat badan dan termometer untuk mengukur suhu badan, sehingga tidak memerlukan uji validitas karena alat yang digunakan sudah valid. G. PENGOLAHAN DAN ANALISIS DATA Analisis data merupakan proses pengolahan dan menganalisis data dengan teknik-teknik tertentu. Data kualitatif diolah dengan teknik analisis kualitatif, sedangkan data kuantitatif dengan teknik analisis
6 34 kuantitatif. Untuk pengolahan data kuantitatif dapat digunakan dengan tangan atau melalui proses komputerisasi. Dalam pengolahan ini mencakup tabulasi data dan perhitungan-perhitungan statistik, bila diperlukan uji statistik (Notoatmojo, 2010, p.171). Proses pengolahan data ini melalui tahaptahap sebagai berikut: 1. Editing Editing adalah upaya untuk memeriksa kembali kebenaran data yang diperoleh atau dikumpulkan. Editing pada penelitian ini, dilakukan dengan cara memindahkan data tentang berat badan bayi baru lahir, suhu tubuh bayi sebelum dan setelah dimandikan yang tertulis pada selembar kertas, ke tabel yang telah disiapkan, dan selama pengeditan penelitian, tidak ada kesalahan dalam penulisan. 2. Coding Coding merupakan kegiatan pemberian kode numerik (angka) terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori. Teknik ini dilakukan dengan memberikan tanda pada masing- masing hasil pengukuran dengan kode berupa angka, yang selanjutnya dimasukkan ke dalam tabel lembar kerja untuk memudahkan pengolahan. Pada penelitian ini, menggunakan coding sebagai berikut: a. Berat badan bayi baru lahir: 1) Kode 1, untuk berat badan bayi tidak normal 2) Kode 2, untuk berat badan bayi normal 35 b. Hipotermia 1) Kode 1, untuk bayi yang mengalami hipotermia 2) Kode 2, untuk bayi yang Tidak Hipotermia 3. Tabulating Pada tahap ini, cara yang sudah lengkap ditabulasi, kemudian diklasifikasikan ke dalam masing-masing variabel, kemudian dimasukkan ke table, yang terdiri dari: nama responden, tanggal lahir bayi, umur, jenis kelamin, berat badan bayi baru lahir, suhu sebelum dimandikan, dan suhu setelah dimandikan. Untuk mempermudah dalam menganalisa data dengan mengkategorikan berat badan bayi baru lahir dengan suhu setelah bayi dimandikan. Tabulasi data, dilakukan dengan memasukan program atau software computer. Salah satu paket program yang digunakan untuk entri data" penelitian adalah paket program SPSS versi Melakukan teknik analisa Dalam melakukan analisis, khususnya terhadap data penelitian akan menggunakan ilmu statistik terapan yang disesuaikan dengan tujuan yang hendak dianalisis. Data yang telah diolah dideskripsikan dan diinterpretasikan. Langkah-langkah analisis data dalam penelitian ini adalah: a. Analisa univariat Analisa univariat yaitu dilakukan pada tiap variable, dan bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik setiap variabel. Bentuk 36 analisis univariate tergantung jenis datanya. Untuk data numerik maka digunakan nilai mean atau rata-rata, median, dan standart deviasi. Pada umumnya dalam analisa ini hanya menghasilkan
7 distribusi dan persentase dari tiap variabel (Notoatmodjo, 2005, p.102). Keterangan: P : Presentase F : Frekuensi N : Jumlah frekuensi keseluruhan 100% : Bilangan genap Didalam penelitian ini, karena skala data adalah kategorik maka harus mengetahui ditribusi dan persentase dari tiap variabel. b. Analisa Bivariat Analisa Bivariat adalah analisa yang dilakukan terhadap dua variabel yang diduga berhubungan. Dalam analisis ini dilakukan pengujian statistik Chi square. Uji Chi square, untuk menganalisis hubungan dua variabel yang diduga berhubungan, dan dapat digunakan untuk mengetahui hubungan data kategorik dan kategorik (Notoatmodjo, 2010, p.182). 37 Uji Chi square, digunakan untuk mengetahui hubungan antara berat badan bayi baru lahir dengan kejadian hipotermia pada bayi yang dimandikan 6 jam pasca kelahiran. H. JADWAL PENELITIAN Terlampir
8
BAB III METODE PENELITIAN
27 BAB III METODE PENELITIAN A. JENIS DAN RANCANGAN PENELITIAN Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik yang bertujuan untuk mencari hubungan antar variabel. Rancangan penelitian ini
BAB III METODE PENELITIAN. primipara, yang menggunakan rancangan penelitian praeksperimen. Bentuk rancangan penelitian ini adalah sebagai berikut :
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan merupakan penelitian eksperimental adalah suatu penelitian dengan melakukan kegiatan percobaan (experiment),
BAB III METODE PENELITIAN. Kemudian melakukan analisis komparasi (comparative study) dengan cara
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah survei analitik, yaitu penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi. Kemudian
BAB III METODE PENELITIAN. sectional (sekali waktu) antara faktor risiko/ paparan dengan penyakit.
41 BAB III METODE PENELITIAN A. JENIS DAN RANCANGAN PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik yang bertujuan mencari hubungan antar variabel. Rancangan penelitian ini merupakan rancangan
BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan adalah Croos Sectional yaitu suatu penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Jenis penelitian yang digunakan analitik,adalah survei atau penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi.(
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah survei analitik. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Rancangan penelitian ini menggunakan rancangan
BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan adalah Cross Sectional yaitu metode
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Jenis penelitian ini adalah analitik korelasional yang bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan diantara variabel-variabel yang diteliti.
BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan penelitian dan tujuan yang hendak dicapai, Jenis
28 BAB III METODE PENELITIAN A. JENIS DAN RANCANGAN PENELITIAN Berdasarkan penelitian dan tujuan yang hendak dicapai, Jenis penelitian ini adalah Analitik explanatori/korelasi yaitu bertujuan untuk menemukan
BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Observasional Analitik study yaitu
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian Observasional Analitik study yaitu penelitian yang coba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu
BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian dan Rancangan Penelitian. ini menggunakan rancangan penelitian Cross Sectional yaitu rancangan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini menggunakan survei analitik yang mana penelitian ini dilakukan dengan memberikan kuesioner, serta terdapat hubungan
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik, adalah penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi,
BAB III METODE PENELITIAN. mengungkapkan hubungan antar variabel yaitu pemberian MP ASI dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan studi analitik yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan antar variabel yaitu pemberian MP ASI dengan frekuensi
BAB III METODA PENELITIAN. A. Jenis / Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis / Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu penelitian yang dilakukan untuk melihat
BAB III METODE PENELITIAN. jenis penelitian ini menggunakan analitik dengan pendekatan cross sectional.
BAB III METODE PENELITIAN d) Jenis dan Rancangan Penelitian Berdasarkan permasalahan dan tujuan yang hendak di capai maka jenis penelitian ini menggunakan analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN
8 BAB III METODE PENELITIAN A. JENIS DAN RANCANGAN PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah survey analitik dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional yaitu suatu penelitian yang mencoba mengetahui mengapa
BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan metode
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan metode deskriptif analitik, dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan sesaat, data yang
BAB III METODE PENELITIAN. yaitu penelitian untuk mempelajari dinamika kolerasi antara faktor-faktor
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian korelasional analitik, rancangan penelitian yang dipakai adalah potong lintang (Cross sectional) yaitu
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah analitik yaitu diarahkan untuk menjelaskan suatu keadaan atau situasi bagaimana dan mengapa fenomena itu terjadi.
BAB III METODE PENELITIAN
25 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif korelasional atau penelitian hubungan antara dua variabel pada suatu situasi
BAB III METODE PENELITIAN. untuk melihat dua variabel dengan pendekatan Cross Sectional yaitu suatu
35 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis ini adalah studi deskriptif analitik yaitu penelitian yang dilakukan untuk melihat dua variabel dengan pendekatan Cross Sectional yaitu
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian deskriptif korelasi, merupakan suatu penelitian yang menguji hubungan dua variabel kuantitatif
BAB III METODE PENELITIAN. mencari hubungan antar variabel. Rancangan penelitian ini merupakan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik yang bertujuan untuk mencari hubungan antar variabel. Rancangan penelitian ini merupakan rancangan
BAB III METODE PENELITIAN. (Notoatmodjo,2010). Pendekatan penelitian ini menggunakan cross
48 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik, yaitu penelitian yang berupaya mencari hubungan antar variabel. Kemudian melakukan
BAB III METODE PENELITIAN
21 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah survei analitik yaitu untuk mencari hubungan antara variable bebas dan terikat yang dilakukan dengan pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN. di laksanakan dengan survei, desain yang digunakan adalah desain cross
29 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif analitik yang di laksanakan dengan survei, desain yang digunakan adalah desain cross sectional yaitu
BAB III METODE PENELITIAN. dilakukan dalam waktu yang bersamaan (Sugiyono, 2010, p.11). Metode
42 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik dengan pendekatan cross sectional yaitu pengukuran variabel bebas dan variabel terikat akan
BAB III METODE PENELITIAN
51 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah diskriptif analitik menggunakan penelitian kuantitatif studi korelasional yaitu desain penelitian yang bertujuan
BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah correlation study yaitu penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah correlation study yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelasi antara variabel independen dan variabel
BAB III METODA PENELITIAN. A. Jenis/ Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan. wawancara menggunakan kuesioner dengan pendekatan cross sectional.
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis/ Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Jenis penelitian eksplanatory research dengan metode observasi dan wawancara menggunakan kuesioner dengan pendekatan cross
BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif yaitu penelitian tentang data yang dikumpulkan dan dinyatakan dalam
BAB III METODE PENELITIAN. adalah cross sectional yaitu suatu penelitian dengan cara pendekatan,
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah jenis penelitian Non Experimental (Nazir, 1999). Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan
BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang digunakan adalah praeksperimen dengan pendekatan static
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental yang bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh hipnosis pada ibu bersalin primigravida
BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan digunakan adalah dengan menggunakan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang akan digunakan adalah dengan menggunakan metode deskriptif studi korelasi (Correlation Study) dengan pendekatan belah lintang (Cross
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian non-eksperimental. Metode yang digunakan adalah deskriptif korelasional dengan rancangan
BAB III METODE PENELITIAN. melaksanakan survei biasanya hasilnya dibuat suatu analisis secara kuantitatif
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif korelasi yaitu mendeskripsikan suatu keadaan dan menjelaskan tentang hubungan antara berbagai variabel yang
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Kerangka Konsep Variabel Bebas Variabel Terikat Pengetahuan pasien waktu pelayanan diloket Praktik Petugas Gambar 3.1 Kerangka Konsep B. Hipotesis 1. hubungan antara pengetahuan
BAB III METODE PENELITIAN. metode penelitian survei (Survey Research Method), yaitu suatu penelitian. (sampel) (Notoatmodjo,2010, pp.25-26).
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Berdasarkan metode yang digunakan, penelitian ini menggunakan metode penelitian survei (Survey Research Method), yaitu suatu penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan untuk mengungkapkan
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelatif yaitu penelitian untuk menelaah hubungan antara dua variabel pada suatu situasi atau sekelompok objek.
BAB III METODE PENELITIAN. metode survei dengan pendekatan Cross Sectional. Cross Sectional adalah data
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah analitik. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan Cross Sectional. Cross Sectional adalah data
BAB III METODE PENELITIAN. discriptive korelasional yaitu penelitian yang bertujuan untuk mencari hubungan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dengan metode discriptive korelasional yaitu penelitian yang bertujuan untuk mencari hubungan
BAB III METODE PENELITIAN. explanatory study dengan pendekatan potong lintang (cross. simultan (dalam waktu yang bersamaan) (Notoatmodjo, 2010,
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Berdasarkan penelitian dan tujuan yang hendak dicapai, jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian survey analitik explanatory study dengan
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Rancangan Penelitian Desain penelitian yang digunakan adalah desain analitik dengan Pendekatan cross sectional yaitu variable bebas dan terikat pada obyek penelitian
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini bersifat analitik dengan rancangan Cross Sectional, dimana pengumpulanan data variabel dependen dan independen dilakukan secara
BAB III METODE PENELITIAN
19 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis & Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasi yaitu mendeskripsikan variabel independen dan dependen, kemudian melakukan analisis
BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang mengkaji hubungan antara variabel dengan melibatkan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah dekriptif korelasi. Penelitian korelasi adalah penelitian yang mengkaji hubungan antara variabel dengan melibatkan
BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional analitik
42 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain dan Rancangan Penelitian Desain penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional analitik dengan rancangan penelitian yaitu Cross sectional. Adapun sumber
BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 2003). Rancangan penelitian ini menggunakan pendekatan Cross Sectional,
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional yang bertujuan untuk menganalisis hubungan antara variabel (Alimul,
BAB III METODE PENELITIAN. dan rancangan yang digunakan adalah cross sectional, yaitu mengukur variabel
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Berdasarkan dengan tujuan penelitian, maka penelitian yang digunakan adalah deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik yaitu untuk mencari hubungan antara variabel bebas dan terikat yang dilakukan dengan pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN. sectional. Rancangan penelitian ini adalah cross sectional yaitu variabel pada obyek
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancang Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Rancangan penelitian ini adalah cross sectional yaitu variabel
BAB III METODE PENELITIAN. retrospektif yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian survei analitik retrospektif yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan masalah penelitian
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Kerangka Konsep Variabel Bebas Variabel Terikat Faktor demografi : a.umur b.jenis kelamin c. Pendapatan d. Pekerjaan e. Pendidikan Pengetahuan Minat Sikap Kelompok refrensi
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis / Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian eksplanatory digunakan untuk menjelaskan suatu keadaan atau fenomena sosial yang terjadi secara objektif,
BAB III METODE PENELITIAN. analitik dengan pendekatan Cross sectional, yaitu penelitian untuk
64 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Jenis penelitian yang saya gunakan dalam penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan Cross sectional, yaitu penelitian untuk mempelajari
BAB III METODE PENELITIAN
26 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini bersifat explanatory research yaitu menjelaskan hubungan antara variabel independen dan dependen. Desain atau pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN. mengapa fenomena kesehatan itu terjadi. Kemudian melakukan analisis
37 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Berdasarkan tujuan yang telah diterapkan, Penelitian ini merupakan penelitian analitik yaitu penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Penelitian ini menggunakan metode survei analitik yaitu suatu penelitian yang mencoba mengetahui mengapa masalah kesehatan bisa terjadi, kemudian
BAB III METODE PENELITIAN. posttest only design yaitu untuk mengetahui adakah pengaruh baby spa
34 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini bersifat pre-experimental design dengan pendekatan posttest only design yaitu untuk mengetahui adakah pengaruh baby spa terhadap
BAB III METODE PENELITIAN. antara faktor dengan efek (Notoatmodjo, 2007). Pada penelitian ini, peneliti
1 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah analitik korelasional. Penelitian analitik adalah penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa suatu fenomena kesehatan
BAB III METODE PENELITIAN. dapat digunakan untuk membandingkan hasil pengukuran dua variable yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Berdasarkan permasalahan dan tujuan yang hendak dicapai, maka jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi. Korelasi adalah suatu alat statistik,
BAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan.. Rancangan penelitian ini menggunakan pendekatan Cross
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan. Rancangan penelitian ini menggunakan pendekatan Cross Sectional, yaitu mempelajari dinamika korelasi antara faktor
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan study Analitik, yaitu survey atau penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi
METODE PENELITIAN. wawancara terstruktur dengan panduan kuisioner. Waktu penelitian : Bulan Desember 2013
41 III. METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian merupakan penelitian analitik deskriptif dengan pendekatan cross sectional dimana objek penelitian hanya diobservasi sekali dan pengukuran dilakukan
BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis/ rancangan penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik yang digunakan untuk mengukur hubungan (korelasi) tingkat pengetahuan vulva hygiene dengan
BAB III METODE PENELITIAN. Desain yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu korelasi, karena menjelaskan hubungan antara dua variabel yaitu
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. TIPE PENELITIAN Desain dalam penelitian ini menggunakan tipe penelitian kuantitatif. 3.2. DESAIN PENELITIAN Desain yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu korelasi, karena
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini merupakan observasional analitik, yaitu penelitian yang menjelaskan adanya hubungan antara variabel melalui pengajuan hipotesa
BAB III METODE PENELITIAN
35 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini adalah penelitian analitik yang menjelaskan hubungan variabel bebas dengan variabel terikat yang menggunakan pendekatan cross
BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian (survei) analitik, yang
37 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian (survei) analitik, yang menyangkut bagaimana faktor risiko dipelajari dengan menggunakan pendekatan restropective.
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah bersifat analitik yaitu penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran tentang kenyataan atau data objektif.
BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian Korelasi yaitu menganalisis faktor
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian Korelasi yaitu menganalisis faktor pengetahuan tentang ANC dan Paritas dengan frekuensi kunjungan antenatal pada ibu
BAB III METODE PENELITIAN. mendeskripsikan tentang suatu keadaan secara objektif (Notoatmodjo, 2005,
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau mendeskripsikan
III METODE PENELITIAN. observasi, atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat ( point time
33 III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, yaitu penelitian yang dilakukan dengan pendekatan, observasi, atau
BAB III METODE PENELITIAN. digunakan adalah deskriptif analitik yaitu metode penelitian yang menggali. dengan faktor efek (Notoatmodjo, 2011).
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik yaitu metode penelitian yang menggali bagaimana
BAB III METODE PENELITIAN. independen (tingkat pengetahuan) dan variabel dependen (penerapan toilet
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Metode Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik yaitu suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktorfaktor
BAB III METODE PENELITIAN. mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi.
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik yaitu penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi.
BAB III METODE PENELITIAN. Deskriptif adalah suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan
49 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif. Penelitian Deskriptif adalah suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan
BAB III METODA PENELITIAN
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Metode Pendekatan Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasi yaitu penelitian yang dilakukan untuk menganalisis ada tidaknya hubungan antara
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional yaitu suatu penelitian yang mempelajari hubungan
BAB III METODA PENELITIAN
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis/Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu penelitian yang dilakukan untuk melihat hubungan
BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik yaitu menggali bagaimana hubungan kenaikan berat badan ibu hamil dan berat
METODE PENELITIAN. Bentuk penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian deskriptif
22 III. METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Bentuk penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, yaitu penelitian yang dilakukan dengan
BAB III METODE PENELITIAN. yang digunakan adalah Analitik bertujuan mencari hubungan pengetahuan dan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini merupakan observasional analitik, yaitu penelitian yang menjelaskan adanya hubungan antara variabel melaui pengujian hipotesa.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
27 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi Dan Subjek Penelitian 1. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian sebagai tempat melakukan kegiatan penelitian guna memperoleh data yang berasal dari responden. Lokasi
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasional yaitu untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen penelitian
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik. Penelitian analitik adalah survey atau penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa
BAB III METODE PENELITIAN. gambaran fenomena (termasuk kesehatan) yang terjadi di dalam suatu populasi
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah studi deskriptif. Survei deskriptif dilakukan terhadap sekumpulan objek yang bertujuan untuk
BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional yaitu suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi
BAB III METODE PENELITIAN. Barat Kota Gorontalo Provinsi Gorontalo dan penelitian ini di laksanakan pada
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Tempat penelitian akan dilakukan di Puskesmas Buladu Kecamatan Kota Barat Kota Gorontalo Provinsi Gorontalo dan penelitian ini di laksanakan pada
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan termasuk jenis penelitian non-eksperimental observasional bersifat diskriptif analitik (eksplanatori reseach),
BAB III METODE PENELITIAN. dengan pendekatan cross sectional. Pendekatan cross sectional ialah suatu
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Pendekatan cross sectional ialah suatu penelitian untuk
BAB III METODE PENELITIAN
37 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah korelasi, karena bertujuan untuk mencari hubungan antara
BAB III METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Metode penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Rancangan penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Metode penelitian deskriptif adalah suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan
BAB III METODE PENELITIAN. A. Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan metode explanatory
BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan metode explanatory research (penelitian penjelasan) yaitu penelitian yang bertujuan
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Metode Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif corelasi yaitu suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini termasuk jenis penelitian Non Experimen (Hidayat, 2007). Dalam rancangan
BAB III METODE PENELITIAN. dengan rancangan cross sectional (belah lintang), yaitu menganalisis
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasional dengan rancangan cross sectional (belah lintang), yaitu menganalisis hubungan antara variabel
BAB III METODE PENELITIAN. mendeskripsikan tentang suatu keadaan secara objektif (Notoatmodjo, 2005, p.
45 BAB III METODE PENELITIAN A. JENIS DAN RANCANGAN PENELITIAN Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau
BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Berdasarkan hipotesis yang telah diterapkan, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasi karena menjelaskan
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini bersifat deskriptif korelatif untuk melihat hubungan antara gejala dengan gejala lain, atau variabel dengan variabel lain (Notoatmojo, 2002).